Gambaran Audiogram pada Pekerja Di Bagian Ruang Mesin PT Pelindo I (Persero) Cab. Belawan

  GAMBARAN AUDIOGRAM PADA PEKERJA DI BAGIAN RUANG MESIN PT PELINDO I (PERSERO) CAB. BELAWAN Oleh: AMELIA 090100358 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  GAMBARAN AUDIOGRAM PADA PEKERJA DI BAGIAN RUANG MESIN PT PELINDO I (PERSERO) CAB. BELAWAN KARYA TULIS ILMIAH Oleh: AMELIA 090100358 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012

  LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Gambaran Audiogram pada Pekerja Di Bagian Ruang Mesin

PT Pelindo I (Persero) Cab. Belawan Nama : AMELIA NIM : 090 100 358 Pembimbing

  Penguji I (dr. T. Siti Hajar Haryuna, Sp. THT-KL) (dr. Sarah Dina, Sp. OG(K)) NIP: 19790620 200212 2 003 NIP: 19680415 199703 2 001 Penguji II (dr. RR. Sinta Irina, Sp. An) NIP: 19670927 201012 2 002

Medan, 7 Januari 2013

Dekan

  

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

(Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, SpPD-KGEH)

NIP 19540220 198011 1 001

  

ABSTRAK

  Gangguan pendengaran merupakan masalah utama pada pekerja-pekerja yang bekerja di tempat yang terpapar bising. Jika nilai ambang batas kebisingan dilampaui terus-menerus dalam waktu lama maka akan menyebabkan gangguan pendengaran. Indonesia termasuk empat negara di Asia Tenggara dengan prevalensi gangguan pendengaran yang cukup tinggi. Prevalensi gangguan pendengaran pada populasi penduduk Indonesia diperkirakan sebesar 4,2%.

  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran audiogram pekerja di bagian ruang mesin PT Pelindo I (Persero) Cab. Belawan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif secara cross sectional study. Sampel diambil dengan menggunakan teknik total sampling, dan harus memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Pengolahan data dengan menggunakan SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 17,0 kemudian dianalisa secara deskriptif dan hasilnya disajikan dalam bentuk tabel distribusi.

  Hasil penelitian didapatkan dari 22 responden, berdasarkan jenis gangguan pendengaran distribusi terbanyak adalah yang pendengarannya normal yaitu sebanyak 8 (36,4%) responden pada telinga kanan dan sebanyak 10 (45,5%) responden pada telinga kiri, yang mengalami gangguan pendengaran campuran pada telinga kanan sebanyak 8 (36,4%) responden, sedangkan pada telinga kiri juga sebanyak 8 (36,4%) responden, selebihnya mengalami gangguan pendengaran konduktif dan sensorineural. Berdasarkan derajat gangguan pendengaran distribusi terbanyak adalah yang pendengarannya normal sebanyak 8 (36,4%) responden pada telinga kanan, sedangkan sebanyak 11 (50%) responden pada telinga kiri, sedangkan distribusi paling sedikit adalah gangguan pendengaran sangat berat yaitu tidak ada (0%) responden yang mengalami gangguan pendengaran sangat berat pada telinga kanan, sedangkan pada telinga kiri hanya 1 (4,5%) responden. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah distribusi responden terbanyak adalah yang pendengarannya normal. Sebaiknya dilakukan penelitian dengan jumlah sampel yang lebih luas sehingga didapatkan hasil yang lebih akurat. Kata Kunci: Audiogram, Gangguan Pendengaran

  ABSTRACT Hearing loss is a major problem in the workers who work in places

exposed to noise. If the threshold value is exceeded noise continuously for long

periods will cause hearing loss. Indonesia, including four countries in Southeast Asia with prevalence of hearing loss is quite high. The prevalence of hearing loss in the population of Indonesia is estimated at 4.2%. The aim of the study is to know the results of audiogram in workers in the engine room at PT Pelindo I (Limited) Cab. Belawan. The study is a desriptive with cross

sectional study. The sample in this study was taken by using total sampling, and has to meet the inclusive and exclusive criterias. The data was analyze with SPSS

(Statistical Package for the Social Sciences) version 17.0 descriptively and the results are presented in tabular form distribution

The results is from 22 respondents, based on the type of hearing loss the highest

distribution is the workers with normal hearing in the right ear is 8 (36.4%) of

the respondents, while the left ear is 10 (45.5%) of respondents, the workers with mix hearing loss in the right ear is 8 (36.4%) of the respondents, while the left ear is 8 (36.4%) of the respondents, the remainder is the workers with conductive and

sensorineural hearing loss. Based on the degree of hearing loss, the highest distribution is the workers with normal hearing in the right ear is 8 (36.4%) of the

respondents, while the left ear is 11 (50%) of the respondents, while the lowest

distribution is the workers with profound hearing loss in the right ear is nothing (0%) of the respondent, while the left ear is only 1 (4.5%) of the respondents.

The conclusion in this study is the highest distribution is the workers who have

normal hearing. Should be done studies with larger sample size to obtain more accurate results. Keywords: Audiogram, Hearing Loss Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Gambaran Audiogram pada Pekerja di Bagian Ruang Mesin PT Pelindo I (Persero) Cab. Belawan” sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

  Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini, tentu saja penulis banyak menemukan kesulitan dan hambatan, namun atas bantuan, dukungan dan arahan dari berbagai pihak akhirnya penulisan Karya Tulis Ilmiah ini dapat selesai tepat pada waktunya. Untuk itu, perkenankan penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.

  Prof. Dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp. PD-KGEH selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

  2. dr. T. Siti Hajar Haryuna, Sp. THT-KL selaku Dosen Pembimbing yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan dalam penulisan Karya

  Tulis Ilmiah ini.

  3. dr. Sarah Dina, Sp. OG(K) selaku dosen penguji I dan dr. RR. Sinta Irina, Sp. An selaku dosen penguji II yang telah bersedia menjadi dosen penguji.

  4. Seluruh dosen, staff, dan pegawai administrasi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

  5. PT Pelindo I (Persero) Cab. Belawan yang merupakan tempat berlangsungnya penelitian dan para staff yang telah bersedia menjadi responden sehingga penelitian ini berjalan lancar.

  6. Kedua orangtua tercinta yang telah memberikan kasih sayang, dukungan, dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

  7. Halpy Karlin yang telah mendukung penulis dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

  8. Teman-teman yang telah memberikan dukungan kepada penulis sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat diselesaikan.

  Penulis menyadari masih banyak kekurangan dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan. masyarakat pada umumnya dan khususnya bagi penulis sendiri.

  Medan, 10 Desember 2012 Penulis (AMELIA)

  DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN............................................................... i

  ABSTRACT ........................................................................................ iii KATA PENGANTAR........................................................................ iv DAFTAR ISI ...................................................................................... vi DAFTAR TABEL .............................................................................. ix DAFTAR GAMBAR ......................................................................... x DAFTAR SINGKATAN ................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................... xii BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................

  1 1.1.Latar Belakang...................................................................

  1 1.2.Rumusan Masalah .............................................................

  4 1.3.Tujuan Penelitian ..............................................................

  4 1.4.Manfaat Penelitian ............................................................

  5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ........................................................

  6 2.1. Anatomi Telinga ...............................................................

  6 2.1.1 Anatomi telinga luar ...............................................

  6 2.1.2 Anatomi telinga tengah ..........................................

  6 2.1.3 Anatomi telinga dalam ...........................................

  7 2.2. Fisiologi Pendengaran ......................................................

  9 2.2.1 Fisiologi pendengaran normal ................................

  9 2.2.2 Fisiologi gangguan pendengaran ............................

  12 2.3. Gangguan Pendengaran ....................................................

  12 2.3.1 Definisi gangguan pendengaran ............................

  12 2.3.2 Klasifikasi derajat gangguan pendengaran ...........

  13 2.3.3 Jenis gangguan pendengaran .................................

  13

  A. Gangguan pendengaran konduktif ..................

  13 B. Gangguan pendengaran sensorineural .............

  14 C. Gangguan pendengaran campuran ..................

  15

  2.3.4 Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap gangguan 2.4. Audiometri Nada Murni ...................................................

  16 BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPERASIONAL

  19 3.1. Kerangka Konsep Penelitian ..............................................

  19 3.2. Defenisi Operasional .........................................................

  20 BAB 4 METODE PENELITIAN .......................................................

  23 4.1. Jenis Penelitian ...................................................................

  23 4.2. Waktu dan Lokasi Penelitian ..............................................

  23 4.3. Populasi dan Sampel Penelitian .........................................

  24 4.4. Metode Pengumpulan Data ................................................

  24 4.5. Pengolahan dan Analisis Data ...........................................

  25 BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .....................

  26 5.1. Hasil Penelitian ..................................................................

  26 5.1.1 Deskripsi lokasi penelitian ..................................

  26

  5.1.2 Distribusi responden berdasarkan umur, masa kerja, lama pajanan, dan penggunaan alat pelindung telinga ...............................................

  27

  5.1.3 Distribusi responden berdasarkan jenis dan derajat gangguan pendengaran ......................................

  29 5.2. Pembahasan ......................................................................

  31

  5.2.1 Distribusi responden berdasarkan umur, masa kerja, lama pajanan, dan penggunaan alat pelindung telinga.................................................

  31

  5.2.2 Distribusi responden berdasarkan jenis gangguan pendengaran .......................................................

  33

  5.2.3 Distribusi responden berdasarkan derajat gangguan pendengaran ........................................................

  34 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................

  36 6.1. Kesimpulan ........................................................................

  36 6.2. Saran ..................................................................................

  37 DAFTAR PUSTAKA .........................................................................

  38 LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

  Nomor Judul Halaman

  2.1 Klasifikasi Derajat Gangguan Pendengaran Menurut ISO Standard Association)......................................................... 13

  2.2 Hasil Pemeriksaan Pendengaran Dengan Menggunakan Garpu Tala ......................................................................... 15

  5.1 Distribusi Responden Berdasarkan Umur........................... 27

  5.2 Distribusi Responden Berdasarkan Masa Kerja ................ 28

  5.3 Distribusi Responden Berdasarkan Lama Pajanan ............ 28

  5.4 Distribusi Responden Berdasarkan Penggunaan Alat Pelindung Telinga .............................................................. 29

  5.5 Distribusi Reponden Berdasarkan Jenis Gangguan Pendengaran ...................................................................... 29

  5.6 Distribusi Responden Berdasarkan Derajat Gangguan Pendengaran ...................................................................... 30

  DAFTAR GAMBAR

  Nomor Judul Halaman

Gambar 2.1 Anatomi Telinga ...................................................... 8Gambar 2.3 Transduksi Suara ...................................................... 11Gambar 2.4 Faktor yang Berpengaruh Terhadap Gangguan

  Pendengaran .............................................................. 16

Gambar 2.5 Gambaran Audiogram Pendengaran Normal ........... 17Gambar 2.6 Gambaran Audiogram Gangguan Pendengaran

  Sensorineural............................................................. 17

Gambar 2.7 Gambaran Audiogram Gangguan Pendengaran

  Konduktif ................................................................ 18

Gambar 2.8 Gambaran Audiogram Gangguan Pendengaran

  Campuran .............................................................. 18

Gambar 3.1 Kerangka Konsep Penelitian ................................. 19

  ASA : American Standart Association AC : Air Conduction Cab : Cabang dB : Desibel

  ISO : International Standart Organization Hz : Hertz NAB : Nilai Ambang Batas NIHL : Noise Induced Hearing Loss PT : Perseroan Terbatas WHO : World Health Organization