Pengantar Ilmu Komunikasi Lingkungan Kom

Nama

: Sunnita Theressa

NIM

: 40010717600098

Jurusan

: Public Relations

Lingkungan Komunikasi

A. Lingkungan Komunikasi, setidaknya memiliki tiga dimensi
1. Lingkungan Fisik
Lingkungan nyata atau berwujud (tangible). Lingkungan fisik mempunyai
pengaruh tertentu atas kandungan pesan kita, dan bentuk pesan (bagaimana kita
menyampaikan).
Contoh:
Penyampaian sebuah penyuluhan tentang pentingnya meneruskan keturunan dan

dampak negatif dari pernikahan sesama jenis di sebuah dua daerah. Pesan ini akan
berbeda makna jika disampaikan pada tempat yang berbeda, komunikator
menyampaikannya di daerah yang mendukung pernikahan sesama jenis akan
berbeda dengan di daerah yang tidak mendukung pernikahan sesama jenis. Para
komunikan di daerah yang mendukung pernikahan sesama jenis akan tersinggung
dan akan mengganggap komunikator menyebarkan kebencian, sedangkan daerah
yang tidak mendukung pernikahan sesama jenis akan menerima pesan itu dengan
baik.
2. Dimensi social-psikologis
Misal hubungan status diantara mereka, peran dan permainan yang dijalankan
orang, serta aturan budaya mereka berkomunikasi. Lingkukan ini mencakup
persahabatan atau permusuhan, formal atau tidak formal, serius atau bercanda.
Contoh :
Seseorang menunjukan foto dari sebuah sosial media Instagram dari akun
bernama “UGM Cantik”, foto tersebut memperlihatkan seorang perempuan cantik

berasal dari fakultas kedokteran menggunakan jas almamater UGM. Lalu dia berkata
kepada temannya “Wah pantas saja kamu tidak masuk, lihat!” Temannya merasa
tersinggung dan sakit hati karena dia gagal masuk ke universitas dan fakultas yang
dia impikan. Komunikan merasa pesan tersebut bermakna bahwa dia tidak diterima

karena tidak berparas cantik. Pesan yang diberikan oleh komunikator kepada
komunikan menjadi salah arti. Komunikator bermaksud bercanda namun karena
kondisi komunikan yang masih merasa sedih karena dia gagal, maka komunikan
menanggapi pesan itu.
3. Dimensi Temporal (atau waktu)
Dalam sehari atau hitungan sejarah. Waktu dalam sejarah tidak kurang pentingnya
karena kelayakan dan dampak dari pesan diantaranya tergantung pada saat
dikomunikasikan. Yang penting lagi bagaimana suatu pesan disesuaikan dengan
rangkaian temporal peristiwa komunikasi.
Contoh :
Seseorang memberitakan berita tentang ayah dari salah seorang di kelasnya
melakukan korupsi di sebuah perusahaan, orang – orang di kelas menjadi benci
terhadap anak dari ayah tersebut. Padahal berita tersebut adalah berita lama dan ayah
dari orang tersebut sudah dinyatakan tidak bersalah. Menggunakan berita lama yang
kadaluarsa tanpa memperhatikan berita terupdate merupakan hal yang sangat fatal.
Hal ini menyebakan kesalahpahaman dan menimbulkan prasangka buruk, padahal
berita tersebut sudah selesai (kadaluarsa). Kita harus memperhatikan waktu terbit
berita tersebut, apakah berita tersebut masih bisa layak atau sudah tidak layak lagi
untuk diberitakan.


B. Ketiga Dimensi lingkungan ini berinterasi (saling mempengaruhi)
Contoh:
Ketika seorang pria meminta maaf dan menjelaskan apa yang terjadi kepada
pacarnya. Namun, wanita tersebut sedang dilanda kesedihan karena ayahnya sedang
dirawat dirumah sakit. Sehingga wanita tersebut menanggapi pria tersebut dengan emosi.
Sehingga mereka berdua bertengkar, pesan menjadi tidak disampaikan dengan baik.
[Sosial-psikologis]

Pria itu pada malamnya mengirim pesan, “Maafkan aku yang tadi ya. Jadi besok
bagaiamana?” lalu wanita itu menjawab, “Okay. Terserah kamu.” Karena melalui media
yang berbeda pria itu menjadi salah paham. Pria itu mengira pesan tersebut mengandung
kekesalan dan menganggap wanita itu marah padanya akibat pertengkaran tadi. Padahal
kondisi perasaan wanita tersebut biasa saja. Pesan secara langsung dan tidak langsung
akan berbeda. Ketika langsung kita mengetauhi kondisi komunikan apakah komunikan
sedang kesal dan nada bicaranya mengandung kemarahan atau tidak. [Lingkungan fisik]
Saat wanita tertidur, kira – kira jam 2 subuh terdengar dering telepon. Dering
telepon saat malam atau dini hari akan berbeda makna dengan dering siang hari. Karena
itu dini hari, wanita itu sedang lelah dan takut apabila telepon tersebut berasal dari orang
asing, sehingga dia membiarkan telepon tersebut. Hal ini tentu akan berbeda jika dering
telepon bordering saat siang hari. [Temporal]