Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Status Gizi dan Kecerdasan pada Anak dengan Riwayat dibawah Garis Merah Kms di Desa Watuagung Kecamatan Tuntang T1 462007058 BAB V
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data yang
telah dilakukan terhadap 9 anak riset partisipan dengan riwayat
berat badan dibawah garis merah KMS, didapatkan data 4
anak memiliki kriteria konsumsi yang cukup dan 5 anak
memiliki kriteria konsumsi yang baik. Dari nilai status gizi, 4
anak berada dalam kriteria kurus, dan 5 anak dalam kriteria
normal. Tingkat IQ anak, 1 anak memiliki IQ dibawah rata-rata,
1 anak memiliki IQ rata-rata dan 7 anak memiliki IQ yang tinggi.
Lebih lanjut, berdasarkan hasil wawancara didapatkan data jika
keseluruhan orang tua riset partisipan hanya sebatas lulusan
SMP dan SMA dengan penghasilan sekarang ini per bulan
sekitar 1,5 – 2,5 juta per keluarga.
Dalam penelitian ini terlihat bahwa anak yang dulunya
memiliki berat badan dibawah garis merah KMS, dalam
perkembangannya,
pada
umumnya
dapat
mengikuti
petumbuhan anak normal. Hal ini tentunya tidak terlepas dari
perhatian dan usaha orang tua untuk memenuhi kebutuhan
anaknya.
Namun
perlu
diingat
juga
jika
pertumbuhan
kecerdasan anak tidak hanya semata dipengaruhi oleh gizi,
karena masih ada faktor lain yang mempengaruhinya seperti
51
52
faktor genetik, kematangan organ intelegensi, pembentukan
kecerdasan dan kebebasan psikologis.
5.2 Saran
5.2.1
Bagi tenaga kesehatan, diharapkan bisa meningkatkan
pelayanan
kesehatan
yang
berhubungan
dengan
tumbuh kembang anak terutama dengan berat badan
dibawah garis merah.
5.2.2
Bagi orang tua khususnya ibu-ibu, disarankan untuk
berusaha mencari tambahan informasi seputar tindakan
yang tepat dalam mengatasi pertumbuhan anak dengan
berat badan kurang.
5.2.3
Bagi penelitian selanjutnya, diharapkan bisa lebih fokus
mendalami
faktor-faktor
yang
mempengaruhi
kecerdasan anak, lebih banyak menggunakan riset
partisipan dan menghubungkan antara ketiga variabel
tersebut karena nantinya akan lebih banyak informasiinformasi baru yang didapatkan.
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data yang
telah dilakukan terhadap 9 anak riset partisipan dengan riwayat
berat badan dibawah garis merah KMS, didapatkan data 4
anak memiliki kriteria konsumsi yang cukup dan 5 anak
memiliki kriteria konsumsi yang baik. Dari nilai status gizi, 4
anak berada dalam kriteria kurus, dan 5 anak dalam kriteria
normal. Tingkat IQ anak, 1 anak memiliki IQ dibawah rata-rata,
1 anak memiliki IQ rata-rata dan 7 anak memiliki IQ yang tinggi.
Lebih lanjut, berdasarkan hasil wawancara didapatkan data jika
keseluruhan orang tua riset partisipan hanya sebatas lulusan
SMP dan SMA dengan penghasilan sekarang ini per bulan
sekitar 1,5 – 2,5 juta per keluarga.
Dalam penelitian ini terlihat bahwa anak yang dulunya
memiliki berat badan dibawah garis merah KMS, dalam
perkembangannya,
pada
umumnya
dapat
mengikuti
petumbuhan anak normal. Hal ini tentunya tidak terlepas dari
perhatian dan usaha orang tua untuk memenuhi kebutuhan
anaknya.
Namun
perlu
diingat
juga
jika
pertumbuhan
kecerdasan anak tidak hanya semata dipengaruhi oleh gizi,
karena masih ada faktor lain yang mempengaruhinya seperti
51
52
faktor genetik, kematangan organ intelegensi, pembentukan
kecerdasan dan kebebasan psikologis.
5.2 Saran
5.2.1
Bagi tenaga kesehatan, diharapkan bisa meningkatkan
pelayanan
kesehatan
yang
berhubungan
dengan
tumbuh kembang anak terutama dengan berat badan
dibawah garis merah.
5.2.2
Bagi orang tua khususnya ibu-ibu, disarankan untuk
berusaha mencari tambahan informasi seputar tindakan
yang tepat dalam mengatasi pertumbuhan anak dengan
berat badan kurang.
5.2.3
Bagi penelitian selanjutnya, diharapkan bisa lebih fokus
mendalami
faktor-faktor
yang
mempengaruhi
kecerdasan anak, lebih banyak menggunakan riset
partisipan dan menghubungkan antara ketiga variabel
tersebut karena nantinya akan lebih banyak informasiinformasi baru yang didapatkan.