Pengembangan modul pembelajaran IPA materi Organ Tubuh Manusia untuk siswa kelas V Sekolah Dasar - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA
MATERI ORGAN TUBUH MANUSIA
UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh:
Alvinsia Kresna Balim
NIM: 151134227

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA

2019
i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan untuk:
1. Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang sudah memberikan kesehatan,
kemudahan, kelancaran dan terang Roh Kudus selama mengerjakan skripsi
ini.
2. Papaku Lim Tiong Ham (Hamzah Balim) dan Mamaku Lie Soei Eng

(Yusniar Bakri Deli) yang selalu mendoakan, menyemangati dan
memberikan yang terbaik untukku sampai saat ini.
3. Adikku Alessandro Lazcano yang selalu memberikan semangat dan doa
terbaik untuk cecenya.
4. Pastor Alex Suwandi dan Yayasan Prayoga Padang yang sudah
memberikan beasiswa studi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,
Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar sampai tamat Sarjana 1.
5. Almamater kebanggaanku, Universitas Sanata Dharma.

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

MOTTO

Jadilah yang “terbaik” dari yang “baik”

Jika orang lain bisa, kenapa saya tidak?


v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 22 Januari 2019
Penulis

Alvinsia Kresna Balim

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswi Universitas Sanata Dharma:
Nama

: Alvinsia Kresna Balim

Nomor Mahasiswa

: 151134227

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
“PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA MATERI ORGAN
TUBUH MANUSIA UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR”
beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada
Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan
dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data,
mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media
lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya selama tetap

mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 22 Januari 2019
Yang menyatakan

Alvinsia Kresna Balim

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRAK

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA
MATERI ORGAN TUBUH MANUSIA
UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
Alvinsia Kresna Balim

Universitas Sanata Dharma
2019
Latar belakang penelitian adalah tidak tersedianya modul pembelajaran
IPA di sekolah dan siswa mengalami kesulitan dalam memahami materi IPA
karena banyaknya hafalan dan penggunaan buku paket yang didominasi oleh
tulisan. Penggunaan modul pembelajaran dibutuhkan siswa untuk mengatasi
permasalahan tersebut karena modul merupakan bahan ajar yang memuat materi
secara sistematis, menarik dan kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk
mengembangkan modul pembelajaran IPA materi organ tubuh manusia kelas V
sekolah dasar dan mengetahui kualitas produk modul pembelajaran IPA materi
organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan.
Subjek penelitian ini adalah 10 siswa kelas V SD Negeri Deresan Yogyakarta
tahun ajaran 2018/2019. Objek penelitian ini adalah modul pembelajaran IPA
materi organ tubuh manusia. Instrumen penelitian yang digunakan adalah
pedoman observasi, pedoman wawancara, kuesioner, dan soal tes. Teknik analisis
data yang digunakan adalah analisis data kuantitatif dan kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pengembangan modul
pembelajaran IPA materi organ tubuh manusia untuk siswa kelas V diadaptasi
menjadi lima tahap yaitu (1) analisis kebutuhan, (2) perancangan dan

pengembangan produk, (3) pengembangan dan pengujian instrumen kualitas
produk, (4) revisi produk, dan (5) uji coba produk. Validasi produk menunjukkan
kualitas “sangat baik” dengan rerata skor sebesar 3,75. Uji coba terbatas
menunjukkan bahwa rerata nilai posttest sebesar 91 lebih tinggi daripada rerata
nilai pretest sebesar 51. Selisih rerata nilai pretest dan posttest sebesar 40. Oleh
sebab itu, dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran IPA materi organ tubuh
manusia memiliki kualitas sangat baik dan dapat membantu siswa dalam
mempelajari materi organ tubuh manusia.
Kata kunci: penelitian dan pengembangan, modul pembelajaran IPA, organ
tubuh manusia.
viii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ABSTRACT
DEVELOPMENT OF SCIENCE LEARNING MODULE
HUMAN BODY ORGAN MATERIALS
FOR FIFTH GRADE ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS
Alvinsia Kresna Balim
Sanata Dharma University

2019
The background of the research was the unavailability of science
learning modules in schools and students experiencing difficulties in
understanding science materials due to the large number of memorization and use
of textbooks dominated by writing. The used of learning modules is needed by
students to overcome these problems because modules are teaching materials that
contain material systematic, interesting and complex. This research aims to
develop a science learning module for the fifth grade elementary school human
body material and to know the quality product of the science learning module of
the fifth grade elementary school material for human organs.
The type of research used research and development. The subject of this
research were 10 fifth grade students of SD Negeri Deresan Yogyakarta in the
academic year 2018/2019. The object of this research is the science learning
module of human body organs. The research instruments used were observation
guidelines, interview guidelines, questionnaires, and test questions. The data
analysis technique used the analysis of quantitative and qualitative data.
The results showed that the procedure for developing science learning
modules for the material of human organs for class V students was adaptation
into five stages, namely (1) needs analysis, (2) product design and development,
(3) product quality testing and instrument testing, (4) revisions products, and (5)

product trials. Product validation showed the average result of 3,75 which is
categorized as “very good”. The limited test showed that the average posttest
value is 91 higher than the average pretest value of 51. The average difference in
the pretest and posttest values is 40. Therefore, it can be concluded that the
science learning module is a material of human organs that has very good quality
and can help students in studying the material of human organs.
Keywords: research and development, science learning modules, human organs.

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
kasih-Nya, peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengembangan
Modul Pembelajaran IPA Materi Organ Tubuh Manusia Untuk Siswa Kelas V
Sekolah Dasar”. Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.
Peneliti mengucapkan terimakasih kepada beberapa pihak yang sudah
membantu dalam penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih peneliti sampaikan

kepada:
1. Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang sudah memberikan kesehatan,
kemudahan, kelancaran dan terang Roh Kudus selama proses
penelitian dan penyusunan skripsi ini.
2. Papaku Lim Tiong Ham (Hamzah Balim) dan Mamaku Lie Soei Eng
(Yusniar Bakri Deli) yang selalu mendoakan, menyemangati dan
memberikan yang terbaik selama mengerjakan skripsi ini.
3. Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku Dekan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan.
4. Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd. selaku Kaprodi PGSD.
5. Kintan Limiansih, S.Pd., M.Pd. selaku Wakaprodi PGSD.
6. Agnes Herlina Dwi Hadiyanti, S.Si., M.T., M.Sc. dan Drs. Albertus
Hartana, S.J., M.Pd. selaku dosen pembimbing skripsi yang
mendampingi dan memotivasi saya selama proses penelitian dan
penyusunan skripsi.
7. Kepala Sekolah SD Negeri Deresan yang telah memberikan ijin untuk
melakukan uji coba produk.
8. Wali kelas V A SD Negeri Deresan yang telah membantu dalam uji
coba instrumen.
9. Seluruh siswa kelas V A SD Negeri Deresan yang telah membantu

dalam uji coba produk.
10. Rian dan teman-teman kelompok payung R&D.
x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11. Teman-teman mahasiswa PGSD kelas E angkatan 2015 Universitas
Sanata Dharma.
Peneliti menemukan banyak kendala dalam penyusunan skripsi ini.
Walaupun demikian, kendala tersebut tidak membuat peneliti menyerah dan putus
asa, melainkan menjadi semakin semangat dan tekun dalam menyelesaikan skripsi
tepat waktu.
Peneliti meminta maaf apabila terdapat kesalahan baik dalam sistematika,
isi, dan hal lainnya dalam skripsi ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca.

Peneliti

Alvinsia Kresna Balim

xi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................................ iv
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................ vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................ vii
ABSTRAK ........................................................................................................ viii
ABSTRACT ......................................................................................................... ix
KATA PENGANTAR .......................................................................................... x
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xii
DAFTAR BAGAN ............................................................................................ xvi
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xii
DAFTAR BAGAN .............................................................................................. xv
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xvi
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xviii
DAFTAR GRAFIK .......................................................................................... xix
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xx
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1
1.2 Batasan Masalah .............................................................................................. 4
1.3 Rumusan Masalah ........................................................................................... 4
1.4 Tujuan Penelitian ........................................................................................... 5
1.5 Manfaat Penelitian ......................................................................................... 5
1.6 Definisi Operasional ....................................................................................... 6
1.7 Spesifikasi Produk .......................................................................................... 6
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Kajian Pustaka ................................................................................................. 8
xii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2.1.1

Modul Pembelajaran .................................................................................. 8

2.1.1.1 Pengertian Modul Pembelajaran ................................................................ 8
2.1.1.2 Karakteristik Modul ................................................................................. 10
2.1.2

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ................................................................. 12

2.1.3

Organ Tubuh Manusia .............................................................................. 13

2.2

Hasil Penelitian yang Relevan ................................................................. 13

2.3

Kerangka Berpikir .................................................................................... 16

2.4

Pertanyaan Penelitian ............................................................................... 18

BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1

Jenis Penelitian ......................................................................................... 19

3.2

Setting Penelitian ...................................................................................... 20

3.2.1

Subjek Penelitian ...................................................................................... 20

3.2.2

Objek Penelitian ....................................................................................... 20

3.2.3

Lokasi Penelitian ...................................................................................... 20

3.2.4

Waktu Penelitian ...................................................................................... 20

3.3

Prosedur Pengembangan .......................................................................... 20

3.4

Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 30

3.4.1

Observasi .................................................................................................. 30

3.4.2

Wawancara ............................................................................................... 30

3.4.3

Kuesioner ................................................................................................. 31

3.4.4

Tes ............................................................................................................ 31

3.5

Instrumen Penelitian ................................................................................. 31

3.5.1

Instrumen Observasi ................................................................................. 31

3.5.2

Instrumen Wawancara .............................................................................. 32

3.5.3

Instrumen Kuesioner ................................................................................ 35

3.5.4

Instrumen Tes ........................................................................................... 38

3.6

Teknik Analisis Data ................................................................................ 39

3.6.1

Data Kualitatif .......................................................................................... 39

3.6.2

Data Kuantitatif ........................................................................................ 40

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1

Hasil Penelitian ..................................................................................... 42
xiii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4.1.1

Analisis Kebutuhan ............................................................................... 42

4.1.1.1

Observasi ............................................................................................... 42

4.1.1.2

Wawancara ............................................................................................ 44

4.1.1.3

Kuesioner .............................................................................................. 53

4.1.2

Perancangan dan Pengembangan Produk ............................................. 57

4.1.2.1

Perancangan Produk .............................................................................. 57

4.1.2.2

Pengembangan Produk .......................................................................... 58

4.1.2.2.1 Sampul Modul ....................................................................................... 59
4.1.2.2.2 Pendahuluan .......................................................................................... 60
4.1.2.2.3 Daftar Isi ................................................................................................ 61
4.1.2.2.4 Petunjuk Belajar .................................................................................... 61
4.1.2.2.5 Isi Modul ............................................................................................... 62
4.1.2.2.6 Daftar Pustaka ....................................................................................... 64
4.1.3

Pengembangan dan Pengujian Instrumen Kualitas Produk .................. 64

4.1.3.1

Tes ......................................................................................................... 65

4.1.3.2

Kuesioner Validasi Produk ................................................................... 67

4.1.4

Revisi Produk ........................................................................................ 68

4.1.5

Uji Coba Produk .................................................................................... 71

4.1.5.1

Data dan Analisis Tes ............................................................................ 71

4.1.5.2

Data dan Analisis Hasil Kuesioner Produk Modul Pembelajaran
IPA ........................................................................................................ 74

4.2

Pembahasan ........................................................................................... 75

BAB V PENUTUP
5.1

Kesimpulan ........................................................................................... 82

5.2

Keterbatasan Penelitian ......................................................................... 83

5.3

Saran ...................................................................................................... 83

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 84
LAMPIRAN ........................................................................................................ 86

xiv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Literature Map dari penelitian-penelitian yang relevan ................... 16
Bagan 3.1 Langkah penelitian dan pengembangan menurut Dick & Carey ...... 21
Bagan 3.2 Langkah penelitian dan pengembangan yang digunakan peneliti ..... 26
Bagan 4.1 Triangulasi Sumber Data Wawancara .............................................. 52
Bagan 4.2 Triangulasi Teknik Pengumpulan Data ............................................ 56

xv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Instrumen Observasi Pembelajaran IPA Kelas V .............................. 32
Tabel 3.2 Instrumen Wawancara Guru Kelas V ................................................ 32
Tabel 3.3 Instrumen Wawancara Siswa Kelas V ............................................... 34
Tabel 3.4 Instrumen Kuesioner Guru Kelas V ................................................... 35
Tabel 3.5 Instrumen Kuesioner Siswa Kelas V ................................................. 36
Tabel 3.6 Instrumen Tes ..................................................................................... 38
Tabel 3.7 Skala Penilaian Instrumen .................................................................. 40
Tabel 3.8 Tabel Kategori Skor Validasi Instrumen ........................................... 41
Tabel 4.1 Hasil Validasi Instrumen Observasi oleh Ahli ................................... 43
Tabel 4.2 Hasil Observasi Pembelajaran di Kelas V ......................................... 43
Tabel 4.3 Hasil Validasi Instrumen Wawancara Guru ....................................... 45
Tabel 4.4 Hasil Validasi Instrumen Wawancara Siswa ..................................... 45
Tabel 4.5 Hasil Wawancara dengan Guru Kelas V ............................................ 46
Tabel 4.6 Hasil Wawancara dengan Siswa 1 Kelas V ....................................... 49
Tabel 4.7 Hasil Wawancara dengan Siswa 2 Kelas V ....................................... 50
Tabel 4.8 Hasil Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru .......................... 53
Tabel 4.9 Hasil Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Peserta Didik ............ 53
Tabel 4.10 Hasil Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru ........................................ 54
Tabel 4.11 Hasil Kuesioner Analisis Kebutuhan Peserta Didik .......................... 55
Tabel 4.12 Kompetensi Dasar (KD), Indikator, dan Tujuan ................................ 59
Tabel 4.13 Hasil Validasi Soal Tes oleh Ahli IPA ............................................... 65
Tabel 4.14 Rekapitulasi Hasil Perhitungan Validitas Instrumen Tes dengan
SPSS 20 for Windows ........................................................................ 66
Tabel 4.15 Hasil Perhitungan Reliabilitas Instrumen Tes dengan SPSS
20 for Windows .................................................................................. 66
Tabel 4.16 Kisi-Kisi Pretest dan Posttest ............................................................ 67
Tabel 4.17 Hasil Validasi Produk oleh Ahli ........................................................ 67
Tabel 4.18 Rekapitulasi Komentar Validasi Modul Pembelajaran IPA ............. 68
Tabel 4.19 Rekapitulasi Hasil Pretest dan Posttest Siswa ................................... 72
xvi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Tabel 4.20 Hasil Kuesioner Modul Pembelajaran IPA Materi Organ Tubuh
Manusia .............................................................................................. 74

xvii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Modul Pembelajaran IPA ................................................................. 7
Gambar 4.1 Sampul Modul ................................................................................ 60
Gambar 4.2 Pendahuluan Modul ....................................................................... 60
Gambar 4.3 Daftar Isi Modul ............................................................................. 61
Gamabr 4.4 Petunjuk Belajar Modul ................................................................. 61
Gambar 4.5 Kegiatan Belajar (Materi) Modul ................................................... 62
Gambar 4.6 Percobaan Modul ........................................................................... 62
Gambar 4.7 Permainan Modul ........................................................................... 63
Gambar 4.8 Rangkuman Modul ......................................................................... 63
Gambar 4.9 Latihan Soal Modul ........................................................................ 63
Gambar 4.10 Refleksi Modul ............................................................................... 63
Gambar 4.11 Daftar Pustaka Modul .................................................................... 64
Gambar 4.12 Perbedaan Modul Sebelum Revisi dan Sesudah Revisi ................. 70

xviii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Perbedaan nilai pretest dan posttest pada masing-masing siswa ........ 73
Grafik 4.2 Perbedaan rerata nilai pretest dan posttest .......................................... 73

xix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 SURAT PENELITIAN
Lampiran 1.1 Surat Izin Penelitian ..................................................................... 86
Lampiran 1.2 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian ...................... 87
LAMPIRAN 2 INSTRUMEN ANALISIS KEBUTUHAN
Lampiran 2.1 Hasil Validasi Pedoman Observasi .............................................. 88
Lampiran 2.2 Lembar Hasil Observasi Pembelajaran Kelas V .......................... 89
Lampiran 2.3 Hasil Validasi Pedoman Wawancara Guru ................................. 90
Lampiran 2.4 Lembar Hasil Wawancara Guru Kelas V .................................... 93
Lampiran 2.5 Hasil Validasi Pedoman Wawancara Siswa ................................ 94
Lampiran 2.6 Lembar Hasil Wawancara Siswa 1 Kelas V ................................ 97
Lampiran 2.7 Lembar Hasil Wawancara Siswa 2 Kelas V ................................ 98
Lampiran 2.8 Lembar Hasil Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Guru ...... 99
Lampiran 2.9 Hasil Kuesioner Guru ................................................................ 102
Lampiran 2.10 Lembar Hasil Validasi Kuesioner Analisis Kebutuhan Siswa .. 104
Lampiran 2.11 Hasil Kuesioner Siswa ............................................................... 107
LAMPIRAN 3 VALIDASI PRODUK
Lampiran 3.1 Hasil Validasi Modul oleh Ahli ................................................. 109
Lampiran 3.2 Hasil Validasi Modul oleh Guru ................................................ 111
LAMPIRAN 4 INSTRUMEN TES DAN SPSS
Lampiran 4.1 Hasil Validasi Instrumen Soal Tes ............................................ 113
Lampiran 4.2 Hasil Pretest .............................................................................. 119
Lampiran 4.3 Hasil Posttest ............................................................................. 120
Lampiran 4.4 Output SPSS Penghitungan Validitas Instrumen Tes ................ 121
LAMPIRAN 5 KUALITAS PRODUK
Lampiran 5.1 Hasil Kuesioner Tanggapan oleh Guru ..................................... 123
Lampiran 5.2 Hasil Kuesioner Tanggapan oleh Siswa 1 ................................. 125
Lampiran 5.3 Hasil Kuesioner Tanggapan oleh Siswa 2 ................................. 126
LAMPIRAN 6 JADWAL PENELITIAN ...................................................... 127
LAMPIRAN 7 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ............ 128
xx

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LAMPIRAN 8 DOKUMENTASI UJI COBA PRODUK ............................. 139
CURRICULUM VITAE .................................................................................. 140

xxi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai (1) latar belakang, (2) batasan masalah, (3)
rumusan masalah, (4) tujuan penelitian, (5) manfaat penelitian, (6) definisi
operasional, dan (7) spesifikasi produk.

1.1

Latar Belakang
Pendidikan merupakan usaha menarik sesuatu di dalam manusia sebagai

upaya memberikan pengalaman-pengalaman belajar terprogram dalam bentuk
pendidikan formal, non-formal, dan informal di sekolah, serta di luar sekolah yang
berlangsung seumur hidup serta bertujuan mengoptimalkan kemampuankemampuan individu agar di kemudian hari dapat memainkan peranan hidup
secara tepat (Triwiyanto, 2014: 23). Triwiyanto (2014: 66) menyatakan bahwa ada
dua faktor yang memengaruhi keberhasilan proses pendidikan, yaitu faktor yang
berasal dari dalam diri individu yang sedang belajar dan faktor yang berasal dari
luar diri individu. Salah satu faktor yang berasal dari luar adalah peranan guru.
Guru memiliki peranan dalam menyediakan suasana belajar yang menyenangkan.
Guru harus mencari cara untuk membuat pembelajaran menjadi menyenangkan.
Salah satu cara untuk membuat pembelajaran menjadi menyenangkan adalah
dengan menggunakan bahan ajar yang menyenangkan pula, yaitu bahan ajar yang
dapat membuat siswa merasa tertarik dan senang mempelajari bahan ajar tersebut.
Berbagai bentuk bahan ajar dapat diberikan kepada siswa guna mempermudah
1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

proses pembelajaran. Guru harus mampu memandu dan menciptakan proses
pembelajaran agar dapat mencapai target kompetensi yang hendak dicapai
(Shoimin, 2014: 5). Sekarang ini menjadi guru tidak hanya berdiri di depan kelas
lalu berceramah tentang materi yang ada di buku paket. Siswa dapat belajar secara
mandiri dengan menggunakan bahan ajar yang diberikan guru ataupun bahan ajar
yang didapat siswa dari berbagai sumber.
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan mata pelajaran yang
berhubungan dengan alam sekitar. Setiap guru harus paham alasan IPA diajarkan
di sekolah dasar. Salah satu alasannya adalah untuk melatih anak berpikir kritis
dan objektif (Darmodjo, 1992: 3). Dalam mengajarkan IPA kepada siswa, banyak
cara yang dapat dilakukan untuk memperkuat pemahaman siswa terhadap materi
IPA. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan modul pembelajaran.
Pembelajaran dengan menggunakan modul pembelajaran merupakan strategi
dalam menyelenggarakan pembelajaran secara mandiri dan menyenangkan.
Modul pembelajaran merupakan bahan ajar yang disusun secara sistematis dan
menarik yang mencakup isi materi, metode dan evaluasi yang dapat digunakan
secara mandiri untuk mencapai kompetensi yang diharapkan (Anwar, 2010: 24).
Modul pembelajaran merupakan salah satu bahan ajar yang dapat dimanfaatkan
oleh siswa secara mandiri. Modul yang baik harus disusun secara sistematis,
menarik, dan jelas. Modul juga dapat digunakan kapan dan dimanapun sesuai
dengan kebutuhan siswa.
Setelah melakukan penelitian tentang bahan ajar IPA sekolah dasar,
peneliti menemukan bahwa pemahaman siswa mengenai pelajaran IPA materi
2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

organ tubuh manusia tergolong rendah. Hal ini didasarkan dari hasil observasi dan
wawancara yang telah dilakukan. Hasil observasi yang dilakukan pada tanggal 24
Agustus 2018 menunjukkan bahwa guru dan siswa menggunakan buku paket dan
LKS yang disediakan dari sekolah sebagai pedoman dalam belajar dimana siswa
mencatat, mendengarkan, dan mengerjakan soal-soal yang ada di buku paket dan
LKS tersebut. Ketika menjelaskan materi, guru terkadang bertanya jawab kepada
siswa namun tidak semua siswa bisa menjawab pertanyaan dari materi yang baru
saja dipelajari.
Siswa juga mengalami kesulitan dalam pelajaran IPA mengenai materi
organ tubuh manusia dikarenakan pemaparan materi yang terlalu panjang, kurang
berwarna dan tidak adanya gambar nyata di dalam buku paket dan LKS yang
menerangkan materi organ tubuh manusia sehingga siswa kurang tertarik untuk
mempelajari materi tersebut. Hal ini didasarkan dari hasil wawancara guru yang
dilakukan pada tanggal 10 September 2018 dan wawancara siswa yang dilakukan
pada tanggal 6 September 2018. Hasil wawancara guru menunjukkan bahwa siswa
masih mengalami kesulitan dalam beberapa materi IPA karena banyaknya teori
yang harus dihafal. Hal ini juga didukung dari hasil wawancara siswa. Siswa
berpendapat bahwa materi pelajaran IPA terlalu banyak dan kurang jelas sehingga
sulit dipelajari. Oleh sebab itu, diperlukan solusi yang dapat membantu siswa
untuk lebih mudah memahami materi pelajaran IPA. Menurut peneliti, modul
pembelajaran dapat dijadikan solusi dalam membantu siswa memahami materi
pelajaran IPA karena melalui modul siswa dapat mempelajari materi dengan lebih
lengkap dan jelas. Dengan menggunakan modul, siswa juga dapat belajar secara
3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

mandiri baik di sekolah maupun di rumah sesuai dengan tingkat kecepatan
belajarnya masing-masing.
Berdasarkan penelitian di atas, maka dikembangkan bahan ajar berupa
modul pembelajaran IPA materi organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar.
Modul IPA ini dapat dijadikan sebagai referensi tambahan selain buku paket dan
LKS yang telah disediakan sekolah. Maka dari itu, peneliti mengambil judul
“PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN IPA MATERI ORGAN
TUBUH MANUSIA UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR”.

1.2

Batasan Masalah

1.2.1

Bahan ajar yang dibuat oleh peneliti berupa modul pembelajaran IPA.

1.2.2

Materi yang disajikan dalam modul pembelajaran IPA adalah organ tubuh
manusia materi organ pernapasan, organ pencernaan, dan organ peredaran
darah manusia.

1.2.3

Subjek penelitian adalah siswa kelas V sekolah dasar.

1.2.4

Objek penelitian adalah modul pembelajaran IPA kelas V sekolah dasar.

1.3

Rumusan Masalah

1.3.1

Bagaimana prosedur pengembangan modul pembelajaran IPA materi
organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar?

1.3.2

Bagaimana kualitas modul pembelajaran IPA materi organ tubuh manusia
kelas V sekolah dasar?

4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1.4

Tujuan Penelitian

1.4.1

Untuk mendeskripsikan prosedur pengembangan modul pembelajaran IPA
materi organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar.

1.4.2

Untuk mengetahui kualitas produk modul pembelajaran IPA materi organ
tubuh manusia kelas V sekolah dasar.

1.5

Manfaat Penelitian

1.5.1

Bagi Siswa
Siswa memperoleh bahan ajar tambahan berupa modul pembelajaran IPA
materi organ tubuh manusia sehingga siswa dapat belajar secara mandiri
dan memudahkan siswa memahami pelajaran IPA materi organ tubuh
manusia kelas V sekolah dasar.

1.5.2

Bagi Guru
Guru memperoleh referensi berupa modul pembelajaran IPA materi organ
tubuh manusia kelas V sekolah dasar sebagai bahan ajar tambahan yang
dapat digunakan untuk membantu penyampaian pelajaran IPA materi
organ tubuh manusia.

1.5.3

Bagi Sekolah
Sekolah memperoleh bahan ajar tambahan berupa modul pembelajaran
IPA materi organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar.

1.5.4

Bagi Peneliti
Penelitian ini memberikan pengalaman langsung dan meningkatkan
wawasan peneliti tentang jenis penelitian Research and Development
5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

(Penelitian

dan

Pengembangan)

dalam

mengembangkan

modul

pembelajaran IPA materi organ tubuh manusia untuk siswa kelas V
sekolah dasar.

1.6

Definisi Operasional

1.6.1

Modul pembelajaran adalah bahan ajar yang disusun secara sistematis dan
menarik dengan bahasa yang mudah dipahami yang dapat dipelajari oleh
siswa secara mandiri sehingga siswa dapat belajar secara aktif dan terarah
menuju pada suatu target yang telah ditetapkan serta mempermudah siswa
belajar secara optimal.

1.6.2

Ilmu Pengetahuan Alam adalah pengetahuan tentang alam semesta dengan
segala isinya yang telah diuji kebenarannya.

1.6.3

Organ tubuh manusia adalah kumpulan beberapa jaringan yang berbeda
dan membentuk satu kesatuan untuk melakukan fungsi tertentu di dalam
tubuh.

1.7

Spesifikasi Produk
Produk yang dikembangkan berupa modul pembelajaran IPA materi organ

tubuh manusia (organ pernapasan, organ pencernaan, dan organ peredaran darah
manusia) untuk siswa kelas V sekolah dasar. Modul pembelajaran IPA yang
dibuat memiliki ciri-ciri menarik, bergambar, berwarna, dan dapat digunakan
secara mandiri oleh si penggunanya. Modul yang dibuat memiliki bagian yang
terdiri dari (1) cover yang mencerminkan isi modul; (2) Kompetensi Dasar (KD);
6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

(3) indikator pembelajaran; (4) tujuan pembelajaran; (5) petunjuk belajar; (6)
materi pelajaran (dalam Kegiatan Belajar 1. Organ Pernapasan Manusia, Kegiatan
Belajar 2. Organ Pencernaan Manusia, dan Kegiatan Belajar 3. Organ Peredaran
Darah Manusia); (7) gambar-gambar; (8) percobaan; (9) rangkuman materi; (10)
latihan soal; (11) refleksi; dan (12) daftar pustaka. Modul pembelajaran IPA
materi organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar berukuran 21 cm x 29,5 cm.
Modul pembelajaran IPA ini dibuat menggunakan Microsoft Word 2010 (doc) dan
Corel Draw X7, huruf Comic Sans MS, ukuran huruf 12, dan jarak antar baris 1,5
spasi. Sampul modul dicetak menggunakan kertas Ivory yang dilaminasi glossy,
sedangkan isi modul dicetak berwarna bolak-balik dengan menggunakan kertas
HVS A4 80 gram yang terdiri dari 54 halaman.
21 cm

29,5 cm

Gambar 1.1 Modul Pembelajaran IPA
7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II
LANDASAN TEORI

Bab ini membahas mengenai (1) kajian pustaka, (2) hasil penelitian yang
relevan, (3) kerangka berpikir, dan (4) pertanyaan penelitian.

2.1

Kajian Pustaka
Subbab ini membahas mengenai beberapa teori yang mendukung

penelitian, diantaranya 1) modul pembelajaran, 2) ilmu pengetahuan alam, dan 3)
organ tubuh manusia.
2.1.1

Modul Pembelajaran
Subbab ini membahas mengenai pengertian modul pembelajaran dan

karakteristik modul. Berikut adalah pembahasan tersebut.
2.1.1.1 Pengertian Modul Pembelajaran
Modul adalah lembaran tertulis berisi materi pelajaran yang disusun
sedemikian rupa sehingga dapat dipakai belajar siswa secara mandiri (Wiyanto,
2012: 41). Modul yang baik mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan
sikap yang dikemas secara sistematis. Modul yang baik juga harus mampu
mengatasi keterbatasan-keterbatasan yang dimiliki seperti ruang, waktu, dan daya
perkembangan siswa. Modul yang dibuat diharapkan akan mampu menjadikan
siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Modul pada dasarnya adalah
sebuah bahan ajar yang disusun secara sistematis dengan bahasa yang mudah
dipahami oleh siswa sesuai tingkat pengetahuan usia mereka, agar mereka dapat
8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

belajar sendiri (mandiri) dengan bantuan atau bimbingan yang minimal dari
pendidik (Prastowo, 2013: 106). Menurut Nasution (1982: 205), modul dapat
dirumuskan sebagai suatu unit lengkap yang berdiri sendiri dan terdiri atas suatu
rangkaian kegiatan belajar yang disusun untuk membantu siswa mencapai
sejumlah tujuan yang dirumuskan secara khusus dan jelas. Salah satu tujuan
pengajaran modul adalah membuka kesempatan bagi siswa untuk belajar menurut
kecepatan masing-masing karena siswa tidak akan mencapai hasil yang sama
dalam waktu yang sama. Pengajaran modul juga memberi kesempatan bagi siswa
untuk belajar menurut cara masing-masing dengan teknik yang berbeda-beda
untuk memecahkan masalah berdasarkan latar belakang pengetahuan dan
kebiasaan masing-masing. Sedangkan pembelajaran merupakan kegiatan guru
terprogram dalam desain instruksional untuk membuat siswa belajar secara aktif,
yang menekan pada penyediaan sumber belajar (Dimyati, 2006: 297).
Pembelajaran merupakan interaksi dua arah dari seorang guru dan siswa, dimana
antara keduanya terjadi komunikasi (transfer) yang intens dan terarah menuju
pada suatu target yang telah ditetapkan sebelumnya (al-Tabany, 2014: 19).
Menurut Gagne (dalam Kurniawan, 2014: 27), pembelajaran adalah serangkaian
aktivitas yang membantu mempermudah seseorang dalam belajar, sehingga terjadi
belajar secara optimal.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, disimpulkan bahwa modul
pembelajaran adalah bahan ajar yang disusun secara sistematis dan menarik
dengan bahasa yang mudah dipahami yang dapat dipelajari oleh siswa secara

9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

mandiri sehingga siswa dapat belajar secara aktif dan terarah menuju pada suatu
target yang telah ditetapkan serta mempermudah siswa belajar secara optimal.
2.1.1.2 Karakteristik Modul
Menurut Daryanto (2013: 9), modul yang baik adalah modul yang mampu
meningkatkan

motivasi

belajar

sehingga

pengembangan

modul

harus

memperhatikan karakteristik sebagai berikut:
a. Self Instruction
Karakteristik yang memungkinkan seseorang belajar secara mandiri dan tidak
tergantung pada pihak lain. Untuk memenuhi karakeristik self instruction,
modul harus memuat tujuan pembelajaran yang jelas, memuat materi yang
dikemas dalam unit-unit kegiatan yang kecil/spesifik, terdapat soal-soal
latihan, kontekstual, menggunakan bahasa yang sederhana dan komunikatif,
dan terdapat rangkuman materi pembelajaran.
b. Self Contained
Modul dikatakan self contained apabila seluruh materi pembelajaran yang
dibutuhkan termuat dalam modul tersebut. Hal ini bertujuan untuk
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempelajari materi pelajaran
secara tuntas.
c. Stand Alone
Stand alone merupakan karakteristik modul yang tidak tergantung pada bahan
ajar/media lain. Dengan menggunakan modul, siswa tidak perlu bahan ajar
lain untuk mempelajari ataupun mengerjakan tugas pada modul tersebut. Jika
siswa masih menggunakan dan bergantung pada bahan ajar lain selain modul
10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

yang digunakan, maka bahan ajar tersebut tidak dikategorikan sebagai modul
yang stand alone (berdiri sendiri).
d. Adaptif
Modul hendaknya memiliki daya adaptif yang tinggi terhadap perkembangan
ilmu dan teknologi. Dikatakan adaptif apabila modul tersebut dapat
menyesuaikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta fleksibel
digunakan di berbagai perangkat keras (hardware).
e. User Friendly
Modul hendaknya user friendly (bersahabat/akrab) dengan penggunanya.
Setiap instruksi dan paparan informasi harus bersifat membantu dan
bersahabat dengan penggunanya, termasuk kemudahan pengguna dalam
merespon dan mengakses sesuai dengan keinginan. Penggunaan bahasa yang
sederhana, mudah dimengerti, dan menggunakan istilah yang umum
digunakan merupakan salah satu bentuk user friendly.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa modul
memiliki karakteristik diantaranya self instructional (belajar secara mandiri), self
contained (materi lengkap), stand alone (tidak tergantung dengan bahan ajar lain),
adaptif (sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi), dan user friendly
(memudahkan dan membantu si pengguna modul). Modul pembelajaran IPA
materi organ tubuh manusia yang dikembangkan peneliti juga mengandung lima
karakteristik di atas.

11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2.1.2

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) sering disebut sains. Sains (Inggris:

Science) berasal dari kata latin “scientia” yang berarti (1) pengetahuan tentang,
atau tahu tentang; (2) pengetahuan, pengertian, faham yang benar dan mendalam
(Wonoraharjo, 2010: 11). Ilmu alam atau sains sifatnya lebih pasti karena gejala
yang diamati relatif nyata dan terukur, oleh karena itu ilmu alam sering disebut
ilmu pasti. IPA adalah pengetahuan yang rasional dan objektif tentang alam
semesta dengan segala isinya (Darmodjo, dkk, 1992: 3). Menurut Nash (dalam
Darmodjo, dkk, 1992: 3), IPA itu suatu cara atau metode untuk mengamati alam.
Menurut Harre (dalam Darmodjo, dkk, 1992: 4), IPA adalah kumpulan teori yang
telah diuji kebenarannya, yang menjelaskan tentang pola-pola keteraturan dari
gejala alam yang diamati secara seksama. IPA adalah suatu cara atau metode
untuk mengamati alam, cara IPA mengamati dunia ini bersifat analisis, lengkap,
cermat serta menghubungkan antara suatu fenomena dengan fenomena lain,
sehingga keluhurannya membentuk suatu perspektif yang baru tentang objek yang
diamati (Nash dalam Samatowa, 2011: 3). Carin (dalam Amien, 1987: 4)
menyatakan bahwa IPA adalah suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara
sistematik, yang di dalam penggunaannya secara umum terbatas pada gejalagejala alam. Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa
Ilmu Pengetahuan Alam adalah pengetahuan tentang alam semesta dengan segala
isinya yang telah diuji kebenarannya.

12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2.1.3

Organ Tubuh Manusia
Organ adalah kumpulan dari beberapa jaringan untuk melakukan fungsi

tertentu di dalam tubuh makhluk hidup. Beberapa organ tubuh manusia
diantaranya adalah organ pernapasan, organ pencernaan, dan organ peredaran
darah (Sulistyanto, dkk, 2008: 3). Organ tubuh manusia adalah suatu kumpulan
dari berbagai jaringan yang melakukan fungsi-fungsi tertentu. Setiap perangkat
memiliki fungsi tertentu untuk menunjang kehidupan manusia. Organ tubuh
manusia terdiri dari bermacam-macam organ. Ada organ pernapasan, organ
perncernaan, dan organ peredaran darah (Azmizyzwati, dkk, 2008: 3). Dari
beberapa sumber di atas, dapat disimpulkan bahwa organ tubuh manusia adalah
kumpulan beberapa jaringan yang berbeda dan membentuk satu kesatuan untuk
melakukan fungsi tertentu di dalam tubuh.

2.2

Hasil Penelitian yang Relevan
Elyas (2017) melakukan penelitian yang berjudul Pengembangan Modul

Pelajaran IPA Untuk Menumbuhkan Sikap Peduli Lingkungan Kelas IV di SD
Bopkri Gondolayu dengan Pendekatan PPR yang bertujuan (1) untuk mengetahui
cara mengembangkan modul pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas IV untuk
menumbuhkan sikap peduli lingkungan di SD Bopkri Gondolayu tahun ajaran
2016/2017, (2) untuk mengetahui kualitas modul pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam kelas IV untuk menumbuhkan sikap peduli lingkungan di SD Bokpri
Gondolayu tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan metode Research
and Development (R&D). Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul
13

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

pembelajaran IPA layak digunakan karena modul pembelajaran IPA sudah
memenuhi 8 kriteria pengembangan menurut Tomlinson. Modul pembelajaran
IPA untuk menumbuhkan sikap peduli lingkungan siswa kelas IV SD berdasarkan
hasil implementasi mendapatkan skor rata-rata 3,08. Skor tersebut dalam skala 4
menurut Widoyoko termasuk kriteria “baik”. Pengaruh penggunaan modul
pembelajaran IPA dapat membuat siswa menjadi terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan menumbuhkan sikap peduli lingkungan pada siswa (humanis),
serta membuat siswa tertarik, memunculkan rasa ingin tahu, dan muncul
kesadaran untuk menjaga lingkungan (kesadaran kritis).
Say (2017) melakukan penelitian yang berjudul Pengembangan Media
Pembelajaran Video Organ Pada Sistem Pencernaan Manusia dengan Materi
Pokok Organ Pencernaan Manusia dalam Subtema Pola Hidup Sehat untuk Siswa
Kelas V Sekolah Dasar dengan tujuan (1) untuk mendeskripsikan langkahlangkah pengembangan media pembelajaran video organ pada sistem pencernaan
manusia dengan materi pokok organ pencernaan manusia dalam subtema pola
hidup sehat untuk siswa kelas V sekolah dasar, (2) untuk mendeskripsikan
kualitas produk media pembelajaran video organ pada sistem pencernaan manusia
dengan materi pokok organ pencernaan manusia dalam subtema pola hidup sehat
untuk siswa kelas V sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode Research
and Development (R&D). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas media
video organ pada sistem pencernaan manusia termasuk pada kategori “sangat
baik” dan layak digunakan sebagai media dalam proses pembelajaran. Hal ini

14

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

dapat dilihat dari hasil skor rata-rata validasi dua orang pakar, E.D, satu orang
guru kelas V, dan kepala sekolah yaitu sebesar 4,31.
Sumarni (2015) melakukan penelitian yang berjudul Meningkatkan Hasil
Belajar IPA pada Materi Organ Tubuh Manusia dan Hewan Melalui
Pembelajaran Kooperatif Berbantuan Media Gambar Siswa Kelas V SD Negeri
17 Tolitoli dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui
pembelajaran kooperatif dengan bantuan media gambar pada pokok bahasan
organ tubuh manusia dan hewan. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian
Tindakan Kelas (PTK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran
kooperatif berbantuan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang
dapat dilihat dari data hasil penelitian siklus I mendapat skor rata-rata 75,44
dengan ketuntasan siswa sebesar 71,43% dan siklus II mendapat skor rata-rata
80,74 dengan ketuntasan siswa sebesar 82,86% sehingga terjadi peningkatan dari
siklus I ke siklus II.
Berdasarkan ketiga penelitian di atas, maka dapat ditemukan relevansi dari
penelitian-penelitian tersebut dengan penelitian yang akan dilakukan. Persamaan
penelitian yang dilakukan peneliti dengan penelitan yang pertama adalah
mengembangkan modul pembelajaran IPA, sedangkan perbedaannya adalah
materi yang disampaikan. Persamaan penelitian yang dilakukan peneliti dengan
penelitan yang kedua adalah materi organ pencernaan manusia kelas V sekolah
dasar, sedangkan perbedaannya adalah produk yang dihasilkan. Persamaan
penelitian yang dilakukan peneliti dengan penelitan yang ketiga adalah materi
organ tubuh manusia kelas V sekolah dasar, sedangkan perbedaannya adalah
15

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

produk yang dihasilkan. Dari ketiga penelitian di atas, tidak ditemukan penelitian
yang mengkombinasikan antara produk modul dengan materi organ tubuh
manusia. Maka dari itu, peneliti mengembangkan modul pembelajaran IPA materi
organ tubuh manusia untuk siswa kelas V sekolah dasar. Kerangka relevansi
penelitian dapat dilihat pada literature map yang akan dijabarkan pada bagan 2.1.

Ongko Hutama Elyas
(2017)

Yosepha Kurniawati
Deze Say (2017)

Dwi Sumarni
(2015)

Pengembangan
Modul Pelajaran IPA
Untuk Menumbuhkan
Sikap Peduli
Lingkungan Kelas IV
di SD Bopkri
Gondolayu Dengan
Pendekatan PPR

Pengembangan Media
Pembelajaran Video
Organ Pada Sistem
Pencernaan Manusia
Dengan Materi Pokok
Organ Pencernaan
Manusia Dalam Subtema
Pola Hidup Sehat untuk

Meningkatkan Hasil
Belajar IPA pada
Materi Organ Tubuh
Manusia dan Hewan
Melalui Pembelajaran
Kooperatif Berbantuan
Media Gambar Siswa
Kelas V SD Negeri 17
Tolitoli

Siswa Kelas V Sekolah
Dasar

Pengembangan Modul Pembelajaran IPA
Materi Organ Tubuh Manusia Untuk Siswa
Kelas V Sekolah Dasar.
Bagan 2.1. Literature Map dari penelitian-penelitian yang relevan
2.3

Kerangka Berpikir
Tuntutan pendidikan yang semakin kompleks membuat guru harus dapat

membuat

pembelajaran

yang

aktif

dan

menyenangkan.

Kekompleksan

pembelajaran dapat dilihat dari berbagai bahan ajar yang digunakan dalam
pembelajaran. Modul merupakan salah satu dari berbagai macam bahan ajar yang
dapat digunakan untuk mendukung proses pembelajaran. Modul merupakan salah
16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

satu dari berbagai bahan ajar yang disusun secara sistematis dengan bahasa yang
mudah dipahami dan dapat digunakan secara mandiri oleh si penggunanya.
Kehadiran modul diharapkan dapat membantu guru dalam memberikan materi
ajar kepada siswa karena modul mampu mengatasi keterbatasan yang dimiliki
seperti ruang, waktu, dan daya perkembangan siswa. Modul pembelajaran dapat
dijadikan penunjang bahan ajar yang digunakan di sekolah dal

Dokumen yang terkait

Pengembangan modul pembelajaran IPA kelas III eksistensial Sekolah Dasar berbasis pendidikan emansipatoris untuk menanamkan sikap peduli lingkungan.

0 0 163

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Peredaran Darah Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisisus Jetisdepok.

0 1 266

Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran geometri materi bangun ruang berdasarkan model van Hiele untuk siswa kelas V Sekolah Dasar.

0 1 207

Pengembangan media pembelajaran berbasis Microsoft Powerpoint mata pelajaran IPA materi Peredaran Darah Manusia untuk siswa kelas V SD Kanisisus Jetisdepok

0 12 264

Pengembangan modul pembelajaran IPA kelas III eksistensial Sekolah Dasar berbasis pendidikan emansipatoris untuk menanamkan sikap peduli lingkungan

3 10 161

Pengembangan media pembelajaran konvensional timeline timbul pada materi pokok teknologi komunikasi untuk siswa kelas III Sekolah Dasar

0 5 246

Pengembangan perangkat pembelajaran inovatif dalam sub tema Kegiatan Keluargaku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar - USD Repository

0 0 195

Pengembangan perangkat pembelajaran inovatif dalam Subtema 4 Aku Istimewa Mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar - USD Repository

0 3 221

Pengembangan perangkat pembelajaran inovatif dalam sub tema anggota keluargaku mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar - USD Repository

1 3 197

Pengembangan perangkat pembelajaran inovatif dalam Sub Tema 2 Tubuhku mengacu Kurikulum 2013 untuk siswa kelas I Sekolah Dasar - USD Repository

0 2 188