Karakterisasi, isolasi dan identifikasi Komponen Minyak Atsiri Daun Segar dan Kering Eucalyptus urophylla. S.T. Blake
L
..... SlUlfUS
113
KARAKTERlSASI, ISOLASI DAN fDENTIflKASI KOMPONEN MINY AK ATSIRI
DAUN SEGAR DAN KERING Eucalyptus urophylla. S.T. Blake
Oleh:
John
Panal Sitorus
Departemen Farmasi FMTPA-USU
Jln. Bioteknologi No.1 Kampus USU Medan 20155
ABSTRAK
ledua.
uIt
).
Or
225·
owa
Tdah dilakukan karakterisasi simplisia, i501851 dan identifikasi minyak a15iri dari daun segar dan leering
£..aJlyptus urophylla. S.T. Blake famiJi MyrlQceae. Hasil karakterisasi serbuk simpJisia Eucalyptus
wophylla. S.T. Blake mcnunjukkan kadar abu lotal 5,23%. kadar abu tidak tarot dalam asam 2.46%.
..tar sari larut dalam air J, 17% dan kadar sari larut dalam etanol 2,650/0.. Kadar air daun leering 9,950/..,
bdar air daun segar 59.34%., Kadar minyak atsiri daun leering 2,50% dan daun segar 0,930/.., indeks bias
lIUJlyak a15iri daun kering dan daun segar 1,465. hobol jenis minyak alsiri daun kering dan segar 0,914.
HasH GC-MS menunjukkan minyak atsiri daun segar mengandung: a-terpineol aselat., isokariofilena,
gcnnakrcna-B, 1,2. 4a,5,8,8a heksa hidro 4,7-dimctil (-I-{I-mctil ctil)-1.S-(Ia.4)-naftalina, famcsil
aseton, di isooktil ester, dan minyak miri daun kcring mcngandung: a terpineol, a terpineol asetal,
isokariofilena, gennakrin-B, dan 1,2.4a,5,8,8a. heksa hidr0-4,7-dimetil (-l-(l-metil etil)-1.S-(Iu,4)aafta.lena dan hasil analisis spektrofolometri inframerah minyak alSiri dan daun segar dan daun kering
axn unjukkan adanya gugus: -OH; -CH a1ifatis, -CeQ; -C-O- dan ikatan rangkap --C-c-.
Kala kunci: Karakterisasi, isolasi. identifikasi, minyak alSiri, EucalYPIUS urophy/la. S.T. Blake
Pendahuluan
Hampir semua tumbuhan penghasiJ utama minyak alSiri yang tumbuh di wilayah Indonesia
sudah di kenai, bahkan beberapa jenis lumbuhan penghasil minyak atsiri menjadi bahan yang
penling bagi kehidupan sehari-hari. Beberapa jenis tumbuhan penghasil minyak atsiri yang
berasal dati luar negri yang dicoba ditanam di Indonesia seperti Eucalyptus yang bcrasal dari
Ausrralia dan pembudidayaan dicoba seperti di Nusa Tenggara tetapi tumbuhan ini bclum
mendapat perhatian yang serius padahal lumbuhan ini merupakan penghasil minyak alSiri yang
cukup potensial (Lutony dan Rahmayali, 1999).
Pada perdagangan, minyak eucalyptus umumnya diperoleh dari spesies Eucalyptus globulus,
sedangkan minyak kayu pUlih dipero[eh dati Melaleuca leucadendron. Minyak kayu putih
banyak digunakan dalam dunia kefarmasian sebagai stomakikum, spasmolitik, sedangkan
minyak eucalyptus selain kedua fungsi diatas juga digunakan sebagai antiseptik yang telah
digunakan suku Aborigin Australia untuk mengobati luka, mencegah infeksi dan menurunkan
demam, juga digunalcan untuk inhalasi, karena itu minyak eucalyptus dapat dijadikan sumber
lain untuk minyak kayu putih (Agusta. 2000; Guenther, 1990). Berdasarkan data pustaka yang
ada minyak atsiri tumbuhan Eucalyptus urophylla. S.T. Blake, masih jarang digunakan dan
minyak ini diperoleh dari daun segar dengan cara Sloom destillation (penyulingan uap). Pada
penelitian minyak atsiri dari Eucalyptus urophylla. S.T. Blake diisolasi dengan penyulingan
uap dan analisis komponennya secara GC-MS dan spektrofotometri inframerah.
MEDIA FARMASI, 14(2)2006 (113-119)
oS<
ISSN : PXセS@
..... SlUlfUS
113
KARAKTERlSASI, ISOLASI DAN fDENTIflKASI KOMPONEN MINY AK ATSIRI
DAUN SEGAR DAN KERING Eucalyptus urophylla. S.T. Blake
Oleh:
John
Panal Sitorus
Departemen Farmasi FMTPA-USU
Jln. Bioteknologi No.1 Kampus USU Medan 20155
ABSTRAK
ledua.
uIt
).
Or
225·
owa
Tdah dilakukan karakterisasi simplisia, i501851 dan identifikasi minyak a15iri dari daun segar dan leering
£..aJlyptus urophylla. S.T. Blake famiJi MyrlQceae. Hasil karakterisasi serbuk simpJisia Eucalyptus
wophylla. S.T. Blake mcnunjukkan kadar abu lotal 5,23%. kadar abu tidak tarot dalam asam 2.46%.
..tar sari larut dalam air J, 17% dan kadar sari larut dalam etanol 2,650/0.. Kadar air daun leering 9,950/..,
bdar air daun segar 59.34%., Kadar minyak atsiri daun leering 2,50% dan daun segar 0,930/.., indeks bias
lIUJlyak a15iri daun kering dan daun segar 1,465. hobol jenis minyak alsiri daun kering dan segar 0,914.
HasH GC-MS menunjukkan minyak atsiri daun segar mengandung: a-terpineol aselat., isokariofilena,
gcnnakrcna-B, 1,2. 4a,5,8,8a heksa hidro 4,7-dimctil (-I-{I-mctil ctil)-1.S-(Ia.4)-naftalina, famcsil
aseton, di isooktil ester, dan minyak miri daun kcring mcngandung: a terpineol, a terpineol asetal,
isokariofilena, gennakrin-B, dan 1,2.4a,5,8,8a. heksa hidr0-4,7-dimetil (-l-(l-metil etil)-1.S-(Iu,4)aafta.lena dan hasil analisis spektrofolometri inframerah minyak alSiri dan daun segar dan daun kering
axn unjukkan adanya gugus: -OH; -CH a1ifatis, -CeQ; -C-O- dan ikatan rangkap --C-c-.
Kala kunci: Karakterisasi, isolasi. identifikasi, minyak alSiri, EucalYPIUS urophy/la. S.T. Blake
Pendahuluan
Hampir semua tumbuhan penghasiJ utama minyak alSiri yang tumbuh di wilayah Indonesia
sudah di kenai, bahkan beberapa jenis lumbuhan penghasil minyak atsiri menjadi bahan yang
penling bagi kehidupan sehari-hari. Beberapa jenis tumbuhan penghasil minyak atsiri yang
berasal dati luar negri yang dicoba ditanam di Indonesia seperti Eucalyptus yang bcrasal dari
Ausrralia dan pembudidayaan dicoba seperti di Nusa Tenggara tetapi tumbuhan ini bclum
mendapat perhatian yang serius padahal lumbuhan ini merupakan penghasil minyak alSiri yang
cukup potensial (Lutony dan Rahmayali, 1999).
Pada perdagangan, minyak eucalyptus umumnya diperoleh dari spesies Eucalyptus globulus,
sedangkan minyak kayu pUlih dipero[eh dati Melaleuca leucadendron. Minyak kayu putih
banyak digunakan dalam dunia kefarmasian sebagai stomakikum, spasmolitik, sedangkan
minyak eucalyptus selain kedua fungsi diatas juga digunakan sebagai antiseptik yang telah
digunakan suku Aborigin Australia untuk mengobati luka, mencegah infeksi dan menurunkan
demam, juga digunalcan untuk inhalasi, karena itu minyak eucalyptus dapat dijadikan sumber
lain untuk minyak kayu putih (Agusta. 2000; Guenther, 1990). Berdasarkan data pustaka yang
ada minyak atsiri tumbuhan Eucalyptus urophylla. S.T. Blake, masih jarang digunakan dan
minyak ini diperoleh dari daun segar dengan cara Sloom destillation (penyulingan uap). Pada
penelitian minyak atsiri dari Eucalyptus urophylla. S.T. Blake diisolasi dengan penyulingan
uap dan analisis komponennya secara GC-MS dan spektrofotometri inframerah.
MEDIA FARMASI, 14(2)2006 (113-119)
oS<
ISSN : PXセS@