Pertemuan 12 Pengembangan Keterampilan Partisipasi Sosial
Dr. HJ. Endah
Andayani, MM
PENGERTIAN KEPEKAAN SOSIAL
Secara harfiah, istilah “kepekaan”
(sensitivity) berasal dari kata peka (sensitive)
yang berarti mudah merasa atau mudah
terangsang, atau suatu kondisi seseorang
yang mudah bereaksi terhadap suatu
keadaan
Apabila dikaitkan dengan kondisi sosial
(kemasyarakatan) maka istilahnya menjadi
kepekaan sosial (sosial sensitivity), ialah
kondisi seseorang yang mudah bereaksi
terhadap masalah-masalah sosial/
kemasyarakatan
LANJUTAN…
•
•
•
•
Kepekaan sosial merupakan kemampuan untuk
merasakan dan mengamati reaksi-reaksi atau perubahan
orang lain yang ditunjukkannya baik secara verbal
maupun nonverbal
Seseorang yang memiliki kepekaan sosial yang tinggi
akan mudah memahami dan menyadari adanya reaksireaksi tertentu dari orang lain, entah reaksi tersebut
positif ataupun negatif
Adanya kepekaan sosial akan membuat seseorang dapat
bersikap dan bertindak yang tepat terhadap orang lain
yang ada di sekitarnya
Jadi, orang yang memiliki kepekaan sosial pastinya akan
menjadi pribadi yang asyik untuk diajak bergaul. Banyak
teman yang akan suka kepadanya dan merasa nyaman
bersamanya
PENGEMBANGAN
KEPEKAAN
SOSIAL
Menyadari bahwa kita tidak bisa hidup
sendiri
Bergaul dengan sebaik-baiknya dengan
orang lain
Memperhatikan dan memperbaiki cara
berbicara
Terlibat dalam kegiatan sosial
Mengembangkan empati
Berperilaku profesional
Melihat dan bertindak
PEMBELAJARAN IPS
DALAM
MENGEMBANGKAN
KEPEKAAN SOSIAL
JAROLIMEK DAN PARKER (1993)
Mengemukakan sejumlah aktivitas dalam
pembelajaran IPS di kelas yang melibatkan siswa
agar mereka memiliki kepekaan sosial, seperti
melalui pendidikan seni, drama, musik, dan
sebagainya
Aktivitas tersebut diharapkan dapat memberikan
kontribusi terhadap pencapaian tujuan
pembelajaran IPS
PEMBELAJARAN IPS
Menarik perhatian siswa
Mengembangkan sejumlah kemampuan berfikir
Memberikan arah dan tujuan belajar
Membentu menerapkan temua hasil penelitian
Melakukan sosialisasi program
Memberikan kesempatan berfikir
Merencanakan kegiatan
Berbagi rasa
Bekerja dan menilai
KRITERIA DALAM MEMILIH
AKTIVITAS UNTUK PEMBELAJARAN
DI KELAS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Bermanfaat untuk mencacai tujuan IPS
Dapat mengungkap, memperkaya,
memperluas wawasan dan arti konsep
penting
Menuntut siswa berfikir dan merencanakan
sesuatu secara seksama
Sesuai dengan kemampuan siswa
Waktu dan tenaga yang dihabiskan dapat
diimbangi oleh hasil belajar yang diperoleh
Bahan-bahan yang diperlukan tersedia
LANGKAH-LANGKAH YANG DILAKUKAN
1.
2.
3.
4.
Membahas tujuan kegiatan termasuk alasannya
sehingga siswa semua siswa memahami betul
apa yang akan dicapai
Merencanakan metode atau langkah-langkah
kegiatan
Merencanakan cara kerja termasuk tata tertib
selama bekerja yang harus dipatuhi
Menyediakan waktu yang cukup untuk membuat
rencana pembelajaran, tugas yang akan
dilakukan siswa, dan model penilaian,
bertanggung jawab, dan menjaga serta
menghormati aturan tersebut
BAGAIMANA MUSIK
DAPAT
MENINGKATKAN
KEPEKAAN SOAIAL?
MENURUT JAROLIMEK DAN
PARKER
(1993)
Kegiatan musik
memberikan kontrubusi yang
cukup penting bagi pembelajaran IPS
Melalui bahasa musik yang bersifat universal,
siswa dapat memperluas komunikasi dengan
orang-orang yang berlainan ras dan budaya dari
bangsa lain, baik pada masa lampau maupun
pada masa kini
Ekspresi musik merupakan pengalaman
emosional dari rasa seseorang sehingga musik
dapat memberikan inspirasi bagi semangat
patriolisme, cinta tanah air, loyalitas, dan
kesetiaan pada bangsa dan negara
YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH
GURU
IPS
1. Dalam memanfaatkan musik atau nyanyian
2.
3.
dalam pembelajaran, guru IPS sudah selayaknya
berusaha mencari jenis nyanyian yang dapat
melatih kepekaan siswa terhadap apa yang telah
dilakukan oleh para pahlawan ketika merebut
dan mempertahankan kemerdekaan negara RI
Pengungkapan perasaan secara berirama atau
dengan gerak tarian
Mendengarkan musik dan nyanyian atau
mengapresiasi merupakan peran siswa sebagai
konsumen
PENGEMBANGAN PARTISIPASI
SOSIAL
Model pembelajaran partisipasi sosial sangat
dianjurkan untuk diterapkan oleh guru IPS,
khususnya dalam mengajarkan konsep yang
memerlukan keterampilan
Selain itu, konsep yang diajarkan di kelas memiliki
banyak kegunaan praktis bagi siswa.
Pembelajaran partisipasi ini hendaknya di dukung
oleh guru yang memiliki mobilitas yang cukup
tinggi dalam kancah realita kehidupan atau
memiliki relasi dengan masyarakat atau orang tua
siswa, dengan kata lain, sekolah akan menjadi
media dalam membantu komunikasi antara siswa
dengan pihak masyarakat
KOSASIH DJAHIRI(1979)
MENEMUKAKAN BAHWA:
Anak muda perlu turut serta dalam realita
kehidupan bukan hanya sebagai penonton
melainkan langsung sebagai pelaku
Namun sebelun dan selama dalam proses
partisipasi tersebut, para remaja perlu di
bina, dijembatani, dan di bimbing sehingga
tidak akan terjadi suatu gap (kesenjangan)
yang terlalu lebar antara generasi baru dan
lama
KEUNTUNGAN DAN HAL-HAL YANG PERLU
DI PERHATIKAN DALAM MENENTUKAN
KEGIATAN PARTISIPASI SOSIAL
Bahwa kegiatan kemasyarakatan yang
melibatkan siswa memiliki kegunaan timbal
balik, baik bagi siswa maupun masyarakat.
Bahwa kegiatan tersebut akan mendapat
bantuan atau dukungan pihak lain sepanjang
kegiatan itu bersifat positif
Kegiatan tersebut akan merangsang,
membantu, dan mengembangkan
intelektual, etika, dan moral siswa
LANJUTAN
Kegiatan partisipasi siswa akan membentuk
siswa memiliki kematangan dan kemampuan
untuk bekerja di masyarakat
Agar kegiatan tersebut berhasil guna maka
program pembelajaran hendaknya di susun
secara sistematis dan terorganisir sehingga
sesuai dengan tingkat pengetahuan,
kemampuan, dan perkembangan siswa
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PEMBELAJARAN PARTISIPASI
1.
Penetapan tujuan pembalajaran
SOSIAL
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Pembelajaran konsep
Penentuan pemilihan topik/masalah untuk
proyek partisipasi
Pembuatan skenario pilihan partisipasi
Diskusi kelas
Latihan dan persiapan proyek partisipasi
Pelaksanaan proyek partisipasi
Membuat laporan kerja
Diskusi kelas
Penyimpulan proyek
UNTUK BELAJAR BERPARTISIPASI
1.
2.
3.
4.
Bekerja dalam kelompok secara efektif,
meliputi belajar mengorganisir,
merencanakan, mengambil keputusan, dan
mengambil tindakan
Melakukan ajakan, berkompromi, dan
bargaining
Bersikap sabar dan tekun dalam bekerja
untuk mencapaui tujuan
Berusaha memperbanyak pengalaman
dalam situasi budaya yang berbeda-beda
BENTUK KEGIATAN PARTISIPASI
SOSIAL YANG DAPAT
DIBELAJARKAN DALAM IPS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kegiatan sosial politik
Proyek kemasyarakatan
Proyek sosial
Studi kemasyarakatan
Permagangan
Program model
KEGIATAN PARTISIPASI SOSIAL
DAPAT DILAKUKAN MELALUI
SIMULASI ATAU PERMAINAN
Memberikan motivasi kepada siswa untuk
belajar
Telah digunakan dengan berhasil dalam
pembelajaran di luar kelas
Sangat efektif bila diterapkan untuk
mengungkapkan sikap dan perasaan siswa
atau hal-hal yang tersembunyi yang ada
dalam diri seseorang
Andayani, MM
PENGERTIAN KEPEKAAN SOSIAL
Secara harfiah, istilah “kepekaan”
(sensitivity) berasal dari kata peka (sensitive)
yang berarti mudah merasa atau mudah
terangsang, atau suatu kondisi seseorang
yang mudah bereaksi terhadap suatu
keadaan
Apabila dikaitkan dengan kondisi sosial
(kemasyarakatan) maka istilahnya menjadi
kepekaan sosial (sosial sensitivity), ialah
kondisi seseorang yang mudah bereaksi
terhadap masalah-masalah sosial/
kemasyarakatan
LANJUTAN…
•
•
•
•
Kepekaan sosial merupakan kemampuan untuk
merasakan dan mengamati reaksi-reaksi atau perubahan
orang lain yang ditunjukkannya baik secara verbal
maupun nonverbal
Seseorang yang memiliki kepekaan sosial yang tinggi
akan mudah memahami dan menyadari adanya reaksireaksi tertentu dari orang lain, entah reaksi tersebut
positif ataupun negatif
Adanya kepekaan sosial akan membuat seseorang dapat
bersikap dan bertindak yang tepat terhadap orang lain
yang ada di sekitarnya
Jadi, orang yang memiliki kepekaan sosial pastinya akan
menjadi pribadi yang asyik untuk diajak bergaul. Banyak
teman yang akan suka kepadanya dan merasa nyaman
bersamanya
PENGEMBANGAN
KEPEKAAN
SOSIAL
Menyadari bahwa kita tidak bisa hidup
sendiri
Bergaul dengan sebaik-baiknya dengan
orang lain
Memperhatikan dan memperbaiki cara
berbicara
Terlibat dalam kegiatan sosial
Mengembangkan empati
Berperilaku profesional
Melihat dan bertindak
PEMBELAJARAN IPS
DALAM
MENGEMBANGKAN
KEPEKAAN SOSIAL
JAROLIMEK DAN PARKER (1993)
Mengemukakan sejumlah aktivitas dalam
pembelajaran IPS di kelas yang melibatkan siswa
agar mereka memiliki kepekaan sosial, seperti
melalui pendidikan seni, drama, musik, dan
sebagainya
Aktivitas tersebut diharapkan dapat memberikan
kontribusi terhadap pencapaian tujuan
pembelajaran IPS
PEMBELAJARAN IPS
Menarik perhatian siswa
Mengembangkan sejumlah kemampuan berfikir
Memberikan arah dan tujuan belajar
Membentu menerapkan temua hasil penelitian
Melakukan sosialisasi program
Memberikan kesempatan berfikir
Merencanakan kegiatan
Berbagi rasa
Bekerja dan menilai
KRITERIA DALAM MEMILIH
AKTIVITAS UNTUK PEMBELAJARAN
DI KELAS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Bermanfaat untuk mencacai tujuan IPS
Dapat mengungkap, memperkaya,
memperluas wawasan dan arti konsep
penting
Menuntut siswa berfikir dan merencanakan
sesuatu secara seksama
Sesuai dengan kemampuan siswa
Waktu dan tenaga yang dihabiskan dapat
diimbangi oleh hasil belajar yang diperoleh
Bahan-bahan yang diperlukan tersedia
LANGKAH-LANGKAH YANG DILAKUKAN
1.
2.
3.
4.
Membahas tujuan kegiatan termasuk alasannya
sehingga siswa semua siswa memahami betul
apa yang akan dicapai
Merencanakan metode atau langkah-langkah
kegiatan
Merencanakan cara kerja termasuk tata tertib
selama bekerja yang harus dipatuhi
Menyediakan waktu yang cukup untuk membuat
rencana pembelajaran, tugas yang akan
dilakukan siswa, dan model penilaian,
bertanggung jawab, dan menjaga serta
menghormati aturan tersebut
BAGAIMANA MUSIK
DAPAT
MENINGKATKAN
KEPEKAAN SOAIAL?
MENURUT JAROLIMEK DAN
PARKER
(1993)
Kegiatan musik
memberikan kontrubusi yang
cukup penting bagi pembelajaran IPS
Melalui bahasa musik yang bersifat universal,
siswa dapat memperluas komunikasi dengan
orang-orang yang berlainan ras dan budaya dari
bangsa lain, baik pada masa lampau maupun
pada masa kini
Ekspresi musik merupakan pengalaman
emosional dari rasa seseorang sehingga musik
dapat memberikan inspirasi bagi semangat
patriolisme, cinta tanah air, loyalitas, dan
kesetiaan pada bangsa dan negara
YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH
GURU
IPS
1. Dalam memanfaatkan musik atau nyanyian
2.
3.
dalam pembelajaran, guru IPS sudah selayaknya
berusaha mencari jenis nyanyian yang dapat
melatih kepekaan siswa terhadap apa yang telah
dilakukan oleh para pahlawan ketika merebut
dan mempertahankan kemerdekaan negara RI
Pengungkapan perasaan secara berirama atau
dengan gerak tarian
Mendengarkan musik dan nyanyian atau
mengapresiasi merupakan peran siswa sebagai
konsumen
PENGEMBANGAN PARTISIPASI
SOSIAL
Model pembelajaran partisipasi sosial sangat
dianjurkan untuk diterapkan oleh guru IPS,
khususnya dalam mengajarkan konsep yang
memerlukan keterampilan
Selain itu, konsep yang diajarkan di kelas memiliki
banyak kegunaan praktis bagi siswa.
Pembelajaran partisipasi ini hendaknya di dukung
oleh guru yang memiliki mobilitas yang cukup
tinggi dalam kancah realita kehidupan atau
memiliki relasi dengan masyarakat atau orang tua
siswa, dengan kata lain, sekolah akan menjadi
media dalam membantu komunikasi antara siswa
dengan pihak masyarakat
KOSASIH DJAHIRI(1979)
MENEMUKAKAN BAHWA:
Anak muda perlu turut serta dalam realita
kehidupan bukan hanya sebagai penonton
melainkan langsung sebagai pelaku
Namun sebelun dan selama dalam proses
partisipasi tersebut, para remaja perlu di
bina, dijembatani, dan di bimbing sehingga
tidak akan terjadi suatu gap (kesenjangan)
yang terlalu lebar antara generasi baru dan
lama
KEUNTUNGAN DAN HAL-HAL YANG PERLU
DI PERHATIKAN DALAM MENENTUKAN
KEGIATAN PARTISIPASI SOSIAL
Bahwa kegiatan kemasyarakatan yang
melibatkan siswa memiliki kegunaan timbal
balik, baik bagi siswa maupun masyarakat.
Bahwa kegiatan tersebut akan mendapat
bantuan atau dukungan pihak lain sepanjang
kegiatan itu bersifat positif
Kegiatan tersebut akan merangsang,
membantu, dan mengembangkan
intelektual, etika, dan moral siswa
LANJUTAN
Kegiatan partisipasi siswa akan membentuk
siswa memiliki kematangan dan kemampuan
untuk bekerja di masyarakat
Agar kegiatan tersebut berhasil guna maka
program pembelajaran hendaknya di susun
secara sistematis dan terorganisir sehingga
sesuai dengan tingkat pengetahuan,
kemampuan, dan perkembangan siswa
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PEMBELAJARAN PARTISIPASI
1.
Penetapan tujuan pembalajaran
SOSIAL
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Pembelajaran konsep
Penentuan pemilihan topik/masalah untuk
proyek partisipasi
Pembuatan skenario pilihan partisipasi
Diskusi kelas
Latihan dan persiapan proyek partisipasi
Pelaksanaan proyek partisipasi
Membuat laporan kerja
Diskusi kelas
Penyimpulan proyek
UNTUK BELAJAR BERPARTISIPASI
1.
2.
3.
4.
Bekerja dalam kelompok secara efektif,
meliputi belajar mengorganisir,
merencanakan, mengambil keputusan, dan
mengambil tindakan
Melakukan ajakan, berkompromi, dan
bargaining
Bersikap sabar dan tekun dalam bekerja
untuk mencapaui tujuan
Berusaha memperbanyak pengalaman
dalam situasi budaya yang berbeda-beda
BENTUK KEGIATAN PARTISIPASI
SOSIAL YANG DAPAT
DIBELAJARKAN DALAM IPS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kegiatan sosial politik
Proyek kemasyarakatan
Proyek sosial
Studi kemasyarakatan
Permagangan
Program model
KEGIATAN PARTISIPASI SOSIAL
DAPAT DILAKUKAN MELALUI
SIMULASI ATAU PERMAINAN
Memberikan motivasi kepada siswa untuk
belajar
Telah digunakan dengan berhasil dalam
pembelajaran di luar kelas
Sangat efektif bila diterapkan untuk
mengungkapkan sikap dan perasaan siswa
atau hal-hal yang tersembunyi yang ada
dalam diri seseorang