Penerapan Metode Sosiodrama dengan Media Circular Flow Diagram untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik pada Mata Pelajaran IPS Materi Kegiatan Ekonomi Kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018

  

PENERAPAN METODE SOSIODRAMA DENGAN MEDIA

CIRCULAR FLOW DIAGRAM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN

PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI

KEGIATAN EKONOMI KELAS IV MI MIFTAKHUL ULUM

KALIBANGER KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN

SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

  

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh:

SA’ADATUL MAULIDIYAH

  

NIM : 115-14-002

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

  

PENERAPAN METODE SOSIODRAMA DENGAN MEDIA

CIRCULAR FLOW DIAGRAM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN

PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI KEGIATAN

EKONOMI KELAS IV MI MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER

KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

  

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan (S.Pd )

Oleh:

SA’ADATUL MAULIDIYAH

  

NIM: 115-14-002

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

  

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

  Suwardi, M.Pd. Dosen IAIN Salatiga Persetujuan Pembimbing Hal : Naskah Skripsi Lamp : 4 Eksemplar Saudara

  : Sa’adatul Maulidiyah Kepada : Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga Di Salatiga Assalamu’alaikum Wr.Wb.

  Setelah meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudara/saudari: Nama :

  Sa’adatul Maulidiyah Nim : 115-14-002 Jurusan : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

  Judul : Penerapan Metode Sosiodrama dengan Media Circular Flow

  Diagram untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik pada Mata

  Pelajaran IPS Materi Kegiatan Ekonomi Kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018 dengan ini kami mohon skripsi saudara/saudari tersebut di atas supaya segera dimunaqosyahkan. Demikian agar menjadi perhatian.

  Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

  Salatiga, 8 Mei 2018 Pembimbing Suwardi, M.Pd.

  NIP.19670121199931002

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

  Saya yang bertanda tangan dibawah ini: Nama

  : Sa’adatul Maulidiyah Nim : 115-14-002 Fakultas : Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Skripsi ini diperbolehkan dipublikasikan pada e-repository IAIN Salatiga.

  Demikian pernyataan ini dibuat oleh penulis untuk dipahami.

  Salatiga, 8 Mei 2018 Yang menyatakan Sa’adatul Maulidiyah 115-14-002

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

  Jalan Lingkar Salatiga KM.2 Telepon.(0298) 6031364 Kode Pos 50716 Salatiga Website e-mail: tarbiyah@iainsalatiga.ac.id

SKRIPSI PENERAPAN METODE SOSIODRAMA DENGAN MEDIA

  CIRCULAR FLOW DIAGRAM UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI KEGIATAN EKONOMI KELAS IV MI MIFTAKHUL ULUM KALIBANGER KECAMATAN SUMOWONO KABUPATEN SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Disusun Oleh: SA’ADATUL MAULIDIYAH NIM: 115-14-002

  Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Program Studi Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 6 Juli 2018 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.

  Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Peni Susapti, M.Si Sekretaris : Suwardi, M.Pd Penguji I : Dra. Urifatun Anis, M.PdI Penguji II : Jaka Siswanta, M.Pd

  Salatiga, 6 Juli 2018 Dekan, Suwardi, M.Pd.

  NIP. 19670121199931002

  MOTTO

  Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Dan orang yang masih terus belajar akan menjadi pemilik masa depan (MARIO TEGUH)

  

PERSEMBAHAN

  Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta karunia-Nya, skripsi ini penulis persembahkan untuk:

  1. Kedua orang tuaku tercinta (Bapak Suadi dan Ibu Siti Rohanah) yang selalu mendoakan, mendukung, dan memberikan kasih sayangnya yang tak terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan studi ini, mudah-mudahan Bapak dan Ibuku senantiasa diberikan nikmat umur panjang, sehat, dan rezeki yang berkah.

  2. Adikku (Farah Nailul Muna) tersayang yang selalu memberikan semangat, mudah-mudahan adikku senantiasa diberi nikmat umur panjang, kemudahan dalam menuntut ilmu, dan sehat selalu.

  3. Seluruh Keluarga Besarku, Kakek, Paman, Bibi yang telah mendukung dan selalu mendoakan kelancaran pembuatan skripsi ini.

  4. Sahabatku (Ella Rahmawati, Tri Novita Sari) yang selalu memberikan semangat, selalu mendoakan, memberikan motivasi ketika penulis mulai lelah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

  5. Imam Taufik yang selalu mendukung dan mendoakan kelancaran pembuatan skripsi ini.

KATA PENGANTAR

  

   

  Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga skripsi dengan judul Penerapan Metode Sosiodrama dengan Media Circular Flow Diagram untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik Mata Pelajaran IPS Materi Kegiatan Ekonomi Kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018 dapat terselesaikan.

  Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW semoga selalu dirahmati Allah SWT. Penulisan skripsi ini tidak akan selesai tanpa bimbingan, motivasi, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis sampaikan terimakasih kepada:

  1. Bapak Dr. H. Rahmat Haryadi, M.Pd. selaku Rektor IAIN Salatiga;

  2. Bapak Suwardi, M.Pd. selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi yang telah membimbing, memberikan saran, motivasi, arahan dan meluangkan waktunya untuk bimbingan penulisan skripsi ini;

  3. Ibu Peni Susapti, S.Si., M.Si. selaku Ketua Jurusan PGMI IAIN Salatiga;

  4. Bapak Prof.,Dr. Budihardjo, M.Ag. selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingannya;

  5. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh Staf Karyawan IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu dan bantuan kepada penulis;

  6. Ibu Ambaratih, S.Pd.I selaku Kepala MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang yang telah memberikan izin untuk melakukan penelitian;

  7. Ibu Siti Kholifah, S.Pd.I selaku guru kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger yang telah berkenan bekerjasama dengan penulis sehingga penelitian dapat berlangsung;

  8. Siswa-siswi kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger yang sudah berkenan menjadi subjek penelitian dan mengikuti jalannya penelitian dengan sungguh- sungguh;

  9. Teman-teman PPL dan Guru MI Kutowinangun Salatiga yang telah mendukung dan mendoakan kelancaran penulisan skripsi ini;

  10. Teman-teman PGMI angkatan 2014 yang telah berjuang bersama-sama.

  Atas jasa mereka, penulis hanya dapat memohon doa semoga amal yang telah diberikan mendapat balasan dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan bagi kesempurnaan penulisan di masa yang akan datang. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya, amin.

  Salatiga, 8 Mei 2018 Penulis Sa’adatul Maulidiyah 115-14-002

  

ABSTRAK

  Maulidiyah, Sa’adatul. 2018. Penerapan Metode Sosiodrama dengan Media

  Circular Flow Diagram untuk Meningkatkan Keaktifan Peserta

  Didik pada Mata Pelajaran IPS Materi Kegiatan Ekonomi Kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018. Skripsi, Salatiga: Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Dosen Pembimbing: Suwardi, M.Pd.

  

Kata Kunci: Keaktifan belajar, Metode Sosiodrama, Media Circular Flow

Diagram.

  Penelitian yang dilakukan di MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang ini merupakan upaya untuk meningkatkan keaktifan peserta didik mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi kelas IV.

  Rumusan yang akan dijawab dalam penelitian ini adalah bagaimana cara meningkatkan keaktifan peserta didik mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018 ?

  Untuk menjawab pertanyaan tersebut peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dengan 3 siklus. Setiap siklusnya merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, 3) Observasi, 4) Refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten semarang pada mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi. Jumlah siswa kelas IV ada 21 siswa meliputi 8 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.

  Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa metode sosiodrama dengan

  

circular flow diagram dapat meningkatkan keaktifan peserta didik mata pelajaran

  IPS materi kegiatan ekonomi kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang tahun pelajaran 2017/2018. Peningkatan keaktifan dari siklus I sampai siklus III sangat bagus. Di siklus I keaktifan siswa mencapai 47,04 % siklus II meningkat menjadi 63,60 % disiklus III meningkat sangat bagus hingga mencapai 79,61 %.

  

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ..............................................................................................

  I Halaman Judul ..................................................................................................

  II Lembar Logo IAIN ..........................................................................................

  III Lembar Persetujuan Pembimbing ....................................................................

  IV Pernyataan Keaslian Tulisan ............................................................................

  V Pengesahan Kelulusan ......................................................................................

  VI Motto dan Persembahan ...................................................................................

  VII Kata Pengantar .................................................................................................

  VIII Abstrak .............................................................................................................

  X Daftar Isi...........................................................................................................

  XI Daftar Tabel .....................................................................................................

  XV Daftar Gambar ..................................................................................................

  XVI Daftar Lampiran ...............................................................................................

  XVII

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah............................................................................

  1 B. Rumusan Masalah .....................................................................................

  4 C. Tujuan Penelitian ......................................................................................

  4 D. Kegunaan Penelitian .................................................................................

  4 E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan .......................................

  5 F. Definisi Operasional .................................................................................

  6 G. Metode Penelitian .....................................................................................

  8 1. Rancangan Penelitian ..........................................................................

  8

  2. Subjek Penelitian ................................................................................

  10 a. Lokasi Penelitian ..........................................................................

  10 b. Subjek Penelitian ..........................................................................

  10 c. Waktu Penelitian ...........................................................................

  11 3. Langkah-langkah Penelitian ................................................................

  11 4. Instrumen Penelitian ...........................................................................

  13 5. Pengumpulan Data ..............................................................................

  13 6. Analisis Data .......................................................................................

  15 H. Sistematika Penulisan ..........................................................................

  15 BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Teori .........................................................................................

  17 1. Kajian Teori ...................................................................................

  17 a. Sosiodrama Dengan Media Circular Flow Diagram ...............

  17 1) Pengertian Sosiodrama .......................................................

  17 2) Media Circular Flow Diagram ...........................................

  21 3) Hubungan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram dengan keaktifan belajar ..............................

  22 b. Keaktifan Peserta Didik ...........................................................

  23 2. Kajian Materi Penelitian ................................................................

  25 a. Mata Pelajaran IPS di SD/MI ...................................................

  25 b. Materi Kegiatan Ekonomi ........................................................

  29 B. Kajian Pustaka ......................................................................................

  34

  BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN A. Gambaran Umum Sekolah ...................................................................

  41 B. Pelaksanaan Penelitian .........................................................................

  78 4. Deskripsi data siklus III .................................................................

  76 3. Deskripsi data siklus II ...................................................................

  74 2. Deskripsi data siklus I ....................................................................

  74 1. Deskripsi data kondisi awal ...........................................................

  62 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi per siklus ..............................................................................

  52 3. Deskripsi siklus III .........................................................................

  41 2. Deskripsi siklus II ..........................................................................

  41 1. Deskripsi siklus I ............................................................................

  40 10. Waktu Penelitian ............................................................................

  36 1. Identitas Sekolah ............................................................................

  40 9. Kolaborator Peneliti .......................................................................

  39 8. Karakteristik Siswa ........................................................................

  39 7. Keadaan Siswa ...............................................................................

  38 6. Keadaan Guru.................................................................................

  37 5. Struktur Organisasi ........................................................................

  37 4. Sejarah Berdirinya MI ....................................................................

  36 3. Letak geografis ...............................................................................

  36 2. Visi dan Misi Sekolah ....................................................................

  80

  B. Pembahasan .........................................................................................

  82 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ..........................................................................................

  84 B. Saran .....................................................................................................

  84 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

  86 LAMPIRAN .....................................................................................................

  88

  DAFTAR TABEL

  1. Tabel 1.1 Indikator Keberhasilan Aktivitas Siswa .......................... 7

  2. Tabel 3.1 Struktur Organisasi ...................................................... 38

  3. Tabel 3.2 Daftar Guru MI ............................................................ 39

  4. Tabel 3.3 Jumlah Siswa MI .......................................................... 39

  5. Tabel 3.4 Nama Siswa Kelas IV .................................................. 40

  6. Tabel 3.5 Waktu Pelaksanaan Penelitian ..................................... 41

  7. Tabel 3.6 Lembar Pengamatan Guru Siklus I ............................. 45

  8. Tabel 3.7 Lembar Pengamatan Siswa Siklus I ............................ 47

  9. Tabel 3.8 Aspek Penelitian Siklus I ........................................... 50

  10. Tabel 3.9 Refleksi Siklus I ......................................................... 51

  11. Tabel 3.10 Lembar Pengamatan Guru Siklus II .......................... 56

  12. Tabel 3.11 Lembar Pengamatan Siswa Siklus II ......................... 58

  13. Tabel 3.12 Aspek Penelitian Siklus II .......................................... 61

  14. Tabel 3.13 Refleksi Siklus II ........................................................ 62

  15. Tabel 3.14 Lembar Pengamatan Guru Siklus III ......................... 66

  16. Tabel 3.15 Lembar Pengamatan Siswa Siklus III ........................ 69

  17. Tabel 3.16 Aspek Penelitian Siklus III ........................................ 72

  18. Tabel 4.1 Data Kondisi Awal ..................................................... 74

  19. Tabel 4.2 Presentase Kondisi Awal ........................................... 75

  20. Tabel 4.3 Diagram Kondisi Awal .............................................. 75

  21. Tabel 4.4 Data Keaktifan Siswa Siklus I ................................... 77

  22. Tabel 4.5 Rekapitulasi Keaktifan Siklus I.................................. 78

  23. Tabel 4.6 Data Keaktifan Siswa Siklus II .................................. 79

  24. Tabel 4.7 Rekapitulasi Keatifan Siklus II .................................. 80

  25. Tabel 4.8 Data Keaktifan Siswa Siklus III ................................. 81

  26. Tabel 4.9 Rekapitulasi Keaktifan Siklus III ............................... 82

  27. Tabel 4.10 Rekapitulasi Keaktifan Siklus I, II,III ........................ 82

  28. Diagram 4.11 Keaktifan Siswa ........................................................ 83

  DAFTAR GAMBAR

  1. Gambar 1.1 Bagan Rancangan PTK .................................................. 9

  2. Gambar 1 Berdoa Bersama ................................................................ 127

  3. Gambar 2 Guru Menjelaskan Materi ................................................. 127

  4. Gambar 3 Siswa Mengajukan Pertanyaan ......................................... 128

  5. Gambar 4 Mengerjakan Tugas Dari Guru ......................................... 128

  6. Gambar 5 Guru Membantu Kesulitan Siswa ..................................... 129

  7. Gambar 6 Berdiskusi Kelompok ....................................................... 129

  8. Gambar 7 Siswa Melakukan Sosiodrama .......................................... 130

  9. Gambar 8 Siswa Mempresentasikan Hasil Diskusi ........................... 130

  10. Gambar 9 Foto Bersama .................................................................... 131

  11. Gambar 10 Profil Sekolah ................................................................ 132

  DAFTAR LAMPIRAN 1. Daftar Riwayat Hidup ..........................................................................

  10. Lembar Keaktifan Siklus I ................................................................... 118

  16. Dokumentasi ....................................................................................... 127

  15. Evaluasi Siklus III ................................................................................ 126

  14. Evaluasi Siklus II ................................................................................. 125

  13. Evaluasi Siklus I ................................................................................... 124

  12. Lembar Keaktifan Siklus I ................................................................... 122

  11. Lembar Keaktifan Siklus I ................................................................... 120

  9. RPP Siklus III ....................................................................................... 111

  88 2. Daftar Nilai SKK..................................................................................

  8. RPP Siklus II ........................................................................................ 105

  97

  96 7. RPP Siklus I .........................................................................................

  95 6. Identitas Kolaborator ............................................................................

  94 5. Surat Keterangan Penelitian .................................................................

  93 4. Permohonan Izin Penelitian .................................................................

  89 3. Surat Pembimbing Skripsi ...................................................................

  17. Lembar Konsultasi Skripsi ................................................................... 132

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keaktifan peserta didik merupakan suatu hal yang penting dalam proses

  pembelajaran. Dalam kamus bahasa Indonesia keaktifan berarti giat dalam bekerja dan berusaha. Kegiatan bekerja dan berusaha dilakukan peserta didik dalam proses pembelajaran sesuai materi yang disampaikan oleh guru. Keaktifan merupakan kegiatan yang bersifat fisik maupun mental, yaitu berbuat dan berfikir sebagai rangkaian yang tidak bisa dipisahkan (Sardiman, 2011:98). Dengan munculnya keaktifan peserta didik maka dapat meningkatkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menumbuhkan antusias peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. Adanya keaktifan peserta didik juga dapat merangsang dan mengembangkan bakat yang dimiliki serta hasil belajar pun meningkat.

  Pada umumnya keaktifan peserta didik dalam proses pembelajaran jika tidak direspon dengan baik maka dapat menimbulkan dampak yang tidak baik bagi peserta didik dalam pencapaian hasil belajar. Hal ini terjadi karena keaktifan dapat membuat peserta didik mengikuti jalannya proses pembelajaran dengan baik. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan di MI Miftakhul Ulum Kalibanger, menunjukkan bahwa keaktifan peserta didik masih sangat rendah.

  Menurut Ibu Siti Kholifah, S.Pd.I selaku guru di MI Miftakhul Ulum mengatakan bahwa keaktifan peserta didik adalah hal yang dinilai kurang. Meskipun keaktifan memang diajarkan dari kelas rendah tetapi ada juga yang sampai kelas atas pun belum mampu berpatisipasi aktif dalam pembelajaran.

  Rendahnya keaktifan peserta didik di MI Kalibanger ini disebabkan oleh beberapa faktor yaitu peserta didik kurang aktif karena tidak terlalu suka dengan metode pengajaran yang selalu monoton. Peserta didik kurang bekerjasama dengan peserta didik yang lain, peserta didik kurang mempunyai rasa tanggung jawab. Peserta didik cenderung malas dalam partisipasi aktif, apalagi keaktifan dalam pembelajaran IPS dikarenakan materi yang sangat banyak dan dirasa sangat sulit. Lemahnya keaktifan peserta didik juga disebabkan karena anak-anak di MI Miftakhul Ulum Kalibanger malas untuk melakukan kegiatan yang dapat menambah keaktifan, misalnya dengan berdiskusi. Peserta didik malas mengeluarkan pendapat. Mereka cenderung bercerita sendiri ketika dijelaskan oleh guru.

  Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka peneliti mencoba memberikan solusi untuk menambah keaktifan peserta didik dengan menerapkan metode sosiodrama dengan media pembelajaran circular flow diagram. Metode sosiodrama adalah suatu cara mengajar dengan jalan mendramatisasikan bentuk tingkah laku dalam hubungan sosial. Djamarah ( dalam Zainal Aqib, 2016:186 ) berpendapat bahwa metode sosiodrama adalah cara mengajar yang memberikan kesempatan peserta didik untuk melakukan kegiatan memainkan peran tertentu yang terdapat dalam kehidupan masyarakat. Selanjutnya, dalam kamus besar bahasa Indonesia, sosiodrama adalah drama yang bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat tentang masalah sosial dan politik. Dalam pembelajaran ini peserta didik melakukan peranannya sesuai dengan tujuan cerita. Selain menggunakan metode peneliti juga menawarkan solusi dengan menggunakan media circular flow diagram dimana media ini adalah diagram dari sirkulasi materi penelitian. Diagram adalah gambar sederhana yang dirancang untuk memperlihatkan hubungan timbal balik terutama dengan garis-garis. Diagram merupakan suatu gambar sederhana yang menggunakan garis dan simbol yang menggambarkan suatu objek secara garis besar, menunjukkan hubungan yang ada antara komponennya atau sifat-sifat dari suatu proses yang disajikan.

  Alasan peneliti menggunakan metode sosiodrama dengan media circular

  

flow diagram yaitu peneliti menganggap bahwa metode sosiodrama sangat cocok

  dimana metode ini dapat meningkatkan keaktifan peserta didik dan antusias peserta didik dalam proses pembelajaran. Metode sosiodrama memiliki kelebihan dan kekurangan.

  Kelebihan metode sosiodrama yaitu peserta didik melatih dirinya untuk memahami, dan mengingat isi bahan yang akan didramakan. Sebagai pemain harus memahami dan menghayati isi cerita secara keseluruhan, terutama untuk materi yang harus diperankannya. Dengan demikian daya ingatan peserta didik harus tajam dan tahan lama. Peserta didik akan terlatih untuk berinisiatif dan berkreatif. Pada saat pemeranan para pemain dituntut untuk mengemukakan pendapatnya sesuai dengan waktu yang tersedia. Bakat yang dimiliki siswa dapat dipupuk sehingga dimungkinkan akan muncul atau tumbuh seni drama dari sekolah. Jika seni drama mereka dibina dengan baik kemungkinan besar mereka akan menjadi pemain yang baik kelak. Kerjasama antar pemain dapat ditumbuhkan dan dibina dengan sebaik-baiknya. Siswa memperoleh kebiasaan untuk menerima dan membagi tanggung jawab dengan sesama. Bahasa lisan siswa dapat dibina menjadi bahasa yang baik agar mudah dipahami oleh orang lain.

  Kelemahan dari metode sosiodrama adalah sebagian besar anak yang tidak ikut bermain drama menjadi kurang aktif. Banyak memakan waktu, baik waktu persiapan dalam rangka pemahaman isi bahan pelajaran maupun pada pelaksanaan pertunjukan. Memerlukan tempat yang cukup luas, jika tempat bermain sempit menyebabkan gerak para pemain menjadi kurang bebas. Sering kelas lain terganggu oleh suara para pemain dan para penonton yang kadang-kadang bertepuk tangan dan sebagainya.

  B. Rumusan Masalah

  Apakah penerapan metode sosiodrama dengan media circular flow

  diagram dapat meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran IPS

  materi kegiatan ekonomi kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018?

  C. Tujuan Penelitian

  Mengetahui peningkatan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi melalui metode sosiodrama dengan media circular flow

  diagram kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018.

  D. Kegunaan Penelitian

1. Kegunaan Teoritis

  a. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi referensi atau masukan bagi pengembangan mata pelajaran IPS b. Menambah wawasan dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah serta memberikan sumbangan pikiran bagi lembaga dimana tempat mahasiswa menimba ilmu

2. Kegunaan Praktis

  a. Bagi Siswa

  Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengalaman baru serta suasana belajar yang efektif sehingga dapat meningkatkan keaktifan peserta didik pada materi kegiatan ekonomi melalui metode sosiodrama dengan media circular flow diagram pada pembelajaran IPS MI.

  b. Bagi Guru

  Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam penerapan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram pada pembelajaran IPS MI.

  c. Bagi Sekolah

  Meningkatkan prestasi sekolah karena dapat mengembangkan dan menggunakan metode pembelajaran yang tepat sehingga belajar siswa dapat meningkat.

E. Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

  Hipotesis tindakan adalah jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi sebagai alternatif tindakan yang dipandang paling tepat untuk memecahkan masalah yang telah dipilih untuk diteliti melalui Penelitian Tindakan Kelas (Mulyasa, 2011:105).

  Hipotesisnya adalah apabila metode pembelajaran sosiodrama dengan media circular flow diagram diterapkan dengan baik, dapat meningkatkan keaktifan peserta didik materi kegiatan ekonomi pada siswa kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang.

2. Indikator Keberhasilan

  Indikator keberhasilan merupakan tolak ukur tingkat ketercapaian dari tindakan yang diberikan (Daryanto, 2011:83). Penerapan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram dikatakan efektif apabila indikator yang diharapkan tercapai. Indikator keaktifan peserta didik adalah sebagai berikut:

  Indikator keaktifan belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan metode sosiodrama rata- rata ≥ 75% (Mulyasa, 2011:125).

F. Definisi Operasional

  Penjelasan dari judul penerapan metode sosiodrama dengan media circular

  flow diagram untuk meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran

  IPS materi kegiatan ekonomi kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018, penulis memaparkan sebagai berikut:

  1. Keaktifan Keaktifan adalah kegiatan yang bersifat fisik maupun mental (Sadirman,

  2011:98). Keaktifan belajar adalah kegiatan atau kesibukan peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun diluar sekolah yang menunjang keberhasilan peserta didik. Keaktifan peserta didik dapat diamati melalui aspek sebagai berikut:

Tabel 1.1 Indikator Keberhasilan Keaktifan Peserta Didik

  3. Mengerjakan soal sesuai perintah

  4. Berani mempresentasikan hasil diskusi

  3. Berani mengemukakan pendapat dalam berdiskusi

  2. Berdiskusi tidak memberi pendapat

  1. Tidak mau mengikuti diskusi

  E. Diskusi

  5. Mencatat materi, menjawab pertanyaan dan tidak berbicara sendiri

  4. Mencatat dan mendengarkan materi yang disajikan

  3. Duduk rapi mendengarkan guru

  2. Melakukan kegiatan yang lain

  1. Berbicara sendiri

  D. Menyimak penjelasan guru

  5. Mengerjakan soal dengan jawaban yang banyak benar

  4. Ikut membahas soal yang dikerjakan

  2. Mengerjakan dengan jawaban salah

  No Aspek yang dimiliki

  1. Tidak mengerjakan soal yang diberikan

  C. Merespon tugas

  5. Mengajukan pertanyaan ≥ 4 kali

  4. Mengajukan pertanyaan 3 kali

  3. Mengajukan pertanyaan 2 kali

  2. Mengajukan pertanyaan 1 kali

  1. Tidak mengajukan pertanyaaan

  B. Aktif bertanya saat KBM

  5 Menyiapkan semua peralatan

  4. Membawa buku paket

  3. Menyiapkan buku catatan

  2. Menyiapkan alat tulis

  1. Tidak menyiapkan apa-apa

  A. Kesiapan mengikuti pelajaran

  5. Berani berpendapat, mempresentasikan hasil dan mencatat hasil diskusi Dapat disimpulkan bahwa keaktifan siswa dalam belajar merupakan segala kegiatan yang bersifat fisik maupun non fisik siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar yang optimal sehingga dapat menciptakan suasana kelas menjadi kondusif.

  2. Metode Sosiodrama Metode sosiodrama adalah cara penguasaan bahan-bahan pelajaran melalui pengembangan imajinasi dan penghayatan peserta didik.

  Pengembangan imajinasi dan penghayatan dilakukan peserta didik dengan memerankannya sebagai tokoh hidup atau benda mati. Permainan ini biasanya dilakukan lebih dari satu orang, bergantung pada apa yang diperankan. Kelebihan metode ini adalah seluruh peserta didik dapat berpartisipasi dan mempunyai kesempatan untuk menguji kemampuannya dalam bekerja sama (Hamdani, 2011:87).

G. Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

  Peneliti menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK). PTK dalam bahasa inggris adalah Clasroom Action Reseach (CAR). Penelitian Tindakan Kelas merupakan suatu upaya untuk mencermati kegiatan belajar sekelompok peserta didik dengan memberikan sebuah tindakan yang sengaja ditimbulkan. Tindakan ini dilakukan oleh guru besama-sama dengan peserta didik atau peserta didik dibawah bimbingan dan arahan guru, dengan maksud untuk memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran (Arikunto, 2014:2-3).

  Peneliti menggunakan jenis PTK dengan alasan untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran yang dilakukan guru didalam kelas dengan cara menerapkan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram sehingga keaktifan peserta didik meningkat terutama pada mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi. Penelitian tindakan kelas yang digunakan peneliti adalah jenis kolaboratif, dimana peneliti sebagai pengamat.

  Arikunto, dkk (2014:16) mengemukakan empat tahapan yang dilalui dalam penelitian tindakan kelas, yaitu 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3) pengamatan, 4) refleksi. Tahapan tersebut ditampilkan dengan gambar 1.1:

Gambar 1.1 Bagan Rancangan PTK (Sumber: Arikunto,dkk 2014:16)

  Sesuai gambar diatas, peneliti menggunakan penelitian tindakan kelas dengan tahap sebagai berikut : 1) Perencanaan

  Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. Peneliti melakukan persiapan untuk melakukan kegiatan pembelajaran. 2) Pelaksanaan

  Tahap ke-2 dari penelitian tindakan adalah implementasi atau penerapan isis rancangan, yaitu mengenakan tindakan kelas. Hal yang perlu diingat bahwa dalam tahap ke-2 ini pelaksana guru harus ingat dan berusaha menaati apa yang sudah dirumuskan dalam rancangan (Suharsimi, 2007:17). 3) Pengamatan

  Tahap ketiga dalam PTK adalah pengamatan. Prof. Supardi menyatakan bahwa observasi yang dimaksud di tahap ketiga adalah pengumpulan data.

  Dengan kata lain, observasi adalah alat untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran. Pada tahap ini peneliti harus menguraikan jenis data yang dikumpulkan, cara mengumpulkan, serta instrument pengumpulan datanya (Suyadi, 2015:63).

  4) Refleksi Tahap ke-4 merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Kegiatan refleksi ini sangat tepat dilakukan ketika guru pelaksana telah selesai melakukan tindakan (Suharsimi, 2007:19).

2. Lokasi, Subjek, Waktu Penelitian

  a. Lokasi Penelitian

  Penelitian ini dilaksanakan di MI Miftakhul Ulum yang berlokasi di Dusun Kalibanger Desa Lanjan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang.

  b. Subjek Penelitian

  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang pada mata

  pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi. Jumlah siswa kelas IV ada 21 siswa meliputi 8 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Dengan kolaboratornya guru kelas IV yaitu Ibu Siti Kholifah S.Pd.I. Peneliti berkolaborasi dengan guru (Siti Kholifah, S.Pd.I) sehingga metode pembelajaran ini dapat diterapkan dalam pembelajaran IPS.

c. Waktu Penelitian

  Waktu pelaksanaan penelitian dilaksanakan di bulan Maret 2018 dikarenakan materi yang dijadikan penelitian bertepatan pada semester 2 tahun pelajaran 2017/2018.

3. Langkah-Langkah Penelitian

a. Perencanaan

  Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. Penelitian yang ideal sebenarnya dilakukan secara berpasangan antara pihak yang melakukan tindakan dan pihak yang mengamati proses jalannya tindakan.

  Istilah untuk cara ini adalah penelitian kolaborasi (Arikunto, 2014:17). Tahap perencanaan ini terdiri atas :

  1. Mengembangkan rencana pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan metode sosiodrama.

  2. Mempersiapkan alat peraga atau alat pendukung pembelajaran yang dapat menunjang proses pembelajaran.

  3. Mempersiapkan lembar observasi guru dan siswa untuk mengetahui kondisi saat proses pembelajaran berlangsung.

  4. Perencanaan tindakan pelaksanaan pembelajaran menggunakan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram.

  5. Melakukan evaluasi terhadap pembelajaran menggunakan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram.

  b. Pelaksanaan

  Dalam tahap kedua dari penelitian adalah pelaksanaan yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan, yaitu mengenakan tindakan di kelas. Hal yang perlu diingat bahwa dalam tahap ke-2 ini pelaksana guru harus ingat dan berusaha menaati apa yang sudah dirumuskan dalam rancangan, tetapi harus pula berlaku wajar, tidak dibuat-buat (Arikunto, 2014:18). Pelaksanaan penelitian ini akan diterapkan metode pembelajaran sosiodrama dengan media circular flow diagram sebagai alat bantu proses pembelajaran.

  c. Pengamatan Tahap ke-3 yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat.

  Tahap ini sebenarnya berjalan bersamaan dengan saat pelaksanaan. Pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang berjalan. Pada tahap ini, peneliti atau guru apabila ia bertindak sebagai peneliti melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung (Arikunto,dkk 2014:78).

  d. Refleksi

  Tahapan ini dimaksudkan untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan yang telah dilakukan, berdasarkan data yang telah terkumpul. Kemudian dilakukan evaluasi guna menyempurnakan tindakan berikutnya (Arikunto, dkk

  2014:80). Tidakan refleksi ini dilakukan analisis data mengenai proses masalah, hambatan yang dijumpai, dan dilanjutkan refleksi terhadap dampak pelaksanaan tindakan yang dilaksanakan (Aqib, 2008:32). Apabila indikator belum tercapai, maka PTK akan dilanjutkan siklus berikutnya pada waktu dan materi yang berbeda melalui tahap yang sama dengan siklus sebelumnya.

  4. Instrumen Penelitian

  Instrumen merupakan alat yang digunakan oleh guru atau observer untuk mengambil data yang akan dimanfaatkan untuk menetapkan keberhasilan dari rencana yang dilakukan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian sebagai berikut: a. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang menggunakan metode sosiodrama.

  b. Lembar tes evaluasi mata pelajaran IPS materi aktivitas ekonomi.

  c. Lembar observasi guru pada saat menerapkan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram.

  d. Lembar observasi siswa pada saat penerapan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram.

  5. Pengumpulan Data

  Data adalah informasi-informasi tentang objek penelitian. Data digunakan untuk menjawab masalah-masalah yang telah dirumuskan dan untuk menguji hipotesis. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode:

  a. Wawancara

  Wawancara adalah komunikasi secara langsung antara yang mewawancarai dengan yang diwawancarai (Djamarah, 2000:220). Wawancara digunakan untuk mendapatkan data tentang keaktifan siswa pada materi pokok khususnya mata pelajaran IPS yang masih rendah karena materi yang sangat banyak serta mendapatkan informasi mengenai metode yang sering digunakan guru sebelum menerapkan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram.

  b. Observasi

  Observasi dilakukan untuk memperoleh informasi yang berhubungan dengan kegiatan peserta didik selama proses pembelajaran untuk meningkatkan keatifan peserta didik dengan menggunakan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram. Hasil observasi ditulis dalam catatan lapangan.

  c. Dokumentasi Dokumentasi merupakan salah satu alat untuk mnegumpulkan data.

  Dokumentasi digunakan untuk memotret kegiatan yang berlangsung saat proses pembelajaran dan menemukan gambaran tentang MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang.

d. Tes

  Tes digunakan untuk menilai kemampuan peserta didik yang mencakup pengetahuan dan keterampilan sebagai hasil kegiatan belajar mengajar (Djamarah, 2002:218). Tes dilakukan untuk mengetahui keaktifan peserta didik kelas IV mata pelajaran IPS materi kegiatan ekonomi menggunakan metode sosiodrama dengan media circular flow diagram di MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang.

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar dan Keaktifan Siswa pada Mata Pelajaran IPS melalui Metode Sosiodrama dan Media Gambar Komik pada Siswa Kelas I SD Negeri 45 Pulau Karam Kecamatan Koto XI Tarusan Tahun Pelajaran 2012/2013

0 0 8

Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Sikap Profesional Guru terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Peserta Didik Kelas X IPS di SMA Negeri 1 Ceper Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 14

Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, dan Kecerdasan Spiritual terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi pada Peserta Didik Kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Bulu Tahun Ajaran 2017/2018

0 1 19

Penerapan Metode Demonstrasi Pada Mata Pelajaran IPA untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa di Kelas IV SDN Inpres Malanggong

0 0 12

PENGARUH KEHARMONISAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR Studi Kasus Siswa MI Miftakhul Ulum Kalibanger Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang Tahun 2008 - Test Repository

0 0 74

Peningkatan Kompetensi Berhitung Cepat Materi Penjumlahan dan Pengurangan untuk Mata Pelajaran Matematika melalui Metode Jarimatika pada Siswa Kelas II MI Tarbiyatul Ulum Desa Jembrak, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 20132014 SKRIPSI

0 0 197

Peningkatan Kompetensi Berhitung Cepat Materi Penjumlahan dan Pengurangan untuk Mata Pelajaran Matematika melalui Metode Jarimatika pada Siswa Kelas II MI Tarbiyatul Ulum Desa Jembrak, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 20132014 SKRIPSI

0 4 197

Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Rangka Manusia dan Pemeliharaannya melalui Metode Picture and Picture pada Peserta Didik kelas IV MI Raudlatul Muta’alimin Desa Pakis Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2017/2018 - Test Repository

0 0 141

Penerapan Pembelajaran Listening Team untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Mata Pelajaran PAI Materi Iman Kepada Allah Pada Peserta Didik Kelas VII SMP N 4 UNGARAN Tahun Pelajaran 2017/2018. - Test Repository

0 0 161

Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Pecahan Sederhana Melalui Media Visual pada Siswa Kelas III MI Miftahul Ulum Duren Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2017/2018 - Test Repository

0 1 135