Pengaruh Brand Image Melalui Perceived Quality terhadap Purchase Intention (Survey pada Mahasiswa FE Manajemen Universitas Kristen Maranatha Bandung.
vii
ABSTRAK
Saat ini dalam dunia usaha, banyak sekali tantangan yang perlu di hadapi oleh setiap perusahaan dalam menjalani bisnisnya. Sehingga perusahaan perlu melakukan berbagai strategi, yang salah satunya adalah brand image melalui
perceived quality yang dikelola dengan baik untuk mendapatkan purchase intention. Populasi penelitian ini adalah konsumen yang mempunyai smartphone
sedangkan sampel penelitian ini adalah pada responden yang mempunyai
smartphone lainnya sebanyak 1.342 mahasiswa FE Manajemen di Universitas
Kristen Maranatha Bandung.
Hasil penelitian memberikan kesimpulan, dimensi brand identity, brand
personality, brand association, brand attitude and behavior, brand competence and benefit memiliki pengaruh signifikan terhadap perceived quality yang
menunjukkan perusahaan lenovo perlu mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja lenovo. Lalu perceived quality dimensi conformance with specification pada hasil penelitian ini menunjukkan lenovo perlu tetap mempertahankan kinerja dari dimensi conformance with specification mengenai produk lenovo yang memudahkan untuk berkomunikasi. Dan terkahir secara keseluruhan bahwa brand
image melalui perceived quality memiliki pengaruh terhadap purchase intention.
Lenovo harus tetap dapat mempertahankan kinerjanya sebagai smartphone yang dapat bersaing di pasaran global.
Kata kunci : Brand Image, Perceived Quality, Purchase Intention
(2)
ABSTRACT
Currently in the business world, many challenges that need to be faced by every company in the live business. So companies need to do a variety of strategies, one of which is the perceived quality brand image through a well-managed to get a purchase intention.
The population of this research is that consumers have a smartphone while samples in this study is the respondents who had other smartphones as many as 1,342 students of Faculty of Management at Maranatha Christian University Bandung. The results of the study are inconclusive, the dimension of brand identity, brand personality, brand association, brand attitude and behavior, brand competence and benefit to have a significant influence on the perceived quality that companies Lenovo needs to maintain and even improve the performance lenovo. Then perceived quality dimensions of conformance with the specification on the results of this study indicate that Lenovo needs to keep the performance of the dimensions of conformance with the specification of the Lenovo product that is easy to communicate. And the last overall that the brand image through perceived quality has an influence on purchase intention. Lenovo should be able to maintain its performance as a smartphone that can compete in the global market.
(3)
ix
DAFTAR ISI
COVER 1 i
COVER 2 ii
PERNYATAAN iii
PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN iv
KATA PENGANTAR v
ABSTRACT vii
DAFTAR ISI ix
DAFTAR TABEL xiii
DAFTAR GAMBAR xv
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang Penelitian 1
1.2 Identifikasi Masalah 5
1.3 Rumusan masalah 6
1.4 Tujuan Penelitian 6
(4)
BAB II KAJIAN KEPUSTAKAAN 8
2.1 Kajian Kepustakaan 8
2.1.1 Definisi Brand 8
2.2 Definisi Brand Image 10
2.3 Perceived Quality 15
2.4 Minat Beli 21
2.5 Riset Terdahulu 23
Brand Image 23
Perceived Quality 27
Purchase Intention 31
BAB III RERANGKA PEMIKIRAN 34
3.1 Rerangka Pemikiran 33
3.2 Model Penelitian 34
3.3 Pengembangan hipotesis 35
BAB IV METODE PENELITIAN 37
(5)
xi
4.1.2 Jenis dan Sumber Data 38
4.1.3 Metode Pengumpulan Data 38
4.2 Metode Penelitian 39
4.3 Pengukuran Instrumen 41
4.3.1 Uji Validitas 41
4.3.2 Uji Reliabilitas 42
4.4 Operasional Variabel 43
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 47
5.1 Hasil penelitian 47
5.2 Pembahasan hasil penelitian 47
5.3 Uji Validitas 51
5.4 Uji Reliabilitas 52
5.5 Analisis Deskriptif Data Penelitian 53
5.5.1 Hasil Deskriptif Variabel Brand Image 54
5.6 Hasil Deskriptif Variabel Perceived Quality 62
5.7 Hasil Deskriptif Variabel Purchase Intention 73
(6)
5.9 Path Analysis 78
5.10 Uji Hipotesis 81
5.10.1 Pengujian Hipotesis Penelitian 1 82
5.10.2 Pengujian Hipotesis Penelitian 2 83
5.10.3 Pengujian Hipotesis Penelitian 3 85
5.10.4 Pengujian Hipotesis Penelitian 4 87
5.11 Hasil Persamaan Regresi Linear Berganda 90
5.12 Evaluasi dan Implikasi Manajerial 91
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 93
6.1 Kesimpulan 93
6.2 Saran 94
DAFTAR PUSTAKA
(7)
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1.1 Definisi Brand 9
Tabel 2.2 Definisi Brand Image 11
Tabel 2.5.1 Riset Terdahulu 23
Tabel 4.5 Operasional Variabel Brand image 45
Tabel 4.6 Operasional Variabel Perceived quality 46
Tabel 4.7 Operasional Variabel Purchase intention 47
Tabel 5.2 Kecukupan Sampel 48
Tabel 5.3.1 Uji Validitas 52
Tabel 5.4 Pengujian Reliabilitas Variabel Penelitian 54
Tabel 5.5.1 Dimensi Brand Identity 55
Tabel 5.5.2 Dimensi Brand Personality 57
Tabel 5.5.3 Dimensi Brand Assosiation 58
Tabel 5.5.4 Dimensi Attitude & Behavior 60
Tabel 5.5.5 Dimensi Benefit & Competence 62
Tabel 5.6 Dimensi Performance 64
(8)
Tabel 5.6.2 Dimensi Conformance with specifications 67
Tabel 5.6.3 Dimensi Reliability 68
Tabel 5.6.4 Dimensi Durability 70
Tabel 5.6.7 Dimensi Serviceability 71
Tabel 5.6.8 Dimensi Esthetics 73
Tabel 5.7 Variabel Purchase intention 75
Tabel 5.9 Hasil Uji Regresi Berganda 79
Tabel 5.9.1 Model Summary 79
Tabel 5.9.2 Hasil Uji Regresi Sederhana 80
Tabel 5.9.3 Model Summary 80
Tabel 5.10.1 Hasil Uji Regresi Sederhana 83
Tabel 5.10.2 Hasil Uji Regresi Sederhana 85
Tabel 5.10.3 Hasil Uji Regresi Sederhana 87
Tabel 5.10.4 Hasil Anova Uji Regresi Berganda 87
Tabel 5.10.5 Model Summary 89
(9)
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Smartphone users and penetration in Indonesia 2
Gambar 3.1 Rerangka Pemikiran 28
Gambar 3.2 Model Penelitian 29
Gambar 4.2 Penilaian Kriteria Deskriptif 41
Gambar 5.2.1 Jenis Kelamin Responden. 49
Gambar 5.2.2 Profil Responden Berdasarkan Usia 49
Gambar 5.2.3 Profil Responden Berdasarkan Pendapatan 50
Gambar 5.2.4 Profil Responden Berdasarkan Pengetahuan Tehadp Produk 51
Gambar 5.2.5 Profil Responden Berdasarkan Kesadaran Responden Terhadap
Iklan Lenovo 51
Gambar 5.5.1 Penilaian Dimensi Brand identity 55
Gambar 5.5.2 Penilaian Dimensi Brand personality 57
Gambar 5.5.3 Penilaian Dimensi Brand assosiation 59
Gambar 5.5.4 Penilaian Dimensi Attitude & Behavior 60
Gambar 5.5.5 Penilaian Dimensi Benefit & Competence 62
Gambar 5.6 Penilaian Dimensi Performance 64
(10)
Gambar 5.6.2 Penilaian Dimensi Conformance with specifications 67
Gambar 5.6.3 Penilaian Dimensi Reliability 69
Gambar 5.6.4 Penilaian Dimensi Durability 70
Gambar 5.6.7 Penilaian Dimensi Serviceability 72
Gambar 5.6.8 Penilaian Esthetics 73
Gambar 5.7 Penilaian Purchase intention 75
Gambar 5.8 Penilaian Variabel Keseluruhan 77
(11)
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Dalam dunia bisnis, persaingan merupakan hal yang biasa yang perlu dilakukan setiap perusahaan. Perusahaan saat ini saling bersaing dalam merebut pasar dan konsumen mereka masing-masing. Persaingan yang ketat menyebabkan perusahaan semakin sulit untuk meningkatkan jumlah konsumen. Kemudian dengan bertambahnya pemain-pemain baru dan lama dalam pasar dengan segala kelebihan produk dan jasa mereka yang ditawarkan semakin sulit dalam merebut pasar pesaing.
Mobilitas yang tinggi saat ini sudah sangat dirasakan oleh masyarakat, berbagai perangkat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pada mobilitas saat ini, beberapa perangkat itu antara lain, alat komunikasi dengan berbagi fitur dalam produknya sesuai dengan kebutuhan. Smartphone memberi pengaruh yang cukup berarti terhadap perusahaan sebagai bagian alat komunikasi untuk memberitahukan dan memperkenalkan produknya agar konsumen terdorong untuk membeli produk yang mereka promosikan. Pertumbuhan perangkat mobile seperti smartphone dari tahun ke tahun, pasar smartphone pun sekarang bertumbuh pesat di Indonesia. Seperti dikutip dari eMarketer, perusahaan riset yang berbasis di Australia Roy Morgan Research
(12)
belum lama ini merilis hasil risetnya terhadap pertumbuhan ponsel cerdas di Indonesia yang naik dua kali lipat.
Gambar 1.1.Smartphone users and penetration in Indonesia
Sumber : the-marketeers.com: 2013
Dan menurut hasil studi bertajuk "Getting Mobile Right" yang diprakarsai oleh Yahoo dan Mindshare, Pada tahun 2013 ada sekitar 41,3 juta pengguna smartphone dan 6 juta pengguna tablet di Indonesia. Jumlah tersebut diyakini bakal terus berkembang dengan pesat khususnya di wilayah perkotaan. Bahkan, pihak Yahoo dan Mindshare memprediksi bahwa akan ada sekitar 103,7 juta pengguna smartphone dan 16,2 juta pengguna tablet di Indonesia pada tahun 2017 mendatang. "Indonesia merupakan pangsa pasar perangkat mobile yang sangat masif. Posisinya sejajar dengan India. Sekitar 80% dari masyarakat perkotaan di Indonesia dan India memiliki perangkat mobile, khususnya smartphone," ujar Business Planning Mindshare Asia
(13)
3
Pacific, Deepika Nikhilender, pada konferensi pers hasil studi "Getting Mobile Right" di Jakarta, Senin (28/10/2013) (http://tekno.liputan6.com)
Mahasiswa cenderung menggunakan smartphone lebih dari satu sebagai alat komunikasi mereka. Mereka menanggapi kecanggihan teknologi dengan memilih mana yang terbaik dari sekian banyak di pasaran saat ini. Dengan berbagai informasi-informasi dan sumber – sumber yang ada mahasiswa kini mencari yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Brand yang banyak dikenal mahasiswa saat ini adalah Samsung, Blackberry, Nokia, Asus, HP dan Lenovo. Saat ini dikalangan mahasiswa salah satu smartphone yang dianggap sebagai brand yang kualitasnya kurang baik yakni lenovo dan tidak menjadi pilihan yang diminati mahasiswa, walaupun saat ini Lenovo mengalami banyak perubahan.
Lenovo terkenal dengan laptop atau PC, sejak tahun 1984 (http://id.wikipedia.org/wiki/Lenovo). Image Lenovo sebagai laptop dirasakan cukup kuat melekat dibenak konsumen. Sebagai laptop, konsumen menganggap kualitas Lenovo cukup baik. Adanya aliansi antara IBM dengan Lenovo dianggap konsumen meningkatkan persepsi kualitas terhadap brand Lenovo.
Lenovo melakukan ekstensifikasi ke pasar smartphone sejak 2010. (http://ashimima.com/sejarah-lenovo-sejak-1984-pendiri-liu-chuanzhi/) diluncurkan dengan menyasar hampir semua segmen pembeli dari mulai new entry hingga premium. Lenovo merasakan ada kesulitan produk buatan China menembus pasar
(14)
global adalah karena banyak dipersepsikan sebagai produk murah dengan kualitas buruk. (http://swa.co.id). Country of origin yakni China dipersepsikan konsumen sebagai produk murah dengan kualitas yang kurang baik. Hasil pra survey menunjukkan mahasiswa terkesan kurang berminat untuk membeli produk ini. Dari data presurvey yang dilakukan terhadap FE Manajemen UKM menunjukkan mereka mengetahui produk ini dan pernah melihat produk smartphone Lenovo. Namun dimata mereka dianggap atau diduga Lenovo belum memiliki image dan perceived
quality yang baik dari smartphone ini. Dari 115 responden, dari sisi brand image
survey menunjukkan sebelumnya melihat bahwa 48 % fitur yang dimiliki Lenovo dianggap tidak canggih serta 46% responden menganggap Lenovo sebagai perusahaan yang berpengalaman di bidang smartphone. Perusahaan Lenovo dianggap atau dipersepsikan belum memiliki kesan yang canggih dan dianggap sebagai perusahaan yang kurang berpengalaman di smartphone. Hal ini mengakibatkan kurangnya minat beli pada konsumen mahasiswa FE Manajemen Universitas Kristen Maranatha Bandung. (Data Presurvey terlampir)
Image konsumen yang positif terhadap suatu brand lebih memungkinkan konsumen
untuk melakukan pembelian. Brand yang lebih baik juga menjadi dasar untuk membangun citra perusahaan yang positif. Hasil prasurvey menunjukkan persepsi kualitas dalam benak konsumen pun memungkinkan konsumen untuk melakukan pembelian. Saat dilakukan pra survey (Oktober, 2014) di kampus Universitas Kristen
(15)
5
Lenovo tidak sebaik smartphone yang mereka kenal , baterai dianggap menjadi salah satu hal yang prioritas menentukan dalam fitur smartphone. Persepsi kualitas di mata konsumen, seperti di kalangan mahasiswa Universitas Kristen Maranatha masih kurang dalam menilai produk smartphone Lenovo. Mereka mengenal dan mengetahui produknya tetapi masih kurang dalam persepsi kualitas. Dari data presurvey yang ada, persepsi kualitas masih dibawah yang diharapkan (data terlampir).
Fenomena diatas diperkuat penelitian yang dilakukan oleh Lin,Lin (2007,129) “This
competition indicates that consumer’s purchase intention does get influenced by
brand image. The higher the status of the brand image, the more purchase intention there is”. Berdasarkan fenomena tersebut diatas, penulis tertarik dalam membuat tesis dengan judul : “Pengaruh Brand Image Melalui Perceived Quality terhadap Purchase Intention: Survey pada Mahasiswa FE Manajemen Universitas Kristen Maranatha.”
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas , maka masalah yang dapat diidentifikasi sebagai berikut:
A. Smartphone Lenovo belum memiliki image yang baik di mata konsumen
seperti perusahaan kurang berpengalaman, belum memilki kesan canggih diduga menjadi penyebab utama kurangnya minat beli.
(16)
B. Masih adanya persepsi tentang produk buatan China yang kurang baik diduga terjadi penurunan minat beli.
C. Adanya dugaan masalah kurangnya brand image dan perceived quality akan berpengaruh terhadap menurunnya purchase intention , seperti kurangnya kepercayaan terhadap smartphone ini dan kurangnya informasi mengenai
smartphone Lenovo.
1.3 Rumusan masalah
Dari identifikasi masalah tersebut, maka dapat dirumuskan perumusan masalah sebagai berikut:
a. Seberapa besar brand image berpengaruh terhadap perceived quality?
b. Seberapa besar brand image berpengaruh terhadap purchase intention?
c. Seberapa besar perceived quality berpengaruh terhadap purchase intention?
d. Seberapa besar brand image melalui perceived quality berpengaruh terhadap
purchase intention?
1.4 Tujuan Penelitian
(17)
7
2. Pengaruh brand image terhadap purchase intention Lenovo pada mahasiswa FE Manajemen Maranatha
3. Pengaruh perceived quality terhadap purchase intention Lenovo pada mahasiswa FE Manajemen Maranatha
4. Pengaruh brand image melalui perceived quality terhadap purchase intention Lenovo pada mahasiswa FE Manajemen Maranatha
1.5 Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan informasi yang bermanfaat bagi beberapa pihak yaitu:
A. Bagi Praktisi
Sebagai gambaran dan keputusan strategis bagi praktisi pemasaran untuk memberikan pertimbangan dan masukan mengenai konsep pemasaran, khususnya pada brand image dan perceived quality mempengaruhi minat beli konsumennya.
B. Bagi Akademisi/Universitas
Penelitian ini dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan pemahaman empiris dan dapat mengetahui perkembangan penelitian mengenai brand image dan perceived
quality mempengaruhi minat beli. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan
(18)
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh dari brand image terhadap purchase intention melalui
perceived quality sebagai variabel mediasi dengan studi pada mahasiswa Fakultas
Ekonomi Manajemen Maranatha, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pembentukan brand image yang baik yang terdiri dari dimensi brand identity, brand personality, brand
association, brand attitude and behavior, dan brand benefit and competence akan menciptakan kesan positif terhadap persepsi kualitas
sebuah produk, sehingga kepercayaan konsumen terhadap kualitas produk
smartphone lenovo akan meningkat.
2. Berdasarkan hasil penelitian ,pembentukan brand image Lenovo yang baik menjadi hal yang penting untuk menarik dan meningkatkan minat beli konsumen
3. Berdasarkan hasil penelitian ,maka perbaikan persepsi konsumen terhadap kualitas produk smartphone lenovo menjadi hal yang penting untuk ditingkatkan agar secara keseluruhan nilai merek produk lenovo meningkat dan dapat meningkatkan minat beli konsumen.
(19)
94
4. Berdasarkan hasil peneletian, brand image melalui perceived quality berpengaruh positif terhadap purchase intention. Hasil pengujian hipotesis tersebut didukung dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Aberdeen, et al,. (2016;445) yang menunjukan bahwa brand image pada produk coca – cola berpengaruh signifikan terhadap purchase intention melalui perceived quality.
6.2 Saran
Setelah mengamati dan mempelajari hasil penelitian, maka terdapat beberapa saran yang dapat diberikan kepada perusahaan Lenovo yaitu:
1. Program promosi serta faktor lainnya yang terkait dengan fitur produk maupun distribusi daripada produk Lenovo ini .
2. Gadget dianggap menjadi kebutuhan pokok bagi penggunanya. Hal ini
menunjukkkan pula bahwa perlu dikaji lebih mendalam terkait customer
satisfaction yang juga mungkin berdampak terhadap keputusan
pembelian.
3. Penelitian ini hanya mengukur pengaruh brand image terhadap purchase
intention dengan perceived quality sebagai variabel mediasi. Penelitian
(20)
Pengaruh Brand Image Melalui Perceived Quality
terhadap Purchase Intention
( Survey pada Mahasiswa FE Manajemen Universitas
Kristen Maranatha Bandung)
TESIS
Diajukan sebagai persyaratan akademik
untuk memperoleh gelar Magister Manajemen
Oleh:
HANS ANDHIKA WILLYANTO
1253041
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN
Terakreditasi BAN-PT
SK. No. 069/SK/BAN-PT/Akred/M/III/2014
BANDUNG
(21)
v KATA PENGANTAR
Puji Syukur kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala kemurahan dan kasih
karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul ”Pengaruh
Brand Image Melalui Perceived Quality terhadap Purchase Intention ( Survey
pada Mahasiswa FE Manajemen Universitas Kristen Maranatha Bandung)”
dengan baik. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih terdapat kekurangan. Segala kritik dan saran yang membangun akan penulis terima sebagai masukan untuk menambah wawasan penulis di masa mendatang.
Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus yang atas kasih karuniaNya telah menyertai penulis sehingga mampu menyelesaikan tesis ini dengan baik.
2. Keluarga tercinta yang selalu mendoakan, memberikan semangat, motivasi serta kasih sayang yang tidak pernah berhenti kepada penulis.
3. Ibu Dr. Ir. Elfrida Viesta Napitupulu, M.B.A., M.M., selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, pengarahan, saran dan pembelajaran dari awal sampai selesainya tesis ini.
4. Bapak Dr. Bambang Wiharto, M.M. dan Ibu Dr. Anny Nurbasari, S.E., M.P. selaku dosen penguji yang telah memberikan saran dan masukkan yang membangun kepada penulis sampai selesainya tesis ini.
5. Bapak Dr. Yusuf Osman Raihin, M.M., selaku Ketua Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
6. Bapak Andhi Sukma, S.E., M.M dan para Staff Administrasi Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.
(22)
7. Seluruh Dosen Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha yang telah memberikan ilmu pengetahuan yang berharga kepada penulis.
8. Teman-teman Angkatan 28 Magister Manajemen Universitas Kristen Maranatha, untuk waktu dan kebersamaan yang telah dilalui bersama dengan penulis.
9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah membantu penulis dalam penyelesaian tesis ini.
Akhir kata, kiranya Tuhan Yesus selalu melimpahkan kasih dan berkatNya kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Tuhan memberkati.
Bandung, Januari 2016
(23)
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, David.( 1991) . Managing Brand Equity; Capitalizing on the Value of
Brand Name, Free Press, New York
Aberdeen, et al,. 2016. The Effect of Brand Awareness and Image on Consumer
Perceived Quality and Purchase Intension – A Study Case of Carbonated Drink Brand at Bogor City. International Journal of Scientific and
Research Publications, Volume 6, Issue 8, August 2016 441 ISSN 2250-3153
Assael, Henry.(2001).Consumer Behavior 6th Edition. New York:Thomson Learning.
Augusty,Ferdinand.(2006).Metode Penelitian Manajemen.Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Bowen,j., kotler, p., &Makens, J .(1999).Marketing for hospitality and tourism (2nd ed).New Jersey :Prentice hall
Charles W. Lamb, Joseph F. Hair, Carl Mcdaniel.(2001).Pemasaran. Edisi Pertama, Salemba Empat, Jakarta
Darmadi Durianto . 2001. “Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuitas
dan Perilaku Merek”. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.
Durianto, Darmadi, dkk.(2004).Strategi Menaklukkan Pasar.PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
(24)
Eun Jung Choi , Soo-Hyun Kim (2013) “The Study of the Impact of Perceived
Quality and Value of Social Enterprises on Customer Satisfaction and Re-Purchase Intention”International Journal of Smart Home Vol 7 no 1
Ferrinadewi, Erna.(2008). Merek dan Psikologi Konsumen. Jakarta: Graha Ilmu
Griffin. Jill.(2005).Customer Loyalty. Menumbuhkan dan mempertahankan
kesetiaan pelanggan.Jakarta:Erlangga
Gaspersz, Vincent. (2005). Total Quality Management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Ghozali dan Fuad. (2008). Structural equation modeling Teori Konsep & Aplikasi
Dengan Program Lisrel 8.80. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
Hoeffler, Steve., Keller, Kevin Lane. (2003). The Marketing Advantages of Strong
Brands. Brand Management, Vol. 10, No.6
Ibrahim Ghadi et al. (2012). Construct Validity Examination of Critical Thinking
Dispositions for Undergraduate Students in University Putra Malaysia.ISSN 1925-4741 E-ISSN 1925-475X, Vol. 2, No. 2; June 2012
Jogiyanto. (2010).Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman, Edisi Pertama, Penerbit BPFE, Yogyakarta
Jalivland, Samiei, Mahdavinia. (2011).The Effect of Brand Equity Components on
(25)
Jing, Zhang; Pitsaphol, Chatchai; Shabbir, Rizwan,(2014). The Influence of Brand
awareness, Brand Image and Perceived Quality on Brand Loyalty : A Case Study of OPPO Brand in Thailand. Interdisciplinary Journal of
Contemporary Research In Business Volume: 5
J.R. Brent Ritchie;Robin J.B. Ritchie. (1998).The branding of tourism
destinationnternational Association of Scientific Experts in Tourism.
Marrakech, Morocco, September 1998
Kotler, Philip. (2002). Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan,
Implementasi, dan Pengendalian. Salemba Empat, Jakarta
Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Pengendalian, Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba
Empat.
Keller, L. 1993. How to manage brand equity. Jakarta: Gramedia Pustaka
Kevin lane keller. (2013) .Strategic Brand Management 4th edition. Pearson Education.
Keller, Kevin Lane.(1998) . Strategic Brand Management: Building, Measuring,
and Managing Brand Equity, Prentice Hall, New Jersey.
Kotler, Philip. (2005).Manajamen Pemasaran, Jilid 1 dan 2. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.
(26)
Kotler, Phillip dan Gary Amstrong. (2001) . Prinsip-Prinsip Pemasaran, jilid 2,
edisi ke-8, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip. & Kevin L. Keller. (2007). Manajemen Pemasaran (edisi
kesebelas).Marketing Management 12th edition. New Jersey: Prentice Hall PT. Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta.
Kambiz Heidarzadeh Hanzaee and Fatemeh Torabi Farsani, “The Effects of Brand
Image and Perceived Public Relation on Customer Loyalty”, Department
of Business Management, Science and Research Branch, Islamic Azad University, Tehran, Iran
Low, G.S dan Lamb, Ch.W. (2000) "The Measurement And Dimensionality of
Brand Association", Journal of Product and Brand Management, Vol. 9
No.6, p.350-368.
Lin Nan-Hong ; Lin Bih-Shya (2007) .The Effect of Brand Image and Product
Knowledge on Purchase Intention Moderated by Price Discount. Journal
of international management studies
Manurung, Joni J, Adler dan Ferdinand. 2005, Ekonometrika Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Mackay, M.M. (2001). Evaluation of brand equity measures: further
(27)
on behavioural purchase intentions", Managing Service Quality: An
International Journal, Vol. 17 Iss 2 pp. 134 - 151
Narissara Parkvithee Mario J. Miranda, (2012),"The interaction effect of
country-of-origin, brand equity and purchase involvement on consumer purchase intentions of clothing labels", Asia Pacific Journal of Marketing and
Logistics, Vol. 24 Iss 1
Rossiter, john and percy, larry (1997) advertizing communication and promotion
management, second edition, new York:Mcgraww hill.
Sanusi, Anwar (2011). Metode Penelitian Bisnis. Jakarta. Salemba Empat
Sekaran, Uma. (2003). Research method for business. fourth edition, United States of America : John Wiley & Sons, Inc.
Sekaran, Uma. (2009). Research Methods For Business (A Skill Building Approac
, Penerbit John Wiley and Sons Inc., 4th edition, New York.
Supranto, J dan Limakrisna.(2007). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran
Untuk Memenangkan Persaingan Bisnis. Mitra Wacana Media, Jakarta
Sugiyono. (2010) .Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Penerbit Alfabeta, Bandung
Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta : CV Andi Offset
Supranto, dan Nandan Limakrisna, 2011.Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.Edisi Kedua, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.
(28)
Hou, Chengxiao dan Wonglorsaichon, Phusit. 2013. THE RELATIONSHIP
AMONG BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE, PERCEIVED QUALITY, BRAND TRUST, BRAND LOYALTY AND BRAND EQUITY OF CUSTOMER IN CHINA'S ANTIVIRUS SOFTWARE INDUSTRY.
School of Business, University of the Thai Chamber of Commerce, Thailand.
Homer, Pamela miles. 2007. Perceived quality and image: When all is not “rosy”. Journal of business research, Department of Marketing, College of Business Administration, CSULB, 1250 Bellflower Boulevard, Long Beach, CA 90840-8503, United States.
Shwu-Ing Wu Chen-Lien Lo, (2009),"The influence of core-brand attitude and
consumer perception on purchase intention towards extended product",
Asia Pacific Journal of Marketing and Logistics, Vol. 21 Iss 1
Wheeler, A.(2006). Designing Brand Identity, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey
Yaseen, Nazia; Tahira, Mariam; Gulzar, Amir; Anwar, Ayesha. (2011). Impact of
Brand Awareness, Perceived Quality and Customer Loyalty on Brand Profitability andPurchase Intention: A Resellers' View. Interdisciplinary
(29)
Akan Ada 103,7 Juta Pengguna Smartphone di Indonesia (2013). LIPUTAN6. Retrieved From http://tekno.liputan6.com/read/731892/akan-ada-1037-juta-pengguna-smartphone-di-indonesia
Lenovo (2016). Retrieved From http://id.wikipedia.org/wiki/Lenovo
http://ashimima.com/sejarah-lenovo-sejak-1984-pendiri-liu-chuanzhi/
(1)
Eun Jung Choi , Soo-Hyun Kim (2013) “The Study of the Impact of Perceived
Quality and Value of Social Enterprises on Customer Satisfaction and Re-Purchase Intention”International Journal of Smart Home Vol 7 no 1
Ferrinadewi, Erna.(2008). Merek dan Psikologi Konsumen. Jakarta: Graha Ilmu
Griffin. Jill.(2005).Customer Loyalty. Menumbuhkan dan mempertahankan
kesetiaan pelanggan.Jakarta:Erlangga
Gaspersz, Vincent. (2005). Total Quality Management. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Ghozali dan Fuad. (2008). Structural equation modeling Teori Konsep & Aplikasi
Dengan Program Lisrel 8.80. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
Hoeffler, Steve., Keller, Kevin Lane. (2003). The Marketing Advantages of Strong
Brands. Brand Management, Vol. 10, No.6
Ibrahim Ghadi et al. (2012). Construct Validity Examination of Critical Thinking
Dispositions for Undergraduate Students in University Putra Malaysia.ISSN 1925-4741 E-ISSN 1925-475X, Vol. 2, No. 2; June 2012
Jogiyanto. (2010).Metodologi Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman, Edisi Pertama, Penerbit BPFE, Yogyakarta
Jalivland, Samiei, Mahdavinia. (2011).The Effect of Brand Equity Components on
(2)
Jing, Zhang; Pitsaphol, Chatchai; Shabbir, Rizwan,(2014). The Influence of Brand
awareness, Brand Image and Perceived Quality on Brand Loyalty : A Case Study of OPPO Brand in Thailand. Interdisciplinary Journal of
Contemporary Research In Business Volume: 5
J.R. Brent Ritchie;Robin J.B. Ritchie. (1998).The branding of tourism
destinationnternational Association of Scientific Experts in Tourism.
Marrakech, Morocco, September 1998
Kotler, Philip. (2002). Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan,
Implementasi, dan Pengendalian. Salemba Empat, Jakarta
Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran, Analisis Perencanaan, Pengendalian, Prentice Hall, Edisi Bahasa Indonesia, Jakarta: Salemba
Empat.
Keller, L. 1993. How to manage brand equity. Jakarta: Gramedia Pustaka
Kevin lane keller. (2013) .Strategic Brand Management 4th edition. Pearson Education.
Keller, Kevin Lane.(1998) . Strategic Brand Management: Building, Measuring,
and Managing Brand Equity, Prentice Hall, New Jersey.
Kotler, Philip. (2005).Manajamen Pemasaran, Jilid 1 dan 2. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.
(3)
Kotler, Phillip dan Gary Amstrong. (2001) . Prinsip-Prinsip Pemasaran, jilid 2,
edisi ke-8, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip. & Kevin L. Keller. (2007). Manajemen Pemasaran (edisi
kesebelas).Marketing Management 12th edition. New Jersey: Prentice Hall PT. Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta.
Kambiz Heidarzadeh Hanzaee and Fatemeh Torabi Farsani, “The Effects of Brand
Image and Perceived Public Relation on Customer Loyalty”, Department
of Business Management, Science and Research Branch, Islamic Azad University, Tehran, Iran
Low, G.S dan Lamb, Ch.W. (2000) "The Measurement And Dimensionality of
Brand Association", Journal of Product and Brand Management, Vol. 9
No.6, p.350-368.
Lin Nan-Hong ; Lin Bih-Shya (2007) .The Effect of Brand Image and Product
Knowledge on Purchase Intention Moderated by Price Discount. Journal
of international management studies
Manurung, Joni J, Adler dan Ferdinand. 2005, Ekonometrika Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Mackay, M.M. (2001). Evaluation of brand equity measures: further
empiricalresults. Journal of Product & Brand Management. (10)1:38-51.
Manuel Sánchez Pérez Juan Carlos Gázquez Abad Gema María Marín Carrillo Raquel Sánchez Fernández, (2007),"Effects of service quality dimensions
(4)
on behavioural purchase intentions", Managing Service Quality: An
International Journal, Vol. 17 Iss 2 pp. 134 - 151
Narissara Parkvithee Mario J. Miranda, (2012),"The interaction effect of
country-of-origin, brand equity and purchase involvement on consumer purchase intentions of clothing labels", Asia Pacific Journal of Marketing and
Logistics, Vol. 24 Iss 1
Rossiter, john and percy, larry (1997) advertizing communication and promotion
management, second edition, new York:Mcgraww hill.
Sanusi, Anwar (2011). Metode Penelitian Bisnis. Jakarta. Salemba Empat
Sekaran, Uma. (2003). Research method for business. fourth edition, United States of America : John Wiley & Sons, Inc.
Sekaran, Uma. (2009). Research Methods For Business (A Skill Building Approac
, Penerbit John Wiley and Sons Inc., 4th edition, New York.
Supranto, J dan Limakrisna.(2007). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran
Untuk Memenangkan Persaingan Bisnis. Mitra Wacana Media, Jakarta
Sugiyono. (2010) .Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Penerbit Alfabeta, Bandung
Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta : CV Andi Offset
Supranto, dan Nandan Limakrisna, 2011.Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.Edisi Kedua, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta.
(5)
Hou, Chengxiao dan Wonglorsaichon, Phusit. 2013. THE RELATIONSHIP
AMONG BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE, PERCEIVED QUALITY, BRAND TRUST, BRAND LOYALTY AND BRAND EQUITY OF CUSTOMER IN CHINA'S ANTIVIRUS SOFTWARE INDUSTRY.
School of Business, University of the Thai Chamber of Commerce, Thailand.
Homer, Pamela miles. 2007. Perceived quality and image: When all is not “rosy”. Journal of business research, Department of Marketing, College of Business Administration, CSULB, 1250 Bellflower Boulevard, Long Beach, CA 90840-8503, United States.
Shwu-Ing Wu Chen-Lien Lo, (2009),"The influence of core-brand attitude and
consumer perception on purchase intention towards extended product",
Asia Pacific Journal of Marketing and Logistics, Vol. 21 Iss 1
Wheeler, A.(2006). Designing Brand Identity, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey
Yaseen, Nazia; Tahira, Mariam; Gulzar, Amir; Anwar, Ayesha. (2011). Impact of
Brand Awareness, Perceived Quality and Customer Loyalty on Brand Profitability andPurchase Intention: A Resellers' View. Interdisciplinary
(6)
Akan Ada 103,7 Juta Pengguna Smartphone di Indonesia (2013). LIPUTAN6. Retrieved From http://tekno.liputan6.com/read/731892/akan-ada-1037-juta-pengguna-smartphone-di-indonesia
Lenovo (2016). Retrieved From http://id.wikipedia.org/wiki/Lenovo
http://ashimima.com/sejarah-lenovo-sejak-1984-pendiri-liu-chuanzhi/