PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGATION DENGAN MEDIA VISUALISASI SEJARAH KONTROVERSIAL UNTUK MENINGKATKAN KETERBUKAAN DIRI DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA SISWA KELAS XII IPS 2 SMA NEGERI 2 MAGELANG TESIS
VISUALISASI SEJARAH KONTROVERSIAL UNTUK MENINGKATKAN KETERBUKAAN DIRI DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA SISWA KELAS XII IPS 2 SMA NEGERI 2 MAGELANG TESIS
Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Pendidikan Sejarah
Oleh: Prijadji NIM S861308018 FAKULTAS KEGURUAN ATAU ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2017
MOTTO
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang
diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat
(Q.S. Al Mujaadilah: 11)
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya siang dan malam
terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, yaitu orang-orang mengingat
Allah sambil berdiri dan duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka
memikirkan penciptaan langit dan bumi
(Q.S. Al Insyirah: 6-8) Anas ra, dari Nabi SAW bahwasanya apabila beliau mengatakan sesuatu perkataan beliau mengulanginya tiga kali sehingga dipahami, dan apabila beliau datang pada suatu kaum maka beliau memberi salam kepada mereka salam tiga kali .
(Al-Bukhari) Berpikirlah kamu tentang ciptaan Allah, dan janganlah kamu berpikir tentang Dzat
Allah
( Abu Nu’aim dari Ibnu Abbas )
PERSEMBAHAN
Tesis ini saya persembahkan untuk: 1.
Bapak dan ibu, yang telah memberikan motivasi dan inspirasi.
2. Eny Kusrini, S.Pd., M.Si (istri), yang tidak henti-hentinya mengingatkan dan memotivasi dalam menyelesaikan kuliah.
3. Seluruh rekan guru dan karyawawan SMA Negeri 2 Magelang.
4. Para sahabat seperjuangan di PPS Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP UNS Surakarta.
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena taufik atau hidayah-Nya dapat menyelesaikan tesis yang berjudul
“Penerapan Model Group dengan Media Visualisasi Sejarah Kontroversial untuk Investigation
Meningkatkan Keterbukaan Diri dan Kemampuan Berpikir Kritis Dalam
Pembelajaran Sejarah pada Siswa Kelas XII IPS 2 SMA Negeri 2 Magelang” dengan lancar.
Dalam penyusunan tesis ini penulis menyadari tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada: 1.
Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan izin penelitian.
2. Dekan FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta telah memberikan izin penelitian
3. Kepala Program Studi Pendidikan Sejarah PPs UNS Surakarta telah memberikan bimbingan atau motivasi serta memberikan izin penelitian.
4. Prof. Dr Wasino, M.Hum., selaku pembimbing I yang masih berkenan meluangkan waktu, pikiran, tenaga dalam memberikan petunjuk, bimbingan, arahan atau saran-saran dalam penyusunan tesis ini.
5. Dr. Djono, M.Pd., selaku pembimbing II yang telah memberikan bimbingan dengan penuh kesabaran dalam penyelesaian tesis ini.
6. Prof. Dr. Hermanu Joebagio, M.Pd., yang telah memberikan motivasi selama penyusunan tesis ini.
7. Segenap Bapak atau Ibu dosen Program Studi Pendidikan Sejarah Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
8. Drs. M. Arief Fauzan B, M.Pd,Si., selaku Kepala SMA Negeri 2 Magelang yang telah memberi izin penelitian.
9. Corona Kristin. H, S.Pd.,M.Pd., yang telah bersedia menjadi observer atau yang telah banyak memberi bantuan dalam penelitian.
10. Sandika Priatmoko, S.Pd., yang telah banyak membantu pelaksanaan selama penelitian.
11. Eny Kusrini (istri) telah banyak memberi dukungan doa selama menempuh studi atau penyusunan tesis.
12. Rekan-rekan mahasiswa di Program Magister Pendidikan Sejarah tahun 2013 yang banyak memberikan motivasi dan perhatian (Warsini, Heri Mei Irianto, Sriyanto, dan Abdul Awalin).
13. Siswa Kelas XII IPS 2 SMA Negeri 2 Magelang, yang telah melakukan kerjasama dan berpartisipasi dalam penelitian.
14. Semua pihak yang telah memberikan bantuan secara langsung atau tidak langsung hingga selesainya tesis ini Penulis menyadari bahwa penyusunan tesis ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu saran atau kritik yang bersifat membangun sangat penulis harapkan untuk memperbaiki atau menyempurnakan tesis ini. Akhirnya penulis berharap semoga tesis ini bermanfaat bagi dunia pendidikan.Terima kasih
Surakarta, Mei 2017 Prijadji
ABSTRAK
Prijadji. NIM: S861308018. 2016. Penerapan Model Group Investigation Dengan
Media Visualisasi Sejarah Kontroversial Untuk Meningkatkan Keterbukaan Diri
Dan Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Sejarah Pada Siswa Kelas
XII IPS 2 SMA Negeri 2 Magelang. Tesis: Pembimbing I: Prof. Dr. Wasino, M.Hum,
Pembimbing II: Dr. Djono, M.Pd. Program Studi Pendidikan Sejarah Program Pascasarjana FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk menganalisis persiapan pembelajaran sejarah, untuk meningkatan keterbukaan diri, dan untuk meningkatan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah pada siswa Kelas XII IPS 2 SMA Negeri 2 Magelang.
Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) dengan melakukan 3 siklus tindakan. Setiap siklus terdiri dari 2 pertemuan. Setiap siklus dalam penelitian ini terdiri dari empat tahap yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, wawancara, test, dan angket.
Hasil penelitian menunjukkan perencanaan penerapan model group
investigation dengan media visualisasi sejarah kontroversial dimulai dengan
mempersiapkan perangkat pembelajaran yang berupa silabus, rencana pelaksanakaan pembelajaran (RPP), lembar soal evaluasi, angket penilaian sikap keterbukaan diri, angket sikap kemampuan berpikir kritis, lembar observasi guru, catatan lapangan dan gambar dan film dokumenter;
Penerapan model group investigation dengan media visualisasi sejarah kontroversial untuk meningkatkan keterbukaan diri dalam pembelajaran sejarah pada siswa diketahui melalui hasil angket skala sikap sebesar 66,67% dengan nilai rata-rata kelas 81,14 pada akhir siklus I, 80,85% dan nilai rata-rata kelas 84,57 pada akhir siklus
II, dan meningkat 100% dan nilai rata-rata 85,91 pada akhir siklus III.
Penerapan model group investigation dengan media visualisasi sejarah kontroversial untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah pada siswa diketahui melalui ketercapaian ketuntasan klasikal sebesar 71,43% dengan nilai rata-rata 75,24 pada akhir siklus I, menjadi 80,95% dengan nilai rata-rata 82,52 pada akhir siklus II, dan meningkat menjadi 100% dengan nilai rata-rata 86,80 pada akhir siklus III.
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dapat disimpulkan bahwa penerapan model group investigation dengan media visualisasi sejarah kontroversial dapat meningkatkan keterbukaan diri dan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran sejarah pada siswa Kelas XII IPS 2 SMA Negeri 2 Magelang.
Kata kunci: model group investigation, sejarah kontroverisal, keterbukaan diri,
berpikir kritis, pembelajaran sejarah
ABSTRACT
Prijadji. NIM: S861308018. 2016. The Application of Group Investigation Model
through Controversial History Visualization Media to Enhance the Self-Openness
and Critical Thinking Capability in The History Learning to the Students of XII
IPS 2 class of SMA Negeri 2 Magelang. Thesis: Consultant: Prof. Dr. Wasino,
M.Hum, Co-Consultant: Dr. Djono, M.Pd. The History Educational Program – After Degree Teachers and Education Faculty of Universitas Sebelas Maret Surakarta.
This research aims is to identify the application of group investigation model through controversial history visualization media that covers the preparation of history learning activity, enhancement of self-openness, preparation to enhance the self- openness and critical thinking capability to the students of XII IPS 2 class of SMA Negeri 2 Magelang.
This research is using classroom action research method that conducted in three cycles. Each cycle consists of two meetings. Each cycle of this research has four steps, they are: action planning, action implementation, observation, and reflection. The data collection techniques are using observation, documentation, interview, test, and questionnaire.
The result of the reseach shows that the planning of the aplication of the model group investigation by using the controversial history visualization media is started by by preparing the the teacher’s instruments namely the sylabus, lesson plan, question sheet, angket, evaluation, assement angket, angket of the self oppenes assement, angket of the ability of critical thinking, obsevation sheet, guidance note and the picture of documentary film.
The application of the investigation model with controversial history visualization media for improving the students’ self-openness in the historical learning of the students is known through the achievement of the classical passing grade 71,43
% with the range 75,25 at the end of cycle 1 become 80,95 % with value range 82,52 at the end of cycle II, and improve to be 100% with the value range 86,80 at the end of cycle III.
The application of the group investigation model with controversial history visualization media for improving the students’ critical thinking in the historical learning of the students is known through the achievement of the classical passing grade from the questionnaire is 71,43% with the average score 75,24 in the end of cycle I, then it increased to 80,95% with the average score 82,52 in the end of cycle II, and increased to 100% with the average score 86,80 in the end of cycle III.
Based on the classroom action research findings, it can be concluded that the application of group investigation model through controversial history visualization media can enhance the self-openness and critical thinking capability in the historical learning to the students of XII IPS 2 class of SMA Negeri 2 Magelang.
Key words: group investigation model, controversial history, self-openness, critical
thinking, history learning
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ……………..……………………………………………….
9 F. Manfaat Penelitian ………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………..
1 A. Latar Belakang ………………………………………….………….
7 B. Identifikasi Masalah …………………………….……….…………
7 C. Pembatasan Masalah ……………………………..………………..
8 D. Rumusan Masalah ……………………………..…………………..
8 E. Tujuan Masalah ……..……………………………………………..
9 1. Manfaat Secara Teoritis ..……………………………………….
xv
9 2. Manfaat Secara Praktis ………………………………………… 10
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS TINDAKAN
…………………………………………………………… 12 A. Kajian Teori .………………………………………………………..
12 1. Pengertian Belajar dan Pembelajaran Sejarah ………………….
12 2. Model Group Investigation ……………………………………..
17
xvi
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………...
i
MOTTO
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI
………………………… ii
PERSETUJUAN
…………..……………………………………………………… iii
PENGESAHAN ……….…………………………………………..........................
iv
……………………………………………………………………….. .… v
xiv
PERSEMBAHAN ……………………………………………………………….... vi
KATA PENGANTAR ..…………………………………………………………... vii
ABSTRAK
………………………………………………………………………… ix
ABSTRAC ………………………………………………………………………… x
DAFTAR ISI…………………………………………………………………........ xi
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………........
LAMPIRAN ………………………………………………………………………
3. Media Visualisasi Sejarah Kontroversial ……………………....
93 I. Teknik Analisa Data ….
121 b. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I …………………………….
121 a. Deskripsi Siklus ……………………………………………
119 2. Deskripsi Pelaksanaan Siklus …………………………………..
119 1. Deskripsi Prasiklus ..…………………………………………....
103 B. Sajian Data Hasil Penelitian ……………………………………….
103 4. Kurikulum Sekolah ........……………………………………….
102 3. Tujuan Pendidikan SMA Negeri 2 Magelang …………………
101 2. Visi dan Misi SMA Negeri 2 Magelang ..……………………..
101 1. Lokasi Penelitian ……………………………………………….
101 A. Gambar Lokasi Penelitian ..………………………………………..
99 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …..………..…………
96 J. Indikator Kerja ….………………………….....................................
………………………………………………...
88 H. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data………………………………
28 4. Keterbukaan Diri ……………………………………………….
…… …………...
86 G. Jenis Dan Teknik Pengambilan Data …………….
84 F. Sumber Data ..………………….…………….………………….….
83 E. Tolok Ukur Keberhasilan ….……………………………………….
72 D. Fokus Tindakan ……………………………………………………
71 C. Rencana Tindakan ………………………………………………….
70 B. Jenis Penelitian ….…………………………………………………
70 A. Tempat atau Waktu Penelitian ……………………………………..
68 BAB III METODE PENELITIAN …………………………………………
65 D. Hipotesis Tindakan ….………………………………………….......
62 C. Kerangka Berpikir ……………………………………………........
46 B. Penelitian Yang Relevan … …………………………………………….
38 5. Berpikir kritis ….……………………………………………….
123
c.
Deskripsi Pelaksanaan Siklus II …………………………… 138 d.
Deskripsi Pelaksanaan Siklus III …………………………...
151 C. Hasil Penelitian …………………………………………………….. 162 1.
Perencanaan Model Group investigation Dengan Media Visualisasi Sejarah Kontroversial Untuk Meningkatkan Keterbukaan Diri dan Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Sejarah ………………………………..………… 162 2. Penerapan Model Group investigation Dengan Media
Visualisasi Sejarah Kontroversial Untuk Meningkat Keterbukaan Diri Dalam Pembelajaran Sejarah ……………….. 166 3. Penerapan Model Group investigation Dengan Media
Visualisasi Sejarah Kontroversial Untuk Meningkat Kemampuan Berpikir Kritis Dalam Pembelajaran Sejarah ........ 175 D. Keterbatasan ………………………………………………………..
186
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
………………………. 188 A. Kesimpulan ……………………………………………………........ 188 B. Implikasi …………………………………………………….……..
190 C. Saran ………………………………………………………..…........
191
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………..........
196
LAMPIRAN ............................................................................................................. 201
DAFTAR TABEL
……………………………………………………… 146
………………………………………………… 131
Tabel 4.15 Pembagian Tugas KelompokSiklus II ….………………………… 130
Tabel 4.16 Hasil Keterbukaan Diri Siklus II ………………………………….. 145Tabel 4.17 Hasil Kemampuan Berpikir Kritis Siklus II………………………. 146
Tabel 4.18 Hasil siklus IITabel 4.19 Pembagian Tugas Kelompok Siklus III………………………… 124
…………………………… 154
Tabel 4.20 Hasil Keterbukaan Diri Siklus III…………………………………. 158
Tabel 4.21 Perbadingan Hasil Skor Keterbukaan Diri………………………… 158
Tabel 4.22 Kemampuan Berpikir Kritis Siklus III……………………………. 159
Tabel 4.13 Hasil Keterbukaan Diri Pada Siklus I ……………..……………… 131 Tabel 4.14 Hasil Pada Siklus I..Tabel 4.12 Pembagian Tugas Kelompok Pada Siklus ITabel 2.1 Sintak Investigasi KelompokUrutan Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Magelang ………………… 114
………………………………………
27 Tabel 3.1 Distribusi Skala Sikap …………......................................................
86 Tabel 4.1 Struktur Kurikulum ……………………………………………….. 104
Tabel 4.2 Presentasi Tatap Muka …………………………………………….. 107
Tabel 4.3 Daftar Kriteria Ketuntasan Minimal ………………………………. 109Tabel 4.4 RuanganSMA Negeri 2 Magelang ………………………………... 113 Tabel 4.5
Tabel 4.6 Daftar Guru dan Karyawan SMA Negeri 2 Magelang ……………. 114Jadwal Penelitian …………. ……………………………………… 122
Tabel 4.7 Tenaga Edukatif…………………………………………………… 116
Tabel 4.8 Jumlah SiswaSMA Negeri 2 Magelang ………………………....... 118
Tabel 4.9 Hasil Keterbukaan Diri Pada Prasiklus……..……………………… 120 Tabel 4.10 Hasil Kemampuan Berpikir Kritis Pada Prasiklus ..
…………….....
120 Tabel 4.11
Tabel 4.23 Hasil Siklus III …………………………………………………….. 160DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir …………………………………………….68 Gambar 3.1 Diagram Siklus ………………………………………………..
72 Gambar 3.2 Skema model Analisis Interaktif …………................................
97 Gambar 4.1 Diagram Ketuntasan Klasikal Siklus I …………………………... 131
Gambar 4.2 Diagram Nilai Rata-Rata Kelas Siklus I .. ……………….............. 129Gambar 4.3 Diagram Peningkatan Hasil Belajar Siklus II……………………. 146
Gambar 4.4 Diagram Rata-Rata Siklus II ……………………………………..146
Gambar 4.5 Diagram Peningkatan Hasil Belajar Pada Siklus III …………….. 159Gambar 4.6 Diagram Ketuntasan Klasikal Siklus III………………………… 160
Gambar 4.7 Diagram Nilai Rata-Rata Kelas Siklus III ……………………….160