Bisnis Plan rencana usaha id

RENCANA USAHA
Nama Usaha

BAKSO KOBOY
Penyusun Rencana Usaha:
SRI RAHMAD SANTOSO

Tanggal
14 MEI 2015

Alamat Tempat Usaha
Ruko Harapan Baru 2 no.13, Bekasi Barat

Telp. 083891633548
E-mail : bakso.koboy@gmail.com

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan proposal ini dengan tepat waktu.

Ucapan terimakasih kami ucapkan kepada:


1. Bp. Dr.Agus selaku pembimbing yang telah menumbuhkan semangat kewirausahaan
kepada kami.
2. Bp. U. Maman Rubaman, S.E., M.Si. yang telah membimbing kami dalam
pemahaman Manajemen Pemasaran.
3. Orang tua kami yang selalu mensuport kami dalam berusaha dan menimba ilmu.
4. Rekan kelompok yang membantu dalam proses pencarian dan kontribusi pikiran serta
tenaga demi terwujudnya usaha ini.

Kami menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan proposal ini.

Akhir kata kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa
meridhai segala usaha kita. Aamiin.

Bekasi, MEI 2015

Penyusun

1

Daftar is

KATA PENGANTAR.................................................................................................... i
Daftar isi................................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................ 1
A.Latar Belakang................................................................................................ 1
B. Tujuan Usaha.................................................................................................. 1
Visi Usaha........................................................................................................ 1
Misi usaha....................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................. 2
A. Deskripsi Usaha.............................................................................................. 2
B.Tahapan produksi............................................................................................ 2
B.1. Tahapan pembuatan Bakso Koboy :..........................................................2
B.2. Cara Mengolah Bahan pelengkap bakso koboy :......................................3
B.3. Cara penyajian Bakso koboy :..................................................................3
Gambar 1 porsi Bakso Koboy...........................................................................4
C.LOKASI PEMASARAN........................................................................................ 4
D. TARGET KONSUMEN....................................................................................... 5

E. ANALISIS S.W.O.T............................................................................................ 5
E.1. Strengths(Kekuatan)................................................................................ 5
E.2. Weakness (Kelemahan)............................................................................5
E.3. Opportunity (Kesempatan).......................................................................5
E.4.Threat(Ancaman)....................................................................................... 5
Hasil yang harus dilakukan setelah analisis SWOT:.........................................5
F. Anggaran Biaya.............................................................................................. 6
G. Penentu Harga Jual......................................................................................... 7
H. Proyeksi Keuntungan...................................................................................... 7
I.Analisa BEP ( Analisa perhitungan pada Titik Impas)........................................8
J.Analisa Pay Back Periode..................................................................................8
2

K. Strategi Pemasaran........................................................................................ 8
BAB III PENUTUP................................................................................................... 9
A.Kesimpulan...................................................................................................... 9
B. Saran................................................................................................................ 9

3


BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Bakso merupakan salah satu makanan yang digemari oleh sebagian besar masyarakat
nusantara sehingga tidak menutup kemungkinan seluruh masyarakat Indonesia pernah
merasakan nikmatnya makanan yang satu ini.
Di Indonesia bakso sering dijadikan makanan selingan yang kaya akan protein dan
lemak tak jenuh yang sangat baik untuk tubuh dan juga sebagai sumber energi. Harga bahan
baku yang terjangkau dan mudah dapat, membuka lebar peluang usaha bagi para wirausaha
yang ingin mencoba usaha ini. Melihat kesempatan ini maka kami akan mencoba bergelut
dibidang kuliner “Bakso” dengan mengutamakan mutu, servis dan kepuasan pelanggan.
Usaha yang akan kami bangun termasuk dalam kelompok usaha kecil menengah
(UKM) namun tidak menutup kemungkinan dimasa akan datang usaha ini akan berkembang
dan maju dengan ditandainya didirikan cabang-cabang diberbagai tempat.
Alasan mengunakan nama “Bakso Koboy” sebagai nama usaha yang kami digeluti
yaitu memudahkan masyarakat untuk mengingat brand kami dan juga sebagai pembeda
dengan bakso-bakso lainya. Seperti yang diketahui koboy ialah sesorang yang gagah
membawa pistol yang tidak segan menembak sasaran, berinspirasi dari koboy tersebut selain

sebagai nama / ciri khas kamipun ingin membidik sasaran yang tepat dengan target sasaran
kepuasan dan loyalitas konsumen yang berbasis costumer service excellent sehingga sasaran
mendapat profit dan kelangsungan bisnis jangka panjang dapat dicapai.

B. Tujuan Usaha
Visi Usaha

“Menjadikan Bakso Koboy dikenal dan menjadi raja bakso di Nusantara”
Misi usaha

1. Meningkatkan perekonomian daerah dengan memperluas lahan usaha baru.
2. Menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang belum mempunyai
pekerjaan.
3. Menciptakan inovasi dan cita rasa yang tinggi sehingga Bakso Koboy semakin
digemari dan dicari oleh penggemar bakso

1

BAB II PEMBAHASAN


A. Deskripsi Usaha
Bakso ialah makanan olahan dari bahan dasar daging sapi pilihan yang diolah secara
profesional sehingga terasa kenyal dan nikmat ketika dikonsumsi. Bakso juga merupakan
salah satu makanan yang kaya akan protein hewani yang dibutuhkan tubuh, Lemak yang
seimbang dan berkarbohidrat yang cukup tinggi sehingga tidak jarang makanan ini sering
dijadikan makanan selingan bahkan pengganti makan berat.
Bakso Koboy dijamin halal yang rencananya akan kami daftarkan kebalai POM untuk
meresmikan kelayakanya sehingga konsumen tidak perlu lagi ragu akan kualitas yang akan
saya tawarkan kepada konsumen. Sehingga Bakso Koboy menjadi sasaran utama yang dicari
oleh penggemar bakso di nasional.

B.Tahapan produksi
Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat Bakso Koboy antara lain:
1.
2.
3.
4.
5.

Tepung Terigu

Daging sapi pilihan (bagian paha belakang)
Lada
Bawang putih
Bawang merah

6. Garam
7. Sasa
8. ES secukupnya

B.1. Tahapan pembuatan Bakso Koboy :

Daging sapi 10 kg,Tepung terigu 2,5 kg , Lada 5gr , Bawang putih Penggiling
an
1 siung ,Bawang Merah 5 buah ,Garam dan sasa secukupnya lalu
masukan dalam penggilingan. Diperlukan ES agar bahanya
tercampur sempurna dan tidak lengket saat digiling.
Siapkan panci dengan air didalamya kemudian rebus setengah
matang
Sendoklah bahan yang telah digiling dan mulai membentuk
bulatan dan masukan ke dalam panci yang sudah disiapkan

Rebus bakso yang sudah dicetak selama 45menit dan kemudian
angkat dan tiriskan

2

Pencetaka
n
Perebusan

Bahan pelengkap bakso koboy :
1.
2.
3.
4.

Tulang Iga
Mie kuning
Bihun
Seledri


5. Bawang goreng
6. Kecap
7. Saus
8. Sambal

B.2. Cara Mengolah Bahan pelengkap bakso koboy :

Rebus tulang iga sampai air mendidih. Air ini yang akan
digunakan sebagai kaldu / kuah bakso koboy
Rebus mie Kuning dan Bihun hingga setengah matang , lalu
tiriskan
Bawang putih , Bawang merah , cabe rawit di goreng
hingga masak lalu tambahkan sedikit air , diamkan
beberapa menit sampai mendidih.
Belender / haluskan

Kaldu
Mie
Samb
al


B.3. Cara penyajian Bakso koboy :

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Masukan Bakso kedalam kaldu yang mendidih rebus 5 menit
Siapkan Mangkuk
Ambil mie kuning dan bihun sesuai selera
Beri garam dan sasa secukupnya
Beri seledri dan bawang goreng
Masukan kaldu dan bakso ke dalam mangkuk
Sajikan dalam keadaan hangat dengan dibumbui kecap , saus dan sambal sesuai selera

3


Gambar 1 porsi Bakso Koboy

C.LOKASI PEMASARAN

Lokasi

Jumlah penduduk lebih dari 1.200 penduduk tetap, dengan mayoritas mata pencaharian
sebagai staft perusahaan swasta.
Lokasi yang strategis sehingga sangat membatu dalam proses pemasaran apalagi ditunjang
dengan dekatnya pusat pembelanjaan tradisional (pasar) sehingga peluang yang akan muncul
akan semakin besar.
Jl.Harapan baru yang merupakan jalan akses menuju jalan utama menuju perumahan di
sekitarnya dan lokasi ini sangat padat penduduk sehingga membuat penulis optimis akan
dapat profit maksimal.

4

D. TARGET KONSUMEN
 17% perhari dari total populasi penduduk di perumahan Harapan Baru
 Semua usia baik laki-laki / perempuan
 Sasaran para pembelanja, warga perumahan sekitar dan penggemar bakso

E. ANALISIS S.W.O.T
Analisi SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk menevaluasi
kekuatan(strengths), kelemahan(weakness), kesempatan(opportunity) dan ancaman(threat)
dalam suatu proyek bisnis maupun organisasi.
Dibawah ini merupakan gambaran analisis SWOT pada usaha yang kami geluti:
E.1. Strengths(Kekuatan)







Halal dan terjamin mutunya
Pelayanan yang memuaskan
Harga terjangkau
Menerima pesanan dan layanan antar free
Media promo modern fb. bakso.koboy@gmail.com situs online
baksokoboy.wordpress.com

E.2. Weakness (Kelemahan)




Keterbatasan modal pertama yang membuat usaha ini belum berjalan.
Brand belum terkenal

E.3. Opportunity (Kesempatan)





Terbuka luas untuk membuka cabang
Keuntungan yang akan didapat cukup menjanjikan
Banyak penggemar bakso

E.4.Threat(Ancaman)




Munculnya pesaing dengan konsep yang sama.
Isu atau desas-desus adanya daging ysng tidak layak dikonsumsi.

Hasil yang harus dilakukan setelah analisis SWOT:

1. Mempertahankan kekuatan(strengths) yang ada dengan cara:
 Memberi label halal dan jaminan mutu
 Memberikan pelatihan standart pelayanan
 Lebih aktif dalam penyampaian promosi

2. Meminimalisir kelemahan(weakness):
5



Mengajukan proposal usaha kebank sebagai syarat pinjaman modal usaha

3. Memanfaatkan peluang(opportunity) dengan cara:
 Membuka cabang di beberapa daerah strategis, sehingga usaha ini lebih terkenal
dan dekat dengan konsumen.
 Memberi pengetahuan kepada konsumen cara membedakan bakso daging sapi asli
atau campuran, dengan tujuan penggemar bakso lebih tertarik dan menjadi
langganan kami.
4. Menghadapi ancaman(threat) dengan cara:
 Memberikan ciri khas atau diferensiasi produk, biasanya pesaing hanya dapat
meniru konsep namun sulit meniru cita rasa, maka dari itu kami konsen
memberikan cita rasa yang khas dengan pengembangan variasi kedepanya.

F. Anggaran Biaya

1. ASET

Biaya

 Sewa tempat 50 m2(minimal 6 bln)

Rp
3,000,000

 Gerobak

Rp
2,500,000

 Chiler (lemari pendingin)

Rp
3,500,000

 Meja & Kursi (6 pasang @ Rp 250.000,- )

Rp
1,500,000

 Kipas Angin ( 3 buah @ Rp 150.000,-)

Rp
450,000

 Etalase besar

Rp
1,000,000

 Mangkok, piring, sendok, dll

Rp
500,000

Total Biaya

6

 Peralatan memasak

TOTAL ASET

Rp
720,000
Rp
13,170,000
Rp
2,195,000

DEPRESIASI ASET = Rp13.170.000/6bulan
2. BIAYA IKLAN

 Spanduk, Brosur, dll

Rp
700,000
Rp
700,000

TOTAL BIAYA IKLAN
3. BIAYA OPERASIONAL

 listrik, air, telepon (1 bln)

Rp
700,000

 Transportasi

Rp
600,000

 Biaya penggilingan daging (Rp25.000x30hari)

Rp
750,000
Rp
2,050,000

TOTAL BIAYA OPRASIONAL
4. BIAYA TENAGA KERJA

 Tenaga kerja langsung

Rp
1,300,000

 Pramu saji

Rp
700,000

7

 Tenaga kerja Tidak langsung

Rp
300,000
Rp
2,300,000

TOTAL BIAYA TENAGA KERJA
5. BIAYA BAHAN BAKU

 Saus 6 botol Sedap Sari (6x @ Rp 5.000)

Rp
30,000

 Cuka 1 botol

Rp
6,000

 Kecap 6 botol Nasional (6x @ Rp 10.000)

Rp
60,000

 Minyak Goreng 1 kg x @ Rp 13.500

Rp
13,500

 Tepung Terigu 2,5 kg x @Rp.8000

Rp
20,000

 Tulang iga sapi 2 kg

Rp
60,000

 Cabe merah 2 kg

Rp
35,000

 Cabe hijau ½ kg

Rp
6,500

 Bumbu-bumbu

Rp
15,000

 Mie Bihun 3 kg x @ Rp 10.000

Rp
30,000

 Mie kuning x 3 kg @ Rp.7.500

Rp
22,500
8

 Urat 2 kg

Rp
60,000

 Daging sapi pilihan 10 kg @ RP. 100.000

Rp
1,000,000

 Bawang putih 1/2 kg

Rp
12,000

TOTAL BIAYA BAHAN BAKU PERHARI

Rp
1,370,500

TOTAL BIAYA BAHAN BAKU PERBULAN (1,370,500X30hari)

Rp
41,115,000

6. PEMBUNGKUS

 Plastik ukuran ½ kg 125 gram

Rp
6,000

 Kantong Plastik1/8 kg

Rp
8,000

 Karet 1 ons

Rp
3,000

TOTAL BIAYA PEMBUNGKUS

Rp
17,000

TOTAL SELURUH BIAYA PERBULAN (HPP /Bulan)

Rp
48,377,000

TOTAL SELURUH BIAYA PERHARI (Hpp/30 hari) (Hpp/Hari)

Rp
1,612,567

Harga Pokok produksi dalam 1 porsi (Hpp/Hari / Q)

Rp
9,486

9

G. Penentu Harga Jual
Profit Margin (PM) laba yang akan di kehendaki sebesar 30%
P=(Pm(30%) X Hpp/porsi) + HPP/porsi

Rp

12,331.39

Dibulatkan

Rp 12000
/Porsi

H. Proyeksi Keuntungan
 1 Kg daging sapi = 17porsi
Jadi 10 Kg X 17porsi (Q)
 Harga jual per porsi (P)

170 Porsi
Rp 12000 /Porsi

Gross Profit (PxQ)

Rp
2,040,000

Total Biaya Harian (TCHarian)

Rp
( 1,612,567 )

Net Profit (GP-TCHarian)

Rp
427,433

Net Profit for 1 Month (Np x 30day's)

Rp
12,823,000

I.Analisa BEP ( Analisa perhitungan pada Titik Impas)
BEP =(TR=TC) atau (PxQ) = TC
Q BEP = TC/P

4031 Porsi

10

J.Analisa Pay Back Periode
(Analisis Jangka Waktu Pengembalian Investasi)

Total Cost(TC)

Rp
48,377,000

Cash in flow for 23 day's ( PXQX23)

Rp
46,920,000
Rp
1,457,000

Cash in flow 1 day (PxQ)

Rp
2,040,000
Rp
(583,000)

Payback Periode

24 Hari

K. Strategi Pemasaran
1. Promosi beli 19 gratis 1
Mekanisme promosi:
 Khusus untuk pelanggan yang membeli 19 porsi secara langsung.
Tujuanya untuk meningkatkan buying power dan meningkatkan image brand.
Perhitungan;
Perhitungan harga promo: 19 x 12.000 = Rp228.000
Perhitungan Hpp 20porsi: 20 x 9.486 = Rp189.720 –
Keuntungan promo:
= Rp 38.280
Presentasi keuntungan bersih setelah promo = 20%
 Berlaku kelipatanya
2. Menjalin kerjasama dengan Catering
Mekanisme:
 Pihak catering akan mendapatkan imbalan sebesar 7% dari jumlah harga jual
pemesanan.
3. Gratis layanan antar
Mekanisme layanan antar:
 Minimal 3 porsi dalam tiap pemesanan.
 Alamat pelanggan jelas dan Jarak tempuh ≤ 1 KM.
 Pesanan tiba ≤ 30menit dari jam pemesanan.
11

 Biaya pemesanan dibebankan kepada biaya transportasi yang sudah
dianggarkan diatas.

BAB III PENUTUP

A.Kesimpulan
Bakso merupakan salah satu makanan yang digemari oleh sebagian besar masyarakat
nusantara sehingga tidak menutup kemungkinan seluruh masyarakat Indonesia pernah
merasakan nikmatnya makanan yang satu ini. Melihat banyaknya penggemar bakso
mendorong kami untuk mendirikan usaha kulineryang benama “Bakso Koboy”.
Setelah diamati dan diperhitungkan melalui penganggaran biaya, ternyata hasil
keuntungan bersih dari usaha ini cukup tinggi, yakni sebesar 30% dari total pengeluaran jika
dirupiahkan sebesar Rp12,823,000/bulan.
Berdasarkan analisa BEP yang kami lakukan, menunjukan BEP atau titik impas usaha
akan tercapai pada tingkat penjualan sebanyak 4.031 Porsi. Tingkat penjualan
4.031 porsi direncanakan akan tercapai dalam 24 hari dengan analisa
Pay Back Periode, jadi dapat disimpulkan modal usaha akan kembali
dalam waktu 24 hari.
Melihat peluang yang cukup tinggi, membuat kami yakin bila
usaha ini dapat berkembang dan membuka cabang dibeberapa daerah
dikemudian hari.

B. Saran
1. Meningkatkan nilai pelanggan, dengan cara meningkatkan manfaat pada produk dan
manfaat atribut dapat dirasakan konsumen.

2. Perlunya alat komputerisasi untuk mengelola data penjualan dan biaya agar

memperkecil tingkat kesalahan hitung dan juga sebagai penyimpan data historical
penjualan.

12