Tanggung Jawab Pengelola Mal Terhadap Pelanggaran Hak Cipta yang Dilakukan oleh Penyewa Menurut Undang –Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta

ABSTRAK
TANGGUNG JAWAB PENGELOLA MAL TERHADAP PELANGGARAN
HAK CIPTA YANG DILAKUKAN OLEH PENYEWA MENURUT
UNDANG –UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA
Masmur Purba *)
T. Keizerina Devi Azwar **)
Windha ***)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanggung jawab pengelola mal
terhadap pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh penyewa. Dalam hal ini,
pengaturan mengenai hukum hak cipta di Indonesia telah diatur dengan jelas
dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Adapun
permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah bagaimana pengaturan
hukum hak cipta di Indonesia, bagaimana mengetahui pelanggaran hak cipta di
mal dan bagaimana tanggung jawab pengelola mal terhadap pelanggaran hak cipta
yang dilakukan oleh penyewa di tempat perdagangan yang dikelolanya.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode hukum normatif yaitu
dengan mencari data sekunder dengan mengacu kepada peraturan-peraturan yang
ada sesuai dengan bidang kajian ilmu hukum dengan jalan meneliti bahan pustaka
atau data sekunder yang terkait dengan permasalahan dalam skripsi ini.
Keseluruhan data tersebut akan dikumpulkan dengan menggunakan metode
pengumpulan data studi kepustakaan. Penelitian ini bersifat deskriptif yaitu

menggambarkan realitas sosial dari fakta-fakta yang diketemukan, untuk
selanjutnya dilakukan upaya analisis dengan mendasarkan kepada teori-teori yang
terdapat dalam disiplin ilmu hukum.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua pihak yang membiarkan,
mendukung, ataupun melakukan pelanggaran hak cipta akan dikenai sanksi sesuai
dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta. Dalam Pasal
10 pengelola mal tidak dibenarkan dengan alasan apapun untuk membiarkan
penyewanya memperjualbelikan atau melakukan penggandaan barang hasil
pelanggaran hak cipta di malnya. Bagi pengelola mal yang membiarkan
penyewanya untuk memperjual belikan barang-barang hasil pelanggaran hak cipta
baik dengan sengaja ataupun tidak sengaja, maka akan dikenai Pasal 114 UUHC,
sehingga akan dipidana dengan pidana denda paling banyak Rp 100.000.000,00
(seratus juta rupiah).

Kata Kunci : Tanggung Jawab, Pengelola Mal, Pelanggaran Hak Cipta.

*
**
***


Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
Dosen Pembimbing I
Dosen Pembimbing II
i
Universitas Sumatera Utara