Perbedaan Kepatuhan Terhadap Otoritas Kyai Ditinjau Dari Jenis Kelamin Dan Tingkat Pendidikan Di Pondok Pesantren Nurul Jadid Probolinggo - Ubaya Repository

T er h a d a p
(1995),
Perbedaan
K6patuhan
Musrichah,
K
e
l
a
m
i
n
D
a
n
Tingkat
Dari Jenis
0toritas
Kyai Ditinjau
r
o

b
o
l i nggo,
Jadid
Di
P
Pada Pondok Nurul
Pendidikan
"skripsi
surabaya,
Fakul tas
Psikologi,
S1,
Sarjana
Universitas
surabaya.
ABSTRAK
Kepatuhan t6rhadap otorit.as kyai amat penting dalam
pondok pesantren,
karena kyai merupakan

kehidupan di
sehingga
orang yang selalu
borhubungan dengan santri,
kepatuhan amat besar pengaruhnya dalam mendidik para
santri"
Perbedaan perann dan sikap yang ada pada pria
dan l^lanita diduga dapat menimbulkan perbedaan kepatuhan
terhadap otoritas
kyai " Demikian juga dengan tingkat
perbedaan
pendidikan
terhadap
akan memberikan pula
perilakLr patuh pada otoritas
kyai" Berdasarkan asumsi di
penelitian
untuk mengetahui ada
atas,
maka dilakukan

perilaku
patuh
p6rbedaan
terhadap
kapada
tidaknya
otoritag
kyai antara santri pria dan santri wanita serta
pendidj.kan Tsanawiyah,
antara
santri
dangan tingkat
Aliyah dan Perguruan t i nggi di
ini adalah para sant.i
Populasi daLam penelitian
Pondok pesantren Nurul Jadid, Probolinggo, sedang sampel
purposive quota sampling .
di depah diambil dengan cara
berjumlah 180 orang yang tardiri
Sarnpl.eyang diperoleh

dari laki-laki
dan wanita dengan pedidikan Tsanawiyah,
Aliyah dan Perguruan Tinggi yang masing*masing terdiri
dari 30 subyek.
dengan angket mengenai
Pengumpulan data dilakukan
kyai,
sedangkan analisis
kepatuhan terhadap otoritas
Anakova Faktorial
data dilakukan dengaft teknik statistik
yaitu
di
Pondok
Lama tinggal
AB dengan L kovariabel
yang diperoLeh
daLa
Hasil
dari

analisis
Pesantren.
adalah:
kyai yang
l-" Ada perbedaan kepatuhan terhadap otoritas
laki-1aki
dan peremcukup meyakinkah antara santri
probolinggo
puan di
Pondok Pesantren Nurul Jadid,
(F:3,36f
0,065 atau p < o,15).
dengan p:
kyai yang
2- Ada perbodaan k€patuhan terhadap otoritas
antara
sanlri
dengan
tingkat
cukup

meyakinkan
pendidikan
TsanaNiyah,
Aliyah
dan
Perguruan
Probolinggo
Tinggi di pondok posantren Nurul Jadid,
(F:1,919
dengan p:
0,148 alao p < O,15).
jenis
antara
kelamin
dan
ada
interaksi
3- Tidak
kepatuhan terhadap otorilas
kyai pada santri

lingkat
pondok
pesant16n
Nurul
Jadid,
Probolinggo
di
(F:
0,951 atau p > o,3o).
o,05o dongan p:
pula bahwa santri
wanita l6bih
Dari pengujian dikatahui
patuh
sedangkan santri
dibanding
santri
laki-1aki,
yang
pendidikan

dengan tingkat
Tsanawiyah dibanding
berpendidikan Aliyah dan perguruan Tinggi"