Makalah Tahapan Pembangunan Situs | Dokumen 471 M Syaiful Islam

(1)

TAHAPAN PEMBUATAN SITUS

TUGAS

MATA KULIAH PEMROGAMAN WEB DAN DATABASE

Dosen Pengajar : Fathurahman

Disusun Oleh :

1. M Syaiful Islam NIM : 3314130024 Kelas : TT - 5A

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA DEPOK

2014

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kepada Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Tahapan Pembuatan Situs”.


(2)

Makalah ini disusun sebagai tugas mata kuliah Pemograman We dab Database pada semester 4 Program Studi Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Jakarta.

Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada Bapak Fathurahman selaku dosen mata kuliah Pemograman Web dan Database yang telah membimbing saya dalam penyusunan makalah ini.

Saya menyadari bahwa saya adalah manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan, sehingga masih terdapat banyak kekurangan pada makalah ini. Oleh karena itu, kritikan dan saran yang bersifat membangun saya harapkan untuk perbaikan selanjutnya.

Depok, 22 Februari 2016 M Syaiful Islam

1. Latar Belakang

Perkembangan website saat ini demikian cepat, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya perkembangan infratruktur yang cukup pesat seperti internet. Banyak pelaku industri, lembaga pendidikan, lembaga kesehatan dan lainya banyak menggunakan website dan internet sebagai tambahan dalam bisnis dan penyajian informasi mereka khususnya banyak digunakan dimasyarakat modern diperkotaan. Tim Berners-Lee (1989) menemukan metode baru dalam menghubungkan dokumen satu dengan lainnya di internet.


(3)

Kemudian metode ini dikembangkan terus hingga menjadi sebuah website. Selanjutnya pada tahun (2000) kosep web 1.0 pertama kali diperkenalkan oleh Tim O’reilly (www.oreilly.com ), Web terkenal dan menjadi sebuah fenomena karena semua perusahaan mulai menggunakan media ini untuk mengembangkan bisnis mereka.

2. Pengertian Website

Website adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) didalamnya yang menggunakan protocol HTTP (hyper text transfer protocol ) dan untuk mengaksesnya mengunakan perangkat lunak yang disebut browser. Beberapa jenis browser yang populer saat ini di antaranya : Internet Exspoler yang diperoduksi oleh Microsoft, Mozila Firefox, Opera dan Safari yang diperoduksi oleh Aplle. Browser (perambah) adalah aplikasi yang mampu menjalankan dokumen-dokumen web dengan cara diterjemahkan. Prosesnya dilakukan oleh komponen yang terdapat didalam aplikasi browser yang biasa disebut web engine. Semua dokumen web ditampilkan dengan cara diterjemahkan. (M. Rudyanto Arief, 2011, Hal : 7)

2.1 HTML (Hypertext Markup Language)

HTML atau HyperText Makup Language merupakan salah satu format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan aplikasi yang berjalan dihalaman web . Halaman ini dikenal sebagai web page. Dokumen HTML merupakan dokumen yang disajikan pada web browser.

Kode HTML “ <HTML> </HTML>

Masing-masing baris di atas disebut tag. Tag adalah kode yang digunakan untuk me-mark-up (memoles) teks ASCII menjadi file HTML. Setiap teks diapit dengan tanda kurung runcing. Ada tag pembuka yaitu <HTML>dan adan tag penutup yaitu </HTML> yang ditandai dengan tanda slash (garis miring) didepan awal


(4)

tulisannya. Tag diatas memberikan kaidah bahwa yang akan ditulis diantara kedua tag tersebut adalah isi dari dukomen HTML. (M. Rudyanto Arief, 2011)

2.2. PHP (Hypertext Processor)

PHP singkatan dari PHP Hypertext Processor yang digunakan sebagai bahasa script server-side dalam pengembangan Web yang disisiplkan pada dokumen HTML. Pengunaan PHP memungkinkan Web dapat dibuat dinamis sehingga

maintenance situs Web tersebut menjadi lebih mudah dan efisien. PHP merupakan software Open-Source yang disebarkan dan dilisensikan secara gratis serta dapat

didownload secara bebas dari situs resminya http://www.php.net . PHP ditulis dengan menggunakan bahasa C.

2.3 MySQL

MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaaan Swedia bernama MySQL AB

yang pada saat itu bernama TcX DataKonsult AB sekitar tahun 1994-1995, namun cikal bakal kodenya sudah ada sejak 1979. Awalnya TcX membuat MySQL dengan tujuan mengembangkan aplikasi web untuk klien. TcX merupakan perusahaan pengembang software dan konsultan database. Saat ini MySQL sudah diakusisi oleh Oracle Crop. MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi web yang databse sebagai sumber dan pengelolaan datanya. Kepopuleran MySQL antara lain karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses database-nya sehingga mudah untuk digunakan. MySQL juga bersifat open source

dan free pada berbagai platform kecuali pada windows yang bersifat shareware. MySQl didistribusikan dengan lisensi open source GPL (General Public License) mulai versi 3.23, pada bulan Juni 2000.

3. Tahapan Membuat Website

Dalam membuat website, baik blog personal ataupun web perusahaan tanpa disadari melewati tahapan-tahapan tertentu. Persis seperti membuat aplikasi software yang secara teori kuliah rekayasa perangkat lunak dikenal dengan model waterfall (air terjun). Adapun


(5)

ciri khas dari model waterfall adalah sebuah tahap harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum melangkah ke tahap berikutnya.

Secara gamblang, proses membangun web ada enam tahap, yaitu : 1. Planning (Perencanaan Web)

2. Designing (Mendesain web dan mengatur layout) 3. Coding (Membuat kode-kode program untuk web) 4. Testing (Pengujian Web)

5. Promotion (Promosi Web)

6. Maintenance (Pemeliharaan Web)

6. 1. Planning (Perencanaan Web)

Dalam merencanakan website, ada 4 tahap yang dapat dilakukan, yakni

1. Menentukan tema atau tujuan website

Ada banyak dan contoh website yang dapat kita jadikan referensi untuk ide web yang akan kita buat, contohnya adalah personal (blog), komunitas (forum diskusi), portal, katalog, e-Commerce, e-Learning, e-News, e-Goverment, dan masih banyak tema-tema lainnya.

2. Mengumpulkan data/bahan yang akan menjadi materi website

Disini terkadang menjadi kendala web developer dalam membuat web klien, dari satu sisi web harus cepat diselesaikan, disatu sisi terkadang data yang diberikan client tidak lengkap.

Adapun data-data yang dibutuhkan meliputi :

 Info dan keterangan mengenai perusahaan/organisasi klien

 Foto/Gambar, seperti logo, foto produk, foto gedung dan sebagainya  Info mengenai produk/jasa/kegiatan/event


(6)

3. Membuat kerangka situs/peta situs (sitemap)

Tahapan ini merupakan tahapan yang dapat memikat minat pengunjung situs kita agar mau berlama-lama dan berjelajah di situs kita. Ya, tampilan website merupakan faktor terpenting dalam membangun sebuah website, tampilan website yang bagus menunjukkan keseriusan dan kepercayaan website tersebut tampak profesional

4. Membuat jadwal kerja untuk tiap web developer (time schedule)

Dalam dunia internet, informasi dan teknologi yang berlaku 3 tahun, 1 tahun, atau 3 bulan yang lalu sudah dianggap usang dan tidak berlaku lagi. Internet adalah bisnis yang bergerak maju dengan sangat cepat. Jika tetap ingin selalu di depan, maka menjadi suatu keharusan untuk menyegarkan pengetahuan dengan selalu mengakses ke sumber-sumber informasi terbaru. Sebuah website yang baik adalah website yang segar akan postingan disetiap harinya. Pastinya informasi yang disajikan akan terus diupdate setiap harinya. Untuk itu rajin-rajin membuat postinga atau artikel setiap hari agar website tidak menjadi mati.

6.2. Mendesain Web (Web Design)

Ini adalah tugas web designer, memang seringkali pembuatan website dapat dilakukan dengan melewati tahap ini, akan tetapi mendesain layout web tanpa gambaran yang jelas seringkali pembuatan web menjadi tidak terkonsep. Setelah layout tergambar jelas dengan aplikasi grafis kemudian dilanjutkan dengan covert PSD to HTML template. Atur tata letak website (layout), kombinasi warna, dan bentuk huruf (tipografi) yang sesuai dengan karakteristik website. Software yang dibutuhkan oleh web designer untuk bekerja adalah : Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver.

6.3. Pemrograman Web (Coding)

Menurut saya, tahap coding merupakan tahap paling sulit dan memakan waktu yang lama dibandingkan tahap lainnya. Dan tanpa coding, semua yang telah dibuat dan dirancang, termasuk desain tidak akan dapat berfungsi. Bahasa pemrograman/aplikasi yang

digunakan pada tahap ini contohnya adalah : PHP, MySQL, HTML, CSS, dan JQuery.

6.4. Pengujian Web (testing)

Pengujian web dilakukan untuk memastikan website sudah benar-benar layak untuk ditampilkan kepada publik yang meliputi :


(7)

 Kompatibilitas Browser

 Memeriksa link tiap halaman

 Memeriksa kelengkapan data

 Mencoba setiap fitur web

6.5. Promosi Web (Promotion)

Pada tahap ini Anda harus mengerahkan tenaga dan trik supaya web bisa dikenal oleh khalayak ramai. Promosi dapat dilakukan secara offline baik menggunakan kartunama, brosur, media cetak dan lain-lain.

Dan yang pastinya Anda harus memasang strategi untuk mempromosikan web secara online dengan metode SEO (Search Engine Optimization)

6.7. Pemeliharaan Web

Tahap ini dilakukan Untuk memastikan bahwa website dapat berjalan dengan baik setiap harinya termasuk dari sisi keamanannya.

Daftar Pustaka

Nur Marlena, Dimas Sasongko, Pembuatan Website Profil Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Kartasura, Indonesian Jurnal on Computer Science – Speed (IJCSS) 13 - FTI UNSA Vol 9 No 2 – Agustus 2012, ISSN 1979 – 9330

Alex Fahrudin, Bambang Eka Purnama, Pembangunan Sistem Informasi Layanan Haji Berbasis Web Pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Ar Rohman Mabrur Kudus, Indonesian Jurnal on Computer Science - Speed (IJCSS) 13 Vol 9 No 2 – Agustus 2012 , ISSN 1979 – 9330


(8)

Kadir Abdul, ”Dasar Pemograman Dinamis Menggunakan PHP ” Yogyakarta: 2001 Hakim Lukman, Jalan Pintas Menjadi Master PHP” Yogyakarta: 2009


(9)

(10)

(1)

ciri khas dari model waterfall adalah sebuah tahap harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum melangkah ke tahap berikutnya.

Secara gamblang, proses membangun web ada enam tahap, yaitu : 1. Planning (Perencanaan Web)

2. Designing (Mendesain web dan mengatur layout) 3. Coding (Membuat kode-kode program untuk web) 4. Testing (Pengujian Web)

5. Promotion (Promosi Web)

6. Maintenance (Pemeliharaan Web)

6. 1. Planning (Perencanaan Web)

Dalam merencanakan website, ada 4 tahap yang dapat dilakukan, yakni

1. Menentukan tema atau tujuan website

Ada banyak dan contoh website yang dapat kita jadikan referensi untuk ide web yang akan kita buat, contohnya adalah personal (blog), komunitas (forum diskusi), portal, katalog, e-Commerce, e-Learning, e-News, e-Goverment, dan masih banyak tema-tema lainnya.

2. Mengumpulkan data/bahan yang akan menjadi materi website

Disini terkadang menjadi kendala web developer dalam membuat web klien, dari satu sisi web harus cepat diselesaikan, disatu sisi terkadang data yang diberikan client tidak lengkap.

Adapun data-data yang dibutuhkan meliputi :

 Info dan keterangan mengenai perusahaan/organisasi klien

 Foto/Gambar, seperti logo, foto produk, foto gedung dan sebagainya  Info mengenai produk/jasa/kegiatan/event


(2)

3. Membuat kerangka situs/peta situs (sitemap)

Tahapan ini merupakan tahapan yang dapat memikat minat pengunjung situs kita agar mau berlama-lama dan berjelajah di situs kita. Ya, tampilan website merupakan faktor terpenting dalam membangun sebuah website, tampilan website yang bagus menunjukkan keseriusan dan kepercayaan website tersebut tampak profesional

4. Membuat jadwal kerja untuk tiap web developer (time schedule)

Dalam dunia internet, informasi dan teknologi yang berlaku 3 tahun, 1 tahun, atau 3 bulan yang lalu sudah dianggap usang dan tidak berlaku lagi. Internet adalah bisnis yang bergerak maju dengan sangat cepat. Jika tetap ingin selalu di depan, maka menjadi suatu keharusan untuk menyegarkan pengetahuan dengan selalu mengakses ke sumber-sumber informasi terbaru. Sebuah website yang baik adalah website yang segar akan postingan disetiap harinya. Pastinya informasi yang disajikan akan terus diupdate setiap harinya. Untuk itu rajin-rajin membuat postinga atau artikel setiap hari agar website tidak menjadi mati.

6.2. Mendesain Web (Web Design)

Ini adalah tugas web designer, memang seringkali pembuatan website dapat dilakukan dengan melewati tahap ini, akan tetapi mendesain layout web tanpa gambaran yang jelas seringkali pembuatan web menjadi tidak terkonsep. Setelah layout tergambar jelas dengan aplikasi grafis kemudian dilanjutkan dengan covert PSD to HTML template. Atur tata letak website (layout), kombinasi warna, dan bentuk huruf (tipografi) yang sesuai dengan karakteristik website. Software yang dibutuhkan oleh web designer untuk bekerja adalah : Adobe Photoshop, Adobe Dreamweaver.

6.3. Pemrograman Web (Coding)

Menurut saya, tahap coding merupakan tahap paling sulit dan memakan waktu yang lama dibandingkan tahap lainnya. Dan tanpa coding, semua yang telah dibuat dan dirancang, termasuk desain tidak akan dapat berfungsi. Bahasa pemrograman/aplikasi yang

digunakan pada tahap ini contohnya adalah : PHP, MySQL, HTML, CSS, dan JQuery.

6.4. Pengujian Web (testing)

Pengujian web dilakukan untuk memastikan website sudah benar-benar layak untuk ditampilkan kepada publik yang meliputi :


(3)

 Kompatibilitas Browser  Memeriksa link tiap halaman  Memeriksa kelengkapan data  Mencoba setiap fitur web

6.5. Promosi Web (Promotion)

Pada tahap ini Anda harus mengerahkan tenaga dan trik supaya web bisa dikenal oleh khalayak ramai. Promosi dapat dilakukan secara offline baik menggunakan kartunama, brosur, media cetak dan lain-lain.

Dan yang pastinya Anda harus memasang strategi untuk mempromosikan web secara online dengan metode SEO (Search Engine Optimization)

6.7. Pemeliharaan Web

Tahap ini dilakukan Untuk memastikan bahwa website dapat berjalan dengan baik setiap harinya termasuk dari sisi keamanannya.

Daftar Pustaka

Nur Marlena, Dimas Sasongko, Pembuatan Website Profil Pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Kartasura, Indonesian Jurnal on Computer Science – Speed (IJCSS) 13 - FTI UNSA Vol 9 No 2 – Agustus 2012, ISSN 1979 – 9330

Alex Fahrudin, Bambang Eka Purnama, Pembangunan Sistem Informasi Layanan Haji Berbasis Web Pada Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Ar Rohman Mabrur Kudus, Indonesian Jurnal on Computer Science - Speed (IJCSS) 13 Vol 9 No 2 – Agustus 2012 , ISSN 1979 – 9330


(4)

Kadir Abdul, ”Dasar Pemograman Dinamis Menggunakan PHP ” Yogyakarta: 2001 Hakim Lukman, Jalan Pintas Menjadi Master PHP” Yogyakarta: 2009


(5)

(6)