Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus L.) Terhadap Kadar Superoxide Dismutase (SOD) Pada Tikus

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN
BANGUN-BANGUN (Plectranthus amboinicus L.) TERHADAP
KADAR SUPEROXIDE DISMUTASE (SOD) PADA TIKUS
SKRIPSI

OLEH:
NADIYA ANANDITA NASUTION
NIM 121501116

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN
BANGUN-BANGUN (Plectranthus amboinicus L.) TERHADAP
KADAR SUPEROXIDE DISMUTASE (SOD) PADA TIKUS
SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
OLEH:
NADIYA ANANDITA NASUTION
NIM 121501116

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

PENGESAHAN SKRIPSI

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN
BANGUN-BANGUN (Plectranthus amboinicus L.) TERHADAP
KADAR SUPEROXIDE DISMUTASE (SOD) PADA TIKUS

OLEH:
NADIYA ANANDITA NASUTION
NIM 121501116
Dipertahankan di hadapan Panitia Penguji Skripsi
Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
Pada tanggal: 1 Desember 2016
Disetujui Oleh:
Dosen pembimbing I

Panitia Penguji,

Dr. Poppy Anjelisa Z. Hsb, M.Si., Apt.
NIP197506102005012003

Prof. Dr. Urip Harahap, Apt.
NIP195301011983031004

Dosen pembimbing II

Dr. Poppy Anjelisa Z. Hsb, M.Si., Apt.

NIP 197506102005012003

Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt.
NIP195103261978022001

Dr. Aminah Dalimunthe, M.Si., Apt.
NIP 197806032005012004

Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt.
NIP 195103261978022001

Medan, Desember 2016
Fakultas Farmasi
Universitas Sumatera Utara
Dekan,

Dr. Masfria, M.S., Apt.
NIP 195707231986012001

Universitas Sumatera Utara


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan karunia yang
berlimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang
berjudul“Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun
(Plectranthus amboinicus L.) terhadap Kadar Superoxide Dismutase (SOD) pada
Tikus”. Skripsi ini diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera
Utara.
Pada kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan
terima kasih kepada Ibu Dr. Masfria, M.S., Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi
yang telah menyediakan fasilitas kepada penulis selama perkuliahan di Fakultas
Farmasi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Poppy Anjelisa
Z. Hsb., M.Si., Apt., dan Ibu Prof. Dr. Rosidah, M.Si., Apt., selaku dosen
pembimbing yang telah mengarahkan penulis dengan penuh kesabaran dan
tanggung jawab, memberikan petunjuk dan saran-saran selama penelitian hingga
selesainya skripsi ini.Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada
BapakProf. Dr. Urip Harahap, Apt., selaku ketua penguji, dan Ibu Dr. Aminah
Dalimunthe, M.Si., Apt., selaku anggota penguji yang telah memberikan saran

dan arahan untuk menyempurnakan skripsi ini, Bapak Prof. Dr. rer. nat. Effendy
De Lux Putra, SU., Apt., selaku dosen penasehat akademik yang telah banyak
membimbing penulis selama masa perkuliahan hingga selesai, serta kepada Denny
Satria, S.Farm, M.Si., Apt., selaku dosen di Laboratorium Farmakognosi FF USU
yang telah memberikan bimbingan dan fasilitas selama penelitian.

Universitas Sumatera Utara

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada keluarga
tercinta, Ayahanda M. Effendi Nasution, M.M., dan Ibunda Yayan Maryantiserta
adik-adik Aulia dan Rifdah, yang telah memberikan semangat dan dukungan yang
tak ternilai. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat tercinta
Rendy Sadewo, sahabat sejawat Gita, Zakia, Rini, Sri Rizki, Marito, Nevi,
Hendra, para Asisten Laboratorium Farmasi Komunitas, dan teman-teman
mahasiswa/i farmasi angkatan 2012yang selalu mendoakan danmemberi
semangat.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan skripsi ini masih belum
sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis berharap semoga
skripsi ini bermanfaat bagi ilmu pengetahuan khususnya di bidang farmasi.


Medan, 21Desember 2016
Penulis,

Nadiya Anandita Nasution
NIM 121501116

Universitas Sumatera Utara

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama

: Nadiya Anandita Nasution

Nomor Induk Mahasiswa

: 121501116


Program Studi

: S-1 Farmasi Reguler

Judul Skripsi

: Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun
Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus L.)
Terhadap Kadar SuperOxide Dismutase pada
Tikus.

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini ditulis berdasarkan data dari hasil
pekerjaan yang saya lakukan sendiri, dan belum pernah diajukan oleh orang lain
untuk memperoleh gelar kesarjanaan di Perguruan Tinggi dan bukan plagiat
karena kutipan yang ditulis telah disebutkan sumbernya di dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari ada pengaduan dari pihak lain karena di dalam skripsi ini
ditemukan plagiat karena kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia menerima
sanksi apapun oleh Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Utara,
dan bukan menjadi tanggung jawab pembimbing.
Demikianlah surat pernyataan ini saya perbuat dengan sebenarnya untuk dapat

digunakan jika diperlukan sebagaimana mestinya.

Medan, 21 Desember 2016
Yang membuat pernyataan,

Nadiya Anandita Nasution
NIM 121501116

Universitas Sumatera Utara

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL DAUN
BANGUN-BANGUN (Plectranthus amboinicus L.) TERHADAP
KADAR SUPEROXIDE DISMUTASE(SOD) PADA TIKUS
ABSTRAK
Stres oksidatif yang terjadi pada organ-organ dalam tubuh seperti hati,
berhubungan dengan pembentukan Reactive Oxygen Species (ROS) yang dapat
diatasi oleh antioksidan endogen. SuperOxide Dismutase (SOD) merupakan salah
satu antioksidan endogen yang mampu mengkatalisis reaksi dismutase radikal
bebas anion superoksida menjadi senyawa yang lebih stabil yaitu hidrogen
peroksida (H2O2) dan oksigen (O2). Daun bangun-bangun memiliki kandungan

flavonoid berupa senyawa polifenol yang berpotensi sebagai antioksidan nonenzimatis dan penangkap radikal bebas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui kemampuan ekstrak etanol daun bangun-bangun (EEDBB)dalam
meningkatkan enzim SOD dan mencegah kerusakan hati pada tikus yang
diinduksi oleh doksorubisin.
Uji aktivitas SOD dengan EEDBB dilakukan terhadap tikus betina.
Perlakuan dibagi 6 kelompok masing-masing dengan jumlah tikus sebanyak 5
ekor, yaitu: kelompok kontrol CMC Na 1% (normal), kelompok kontrol negatif
(doksorubisin 20 mg/kg bb), 3 kelompok uji EEDBB dan kelompok kontrol
positif (Rutin 50 mg/kg bb). Semua kelompok uji EEDBB (dosis 250, 500, 750
mg/kg bb) diinduksi dengan doksorubisin hanya pada hari ke-8 dan ke-9 saat
pengujian berlangsung. Tikus dipuasakan selama 12 jam, selanjutnya pada hari
ke-10 dianestesi dengan ketamin 70 mg/kg bb untuk pengambilan serum darah
dari jantung. Kemudian, diukur kadar SOD melalui metode spektrofotometri dan
pengambilan organ hati sebagai preparat histologi yang diamati secara
mikroskopik. Data hasil pengujian kadar SOD dianalisis secara statistik
menggunakan one way ANOVA dilanjutkan dengan uji Post Hoc Tukey HSD
dengan program SPSS versi 17.0.
Hasil uji aktivitas SOD ekstrak EEDBB pada serum darah tikus
menunjukkan rata-rata nilai aktivitas SOD pada kelompok CMC Na adalah 4,626
± 0,258 U/ml yang menunjukkan standar nilai aktivitas Enzim SOD pada keadaan

normal, sementara kelompok Rutin memiliki aktivitas SOD tertinggi 5,594 ±
0,206 U/ml dan kelompok doksorubisin memiliki aktivitas SOD paling rendah
1,956 ± 0,088 U/ml. Aktivitas SOD terlihat mengalami peningkatan pada 3
kelompok uji EEDBB seiring dengan naiknya dosis yang diberikan. Pada
kelompok EEDBB 250 mg/kg BB 2,446 + 0,152 U/ml, EEDBB 500 mg/kg BB
3,086 + 0,170 U/ml, dan EEDBB 750 mg/kg BB 4,344 + 0,421 U/ml. Hasil
gambaran jaringan hati menunjukkan sel yang diberi EEDBB masih menyerupai
sel normal dan sel yang diberi doksorubisin menunjukkan kerusakan hati yang
parah. Dapat disimpulkan bahwa EEDBB memiliki kemampuan sebagai
antioksidan dalam meningkatkan aktivitas SOD, dan dapat mencegah kerusakan
jaringan hati akibat stres oksidatif.
Kata kunci :Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus L.), SOD, Stres oksidatif,
jaringan hati

Universitas Sumatera Utara

ANTIOXIDANT ACTIVITY TEST OF ETHANOLIC
EXTRACT OF BANGUN-BANGUN LEAVES (Plectranthus
amboinicus L.) ON SUPEROXIDE DISMUTASE(SOD) LEVELS
IN RATS

ABSTRACT
Oxidative stress that occurs in organs of the body such as the liver,
associated with the formation of Reactive Oxygen Species (ROS) which can be
solved by endogenous antioxidant. Superoxide dismutase (SOD) is one of the
endogenous antioxidants that is capable to catalyze the free radical superoxide
anion into the more stable compounds are hydrogen peroxide (H2O2) and oxygen
(O2). Bangun-bangun leaves contain flavonoids such as polyphenolic compounds
that have the potential as a non-enzymatic antioxidants and free radicals
scavenger. The purposes of the study were to determine the ability of ethanol
extract of bangun-bangun (EEDBB) leavesin increasing SOD enzyme, and
preventing liver damage in rats which induced by doxorubicin.
SOD activity test with EEDBB conducted in female rats. Treatment
divided into 6 groups each of rats as much as 5 individuals, specifically : a CMC
Na 1 % control group (normal), the negative control group ( doxorubicin 20
mg/kg bw) , 3 test groups EEDBB, and the positive control group ( Rutin 50
mg/kg bw ). All the test group EEDBB ( doses of 250 , 500 , 750 mg/kg bw) were
induced by doxorubicin only on the 8th and 9th while testing in progress.Rats
were fasted for 12 hours, then on day 10 they were anesthetized with ketamine 70
mg/kg bw for taking the blood serum from the heart. Then, measured SOD level
through the spectrophotometric method and taking the liver as histology
preparations which were observed microscopically. SOD test data were
statistically analyzed using One Way ANOVA followed by Tukey HSD Post Hoc
test with SPSS version 17.0.
The result of the SOD activity of EEDBB in the blood serum of rats
showed average value of the SOD activity in the CMC Na group was 4.626 ±
0.258 U/ml it shows the standard value of the activity of SOD enzyme in normal
circumstances, while the SOD activity of Rutin was the highest 5.594 ± 0.206
U/ml and doxorubicin group had the lowest SOD activity 1.956 ± 0.088 U/ml.
SOD activity seemingly increased in three test groups EEDBB along with rising
doses administered. In the group EEDBB 250 mg/kg BW 2.446 + 0.152 U/ml,
EEDBB 500 mg/kg BW 3.086 +0.170 U / ml, and EEDBB 750 mg/kg BW 4.344
+ 0.421 U/ml. The results showed the picturesof rat liver tissue from EEDBB still
resemble normal cells and cells by doxorubicin showed severe liver damage.It can
be concluded that EEDBB has the ability as antioxidant to increase the activity of
SOD, preventing damage of liver tissue caused by oxidative stress.
Keywords: Bangun-bangun (Plectranthus amboinicus L.), SOD, Oxidative Stress,
liver tissue

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ........................................................................................................

i

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................

iii

KATA PENGANTAR ................................................................................

iv

SURAT PERNYATAAN............................................................................

vi

ABSTRAK ..................................................................................................

vii

ABSTRACT ................................................................................................

viii

DAFTAR ISI ...............................................................................................

ix

DAFTAR TABEL .......................................................................................

xiv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................

xv

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................

xvi

BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................

1

1.1

Latar Belakang .......................................................................

1

1.2

Perumusan Masalah ...............................................................

3

1.3

Hipotesis ................................................................................

4

1.4

Tujuan Penelitian ...................................................................

4

1.5

Manfaat Penelitian .................................................................

4

1.6

Kerangka Pikir Penelitian ......................................................

5

BAB II TINJAUANPUSTAKA..................................................................

6

2.1

Uraian Tumbuhan ................................................................

6

2.1.1 Sistematika Tumbuhan ...............................................

6

2.1.2 Sinonim.......................................................................

6

2.1.3Nama Daerah ...............................................................

7

Universitas Sumatera Utara

2.1.4 Nama Asing ................................................................

7

2.1.5 Morfologi Daun Bangun-Bangun ...............................

7

2.1.6 Kandungan Kimia Daun Bangun-Bangun ..................

8

2.1.7 Khasiat Daun Bangun-Bangun ...................................

8

Uraian Kandungan Kimia Daun Bangun-Bangun ...............

8

2.2.1Flavonoid .....................................................................

8

2.2.2Saponin ........................................................................

9

2.2.3 Glikosida.....................................................................

9

2.2.4 Steroid/Triterpen.........................................................

9

2.3

Metode Ektraksi...................................................................

10

2.4

Radikal Bebas ......................................................................

12

2.4.1 Radikal Ion Superoksida (O2-) ....................................

13

2.5

Stres Oksidatif .....................................................................

14

2.6

Antioksidan..........................................................................

15

2.7

Flavonoid sebagai Antioksidan Non-Enzimatis ..................

17

2.8

Doksorubisin........................................................................

19

2.9

Superoksida Dismutase (SOD) ............................................

21

2.10 Histologi………………………………………. .................

23

BAB III METODE PENELITIAN..............................................................

25

2.2

3.1

3.2

Alat dan Bahan ....................................................................

25

3.1.1 Alat .............................................................................

25

3.1.2Bahan ...........................................................................

25

3.1.3Hewan Percobaan ........................................................

26

Prosedur Pembuatan Simplisia ............................................

26

Universitas Sumatera Utara

3.3

3.4

3.5

3.6

3.7

3.2.1 Pengambilan Bahan ....................................................

26

3.2.2Determinasi Tumbuhan ...............................................

26

3.2.3 Pembuatan Simplisia ..................................................

26

Pemeriksaan Karakteristik Simplisia...................................

27

3.3.1 Pemeriksaan Makroskopik dan Organoleptik ............

27

3.3.2 Pemeriksaan Mikroskopik ..........................................

27

3.3.3 Penetapan Kadar Air Simplisia ..................................

27

3.3.4 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Air .......................

28

3.3.5 Penetapan Kadar Sari Larut dalam Etanol..................

28

3.3.6 Penetapan Kadar Abu Total........................................

28

3.3.7 Penetapan Kadar Abu Tidak Larut dalam Asam ........

29

Skrining Fitokimia Simplisia...............................................

29

3.4.1 Pemeriksaan Flavonoid ..............................................

29

3.4.2 Pemeriksaan Alkaloid .................................................

30

3.4.3 Pemeriksaan Saponin..................................................

30

3.4.4 Pemeriksaan Tanin .....................................................

30

3.4.5 Pemeriksaan Glikosida ...............................................

31

3.4.6 Pemeriksaan Steroid/Triterpenoid ..............................

31

Proses Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun
(EEDBB) .............................................................................

32

Karakterisasi dan Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Daun
Bangun-Bangun (EEDBB) ..................................................

32

Penyiapan Pereaksi dan Bahan Uji ......................................

32

3.7.1 Pembuatan Suspensi CMC Na 1% b/v .......................

32

3.7.2 Pembuatan Suspensi Rutin .........................................

33

Universitas Sumatera Utara

3.7.3 Pembuatan Suspensi Ekstrak Etanol Daun BangunBangun (EEDBB) ......................................................

33

3.7.4 Induksi Stress pada Tikus ...........................................

33

3.7.5 Pembuatan Larutan Buffer Formalin 10% .................

33

Uji Aktivitas Antioksidan EEDBB (Ekstrak Etanol Daun
Bangun-Bangun) dengan Metode Spektrofotometri UVVisible terhadap Kadar SOD ...............................................

33

3.8.1 Penyiapan Hewan Percobaan .....................................

34

3.8.2 Pengambilan Serum darah Tikus ................................

35

3.8.3 Pengukuran Kadar SOD pada Serum Darah Tikus ....

35

Pemeriksaan Histopatologi Jaringan Organ Hati Tikus
dengan Pewarnaan Hematoxylin-Eosin (HE) ......................

37

3.9.1 Pembuatan Preparat Blok Paraffin .............................

37

3.9.2 Pewarnaan Hematoxylin-Eosin ...................................

37

3.10 Analisis Data .......................................................................

38

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................

39

3.8

3.9

4.1

Hasil Identifikasi Tumbuhan ...............................................

39

4.2

Hasil Karakteristik Daun Bangun-Bangun dan Simplisia ...

39

4.2.1 Pemeriksaan Makroskopik .........................................

39

4.2.2 Pemeriksaan Mikroskopik ..........................................

39

4.2.3 Karakterisasi Simplisia dan EEDBB ..........................

40

4.3

Skrining Fitokimia Simplisia dan EEDBB ..........................

41

4.4

Pengaruh EEDBB pada Aktivitas SOD pada Tikus ............

42

4.5

Pemeriksaan Histologi Jaringan Hati Tikus ........................

48

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN......................................................

53

5.1

Kesimpulan ........................................................................

53

Universitas Sumatera Utara

5.2

Saran ..................................................................................

53

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................

54

LAMPIRAN ...............................................................................................

59

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

4.1 Hasil Karakteristik Simplisia dan EEDBB ......................................

40

4.2 Hasil Skrining Fitokimia Simplisia dan EEDBB ............................

41

4.3 Absorbansi Standar SOD .................................................................

43

4.4 Aktivitas SOD Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun pada darah
tikus..................................................................................................

44

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Halaman

1.1

Kerangka Pikir Penelitian ...........................................................

5

2.1

Mekanisme pertahanan antioksidan endogen Superoksida
dismutase (SOD), Katalase (CAT), Glutation peroksidase
(GPx) dan Glutation Reduktase (GR) terhadap radikal bebas ....

23

4.1

Kurva Standar SOD ....................................................................

43

4.2

Pengaruh Kelompok Perlakuan terhadap Aktivitas SOD ...........

45

4.3

Gambaran Histologi Hati Tikus ..................................................

49

Universitas Sumatera Utara

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran

Halaman

1

Surat Rekomendasi Persutujuan Etik Penelitian Kesehatan .....

59

2

Surat Hasil Identifikasi Daun Bangun-Bangun ........................

60

3

Bagan Pembuatan Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun ........

61

4

Gambar Makroskopik Daun Bangun-Bangun ..........................

62

5

Bagan Alur Penelitian ...............................................................

63

6

Gambar Mikroskopik Serbuk Simplisia ...................................

65

7

Gambar Alat dan SOD Assay-Kit ............................................

66

8

Perhitungan Karakterisasi Simplisia dan EEDBB ....................

67

9

Data Hasil Pengukuran Standar SOD dan Kurva Standar SOD

72

10

Data Hasil Pengukuran aktivitas SOD Sampel.........................

73

11

Perhitungan Statistik Aktivitas SOD Ekstrak Etanol Daun
Bangun-Bangun ........................................................................

75

12

Contoh Perhitungan Dosis ........................................................

81

13

Gambar Sampel yang Digunakan .............................................

84

14

Hasil Analisis SPSS Aktivitas SOD .........................................

86

15

Prosedur EnzyChrom™ SuperOxide Dismutase Assay Kit
(ESOD100)….. ..........................................................................

89

Universitas Sumatera Utara