PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN MENEMUKAN NILAI CERPEN DOKTER KARYA PUTU WIJAYA OLEH SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 SIDIKALANG TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016.

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP
KEMAMPUAN MENEMUKAN NILAI CERPEN
“DOKTER” KARYA PUTU WIJAYA OLEH
SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 SIDIKALANG
TAHUN PEMBELAJARAN 2015/2016

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat untuk
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

EVI KRISTINA BR UJUNG
2113111031

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2015


 

 

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
Skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning
Terhadap Kemampuan Menemukan Nilai Dalam Cerpen “Dokter” Karya Putu
Wijaya Oleh

Siswa Kelas X SMK N 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran

2015/2016 ”. Rasa terima kasih juga penulis sampaikan kepada:
1. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan serta Wakil Dekan I, Wakil Dekan II, Wakil
Dekan III, dan seluruh Staf Fakultas Bahasa dan Seni.
3. Drs. Syamsul Arif , M.Pd., Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia
dan sekaligus sebagai Dosen Pengarah.

4. Fitriani Lubis,M.Pd., Ketua Program Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia.
5. Drs. Malan Lubis, M.Hum., Dosen Pembimbing Skripsi.
6. Dr. Mutsyuhito Solin, M.Pd., Dosen Penasehat Akademik.
7. Drs. Azhar Umar, M.Pd., Dosen Pengarah.
8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen serta Staf Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.
9. Kepala SMK Negeri 1 Sidikalang Drs. Kaspar Sianipar, beserta
seluruh Guru SMK Negeri 1 Sidikalang.
10. Keluarga penulis yang menjadi sumber semangat penulis, Bapak
penulis Sirus Ujung, terima kasih untuk prinsip yang memberi penulis
pengalaman hidup dan Ibu penulis Redia br. Kudadiri, terima kasih
untuk doa dan cinta yang senantiasa mengiringi langkah penulis.
Terpujilah Tuhan yang memberi penulis kesempatan menjadi salah
satu anak dari Bapak dan Ibu. Abang penulis Hasoloan M. Ujung,
Bakhtiar P. Ujung, Rismo GT Ujung. Kakak penulis Damenta L.U.
Ujung. Adik penulis Darma Ujung, Erikson Ujung dan Eva Linda
Ujung, beserta seluruh keluarga besar Ujung dan Kudadiri margana.

ii 

 

11. KK Imanuella (K’ Eri, Devi, Lusi, Reni, Roma), KK Christabel (Ira,
Roulina), KK Aracelli (Desi, Gita, Inri, Sinta, Theoria, Van Borra,),
Sado penulis (Riana, Marissa) dan seluruh komponen pelayanan seUKMKP. Terima kasih telah mendukung mengingatkan untuk tetap
mengandalkan Tuhan pemilik kehidupan ini.
12. Pengurus UKMKP UP-FBS (Aguni, Basa, Ester, Lewi, Jelita, Mesa,
Mey, Meiliana, Nova, Shanny, Pesta, Wemmy, Wilson, Wira), temanteman pengurus UKMKP (Immabeta, Roubin, Meilinda) teman-teman
PPL SMK N 1 Laguboti (Derlina, Tantrina, Rini, Sutrisni, Dona,
Mianty, Efraim, Boy, Iwan) dan seluruh murid-murid di SMK N 1
Laguboti.
13. Teman-teman seperjuangan Reg C 2011 dan seluruh angkatan 2011
yang membantu dan menyemangati penulis.
Penulis berharap semoga kebaikan yang telah mereka berikan
mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Akhir kata, semoga Skripsi
ini bermanfaat bagi pembaca.
Medan,
Penulis

September 2015


Evi Kristina Br Ujung
NIM 2113111031

iii 
 

 

ABSTRAK
Evi Kristina Br Ujung, NIM 2113111031, Pengaruh Model Discovery
Learning Terhadap Kemampuan Menemukan Nilai Cerpen “Dokter” Karya
Putu Wijaya Oleh Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun
Pembelajaran 2015/2016, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas
Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran
discovery learning terhadap kemampuan menemukan nilai-nilai yang terkandung
di dalam cerpen “Dokter” karya Putu Wijaya pada siswa kelas X AK 3 MK
Negeri 1 Sidikalang yang terdiri dari 9 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 359
orang. Dari jumalah tersebut ditetapkan sampel sebanyak 39 orang siswa. Metode

yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan model
one-group pre-test posttest design. Instrumen yang digunakan untuk menjaring
data adalah tes essay (tertulis). Pengujian hipotesis dilakukan dengan
menggunakan uji “t”. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan siswa dalam
menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen dengan menerapkan
model pembelajaran discovery learning termasuk kategori baik dengan rata-rata
76,66, sedangkan kemampuan siswa dalam menemukan nilai-nilai yang
terkandung dalam cerpen sebelum menerapkan model discovery learning
termasuk dalam kategori kurang dengan nilai rata-rata 52, 56.Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata menemukan nilai-nilai yang terkandung
dalam cerpen setelah perlakuan lebih tinggi daripada sebelum perlakuan .
Pengujian hipotesis thitung = 6,09 kemudian dikonsultasikan dengan ttabel pada taraf
signifikan 5% = 1,99. Karena thitung = 6,09> ttabel = 1,99 maka hipotesis nihil (H0)
ditolak. Hal ini membuktikan bahwa model pembelajaran discovery learning
berpengaruh terhadap kemampuan menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam
cerpen “dokter” karya Putu Wijaya
Kata kunci: model pembelajaran discovery learning, menemukan nilai cerpen
“Dokter”
 



 

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN

Halaman

ABSTRAK ..................................................................................................... .........i
KATA PENGANTAR .................................................................................. .........ii
DAFTAR ISI ........................................................................................... ..............iv
DAFTAR TABEL ....................................................................................... ........vii
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................... .............vii

BAB I

PENDAHULUAN ................................................................ 1
A.
B.
C.

D.
E.
F.

Latar Belakang Masalah ..................................................................1
Identifikasi Masalah ........................................................................4
Pembatasan Masalah .......................................................................4
Rumusan Masalah ...........................................................................5
Tujuan Penelitian ............................................................................5
Manfaat Penelitian ..........................................................................6

BAB II KERANGKA TEORETIS, KERANGA KONSEPTUAL,
DAN HIPOTESIS PENELITIAN ...................................... 7
A. Kerangka Teoretis ...........................................................................7
1. Kemampuan Menemukan Nilai dalam Cerpen ..........................7
a. Pengertia Cerpen ..................................................................7
b. Unsur-unsur Cerpen .............................................................8
2. Kemampuan Menemukan Nilai .................................................9
3. Model Pembelajaran Discovery Learning .................................11
a. Pengertian Discovery Learning ...........................................11

b. Langkah-Langkah Pembelajarann Model pembelajaran
Discovery Learning .............................................................12
c. Kelebihan dan Kelemahan Model Pembelajaran Discovery
Learning ..............................................................................14
B. Kerangka Konseptual .....................................................................18
C. Hipotesis Penelitian........................................................................19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................ 20
A. Lokasi dan Waktu Penelitian .........................................................20
B. Populasi dan Sampel ......................................................................20
1. Populasi .....................................................................................20
2. Sampel .......................................................................................21
C. Definisi Operasional Variabel ........................................................21
D. Metode dan Desain Penelitian ........................................................22
1. Metode Penelitian .....................................................................22
2. Desain Penelitian ......................................................................23
E. Instrumen Penelitian ......................................................................24
F. Jalannya Eksperimen ......................................................................26
G. Organisasi Pengolahan Data ..........................................................29


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................. 33
iv 
 

A. Hasil Penelitian ..............................................................................33
1. Kemampuan Menemukan Nilai-Nilai yang Terkandung
Dalam Cerpen Sebelum Menggunakan Model Discovery
Learning ................................................................................. 33
2. Kemampuan Menemukan Nilai-nilai Yang Terkandung di
Dalam Cerpen Setelah Menggunakan Model Discovery
Learning ..................................................................................36
3. Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan
Menemukan Nilai-Nilai Yang Terkandung Dalam Cerpen .. ...39
a. Uji Normalitas Hasil Pre Test ..........................................42
b. Uji Normalitas Hasil Post Test .......................................43
c. Uji Homogenitas Data......................................................45
B. Uji Hipotesis ..................................................................................46
C. Pembahasan Hasil Penelitian .........................................................47

BAB V


SIMPULAN DAN SARAN................................................. 52
A. Simpulan ........................................................................................52
B. Saran...............................................................................................53

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... 54

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 


 

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran
2014/2015 ............................................................................................ 20
Tabel 3.2 Desain Eksperimen One-Group Pre-Test Post-Test Design ................. 21
Tabel 3.3 Kisi-kisi Penilaian Menemukan Nilai Sosial Budaya dalam Cerpen ..... 22
Tabel 3.4 Kategori dan Penilaian ........................................................................... 24
Tabel 3.5 Jalannya Eksperimen One Group Pretest and Posttest Pengaruh Model
pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Menemukan
Nilai dalam cerpen ................................................................................ 25
Tabel 4.1 Hasil Penelitian Data Pre Test ............................................................... 35
Tabel 4.2 Identifikasi Kecenderungan Hasil Pre Test .......................................... 37
Tabel 4.3 Hasil Penelitian Data Post Test ............................................................. 38
Tabel 4.4 Identifikasi Kecenderungan Hasil Post-Test ......................................... 41
Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Hasil Pre Test ...................................................... 43
Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Hasil Post Test ..................................................... 44
Tabel 4.7 Uji Normalitas Hasil Pre Test ............................................................... 45
 
 

vi 
 

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
Lampiran
 
 
 
 

I
II
III
IV
V
VI
VII
VIII
IX

.................................................................................................. 55
.................................................................................................. 57
.................................................................................................. 63
.................................................................................................. 64
.................................................................................................. 69
.................................................................................................. 72
.................................................................................................. 75
.................................................................................................. 76
.................................................................................................. 77

vii 
 


 

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan dan karya sastra tidak pernah terpisah dari kehidupan
manusia. Dalam pendidikan Indonesia, sastra menjadi salah satu
pembelajaran wajib. Pembelajaran sastra sendiri memiliki empat manfaat
bagi para siswa, yaitu membantu keterampilan berbahasa, meningkatkan
pengetahuan budaya, mengembangkan cipta dan rasa, serta membentuk
penunjangan watak.
Salah satu karya sastra adalah cerpen. Pada pembelajaran Bahasa
dan Sastra Indonesia siswa kelas X SMA terdapat kompetensi dasar yang
harus dicapai yaitu mampu menemukan nilai cerpen. Hal ini terdapat
dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan standar
kompetensi : Memahami wacana sastra melalui kegiatan membaca
cerpen,dengan kompetensi dasar : Menemukan nilai-nilai cerita pendek.
Hal ini menandakan bahwa pembelajaran sastra, khususnya cerpen
merupakan salah satu pembelajaran yang penting untuk dilaksanakan.
Namun hal tersebut tidak sinkron dengan hasil yang ditunjukkan di
lapangan. Berdasarkan pengalaman yang saya peroleh di lapangan selama
mengikuti Program Pengalaman Lapangan Terpadu (PPLT) ditemukan
fenomena bahwa siswa cenderung sulit untuk menemukan

nilai yang

terdapat pada cerpen, yakni nilai agama, nilai moral, dan nilai sosial.
Banyak siswa yang mengaku bosan dan jenuh dengan teks cerpen tersebut.

1


 

Akibatnya siswa kesulitan dalam menemukan nilai yang terdapat pada
cerpen tersebut.
Lebih lanjut Saefor Silalahi menyatakan dalam penelitiannya yang
berjudul “Pengaruh Media Film Terhadap kemampuan Menemukan Nilainilai Cerpen Oleh Siswa Kelas X SMA Swasta Santo Thomas 3 Medan
Tahun Pembelajaran 2012/2013” kemampuan siswa dalam menemukan
nilai dalam cerpen masih rendahdengan pemerolehan nilai rata-rata yaitu
74,2 belum mencapai KKM (kriteria ketuntasan minimal) yaitu 75.
Faktor lain yang menyebabkan rendahnya minat siswa menemukan
nilai-nilai pada cerpen adalah kurang tepatnya model yang digunakan guru
untuk merangsang minat dan perhatian siswa dalam menemukan nilai-nilai
yang terdapat pada cerpen. Hakikatnya, guru sebagai tenaga profesional
harus memiliki sejumlah kemampuan menemukan berbagai teori belajar
berbagai bidang dalam pengajaran, kemampuan memilih, menerapkan
model pembelajaran pengajaran yang efektif dan efisien, kemampuan
melibatkan siswa berpartisipasi aktif, dan kemampuan membuat suasana
belajar yang menunjang tercapainya tujuan pembelajaran.
Bertolak dari fenomena di atas, khususnya terkait dengan kurang
tepatnya model pembelajaran yang digunakan guru yaitu model
pembelajaran langsung, maka upaya yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan hasil belajar siswa dalam menemukan nilai-nilai yang
terkandung

dalam

cerpen

adalah

dengan

menggunakan

model

pembelajaran yang aktif dan tidak membosankan. Oleh karena itu, hal


 

yang perlu adalah menggunakan model yang dapat meningkatkan
keaktifan siswa dalam pembelajaran menemukan nilai-nilai pada cerpen.
Maka sesuai dengan keterangan tersebut, salah satu dari model
pembelajaran yang dapat menigkatkan kemampuan siswa dalam
menemukan nilai pada cerpen adalah model pembelajaran penemuan
(discovery learning).
Model pembelajaran penemuan (discovery learning) mengajak
siswa untuk menguasai,

menemukan, serta menerapkan hal-hal yang

bermanfaat bagi dirinya. Pembelajaran ini dimulai dengan tahap
menghadapkan siswa dengan materi pembelajaran berupa masalah untuk
menimbulkan kebingungan pada siswa. Pada tahap ini siswa distimulus
untuk menimbulkan keinginan siswa mencari solusi lewat bertanya,
membaca buku dan menggunakan referensi lainnya.
Rahman dan Maarif dalam jurnalnya yang berjudul “Pengaruh
Penggunaan Metode Discovery Learning Terhadap Kemampuan Analogi
Matematis Siswa SMK Al-Ikhsan Pamarican Kabupaten Ciamis Jawa
Barat” menyatakan:
Berdasarkan data penelitian dan hasil analisis data diperoleh
beberapa kesimpulan terkait dengan hipotesis-hipotesis penelitian
yaitu Kemampuan analogi matematis siswa yang belajar dengan
metode discovery learning lebih baik daripada siswa yang belajar
dengan metode ekspositori.
Selanjutnya Hasyim (2010:73) mengatakan “Pembelajaran Fisika
dengan metode discovery inquiry termodifikasi lebih baik daripada
melalui metode discovery inquiry terbimbing terhadap kemampuan
kognitif yang dimiliki siswa pada pokok bahasan Elastisitas.


 

Melalui latar belakang di atas, peneliti ingin mengetahui
bagaimana kemampuan siswa dalam menemukan nilai pada cerpen dengan
menggunakan model pembelajaran discovery learning. Hal ini membuat
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh
Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Menemukan Nilai
Cerpen “Dokter” Karya Putu Wijaya Oleh Siswa Kelas X SMK Negeri 1
Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016”

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka masalah yang dapat
diidentifikasi dalam penelitian ini adalah :
1. rendahnya minat dan perhatian siswa dalam menganalisis nilai-nilai
yang terkandung dalam cerpen,
2. siswa selalu merasa bosan dan jenuh dalam pembelajaran apresiasi
cerpen,
3. kurangnya

kreativitas

guru

dalam

mengembangkan

model

pembelajaran,
4. peran serta siswa dalam proses pembelajaran masih kurang.
C. Pembatasan Masalah
Untuk memberikan ruang lingkup yang jelas dan terarah dalam
mengatasi kesimpangsiuran dalam penelitian ini, maka penulis membatasi
penelitian ini hanya pada model pembelajaran yang digunakan oleh guru


 

kurang tepat dalam meningkatkan minat belajar dan pemahaman belajar
siswa khususnya dalam menemukan nilai-nilai dalam cerpen.
Dengan solusi yang ditawarkan penulis adalah penggunaan model
discovery learning karena model ini akan membantu siswa untuk
menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen dengan terlebih
dahulu membaca cerpen tersebut. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas
X SMK N 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016. Nilai yang akan
menjadi kajian dalam penelitian ini difokuskan pada nilai agama, moral
dan sosial saja.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah, identifikasi masalah
dan pembatasan masalah di atas, adapun permasalahan dalam penelitian
ini dirumuskan sebagai berikut :
1. bagaimana kemampuan menemukan nilai-nilai dalam cerpen “Dokter”
karya Putu Wijaya Oleh siswa kelas X SMK N 1 Sidikalang Tahun
Pembelajaran 2015/2016 dengan menggunakan model pembelajaran
discovery learning?
2. bagaimanakah

kemampuan

menemukan

nilai

cerpen

sebelum

menggunakan model pembelajaran discovery learning pada siswa
kelas X SMK N 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016?
E. Tujuan Penelitian
Mengacu pada uraian latar belakang serta rumusan masalah,
adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :


 

1. untuk mengetahui seberapa besar keefektifan model pembelajaran
discovery learning terhadap kemampuan menemukan nilai- nilai yang
terkandung dalam cerpen pada siswa kelas X SMK N 1 Sidikalang
Tahun Pembelajaran 2015/2016,
2. untuk mendeskripsikan hasil belajar menemukan nilai-nilai yang
terdapat dalam cerpen oleh siswa sebelum menggunakan model
pembelajaran discovery learning pada siswa kelas X SMK N 1
Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016.

F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
masukan bagi siswa, guru bidang studi Bahasa Indonesia khususnya
dalam memilih model pembelajaran yang tepat dalam mencapai suatu
kompetensi terkhusus dalam meningkatkan kemampuan menemukan
nilai siswa, dan bagi peneliti yang lain,
2. secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan memperkaya khasanah
pendidikan khususnya mengenai pembelajaran sastra cerpen,
3. secara akademis, hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi
mereka yang berminat untuk menindaklanjuti hasil penelitian dengan
sampel penelitian yang berbeda dan yang lebih praktis.

52 
 

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan analisis data penelittian dan pengujian hipotesis tentang
Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Menemukan NilaiNilai Yang Terkandung Dalam Cerpen “Dokter” Karya Putu Wijaya oleh Siswa
Kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016 dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut:
1. Kemampuan menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen oleh
siswa kelas X SMK Negeri 1 Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016
tergolong kurang dengan nilai rata-rata 52,56 sebelum menggunakan
model discovery learning.
2. Kemampuan menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen
dengan menggunakan model discovery learning oleh siswa kelas X SMK
Negeri 1 Sidikalang

Tahun

Pembelajaran 2015/2016 tergolong baik

dengan nilai rata-rata 76,66.
3. Pengaruh model discovery learning terhadap kemampuan menemukan
nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen dapat dilihat dari uji hipotesis
yang dilakukan yaitu thitung>ttabel yakni 2,002,65. Dengan demikian,
Ho ditolak dan Ha diterima.

Penerapan model discovery learning

berpengaruh positif terhadap kemampuan kemampuan menemukan nilainilai yang terkandung dalam cerpen oleh siswa kelas X SMK Negeri 1
Sidikalang Tahun Pembelajaran 2015/2016 yaitu dengan meningkatnya
nilai siswa.
52

53 
 

B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian pada siswa kelas X SMK Negeri 1
Sidikalang, dapat diberikan saran sebagai berikut:
1. Sebaiknya model discovery learning digunakan dalam pembelajaran
menemukan nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen, khususnya pada
nilai moral, karena peningkatan nilai yang signifikan pada penelitian ini
adalah nilai moral.
2. Sebaiknya model discovery learning tidak hanya digunakan sebagai
akternatif dalam pembelajaran bahasa Indonesia aspek menemukan nilainilai yang terkandung dalam cerpen saja tetapi bisa juga diterapkan untuk
keterampilan berbahasa dan bisa diterapkan untuk meta pelajaran lain yang
ada di sekolah karena terbukti bahwa penerapan model ini pembelajaran
dapat meningkatkan aktivitas siswa dan keterampilan guru.
3. Sebaiknya dalam pelaksanaan proses pembelajaran model discovery
learning

siswa diberi kebebasan yang bertanggung jawab dalam

berpendapat dan menemukan nilai-nilai yang tekandung dalam cerpen ,
dengan begitu siswa dapat lebih mengembangkan kreativitasnya tanpa
meninggalkan kewajibannya dalam pembelajaran.
4. Sebaiknya siswa, guru dan sekolah mampu bekerjasama mengembangkan
model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.

54 
 

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka
Cipta
.
. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta
Depdiknas. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta : Balai
Pustaka
Hadi, Sutrisno.2004. Statistik (Jilid 2). Yogyakarta: Andi
Hamalik, Oemar. 1994. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran; DasarDasar dan Strategi Pelaksanaannya di Perguruan Tinggi. Bandung
: Trigenda Karya
Hanafiah N, dan Suhana. 2012. Strategi Pembelajaran. Bandung : PT Resika
Aditama
Ilahi, M.T. 2012. Pembelajaran Discovery Strategy dan Mental Vocational
Skill. Jogjakarta:DIVA Press
Koentjaraningrat, 1993. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Penerbit Rineka
Matondang, Anwar H.2009. Pendidikan Agama Islam untuk
perguruan Tinggi. Bandung: Citapustaka
Nurgiyantoro, Burhan.1995.Teori Pengkajian Fiksi.Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press
.2007.Teori Pengkajian Fiksi.Yogyakarta: Gadjah
Mada University Press.
Rahman R, Maarif S. 2014. Pengaruh Penggunaan Metode Discovery
Terhadap Kemampuan Analogi Matematis Siswa SMK Al-Ikhsan
Pamarican Kabupaten Ciamis Jawa Barat. Bandung: UHAMKA
Saefor, S. 2013. Pengaruh Media Film Terhadap Kemampuan Menemukan
Nilai-Nilai Cerpen Oleh Siswa kelas X SMA Santo Thomas 3
medan Tahun Pembelajaran 2012/2013. Medan : UNIMED
Sudijono, A. 2007. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : Raya Gravindo
Persada
Sudjana, N. 2005. Metode Statistika. Bandung: Tarsito

Dokumen yang terkait

KEMAMPUAN MENEMUKAN IDE POKOK PARAGRAF PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 PRINGSEWU TAHUN PELAJARN 2013/2014

0 9 54

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SEPUTIH MATARAM TAHUN PELAJARAN 2013-2014

2 18 61

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 SIDOMULYO TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 89

PENGARUH PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 MERAPI BARAT KECAMATAN MERAPI BARAT KABUPATEN LAHAT SUMATERA SELATAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 6 72

STUDI PERBANDINGAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANTARA SISWA YANG PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN DISCOVERY LEARNING DAN HUBUNGAN DENGAN HASIL BELAJAR EKONOMI PADA SISWA KELAS X IPS SMA NEGERI 1 PAGELARAN TAHUN PELAJ

0 6 76

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING KELAS V SD NEGERI 2 LABUHAN RATU BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 12 60

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMK GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2014/2015

0 5 59

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS X SEMESTER GENAP 2014/2015 SMA NEGERI 1 MERAPI TIMUR KABUPATEN LAHAT SUMSEL

1 24 77

1 PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMK NEGERI 2 PONTIANAK TENTANG GETARAN

3 2 11

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS METODE DISCOVERY LEARNING UNTUK PEMBELAJARAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS XI SMA NEGERI 3 BUKITTINGGI

0 0 11