094128 MQFM 2010 04 Editorial 27 April 2010

Editorial MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Selasa, 27 April 2010
Menilik Pelaksanaan Ujian Nasional
Sahabat MQ/ Ujian Nasional yang selama ini bak hantu bagi para siswa/ telah usai
dilaksanakan// Berdasarkan data Badan Standar Nasional Pendidikan/ terdapat
154.079 siswa yang mengulang/ dari total peserta 1.522.162 siswa// Para siswa
yang gagal/ akan diberikan kesempatan mengikuti ujian ulang/ Mei mendatang//
Pasca pengumuman hasil Ujian Nasional untuk tingkat Sekolah Menengah atas dan
sederajat/ mungkin saat ini para sahabat pelajar kita/ tengah terlarut dalam
euforia kelulusan// Atau mungkin sebaliknya/ tengah terlarut dalam kesedihan/
karena hasil yang tidak diharapkan//
Apapun hasil ujian yang diperoleh/ sebelumnya para siswa telah diminta untuk
tidak cemas// Pasalnya/ untuk tahun ini/ tidak ada istilah lulus dan tidak lulus//
Melainkan/ berhasil dan belum berhasil// Jika memang belum berhasil/ para siswa
diberikan kesempatan untuk lakukan ujian ulang/ yang akan dilangsungkan 10-14
Mei 2010//
Penurunan angka kelulusan ini/ memang terjadi hampir merata di seluruh
Indonesia// Menteri Pendidikan Nasional -Mohammad Nuh menilai/ tingkat
kelulusan Ujian Nasional yang mencapai angka mutlak atau 100 persen di suatu
daerah/ terkadang justru menimbulkan pertanyaan// Nuansa kecurangan/ diduga
mewarnai pelaksanaannya// Berdasarkan statistik/ tingkat kelulusan UN secara

nasional selama ini berkisar antara 95-97 persen// Berdasarkan statistik tersebut/
maka angka ketidaklulusan yang mencapai 2,5 persen pun/ masih tergolong
wajar//
Penurunan angka kelulusan ini/ juga terjadi di DIY// Angka kelulusan ujian
nasional sekolah menengah atas/ madrasah aliyah/ dan sekolah menengah
kejuruan di DI Yogyakarta tahun ini/ menurun drastis// Angka kelulusan dari
semula 95,1 persen pada tahun 2009/ menjadi hanya 76,3 persen pada tahun
2010 ini// Jumlah tersebut/ terdiri dari 19.443 siswa SMA/MA/ dan 20.495 siswa
SMK// Dengan demikian/ siswa yang tidak lulus sekitar 8.500 orang// Angka
kelulusan ini sahabat MQ/ bahkan diklaim menjadi angka kelulusan terendah di
Pulau Jawa// Meski kemudian/ kekecewaan ini sedikit terobati/ saat Ketua
Pelaksana UN Pusat Djemari Mardapi/ menyatakan bahwa turunnya angka
kelulusan DIY/ dimungkinkan karena meningkatnya kejujuran dalam UN tahun ini//
Berdasarkan data Depdiknas tahun 2009/ tingkat kejujuran pelajar DIY/ tertinggi
di seluruh Indonesia//

Rendahnya angka kelulusan dan pernyataan mengenai tingginya angka
kejujuran pelaksanaan UN tahun ini/ selayaknya membuat kita dapat
mengambil hikmah// Ujian Nasional/ tidak menentukan kelulusan// Mungkin
ini merupakan momentum/ semakin perlunya kita memperbaiki sistem

pendidikan yang ada// Sebab mempermasalahkan atau meratapu hasil yang
jauh dari harapan/ atau bahkan kembali memperdebatkan penting tidak

pentingnya pelaksanaan Ujian Nasional/ tak akan membawa perbaikan///
Walloohu a'lam bishsowwaabb//