Program Kerja Ditjen IKM Tahun 2013 & 2014

PROGRAM KERJA TAHUN 2013
DAN
RENCANA KERJA TAHUN 2014
DIREKTORAT JENDERAL
INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH

Oleh:
EUIS SAEDAH
Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah
Kementerian Perindustrian

B A H A N PA PA R A N
I. PENDAHULUAN

II. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2012

III. PROGRAM KERJA TAHUN 2013

IV. RENCANA KERJA TAHUN 2014

I. PENDAHULUAN


DASAR HUKUM

PERPRES 28/2008
TENTANG KEBIJAKAN
INDUSTRI NASIONAL (KIN)
MENJADIKAN INDONE“IA
SEBAGAI NEGARA
INDUSTRI TANGGUH DI
DUNIA PADA TAHUN
2025

PERPRES NO. 15 TAHUN
2010 TENTANG
PERCEPATAN
PENANGGULANGAN
KEMISKINAN

RPJPN 2005-2025 DAN
MASTERPLAN

PERCEPATAN DAN
PERLUASAN
PEMBANGUNAN
EKONOMI INDONESIA
(MP3EI) 2010-2025
MEWUJUDKAN
MASYARAKAT INDONESIA
YANG MANDIRI, MAJU,
ADIL, DAN MAKMUR

MENERBITKAN INPRES NO
6 TAHUN 2009 TENTANG
PENGEMBANGAN
EKONOMI KREATIF.

INDIKATOR KINERJA UTAMA IKM
I. Rasio IKM Jawa dan Luar Jawa mencapai 60:40

II. Kontribusi PDB IKM terhadap PDB Industri sebesar 34%


TUJUAN


Bertambahnya SDM IKM yang Kompeten



Meningkatnya Jumlah Wira Usaha Baru (WUB)



Meningkatnya IKM yang Berbasis Teknologi Modern



Semakin Meningkatnya IKM yang dapat Memenuhi Pasar Dalam Negeri
maupun Luar Negeri




Peningkatan Peran IKM dalam Menyeimbangkan Nilai Tambah dengan
Industri Besar

II. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2012

Pengembangan
6 Klaster IKM di
38 lokasi
(target 63 lokasi)

Pembinaan
kepada 2.362
calon wirausaha
IKM
(target 1.890 org)

Kegiatan
Prioritas
Restrukturisasi
Mesin/Peralatan

kepada 106 IKM
senilai Rp. 9,4 M
(target 55 IKM)

Pengembangan
127 Sentra IKM
melalui OVOP
(target 82 sentra)

Fasilitasi
layanan
pendaftaran
HKI

Pendaftaran 123 merk, 2 hak
cipta, 2 paten, dan 36 desain
kemasan

Fasilitasi
layanan

penerapan
sistem mutu

Pendaftaran 40 Halal, 8 paket
HACCP/SNI, 8 paket Barcode, 6
SNI Logam, 9 IKM (Ce-Mark), 36
IKM (GMP)

Fasilitasi
peningkatan
layanan IKM
melalui UPT

22 fasilitasi melalui pendirian Rumah
Kemasan, pelatihan manajemen
pengelolaan UPT, pelatihan produksi,
pelatihan operator mesin, bantuan
mesin/peralatan

Fasilitasi

promosi
produk IKM
melalui
pameran
Pengembangan
TPL – IKM
Beasiswa

Partisipasi 752 IKM dalam pameran
dalam negeri dan 86 IKM dalam
pameran luar negeri

Kontrak bagi 769 TPL IKM
angkatan 2007-2008

III. PROGRAM KERJA TAHUN 2013

DIREKTORAT JENDERAL INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH
Tumbuh dan berkembangnya IKM
yang berdaya saing global

khususnya sub sektor IKM Pangan,
Sandang, KBB, Logam, Alat angkut
dan Kreatif Telematika, Kerajinan

SEKTOR

Indikator
Kinerja
Utama

Strategi
Operasional

Leverage

Lokus

Target

Fasilitasi

Pendukung

Penyebarluasan IKM ke
Luar Jawa 2010-2014
(67/33  60/40)

Peningkatan Kontribusi
terhadap PDB 2010-2014
32  34%

Klaster
Penguatan
(Supply Chain)

Restrukturisasi
Mesin dan
Peralatan

Klaster
Pengembangan

(sentra Baru)

OVOP

Industri Kreatif

Branding

Desain +
Kurator

Insentif /
Disinsentif

Kab/kota

Propinsi

Nasional


Propinsi /
Kab Kota

*****/5
****/10
***/20
**/30

10
Champion

SK Menteri

2 KTM
Sentra
33 Klaster

Peningkatan
Kompetensi SDM

Standardisasi

Hak Kekayaan
Intelektual (HKI)

Kewirausahaan (WUB)

Model

Desain dan Kemasan

By Design

Fast Track

Perguruan
Tinggi Lokal

Propinsi /
Kab Kota

- 5 Perguruan Tinggi (PT)
- 1 PT= 20 WUB

Pembiayaan

Franchise

Promosi dan Pameran

TARGET KEGIATAN DITJEN IKM TAHUN 2013
KLASTER : 60 KLASTER
OVOP : 102 SENTRA OVOP
RESTRUKTURISASI MESIN : 60 IKM
KEWIRAUSAHAAN : 2217 UNIT USAHA IKM

UPT : 30 UPT
DEKONSENTRASI : 33 PROVINSI

FASILITASI PEMBINAAN IKM DI KAB/KOTA
OLEH DITJEN IKM TAHUN ANGGARAN 2013
Provinsi

Jumlah

Provinsi

Jumlah

Provinsi

Jumlah

Aceh

3

Kalteng

1

Sulbar

1

Sumut

16

Kaltim

1

Sulteng

2

Sumbar

4

Kalbar

1

Sultra

3

Sumsel

6

Banten

3

Gorontalo

4

Riau

6

DKI Jakarta

2

Sulut

3

Bengkulu

1

Jabar

18

NTB

9

Jambi

1

Jateng

17

NTT

5

Lampung

10

Yogyakarta

2

Maluku

3

Babel

1

Jatim

15

Malut

1

Kepri

1

Bali

2

Papua

2

Kalsel

2

Sulsel

10

Papua Barat

1

* Jumlah : Jumlah Kab/Kota yang dibina oleh Ditjen IKM Tahun 2013

IV. RENCANA KERJA TAHUN 2014

TARGET KEGIATAN DITJEN IKM TAHUN 2014
KLASTER : 39 KLASTER
OVOP : 74 SENTRA OVOP
RESTRUKTURISASI MESIN : 60 IKM
KEWIRAUSAHAAN : 1837 UNIT USAHA IKM

UPT : 25 UPT
DEKONSENTRASI : 33 PROVINSI

Fokus Pengembangan IKM Tahun 2014
Restrukturisasi Mesin Peralatan IKM
• Restrukturisasi Mesin Peralatan IKM dimaksudkan untuk membantu IKM dalam
melakukan peremajaan/modernisasi mesin /peralatan dengan tujuan meningkatkan
kapasitas produksi, teknologi, daya saing, dan efisiensi. Berdasarkan Permenperin
nomor 13/M-IND/Per/2/2013, terdapat 12 jenis industri program restrukturisasi mesin
dan/atau peralatan IKM.
• Bantuan yang dilakukan melalui program restrukturisasi mesin peralatan IKM adalah :
1. Untuk Industri Kecil diberikan insentif potongan harga pembelian mesin/peralatan
sebesar 35 % untuk pembelian mesin/peralatan import baru (bukan bekas),
sedangkan khusus untuk produksi dalam negeri yang dilengkapi surat pernyataan
produsen/pembuat diberikan potongan harga sebesar 40% sebagai stimulasi .
2. Untuk Industri Menengah diberikan insentif potongan harga pembelian
mesin/peralatan sebesar 25 % untuk pembelian mesin/peralatan import baru (bukan
bekas), sedangkan khusus untuk produksi dalam negeri yang dilengkapi surat
pernyataan produsen/pembuat diberikan potongan harga sebesar 30% sebagai
stimulasi .
• Langkah – langkah yang dilakukan :
1. Melakukan sosialisasi di daerah
2. Melakukan seleksi administratif terhadap proposal yang disampaikan
3. Melakukan appraisal di lapangan
4. Menyalurkan pembiayaan restrukturisasi mesin/peralatan kepada IKM yang
layak menerima.