ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR SEMBUNG (Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN TESIS
ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR SEMBUNG
(Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI
AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN
TESISOleh; MAYANG SARI 127006001/ KIM FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR SEMBUNG
(Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI
AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN
TESISDiajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains dalam program studi Ilmu Kimia pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara Oleh MAYANG SARI 127006001 FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014
ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK Judul Tesis : ATSIRI AKAR SEMBUNG (Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN Nama : Mayang Sari Nomor Pokok : 127006001 Program studi : Kimia
Menyetujui :
Komisi Pembimbing
( Lamek Marpaung, M.Phil,Ph.D ) ( Prof.Dr. Tonel Barus) KetuaAnggota Ketua Program Studi Dekan ( Prof. Basuki Wirjosentono, MS, Ph.D) (Dr. Sutarman, MSc) Tanggal lulus : 22 Juli 2014
Telah diuji pada Tanggal : 22 Juli 2014 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua :
1. Dr. Lamek Marpaung, M.Phil Anggota :
2. Prof.Dr. Tonel Barus
3. Dr. Hamonangan Nainggolan, Msc
4. Prof.Dr. Jamaran Kaban, Msc
5. Dr. Sovia Lenny, MS
PERNYATAAN ORISINALITAS
JUDUL TESIS : ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR
SEMBUNG (Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi dan
sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis maupun diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka. Medan, Juli 2014 Penulis ( Mayang Sari )KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim Puji Syukur yang tak terhingga penulis ucapkan dengan segala kerendahan hati dan diri kepada Allah SWT, Sang Khaliq yang senantiasa mencurahkan segala nikmat Iman, Islam dan Ihsan, serta Shalawat dan salam kepada Nabi Allah sebagai teladan insan terbaik; Rasulullah Muhammad SAW sehingga penulis mampu menyelesaikan penelitian hingga selesainya penulisan tesis ini dengan sebaik mungkin. Tesis ini berjudul “ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR SEMBUNG
(Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS SERTA UJI AKTIVITAS
ANTIMIKROBA DAN ANTIOKSIDAN”. Tesis ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains (M.Si) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universias Sumatera Utara Medan.
Keberhasilan dari penelitian dan penulisan tesis ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dan telah memberikan dukungan baik secara moril maupun materil. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yang tidak terhingga kepada:
1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DMT & H, M.Sc, (CTM), Sp.A(K) dan Dr. Sutarman, M.Sc selaku Rektor Universitas Sumatera Utara dan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.
2. Bapak Prof. Basuki Wirjosentono, MS, Ph.D dan Dr. Hamonangan Nainggolan, M.Sc selaku Ketua Program Studi dan Sekretaris Pascasarjana Ilmu Kimia. Bapak dan Ibu dosen Pascasarjana Ilmu Kimia yang telah membimbing dan memotivasi serta memberi disiplin ilmu selama penulis menjalani studi.
3. Bapak Lamek Marpaung, M.Phil,Ph.D selaku dosen pembimbing I dan Bapak Prof.Dr Tonel Barus selaku dosen pembimbing II yang telah
4. dengan sabar meluangkan waktu, tenaga, dan pikirannya serta memberikan masukan, saran, dan petunjuk kepada penulis dalam melakukan penelitian dan penyusunan tesis ini.
5. Seluruh staf laboratorium Kimia Bahan Alam FMIPA USU, Terutama Bapak Dr. Lamek Marpaung, Ph.D, laboratorium Fitokimia Farmasi FMIPA USU, laboratorium Mikrobiologi PTKI Medan. Kak Lely selaku tata usaha Pascasarjana Ilmu Kimia USU.
6. Orangtua penulis, buat Ayahanda dan Ibunda Misnawaty yang selalu sabar dan mendoakan, memberi perhatian, dan menjadikan inspirasi di setiap langkah hidup kami.
7. Kepada Suami , yang selalu mendoakan dan memotivasi penulis.
8. Sahabat seperjuangan yang selalu mengerti, membantu, dan berbagi dalam suka dan duka dan selalu mendoakan yang terbaik kepada penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah dengan sabar mendengarkan segala keluh kesah dan memberikan masukannya kepada penulis. Hanya Allah SWT yang dapat membalas segala kebaikan yang telah kalian berikan kepada penulis. Penulis berharap Allah memberikan Berkah-Nya berlipat ganda kepada kalian, amin ya Rabbalalamin.
Penulis menyadari bahwa tesis ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pihak pembaca sangat diharapkan penulis demi kesempurnaan tesis ini. Akhir kata semoga tesis ini bermanfaat bagi penelitian dan kemajuan ilmu pengetahuan untuk masa yang akan datang.
Medan, Juli 2014 Penulis
Mayang Sari
RIWAYAT HIDUP
1. Nama : Mayang Sari
2. Tempat/Tanggal Lahir : Medan/11 Maret 1974
3. Agama : Islam
4. Status : Menikah
5. Alamat : Jln. Binjai km 6,8 gg. Nuri no.6 Medan
6.Nama Suami : Rizal Zulkhairi, ST
8.Nama Ayah : Norman
9.Nama Ibu : Misnawaty
10. Riwayat Pendidikan : SD Methodist 6 Medan : Tahun 1987 SMP Negeri 16 Medan : Tahun 1990 SMA Negeri 4 Medan : Tahun 1993 S-1 Teknik Kimia USU Medan : Tahun 1999 S-2 MIPA Kimia USU Medan : Tahun 2014
ANALISIS SENYAWA KIMIA MINYAK ATSIRI AKAR SEMBUNG
(Blumea balsamifera DC) DENGAN GC-MS
SERTA UJI AKTIVITAS ANTIMIKROBA
DAN ANTIOKSIDAN
ABSTRAKHasil isolasi minyak atsiri akar Blumea balsamifera DC ini dilakukan dengan cara destilasi air (hidrodestilasi) didapat kadar minyak atsiri 0,17% (v/b). Analisis komponen kimia minyak atsiri akar Blumea balsamifera DC menggunakan metoda gabungan Kromatografi Gas dan Spektrometri Massa (GC-MS), memperlihatkan bahwa minyak akar Blumea balsamifera DC memiliki 21 komponen kimia dengan 14 komponen utama (kandungan diatas 1%) yaitu : Propane, 2-Ethoxy ; 1,3,6-Octatriene, 3,7-Dimethyl (ocimena); Thujopsen-13; Thymohydroquinone Dimethyl Ether; 2-Allyl- 1,4-Dimethoxy-3-Methyl-Benzene; Thymol; Neryl Acetat; 1,5-Dimethyl-1-Vinil-4- Hexenyl-3-Methil Butanoate; Geranyl Pentanoate; 5-Oxatricyclo [8.2.0.0(4,6)] Dodecane, 1,2-trimethyl-9-Methylene dan Tridecane. Berdasarkan hasil uji antimikroba terhadap 4 jenis mikroba, memberikan hasil yang positif pada
Staphylococcus aureus, Escherichia coli , Salmonella typhi dan Candida Albicans.
Dan Uji antioksidan dengan metode DPPH menunjukkan bahwa minyak atsiri dari akar Blumea balsamifera DC memiliki persen aktivitas antioksidan yang baik (12,1 ppm) , sehingga dapat digunakan sebagai salah satu sumber antioksidan alami.
Kata kunci: Akar Blumea balsamifera DC, Minyak atsiri , Hidrodestilasi , uji aktivitas antimikroba, uji antioksidan.
CHEMICAL COMPOUNDS ANALYSIS OF SEMBUNG ROOTS
(Blumea balsamifera DC) ESSENTIAL OIL
WITH GC-MS AND TEST ANTIMICROBIAL
ACTIVITY AND ANTIOXIDANT
ABSTRACT
The results of the root essential oil isolation Blumea balsamifera DC is done bywater distillation (hidrodestilasi) obtained volatile oil content of 0.17% (v / w).
Analysis hemical components essential oils roots of roots Sembung using a combined
method of Gas Chromatography and Mass Spectrometry (GC-MS), shows that the
roots of Blumea balsamifera DC oils have chemical components 21 to 14 major
components (content above 1%) are: Propane, 2-Ethoxy; 1,3,6-Octatriene, 3,7-
Dimethyl (ocimena); Thujopsen-13; Thymohydroquinone Dimethyl Ether; 2-Allyl-1 ,4-
Dimethoxy-3-Methyl-Benzene; Thymol; Neryl acetate; 1,5-Dimethyl-1-vinyl-4-
Hexenyl-3-Methil Butanoate; Geranyl Pentanoate; 5-Oxatricyclo [8.2.0.0 (4,6)]
Dodecane, 1,2-trimethyl-9-methylene and Tridecane. Based on the results of
antimicrobial testing against 4 types of microbes, gave a positive result in
Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Salmonella typhi and Candida albicans. And
antioxidants with DPPH test showed that the essential oil from the roots of Blumea
balsamifera DC has a good percent antioxidant activity (12,1 ppm), so it can be used
as a source of natural antioxidants.Keywords: Root Blumea balsamifera DC, Essential oils, hidrodestilasi, test the
antimicrobial activity, antioxidant test.DAFTAR ISI Nomor Judul Halaman KATA PENGANTAR i RIWAYAT HIDUP iii ABSTRAK iv ABSTRACT v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL ix DAFTAR GAMBAR x DAFTAR LAMPIRAN xi
BAB 1. PENDAHULUAN
1
1.7 Metodologi Penelitian
2.4 Isolasi Minyak Atsiri 11
9
2.3 Tumbuhan Sembung (Blumea Balsamifera DC)
6
2.2 Minyak Atsiri
6
2.1 Metabolit Skunder Tumbuhan sebagai Obat Tradisional
5 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
5
1.2 Permasalahan
1.1 Latar Belakang
4
1.5 Lokasi Penelitian
4
1.4 Tujuan Penelitian
3
1.3 Pembatasan Masalah
3
1.6 Manfaat Penelitian
34
3.3.1 Alat – Alat Yang Digunakan
28
2.11 Antioksidan
29
2.12 Sumber Antioksidan
30 BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
32
3.2 Waktu dan Tempat Penelitian
32
3.3 Alat Dan Bahan
32
27
3.3.2 Bahan
33
3.4 Prosedur Penelitian
3.4.1 Persiapan Sampel
33
3.4.2 Ekstraksi Minyak Atsiri
33
3.4.3 Kromotografi Gas
34
3.4.4 Uji Aktivitas Antimikroba Minyak Atsiri
2.10.4 Candida Albicans
2.10.3 Salmonella Thypi
2.4.1 Ekstraksi Komponen Bahan Alam
20
11
2.4.2 Metode Penyulingan
12
2.5 Analisa Minyak Atsiri Menggunakan GC-MS
14
2.5.1 Kromatografi Gas
14
2.5.2 Spektrofotometri Massa
17
2.6 Uji Aktivitas Antimikroba
2.7 Mekanisme Antimikroba
26
21
2.8 Amoksisilin
22
2.9 Daya Kerja Antimikrobial
22
2.10 Jenis Bakteri yang Diuji
23
2.10.1 Staphylococcus Aureus
25
2.10.2 Escherichia Coli
- – Bahan Yang Digunakan
- – Spektrometer Massa (GC-MS)
3.4.5 Uji Aktivitas Antioksidan Minyak Atsiri
36 BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Ekstraksi Minyak Atsiri
40
4.1.2 Hasil Analisis Kromatografi Gas-Spektrometr Massa
40
4.2 Pembahasan
4.2.1 Analisis Data Spektrum GC-MS
43
4.2.2 Uji Aktivitas Antimikroba Minyak Atsiri Akar Sembung
67
4.2.3 Indeks Antimikrobial Kontrol Positif dan Negatif
70
4.2.4 Uji Aktivitas Antioksidan Minyak Atsiri Akar Sembung
72 BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
77 Kesimpulan
5.2
78 Saran
DAFTAR PUSTAKA
79 LAMPIRAN
84
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman2.1
8 Beberapa Suktur Monoterpen
2.2
8 Struktur Seskuiterpen
2.3
10 Tumbuhan Sembung
2.4
14 Skema Alat GC-MS
2.5
18 Diagram Spektrometer Massa
2.6 Struktur Kimia Amoksisilin
22
2.7 Stapilococus aureus
25
2.8 Escherichia coli
26
2.9 Salmonella typhi
27
2.10
28 Candida albicans
2.11 Struktrur senyawa DPPH radikal bebas dan non radikal 31
3.1 Bagan Penelitian Pembuatan Minyak Atsiri
38
3.2 Bagan Penyiapan Mikroba Uji 39
3.3 Bagan Uji Aktivitas Antimikroba
39
4.1 Kromagram Minyak Atsiri Akar Sembung
41
4.2 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 22,81
44
4.3 Pola Fragmentasi Senyawa Thymohydroquinone Dimethyl Ether 46
4.4 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 20,39
47
4.5 Pola Fragmentasi Senyawa Naphthalene, 1,2,3,5,6,7,8,8A-Octahydro-1,8A-Dimethyl
49
4.6 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 7,024
50
4.7 Pola Fragmentasi Senyawa 1,3,6-Octatriene, 3,7-Dimethyl (cis-Ocimene)
51
4.8 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 18,81
52
4.28 Kurva Regresi Linier Pengujian Antioksidan Vitamin C 741
66
63
4.20 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 24,275
64
4.21 Pola Fragmentasi Senyawa Bycyclo Undec-4-ene,4,11,11
65
4.22 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 26,808
4.23 Pola Fragmentasi Senyawa 5-Oxatricyclo [8.2.0.0(4,6)] Dodecane,1,2-trimethyl-9-Methylene
63
66
4.24 Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Mikroba oleh Minyak Atsiri 68
4.25 Perbandingan Indeks Antimikrobial Amoksisilin dengan Minyak 70
4.26 Mekanisme DPPH Akseptor
73
4.27 Kurva Regresi Linier Pengujian Antioksidan Minyak Atsiri
74
4.19 Pola Fragmentasi Senyawa Neryl Acetat
4.18 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 24,175
4.9 Pola Fragmentasi Senyawa Thujopsen
4.13 Pola Fragmentasi Senyawa Anisole, 2-isopropil,-5 methyl
54
4.10 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 21,183
55
4.11 Pola Fragmentasi Senyawa Alloaromadendren
56
4.12 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 16,864
57
58
62
4.14 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 23,151
59
4.15 Pola Fragmentasi Senyawa 2-Allyl-1,4-Dimethoxy-3- Methyl-Benzene (Metil Eugenol)
60
4.16 Spektrum Massa Minyak Atsiri Dengan RT 24,033
61
4.17 Pola Fragmentasi Senyawa Thymol
- Trimethyl-8-Methylene (gama caryopilen)
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman4.3 Data Penghambatan Kontrol Positif dan Kontrol Negatif
4.6 Hasil Pengukuran Aktivitas Antimikroba Minyak Atsiri
74
4.5 Hasil Pengukuran Aktivitas Antimikroba Vitamin C
71
4.4 Indeks Antimikrobial Minyak Atsiri terhadap Amoksisilin
70
67
2.1 Klasifikasi Senyawa Terpenoid
4.2 Data Penghambatan Minyak Atsiri terhadap Mikroba
42
4.1 Komponen Minyak Atsiri Akar Tumbuhan Sembung
30
2.2 Perbedaan Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif
7
75