Petunjuk Kerja Kegiatan Survei Bahan Pak
PETUNJUK KERJA KEGIATAN
SURVEI BAHAN PAKAN
BALAI PENGUJIAN MUTU PAKAN TERNAK
DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN
HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
2013
1. PENDAHULUAN
Balai Pengujian Mutu Pakan Ternak (BPMPT) Bekasi adalah salah satu
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Lingkup Direktorat Jenderal Peternakan dan
Kesehatan Hewan yang ditugasi dengan tugas-tugas yang bersifat teknis, baik
teknis penunjang (menunjang tugas pokok) maupun teknis operasional
(berhubungan langsung dengan masyarakat), dalam rangka melaksanakan
pengujian mutu pakan ternak, selain untuk fungsi pengawasan juga untuk
pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan jasa pelayanan pengujian
(Peraturan Menteri Pertanian R.I. No. 45/Permentan/ OT.140/10/2006 tanggal 3
Oktober 2006 tentang perubahan atas Keputusan Menteri Pertanian R.I. no.
458/Kpts/ OT.210/8/2001 tentang organisasi dan tata kerja BPMPT).
Masalah utama
ketergantungan
terhadap
kesediaan pakan
bahan
pakan
ternak
impor,
nasional
sehingga apabila
adalah
terjadi
gejolak ekonomi ditingkat global atau regional, akan sangat mempengaruhi
kinerja usaha peternakan. Penyediaan pakan yang murah, dari bahan pakan
yang tersedia secara terus menerus di sekitar tempat usaha budidaya serta
dapat memenuhi kebutuhan gizi ternak, perlu diupayakan untuk memperoleh
keuntungan yang maksimal dalam menunjang keberhasilan usaha budidaya
yang dilakukan.
Optimalisasi pemanfaatan bahan pakan substitusi merupakan salah
satu alternatif untuk penyediaan bahan baku yang berasal dari hasil samping
industri
hasil pertanian atau agroindustri yang selama ini belum banyak
dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan,
tetapi dari
kandungan nutrisinya
masih memadai untuk diolah menjadi ransum atau pakan.
Salah satu tugas pokok dan fungsi BPMSP adalah melakukan
pemantauan dan survei bahan pakan. Adapun bahan pakan yang di sampling
adalah bahan pakan yang diproduksi oleh Pabrik Pakan Skala Mini (Unit
Pengolahan Pakan/ Unit Lumbung Pakan), Poultry Shop (Toko Pakan Ternak),
Kelompok Tani Ternak (KTT) atau peternak. Pelaksanaannya adalah personil
dari BPMPT Bekasi bersama-sama dengan petugas wastukan atau petugas
yang ditunjuk oleh Dinas Peternakan propinsi/kabupaten/kota di daerah lokasi.
2. Tujuan
a. Melakukan pengambilan sampel bahan pakan yang ada di provinsi/
kabupaten/kota wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa.
b. Melakukan pengujian mutu pakan ternak untuk mengetahui kualitas hijauan
makanan ternak yang berpotensi di provinsi/ kabupaten/ kota wilayah
Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa.
c. Melakukan evaluasi terhadap hijauan makanan ternak yang ada di daerah
setelah disesuaikan dengan persyaratan mutu yang berlaku baik SNI atau
PTM (apabila ada).
3. Ruang Lingkup
a. Pengambilan sampel di lokasi.
b. Pengujian sampel sesuai metode.
c. Melakukan evaluasi dan pelaporan.
4. Sasaran
Diperoleh gambaran secara umum mengenai kualitas bahan pakan yang
berpotensi di sekitar 13 daerah dan mensosialisasikan secara tidak langsung
kepada stake holder agar melakukan pengawasan mutunya secara periodik yang
dikoordinir oleh dinas peternakan setempat.
5. Hasil yang diharapkan
a. Output
: Tersedianya informasi kualitas bahan pakan yang berada di 23
lokasi survei.
b. Outcome : Dimanfaatkannya hasil penilaian kualitas bahan pakan di derah
oleh dinas yang membidangi fungsi peternakan di provinsi/
kabupaten/kota.
c. Benefit : Peternak terlindungi dari kualitas bahan pakal yang kurang baik
d. Impact : Produktifitas usaha peternakan akan meningkat akibat
terpantaunya kualitas bahan pakan yang ada.
6. Pembiayaan
Pembiayaan kegiatan ini berasal dari anggaran DIPA BPMPT No.
018.06.2.567282/2013 Tanggal 05 Desember 2012 Tahun Anggaran 2013
Kode Anggaran 524119 dengan total anggaran Rp. 60.300.000,7. RINCIAN ANGGARAN BIAYA
Rincian anggaran biaya dapat dilihat pada lampiran.
8. Jadwal Penarikan Dana
No.
Kegiatan
1
Pengambilan
Sampel
2
Pelaporan
Bulan
Mrt
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nop
Des
10.381.000
6.591.000
8.810.000
8.588.000
X
3.100.000
8.804.000
10.676.000
X
3.050.000
-
-
-
-
-
-
-
-
-
300
II. PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Pengertian Kegiatan
1. Survei bahan pakan adalah suatu kegiatan pemantauan dan survei mutu
bahan pakan yang ada di daerah.
2. Penilaian kualitas bahan pakan adalah proses evaluasi kualitas bahan
pakan yang dimulai dari proses pengambilan sampel secara proporsional
sesuai prosedur dan dilanjutkan proses pengujian mutu bahan pakan di
laboratorium dan hasil ujinya disesuaikan dengan persyaratan mutu yang
berlaku baik SNI atau PTM (apabila ada).
B. Rincian Kegiatan
1. Perjalanan dinas ke lokasi potensi bahan pakan
2. Pengambilan sampel sesuai ketentuan
3. Melakukan pengujian mutu bahan pakan.
4. Evaluasi hasil pengujian dengan mengacu SNI atau PTM
5. Penyampaian hasil pengujian, evaluasi dan saran ke dinas lokasi sampling
6. Pelaporan.
C. Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan adalah personil BPMPT Bekasi sebagai pengambil dan
penguji sampel dan dinas peternakan provinsi/kabupaten/kota sebagai mitra
lokasi pengambilan sampel. Keduanya bekerjasama dalam mewujudkan
pengawasan mutu bahan pakan yang ada di daerah.
D. Penerima manfaat Kegiatan
Penerima manfaat adalah dinas peternakan provinsi/kab/kota, peternak dan
BPMPT Bekasi
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan survei bahan pakan dilaksanakan mulai bulan Januari sampai
dengan bulan Nopember 2013, dilaksanakan di laboratorium Balai Pengujian
Mutu Pakan Ternak dan 20 daerah provinsi/kabupaten/kota lokasi sampling
wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa. Adapun objek yang akan
menjadi tempat survei bahan pakan adalah bahan pakan yang berada di Unit
Pengolahan Pakan Unggas (UPP Unggas) atau Lumbung Pakan(LP) pada
daerah provinsi/kabupaten/kota.
F. Penjelasan Detil Kegiatan dan Prosedur Pelaksanaan
Secara keseluruhan, prosedur pelaksanaannya sebagai berikut :
a. Pengambilan sampel
b. Pengujian sampel
c. Pelaporan
G. Analisis Resiko Kegiatan
No
Tahap
Kegiatan
Kegiatan
Identifikasi
Resiko
Penyebab
Pengelolaan
Resiko
1.
Perjalanan
pengambilan
sampel bahan
pakan
Pengambilan
Sampel
Pengambilan
sampel tidak
sesuai
standar
Keterbatasan
pengetahuan
petugas
wastukan
2.
Pelaporan
kegiatan
survei
Pengumpulan
laporan dinas
dan data
hasil uji dari
lokasi
sampling
Pelaporan
tidak dibuat
Keterbatasan waktu
Sosialisasi
petugas
wastukan atau
pengambil s
ampel
Jadwalkan
waktu
pembuatan
laporan sebaik
mungkin
Rencana Pengawasan
Penanggung
Frekuensi
Jawab
Kasi Penyiapan
Pada awal
sampel
pelaksanaan
survei
Kasi Penyiapan
Sampel
Pada akhir
pelaksanaan
survei
III. Penutup
Demikian kerangka acuan kerja ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam
melaksanakan survei bahan pakan oleh BPMPT Bekasi dan dinas peternakan
provinsi/kabupaten/kota pada tahun 2013 dan merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari dokumen RKAKL TA 2013 satuan kerja Balai Pengujian Mutu
Pakan Ternak.
Bekasi, Januari 2013
Kepala Balai,
Ir. Junaida
NIP. 19630824 198903 2 002
RINCIAN ANGGARAN BIAYA (RAB)
SURVEI BAHAN PAKAN BPMPT 2013
a. Perjalanan dalam rangka pengambilan sampel
Lokasi Sampling
No.
Jumlah
Propinsi
Kota/Kabupaten
1
Provinsi Aceh
Kota Banda Aceh
Rp
4.405.000
2
Provinsi Sumatera Barat
Kabupaten Padang Pariaman
Rp
3.456.000
3
Provinsi Riau
Kabupaten Rokan Hulu
Rp
4.704.000
4
Provinsi Sumatera Selatan
Rp
2.520.000
5
Provinsi Lampung
Kota Palembang
Kabupaten Lampung Utara
Rp
1.500.000
Kabupaten Lebak
Rp
1.550.000
Kabupaten Serang
Rp
1.750.000
Rp
1.550.000
10
Kabupaten Pandeglang
Kabupaten Purwakarta
Rp
1.550.000
11
Kabupaten Subang
Rp
2.550.000
Kabupaten Bogor
Rp
1.550.000
13
Kabupaten Ciamis
Rp
1.200.000
14
Kabupaten Sukabumi
Rp
1.050.000
15
Kabupaten Magelang
Rp
1.954.000
16
Kabupaten Blora
Rp
2.750.000
Kabupaten Klaten
Rp
1.650.000
Kabupaten Wonogiri
Rp
1.750.000
Kabupaten Cirebon
Kabupaten Pacitan
Rp
3.888.000
Rp
1.750.000
Kabupaten Pasuruan
Rp
1.610.000
6
8
Provinsi Banten
9
12
17
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
18
19
20
21
Provinsi Jawa Timur
22
Provinsi Sulawesi Selatan
Kabupaten Sidrap
Rp
2.811.000
23
Provinsi Kalimantan Barat
Kota Pontianak
Rp
4.637.000
24
Provinsi Sulawesi Tengah
Kabupaten Donggala
Rp
7.865.000
Jumlah Total
Rp
60.000.000
b. Pelaporan
Pembuatan Laporan kegiatan @ Rp 300.000
SURVEI BAHAN PAKAN
BALAI PENGUJIAN MUTU PAKAN TERNAK
DIREKTORAT JENDERAL PETERNAKAN DAN KESEHATAN
HEWAN
KEMENTERIAN PERTANIAN
2013
1. PENDAHULUAN
Balai Pengujian Mutu Pakan Ternak (BPMPT) Bekasi adalah salah satu
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Lingkup Direktorat Jenderal Peternakan dan
Kesehatan Hewan yang ditugasi dengan tugas-tugas yang bersifat teknis, baik
teknis penunjang (menunjang tugas pokok) maupun teknis operasional
(berhubungan langsung dengan masyarakat), dalam rangka melaksanakan
pengujian mutu pakan ternak, selain untuk fungsi pengawasan juga untuk
pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan jasa pelayanan pengujian
(Peraturan Menteri Pertanian R.I. No. 45/Permentan/ OT.140/10/2006 tanggal 3
Oktober 2006 tentang perubahan atas Keputusan Menteri Pertanian R.I. no.
458/Kpts/ OT.210/8/2001 tentang organisasi dan tata kerja BPMPT).
Masalah utama
ketergantungan
terhadap
kesediaan pakan
bahan
pakan
ternak
impor,
nasional
sehingga apabila
adalah
terjadi
gejolak ekonomi ditingkat global atau regional, akan sangat mempengaruhi
kinerja usaha peternakan. Penyediaan pakan yang murah, dari bahan pakan
yang tersedia secara terus menerus di sekitar tempat usaha budidaya serta
dapat memenuhi kebutuhan gizi ternak, perlu diupayakan untuk memperoleh
keuntungan yang maksimal dalam menunjang keberhasilan usaha budidaya
yang dilakukan.
Optimalisasi pemanfaatan bahan pakan substitusi merupakan salah
satu alternatif untuk penyediaan bahan baku yang berasal dari hasil samping
industri
hasil pertanian atau agroindustri yang selama ini belum banyak
dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan,
tetapi dari
kandungan nutrisinya
masih memadai untuk diolah menjadi ransum atau pakan.
Salah satu tugas pokok dan fungsi BPMSP adalah melakukan
pemantauan dan survei bahan pakan. Adapun bahan pakan yang di sampling
adalah bahan pakan yang diproduksi oleh Pabrik Pakan Skala Mini (Unit
Pengolahan Pakan/ Unit Lumbung Pakan), Poultry Shop (Toko Pakan Ternak),
Kelompok Tani Ternak (KTT) atau peternak. Pelaksanaannya adalah personil
dari BPMPT Bekasi bersama-sama dengan petugas wastukan atau petugas
yang ditunjuk oleh Dinas Peternakan propinsi/kabupaten/kota di daerah lokasi.
2. Tujuan
a. Melakukan pengambilan sampel bahan pakan yang ada di provinsi/
kabupaten/kota wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa.
b. Melakukan pengujian mutu pakan ternak untuk mengetahui kualitas hijauan
makanan ternak yang berpotensi di provinsi/ kabupaten/ kota wilayah
Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa.
c. Melakukan evaluasi terhadap hijauan makanan ternak yang ada di daerah
setelah disesuaikan dengan persyaratan mutu yang berlaku baik SNI atau
PTM (apabila ada).
3. Ruang Lingkup
a. Pengambilan sampel di lokasi.
b. Pengujian sampel sesuai metode.
c. Melakukan evaluasi dan pelaporan.
4. Sasaran
Diperoleh gambaran secara umum mengenai kualitas bahan pakan yang
berpotensi di sekitar 13 daerah dan mensosialisasikan secara tidak langsung
kepada stake holder agar melakukan pengawasan mutunya secara periodik yang
dikoordinir oleh dinas peternakan setempat.
5. Hasil yang diharapkan
a. Output
: Tersedianya informasi kualitas bahan pakan yang berada di 23
lokasi survei.
b. Outcome : Dimanfaatkannya hasil penilaian kualitas bahan pakan di derah
oleh dinas yang membidangi fungsi peternakan di provinsi/
kabupaten/kota.
c. Benefit : Peternak terlindungi dari kualitas bahan pakal yang kurang baik
d. Impact : Produktifitas usaha peternakan akan meningkat akibat
terpantaunya kualitas bahan pakan yang ada.
6. Pembiayaan
Pembiayaan kegiatan ini berasal dari anggaran DIPA BPMPT No.
018.06.2.567282/2013 Tanggal 05 Desember 2012 Tahun Anggaran 2013
Kode Anggaran 524119 dengan total anggaran Rp. 60.300.000,7. RINCIAN ANGGARAN BIAYA
Rincian anggaran biaya dapat dilihat pada lampiran.
8. Jadwal Penarikan Dana
No.
Kegiatan
1
Pengambilan
Sampel
2
Pelaporan
Bulan
Mrt
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nop
Des
10.381.000
6.591.000
8.810.000
8.588.000
X
3.100.000
8.804.000
10.676.000
X
3.050.000
-
-
-
-
-
-
-
-
-
300
II. PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Pengertian Kegiatan
1. Survei bahan pakan adalah suatu kegiatan pemantauan dan survei mutu
bahan pakan yang ada di daerah.
2. Penilaian kualitas bahan pakan adalah proses evaluasi kualitas bahan
pakan yang dimulai dari proses pengambilan sampel secara proporsional
sesuai prosedur dan dilanjutkan proses pengujian mutu bahan pakan di
laboratorium dan hasil ujinya disesuaikan dengan persyaratan mutu yang
berlaku baik SNI atau PTM (apabila ada).
B. Rincian Kegiatan
1. Perjalanan dinas ke lokasi potensi bahan pakan
2. Pengambilan sampel sesuai ketentuan
3. Melakukan pengujian mutu bahan pakan.
4. Evaluasi hasil pengujian dengan mengacu SNI atau PTM
5. Penyampaian hasil pengujian, evaluasi dan saran ke dinas lokasi sampling
6. Pelaporan.
C. Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan adalah personil BPMPT Bekasi sebagai pengambil dan
penguji sampel dan dinas peternakan provinsi/kabupaten/kota sebagai mitra
lokasi pengambilan sampel. Keduanya bekerjasama dalam mewujudkan
pengawasan mutu bahan pakan yang ada di daerah.
D. Penerima manfaat Kegiatan
Penerima manfaat adalah dinas peternakan provinsi/kab/kota, peternak dan
BPMPT Bekasi
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan survei bahan pakan dilaksanakan mulai bulan Januari sampai
dengan bulan Nopember 2013, dilaksanakan di laboratorium Balai Pengujian
Mutu Pakan Ternak dan 20 daerah provinsi/kabupaten/kota lokasi sampling
wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Jawa. Adapun objek yang akan
menjadi tempat survei bahan pakan adalah bahan pakan yang berada di Unit
Pengolahan Pakan Unggas (UPP Unggas) atau Lumbung Pakan(LP) pada
daerah provinsi/kabupaten/kota.
F. Penjelasan Detil Kegiatan dan Prosedur Pelaksanaan
Secara keseluruhan, prosedur pelaksanaannya sebagai berikut :
a. Pengambilan sampel
b. Pengujian sampel
c. Pelaporan
G. Analisis Resiko Kegiatan
No
Tahap
Kegiatan
Kegiatan
Identifikasi
Resiko
Penyebab
Pengelolaan
Resiko
1.
Perjalanan
pengambilan
sampel bahan
pakan
Pengambilan
Sampel
Pengambilan
sampel tidak
sesuai
standar
Keterbatasan
pengetahuan
petugas
wastukan
2.
Pelaporan
kegiatan
survei
Pengumpulan
laporan dinas
dan data
hasil uji dari
lokasi
sampling
Pelaporan
tidak dibuat
Keterbatasan waktu
Sosialisasi
petugas
wastukan atau
pengambil s
ampel
Jadwalkan
waktu
pembuatan
laporan sebaik
mungkin
Rencana Pengawasan
Penanggung
Frekuensi
Jawab
Kasi Penyiapan
Pada awal
sampel
pelaksanaan
survei
Kasi Penyiapan
Sampel
Pada akhir
pelaksanaan
survei
III. Penutup
Demikian kerangka acuan kerja ini dibuat untuk menjadi pedoman dalam
melaksanakan survei bahan pakan oleh BPMPT Bekasi dan dinas peternakan
provinsi/kabupaten/kota pada tahun 2013 dan merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari dokumen RKAKL TA 2013 satuan kerja Balai Pengujian Mutu
Pakan Ternak.
Bekasi, Januari 2013
Kepala Balai,
Ir. Junaida
NIP. 19630824 198903 2 002
RINCIAN ANGGARAN BIAYA (RAB)
SURVEI BAHAN PAKAN BPMPT 2013
a. Perjalanan dalam rangka pengambilan sampel
Lokasi Sampling
No.
Jumlah
Propinsi
Kota/Kabupaten
1
Provinsi Aceh
Kota Banda Aceh
Rp
4.405.000
2
Provinsi Sumatera Barat
Kabupaten Padang Pariaman
Rp
3.456.000
3
Provinsi Riau
Kabupaten Rokan Hulu
Rp
4.704.000
4
Provinsi Sumatera Selatan
Rp
2.520.000
5
Provinsi Lampung
Kota Palembang
Kabupaten Lampung Utara
Rp
1.500.000
Kabupaten Lebak
Rp
1.550.000
Kabupaten Serang
Rp
1.750.000
Rp
1.550.000
10
Kabupaten Pandeglang
Kabupaten Purwakarta
Rp
1.550.000
11
Kabupaten Subang
Rp
2.550.000
Kabupaten Bogor
Rp
1.550.000
13
Kabupaten Ciamis
Rp
1.200.000
14
Kabupaten Sukabumi
Rp
1.050.000
15
Kabupaten Magelang
Rp
1.954.000
16
Kabupaten Blora
Rp
2.750.000
Kabupaten Klaten
Rp
1.650.000
Kabupaten Wonogiri
Rp
1.750.000
Kabupaten Cirebon
Kabupaten Pacitan
Rp
3.888.000
Rp
1.750.000
Kabupaten Pasuruan
Rp
1.610.000
6
8
Provinsi Banten
9
12
17
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
18
19
20
21
Provinsi Jawa Timur
22
Provinsi Sulawesi Selatan
Kabupaten Sidrap
Rp
2.811.000
23
Provinsi Kalimantan Barat
Kota Pontianak
Rp
4.637.000
24
Provinsi Sulawesi Tengah
Kabupaten Donggala
Rp
7.865.000
Jumlah Total
Rp
60.000.000
b. Pelaporan
Pembuatan Laporan kegiatan @ Rp 300.000