BENTUK BENTUK KEGIATAN ILMIAH doc

BENTUK-BENTUK KEGIATAN ILMIAH

Dalam Mata Kuliah
SEMINAR PROBLEMATIKA TEKNOLOGI PENDIDIKAN

Oleh
Muhammad Fais Alfafa
1411021018

JURUSAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
SEPTEMBER 2016

A. Bentuk-Bentuk Kegiatan Ilmiah
Kegiatan ilmiah sering kita jumpai disekitar kita, walaupun terkadang kita
belum memahami istilah-istilah dari kegiatan tersebut. Berikut akan dijelaskan
secara ringkas beberapa bentuk kegiatan ilmiah:
1. Konferensi
Konferensi (conference) merupakan “suatu pertemuan resmi para ahli

atau pakar dari berbagai instansi dan lembaga dengan tujuan mencoba
menyepakati hal-hal penting dan khusus, sehingga diperoleh hasil yang baik
atau memadai, karena diungkapkan dari pemikiran-pemikiran para ahli”
(Yuzal, dkk, 2011).
Konferensi adalah rapat atau pertemuan untuk berunding atau bertukar
pendapat

mengenai

suatu

masalah

yang

dihadapi

bersama

(https://id.wikipedia.org).

Dari dua pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa konferensi adalah
suatu pertemuan resmi para ahli atau pakar dengan tujuan untuk berunding
atau bertukar pendapat mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama.
Suatu konferensi pada umumnya merupakan ajang pertemuan yang
berskala luas, baik nasional maupun internasional, melibatkan peserta dari
berbagai negara dengan kualifikasi khusus. contoh konferensi seperti itu
adalah konferensi bisnis, pertemuan untuk membahas masalah bisnis, dan
konferensi pers, suatu pengumuman untuk pers (cetak, radio, televisi) dengan
diikuti oleh sesi tanya jawab tentang hal yang diumumkan.
2.

Kongres
Kongres (congress) merupakan “forum bertemunya wakil-wakil yang

berwewenang dari suatu kelompok atau organisasi yang mempunyai
kekuasaan tertinggi dalam menentukan pedoman, kebijakan-kebijakan,
program kegiatan dan adakalanya membentuk kepengurusan dari kelompok
atau organisasi” (Yuzal, dkk, 2011).
Kongres adalah “pertemuan para wakil organisasi (politik,sosial,dan
profesi) untuk mendiskusikan dan mengambil keputusan mengenai suatu

masalah” (http://brainly.co.id).
Disimpulkan melalui dua pendapat diatas bahwa kongres adalah
pertemuan para wakil organisasi (politik,sosial,dan profesi) yang mempunyai

kekuasaan tertinggi dalam menentukan pedoman, kebijakan-kebijakan,
program kegiatan dan adakalanya membentuk kepengurusan organisasi.
Contoh kongres adalah kongres pemuda nasional.
3.

Seminar
Seminar (seminarium) merupakan “suatu pertemuan ilmiah yang

membahas suatu masalah yang diikuti banyak peserta dan mereka yang ahli di
bidangnya yang akhirnya akan diperoleh suatu rumusan yang disepakati
bersama” (Yuzal, dkk, 2011). Sedangkan dalam Tegeh (2013) seminar
merupakan kegiatan ilmiah untuk mengeksplorasi ide di mana semua
pesertanya terlibat aktif.
Disimpulkan dari pendapat ahli diatas bahwa seminar merupakan suatu
pertemuan ilmiah yang membahas suatu masalah di mana semua pesertanya
terlibat aktif dan mereka ahli di bidangnya yang akhirnya akan diperoleh

suatu rumusan yang disepakati bersama. Seminar problematika teknologi
pendidikan adalah salah satu contoh dari kegiatan seminar.
4.

Simposium
Simposium (symposium) merupakan “suatu rangkaian ceramah yang

diberikan oleh dua atau sampai lima orang dengan topik yang berlainan,
tetapi berhubungan erat satu sama lain yang bertujuan untuk memberikan
kesempatan kepada peserta untuk menganalisis beberapa aspek yang saling
berhubungan dan dapat diperdebatkan, serta dapat membantu peserta untuk
mengerti hubungan dari macam-macam bagian dari satu tajuk atau inti
permasalahan” (Yuzal, dkk, 2011).
Simposium dapat didefinisikan sebagai ”serangkaian pidato pendek di
depan pengunjung dengan seorang pemimpin” (Ferdy Firmansyah dalam
tegeh, dkk, 2013).
Simpulan yang dapat disusun dari dua pendapat ahli diatas bahwa
simposium merupakan serangkaian pidato pendek di depan pengunjung
dengan seorang pemimpin yang diberikan oleh dua atau sampai lima orang
dengan topik yang berlainan, tetapi berhubungan erat satu sama lain yang

bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada peserta untuk menganalisis
beberapa aspek yang saling berhubungan dan dapat diperdebatkan. Contoh

dari simposium adalah simposium dengan tema demokrasi di lingkungan
keluarga dan sekolah.
5.

Lokakarya
Lokakarya (Workshop atau academic workshop) merupakan “pertemuan

dari orang-orang yang berpengalaman dan bertanggung jawab dan ahli-ahli
yang dapat membantu peserta guna membicarakan masalah atau pelajaran
mereka yang dirasa sukar untuk dipecahkan sendiri dan bersama-sama
mencari solusinya” (Yuzal, dkk, 2011).
Sedangkan menurut Tegeh, dkk (2013) lokakarya adalah suatu acara di
mana beberapa orang berkumpul untuk memecahkan masalah tertentu dan
mencari solusinya.
Jadi lokakarya merupakan suatu acara di mana beberapa orang ahli
berkumpul untuk memecahkan masalah tertentu dan mencari solusinya yang
dapat membantu peserta guna membicarakan masalah atau pelajaran mereka

yang dirasa sukar untuk dipecahkan sendiri. Kegiatan lokakarya yang
bertemakan pendidikan karakter adalah salah satu contohnya.
6.

Panel (Diskusi Panel)
Panel atau diskusi panel (panel discussion) merupakan “suatu

pertemuan untuk mendengarkan percakapan antara tiga sampai enam orang
panelis yang mengemukaan topik-topik tertentu atau topik yang spesifik yang
telah ditentukan terlebih dahulu, dan dipimpin oleh seorang moderator untuk
didiskusikan bersama sehingga diperoleh masukan tentang pendapat-pendapat
yang dan peserta distimulasi untuk berdiskusi” (Yuzal, dkk, 2011).
Ferdy Firmansyah (dalam Tegeh, dkk, 2013) mendefinisikan diskusi
panel “merupakan salah satu bentuk diskusi yang sudah direncanakan tentang
suatu topik di depan para pengujung. Diskusi panel dibawakan oleh 3-6 orang
yang dianggap ahli yang dipimpin oleh seorang moderator.”
Simpulannya bahwa panel merupakan suatu pertemuan untuk
mendengarkan percakapan antara tiga sampai enam orang panelis yang
mengemukaan topik yang spesifik yang telah ditentukan terlebih dahulu, dan
dipimpin oleh seorang moderator untuk didiskusikan bersama sehingga

diperoleh masukan tentang pendapat-pendapat untuk didiskusikan. Berikut ini

merupakan salah satu contoh dari kegiatan panel yang bertemakan
transformasi budaya membangun manusia Indonesia berdasarkan ilmu
pengetahuan.
7.

Diskusi
Diskusi (discussion) merupakan “pembicaraan mengenai hanya satu

topik dengan tujuan untuk merumuskan kepentingan bersama” (Yuzal, dkk,
2011). Sedangkan dalam http://id.wikipedia.org disebutkan diskusi adalah
sebuah interaksi komunikasi antara dua orang atau lebih/kelompok, biasanya
komunikasi antara mereka /kelompok tersebut berupa salah satu ilmu atau
pengetahuan dasar yang akhirnya akan memberikan rasa pemahaman yang
baik dan benar.
Berikut simpulan yang dapat diambil dari pendapat di atas bahwa
diskusi adalah pembicaraan mengenai hanya satu topik atau ilmu pengetahuan
yang akhirnya akan memberikan rasa pemahaman yang baik dan benar
dengan tujuan untuk merumuskan kepentingan bersama. Contohnya diskusi

tentang kenakalan remaja dan pergaulan bebas.
8.

Forum
Forum merupakan “suatu diskusi terbimbing yang diikuti banyak

peserta, dengan narasumber yag mendiskusikan berbagai masalah” (Yuzal,
dkk, 2011). Salah satu contoh forum adalah forum internet, forum internet
merupakan fasilitasyang tersedia di internet, dan penggunanya dapat
berdiskusi di dalamnya. Tema yang paling populer pada forum internet
(http://id.wikipedia.org) adalah tentang teknologi, permainan komputer, dan
politik.
9.

Debat
Debat (debate) merupakan “sebuah metode pertemuan di mana pihak

yang pro dan kontra dapat menyampaikan pendapat mereka” (Yuzal, dkk,
2011). Dalam http://ipri.ukm.um.ac.id/ dijelaskan bahwa Debat adalah
“kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara

perorangan maupun kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan
masalah dan perbedaan”.

Simpulannya bahwa debat merupakan kegiatan adu argumentasi antara
pihak yang pro dan kontra baik secara perorangan maupun kelompok, dalam
mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan. Contohnya adalah
debat mengenai usulan kenaikan harga rokok.
10. Sarasehan
Sarasehan

merupakan

“bentuk

pertemuan

yang

dihadiri


oleh

sekelompok undangan tertentu untuk membicarakan suatu masalah dengan
cara informal dan dalam suasana yang rileks, bahkan tempat duduk peserta
cukup di lantai saja atau yang dikenal dengan lesehan” (Yuzal, dkk, 2011).
sarasehan

adalah

pertemuan

dengan

beberapa

pembicara

yg

mengemukakan pidam singkat tentang topik tertentu/beberapa aspek dari

topik yg sama” (http://brainly.co.id). Contoh dari sarasehan adalah seorang
petugas kesehatan memberikan penjelasan kepada siswa SMAtentang bahaya
narkoba dan bahaya yang ditimbulkan dari penggunaannya.

Daftar Pustaka
Ikatan Pecinta Retorika Indonesia. 2014. Tersedia pada http://ipri.ukm.um.ac.id/
apa-itu-debat. (diaksek pada 20 September 2016).
khoirunnisa. 2015. Tersedia pada http://brainly.co.id/tugas/1778944. (diaksek pada
20 September 2016).
Tegeh. Made, dkk. 2013. Seminar Pendidikan. Singaraja: Undiksha Press.
Wikipedia

Indonesia.

2014.

Tersedia

pada

https://id.wikipedia.org/

wiki/Konferensi. (diaksek pada 20 September 2016).
Yuzal. Indra, dkk. 2011. Panduan Praktis Seminar. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.