Ada sepenggal cerita tentang seorang pro

Ada sepenggal cerita tentang seorang profesor yang sangat-sangat jenius suatu hari dia melakukan
sebuah penelitian tentang manusia dalam hal biologis penelitian ini dia lakukan pada seorang bayi
mungil berumur 3 hari yang meninggal akibat lahir abnormal. Akhirnya sang profesor itu pun
memperoleh data tentang struktur dan bahan yang terkandung dalam bayi mungil itu baik itu
proteinnya, karbohidratnya, kalsiumnya, dan lain-lain

Setelah itu dia bertanya di sebuah toko bahan kimia dan dari data yang dia dapatkan dari bayi itu,
semua bahan itu ternyata sangat mahal sekitar US$ 10.000.000.000.000 dan itupun untuk bayi yang
berumur 3 hari bagaimana dengan kita yang mungkin sudah berumur 17 tahun dan dalam keadaan
kosong tanpa kehidupan

Renungkanlah betapa berharganya engkau.

“It’s not what happens to you. It’s what you do about it.”(Ini bukan tentang apa yang terjadi pada
Anda. Ini tentang apa yang Anda lakukan dengannya).

Mengapa dibutuhkan sebuah perencanaan?

Waktu terus berjalan. Mungkinkah seseorang hidup tanpa ada suatu hasil yang ingin ia capai?
Adakah seseorang yang tidak memiliki tujuan dalam hidupnya?
Semua orang punya kesempatan yang sama untuk sukses. Akankah kita mengambil kesempatan

itu? Itu masalahnya.
Bakat hanyalah setengah permainan: bakat bukan menjadi tolak ukur kesuksesan tetapi keyakinan
andalah kunci sukses.
Konsultan SDM dari Jhon Robert Power mengatakan bahwa roadmap akan membuat kita menjadi
fokus mencapai kesuksesan dengan membuat kita mampu bekerja secara smart. Dalam artian kita
mampu mencari cara yang mudah demi mencapai kesuksesan.

Mengapa masa depan perlu dianalisis?

Perlu dianalisis karena masa depan memiliki sifat ketidakpastian (uncertainty). Butuh perencanaan
untuk menghadapi.
Buat suatu standart :

- apa yang akan diperjuangkan untuk masa depan ?

- apa yang harus saya lakukan ?

- siapa yang harus dihubungi ?

Hasil analisis masa depan tidaklah selalu sama besar dengan apa yang sesungguhnya terjadi di

masa depan. Namun dengan rencana dan tujuan yang jelas, seseorang akan memiliki daya tahan dan
kesabaran terhadap berbagai masalah dan tantangan yang mungkin hadir mengganggu
perjalanannya mencapai tujuan tersebut.
Kesuksesan ditentukan oleh 85% usaha yang dilakukan, dan 15% selebihnya ditentukan oleh
keputusan dari Allah SWT.

Tujuan Bill Gates drop-out dari Harvard University karena ia ingin fokus dalam pengembangan
operating system yang ia lakukan di garasi rumahnya. Thomas Alfa Edison harus rela mengalami
kegagalan hingga 99 kali sebelum berhasil menemukan bola lampu untuk memenuhi tujuannya
menerangi dunia.
Keberhasilan petinju Indonesia Chris John meraih Super Champion dengan mempertahankan
gelarnya 13 kali berturut-turut.
Presiden Barack Obama menjadi presiden kulit hitam pertama di Amerika Serikat pertama, dan
banyak lainnya tentu diraih melalui upaya-upaya terus menerus untuk meraih tujuan-tujuan mereka.

Beberapa hal yang dibutuhkan dalam pembuatan life mapping

1. Cari makna dan tujuan hidup Anda

Makna hidup terdalam tentu tidak bisa dilihat dari hasil akhir saja namun yang lebih penting

adalah bagaimana proses kita meraihnya. Tujuan hidup adalah arah dari perjalanan hidup.

2. Kenali Diri Anda

mengenali diri baik kemampuan, minat dan bakat atas diri. dengan mencoba untuk melakukan
segala aktifitas positif untuk menemukan minat dan bakat atas diri. Kemudian men-setting target
(cita – cita) dengan menentukan target besar yang sesuai dengan nilai dan tujuan hidup.

3. Mengidentifikasi kekuatan pendorong

Faktor pendukung apa saja yang ada di sekitar kita untuk mendukung tercapainya cita-cita di
masa depan, apa yang diperlukan, dan apa yang teramalkan.

4. Siapkan diri

melakukan perumusan Strategi dan taktik dalam mencapai target

Dibekali dengan. . .

emotional intelligence atau kecerdasan emosional, yaitu kemampuan untuk beradaptasi dan

menyesuaikan dengan lingkungan di mana pun kita berada
kegigihan serta. Masih ingat dengan kisah kesuksesan salah tokoh penemu terbesar pada abad ke20, Thomas Alva Edison? Ia mengalami kegagalan dan kehancuran lebih banyak daripada
kesuksesannya. Begitu jatuh segeralah bangkit kembali: syarat pertama meraih sukses adalah

kemampuan menggunakan energi fisik dan mental pada suatu masalah atau tujuan dihargai secara
terus menerus tanpa merasa lelah.
kreativitas, adalah kemampuan untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang baru dan menarik.
Kebanyakan orang cenderung ketika sukses, ia terjenak di dalam zona nyamannya dan tidak lagi
berusaha untuk meningkatkan dirinya. Banyak yang ketika sukses terjerembab dalam sindrom
kesuksesan dengan merasa bahwa, "Aku sudah menjadi yang terbaik".
kemampuan untuk mengelola rasa takut. Seperti dikatakan oleh pepatah, orang yang paling berani
bukanlah orang yang tidak punya rasa takut tetapi orang yang mengelola ketakutannya.
semangat terus bertanya dan menggali. Kemampuan untuk bertanya bagaimana orang lain bisa
menjadi berhasil dan ia bertanya apa yang bisa ia lakukan dalam kemampuannya.
kepercayaan dalam diri. yaitu akan kemanpuan untuk mewujudkan sebuah perencanaan masa
depan yang sukses buat kita dan orang-orang yang kita cintai. Jangan biarkan hidup tanpa
perencanaan , karena itu berati hidup kita akan terlihat seperti biasa-biasa saja tanpa perubahan
yang berarti.

Analogi


Pada saat kita dibuat sedih dan menderita oleh suatu cobaan, kita pasti akan berjuang keras
bertahan dan mengatasinya sekuat tenaga. Semakin keras cobaan, semakin tabah dan semakin keras
kita berusaha mengatasinya.
sebenarnya hal ini sama dengan Hukum III Newton, Jika sebuah gaya bekerja pada sebuah benda
(aksi) maka benda itu akan mengerjakan gaya yang sama besar namun berlawanan arah (reaksi) -.
Tetapi justru kita tidak menyadari jika cobaan itu berupa suatu kesuksesan, kekayaan dan kekuasaan.
Kita terlena olehnya, merasa memenangkan pertempuran padahal itulah awal dari kehancuran.

menulis perencanaan masa depan anda sendiri

Tahun sudah berganti , awal yang baru sudah dimulai dan sudah saatnya menyusun kembali
perencanaan masa depan untuk mencapai beberapa tujuan selama 12 bulan mendatang.

Planning

Jangka Panjang

pembuatan rencana untuk meraih sesuatu pencapaian yang tidak mudah.


Misal :wisudawan terbaik, lulus kuliah S1 3,5 tahun. Hal yang harus dilakukan adalah kuliah yang
serius, nilai harus baik, dan lain-lain.

Jangka Pendek

plan yang harus dilakukan dalam waktu sempit. Misalkan satu minggu, satu hari, atau beberapa jam
kedepan.

Plan jangka panjang dan plan jangka pendek itu saling terkait. Karena pada dasarnya keduanya
bertujuan untuk menggapai sesuatu. Hidup terencana secara praktis dilakukan dengan merumuskan
apa yang mau kita raih dalam limit waktu tertentu. Merumuskannya adalah di dalam otak atau
melalui tulisan. Orang bijak menganjurkannya agar rencana tersebut dituliskan di atas kertas agar
mudah dilihat, dapat menjadi pedoman, serta dapat ditinjau ulang seiring dengan pergantian sang
waktu. dan mulailah bertindak mulai dari apa yang bisa Anda lakukan sekarang. Rencana adalah
jembatan menuju tujuan Anda.

Bentuk Life Mapping

Life Mapping dapat dibuat dalam bentuk list berdasarkan prioritas. Contoh :


Mendapatkan beasiswa S2 mengenai manajemen di Australia.
Mengajar di Universitas.
Mengunjungi sungai Nil

Life Mapping dapat dibuat dalam bentuk tabel dengan limit waktu tertentu
(hatian/bulanan/tahunan). Boleh jadi batasannya adalah apa yang mau kita raih dalam satu minggu,
dalam satu bulan, dalam satu tahun atau lebih, bahkan apa yang mau kita raih atau mau kita capai
hari ini terumuskan secara jelas.

Penghambat Sukses Itu adalah Manja

Ciri-cirinya ialah mereka yang sering mengatakan sulit. Mereka ingin segalanya mudah atau
dimudahkan. Jika mengalami kesulitan mereka menuntut, merengek, atau mengeluh. “Teorinya sih
gampang, tapi aplikasinya susah.”
Semua orang menghadapi kesulitan. Semua orang menghadapi tantangan. Kesulitan dan tantangan
adalah bagian dari hidup. Yang membedakan orang sukses dan tidak adalah bagaimana mereka
menyikapi kesulitan tersebut. Orang yang sukses akan belajar dan mencoba mengatasi kesulitan
tersebut. Sementara orang yang gagal akan manja, berharap kesulitan tersebut tidak ada. Sayangnya
itu tidak mungkin.


Berusahalah, belajarlah, dan cobalah. Kesulitan itu bagian dari hidup.

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan
itu ada kemudahan. (QS. Alam Nasyrah:5-6)

Seharusnya, orang yang memahami ayat ini tidak akan memiliki penghambat sukses ini.

Sukses dalam mencapai masa depan

meningkatkan kemampuan diri dengan terus belajar dan memahami perubahan dunia yang terus
bergerak maju. Dalam hal ini tidak diperlukan biaya besar , karena sumber-sumber itu banyak sekali
yang bisa kita dapatkan seperti lewat buku-buku , televisi, internet, majalah, maupun lewat orang
lain dll
jalani dengan konsisten setiap langkah-langkah yang telah kita susun , dan selalu siap untuk
merubah langkah-langkah itu berdasarkan situasi yang terus berkembang.
Berpikirlah positif dalam menyingkapi setiap ganjalan yang datang menghadang, sikapi dengan
bijak lalu tentukan langkah-langkah untuk meloncati ganjalan itu.

Pembelajaran : hoki atau keberuntungan bukan soal takdir atau garis tangan, namun hoki adalah
masalah sikap. Sekali lagi hal ini menunjukkan keadilan Tuhan bahwa Dia selalu merencanakan

keberhasilan kepada semua manusia, namun tinggal bagaimana manusia itu menjalaninya. Kita yakin
bahwa Tuhan merencanakan hal yang baik kepada kita, meski demikian manusialah yang akhirnya
menentukan apakah rencana Tuhan yang baik itu bisa terjadi dalam hidup kita atau tidak. Kalau
Tuhan merencanakan hal yang baik, mengapa saya sakit-sakitan? Karena kita memiliki pola makan
dan gaya hidup yang tidak sehat. Tuhan tidak pernah menciptakan kita seperti robot, sehingga
kendali kita ada di tangan Tuhan 100%. Manusia diperlengkapi dengan akal budi untuk memutuskan
sendiri kehidupan macam apa yang dia inginkan.

Nasib kita bukan ditentukan garis tangan, tapi oleh tangan kita

Max Gunther, seorang peneliti AS, cukup penasaran soal hoki dan apakah benar hoki ini berpengaruh
terhadap kesuksesan seseorang. Gunther menyelidiki mengapa seseorang bisa menjadi sedemikian
beruntung dan mengapa seseorang bisa menjadi sedemikian sial atau malang. Hasil penelitian
tersebut dia tulis dalam bukunya yang berjudul “The Luck Factor”. Gunther menemukan bahwa
orang yang dianggap beruntung ini ternyata lebih rajin, lebih bersemangat, lebih sungguh-sungguh

bekerja, dan lebih berani dalam melangkah dibandingkan dengan mereka yang dianggap tidak
beruntung.

Kesimpulan


Intinya , Untuk menjadi sukses dalam mencapai masa depan diperlukan hanyalah sebuah kemauan
yang keras dalam diri , terus belajar, siap menghapai kegagalan , siap untuk berubah dan menerima
perubahan, dan tanamkan semangat dalam diri untuk selalu menjadi besar dan menjadi lebih baik
setiap harinya . Jadi perkuat keyakinan kita bahwa TUHAN memang tidak takdirkan kita untuk gagal
ataupun gagal. Nasib bukanlah kebetulan, melainkan sesuatu yang harus dicapai dan diusahakan.
Anda sanggup melakukannya.
Mengenal Diri Sendiri
Sudahkah kita bersungguh-sungguh merenungkan tentang siapa diri kita sesungguhnya? Dimanakah
letak kita dalam kurun waktu sejarah peradaban di muka bumi ini? Apa peran kita sebagai makhluk di
jagad raya ini? Apa tujuan hidup kita?. Perenungan-perenungan itu penting kita lakukan untuk
mengetahui sejatinya diri kita.

Dale Carnegie mengingatkan betapa spesialnya diri kita. Tiap-tiap kita adalah sesuatu yang sama
sekali baru di muka bumi ini. Tidak ada seorangpun yang pernah ada dan yang akan ada persis
seperti kita. Kita ini adalah produk dari keturunan, lingkungan, dan masa lalu. Betapa banyak
anugerah yang diberikan ALLAH kepada kita. Maukah kita menjual mata kita seharga satu juta, satu
milyar atau satu trilyun?. Bagaimana dengan otak, pendengaran, hati, jantung, tangan, dan kaki? Kita
adalah makhluk dengan nilai tak terhingga dan tidak bisa dihargai dengan uang.


Napak Tilas Masa Lalu
Terlalu banyak dari kita merasa kecil hati dan rendah hati seolah-olah bukan siapa-siapa. Padahal
setiap kita adalah spesial. Setiap kita memiliki potensi besar untuk sukses dan berhasil. Asalkan kita
mau serius mengenal potensi kita yang sesungguhnya.

Yang perlu dilakukan adalah membedah masa lalu anda, secara terus terang dan jujur. Ingat-ingat
kalau perlu tulis tentang masa kecil anda, pendidikan, buku yang berpengaruh dalam hidup anda,
hobbi dan prestasi, minat dan bakat, perjalanan-perjalanan yang jauh dan penting, organisasi yang
pernah anda ikuti, pengalaman yang paling berkesan, kegagalan anda dan lain-lain yang sekiranya

penting. Dengan melakukan flashback masa lalu, anda akan lebih mengenal diri anda, mengetahui
dimana anda berada kini dan selanjutnya siap untuk merancang masa depan.

Mengetahui Potensi Sekarang
Mulailah bertanya kepada diri sendiri: siapakah saya?. Kebanyakan kalau kita diminta untuk
mengenalkan diri sendiri, umumnya mereka menjawab pertanyaan itu dengan menyebut nama
mereka. Paling ditambah daerah asal, lalu profesi. Sesudah itu umumnya mentok.

Oleh karena itu lengkapilah multidimensi hidup anda dengan memakai metode mind mapping
seperti contoh dibawah

Merencanakan Masa Depan
“ Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, hingga mereka merubahnya”

Sekarang, pikirkanlah dengan baik rencana anda ke depan. Jika Allah memanggil anda 1 tahun lagi
apa yang akan anda lakukan sebelum itu? Memohon maaf kepada orang tua dan saudara, beribadah
lebih rajin,banyak bersedekah, atau apa?. Jika anda diberi umur 60 atau 70 atau 80 tahun apa yang
akan anda lakukan, prestasi apa yang telah anda torehkan untuk kemaslahatan umat?. Bagaimana
kira-kira keluarga, saudara, dan orang lain mengenang anda setelah mati?

Pikirkanlah apa target 6 bulan, 1 tahun, 5 tahun, 10 tahun untuk masing-masing dimensi hidup anda.
Jadi bukan menjadi apa (presiden, menteri, direktur) yang paling penting, tapi lebih penting adalah
apa yang anda hasilkan lewat peran yang anda jalani. Jabatan atau posisi merupakan instrumen bagi
prestasi dan pengabdian anda.

Impian, rencana, visi tetap akan menjadi rumusan hampa tanpa adanya kesungguhan dalam
melaksanakannya. Namun cita-cita pribadi kita hendaknya bukan hanya untuk kita sendiri tapi
hendanya memberikan maslahat kepada umat.