Ekonomi Pembangunan yang berdasarkan (1)
Dosen Pembimbing : Mata Kuliah :
Sukimin, S.E., M.M Ekonomi Pembangunan
Oleh :
Deby Anita
Desi Zuryanti
Desi Puji Astuti
Dinda Rahmawulan
Heriansyah Masdar
Ilham
Mensila Meliana
Sutrisno
Program Pendidikan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Balikpapan
Tahun Pembelajaran 2014-2015
Ekonomi Pembangunan Papua
Oleh :
Deby Anita
Desi Zuryanti
Desi Puji Astuti
Dinda Rahmawulan
Heriansyah Masdar
Ilham
Mensila Meliana
Sutrisno
Program Pendidikan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Balikpapan
Tahun Pembelajaran 2014-2015
Ekonomi Pembangunan
Ialah suatu cabang ilmu ekonomi yang
menganalisis persoalan pembangunan yang
telah, sedang atau akan dihadapi oleh
Negara-negara yang sedang berkembang
dan mendapatkan cara-cara untuk
mengatasi masalah-masalah tersebut
sehingga Negara-negara berkembang dapat
membangun ekonominya.
Pembangunan Ekonomi
Pada hakikatnya adalah suatu proses
kenaikan pendapatan total dan pendapatan
perkapita dengan menghitungkan adanya
pertambahan penduduk dan disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur
ekonomi suatu negara dan pemerataan
pendapatan bagi penduduk suatu negara
Pertumbuhan Ekonomi
Adalah proses kenaikan kapasitas produksi
suatu perekonomian yang diwujudkan dalam
bentuk kenaikan pendapatan nasional. Suatu
Negara dapat dikatakan mengalami
pertumbuhan ekonomi apabila terjadi
peningkatan GNP riil di Negara tersebut.
Elemen penting dalam pembangunan Ekonomi
Pembanguan sebagai suatu proses
Pembangunan merupakan suatu tahap yang harus dijalani oleh setiap
elemen masyarakat atau bangsa.
Pembangunan sebagai suatu usaha untuk meningkatkan
pendapatan perkapita
Sebagai suatu usaha, pembangunan merupakan tindakan aktif yang
harus dilakukan oleh suatu negara dalam rangka meningkatkan
pendapatan perkapita.
Peningkatan pendapatan perkapita harus berlangsung
dalam jangka panjang
Suatu perekonomian dapat dinyatakan dalam keadaan
berkembang apabila pendapatan perkapita dalam jangka
panjang cenderung meningkat.
Titik awal teori pertumbuhan ekonomi
menurut Adam Smith adalah spesialisasi,
karena dengan spesialisasi diharapkan akan
terjadi :
Peningkatan keterampilan pekerja
Penghematan waktu dalam produksi
Penemuan dan penggunaan teknologi, yang
secara tidak langsung akan memperluas pasar
Indikator Pembangunan Ekonomi
Indikator Ekonomi
Pulau Papua yang penuh harapan merupakan
wilayah paling timur dari Indonesia.
Daerahnya belum banyak dirambah aktivitas
manusia dan kaya akan sumber daya alam
yang menjanjikan peluang untuk berbisnis
dan berkembang. Tanahnya seluas 124.981
km2
Potensi Pembangunan di Papua
Wisata Alam
Wisata Budaya
Sumber Daya Alam
Pertambangan
Pertanian
Perkebunan
Peternakan
Kehutanan
Perikanan
Pertumbuhan ekonomi di Papua, mayoritas
dipengaruhi dari sektor pertambangan.
Namun, pada kenyataannya, sumber daya
alam tersebut dikelola oleh asing. Tentunya
hal ini menghambat pembangunan ekonomi
di Papua khususnya dan Indonesia secara
umum.
Hambatan Pembangunan di Papua
Lokasi geografis
Minimnya tingkat pendidikan
Minimnya tingkat kesehatan
Minimnya kesempatan kerja bagi penduduk
lokal
Minimnya kualitas sumber daya manusia
Situasi sosial budaya dan politik
Distribusi kebutuhan pokok yang kurang
merata
Kesimpulan
Pada dasarnya, pembangunan ekonomi ditujukan
untuk mengatasi kemiskinan, pengangguran dan
ketimpangan serta meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dan pembangunan di bidang politik
dan pemerintahan sehingga dapat terwujudnya
masyarakat yang sejahtera, makmur dan
berkeadilan. Agar tercapai kesejahteraan
tersebut, maka harus diikuti dengan
pertumbuhan ekonomi, pemerataan
pembangunan, kesempatan kerja dan adanya
stabilitas nasional yang dinamis.
Kesimpulan
Rencana pembangunan ekonomi, haruslah
memperhatikan kesiapan dan kemampuan
suatu daerah, baik kemampuan masyarakat
maupun pemerintah di suatu daerah agar
rencana pembanunan ekonomi tersebut
dapat terjadi dengan proses yang nyata
Kesimpulan
Pembangunan ekonomi, harus didukung
oleh perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan kesehatan sehingga benarbenar dapat menjadi masyarakat yang
mandiri
Saran
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah,
seharusnya bekerja sama secara riil untuk
membangun kehidupan bangsa, dalam hal ini
khususnya adalah masyarakat Papua yang
berada di ujung timur Negara Indonesia
Saran
Tanah Papua merupakan tanah yang kaya
akan sumber daya alam, namun hal tersebut
tidak diimbangi dengan kekayaan kualitas
sumber daya manusianya, sehingga terjadi
ketimpangan tentang hal ini. Sebaiknya
Pemerintah lebih memperhatikan
pengembangan kualitas sumber daya manusia
di Papua sehingga bisa menjalani hidup
mandiri yang mapan dengan keahlian yang
mumpuni
Saran
Pemerintah juga harus memperhatikan
pendistribusian sarana dan prasarana serta
kebutuhan pokok secara merata di bumi
Papua, kesejahteraan masyarakat yang relatif
rendah juga disebabkan oleh proses distribusi
yang tidak merata sehingga menyebabkan
harga kebutuhan pokok yang relatif tinggi di
Papua.
Demikian . . .
Sukimin, S.E., M.M Ekonomi Pembangunan
Oleh :
Deby Anita
Desi Zuryanti
Desi Puji Astuti
Dinda Rahmawulan
Heriansyah Masdar
Ilham
Mensila Meliana
Sutrisno
Program Pendidikan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Balikpapan
Tahun Pembelajaran 2014-2015
Ekonomi Pembangunan Papua
Oleh :
Deby Anita
Desi Zuryanti
Desi Puji Astuti
Dinda Rahmawulan
Heriansyah Masdar
Ilham
Mensila Meliana
Sutrisno
Program Pendidikan Manajemen
Fakultas Ekonomi
Universitas Balikpapan
Tahun Pembelajaran 2014-2015
Ekonomi Pembangunan
Ialah suatu cabang ilmu ekonomi yang
menganalisis persoalan pembangunan yang
telah, sedang atau akan dihadapi oleh
Negara-negara yang sedang berkembang
dan mendapatkan cara-cara untuk
mengatasi masalah-masalah tersebut
sehingga Negara-negara berkembang dapat
membangun ekonominya.
Pembangunan Ekonomi
Pada hakikatnya adalah suatu proses
kenaikan pendapatan total dan pendapatan
perkapita dengan menghitungkan adanya
pertambahan penduduk dan disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur
ekonomi suatu negara dan pemerataan
pendapatan bagi penduduk suatu negara
Pertumbuhan Ekonomi
Adalah proses kenaikan kapasitas produksi
suatu perekonomian yang diwujudkan dalam
bentuk kenaikan pendapatan nasional. Suatu
Negara dapat dikatakan mengalami
pertumbuhan ekonomi apabila terjadi
peningkatan GNP riil di Negara tersebut.
Elemen penting dalam pembangunan Ekonomi
Pembanguan sebagai suatu proses
Pembangunan merupakan suatu tahap yang harus dijalani oleh setiap
elemen masyarakat atau bangsa.
Pembangunan sebagai suatu usaha untuk meningkatkan
pendapatan perkapita
Sebagai suatu usaha, pembangunan merupakan tindakan aktif yang
harus dilakukan oleh suatu negara dalam rangka meningkatkan
pendapatan perkapita.
Peningkatan pendapatan perkapita harus berlangsung
dalam jangka panjang
Suatu perekonomian dapat dinyatakan dalam keadaan
berkembang apabila pendapatan perkapita dalam jangka
panjang cenderung meningkat.
Titik awal teori pertumbuhan ekonomi
menurut Adam Smith adalah spesialisasi,
karena dengan spesialisasi diharapkan akan
terjadi :
Peningkatan keterampilan pekerja
Penghematan waktu dalam produksi
Penemuan dan penggunaan teknologi, yang
secara tidak langsung akan memperluas pasar
Indikator Pembangunan Ekonomi
Indikator Ekonomi
Pulau Papua yang penuh harapan merupakan
wilayah paling timur dari Indonesia.
Daerahnya belum banyak dirambah aktivitas
manusia dan kaya akan sumber daya alam
yang menjanjikan peluang untuk berbisnis
dan berkembang. Tanahnya seluas 124.981
km2
Potensi Pembangunan di Papua
Wisata Alam
Wisata Budaya
Sumber Daya Alam
Pertambangan
Pertanian
Perkebunan
Peternakan
Kehutanan
Perikanan
Pertumbuhan ekonomi di Papua, mayoritas
dipengaruhi dari sektor pertambangan.
Namun, pada kenyataannya, sumber daya
alam tersebut dikelola oleh asing. Tentunya
hal ini menghambat pembangunan ekonomi
di Papua khususnya dan Indonesia secara
umum.
Hambatan Pembangunan di Papua
Lokasi geografis
Minimnya tingkat pendidikan
Minimnya tingkat kesehatan
Minimnya kesempatan kerja bagi penduduk
lokal
Minimnya kualitas sumber daya manusia
Situasi sosial budaya dan politik
Distribusi kebutuhan pokok yang kurang
merata
Kesimpulan
Pada dasarnya, pembangunan ekonomi ditujukan
untuk mengatasi kemiskinan, pengangguran dan
ketimpangan serta meningkatkan kesejahteraan
masyarakat dan pembangunan di bidang politik
dan pemerintahan sehingga dapat terwujudnya
masyarakat yang sejahtera, makmur dan
berkeadilan. Agar tercapai kesejahteraan
tersebut, maka harus diikuti dengan
pertumbuhan ekonomi, pemerataan
pembangunan, kesempatan kerja dan adanya
stabilitas nasional yang dinamis.
Kesimpulan
Rencana pembangunan ekonomi, haruslah
memperhatikan kesiapan dan kemampuan
suatu daerah, baik kemampuan masyarakat
maupun pemerintah di suatu daerah agar
rencana pembanunan ekonomi tersebut
dapat terjadi dengan proses yang nyata
Kesimpulan
Pembangunan ekonomi, harus didukung
oleh perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan kesehatan sehingga benarbenar dapat menjadi masyarakat yang
mandiri
Saran
Pemerintah pusat dan pemerintah daerah,
seharusnya bekerja sama secara riil untuk
membangun kehidupan bangsa, dalam hal ini
khususnya adalah masyarakat Papua yang
berada di ujung timur Negara Indonesia
Saran
Tanah Papua merupakan tanah yang kaya
akan sumber daya alam, namun hal tersebut
tidak diimbangi dengan kekayaan kualitas
sumber daya manusianya, sehingga terjadi
ketimpangan tentang hal ini. Sebaiknya
Pemerintah lebih memperhatikan
pengembangan kualitas sumber daya manusia
di Papua sehingga bisa menjalani hidup
mandiri yang mapan dengan keahlian yang
mumpuni
Saran
Pemerintah juga harus memperhatikan
pendistribusian sarana dan prasarana serta
kebutuhan pokok secara merata di bumi
Papua, kesejahteraan masyarakat yang relatif
rendah juga disebabkan oleh proses distribusi
yang tidak merata sehingga menyebabkan
harga kebutuhan pokok yang relatif tinggi di
Papua.
Demikian . . .