EVALUASI PENGADAAN PSIKOTROPIKA DI PUSKESMAS KABUPATEN BANTUL TAHUN 2010 MENGGUNAKAN ANALISIS PARETO ABC DAN MOVING AVERAGE TOTAL SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Program Studi Farmasi Program Studi Farmasi Program Studi Farmasi
Oleh : Oleh : Oleh : Stefani Putri Harsanto Stefani Putri Harsanto Stefani Putri Harsanto NIM : 088114108 NIM : 088114108 NIM : 088114108
Bila musik sederhana bisa membuat seseorang bernyanyi Bila kata sederhana bisa membuat orang tersenyum Dan bila benda sederhana bisa membuat seseorang tersenyum
Semoga karya sederhana ini bisa bermanfaat bagi orang banyak
Karya sederhana ini aku persembahkan untuk Tuhan Yesus, mama, papa, koko, adek
PRAKATA
Penulis mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Pengasihkarena atas berkat, rahmat dan cinta-Nya yang diberikan, penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Evaluasi Pengadaan Psikotropika di
Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010 Menggunakan Analisis Pareto ABC
dan Moving Average Total”.Dalam proses pelaksanaan dan penyusunan skripsi yang merupakan tugas
akhir untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Strata
satu Farmasi (S. Farm.), program Studi Ilmu Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah mendukung. Dukungan baik langsung maupun
tidak langsung, bimbingan moril maupun pengetahuan juga telah dirasakan oleh
penulis. Maka ucapan terima kasih yang tulus khususnya penulis tujukan kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus atas anugerah kehidupan, cinta, kasih serta rahmat perlindungannya
2. Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma.
3. Ipang Djunarko, M. Sc., Apt. selaku dosen pembimbing yang telah bersedia mendampingi, dan meluangkan waktu untuk berdiskusi bersama penulis selama proses penelitian hingga selesainya skripsi ini.
4. Dra. Th. B. Titien Siwi Hartayu, M.Kes., Apt. selaku dosen penguji yang telah memberikan waktu dan masukan demi kesempurnaan skripsi ini.
5. Maria Wisnu Donowati M.Si., Apt. selaku dosen penguji skripsi yang
6. Bappeda Kabupaten Bantul, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul dan Gudang Farmasi Kabupaten Bantul yang berkenan memberikan ijin penelitian kepada penulis.
7. Kedua orang tua, Budi Harsanto dan Vita Ria Murni, atas doa, kesabaran, nasehat dan dukungannya yang tidak pernah terlewatkan sehingga penulis dapat semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.
8. Koko Ariel Bagas Harsanto dan adek Jessica Putri Harsanto yang memberikan semangat dan doa.
9. Teman seperjuangan skripsi Vivi, Ika, Jono, Suriadi, Lius yang telah bekerja sama untuk tercapainya penelitian ini.
10. Teman-teman kost Talenta, serta Ci Devi, Ci Olive, Kak Febri, Pace, Usop
yang telah memberi nasehat, bantuan, semangat dan doa bagi penulis.
11. Teman-teman FKK B 2008, FSM 2008 B dan rekan farmasi yang lain atas kebersamaan, kecerian, semangat serta dukungannya.
12. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan yang
ada dalam penyusunan skripsi ini. Maka penulis mengaharapkan kritik dan saran
yang dapat membuat karya ini menjadi lebih baik. Akhir kata, semoga penelitian
skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca terutama bagi perkembangan ilmu kefarmasian.
INTISARI
Evaluasi pengadaan psikotropika diperlukan agar ketersediaannya di unitpelayanan kesehatan, khususnya Puskesmas dapat dikontrol dengan baik sehingga
penggunaannya lebih efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pemakaian dan pengelolaan psikotropika di Puskesmas Kabupaten
Bantul tahun 2010 dengan metode Pareto ABC serta membandingkan perkiraan
pemakaian menggunakan metode Moving Average Total dengan data sebenarnya.
Penelitian ini bersifat non eksperimental dan retrospektif. Data berupa
jumlah pemakaian psikotropika tahun 2010 yang didapat dari LPLPO (Laporan
Pemakaian Lembar Permintaan Obat) di Gudang Farmasi Kabupaten Bantul.Hasil penelitian ini menunjukkan item psikotropika yang masuk kategori A NIK
23.53%, B 5.88%, dan C 70.59%. Prioritas sebanyak 4 item, dengan total
nilai pakai sebesar 684.667 dan nilai investasi 35.795.852,42 rupiah. Kemudian 4
item tersebut dibandingkan dengan realitanya menggunakan metode Moving
Average Total. Hasil yang diperoleh: haloperidol tablet 1,5mg sebesar 83.319,86
(sebenarnya 82.786), klorpromazina HCl tablet salut 100mg 52.101,95
(sebenarnya 54.449), trihexylphenidil HCl tablet 2mg 133.293,2 (sebenarnya
135.403), dan diazepam 2mg 83.668,73 (sebenarnya 72.014). Dari uji statistik
didapat bahwa perkiraan pemakaian trihexylphenidil HCl dan diazepam berbeda
bermakna sehingga analisis Moving Average Total tidak dapat diterapkan untuk
perencanaan pemesanan, untuk haloperidol dan klorpromazina menunjukkan hasil
berbeda tidak bermakna dengan sebenarnya sehingga analisis Moving Average
Total bisa diterapkan untuk perencanaan pemesanan dibulan-bulan selanjutnya.Kata kunci: Puskesmas, psikotropika, Pareto ABC, Moving Average Total
ABSTRACT
Analysis of psychotropic drugs necessary for their availability in the healthservices, especially primary health care can be controlled by either making their
use more effectively and efficiently. This study aims to determine the use and
management of psychotropic drugs in Bantul district primary health care period
2010 with ABC Pareto method and compare the estimated consumption
using Moving Average Total with actual data.This study was a non-experimental and retrospective. Data in the form of
psychotropic use period 2010 obtained from LPLPO (Laporan Pemakaian Lembar
Permintaan Obat) in Bantul Regency Pharmacy Warehouse.The results of this study indicate items that include A NIK psychotropic
categorical is 23:53%, B is 5.88%, and C in the amount of
70.59%. Priority of 4 items, with a total use value in the amount of 684,667 and
investment value is 35,795,852.42 dollars. Then the fourth item is compared
to reality using the Moving Average Total. The results obtain is: haloperidol 1.5
mg tablet in the amount of 83,319.86 (actually 82,786), klorpromazina HCl salut
tablets 100 mg 52,101.95 (actually 54,449), trihexylphenidil 133,293.2 HCl 2 mg
tablets (actually 135,403), and diazepam 2 mg 83668.73 (actually 72,014). Of the
test statistic obtained estimates that using HCl and diazepam trihexylphenidil
differ significantly so that the analysis Moving Average Total can not be applied
to planning reservation, for haloperidol and klorpromazina shows the results did
not differ significantly with the fact that the analysis Moving Average total can be
applied to planning reservation next months.
Key words: primary health care, psychotropic, Pareto ABC, Moving Average
TotalDAFTAR ISI HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING. ............................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN. ..................................................................... iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA. ......................................................... v
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI. .................................................. vi
PRAKATA....................................................................................................... vii
INTISARI......................................................................................................... ix
ABSTRACT..................................................................................................... x
DAFTAR ISI. ................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR. ...................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL. ........................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN. ................................................................................... xvi
BAB I. PENGANTAR A. Latar Belakang....................................................................................... 1
1. Permasalahan. .................................................................................. 4
2. Keaslian Penelitian. ......................................................................... 5
3. Manfaat Penelitian. .......................................................................... 6
B. Tujuan Penelitian. .................................................................................. 7
1. Tujuan Umum.................................................................................. 7
2. Tujuan Khusus. ................................................................................ 7
BAB II. PENELAAHAN PUSTAKA A. Puskesmas.............................................................................................. 8
B. Psikotropika. .......................................................................................... 9
C. Perencanaan dan Permintaan Obat di Puskesmas.................................. 10
D. Manajemen Persediaan. ......................................................................... 12
E. Pareto ABC (Always Better Control). ................................................... 13
F. Metode MAT. ........................................................................................ 15
G. Landasan Teori. ..................................................................................... 17
H. Hipotesis. ............................................................................................... 18
BAB III. METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian............................................................. 19
B. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian. ...................................... 19
C. Subyek Penelitian. ................................................................................. 22
D. Alat Penelitian. ...................................................................................... 22
E. Lokasi Penelitian. .................................................................................. 23
F. Jalannya Penelitian. ............................................................................... 23
G. Analisis Data.......................................................................................... 24
1. Analisis Pareto ABC........................................................................ 24
a. Analisis ABC nilai pakai............................................................. 24
b. Analisis ABC nilai investasi. ...................................................... 25
2. Analisis ABC Indeks Kritis. ............................................................ 26
3. Analisis Moving Average Total. ...................................................... 27
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Pareto ABC.............................................................................. 31
1. Analisis Pareto ABC nilai pakai. ..................................................... 31
2. Analisis Pareto ABC nilai investasi................................................. 67
B. Analisis ABC Indeks Kritis. .................................................................. 77
C. Moving Average Total. .......................................................................... 83
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan. ........................................................................................... 94
B. Saran. ..................................................................................................... 95
DAFTAR PUSTAKA. ..................................................................................... 96
LAMPIRAN. .................................................................................................... 98
BIOGRAFI PENULIS. .................................................................................... 265
Daftar Gambar
Gambar 1. Persentase Jumlah Item dan Persentase Jumlah Pemakaian Sediaan Farmasi di Puskesmas Kabupaten Bantul.....................39 Gambar 2. Distribusi Psikotropika ABC Berdasarkan Nilai Investasi Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010................................
69 Gambar 3. Distribusi Psikotropika ABC Berdasarkan Nilai Investasi Puskesmas Rawat Inap Kabupaten Bantul Tahun 2010.............
71 Gambar 4. Distribusi Psikotropika ABC Berdasarkan Nilai Investasi Puskesmas Rawat Jalan Kabupaten Bantul Tahun 2010............
73
Daftar Tabel
Tabel I. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Kabupaten Bantul Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010...................................................... 32 Tabel II. Perbandingan A NP per Puskesmas dengan A NP Seluruh Puskesmas Kabupaten Bantul.................................................................................... 33Tabel III. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Rawat Inap Kabupaten
Bantul Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010. ....................................... 35 Tabel IV. Perbandingan A NP per Puskesmas dengan A NP Puskesmas Rawat Inap Kabupaten Bantul.................................................................................... 36Tabel V. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Rawat Jalan Kabupaten
Bantul Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010. ....................................... 37 Tabel VI. Perbandingan A per Puskesmas dengan A Puskesmas Rawat JalanNP NP Kabupaten Bantul.................................................................................... 38 Tabel VII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Bambanglipuro Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010.................................................... 40 Tabel VIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Banguntapan 1 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010.................................................... 41 Tabel IX. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Banguntapan 2 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010.................................................... 42 Tabel X. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Banguntapan 3 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010.................................................... 43
Tabel XI. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Bantul 1 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 44Tabel XII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Bantul 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 45Tabel XIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Dlingo 1 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 46Tabel XIV. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Dlingo 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 47Tabel XV. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Imogiri 1 Berdasarkan
Tabel XVI. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Imogiri 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 49 Tabel XVII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Jetis 1 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 50 Tabel XVIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Jetis 2 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 51Tabel XIX. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Kasihan 1 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 52Tabel XX. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Kasihan 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 53 Tabel XXI. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Kretek Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 54Tabel XXII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Pajangan Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 55Tabel XXIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Pandak 1 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 56Tabel XXIV. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Pandak 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 57Tabel XXV. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Piyungan Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 58 Tabel XXVI. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Pleret Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 59Tabel XXVII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Pundong Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 60 Tabel XXVIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Sanden Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 61Tabel XXIX. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Sedayu 1 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 62 Tabel XXX. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Sedayu 2 Berdasarkan Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 63Tabel XXXI. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Sewon 1 Berdasarkan
Tabel XXXII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Sewon 2 Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 65Tabel XXXIII. Pengelompokan Sediaan Psikotropika Puskesmas Srandakan Berdasarkan
Nilai Pakai Periode 2010......................................................................... 66 Tabel XXXIV. Pengelompokan Psikotropika Seluruh Puskesmas Kabupaten Bantul Berdasarkan Nilai Investasi Periode 2010............................................... 68Tabel XXXV. Pengelompokan Psikotropika Puskesmas dengan Rawat Inap Kabupaten
Bantul Berdasarkan Nilai Investasi Periode 2010. .................................. 70Tabel XXXVI. Pengelompokan Psikotropika Puskesmas Rawat Jalan Kabupaten Bantul
Berdasarkan Nilai Investasi Periode 2010............................................... 72 Tabel XXXVII. Daftar Pareto ABC berdasar Nilai Investasi dari masing-masing Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010. ............................................ 74Tabel XXXVIII. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010............. 78
Tabel XXXIX. Perbandingan data item A NIK seluruh Puskesmas dengan masing-masing
Puskesmas. .............................................................................................. 79
Tabel XXXX. Nilai Indeks Kritis Seluruh Puskesmas tahun 2010. ................................. 80
Tabel XXXXI. Hasil Moving Average Total Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010.............................................................................................. 85Daftar Lampiran Lampiran 1. Data Psikotropika Puskesmas Kabupaten Bantul Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010...............................................................................98 Lampiran 2. Data Psikotropika Puskesmas dengan Rawat Inap Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010......................................................................99 Lampiran 3. Data Psikotropika Puskesmas dengan Rawat Jalan Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010....................................................................100 Lampiran 4. Data Psikotropika Puskesmas Bambang Lipuro Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010.............................................................................101 Lampiran 5. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010.............................................................................102 Lampiran 6. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010.............................................................................103 Lampiran 7. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan III Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010.............................................................................104 Lampiran 8. Data Psikotropika Puskesmas Bantul I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. .....................................................................................105 Lampiran 9. Data Psikotropika Puskesmas Bantul II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. .....................................................................................106 Lampiran 10. Data Psikotropika Puskesmas Dlingo I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. .....................................................................................107 Lampiran 11. Data Psikotropika Puskesmas Dlingo II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..........................................................................……...108 Lampiran 12. Data Psikotropika Puskesmas Imogiri I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. .....................................................................................109 Lampiran 13. Data Psikotropika Puskesmas Imogiri II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. .....................................................................................110 Lampiran 14. Data Psikotropika Puskesmas Jetis I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 111 Lampiran 15. Data Psikotropika Puskesmas Jetis II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 112
Lampiran 17. Data Psikotropika Puskesmas Kasihan II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 114 Lampiran 18. Data Psikotropika Puskesmas Kretek Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 115 Lampiran 19. Data Psikotropika Puskesmas Pajangan Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 116 Lampiran 20. Data Psikotropika Puskesmas Pandak I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 117 Lampiran 21. Data Psikotropika Puskesmas Pandak II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 118 Lampiran 22. Data Psikotropika Puskesmas Piyungan Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 119 Lampiran 23. Data Psikotropika Puskesmas Pleret Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 120 Lampiran 24. Data Psikotropika Puskesmas Pundong Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 121 Lampiran 25. Data Psikotropika Puskesmas Sanden Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 122 Lampiran 26. Data Psikotropika Puskesmas Sedayu I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 123 Lampiran 27. Data Psikotropika Puskesmas Sedayu II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 124 Lampiran 28. Data Psikotropika Puskesmas Sewon I Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 125 Lampiran 29. Data Psikotropika Puskesmas Sewon II Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 126 Lampiran 30. Data Psikotropika Puskesmas Srandakan Berdasarkan Nilai Pakai Tahun 2010. ..................................................................................... 127 Lampiran 31. Data Psikotropika Puskesmas Kabupaten Bantul Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ...................................................................... 128 Lampiran 32. Data Psikotropika Puskesmas dengan Rawat Inap Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ............................................................. 129
Lampiran 34. Data Psikotropika Puskesmas Bambang Lipuro Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ...................................................................... 131 Lampiran 35. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ...................................................................... 132 Lampiran 36. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ...................................................................... 133 Lampiran 37. Data Psikotropika Puskesmas Banguntapan III Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ...................................................................... 134 Lampiran 38. Data Psikotropika Puskesmas Bantul I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 135 Lampiran 39. Data Psikotropika Puskesmas Bantul II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 136 Lampiran 40. Data Psikotropika Puskesmas Dlingo I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 137 Lampiran 41. Data Psikotropika Puskesmas Dlingo II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 138 Lampiran 42. Data Psikotropika Puskesmas Imogiri I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 139 Lampiran 43. Data Psikotropika Puskesmas Imogiri II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 140 Lampiran 44. Data Psikotropika Puskesmas Jetis I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 141 Lampiran 45. Data Psikotropika Puskesmas Jetis II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 142 Lampiran 46. Data Psikotropika Puskesmas Kasihan I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 143 Lampiran 47. Data Psikotropika Puskesmas Kaihan II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 144 Lampiran 48. Data Psikotropika Puskesmas Kretek Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 145 Lampiran 49. Data Psikotropika Puskesmas Pajangan Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 146
Lampiran 51. Data Psikotropika Puskesmas Pandak II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 148 Lampiran 52. Data Psikotropika Puskesmas Piyungan Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 149 Lampiran 53. Data Psikotropika Puskesmas Pleret Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 150 Lampiran 54. Data Psikotropika Puskesmas Pundong Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 151 Lampiran 55. Data Psikotropika Puskesmas Sanden Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 152 Lampiran 56. Data Psikotropika Puskesmas Sedayu I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 153 Lampiran 57. Data Psikotropika Puskesmas Sedayu II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 154 Lampiran 58. Data Psikotropika Puskesmas Sewon I Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 155 Lampiran 59. Data Psikotropika Puskesmas Sewon II Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................................... 156 Lampiran 60. Data Psikotropika Puskesmas Srandakan Berdasarkan Nilai Investasi Tahun 2010. ..................................................................... 157
Lampiran 61. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Kabupaten Bantul Tahun 2010. ...... 158
Lampiran 62. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Dengan Rawat Inap Tahun 2010. ... 159
Lampiran 63. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Dengan Rawat Jalan Tahun 2010. .. 160
Lampiran 64. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Bambang Lipuro Tahun 2010. ........ 161
Lampiran 65. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Banguntapan I Tahun 2010............. 162
Lampiran 66. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Banguntapan II Tahun 2010. .......... 163
Lampiran 67. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Banguntapan III Tahun 2010. ......... 164
Lampiran 68. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Bantul I Tahun 2010. ...................... 165
Lampiran 69. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Bantul II Tahun 2010. ..................... 166
Lampiran 70. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Dlingo I Tahun 2010....................... 167
Lampiran 72. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Imogiri I Tahun 2010. ..................... 169
Lampiran 73. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Imogiri II Tahun 2010..................... 170
Lampiran 74. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Jetis I Tahun 2010........................... 171
Lampiran 75. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Jetis II Tahun 2010. ........................ 172
Lampiran 76. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Kasihan I Tahun 2010..................... 173
Lampiran 77. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Kaihan II Tahun 2010. .................... 174
Lampiran 78. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Kretek Tahun 2010. ........................ 175
Lampiran 79. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Pajangan Tahun 2010...................... 176
Lampiran 80. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Pandak I Tahun 2010. ..................... 177
Lampiran 81. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Pandak II Tahun 2010..................... 178
Lampiran 82. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Piyungan Tahun 2010. .................... 179
Lampiran 83. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Pleret Tahun 2010. ......................... 180
Lampiran 84. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Pundung Tahun 2010. ..................... 181
Lampiran 85. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Sanden Tahun 2010. ....................... 182
Lampiran 86. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Sedayu I Tahun 2010. ..................... 183
Lampiran 87. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Sedayu II Tahun 2010..................... 184
Lampiran 88. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Sewon I Tahun 2010. ...................... 185
Lampiran 89. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Sewon II Tahun 2010...................... 186
Lampiran 90. Nilai Indeks Kritis Puskesmas Srandakan Tahun 2010. ................ .187
Lampiran 91. Moving Average Total Puskesmas Kabupaten Bantul. .................... 188
Lampiran 92. Moving Average Total Puskesmas Bambanglipuro. ........................ 189
Lampiran 93. Moving Average Total Puskesmas Banguntapan I........................... 190
Lampiran 94. Moving Average Total Puskesmas Banguntapan II. ........................ 191
Lampiran 95. Moving Average Total Puskesmas Banguntapan III. ....................... 192
Lampiran 96. Moving Average Total Puskesmas Bantul I. ................................... .193
Lampiran 97. Moving Average Total Puskesmas Bantul II. ................................... 194
Lampiran 99. Moving Average Total Puskesmas Dlingo II. .................................. 195
Lampiran 100. Moving Average Total Puskesmas Imogiri I. ................................... 197
Lampiran 101. Moving Average Total Puskesmas Imogiri II................................... 198
Lampiran 102. Moving Average Total Puskesmas Jetis I........................................ 199
Lampiran 103. Moving Average Total Puskesmas Jetis II. ...................................... 200
Lampiran 104. Moving Average Total Puskesmas Kasihan I................................... 202
Lampiran 105. Moving Average Total Puskesmas Kasihan II. ................................ 203
Lampiran 106. Moving Average Total Puskesmas Kretek. ...................................... 204
Lampiran 107. Moving Average Total Puskesmas Pajangan.................................... 206
Lampiran 108. Moving Average Total Puskesmas Pandak I. ................................... 207
Lampiran 109. Moving Average Total Puskesmas Pandak II................................... 208
Lampiran 110. Moving Average Total Puskesmas Piyungan. .................................. 211
Lampiran 111. Moving Average Total Puskesmas Pleret. ........................................ 211
Lampiran 112. Moving Average Total Puskesmas Pundong. ................................... 212
Lampiran 113. Moving Average Total Puskesmas Sanden. ..................................... 213
Lampiran 114. Moving Average Total Puskesmas Sedayu I. ................................... 215
Lampiran 115. Moving Average Total Puskesmas Sedayu II................................... 215
Lampiran 116. Moving Average Total Puskesmas Sewon I. .................................... 216
Lampiran 117. Moving Average Total Puskesmas Sewon II.................................... 218
Lampiran 118. Moving Average Total Puskesmas Srandakan. ................................ 219
Lampiran 119. Hasil Uji Statistik Puskesmas Bambanglipuro................................. 221
Lampiran 120. Hasil Uji Statistik Puskesmas Banguntapan I. ................................. 221
Lampiran 121. Hasil Uji Statistik Puskesmas Banguntapan II................................. 223
Lampiran 122. Hasil Uji Statistik Puskesmas Banguntapan III. .............................. 225
Lampiran 123. Hasil Uji Statistik Puskesmas Bantul I. .......................................... .226
Lampiran 124. Hasil Uji Statistik Puskesmas Bantul II. .......................................... 227
Lampiran 126. Hasil Uji Statistik Puskesmas Dlingo II........................................... 229
Lampiran 127. Hasil Uji Statistik Puskesmas Imogiri I. .......................................... 231
Lampiran 128. Hasil Uji Statistik Puskesmas Imogiri II. ......................................... 233
Lampiran 129. Hasil Uji Statistik Puskesmas Jetis I. .............................................. .235
Lampiran 130. Hasil Uji Statistik Puskesmas Jetis II............................................... 237
Lampiran 131. Hasil Uji Statistik Puskesmas Kasian I. ........................................... 239
Lampiran 132. Hasil Uji Statistik Puskesmas Kasian II........................................... 241
Lampiran 133. Hasil Uji Statistik Puskesmas Kretek............................................... 242
Lampiran 134. Hasil Uji Statistik Puskesmas Pajangan. .......................................... 244
Lampiran 135. Hasil Uji Statistik Puskesmas Pandak I. ......................................... .245
Lampiran 136. Hasil Uji Statistik Puskesmas Pandak II. ......................................... 247
Lampiran 137. Hasil Uji Statistik Puskesmas Piyungan. ......................................... 250
Lampiran 138. Hasil Uji Statistik Puskesmas Pleret. ............................................... 251
Lampiran 139. Hasil Uji Statistik Puskesmas Pundong. .......................................... 252
Lampiran 140. Hasil Uji Statistik Puskesmas Sanden.............................................. 255
Lampiran 141. Hasil Uji Statistik Puskesmas Sedayu I. .......................................... 256
Lampiran 142. Hasil Uji Statistik Puskesmas Sedayu II. ......................................... 258
Lampiran 143. Hasil Uji Statistik Puskesmas Sewon I. ........................................... 259
Lampiran 144. Hasil Uji Statistik Puskesmas Sewon II. .......................................... 261
Lampiran 145. Hasil Uji Statistik Puskesmas Srandakan......................................... 263
BAB I PENGANTAR A. Latar Belakang Puskesmas adalah Unit Pelaksanaan Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
suatu wilayah kerja. Puskesmas merupakan salah satu fasilitas umum yang
disediakan pemerintah untuk memelihara kesehatan masyarakat. Puskesmas
sebagai salah satu sarana pelayanan kesehatan, telah dipercayakan adanya tenaga
kesehatan, fasilitas-fasilitas yang menunjang, serta tersedianya sediaan farmasi
yang dibutuhkan bagi masyarakat. Maka diperlukan perencanaan sediaan farmasi
yang baik, untuk dapat memperkirakan jenis dan jumlah sediaan farmasi yang
dibutuhkan, serta untuk efisiensi penggunaan obat.Salah satu wujud dari pekerjaan kefarmasian menurut Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia No. 51 tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian
adalah melakukan pengelolaan sediaan farmasi. Pengelolaan sediaan farmasi yang
efektif diperlukan untuk menjamin ketersediaan sediaan farmasi dengan jenis dan
jumlah yang tepat, memenuhi standar mutu, sesuai kebutuhan, dan menghindari
terjadinya kekosongan (Undang-Undang Republik Indonesia, 2009b). Sediaan
farmasi sesuai Daftar Obat Esensial Nasional tahun 2008 yang membutuhkan
pengelolaan secara khusus salah satunya adalah golongan psikotropika. Hal ini
dikarenakan psikotropika di satu sisi merupakan obat yang bermanfaat dalam
lain, dapat pula menimbulkan ketergantungan yang sangat merugikan apabila
disalahgunakan atau digunakan tanpa pengendalian dan pengawasan yang ketat
(Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2008).Menurut Undang-Undang no.5 tahun 1997, psikotropika adalah zat atau
obat, baik alamiah maupun sintesis bukan narkotika, yang berkhasiat psikoaktif
melalui pengaruh selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan
khas pada aktivitas mental dan perilaku (Undang-Undang Republik Indonesia,
1997). Obat-obat yang termasuk golongan psikotropika digunakan sebagai :
neuroleptika, anti depresan, dan obat penenang. Pemakaian obat ini dapat
menyebabkan depresi, stimulasi pada susunan syaraf pusat, halusinasi, dan
gangguan fungsi motorik / otot, dan efek lainnya. Oleh karena itu obat-obat yang
termasuk dalam golongan psikotropika harus benar-benar digunakan sesuai
dengan tujuannya, yaitu untuk keperluan pengobatan, penelitian, dan atau tujuan
khusus lainnya. Penggunaan psikotropika sudah ditetapkan dalam undang-undang,
namun masih banyak penyalahgunaannya.Dalam undang-undang juga telah ditetapkan, bahwa pedagang besar
farmasi dan industri farmasi merupakan badan hukum yang memiliki izin untuk
melakukan pengadaan, penyimpanan dan penyaluran sediaan farmasi, termasuk
psikotropika. Sediaan psikotropika dapat digunakan untuk pengobatan atau
mengurangi penderitaan, maka sediaan psikotropika tersedia di instalasi kesehatan