Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab "هو هو" ديوان الحلاّج Huwa-Huwa DῙwān Al-Ḥallāj

ANALISIS MAKNA SYAIR AL-HALLAJ
DALAM KITAB ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/HUWAHUWA DῙWĀN AL-ḤALLĀJ/
SKRIPSI SARJANA

OLEH

INDAH DWI NAYA
110704025

DEPARTEMEN SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

ANALISIS MAKNA SYAIRAL-HALLAJ
DALAM KITAB ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/HUWAHUWA DῙWĀN AL-ḤALLĀJ/
SKRIPSI SARJANA


OLEH

INDAH DWI NAYA
110704025

DEPARTEMEN SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

ANALISIS MAKNA SYAIRAL-HALLAJ
DALAM KITAB ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/HUWAHUWA DῙWĀN AL-ḤALLĀJ/
SKRIPSI SARJANA
O
L
E
H

INDAH DWI NAYA
NIM. 110704025
Pembimbing I

Pembimbing II

Dr. Rahimah, M.Ag.
NIP. 19610411 198803 2 004

Dra. Fauziah, M.A.
NIP. 19650112 199003 2 001

Skripsi ini diajukan kepada panitia ujian
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara Medan
Untuk melengkapi salah satu syarat ujian SARJANA SASTRA
dalam Bidang Ilmu Bahasa Arab

DEPARTEMEN SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

Disetujui oleh:

DEPARTEMEN SASTRA ARAB
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN

Ketua,

Dra. Pujiati, M.Soc.Sc., Ph.D.
NIP.19621204 198803 2 001

Sekretaris,

Dra. Fauziah, M.A.

NIP.19650112 199003 2 001

Universitas Sumatera Utara

PENGESAHAN:

Diterima oleh:
Panitia Ujian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara
Untuk melengkapi salah satu syarat ujian SARJANA SASTRA
dalam Ilmu Bahasa pada Fakultas Ilmu Budaya USU Medan, pada :
Tanggal
Hari

: 26 Agustus 2016
: Jum’at

Fakultas Ilmu Budaya USU
Dekan,

Dr. Budi Agustono, M.S.

NIP. 19600805 198703 1 001

Panitia Ujian
No.

Nama

1.

Dra. Pujiati, M.Soc.Sc., Ph.D.

2.

Dra. Fauziah, M.A.

3.

Dr. Rahimah, M.Ag.

4.


Drs. Suwarto, M.Hum.

5.

Drs. Mahmud Khudri, M.Hum.

Tanda Tangan

(………………)

(………………)

(………………)

(………………)

(………………)

Universitas Sumatera Utara


PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini tidak pernah diajukan untuk
memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah dituliskan
atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang tertulis diacu dalam naskah ini dan
disebutkan di dalam daftar pustaka.
Apabila pernyataan yang saya perbuat tidak benar, saya bersedia menerima sanksi
berupa pembatalan gelar kesarjanaan yang saya peroleh.

Medan,

Juli
Peneliti,

2016

Indah Dwi Naya
110704025


Universitas Sumatera Utara

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, tak henti-hentinya rasa syukur mengalir dalam benak
peneliti atas segala rahmat dan karunia Allah SWT yang telah menganugerahkan
segala yang terbaik sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan. Shalawat
beriring salam peneliti hadiahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad
SAW, yang menegakkan ajaran Islam sehingga menjadi rahmat bagi semesta
alam.
Skripsi yang berjudul “Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab

‫ "ﻫﻮ ﻫﻮ " ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/huwa-huwa dīwān al-ḥallāj/” ini diajukan untuk memenuhi
salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Sastra pada Program Studi
Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
Peneliti menyadari bahwa dalam penelitian skripsi ini masih jauh dari
sempurna, hal ini tidak lain karena keterbatasan pengetahuan, kemampuan, serta
pengalaman peneliti. Oleh karena itu, peneliti mengharapkan kritik, saran,
maupun masukan lainnya demi perbaikan skripsi ini dan proses pembelajaran di
masa yang akan datang. Akhirnya peneliti berharap semoga skripsi ini bermanfaat

bagi kita semua. Āmīn yarabba al-’ālamīn.

Medan,
Peneliti,

Juli 2016

(Indah Dwi Naya)
NIM. 110704025

Universitas Sumatera Utara

UCAPAN TERIMA KASIH
Berkat ridha dan rahmat Allah SWT, skripsi yang menggunakan objek
syair Al-Hallaj ini tentunya juga selesai atas bantuan, do’a, dorongan, dan
semangat yang diberikan oleh banyak pihak baik secara moril maupun
materil.Untuk itu, dengan penuh rasa syukur peneliti ingin menghaturkan terima
kasih kepada:
1. Bapak Dr. Budi Agustono, M.S selaku Dekan Baru Fakultas Ilmu Budaya
Universitas Sumatera Utara, beserta Wakil Dekan I Bapak Prof. Drs.

Mauly Purba, M.A, Ph.D, Wakil Dekan II Ibu Dra. Heristina Dewi, M.Pd,
dan Wakil Dekan III Bapak Prof. Dr. Ikhwanuddin Nasution, M.Si.
2. Bapak Dr. Syahron Lubis, M.A selaku dekan yang sebelumnya menjabat,
beserta wakil-wakil yang sebelumnya juga menjabat Wadek I Bapak Prof.
Dr. M. Husnan Lubis, M.A, Ph.D, Wadek II Bapak Drs. Samsul Tarigan,
dan Wadek III Bapak Drs. Yuddi Adrian Muliadi, M.A.
3. Ibu Dra. Pujiati, M.Soc.Sc, Ph.D selaku Ketua Departemen Sastra Arab,
Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara dan Ibu Dra. Fauziah,
M.A selaku Sekretaris Program Studi Sastra Arab, sekaligus Dosen
Pembimbing II peneliti.
4. Teristimewa untuk Ibu Dr. Rahimah M.Ag selaku Dosen Pembimbing I
yang dengan ikhlas meluangkan waktu, tenaga dan pikirannya kepada
peneliti untuk mengarahkan, membimbing, berdiskusi, serta memberikan
dorongan dan semangat juga inspirasi sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
5. Bapak Drs. Mahmud Khudri, M.Hum selaku Dosen Penasehat Akademik
yang selama ini telah mengarahkan peneliti dalam kegiatan perkuliahan di
Program Studi Sastra Arab, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera
Utara. Seluruh staf pengajar FIB USU, khususnya staf pengajar
Departemen Sastra Arab yang telah banyak memberi ilmu, wawasan, dan

berbagi pengalaman selama masa perkuliahan, terima kasih banyak Bapak
Drs. Suwarto M.Hum, Bapak Drs. Bahrum Saleh M.Ag, Bapak Drs.
Aminullah, M.A, Ph.D, Ibu Dr. Nursukma Suri, M.Ag, Ibu Dra.
Khairawati, M.A, Ph.D, Ibu Dra. Murniati, M.Hum, Ibu Dr. Khairina
Nasution, M.Hum, Ibu Dra. Rahlina Muskar, M.Hum, Ph.D, Ibu Dra.
Kacar Ginting, M.Ag, dan Bang Andika, S.T selaku staf administrasi di
Departemen Sastra Arab.

Universitas Sumatera Utara

6. Teruntuk Ayahanda Drs. Yahya Ismail dan Ibunda Ainal A.md, Keb
terkasih dan tercinta yang senantiasa menyayangi, mendidik, dan
memanjatkan do’a di setiap sujudnya, dorongan dan semangat yang tak
pernah luntur, serta mengorbankan jiwa raga mereka demi keberhasilan
putra-putrinya. Terima kasih untuk pengertian ayah bunda yang sangat
luar biasa. Tak mampu kata menggambarkan rasa syukur peneliti memiliki
Ayah dan Bunda sebagai orang tua. Alhamdulillah terima kasih untuk
segalanya yang tak sanggup terbalas.
7. Kakak tercinta Yana Lestari Utami, S.Pd. Terima kasih untuk tak henti
mengingatkan peneliti agar tidak lalai dan berbakti kepada orang tua, salah
satunya dengan merampungkan skripsi ini. Terima kasih telah
mengajarkanku arti mengalah, pengorbanan dan kasih sayang, juga adikku
tersayang Muhammad Adams (jadilah anak yang shalih dan
membanggakan orang tua), serta nenek Rosmala Dewi yang selalu
mendoakan cucunya berhasil di perantauan. Kemudian kanda tersayang
yang selalu mendukung dan juga ikut mendoakan peneliti kak Suryani,
S.Pd.I dan kak Afnidar, S.Pd.I.
8. Guru peneliti, yakni Ust. Drs. Zul Irfan beserta Ibu. Terima kasih untuk
do’a, bantuan serta motivasinya yang tulus kepada peneliti, dan juga
terima kasih banyak kepada Ust. Malik Adharsyah, Lc, M.A yang telah
meluangkan waktu berharganya untuk membantu peneliti serta
memberikan referensi yang sangat bermanfaat. Jazahumullahu ahsanu aljaza`.
9. Kesayanganku di Sastra Arab 2011, teristimewa untukRoza Fahkhrunnisa
(kutemukan arti persaudaraan sejak mengenalmu), terima kasih atas segala
bentuk perhatian dan dukungan selama ini. Kemudian Ayu Lestari dan
Septika Yolanda, teman akrab peneliti sejak di bangku kuliah hingga
berjuang merajut asa menapaki skripsi bersama. Jangan lupakan kenangan
tentang kebersamaan kita, terima kasih telah melengkapi dan menjadi
bagian dalam cerita hidupku, juga temanku Dini Azhani Daulay & Raudini
Kusuma Wardhani, terima kasih untuk masa-masa indah selama menjadi
mahasiswa. Ayo semangat skripsiannya!
10. Teman-teman seperjuangan Sastra Arab 2011, Nuriza, Andi, Supri, Puja,
Ratih, Dana, Fadda, Suci, Nisa, Desi, Maulana, Bibah, Fitri, Suarti,
Dahlia, Wita, Alfi, Dila, Tomi. Serta teman yang pernah bersama di Sastra
Arab (Yulis, Indah, Reza, Nurdin, Dedi, Alisa, Tari, Afrischa). Terima
kasih untuk kebersamaannya ±4 tahun ini, senang bisa menjadi bagian dari
keluarga besar KING SAUD. Ingat, kita 33 mutiara sastra Arab 2011.
11. Sahabat sejatikuNofi Mulyati, S.Kep, sahabat masa kecil hingga sekarang
Veny Meyliani Zaiyan, S.Pd, dan sahabat terkasih REMIFA (Riska S.Tp,
Eka Saryanti S.Hum, Misrawati S.Sos─ Fitrian i S.E d an Tri Ayu Harni

Universitas Sumatera Utara

S.Kep). Terima kasih untuk kalian senantiasa menjadi supporter handal
yang selalu setia mengingatkan peneliti untuk segera merampungkan
skripsi ini. Semoga apa yang menjadi cita-cita kita bersama tercapai,
berikan yang terbaik untuk semua. Aamiin
12. Teman-teman kost Sofyan 10 (fyan-diX), terkhusus untuk Ainul Mardiah
S.E, yang telah mengajarkan peneliti bahwa jangan pernah lelah untuk
mencapai tujuan dan terima kasih untuk 5 tahun yang sangat luar biasa.
Terima kasih juga untuk kak Iret S.Farm, Apt., kak Maya S.E, kak Agun
S.S, Idan selaku ketua gang (S.sos to be), dr. Zhya, Izmi S.E, dik Lady
Indri, serta alumni sofyan 10 (Siti, Indi, Devi, kak Kiki, kak Apni, kak
Putri, kak Tini), juga adik-adik (Fira, Alfi, Ririn, Dini, Lana, Nia, Ica Lim
dan Umikz). Kalian semua selalu di hati, terima kasih untuk kenangan kita
bersama selama menjadi anak rantau, hidup sofyan 10! Terakhir, terima
kasih untuk anak batak terbaik Yotari De Saragih, S.E (benar, badai pasti
berlalu!)
13. Kakanda-kakanda Alumni Sastra Arab; Bang Zulfan, Bang Haris, Bang
Zul, F4 (Bang Sutan, Bang Ibnu, Bang Zuhri dan Bang Aman), Kak NH,
Kak Ana, Kak Ummi, Kak Bulan, Kak Yati, Kak Nurul “nun” (terima
kasih telah bersedia mendengarkan keluh kesah peneliti selama mengejar
gelar kesarjanaan bersama), Kak Oja, Kak Agiek, Kak Ciput, Kak Pudin,
Kak Nazwa, Bang Wahyu, Bang Budi, Bang Ali, Bang Halim, Bang
Dicky, Bang Yusuf, Bang Munawir, Bang Herman, Bang Andi, Bang
Saidi, Kak Ayusmi, Kak Rani, Kak Irma. Serta Adik-adikku Hilmi, Weni,
Agung, Asril, Vina, Diah, Nindi, Ghandara, Nurul, Faris, Fahmi, Hanafi,
Joko, Maskolo, Anfa, Zega, Jideh, Amel, Sabrina, Susi, Putri, Deby,
Rahmat, Zulfa, Sari, Saadah, dll (sukses dengan studinya, selamat datang
skripsi) serta seluruh Mahasiswa Jurusan Sastra Arab yang tergabung
dalam Ikatan Mahasiswa Bahasa Arab (IMBA) tanpa terkecuali
(Jazakumullahu khairan katsiran).
14. Seluruh pihak yang turut membantu dan mendo’akan rampungnya
penulisan skripsi ini. Mohon maaf untuk siapa saja yang namanya tidak
dapat peneliti sebutkan satu per satu, terima kasih atas do’a dan
dukungannya selama ini. Allah jualah yang Maha melihat dan Maha
membalas dengan sempurna. Aamiin~
Medan,
Peneliti,

Juli 2016

(Indah Dwi Naya)
NIM. 110704025

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................... i
UCAPAN TERIMA KASIH ......................................................................... ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................v
DAFTAR SINGKATAN ............................................................................. vii
DAFTAR ISTILAH (GLOSARIUM)........................................................ viii
ABSTRAK...................................................................................................... x
PEDOMAN TRANSLITERASI ................................................................. xii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................7
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................7
1.4 Manfaat Penelitian ..........................................................................7
1.5 Metode Penelitian ...........................................................................8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kajian Terdahulu ............................................................................9
2.2 Landasan Teori ............................................................................. 10
2.2.1 Pengertian Sastra Arab dan Fungsinya ................................ 10
2.2.2 Pengertian Syair .................................................................. 12
2.2.3 Pengertian Qasidah ............................................................. 14
2.2.4 Analisis Makna Syair Al-Hallaj Ditinjau Dari Ilmu Ma’ani..14
a. Musawah ......................................................................... 16
b. Ijaz .................................................................................. 17
c. Iṭnab ................................................................................ 18
2.3 Biografi Al-Hallaj......................................................................... 23

Universitas Sumatera Utara

BAB III PEMBAHASAN
3. 1 Analisis Makna Syair Al-Hallaj dalam Kitab ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬
/huwa - huwa dīwān al-ḥallaj/ pada ‫ﺍﻟﻘﺼﻴﺪﺓ ﺍﻷﻭﻟﻰ‬/al-qaṣīdatu
al-`ūla/ ‘qasidah pertama’ ............................................................... 33
3.1.1. Struktur dan Interpretasi Syair............................................... 33
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan .............................................................................................. 49
4.2 Saran ............................................................................................. 50
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 51
LAMPIRAN ................................................................................................. 53

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR SINGKATAN
Dkk

: Dan kawan-kawan

EYD : Ejaan Yang Disempurnakan
HR

: Hadits Riwayat

(n)

: (noun) Kata Benda

QS

: Qur’an Surat

RA

: radhiallahu 'anhu (ra.)

Sas

: Sastra

SAW : Sallahu’alaihi Wassalam (saw.)
SWT : Subhanallahu Wata’ala (swt.)

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISTILAH (GLOSARIUM)
Antologi

: /an.to.lo.gi/ n kumpulan karya tulis pilihan dari seorang atau
beberapa orang pengarang.

Diwan

: kumpulan karya tulis yang berupa puisi, cerpen, atau karya
lainnya. Diwan yang berupa puisi/syair seringkali disusun
berdasarkan urutan rima/sajak, kemudian digubah sesuai tradisi
kesusasteraan Arab yang dikumpulkan menjadi puisi-puisi
lengkap dari penyair-penyair dan dari suku-suku Arab.

Ekstase

: /eks.ta.se/ /ékstase/ n keadaan di luar kesadaran diri (seperti
keadaan orang yang sedang khusyuk bersemedi).

Hulul

: Tuhan mengambil tempat dalam tubuh manusia tertentu, yaitu
manusia yang telah dapat melenyapkan sifat-sifat kemanusiannya
melalui fana’ (peleburan diri).

Interpretasi : /in.ter.pre.ta.si/ n pemberian kesan, pendapat, atau pandangan
teoretis terhadap sesuatu; tafsiran.
Ittihad

: Satu tingkatan dalam tasawuf di mana seorang sufi telah merasa
dirinya bersatu dengan Tuhan; suatu tingkatan di mana yang
mencintai dan yang dicintai telah menjadi satu.

Kasidah

:/ka.si.dah/ n bentuk puisi, berasal dari kesusateraan Arab, bersifat
pujian (satire, keagamaan); biasanya dinyanyikan (dilagukan).

Mistisisme

: Kata ini dalam Islam diberi nama tasawuf dan oleh kaum
orientalis barat disebut sufisme.

Qafiyah

: Kata akhir dari sebuah bait syair.

Sufisme

: Sebuah nama yang bisa dipergunakan untuk menyebut mistik
dalam Islam. Sufisme diekspresikan dalam bentuk puisi berarti
mengungkapkan perasaan hati yang berkeinginan bertemu Tuhan,
ingin menyatu dengan Tuhan, selalu menanyakan tentang
eksistensi Tuhan (Ajaran-ajaran tentang berada sedekat mungkin
pada Tuhan).

Sajak

: Pengulangan bunyi yang sama pada setiap akhir bait dari bait-bait
syair.

Syatahat

: (theopathical stamerings) Ucapan-ucapan yang dikeluarkan
seorang sufi ketika ia mulai berada di pintu gerbang ittihad
(kebersatuan).

Syaṭar

: Bagian atau penggalan dalam syair.

Universitas Sumatera Utara

Tasawuf

: Suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari cara dan jalan
bagaimana seorang yang beragama Islam dapat berada sedekat
mungkin dengan Allah SWT.

Transenden : /tran.sen.den/ /transéndén/ a
manusia; luar biasa; 2. utama
Wazan

1.di luar segala kesanggupan

: Pola irama atau musikalitas. Unsur ini terlihat pada penyusunan
bunyi kata dan kalimat. (wazan-wazan syair arab dapat dilihat
pada Lampiran V)

Universitas Sumatera Utara

ABSTRAK
Indah Dwi Naya. 2016. Analisis Makna Syair Al-Hallaj Dalam Kitab
‫" ﻫﻮ ﻫﻮ " ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/huwa-huwa dīwān al-ḥallāj/. Departemen Sastra
Arab, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara.
Penelitian ini membahas tentang struktur dan analisis makna pada salah
satu syair Al-Hallaj dalam kitab ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/huwa-huwa dīwān alḥallāj/ (yang berjudul Qasidah 1 : Talbiyah).Untuk menganalisis struktur
syair tersebut peneliti menggunakan teori Balaghah yang dikemukakan
oleh Ali Jarim dan Mustafa Amin.Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui struktur syair menggunakan teori balaghah dalam konteks
Ijaz, Itnab dan Musawah, kemudian menganalisis makna syair tersebut
berdasarkan analisis strukturnya.Penelitian ini merupakan penelitian
kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode kualitatif
yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa syair AlHallaj yang diteliti ini terdiri dari 19 bait, dari keseluruhan bait syair pada
qasidah 1 dalam kitab ‫"ﻫﻮ ﻫﻮ" ﺩﻳﻮﺍﻥ ﺍﻟﺤﻼّﺝ‬/huwa-huwa dīwān al-ḥallāj/
terdapat 2 jenis Ijaz, 19 jenis Itnab dan 3 Musawah dari syair tersebut.
Temuan dari penelitian ini juga menerangkan bahwa Al-Hallaj adalah
penyair sufi yang termahsyur dengan paham Hulul (paham yang
mengatakan bahwa Tuhan memilih tubuh-tubuh manusia tertentu untuk
mengambil tempat di dalamnya, setelah sifat-sifat kemanusiaannya yang
ada dalam tubuh itu dilenyapkan). Implikasi hulul terlihat dari isi syairnya
pada Diwan Al-Hallaj.Syair di atas bersajak ‫ﺍﻟﻴﺎء‬/al-yā`/ pada setiap
baitnya. Adapun analisis makna syair yang dapat dirangkum dari syair
yang diteliti menyatakan tentang munajat kerinduan Al-Hallaj terhadap
sang Khaliq (Allah SWT), yang mengajarkan kepada manusia bahwa:
“Tuhan begitu dekat dengan hamba-Nya”.
Kata kunci:Interpretasi, Syair, Diwan Al-Hallaj, Balaghah, hulul.

Universitas Sumatera Utara

‫ﺻﻮرة اﻟﺘﺠﺮﻳﺪﻳّﺔ‬
‫اﻧﺪح دوى ﻧﺎﻳﺎ‪ .٢٠١٦ .‬ﺗﺤﻠﻴﻞ اﻟﻤﻌﻨﻰ اﻟﺸﻌﺮ اﻟﺤﻼّج ﻓﻲ اﻟﻜﺘﺎب "ﻫﻮ ﻫﻮ" دﻳﻮان‬
‫اﻟﺤﻼّج‪ .‬ﻗﺴﻢ اﻷدب اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ ﺑﻜﻠﻴﺔ ﻋﻠﻮم اﻟﺜﻘﺎﻓﻴﺔ ﺑﺠﺎﻣﻌﺔ ﺳﻮﻣﻄﺮة اﻟﺸﻤﺎﻟﻴﺔ‪.‬‬

‫ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻳﺒﺤﺚ ﻋﻦ اﻟﱰﻛﻴﺐ و ﲢﻠﻴﻞ اﳌﻌﲎ اﻟﺸﻌﺮ ﰲ اﻟﻜﺘﺎب "ﻫﻮ ﻫﻮ" دﻳﻮان اﳊﻼّج‬
‫)ﲟﻮﺿﻮع اﻟﻘﺼﻴﺪة اﻷوﱃ‪ :‬اﻟﺘﻠﺒﻴﺔ(‪ .‬ﺗﺴﺘﻌﻤﻞ اﻟﺒﺎﺣﺜﺔ ﻧﻈﺮﻳﺔ ﻋﻠﻢ اﻟﺒﻼﻏﺔ ﻟﻌﻠﻲ اﳉﺎرم و ﻣﺼﻄﻔﻰ‬
‫أﻣﲔ‪ .‬و أﻫﺪف ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﳌﻌﺮﻓﺔ اﻟﱰﻛﻴﺐ اﻟﺸﻌﺮ ﺑﻨﻈﺮﻳﺔ ﻋﻠﻢ اﻟﺒﻼﻏﺔ ﰲ ﺑﺎب ﻋﻠﻢ اﳌﻌﺎﱐ‪ ،‬ﻳﻌﲏ‬
‫ﻣﻦ ﺗﺮﻛﻴﺐ اﻹﳚﺎز‪ ،‬اﻹﻃﻨﺎب و اﳌﺴﺎواة‪ ،‬ﰒ ﻫﺬا اﻟﺸﻌﺮ و ﲢﻠﻴﻞ اﳌﻌﲎ ﻋﻠﻰ ﺗﺮﻛﻴﺒﻬﺎ‪ .‬ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ‬
‫ﻋﻠﻰ اﻟﺪراﺳﺔ اﳌﻜﺘﺒﺔ‪ ،‬اﻟﱵ ﺗﺴﺘﺨﺪم اﳌﻨﻬﺞ اﻟﻮﺻﻔﻲ‪ .‬و أﻇﻬﺮت اﻟﻨﺘﺎﺋﺞ اﻟﺒﺤﺚ أن اﻟﻘﺼﻴﺪة‬
‫اﻷوﱃ ﻣﻦ اﻟﻜﺘﺎب"ﻫﻮ ﻫﻮ" دﻳﻮان اﳊﻼّج ﻳﺘﻜﻮن ﻣﻦ ‪ ١٩‬أﺑﻴﺎت‪ ،‬ﻣﻦ ﻣﻘﻄﻊ اﻷﺷﻌﺎر ﻛﺎﻣﻠﺔ ﻋﻠﻰ‬
‫اﻟﻘﺼﻴﺪة اﻷوﱃ ﰲ اﻟﻜﺘﺎب "ﻫﻮ ﻫﻮ" دﻳﻮان اﳊﻼّج‪ ،‬ﻳﻮﺟﺪ ﻫﻨﺎ ﻧﻮﻋﺎن ﻣﻦ اﻹﳚﺎز‪ ١٩ ،‬اﻹﻃﻨﺎب‬
‫و ‪ ٣‬اﳌﺴﺎواة؛ وﻳﻘﺎﺑﻞ ﻧﺘﺎﺋﺞ ﻣﻦ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ أن اﳊﻼّج ﻫﻮ اﻟﺸﺎﻋﺮ اﻟﺼﻮﰲ اﳌﺸﻬﻮر ﺑﻔﻬﻢ اﳊﻠﻮل‬
‫اﻟﺮﺑﻮﺑﻴّﺔ و أزال ﻋﻨﻬﺎ ﻣﻌﺎﱏ اﻟﺒﺸﺮﻳّﺔ(‪ .‬آﺛﺎر اﳊﻠﻮل ﻣﻨﻪ‬
‫ﺣﻞ ﻓﻴﻬﺎ ﲟﻌﺎﱏ ّ‬
‫)إ ّن اﷲ اﺻﻄﻔﻰ اﺟﺴﺎﻣﺎ ّ‬
‫ﻳﻨﻈﺮ ﻣﻦ ﳏﺘﻮﻳﺎت ﻗﺼﺎﺋﺪ ﰲ دﻳﻮان اﳊﻼّج‪ .‬و ﺗﻨﻈﻢ اﻟﻘﺼﻴﺪة ﺑﺎاﻟﺸﺠﻊ اﻟﻴﺎء ﻋﻠﻰ ﻛﻞ أﺑﻴﺎﺗﻪ‪.‬‬
‫ﲢﻠﻴﻞ اﳌﻌﲎ ﻣﻦ ﻫﺬا اﻟﺸﻌﺮ ﻳﺸﺘﻤﻞ ﻋﻦ أﺑﻴﺎت اﻟﺸﻌﺮ ﻛﻠﻬﻴﻌﺘﱪ ﻣﻨﺎﺟﺎة اﻟﺸﻮق ﻣﻦ اﳊﻼّج إﱃ‬
‫ﻳﺮب اﻟﻨﺎس ﲟﻌﲎ ‪":‬أن اﷲ ﻗﺮﻳﺐ ﺑﻌﺒﺎدﻩ"‪.‬‬
‫ﺧﺎﻟﻘﻪ )اﷲ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ و ﺗﻌﺎﱃ( ّ‬
‫ﻣﻔﺘﺎح اﻟﻜﻠﻤﺎت‪ :‬اﳌﺘﻔﺴﺮ‪ ،‬اﻟﺸﻌﺮ‪ ،‬دﻳﻮان اﳊﻼّج‪ ،‬ﺑﻼﻏﺔ‪ ،‬اﳊﻠﻮل‪.‬‬

‫‪Universitas Sumatera Utara‬‬

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB – LATIN
Transliterasi dalam skripsi ini menggunakan Pedoman Transliterasi Arab –
Latin berdasarkan SK Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI No. 158 tahun 1987 - No. 0543 b/u/1987.
I.

Konsonan Tunggal

Huruf Arab

Nama

Huruf Latin

Keterangan

‫ﺍ‬

alif

-

tidak dilambangkan

‫ﺏ‬



b

-

‫ﺕ‬



t

-

‫ﺙ‬

ṡā



s dengan titik di atasnya

‫ﺝ‬

jīm

j

-

‫ﺡ‬

ḥā



h dengan titik di bawahnya

‫ﺥ‬

khā

kh

-

‫ﺩ‬

dāl

d

-

‫ﺫ‬

żāl

ż

z dengan titik di atasnya

‫ﺭ‬



r

-

‫ﺯ‬

zai

z

-

‫ﺱ‬

sīn

s

-

‫ﺵ‬

syīn

sy

-

‫ﺹ‬

ṣād



s dengan titik di bawahnya

‫ﺽ‬

ḍād



d dengan titik di bawahnya

‫ﻁ‬

ṭā



t dengan titik di bawahnya

Universitas Sumatera Utara

II.

‫ﻅ‬

ẓā



z dengan titik di bawahnya

‫ﻉ‬

’ain



koma di atas

‫ﻍ‬

gain

g

-

‫ﻑ‬



f

-

‫ﻕ‬

qāf

q

-

‫ﻙ‬

kāf

k

-

‫ﻝ‬

lām

l

-

‫ﻡ‬

mīm

m

-

‫ﻥ‬

nūn

n

-

‫ﻭ‬

wāwu

w

-

‫ﻩ‬



h

-

‫ء‬

hamzah

`

‫ﻱ‬



y

apostrof, tetapi lambang ini
tidak digunakan untuk hamzah
di awal kata
-

Konsonan Rangkap
Konsonan rangkap (tasydīd), termasuk tanda syaddah, ditulis rangkap.
Contoh : ٌ‫ﻫﻠِﻴﱠﺔ‬
ِ ‫ َﺟﺎ‬/jāhiliyyah/

III.

Vokal Tunggal (Pendek)

──َ/fatḥah/ ditulis “a” Contoh : ‫ﺃَ َﻛ َﻞ‬/akala/
──ِ /kasrah/
ditulis “i”
Contoh : ‫ﺐ‬
َ ‫ َﺭ ِﻏ‬/ragiba/
──ُ /ḍammah/ ditulis “u” Contoh :‫ َﺫﺑ َُﻞ‬/żabula/
IV.

Vokal Rangkap (Diftong)

Universitas Sumatera Utara

V.

‫ َ──ﻱ‬/fatḥah/dan ‫ﻱ‬/ya/

ditulis “ai”

Contoh : ‫َﻲ‬
ْ ‫ َﻭﺣْ َﺪﺗ‬/waḥdatai/

‫ َ──ﻭ‬/fatḥah/dan ‫ﻭ‬/u/

ditulis “au”

Contoh :‫ َﺣﻮْ َﻝ‬/ḥaula/

Vokal Panjang

‫َ──ﺎ‬/fatḥah/dan‫ﺍ‬/alif/ ditulis “ā”
‫ ِ──ﻱ‬/kasrah/ dan‫ ﻱ‬/ya/

ٌ ‫ ِﺩﻳ َْﻮ‬/dīwānun/
Contoh: ‫ﺍﻥ‬

ditulis “ī”

‫ ُ──ﻭ‬/ḍammah/ dan‫ﻭ‬/wawu/ ditulis “ū”
VI.

Contoh: ٌ‫ﺼ ْﻴ َﺪﺓ‬
ِ َ‫ﻗ‬/qaṣīdatun/
Contoh: ‫ َﻣ ْﻨﻈُﻮْ ٌﻡ‬/manẓūmun/

Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata
Dipisahkan dengan apostrof (`). Contoh: ‫ﺃَﺃَ ْﻧﺘُ ْﻢ‬/a`antum/

VII.

Tā’ Marbūṭah
Tā’ marbūṭah yang hidup atau mendapat harakat fathah, kasrah, dan
dhammah, transliterasinya adalah /t/.
Contoh: ُ‫ﺍﻟﻠﱡ َﻐﺔ‬/al-lugatu/
Tā’ marbūṭah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya
adalah /h/. Transliterasi ini juga berlaku jika kata yang diakhiri dengan tā’
marbūṭah merupakan kata terakhir pada sebuah frase atau kalimat.
Contoh: ُ‫ ﺍﻟ َﻌ َﺮ ِﺑﻴﱠﺔُ ﺍﻟ ُﻤ ْﺨﺘُﻠِﻔَﺔ‬/al-’arabiyyatu al-mukhtalifah/

VIII.

Hamzah
Hamzah (‫)ء‬dilambangkan bila terletak di tengah dan akhir kata. Apabila
terletak di awal kata, hamzah tidak dilambangkan karena tulisan Arab
berupa ‫ﺍ‬/alif/.
• Hamzah mati dan hamzah hidup yang terletak di belakang konsonan atau
vokal rangkap (diftong) dalam suatu kata dilambangkan dengan tanda /`/

Universitas Sumatera Utara

ُ ْ‫ﺗَﺄ‬/ta`khużu/
Contoh: ‫ﺧ ُﺬ‬
• Hamzah yang terletak di akhir dilambangkan dengan tanda /`/
Contoh:َ‫ﻗَ َﺮﺃ‬/qara`a/
• Hamzah yang terletak di awal tidak dilambangkan dengan tanda /`/,
tetapi dengan vokal /a/,/i/,/u/.
Contoh:‫ﺇِ ﱠﻥ‬/inna/
• Hamzah washal ditengah kalimat tidak dilambangkan, dan huruf setelah
nya dipisahkan dengan tanda hubung.
Contoh: ‫ﻲ‬
ْ ِ‫ َﻭﺍﺭْ َﺣ ْﻤﻨ‬/warḥamnī/
IX.

Tanwin

──ً/fatḥatain/
──ٌ/ḍammatain/

──ٍ/kasratain/
X.

ditulis “an”

Contoh: ‫ﻗَ ِﻠﻴ ًْﻼ‬/qalīlan/

ditulis “un”

Contoh: ‫َﻛ َﻼ ٌﻡ‬

ditulis “in”

/kalāmun/

Contoh: ‫ْﺾ‬
ٍ ‫ﺑَﻌ‬/ba’ḍin/

Kata Sandang Alif + Lam
•Kata sandang ‫ﺍﻝ‬/al/ yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan
secara asimilatif terhadap huruf awal dari nomina yang disandanganya.

َ ‫ﺍﻟ‬/asy-syamsu/
Contoh : ُ‫ﺸ ْﻤﺲ‬
•Kata sandang ‫ﺍﻝ‬/al/ yang diikuti oleh huruf qamariyyah ditransliterasikan
dengan cara tak asimilatif terhadap huruf awal dari nomina yang
disandang sesuai dengan bunyinya.
Contoh :‫ ﺍﻟﻘَ َﻤ ُﺮ‬/al-qamaru/
•Kata sandang ‫ﺍﻝ‬/al/ syamsiyyah ataupun qamariyyah yang didahului oleh
kata lain dan pelafalannya disambung, maka transliterasinya tanpa
didahului vokal /al/.
Contoh: ُ‫ﺮ ْﻳ ِﺪﻳﱠﺔ‬
ِ ْ‫ﺻُﻮْ َﺭﺓٌ ﺍﻟﺘﱠﺠ‬/ṣūratut-tajrīdiyyah/

Universitas Sumatera Utara

ُ‫ﺍﻟﻠﱡ َﻐﺔُ ﺍﻟ َﻌ َﺮ ِﺑﻴﱠﺔ‬/al-lugatu al-’arabiyyatu/
XI.

Huruf Besar
Penulisan huruf besar disesuaikan dengan EYD.

Universitas Sumatera Utara