Kebijakan Pemerintah Menempatkan Pendamping Desa ( Study Kasus : Peran Pendamping Desa Untuk Mendampingi Desa di Kecamatan Simanindo , Kabupaten Samosir sesuai UU No.6 Tahun 2014 )
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
Jl. Dr. Sofyan No. 1 Medan, 20155, Telepon: 061-8220760.
SYAMUEL HUTABARAT (130906108)
Email : syamuelhutabarat@yahoo.com
“Kebijakan Pemerintah menempatkan pendamping Desa Study Kasus : Peran
Pendamping Desa Untuk Mendampingi Desa di Kecamatan Simanindo,
Kabupaten Samosir sesuai UU No.6 Tahun 2014”. Rincian Isi Skripsi, 75
halaman, 3 tabel dan 2 Bagan, 11 buku, 6 undang-undang dan peraturan, 4 situs
internet.
ABSTRAK
Studi ini adalah studi tentang Kebijakan Pemerintah menempatkan pendamping
Desa Study Kasus : Peran Pendamping Desa Untuk Mendampingi Desa di
Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir sesuai UU No.6 Tahun 2014. Fokus
penelitian ini adalah membahas tentang bagaimana peran pendamping desa untuk
mendampingi Desa di Kecamatan Simanindo. Tujuan penelitian ini adalah Untuk
mengetahui bagaimana kebijakan pemerintah dalam penempatan pendamping
desa di kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dan Menganalisis peran
pendamping desa di Kecamatan Simanindo sesuai dengan undang undang 6 tahun
2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftifkualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Temuan dalam penelitian ini adalah pendamping desa
mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan di desa dan mampu
membantu aparatur pemerintahan desa dalam pelaksanaan pemerintahan di Desa.
Di kecamatan Simanindo saat ini ada dua pendamping desa yang mempunyai
peran yaitu pendamping desa dalam bidang teknik yang mengurusi urusan teknik
dan infrastruktur di Desa dan pendamping desa bidang pemberdayaan masyarakat
yang berperan melakukan pemberdayaan masyarakat baik secara langsung
maupun melalui pengkaderan dan penguatan lembaga lembaga desa yang ada di
Kecamatan Simanindo karena jumlah pemdamping desa yang minim tersebut
maka dalam fungsi fungsi yang lain diambil alih oleh pendamping desa yang
memiliki tugas yang sedikit, sehingga dengan kurangnya jumlah pendamping
desa tersebut menyebabkan fokus pendampingan sesuai dengan peran
pendamping desa tersebut kurang maksimal. Oleh karena itu untuk mendukung
proses kerja pendamping desa harus lah diperlukan legitimasi dari masyarakat
desa karena Peran dan keterlibatan masyarakat menjadi faktor penting karena
menumbuhkan rasa tangung jawab masyarakat atas segala hal yang telah
diputuskan dan dilaksanakan, menumbuhkan rasa memiliki sehingga masyarakat
i
Universitas Sumatera Utara
sadar dan sanggup untuk memelihara dan mengembagkan hasil hasil
pembangunan sehingga tercipta desa yang mandiri.
Kata kunci:
Desa.
Kebijakan Pemerintah, Pemerintahan Desa, Pendamping
ii
Universitas Sumatera Utara
NORTH SUMATERA UNIVERSITY
FACULTY OF SOCIAL AND POLITIC SCIENCES
POLITIK SCIENCE DEPARTEMENT
JL. Dr. Sofyan No. 1 Medan, 20155, Tel : 061-8220760
SYAMUEL HUTABARAT (130906108)
Email : syamuelhutabarat@yahoo.com
Government policy puts the companion of Case Study Village: The Role of
Village Assistant to Accompany the Village in Simanindo Sub-district, Samosir
District as per Law No.6 Year 2014 ". Thesis Content Details, 75 pages, 3 tables
and 2 Charts, 11 books, 6 laws and regulations, 4 internet sites.
ABSTRAK
This study is the study of Government Policy to place the companion of Village
Case Study: The Role of Village Assistant to Accompany the Village in
Simanindo Subdistrict, Samosir Regency according to Law No. 6 Year 2014. The
focus of this research is to discuss about how the role of village assistant to
accompany the Village in Simanindo District. The purpose of this research is to
know how government policy in placement of village assistant in Simanindo
district, Samosir District and Analyzing role of village assistant in District of
Simanindo in accordance with law 6 year 2014. The method used in this research
is descriptive-qualitative method with data collection technique By way of
interviews, observation, and documentation. The findings in this study are village
counselors have a very important role in development in the village and able to
assist the village government apparatus in the implementation of government in
the village. In Simanindo sub-district, there are currently two counselors in the
village that have a role that is the village assistant in the field of engineering that
takes care of technical and infrastructure affairs in the village and village
assistants in the field of community empowerment that play the role of
community empowerment either directly or through the cadre and strengthening
institutions of existing village institutions In Simanindo Sub-district due to the
minimal amount of village facilitators, other functional functions were taken over
by village counselors with few tasks, so that the lack of assistance provided the
focus of assistance in accordance with the role of the village counselor.
Therefore, to support the work process of the village counselor, the legitimacy of
the villagers must be required because the role and involvement of the
community are important factors because it fosters the sense of responsibility of
the community over all things that have been decided and implemented, fostering
a sense of belonging so that the public is aware and able to maintain and Develop
development results to create an independent village
Keyword: Strategy, Village Administration, Village counselor.
iii
Universitas Sumatera Utara
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
Jl. Dr. Sofyan No. 1 Medan, 20155, Telepon: 061-8220760.
SYAMUEL HUTABARAT (130906108)
Email : syamuelhutabarat@yahoo.com
“Kebijakan Pemerintah menempatkan pendamping Desa Study Kasus : Peran
Pendamping Desa Untuk Mendampingi Desa di Kecamatan Simanindo,
Kabupaten Samosir sesuai UU No.6 Tahun 2014”. Rincian Isi Skripsi, 75
halaman, 3 tabel dan 2 Bagan, 11 buku, 6 undang-undang dan peraturan, 4 situs
internet.
ABSTRAK
Studi ini adalah studi tentang Kebijakan Pemerintah menempatkan pendamping
Desa Study Kasus : Peran Pendamping Desa Untuk Mendampingi Desa di
Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir sesuai UU No.6 Tahun 2014. Fokus
penelitian ini adalah membahas tentang bagaimana peran pendamping desa untuk
mendampingi Desa di Kecamatan Simanindo. Tujuan penelitian ini adalah Untuk
mengetahui bagaimana kebijakan pemerintah dalam penempatan pendamping
desa di kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dan Menganalisis peran
pendamping desa di Kecamatan Simanindo sesuai dengan undang undang 6 tahun
2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftifkualitatif dengan teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Temuan dalam penelitian ini adalah pendamping desa
mempunyai peran yang sangat penting dalam pembangunan di desa dan mampu
membantu aparatur pemerintahan desa dalam pelaksanaan pemerintahan di Desa.
Di kecamatan Simanindo saat ini ada dua pendamping desa yang mempunyai
peran yaitu pendamping desa dalam bidang teknik yang mengurusi urusan teknik
dan infrastruktur di Desa dan pendamping desa bidang pemberdayaan masyarakat
yang berperan melakukan pemberdayaan masyarakat baik secara langsung
maupun melalui pengkaderan dan penguatan lembaga lembaga desa yang ada di
Kecamatan Simanindo karena jumlah pemdamping desa yang minim tersebut
maka dalam fungsi fungsi yang lain diambil alih oleh pendamping desa yang
memiliki tugas yang sedikit, sehingga dengan kurangnya jumlah pendamping
desa tersebut menyebabkan fokus pendampingan sesuai dengan peran
pendamping desa tersebut kurang maksimal. Oleh karena itu untuk mendukung
proses kerja pendamping desa harus lah diperlukan legitimasi dari masyarakat
desa karena Peran dan keterlibatan masyarakat menjadi faktor penting karena
menumbuhkan rasa tangung jawab masyarakat atas segala hal yang telah
diputuskan dan dilaksanakan, menumbuhkan rasa memiliki sehingga masyarakat
i
Universitas Sumatera Utara
sadar dan sanggup untuk memelihara dan mengembagkan hasil hasil
pembangunan sehingga tercipta desa yang mandiri.
Kata kunci:
Desa.
Kebijakan Pemerintah, Pemerintahan Desa, Pendamping
ii
Universitas Sumatera Utara
NORTH SUMATERA UNIVERSITY
FACULTY OF SOCIAL AND POLITIC SCIENCES
POLITIK SCIENCE DEPARTEMENT
JL. Dr. Sofyan No. 1 Medan, 20155, Tel : 061-8220760
SYAMUEL HUTABARAT (130906108)
Email : syamuelhutabarat@yahoo.com
Government policy puts the companion of Case Study Village: The Role of
Village Assistant to Accompany the Village in Simanindo Sub-district, Samosir
District as per Law No.6 Year 2014 ". Thesis Content Details, 75 pages, 3 tables
and 2 Charts, 11 books, 6 laws and regulations, 4 internet sites.
ABSTRAK
This study is the study of Government Policy to place the companion of Village
Case Study: The Role of Village Assistant to Accompany the Village in
Simanindo Subdistrict, Samosir Regency according to Law No. 6 Year 2014. The
focus of this research is to discuss about how the role of village assistant to
accompany the Village in Simanindo District. The purpose of this research is to
know how government policy in placement of village assistant in Simanindo
district, Samosir District and Analyzing role of village assistant in District of
Simanindo in accordance with law 6 year 2014. The method used in this research
is descriptive-qualitative method with data collection technique By way of
interviews, observation, and documentation. The findings in this study are village
counselors have a very important role in development in the village and able to
assist the village government apparatus in the implementation of government in
the village. In Simanindo sub-district, there are currently two counselors in the
village that have a role that is the village assistant in the field of engineering that
takes care of technical and infrastructure affairs in the village and village
assistants in the field of community empowerment that play the role of
community empowerment either directly or through the cadre and strengthening
institutions of existing village institutions In Simanindo Sub-district due to the
minimal amount of village facilitators, other functional functions were taken over
by village counselors with few tasks, so that the lack of assistance provided the
focus of assistance in accordance with the role of the village counselor.
Therefore, to support the work process of the village counselor, the legitimacy of
the villagers must be required because the role and involvement of the
community are important factors because it fosters the sense of responsibility of
the community over all things that have been decided and implemented, fostering
a sense of belonging so that the public is aware and able to maintain and Develop
development results to create an independent village
Keyword: Strategy, Village Administration, Village counselor.
iii
Universitas Sumatera Utara