Persepsi Mahasiswa Terhadap Pesan Iklan “Merokok Membunuhmu” (Studi Deskriptif Pada Mahasiswa Teknik Universitas Sumatera Utara)
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul Persepsi Mahasiswa terhadap Pesan Iklan “Merokok
Membunuhmu” (Studi Deskriptif Tentang Persepsi Mahasiswa Teknik
Universitas Sumatera Utara terhadap Pesan Iklan “Merokok Membunuhmu”.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teori-teori yang digunakan dan
dianggap relevan dalam penelitian ini adalah AIDDA, dan Teori Kognitif.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswa perokok Fakultas
Teknik USU uang aktif, mengikuti kegiatan perkuliahan, berjumlah 4062 orang.
Teknik penarikan sampel adalah Penarikan Sampel Purposive (Purposive
Sampling), dengan menggunakan rumus Taro Yamane. Pengumpulan data
menggunakan penelitian lapangan, dengan teknik survei dan instrumen kuesioner,
serta studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif. Data yang terkumpul, kemudian diklasifikasikan menjadi dua
kelompok, yaitu data kuantitatif yang berbentuk angka-angka, dan kedua
dinyatakan dalam kata-kata atau simbol, kemudian dianalisis. Berdasarkan hasil
penelitian, diketahui bahwa pesan iklan“Merokok Membunuhmu” dianggap tidak
begitu penting bagi mahasiswa-mahasiswa. Perlu adanya tindakan nyata yang
lebih dari sekadar pesan iklan yang memperingatkan perokok akan bahaya yang
ditimbulkan dari asap rokok. Namun, bukan berarti pesan “Merokok
Membunuhmu” harus dilenyapkan begitu saja. Harus adanya sinergi antara
penggunaan bahasa iklan yang efektif dan tindakan nyata pemerintah dalam
mengurangi jumlah perokok. Ini berarti harus ada pembatasan akses untuk
mendapatkan rokok, sehingga pesan iklan “Merokok Membunuhmu” menjadi
efektif.
Kata kunci:
Persepsi, pesan iklan “Merokok Membunuhmu”, iklan rokok.
ABSTRACT
The research, entitled Student’s Perception toward Advertising Message
“Smoking kills you”, a descriptive study about Student’s perception toward
advertising message “Smoking kills you”.
The used method is quantitative descriptive that describes without comparing, or
relating the variables. The used theories for the research is AIDDA theory, and
Cognitive theory. The population is the smoker students who are currently
studying in The Faculty of Engineering in University of North Sumatera, 4062
students. The samples is selected using purposive sampling techinique, with The
Formula of Taro Yamane. The datas was collected, by using field study, with
survey and questionnaire, and literature study. The used analysis technique yang
digunakan is quantitative descriptive. The datas was collected, and classified into
two groups, which are quantitive data, which consists numbers, and words or
symbol, to be analyzed. Based on the result, the advertiting message “Smoking
kills you” is considered not relevant for students. Otherwise, the message
“Smoking kills you” should not be removed. Thus, there must be a synergy
between the efective advertising term and the real action of government in order
to reduce the number of smokers. Furthermore, there should be a limited access
for cigarette, that causes the advertising message “Smoking kills you”, becomes
efective.
Keyword:
Perception, advertising message “Smoking kills you”, cigarette adverting.
Skripsi ini berjudul Persepsi Mahasiswa terhadap Pesan Iklan “Merokok
Membunuhmu” (Studi Deskriptif Tentang Persepsi Mahasiswa Teknik
Universitas Sumatera Utara terhadap Pesan Iklan “Merokok Membunuhmu”.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teori-teori yang digunakan dan
dianggap relevan dalam penelitian ini adalah AIDDA, dan Teori Kognitif.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswa perokok Fakultas
Teknik USU uang aktif, mengikuti kegiatan perkuliahan, berjumlah 4062 orang.
Teknik penarikan sampel adalah Penarikan Sampel Purposive (Purposive
Sampling), dengan menggunakan rumus Taro Yamane. Pengumpulan data
menggunakan penelitian lapangan, dengan teknik survei dan instrumen kuesioner,
serta studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif. Data yang terkumpul, kemudian diklasifikasikan menjadi dua
kelompok, yaitu data kuantitatif yang berbentuk angka-angka, dan kedua
dinyatakan dalam kata-kata atau simbol, kemudian dianalisis. Berdasarkan hasil
penelitian, diketahui bahwa pesan iklan“Merokok Membunuhmu” dianggap tidak
begitu penting bagi mahasiswa-mahasiswa. Perlu adanya tindakan nyata yang
lebih dari sekadar pesan iklan yang memperingatkan perokok akan bahaya yang
ditimbulkan dari asap rokok. Namun, bukan berarti pesan “Merokok
Membunuhmu” harus dilenyapkan begitu saja. Harus adanya sinergi antara
penggunaan bahasa iklan yang efektif dan tindakan nyata pemerintah dalam
mengurangi jumlah perokok. Ini berarti harus ada pembatasan akses untuk
mendapatkan rokok, sehingga pesan iklan “Merokok Membunuhmu” menjadi
efektif.
Kata kunci:
Persepsi, pesan iklan “Merokok Membunuhmu”, iklan rokok.
ABSTRACT
The research, entitled Student’s Perception toward Advertising Message
“Smoking kills you”, a descriptive study about Student’s perception toward
advertising message “Smoking kills you”.
The used method is quantitative descriptive that describes without comparing, or
relating the variables. The used theories for the research is AIDDA theory, and
Cognitive theory. The population is the smoker students who are currently
studying in The Faculty of Engineering in University of North Sumatera, 4062
students. The samples is selected using purposive sampling techinique, with The
Formula of Taro Yamane. The datas was collected, by using field study, with
survey and questionnaire, and literature study. The used analysis technique yang
digunakan is quantitative descriptive. The datas was collected, and classified into
two groups, which are quantitive data, which consists numbers, and words or
symbol, to be analyzed. Based on the result, the advertiting message “Smoking
kills you” is considered not relevant for students. Otherwise, the message
“Smoking kills you” should not be removed. Thus, there must be a synergy
between the efective advertising term and the real action of government in order
to reduce the number of smokers. Furthermore, there should be a limited access
for cigarette, that causes the advertising message “Smoking kills you”, becomes
efective.
Keyword:
Perception, advertising message “Smoking kills you”, cigarette adverting.