PAPER TUGAS BESAR SISTEM INFORMASI

LAPORAN TUGAS BESAR
PERPUSTAKAAN DIGITAL BERBASIS WEB UNTUK JURUSAN
TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Disusun oleh:
1. M. Mustofa Rodly (150533602284)
2. Musfiratus Solehah (150533602144)
3. Neni Nur Aeni
(150533605164)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
2016

1

LEMBAR PERSETUJUAN
Judul


: PERPUSTAKAAN DIGITAL BERBASIS WEB UNTUK JURUSAN
TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Daftar Anggota Kelompok:
1. Anggota 1
Nama
NIM
Tugas di dalam kelompok
2. Anggota 2
Nama

: M. Mustofa Rodly
: 15053362284
: Pembuatan Database, Design Tabel
: Musfiratus Solehah

NIM

: 150533602144


Tugas di dalam kelompok

: Design DFD, Design Interface,
Proposal

3. Anggota 3
Nama

: Neni Nur Aeni

NIM

: 150533605164

Tugas di dalam kelompok

: Design ERD, Programming

Menyetujui,


Malang, 27 November 2016

Dosen Pendamping Mata Kuliah

Ketua kelompok,

Dila Umnia Soraya, S.Pd, M.Pd

Musfiratus Solehah

NIP. 198902022014042001

NIM. 150533602144

2

DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN.............................................................................

ii


DAFTAR ISI....................................................................................................

iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah..................................................................

1

B. Rumusan Masalah............................................................................

2

C. Tujuan..............................................................................................

2

D. Batasan Sistem.................................................................................


2

E. Manfaat.............................................................................................

2

BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Gambaran Umum tentang Perpustakaan Digital Berbasis Web......

4

B. Cara Menggunakan Perpustakaan Digital Berbasis Web.................

4

C. Faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Perpustakaan.............

6

BAB III ANALISIS DAN PERENCANAAN

A. Tahap Pengembangan......................................................................

7

B. Analisis Kebutuhan..........................................................................

15

C. Desain Sistem Informasi..................................................................

15

BAB IV IMPLEMENTASI
A. Deskripsi Sistem..............................................................................

20

B. Interface Sistem Informasi...............................................................

22


C. Pengujian Sistem..............................................................................

33

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan......................................................................................

34

B. Saran

............................................................................................

34

DAFTAR ISI....................................................................................................

35


3

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membawa perubahan dalam
berbagai sektor, termasuk dunia perpustakaan, pemanfaatan teknologi informasi sebagai
sarana dalam meningkatkan kualitas layanan dan operasional telah membawa perubahan
yang besar didunia perpustakaan. Perkembangan dari penerapan TI dapat diukur dengan
telah diterapkannya sebagai sistem informasi perpustakaan digital (digital library).
Perpustakaan digital merupakan suatu perpustakaan di mana seluruh isi koleksi dan
proses pengelolaan serta layanannya berupa kumpulan data dalam bentuk digital..
Pengguna sudah mulai tidak puas terhadap layanan perpustakaan tradisional yang
ditawarkan. Pemenuhan kebutuhan secara informasi, pengiriman langsung ke desktop,
merupakan tolak ukur bagi perpustakaan untuk berkembang. Dengan perkembangan
internet, ketersediaan bahan (informasi) dalam bentuk digital, ketersediaan sektor
digitalisasi dengan pembayaran secara efektif, dan kolaborasi isi (informasi),
perpustakaan tradisional akan siap berubah menuju ke Perpustakaan Digital.
Perpustakaan digital bagi pengelola perpustakaan dapat membantu pekerjaan di
perpustakaan melalui fungsi otomasi perpustakaan, sehingga proses pengelolaan

perpustakaan lebih efektif dan efisien. Fungsi otomasi perpustakaan menitik beratkan
pada bagaimana mengontrol sistem administrasi layanan secara otomatis atau
terkomputerisasi. Sedangkan bagi pengguna dapat membantu mencari sumber informasi
yang diinginkan dengan menggunakan katalog online yang dapat diakses melalui LAN
maupun internet, sehingga pencarian informasi dapat dilakukan kapan dan dimanapun ia
berada tanpa perlu mendatangi perpustakaan secara langsung.
Dari latar belakang di atas memunculkan ide kami untuk membuat dan
mengembangkan perpustakaan digital untuk jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri
Malang (UM), khususnya terkait dengan penerapan perpustakaan digital dan
pengembangan koleksi digital. Untuk memudahkan dalam proses yang ada di
perpustakaan menjadi lebih mudah dan efisien. Perpustakaan ini diharapkan mampu
memudahkan pengguna dalam mengakses informasi yang dibutuhkan serta bagi
pustakawan diharapkan mampu meringankan pekerjaan.

4

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, adapun rumusan masalah dalam penulisan
laporan tugas besar ini adalah:
1. Bagaimana gambaran umum tentang Perpustakaan Digital Berbasis Web?

2. Bagaimana cara menggunakan Perpustakaan Digital Berbasis Web tersebut?
3. Bagaimana analisis faktor yang mempengaruhi pengembangan perpustakaan digital
untuk Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang?
C. Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penulisan
laporan tugas besar ini adalah:
1. Mengetahui gambaran umum tentang Perpustakaan Digital Berbasis Web.
2. Memahami cara menggunakan Perpustakaan Digital Berbasis Web.
3. Mengetahui faktor yang mempengaruhi pengembangan perpustakaan digital untuk
Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang.
D. Batasan Sistem
Keterbatasan sistem yang kami kembangkan adalah pada saat melakukan
pencarian, pengguna harus memilih terlebih dahulu file yang dicari berkategori e-book
atau e-jounal tidak dapat langsung melakukan pencarian. Sehingga pencarian menjadi
tidak efektif, karena tidak bisa melakukan pencarian pada 2 kategori yang berbeda.
Kekurangan kedua dari program yang kami kembangkan adalah sistem informasi
Perpustakaan Digital ini hanya menyediakan e-book dan e-journal saja sebagai bahan
informasi bagi pengguna perpustakaan digital di Jurusan Teknik Elektro.
E. Manfaat
a. Bagi pengguna : Mempermudah mencari referensi pembelajaran yang diinginkan

tanpa harus datang langsung ke perpustakaan sehingga menghemat waktu dan
tenaga.
b. Bagi pustakawan : Meringankan pekerjaan pustakawan, sebab dengan perpustakaan
digital ini pustakawan tidak perlu mendata secara manual pengunjung yang
mendatangi perpustakaan, serta pustakawan tidak perlu menata dan mengurutkan
banyak buku ke rak-rak di perpustakaan.
c. Bagi perpustakaan Jurusan : Menghemat tempat, tidak banyak dokumen yang
berserakan serta dokumen tidak gampang rusak.

5

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Sebelum kita membahas tentang gambaran umum Sistem Informasi Perpustakaan
Digital, kita akan memperkenalkan terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Sistem
Informasi, Perpustakaan Digital, Dreamweaver, dan XAMPP menurut para ahli. Sistem
informasi menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:
Sistem informasi menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis adalah suatu
sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu oraganisasi
dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Menurut Hanif Al Fattah (2007: 9), sistem informasi adalah suatu perkumpulan
data yang terorganisasi beserta tatacara penggunaanya yang mencangkup lebih jauh
daripada sekedar penyajian. Istilah tersebut menyiratkan suatu maksud yang ingin dicapai
dengan jalan memilih dan mengatur data serta menyusun tatacara penggunaanya.
Keberhasilan suatu sistem informasi yang diukur berdasarkan maksud pembuatannya
tergantung pada tiga faktor utama, yaitu: keserasian dan mutu data, pengorganisasian data,
dan tatacara penggunaannya. Untuk memenuhi permintaan penggunaan tertentu, maka
struktur dan cara kerja sistem informasi berbeda-beda bergantung pada macam keperluan
atau macam permintaan yang harus dipenuhi. Suatu persamaan yang menonjol ialah suatu
sistem informasi menggabungkan data yang berasal dari berbagai sumber suatu sistem alih
rupa (transformation) data sehingga jadi tergabungkan (compatible). Berapa pun
ukurannya dan apapun ruang lingkupnya suatu sistem informasi perlu memiliki
ketergantungan (compatibility) data yang disimpannya.
Menurut Sutabri (2005: 42), sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung
fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu
organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan
yang diperlukan.
Setelah mengetahui pengertian dari sistem informasi, sekarang kita akan membahas
tentang Perpustakaan Digital, Perpustakaan Digital menurut beberapa ahli sebagai berikut:
Perpustakaan Digital adalah penerapan teknologi informasi sebagai sarana untuk
menyimpan, mendapatkan, dan menyebarluaskan informasi ilmu pengetahuan dalam

6

format digital. Atau acara sederhana dapat dianalogikan sebagai tempat menyimpan
koleksi perpustakaan yang sudah dalam bentuk digital (Gatot Subrata, 2009).
Perpustakaan Digital adalah sebuah sistem yang memiliki berbagai layanan dan
objek informasi yang mendukung akses objek informasi tersebut melalui perangkat digital
(Sismanto, 2008).
Perpustakaan Digital adalah koleksi data multimedia dalam skala besar yang
terorganisasi dengan perangkat manajemen informasi dan metode yang mampu
menampilkan data sebagai informasi dan pengetahuan yang berguna bagi masyarakat
dalam berbagai konteks organisasi dan sosial masyarakat (Griffin, 1999).
Setelah memahami tentang Perpustakaan Digital, kita juga harus mengetahui
pengertian dari aplikasi (software) yang kita digunakan. Di bawah ini adalah pengertian
dari XAMPP dan Dreamweaver:
Menurut Christianus Sigit (2010:1), Macromedia Dreamweaver adalah sebuah
HTML editor profesional untuk mendesain web secara visual dan mengelola situs atau
halaman web. Saat ini terdapat software dari kelompok Adobe yang belakangan banyak
digunakan untuk mendesain suatu web. Versi terbaru dari Adobe Dreamweaver memiliki
beberapa kemampuan bukan hanya sebagai software untuk mendesain web saja, tetapi juga
menyunting kode serta pembuatan aplikasi web. Antara lain: JSP, PHP, ASP, XML, dan
ColdFusion.
Menurut Yogi Wicaksono (2008: 7), XAMPP adalah sebuah software yang
berfungsi untuk menjalankan website berbasis PHP dan menggunakan pengolah data
MYSQL di komputer local. XAMPP berperan sebagai server web pada komputer anda.
XAMPP juga dapat disebut sebuah CPanel server virtual, yang dapat membantu anda
melakukan preview sehingga dapat memodifikasi website tanpa harus online atau terakses
dengan internet.
A. Gambaran Umum tentang Perpustakaan Digital Berbasis Web
Perpustakaan Digital berbasis Web ini adalah penerapan dari teknologi informasi
yang memudahkan pengguna dalam melakukan pencarian informasi yang diperlukan
tanpa harus mendatangi perpustakaan secara langsung, keuntungan yang di dapat oleh
pengguna adalah menghemat waktu, tenaga, serta dana. Sistem perpustakaan digital
berbasis web ini juga dapat membuat pustakawan lebih mudah atau diringankan dalam
melakukan pekerjaannya, karena semakin banyak pengguna yang menggunakan didtem
perpustakaan digital berbasis web maka mengurangi pekerjaan pustakawan untuk
7

mendata pengunjung dan menta rapi kembali buku yang telah selesai dipinjam oleh
pengguna ke dalam rak-rak diperpustakaan.
Keuntungan tidak hanya di dapat oleh pengguna dan juga pustakawan,
melainkan

untuk perpustakaan sendiri. Keuntungan dari

penggunaan sistem

perpustakaan berbasis web ini dapat membuat perpustakaan menghemat tenaga
pustakawan, mengehemat tempat, serta menghemat kertas. Sebenarnya banyak terdapat
dampak positif dari adanya sistem perpustakaan digital berbasis web ini, salah satunya
yaitu melakukan penghemataan kertas. Menghemat kertas adalah satu satu cara kecil
untuk menjaga alam tetap lestari, karena semakin sedikit menggunakan kertas maka
semakin sedikit pula penebangan pohon yang dilakukan. Hal tersebut sangat berdampak
besar bagi kehidupan manusia walaupun hanya dengan perbuatan kecil, karena
mengurangi penebangan pohon dapat memperbanyak oksigen yang dibutuhkan
kehidupan manusia.
B. Cara Menggunakan Perpustakaan Digital Berbasis Web
Cara menggunakan sistem perpustakaan digital berbasis web ini adalah hampir
menyamai web pada biasanya, hanya saja lebih kepada web yang dapat interaktif.
Maksudnya adalah sistem dapat memahami dan memberi respon apa yang diinginkan
oleh pengguna dan pustakawan seperti menghapus atau mengedit E-book, melakukan
pencarian file, dan lain sebagainya. Cara menggunakan sistem perpustakaan digital
berbasis web ini di anggap gampang bahkan oleh kaum awam sekalipun yang tidak
mengenal sistem informasi, karena tools yang terdapat pada sistem informasi
perpustakaan digital ini mudah dipahami. Tools tidak hanya digambarkan dengan
simbol yang umum digunakan tetapi juga di beri tulisan agar kaum awam sekalipun
yang tidak pernah menggunakan web ataupun sistem informasi mampu menjalankan
sistem perputakaan ini.
Perpuskataan digital ini dapat digunakan oleh semua orang tanpa ada syarat dan
batasan tertentu, jadi tidak hanya mahasiswa UM atau Elektro saja yang dapat megakses
atau mengunjungi sistem perpustakaan digital ini. Semua orang berhak mencari file
yang mereka inginkan melalui sistem perputakaan digital di Jurusan Elektro.

8

C. Faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Perpustakaan digital di Jurusan
Teknik Elekto
Dalam pelaksanaan pengembangan yang dilakukan untuk perpustakaan di
Jurusan Teknik Elekto terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pengembangan
tersebut. Faktor-faktor tersebut antara lain berkaitan dengan Kebijakan, Infrastruktur,
dan Sumber Daya Manusia. Adapun penjelasan dari setiap faktor tersebut adalah
sebagai beriku:
1. Kebijakan
Kebijakan pengembangan berbagai aspek di Jurusan Teknik Elektro Universitas
Negeri Malang berpusat pada dosen-dosen di Jurusan Elektro. Yang mana,
dosen-dosen bidang teknologi memberikan tugas besar yang mampu
memunculkan ide mahasiswanya untuk mengembangkan maupun membuat
sistem yang terdapat di Jurusan Elektro. Salah satu contohnya adalah:
Matakuliah

Sistem

Informasi

yang

memberikan

tugas

akhir

berupa

mengembangkan atau membuat sistem informasi, sehingga berjalanlah
pembuatan pengembangan sistem informasi perpustakaan digital di Jurusan
Elektro ini.
2. Infrastruktur.
Infrastruktur di perpustakaan Teknik Elektro ini sudah cukup memadai. Yang
mana telah terdapat komputer di perputakaan tersebut yang mampu untuk
dijadikan komputer bagi pustakawan dalam mengupload, mengedit, maupun
mengapus file pada sistem perputakaan digital tersebut.
3. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia dalam pengembangan perpustakaan digital ddi jurusan
teknik elektro ini hanya berjumlah 4 orang. Yang mana salah satunya adalah
dosen sistem informasi yang memberikan arahan dan masukan, kemudian 3
orang lainnya dalah mahasiswa jurusan teknik elektro yang sedang menjalankan
tugasnya untuk membuat pengembangan sistem informasi.

9

BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN
A. Tahap Pengembangan
1. Tahap Persiapan
Pada tahap persiapan kita melakukan pembagian tugas untuk masing-masing
anggota, kemudian melakukan survei di perpustakaan Jurusan Elektro. Kegiatan
survei tersebut dilakukan untuk mengetahui kondisi ruangan yang ada
diperpustakaan jurusan Teknik Elektro, sarana dan prasarana yang tersedia, serta
pelayanan yang terdapat di perpustakaan tersebut. Setelah melakukan survei, kita
mempersiapkan kebutuhan yang diperlukan untuk tahap pelaksanaan, seperti:
menyediakan laptop dan melakukan penginstallan aplikasi yang diperlukan pada
tahap pelaksanaan. Dibawah ini adalah tahapan penginstallan aplikasi XAMPP
yang kami lakukan:

Gambar 1.1 Setup XAMPP

10

Gambar 1.2 Select Components

Gambar 1.3 Installation Folder

11

Gambar 1.4 Bitnami for XAMPP

Gambar 1.5 Ready to Install
12

Gambar 1.6 Process Installation

Gambar 1.6 Finish Installation

13

Setelah proses instalisasi selesai, kita akan melakukan instalasi Dreamweaver. Dibawah ini
adalah tahapan penginstallan aplikasi Dreamweaver yang kami lakukan:

Gambar 2.1 Setup Installation Dreamweaver

Gambar 2.2 License Agreement

14

Gambar 2.3 Destination Folder and Shortcuts

Gambar 2.4 Default Editor

15

Gambar 2.5 Ready to Installation

Gambar 2.6 Processing Installation

16

Gambar 2.7 Finish Installation
2. Tahap Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan yang kami lakukan adalah mulai merancang database,
membuat design interface, serta membuat alur program yang kami buat dengan
DFD (Data Flow Diagram). Setelah semua rancangan awal selesai kita mulai
membuat sistem informasi Perpustakaan Digital berbasis Wes tersebut
menggunakan Dreamweaver, serta data pada sistem perpustakaan tersebut
disimpan pada database. Pembuatan mulai dari struktur atau tools-tools yang
kami gunakan, perancangan design web pada Dreamweaver hingga pemberian
code pada setiap elemen agar sistem tersebut mampu mengakses apa yang
dikehendaki pengguna dan pustakawan.
3. Tahap Evaluasi
Pada tahap evaluasi kami melakukan kegiatan percobaan terhadap sistem
perpustakaan kepada 7 orang, evaluasi dilakukan untuk mengetahui kelayakan
sistem informasi perpustakaan digital yang kami kembangkan. Kelayakan
tersebut di ukur dengan kepuasaan sebagai pengguna dan pustakawan, sebagai
pengguna di ukur apakah sistem yang kami kembangkan telah sesuai dan
membantu pengguna dalam mencari informasi yang diperlukan. Sebagai
pustakawan, di ukur dengan apakah sistem yang kami kembangkan dapat
17

membantu meringankan pekerjaan pustakawan. Setelah evaluasi kami lakukan
maka di dapat kesimpulan bahwa sistem yang kami kembangkan lebih
memudahkan pengguna dan pustakawan dalam proses perpustakaan.
B. Analisis Kebutuhan
1. Kebutuhan Hardware
Kebutuhan minimun hardware yang kita perlukan yaitu laptop dengan
spesifikasi:
a.

Processor Intel core 2 duo

b.

RAM 1GB

c.

Browser ter-update

d.

Sistem Operasi: Windows 7

2. Kebutuhan Software
Kebutuhan software telah kita jelaskan sebelumnya pada tahap
perencanaan, yaitu kita membutuhkan software:
a.

XAMPP

b.

DREAMWEAVER

c.

BROWSER

C. Desain Sistem Informasi
1. Desain Basisdata
Design Basisdata yang kami gunakan adalah tabel dan ERD (Entity
Relationship Diagram) yang digunakan sebagai alur penyimpanan data pada
sistem informasi Perpustakaan Digital ini. Dibawah ini adalah design tabel dan
ERD yang kami buat:

Gambar 3.1 ERD (Entity Relationship Diagram)
18

Gambar 3.2 Tabel Database

Gambar 3.3 Tabel E-book

Gambar 3.4 Tabel E-journal

Gambar 3.5 Tabel Pencarian

Gambar 3.6 Tabel Pustakawan

Gambar 3.7 Tabel Upload

19

2. Desain DFD (Data Flow Diagram)
Pada Data Flow Diagram ini kami memakai softaware Microsoft Visio
2007 untuk membuat DFD tersebut. DFD ini mempermudah kami untuk
membuat sistem basis datanya.

Gambar 4.1 DFD Level 0

Gambar 4.2 DFD Level 1

20

Gambar 4.3 DFD Level 2
3. Desain Interface

Gambar 5.1 Design Interface Awal
21

Gambar 5.2 Design Interface Login Pustakawan

Gambar 5.3 Design Interface Home

22

BAB IV
IMPLEMENTASI
A. Deskripsi Sistem
Fitur-fitur yang terdapat dalam sistem informasi perpustakaan digital ini adalah:

Pustakawan

: Tools ini berfungsi sebagai tools yang akan menuju pada form login
pustakawan agar tidak sembarang orang dapat mengakses.

Pengguna

: Tools ini berfungsi sebagai tools yang akan membawa pengguna pada
form Home pengguna.

Ini adalah form login pustakawan yang berfungsi agar hanya pustakawan dari perpustakaan
digital jurusan elektro yang dapat mengakses form pustakawan tersebut. Jika username dan
password yang dimasukan tidak sesuai dengan database yang telah dicantumkan
sebelumnya.

Tools ini berfungsi sebagai tools menuju pada form Home. Pada
symbol home tersebut juga digunakan pada saat masuk sebagai pengguna.
Tools ini berfungsi sebagai tools yang digunakan untuk
meyimpan berkas yang telah diunggah oleh admin, pada form files ini admin dapat
mengelola e-book dan e-journal.
Tools ini berfungsi sebagai tools yang digunakan untuk
mengupload file e-book dan e-journal.
23

Tools ini berfungsi untuk keluar dari sistem pustakawan dan
menuju pada form awal sistem informasi perpustakaan digital. Tools ini juga digunakan
pada saat masuk sebagai pengguna dengan fungsi yang sama, yaitu keluar dari sistem
pangguna menuju pada form awal sistem informasi perpustakaan digital.

Kategori ini digunakan agar memudahkan pustakawan dalam mengelompokkan file yang
akan di upload. Tools E-book berfungsi sebagai tools yang akan menuju pada form upload
E-book, sedangkan tools E-journal berfungsi sebagai tools yang nantinya jika di pilih akan
menuju pada form upload E-journal.

Tools Edit berfungsi untuk mengedit data file E-book maupun Ejournal, sedangkan tools Delete berfungsi untuk menghapus E-book maupun E-journal
yang telah di upload oleh pustakawan.

Tools ini berfungsi untuk mencari file yang diingkan oleh
pengguna sehingga tidak perlu mencari satu-satu pada E-book ataupun E-journal.

Tools ini berfungsi sebagai tools yang nantinya akan menuju
pada form kumpulan-kumpulan E-book yang tersedia pada perpustakaan digital ini.
 Tools ini berfungsi sebagai tools yang nantinya akan menuju
pada form kumpulan-kumpulan E-journal yang tersedia pada perpustakaan digital ini.

Tools ini berfungsi sebagai tools yang nantinya
akan menuju pada form Question & Answer yang di dalamnya pengguna dapat
menanyakan kesulitan yang di dapat pada saat menggunakan sistem informasi ini.
24

Kelebihan sistem perpustakaan digital yang kami kembangkan adalah memudahkan
pengguna dalam mencari sumber belajar berupa e-book dan e-journal pada bidang IT,
memungkinkan pengguna untuk mendownload e-book maupun e-journal, perpustakaan
digital ini juga dapat di akses oleh semua orang bukan hanya mahasiswa Elektro dan UM
saja, serta penggunaan interface yang menarik dan fitur yang lengkap sehingga tidak
membuat pengguna kebingungan dalam mengakses sistem perpustakaan ini dan juga tidak
membuat pengguna merasa bosan.
B. Interface Sistem Informasi
Dibawah ini adalah screenshoot sistem secara keseluruhan dari setiap menu:

Gambar 6.1 Form Awal Sistem Perpustakaan Digital

25

Gambar 6.2 Form Login Pustakawan

Gambar 6.3 Form Home Pustakawan

26

Gambar 6.4 Form File Pustakawan

Gambar 6.5 Form Kategori E-book

27

Gambar 6.6 Hapus E-book

Gambar 6.7 Edit E-book

28

Gambar 6.8 Form Kategori E-book setelah Edit

Gambar 6.9 Form Kategori E-journal
29

Gambar 6.10 Edit E-journal

Gambar 6.11 Hapus E-journal

30

Gambar 6.12 Form Upload File

Gambar 6.13 Form Isi Data Upload E-book

31

Gambar 6.14 Form Isi Data Upload E-journal

Gambar 6.15 Form Home Pengguna
32

Gambar 6.16 Form Search Pengguna

Gambar 6.17 Search Kategori E-book
33

Gambar 6.18 Download E-book

Gambar 6.19 Search Kategori E-journal

34

Gambar 6.20 Form Kategori E-book

Gambar 6.21 Form Kategori E-journal
35

Gambar 6.22 Form Question & Answer
C. Pengujian Sistem
a.

Tahap pengujian sistem pada form Admin/Pustakawan

Menu pada sistem

Login

Upload

Files

Keterangan
Pada menu ini admin melakukan
login agar admin dapat mengelola
data. Tujuan diberlakukannya
login agar membedakan antara
pengguna dan admin, serta
bertujuan agar pengguna tidak
menyalahgunakan form admin.
Pada menu ini memungkinkan
admin agar dapat melakukan
unggah berkas seperti e-book dan
e-journal pada sipusdi (sistem
perpustakaan digital)
Pada menu ini admin dapat
mengelola berkas/file yang telah
diunggah sebelumnya, seperti:
mengedit dan menghapus data

Implementasi menu pada
sistem
[] sistem dapat melakukan
aksi
[] sistem tidak dapat
melakukan aksi

[] sistem dapat melakukan
aksi
[] sistem tidak dapat
melakukan aksi
[] sistem dapat melakukan
aksi
[] sistem tidak dapat
36

yang telah tersimpan pada sistem
Pada menu ini digunakan di saat
admin akan keluar dari form
admin, diberlakukannya logout
agar form admin tidak di salah
gunakan oleh pihak yang tidak
bertanggung jawab.

Logout

b.

Home

Search

E-book

E-journal

Question and Answer

c.

[] sistem tidak dapat
melakukan aksi

Tahap pengujian sistem pada form Pengguna/User

Menu pada sistem

Exit

melakukan aksi
[] sistem dapat melakukan
aksi

Keterangan

Implementasi menu pada
sistem
[] sistem dapat melakukan
aksi

Pada menu ini, pengguna
akan diberi informasi tentang apa itu sistem perpustakaan digital jurusan teknik [] sistem tidak dapat
elektro, universitas negeri
melakukan aksi
malang
Pada menu ini pengguna da- [] sistem dapat melakukan
pat melakukan pencarian
aksi
terkait dengan e-book atau
e-journal.
[] sistem tidak dapat
melakukan aksi
Pada menu ini pengguna
[] sistem dapat melakukan
dapat melihat e-book apa
aksi
saja yang telah menjadi
koleksi pada perpustakaan
[] sistem tidak dapat
digital ini.
melakukan aksi
Pada menu ini pengguna
[] sistem dapat melakukan
dapat melihat e-journal apa
aksi
saja yang telah menjadi
koleksi pada perpustakaan
[] sistem tidak dapat
digital ini.
melakukan aksi
Pada menu question and
[] sistem dapat melakukan
answer digunakan ketika
aksi
pengguna belum memahami
tentang perpustakaan digital [] sistem tidak dapat
ini.
melakukan aksi
Pada menu ini digunakan
[] sistem dapat melakukan
pengguna untuk keluar dari aksi
sistem perpustakaan digital
ini.
[] sistem tidak dapat
melakukan aksi

Tahan pengujian sistem yang dilakukan oleh :

37

Nama

Jurusan / prodi

Fitri Nur Rohmi

Sejarah, S1 Sejarah

Nur Sita Yunia

Elektro, S1 Pendidikan
Teknik Informatika

Zuhrufi Latifah

Sastra Inggris, S1 Pendidikan bahasa inggris

Kholifatur Rosyidah

Psikologi, S1 Psikologi

Novita Dewi B

Elektro, S1 Pendidikan
Teknik Informatika

Andri Inoviyan Dewi

Elektro, S1 Pendidikan
Teknik Informatika

Marturia Aprilita Firman
Nanda

Sastra Indonesia, S1
Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia

Komentar mengenai sistem
Sistem tersebut sangat mudah digunakan dan userfriendly. Dan tampilan juga
sangat menarik sehingga
tidak bosan dalam
melakukan pencarian e-book
dan e-journal.
Sistem sudah sangat
menarik, tetapi dalam
melakukan pencarian file
masih kurang efektif karena
masih harus memilih
kategori.
Sistem mudah digunakan
walaupun untuk orang awam
yang belum mengetahui
tentang perpustakaan digital
tersebut.
Tampilan perpustakaan
digital nyaman dilihat,
menggunakan icon-icon yang
mudah dipahami.
Sistem perputakaan digital
tersebut sudah bagus,
terutama pada tampilan
sistem perpustakaan digital.
Sistem sudah mudah
dipahami, tampilan juga
sudah menarik walaupun
tampilan pada web biasanya
satu layar tanpa pengguna
harus melakukan scroll.
Program yang dibuat sangat
efektif, terutama bagi
mahasiswa. Karena
mahasiswa saat ini lebih suka
mengakses daripada datang
ke perpustakaan.

38

BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari laporan tugas besar yang kami buat ini adalah sistem
perpustakaan digital memiliki banyak dampak positif bagi kehidupan manusia,
serta mempermudah pekerjaan yang dilakukan dan lebih efisien. Walapun masih
ada beberapa kekurangan sehingga terdapat beberapa bagian yang perlu kami
perbaiki. Kelebihan sistem perpustakaan digital dibandingkan dengan perpustakaan
tradisional adalah pada sistem perpustakaan digital pengguna tidak harus mengisi
daftar kunjungan, tidak terdapat maximum peminjaman buku, menghemat kertas,
dan apabila ingin meminjam buku tidak harus pergi ke perpustakaan sehingga
menghemat waktu, tenaga dan juga dana.
Sedangkan kelebihan sistem perpustakaan digital yang kami kembangkan
adalah memudahkan pengguna dalam mencari sumber belajar berupa e-book dan ejournal pada bidang IT, memungkinkan pengguna untuk mendownload e-book
maupun e-journal, perpustakaan digital ini juga dapat di akses oleh semua orang
bukan hanya mahasiswa Elektro dan UM saja, serta penggunaan interface yang
menarik dan fitur yang lengkap sehingga tidak membuat pengguna kebingungan
dalam mengakses sistem perpustakaan ini dan juga tidak membuat pengguna
merasa bosan.
B. Saran
Dalam menggunakan program ini masih terdapat banyak kekurangan,
sehingga apabila terjadi error pada saat mengakses sistem perpustakaan digital ini
harap menghubungi kami selaku pengembang. Agar kami dapat memperbaiki
kesalahan dan tidak mengulangi kembali pada saat pembuatan sistem informasi
yang lain. Kami terbuka untuk menerima kritikan dan saran demi kelayakan
program yang sedang kami kembangkan ini.

39

DAFTAR RUJUKAN
Leitch, Robert K. dan K. Roscoe Davis. 1983. Accounting Information Systems.
Prentice-Hall. New Jersey.
Al Fattah, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasiuntuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta:
CV. Andi Offset.
Sutabri, Tata. 2005. Sistem Informasi Manajemen. Yogyakarta: Andi.
Subrata, Gatot. 2009. Automasi Perpustakaan. Malang: Universitas Negeri
Malang.
Sismanto. 2008. Manajemen Perpustakaan Digital. Jakarta: AfifaPustaka.
Griffin. An Architecture for Collaborative Math and Science Digital Libraries. MS thesis
(Virginia Tech Department of Computer Science. Blacksburg. VA. 1999).
Sigit, Christianus. 2010. Pengantar Manajemen Proyek Berbasis Internet. Jakarta:
PT. Elex Media Komputindo.
Wicaksono, Yogi. 2008. Membangun Bisnis Online dengan Mambo. Jakarta: PT.
Elex Media Komputindo.

40