Pengaruh e-SPT terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan (Studi Kasus di KPP Pratama Bandung - Bojonagara).

(1)

viii

ABSTRACT

Tax is the transition of wealth from the people to the state treasury .Taxes are the highest income received by the State of Indonesia. Tax revenue is very important for the country because taxes are used to finance expenditures for the welfare of the country and the people. Tax is also the obligation of every citizen. The government always provides the latest innovations in the field of taxation. One of the innovations is the e-SPT (e-Tax Return). This application can help the taxpayers in counting and filling or make SPT and monthly tax return to be reported to the Tax Office. The form or the type of this research that the writer using is associative. The type of associative research is research that aims to know the relationship between two variables or influence or more. The aim of this research is to obtain empirical evidence about the influenceof e-SPT to the annual SPT. This research was held in Tax Office in Pratama Bojonagara. The method of data collection for the research is questionnaire method. The data processing is using SPSS 13.0 program. The results of this research indicate that the e-SPT is significant effect on annual SPT


(2)

ix

ABSTRAK

Pajak adalah peralihan kekayaan dari pihak rakyat kepada kas Negara. Pajak merupakan pendapatan tertinggi yang diterima oleh Negara Indonesia. Penerimaan pajak ini sangat penting bagi negara karena pajak digunakan untuk pengeluaran negara dan untuk membiayai kesejahteraan rakyat. Pajak juga merupakan kewajiban dari setiap warga negara. Pemerintah selalu memberikan inovasi terbaru dalam bidang perpajakan. Salah satu inovasinya adalah e-SPT. Aplikasi ini dapat membantu wajib pajak dalam menghitung dan mengisi atau membuat SPT Tahunan dan SPT Masa yang wajib dilaporkan ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP). Bentuk atau jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif. Jenis penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan mengetahui hubungan atau pengaruh antara dua variable atau lebih. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan. Penelitian ini dilakukan di KPP Pratama Bojonagara. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner. Pengolahan data menggunakan program SPSS 13.0. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa e-SPT berpengaruh signifikan terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan.


(3)

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...i

HALAMAN PENGESAHAN...ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI...iii

SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN...iv

KATA PENGANTAR...v

ABSTRACT...viii

ABSTRAK...ix

DAFTAR ISI...x

DAFTAR GAMBAR...xiv

DAFTAR TABEL...xv

DAFTAR LAMPIRAN...xvi

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 IdentifikasiMasalah...4

1.3 Tujuan Penelitian...5

1.4Manfaat Penelitian...5

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN PENGEMBANGAN HIPOTESISI...6

2.1 Pengertian Pajak...6

2.1.1Fungsi Pajak...7

2.1.2 Jenis Pajak………...8

2.1.3 Hak dan Kewajiban Wajib Pajak…...9


(4)

xi

2.1.5 Asas Pemungutan Pajak...13

2.1.6 Teori Pemungutan Pajak...14

2.2 Pengertian SPT………...14

2.2.1 Fungsi SPT...15

2.2.2 Jenis-jenis SPT……….………...16

2.2.3 Tata Cara Pengisian SPT…....17

2.2.4 Tata Cara Penyampaian SPT………...18

2.2.5 Pembetulan SPT………...18

2.2.6 Batas Waktu Pembayaran dan Pelaporan SPT...19

2.3 Pengertiane-SPT………...21

2.3.1 Tujuan e-SPT………...21

2.3.2 Kelebihan dan Kekurangan e-SPT...22

2.3.3 Jenis-jenis e-SPT………...23

2.3.4 Tata Cara Penggunaan e-SPT………...24

2.3.5 Tata Cara Penyampaian e-SPT…...25

2.4 Kerangka Pemikiran...25

2.5 Pengembangan Hipotesis...27

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN...28

3.1 Objek Penelitian...28

3.1.1 Struktur Organisasi KPP Pratama Bojonagara...28

3.1.2 Uraian Jabatan……...29

3.1.3 Visi dan Misi KPP Pratama Bojonagara...32

3.1.4 Tugas dan Fungsi KPP Pratama Bojonagara...32

3.2 Metode Penelitian………...33

3.2.1 Jenis Penelitian……….………...33

3.2.2 Metode Pengumpulan Data...34


(5)

xii

3.2.4 Penetapan Populasi dan Sampel...36

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data...37

3.2.6 Pengujian Instrumen………...38

3.2.6.1 Uji Validitas...38

3.2.6.2 Uji Reliabilitas...40

3.2.7 Analisis Data………...41

3.2.7.1 Analisis Deskriptif Data Penelitian...41

3.2.7.2 Uji Normalitas...43

3.2.7.3 Persamaan Regresi Linier Sederhana...43

3.2.7.4 Analisis Koefisien Determinasi...44

3.2.7.5 Uji Hipotesis……….…………...45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...47

4.1 Penerapan e-SPT oleh Wajib Pajak di KPP Pratama Bojonagara……...47

4.1.1 Analisis Deskriptif Data Penelitian...47

4.1.2 Variabel e-SPT (Variabel X)..…...47

4.1.3 Variabel Pelaporan SPT PPh Tahunan (Variabel Y)...50

4.2 Pengaruh e-SPT terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan…...53

4.2.1 Uji Validitas……..………...53

4.2.2 Uji Reliabilitas………...54

4.3 Uji Asumsi Klasik………...55

4.3.1 Normalitas Data……...56

4.3.2 Heteroskedastisitas...56

4.4 Analisis Koefisien Korelasi Pearson Product Moment...57

4.4.1 Analisis Persamaan Regresi Linier Sederhana…...58

4.4.2 Analisis Koefisien Determinasi...60


(6)

xiii

BAB V SIMPULAN DAN SARAN………...63

5.1 Simpulan...63

5.2 Saran...63

DAFTAR PUSTAKA...65

LAMPIRAN...66


(7)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran...27

Gambar 3.1 Struktur Organisasi KPP Pratama Bojonagara...29

Gambar 4.1 Panjang Interval untuk Variabel X...50

Gambar 4.2 Panjang Interval untuk Variabel Y………...52

Gambar 4.3 Hasil Uji Heteroskedastisitas………...57


(8)

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Batas Waktu Pembayaran dan Pelaporan SPT………...18

Tabel 4.1 Skor Jawaban Responden terhadap Item-item Pertanyaan pada Variabel e-SPT (X)...48

Tabel 4.2 Skor Jawaban Responden terhadap Item-item Pertanyaan pada Variabel Pelaporan SPT PPh Tahunan (Y)...51

Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Variabel e-SPT (X)………...54

Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Variabel Pelaporan SPT PPh Tahunan (Y)...54

Tabel 4.5 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Penelitian...55

Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas...56

Tabel 4.7 Hasil Analisis Koefisien Korelasi Pearson Product Moment...58

Tabel 4.8 Koefisien Korelasi dan Taksiran………...58

Tabel 4.9 Coefficients………...59

Tabel 4.10 Hasil Analisis Koefisien Determinasi...60


(9)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A Uji Validitas Dan Reliabilitas...67

Lampiran B Uji Asumsi Klasik...68

Lampiran C Uji Heteroskedastisitas…...69

Lampiran D Uji Regresi Linier Sederhana...70

Lampiran E Kuesioner Penelitian...71


(10)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Pada saat ini Indonesia telah mengalami perkembangan disekto perpajakan yang cukup pesat. Perkembangan ini ditunjukkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia itu sendiri. Perkembangan yang terjadi di Indonesia ini harus dilakukan oleh pemerintah dengan mengeluarkan banyak biaya. Sektor perpajakan di Indonesia merupakan salah satu pendapatan terbesar bagi Negara Indonesia yang dipungut dari wajib pajak orang pribadi dan wajib pajak badan yang berkedudukan di Indonesia. Pendapatan yang diterima itu dapat digunakan untuk membiayai perkembangan di Indonesia.

Berkaitan dengan hak Negara Indonesia untuk memungut pajak dari setiap warga negaranya, Negara atau pemerintah pun memiliki kewajiban untuk mensejahterahkan warga negaranya. Sektor pajak di Indonesia merupakan sumber pendapatan terbesar bagi Negara.

Pemerintah telah mengeluarkan peraturan maupun undang-undang tentang pelaksanaan perpajakan masyarakat. Perubahan peraturan maupun undang-undang disektor perpajakan dilakukan untuk menyempurnakan system perpajakan yang sudah ada sebelumnya.


(11)

B A B I P E N D A H U L U A N 2

Universitas Kristen Maranatha Pajak adalah peralihan kekayaan dari pihak rakyat kepada kas Negara untuk membiayai pengeluaran rutin dan “surplus-nya digunakan untuk public saving yang merupakan sumber utama untuk membiayai public investment (Perpajakan Teori dan Kasus, Siti Resmi,2011:1).

Terdapat dua fungsi pajak, yaitu fungsi budgetair (sumber keuangan Negara) dan fungsi regularend (pengatur) (Perpajakan Teori dan Kasus, Siti Resmi,2011:3). Fungsi budgetair artinya pajak merupakan salah satu sumber penerimaan pemerintah untuk membiayai pengeluaran baik rutin maupun pembangunan. Pemerintah berupaya memasukkan uang sebanyak-banyaknya untuk kas Negara, melalui berbagai jenis pajak seperti Pajak Pengahasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), dan lain-lain (Perpajakan Teori dan Kasus, Siti Resmi,2011:3). Fungsi regularend artinya pajak sebagai alat untuk mengukur atau melaksanakan kebijakan pemerintah dalam bidang sosial dan ekonomi, serta mencapai tujuan-tujuan tertentu di luar bidang keuangan (Perpajakan Teori dan Kasus, Siti Resmi,2011:3).

Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan No. 16 Tahun 2009 tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan (KUP), Negara Indonesia menganut sistem pemungutan pajak self assessment system. Dalam sistem ini Wajib Pajak sendiri yang menghitung, menyetorkan, dan melaporkan perpajakannya ke negara.

Berkembangnya teknologi informasi di Indonesia mendorong pemerintah untuk meningkatkan kepatuhan Wajib Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Hambatan-hambatan yang dirasakan oleh Wajib Pajak seperti


(12)

B A B I P E N D A H U L U A N 3

Universitas Kristen Maranatha keterbatasan wilayah dan keterbatasan waktu sebaiknya dihilangkan. Belajar dari hambatan-hambatan yang ada di lapangan, maka Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pada tahun 2005 memberikan pelayanan terbaru bagi Wajib Pajak dalam hal melaporkan Surat Pemperitahuan (SPT) melalui elektronik SPT atau e-SPT.

Elektronik SPT atau e-SPT merupakan aplikasi atau software yang dibuat oleh Direktoral Jenderal Pajak (DJP) yang akan digunakan Wajib Pajak untuk memudahkan dalam melaporkan SPT. Wajib Pajak dapat mendapatkan aplikasi e-SPT ini dari Kantor Pelayanan Pajak atau dapat mendownload dari situs Ditjen Pajak.

Kelebihan dari e-SPT antara lain adalah penyampaian SPT dapat dilakukan secara cepat dan aman, data perpajakan terorganisir dengan baik, sistem aplikasi e-SPT mengorganisasikan data perpajakan perusahaan dengan baik dan sistematis, penghitungan dilakukan secara cepat dan tepat karena menggunakan sistem komputer, kemudahan dalam membuat Laporan Pajak, data yang disampaikan WP selalu lengkap, karena penomoran formulir dengan menggunakan sistem komputer, menghindari pemborosan penggunaan kertas, berkurangnya pekerjaan-pekerjaan klerikal perekaman SPT yang memakan sumber daya yang cukup banyak.

Kekurangan dari e-SPT antara lain adalah aplikasi suka tidak berjalan dengan lancar, seringkali programnya masih kurang sempurna, kurangnya pemahaman dan kemampuan Wajib Pajak dalam mengoperasikan aplikasi e-SPT serta kurangnya sarana dan prasarana yang ada di KPP dalam menunjang penerapan aplikasi e-SPT tersebut.


(13)

B A B I P E N D A H U L U A N 4

Universitas Kristen Maranatha Manfaat dari e-SPT ini adalah mambantu orang-orang yang kurang mengerti pajak, membantu mempermudah pengisian SPT, dan aplikasi e-SPT ini dapat membantu Wajib Pajak dalam membuat ratusan atau ribuan transaksi dalam satu masa pajak, jadi Wajib Pajak tidak perlu repot dalam menginput data satu per satu secara manual.

Penggunaan e-SPT ini dapat membantu menghindari adanya perbedaan perhitungan antara Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dengan Wajib Pajak. Selain itu penggunaan e-SPT juga dapat mengurangi permasalahan penumpukan file yang sering terjadi di KPP.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk meneliti lebih jauh tentang e-SPT terhadap pelaporan perpajakan dengan judul: Pengaruh e-SPT terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan (Studi Kasus di KPP Pratama Bandung - Bojonegara).

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana penerapan e-SPT oleh Wajib Pajak di KPP Bojonegara? 2. Seberapa besar pengaruh e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan?


(14)

B A B I P E N D A H U L U A N 5

Universitas Kristen Maranatha Sesuai dengan identifikasi masalah, penelitian bertujuan untuk:

1. Mengetahui penerapan e-SPT oleh Wajib Pajak di KPP Bojonegara. 2. Mengetahui pengaruh e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah:

1. Akademis

Memberikan pemahaman mengenai aplikasi e-SPT dan dapat membantu mahasiswa untuk dapat menguasai atau menggunakan aplikasi e-SPT tersebut. 2. Kalangan umum

Menambah wawasan atau pengetahuan sehingga dapat memahami manfaat dari aplikasi e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan.

3. Penulis

Menambah wawasan atau pengetahuan sehingga penulis dapat menggunakan aplikasi e-SPT dengan benar.


(15)

63 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang “Pengaruh e-SPT Terhadap Pelaporan Perpajakan”, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Penerapan e-SPT oleh wajib pajak di KPP Bojonegara termasuk dalam

kategori “Efektif”.

2. e-SPT berpengaruh signifikan terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan, dengan persentase pengaruh sebesar 13,8%, sedangkan sisanya sebesar 86,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati.

5.2 Saran

Dari hasil penelitian yang telah saya lakukan tentang “Pengaruh e-SPT Terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan”, maka saya dapat memberi saran sebagai berikut:

1. Bagi Wajib Pajak saya sarankan untuk mulai menggunakan e-SPT karena aplikasi e-SPT ini dapat membatu wajib pajak untuk mengisi SPT dan mempermudah pelaporan perpajakan.

2. Bagi KPP Bojonagara sendiri saya sarankan agar aplikasi e-SPT ini lebih baik lagi agar wajib pajak dapat mengerti dalam menggunakan aplikasi e-SPT tersebut.


(16)

B A B V S I M P U L A N d a n S A R A N 64

Universitas Kristen Maranatha 3. Bagi peneliti selanjutnya sebaiknya dilakukan penelitian lebih dalam lagi agar diketahui pula faktor-faktor lain apa saja yang dapat mempengaruhi pelaporan perpajakan.


(17)

65 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Azwar, Saifuddin. (2010).Reliabilitas dan Validitas . Pustaka Belajar, Yogyakarta. Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2011). Buku

Panduan: Hak dan Kewajiban Wajib Pajak. Jakarta.

Ghozali, Imam. (2011). Aplikasi Multivariate dengan program IBM SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hidayat, Nur. (2009). Modul PPh Badan: Sesuai dengan UU No. 36/2008. Bandung. Hidayat, Nur. (2009). Teknik dan Tatacara Pengisian SPT Tahunan. Bandung. Harun Al Rasyid. 1993. Metoda sampling dan Penskalaan, Jurusan Statistika Universitas Padjadajaran.

Jogiyanto.H.M. (2007). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman-pengalaman. Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Resmi, Siti. (2011). Perpajakan Teori dan kasus. Edisi 6.Buku 1, Penerbit Salemba Empat,. Jakarta.

Sudjana.(2005). Metoda Statistika. Tarsito, Bandung.

Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung. Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung.

Silalahi, Ulber. (2009). Metode Penelitian Sosial. PT Refika Aditama, Bandung. Suliyanto,.(2009).Metode Riset Bisnis. Penerbit Andi, Yogyakarta

Sunjoyo, Rony Setiawan, Verani Carolina, Nonie Magdalena dan Albert Kurniawan. (2013). Aplikasi SPSS untuk SMART Riset. Penerbit Alfabeta, Bandung.

Waluyo. (2011). Perpajakan Indonesia. Edisi 10. Buku 1, Penerbit Salemba Empat. Jakarta.


(1)

B A B I P E N D A H U L U A N 3

Universitas Kristen Maranatha keterbatasan wilayah dan keterbatasan waktu sebaiknya dihilangkan. Belajar dari hambatan-hambatan yang ada di lapangan, maka Direktorat Jenderal Pajak (DJP) pada tahun 2005 memberikan pelayanan terbaru bagi Wajib Pajak dalam hal melaporkan Surat Pemperitahuan (SPT) melalui elektronik SPT atau e-SPT.

Elektronik SPT atau e-SPT merupakan aplikasi atau software yang dibuat oleh Direktoral Jenderal Pajak (DJP) yang akan digunakan Wajib Pajak untuk memudahkan dalam melaporkan SPT. Wajib Pajak dapat mendapatkan aplikasi e-SPT ini dari Kantor Pelayanan Pajak atau dapat mendownload dari situs Ditjen Pajak.

Kelebihan dari e-SPT antara lain adalah penyampaian SPT dapat dilakukan secara cepat dan aman, data perpajakan terorganisir dengan baik, sistem aplikasi e-SPT mengorganisasikan data perpajakan perusahaan dengan baik dan sistematis, penghitungan dilakukan secara cepat dan tepat karena menggunakan sistem komputer, kemudahan dalam membuat Laporan Pajak, data yang disampaikan WP selalu lengkap, karena penomoran formulir dengan menggunakan sistem komputer, menghindari pemborosan penggunaan kertas, berkurangnya pekerjaan-pekerjaan klerikal perekaman SPT yang memakan sumber daya yang cukup banyak.

Kekurangan dari e-SPT antara lain adalah aplikasi suka tidak berjalan dengan lancar, seringkali programnya masih kurang sempurna, kurangnya pemahaman dan kemampuan Wajib Pajak dalam mengoperasikan aplikasi e-SPT serta kurangnya sarana dan prasarana yang ada di KPP dalam menunjang penerapan aplikasi e-SPT tersebut.


(2)

B A B I P E N D A H U L U A N 4

Universitas Kristen Maranatha Manfaat dari e-SPT ini adalah mambantu orang-orang yang kurang mengerti pajak, membantu mempermudah pengisian SPT, dan aplikasi e-SPT ini dapat membantu Wajib Pajak dalam membuat ratusan atau ribuan transaksi dalam satu masa pajak, jadi Wajib Pajak tidak perlu repot dalam menginput data satu per satu secara manual.

Penggunaan e-SPT ini dapat membantu menghindari adanya perbedaan perhitungan antara Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dengan Wajib Pajak. Selain itu penggunaan e-SPT juga dapat mengurangi permasalahan penumpukan file yang sering terjadi di KPP.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk meneliti lebih jauh tentang e-SPT terhadap pelaporan perpajakan dengan judul: Pengaruh e-SPT

terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan (Studi Kasus di KPP Pratama Bandung - Bojonegara).

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana penerapan e-SPT oleh Wajib Pajak di KPP Bojonegara? 2. Seberapa besar pengaruh e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan?


(3)

B A B I P E N D A H U L U A N 5

Universitas Kristen Maranatha Sesuai dengan identifikasi masalah, penelitian bertujuan untuk:

1. Mengetahui penerapan e-SPT oleh Wajib Pajak di KPP Bojonegara. 2. Mengetahui pengaruh e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah: 1. Akademis

Memberikan pemahaman mengenai aplikasi e-SPT dan dapat membantu mahasiswa untuk dapat menguasai atau menggunakan aplikasi e-SPT tersebut. 2. Kalangan umum

Menambah wawasan atau pengetahuan sehingga dapat memahami manfaat dari aplikasi e-SPT terhadap pelaporan SPT PPh Tahunan.

3. Penulis

Menambah wawasan atau pengetahuan sehingga penulis dapat menggunakan aplikasi e-SPT dengan benar.


(4)

63 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang “Pengaruh e-SPT Terhadap Pelaporan Perpajakan”, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Penerapan e-SPT oleh wajib pajak di KPP Bojonegara termasuk dalam

kategori “Efektif”.

2. e-SPT berpengaruh signifikan terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan, dengan

persentase pengaruh sebesar 13,8%, sedangkan sisanya sebesar 86,2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati.

5.2 Saran

Dari hasil penelitian yang telah saya lakukan tentang “Pengaruh e-SPT Terhadap Pelaporan SPT PPh Tahunan”, maka saya dapat memberi saran sebagai berikut:

1. Bagi Wajib Pajak saya sarankan untuk mulai menggunakan e-SPT karena aplikasi e-SPT ini dapat membatu wajib pajak untuk mengisi SPT dan mempermudah pelaporan perpajakan.

2. Bagi KPP Bojonagara sendiri saya sarankan agar aplikasi e-SPT ini lebih baik lagi agar wajib pajak dapat mengerti dalam menggunakan aplikasi e-SPT tersebut.


(5)

B A B V S I M P U L A N d a n S A R A N 64

Universitas Kristen Maranatha 3. Bagi peneliti selanjutnya sebaiknya dilakukan penelitian lebih dalam lagi agar diketahui pula faktor-faktor lain apa saja yang dapat mempengaruhi pelaporan perpajakan.


(6)

65 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Azwar, Saifuddin. (2010).Reliabilitas dan Validitas . Pustaka Belajar, Yogyakarta. Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2011). Buku

Panduan: Hak dan Kewajiban Wajib Pajak. Jakarta.

Ghozali, Imam. (2011). Aplikasi Multivariate dengan program IBM SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hidayat, Nur. (2009). Modul PPh Badan: Sesuai dengan UU No. 36/2008. Bandung. Hidayat, Nur. (2009). Teknik dan Tatacara Pengisian SPT Tahunan. Bandung. Harun Al Rasyid. 1993. Metoda sampling dan Penskalaan, Jurusan Statistika Universitas Padjadajaran.

Jogiyanto.H.M. (2007). Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan

Pengalaman-pengalaman. Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Resmi, Siti. (2011). Perpajakan Teori dan kasus. Edisi 6.Buku 1, Penerbit Salemba Empat,. Jakarta.

Sudjana.(2005). Metoda Statistika. Tarsito, Bandung.

Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung. Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta, Bandung.

Silalahi, Ulber. (2009). Metode Penelitian Sosial. PT Refika Aditama, Bandung. Suliyanto,.(2009).Metode Riset Bisnis. Penerbit Andi, Yogyakarta

Sunjoyo, Rony Setiawan, Verani Carolina, Nonie Magdalena dan Albert Kurniawan. (2013). Aplikasi SPSS untuk SMART Riset. Penerbit Alfabeta, Bandung.

Waluyo. (2011). Perpajakan Indonesia. Edisi 10. Buku 1, Penerbit Salemba Empat. Jakarta.