Keanekaragaman Jenis Serangga Pada Pertanaman Coffea arabica L. Setelah Erupsi Abu Vukanik Gunung Sinabung di Kabupaten Karo

ABSTRACT
Harun Bonael Nainggolan, “DIVERSITY OF INSECTS IN
Coffea arabica L. PLANTATIONS AFTER ERUPTION VOLCANIC ASH
OF MOUNT SINABUNG IN KARO REGENCY, Supervised by Prof. Dr. Ir.
Darma Bakti MS and Dr. Ir. Marheni MP. This research aims to know diversity
of insects in arabica coffee plantations affected by volcanic ash eruptions and to
know important pests and natural enemies in the land of coffee plantations on the
land affected by the eruption. This research was conducted in three villages in
Simpang Empat district, Karo Regency and one village in Dairi Regency and pest
and diseases plant Laboratory Faculty of Agriculture, North Sumatra, Medan in
August until October 2015. This research used four traps insects (sweep net,
pitfall trap, yellow trap and handpicking), and repeated four times.
The results showed insects caught on the land affected by eruption there are
11 Order and 34 family, the highest relative density value is 43.92919%, the
lowest amounted to 0.049863% and the value of insect diversity index ShannonWeiner (H ') is 1.97543 (moderate) whereas land is not affected by eruption there
are 11 orders and 40 family with the highest relative density value is 34.29 685%,
the lowest amounted to 1.408% and the value of insect diversity index is 2.325
(moderate).
Keywords: Biodiversity, Insects, Coffee, Eruption

ABSTRAK

Harun
Bonael
Nainggolan,
“KEANEKARAGAMAN
JENIS
SERANGGA PADA PERTANAMAN Coffea arabica L. SETELAH ERUPSI
ABU VULKANIK GUNUNG SINABUNG DI KABUPATEN KARO”, di
bawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Darma Bakti MS dan Dr. Ir. Marheni MP.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis serangga pada
lahan pertanaman kopi arabika yang terkena erupsi abu vulkanik dan untuk
mengetahui hama penting dan musuh alami pada lahan pertanaman kopi pada
lahan terkena erupsi. Penelitian ini dilaksanakan di 3 Desa di Kec. Simpang
Empat, Kab. Karo dan 1 Desa di Kab. Dairi. dan Laboratorium Hama dan
Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Sumatera Utara, Medan pada bulan
Agustus sampai Oktober 2015. Penelitian ini menggunakan 4 teknik perangkap
serangga (Sweep Net, Pitfall Trap,Yellow Sticky Trap dan Handpicking), dan
diulang sebanyak empat kali.
Hasil penelitian menunjukkan serangga yang tertangkap pada lahan terkena
erupsi terdapat dari 11 Ordo dan 34 family, nilai Kerapatan relatif tertinggi
sebesar 43.92919%,

yang terendah sebesar 0,049863% dan
indeks
keanekaragaman Shanon-Weiner (H’) 1.97543 (sedang) sedangkan pada lahan
tidak terkena erupsi terdapat 11 ordo 40 family dengan nilai Kerapatan Relatif
tertinggi sebesar 34,29685%, yang terendah sebesar 1,408% dan nilai indeks
keanekaragaman serangga sebesar 2,325 (sedang).
Kata Kunci

: Keanekaragaman, Serangga, Kopi, Erupsi