BAB IV PROGRAM ARSITEKTUR 4.1. Konsep Program 4.1.1. Aspek Citra Performance Arsitektural - 10.11.0108 Rosa Imam Akbar BAB IV
BAB IV PROGRAM ARSITEKTUR
4.1. Konsep Program
4.1.1. Aspek Citra / Performance Arsitektural
Menerapkan desain kontemporer ke dalam bangunan sebagai cerminan dari sifat game sendiri yang terus berkembang.
4.1.2. Aspek Fungsi
Fungsi utama dari bangunan ini sendiri adalah fungsi perdagangan dan jasa yang bergerak di bidang hiburan bertemakan game. Mulai dari PC Game, Console Game, Arcade game, hingga sebuah cafe dengan fasilitas virtual sports d dalamnya.
4.1.3. Aspek Teknologi
Penggunaan perangkat game yang modern, serta penerapan teknologi di dalam bangunan seperti tata lampu sebagai tampilan visual serta Double Skin Facade sebagai metoda penahan sinar matahari langsung.
4.1.4. Ramah Lingkungan
Ramah lingkungan dilakukan dengan beberapa cara seperti penggunaan material lokal dan berkelanjutan, memberikan ruang penyerapan air di dalam site, pengolahan sampah organic untuk di jadikan pupuk kompos guna merawat tanaman yang ada di dalam tapak, penggunaan teknologi bio-ceramic sebagai alternatif pengganti septic tank, dan pengolahan air hujan sebagai sumber kebutuhan air cadangan.
4.2. Tujuan Perancangan, Faktor Penentu Perancangan, Faktor Persyaratan,
Perancangan4.2.1. Tujuan Perancangan (Design Object)
A. Tujuan Umum
Menciptakan suatu fasilitas hiburan yang bergerak didunia game, sebagai suatu alternatif hiburan baru bagi masyarakat Kota Semarang.
B. Tujuan Khusus
Menyediakan sarana dan fasilitas yang memadahi dan nyaman untuk bermain, bertanding, maupun berlatih, khususnya bagi pecinta dunia game, maupun orang
- – orang yang mendedikasikan hidupnya untuk game.
C. Tujuan Terhadap Arsitektur
Menampilkan suatu desain arsitektur yang benar
- – benar mencerminkan dan dapat mewakili fungsi kegiatan yang ada di
4.2.2. Faktor Penentu Perancangan (Design Determinant)
A. Tema Perancangan
Tema perancangan menentukan perwujudan bentuk dan tampilan citra bangunan.
B. Tempat dan Kondisi Lokasi Bangunan
Lokasi berhubungan dengan aturan dan regulasi pemerintah terhadap bangunan yang akan dibuat. Hal ini bisa menyangkut besar kecilnya lahan terbangun, jarak bangunan dengan jalan, dan juga ketinggian bangunan yang diperbolehkan
Kondisi tapak menentukan struktur yang akan dipakai dan bentuk masa bangunan yang akan diciptakan. Struktur harus dapat menopang bangunan agar bangunan tersebut dapat berdiri diatas kondisi tapak yang ada. Dan bentukan masa bangunan harus disesuaikan dengan keadaan tapak yang ada.
C. Pelaku dan Aktivitas
Pelaku adalah unsur utama dalam hal mendesain sebuah bangunan. Bangunan harus dapat menampung jumlah pelaku yang ada dan dapat memenuhi semua aktivitas dari pelaku.
D. Persyaratan Ruang
Desain ruang dalam bangunan harus sesuai dengan persyaratan
- – persyaratan yang telah di tentukan sebelumnya. Karena setiap ruang tentunya memiliki persyaratannya masing – masing.
E. Kenyamanan dan Keamanan
Desain yang dibuat haruslah mampu menjamin kenyamanan pelaku dalam melakukan aktivitas di dalam maupun luar bangunan. sedangkan sistem keamanan, diciptakan guna menjamin kelancaran aktivitas pelaku.
4.2.3. Faktor Persyaratan Perancangan (Design Requirement)
A. Arsitektur
Pencitraan bangunan sebagai pusat hiburan yang kuat, kokoh, dan tertata.
Penciptaan dimensi ruang yang fungsional dan nyaman bagi pelaku di dalam bangunan.
Sirkulasi maupun pola gerak di dalam maupun di luar bangunan disesuaikan dengan urutan aktivitas kegiatan, sehingga akan memudahkan pelaku dalam mengakses ruang
- – ruang dalam bangunan.
B. Bangunan
Analisa lingkungan menghasilkan bentukan massa bangunan dan tata letak bangunan di dalam site. Dimana bentukan massa bangunan dan tata letak yang ada harus dapat mencerminkan tema yang di angkat Pemilihan sistem struktur harus disesuaikan dengan karakter dan bentukan bangunan, serta kondisi lingkungan yang ada tanpa mengurangi kekuatan dan kestabilan.
Mengaplikasikan teknologi sistem utilitas terkini untuk sistem listrik, air, jaringan telepon dan internet, serta sistem perlindungan bangunan terhadap bahaya kebakaran, maupun gangguan keamanan lainnya.
Menggunakan material bangunan yang ramah lingkungan, dan mudah dalam perbaikan maupun perawatan.
Sirkulasi yang ada tidak boleh mengganggu aktivitas pengguna bangunan.
Kapasitas ruang dalam bangunan yang tidak hanya mampu mengakomodasi para pemain, namun juga dapat mengakomodasi para penonton pertandingan.
Kenyamanan dan keamanan perlu diperhatikan. Bangunan harus menunjukan identitasnya supaya mudah dikenali. Ruang yang ada dikelompokkan sesuai dengan aktivitasnya. Bangunan harus dapat menampung semua kegiatan yang direncanakan dalam sebuah tapak.
Sistem utilitas yang berhubungan dengan keamanan bangunan, terutama berhubungan dengan perlindungan bangunan terhadap bahaya kebakaran. Hal ini harus diperhatikan karena bangunan penuh dengan perangkat elektronik.
Visual : memperhatikan penataan tata lampu maupun pencahayaan alami agar pengguna di dalam, khususnya gamers agar tidak cepat lelah saat bermain di depan monitor / layar.
Audio : untuk beberapa ruang khususnya game arena, membutuhkan pengendalian kebisingan agar tidak mengganggu fungsi ruang lain maupun lingkungan sekitar.
Thermal : pengaturan thermal alami seperti bukaan pada jendela harus lebih diperhatikan, karena angina yang masuk biasanya juga membawa serta partikel lain seperti debu yang tentunya tidak baik bagi kelangsungan alat
- – alat game di dalam bangunan, karena dapat mengganggu kinerja komponen elektronik.
Ruang tercipta dengan memperhatikan besaran ruang melalui studi ruang dan aktivitas yang akan diwadahi dan jumlah pelaku.
C. Lingkungan
Penataan kompleks bangunan yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar, maupun karakteristik kota semarang pada umumnya.
Penataan landscape di luar bangunan seperti areal hijau yang dapat membantu memperbaiki iklim mikro.
Letak kompleks bangunan yang sesuai dengan rencana tata guna lahan Kota Semarang, serta mempertimbangkan aksesibilitas yang pencapaian lokasi yang mudah.
Kemudahan sirkulasi dan pencapaian, kejelasan akses jalan bagi pengguna bangunan dan masyarakat sekitar.
Peletakan Main Entrance yang tepat, sehingga tidak membingungkan masyarakat yang akan datang.
Lengkapnya jaringan infrastruktur kota (listrik, air bersih, telpon).
4.3. Program Arsitektur
4.3.1. Program Kegiatan
A. Program Ruang
Tabel 4.1 Program RuangNo. Pelaku Aktifitas / Kegiatan Kebutuhan Ruang Sifat Pro-Gamer Parkir R. Parkir Service
Menitipkan Barang R. Penitipan Barang Publik Mendaftar Member / Booking R. Operator Game Center Publik Tempat (PC & Console) Bermain R. PC Game Kelas VIP Private
R. Console Game Kelas Private
VIP R. Console Game Kelas Publik Reguler g
R. Arcade Game Publik jun
R. Virtual Sports Publik n 1. u
Bertanding R. Bertanding Semi Publik eSport Stadium Publik eng P
Membeli Kartu Bermain / R. Operator Arcade Game Publik Menukar Ticket Hadiah Menunggu Lobby Publik R. Tunggu Publik Makan dan Minum Cafe Publik Istirahat R. Team Private
Cafe Publik Berdiskusi R. Team Private Cafe Publik Belanja Kebutuhan Game Toko Perlengkapan Game Publik Melihat Pertandingan eSport eSport Stadium Publik Melihat Pameran / Game Ekspo
R. Pamer dan Eksebisi Publik Merokok Cafe Publik R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik
BAB / BAK Toilet Service 2.
Semi Pro-Gamer Parkir R. Parkir Service Menitipkan Barang R. Penitipan Barang Publik Mendaftar Member / Booking Tempat R. Operator Game Center Publik Bermain R. PC Game Kelas Reguler
Publik R. Console Game Kelas
VIP Private R. Console Game Kelas Reguler
Publik R. Arcade Game Publik R. Virtual Sports Publik Bertanding R. Bertanding Semi Publik eSport Stadium Publik Membeli Kartu Bermain /
Menukar Ticket Hadiah R. Operator Arcade Game Publik Menunggu Lobby Publik R. Tunggu Publik Makan dan Minum Cafe Publik Istirahat R. Team Private
Cafe Publik Berdiskusi R. Tam Private Cafe Publik Belanja Kebutuhan Game Toko Perlengkapan Game Publik
Melihat Pertandingan eSport eSport Stadium Publik Melihat Pameran / Game Ekspo R. Pamer dan Eksebisi Publik Merokok Cafe Publik R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
Menitipkan Barang R. Penitipan Barang Publik Mendaftar Member / Booking Tempat R. Operator Game Center Publik Bermain R. PC Game Kelas Reguler
3. Umum Parkir R. Parkir Service
Publik R. Console Game Kelas
VIP Private R. Console Game Kelas Reguler
Publik R. Arcade Game Publik R. Virtual Sports Publik Membeli Kartu Bermain /
Menukarkan Ticket Hadiah R. Operator Arcade Game Publik Menunggu Lobby Publik R. Tunggu Publik Makan dan Minum Cafe Publik Istirahat Cafe Publik Berdiskusi Cafe Publik Belanja Kebutuhan Game Toko Perlengkapan Game Publik Melihat Pertandingan eSport eSport Stadium Publik Melihat Pameran / Game Expo R. Pamer dan Eksebisi Publik Merokok Cafe Publik R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
P eng elol a 4.
Kepala Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Kepala Private Menerima Tamu R Tamu Kepala Semi Publik
Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 5.
Manager Toko Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Manager Toko Private Menerima Tamu R. Tamu Semi Publik
Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 6.
Manager Cafe Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Manager Cafe Private Menerima Tamu R. Tamu Semi Publik
Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 7.
Manager Game Center Parkir R. Parkir Publik Bekerja R. Kerja Manager Game
Center Private Menerima Tamu R. Tamu Semi Publik Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik
Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
8. Adm. Keuangan Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Private Menerima Tamu R. Tamu Semi Publik
Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
9. Pemasaran Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Private Menerima Tamu R. Tamu Semi Publik
Cafe Publik Rapat R. Rapat Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 10.
Produksi Parkir R. Parkir Service Bekerja Dapur Cafe Private Mengambil dan Menyimpan Bahan Makanan Gudang Bahan Makanan Service Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik
Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
11. Pengadaan Barang Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Private Mengecek Ketersediaan Barang Gudang Service Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Pengelola Semi Publik Cafe Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
Kar y aw an 12.
Sekertaris Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Semi Publik Rapat R. Rapat Private Menaruh Barang Bawaan R. Istirahat Karyawan Semi Publik Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Karyawan Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik
Cafe Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 13.
Tekhnisi Parkir R. Parkir Service Bekerja R. Kerja Private R. Arcade Games Publik
R. PC Games Private dan Publik R. Console Games Private dan Publik R. Kontrol Private Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Karyawan Semi Publik
Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Publik
14. Staff Pelayan Toko Parkir R. Parkir Service Bekerja Toko Publik R. Kasir Toko Publik Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Karyawan Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 15.
Staff Pelayan Cafe Parkir R. Parkir Service Bekerja Cafe Publik R. Pemesanan Cafe Publik Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Karyawan Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
Parkir R. Parkir Service Bekerja Game Center Publik R. Operator Game Center Publik Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Karyawan Semi Publik
16. Staff Pelayan Game Center
Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
S er vic e 17.
Bag. Kebersihan Parkir R. Parkir Service Bekerja Seluruh Bangunan Priavte, Publik,
Semi Publik, Service Mengambil / Menyimpan Alat
Kebersihan R. Janitor Service Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Divisi Service Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 18.
Keamanan Parkir R. Parkir Service Bekerja Seluruh Bangunan Priavte, Publik,
Semi Publik, Service Pos Satpam Semi Publik
Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Divisi Service Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 19.
Maintenance Parkir R. Parkir Service Bekerja Seluruh Bangunan Priavte, Publik,
Semi Publik, Service R. MEE Private
Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Divisi Service Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service 20.
Pertamanan Parkir R. Parkir Service Bekerja Outdor Bangunan Publik Istirahat, Makan dan Minum R. Istirahat Divisi Service Semi Publik Membuat Minuman Pantry Service Merokok R. Merokok Publik Shalat Mushola Publik BAB / BAK Toilet Service
(Sumber : Analisa Pribadi)
B. Program Besaran Ruang
Tabel 4.2 Besaran Ruang UtamaNo. Ruang Kebutuhan Luas
1. R. Arcade Games 300
2. R. PC Game (VIP) 120
3. R. PC Game (REG) 372
4. R. Bertanding (PvP) 110
5. R. Console Games (VIP) 125
6. R. Console Games (REG) 91,8
7. R. Pamer / Eksebisi 750 8. eSport Stadium 874
9. Toko 150
10. Cafe
96
11. R. Virtual Sports 240 Jumlah 3228,8
Sirkulasi 30% 96,84
Total 3325,64
Tabel 4.3 Besaran Ruang PendukungNo. Ruang Total Luas (m2)
1. Lobby
60
2. R. Pimpinan
40
3. R. Pengelola
78
4. R. Tekhnisi
16
5. R. Tunggu
12
6. R. Rapat
28
7. R. Dapur Cafe
8.75
8. R. Team 121
9. R. Kontrol
12
10. R. Pemesanan Cafe / Kasir
8
11. R. Kasir Toko
8
12. R. Operator Game Center
8
13. R. Operator Arcade Game
12 Jumlah 411,75 Sirkulasi 30% 123,525
Total 535,275
Tabel 4.4 Besaran Ruang Penunjang9. R. AC & AHU
5. Gudang Toko
12
6. Gudang Peralatan
30
7. R. Genset
15
8. R. Pompa
9
20
4. Gudang Bahan Baku Cafe
10. Pos Satpam
12 Jumlah 227,1 Sirkulasi 30% 83,13
Total 310,23
Tabel 4.6 Besaran Ruang ParkirNo. Ruang Kapasitas Total Luas 1.
Area Parkir 59 mobil 885 40 mobil (basement)
600 349 motor 523,5 48 sepeda
72 Jumlah 2080,5 Sirkulasi 200% (Untuk kebutuhan maneuver kendaraan bermotor)
9
4
No. Ruang Total Luas (m2)
6. R. Istirahat Pengelola
1. Mushola
50
2. R. Merokok
45
3. R. Divisi Service 31,5
4. R. Penitipan Barang
18 5. R. Istirahat / R. Locker Karyawan
36
49
3. R. Janitor
7. R. Tamu
36 Jumlah 265,5 Sirkulasi 30% 79,65
Total 345,15
Tabel 4.5 Besaran Ruang ServiceNo. Ruang Total Luas (m2)
1. Pantry
9
2. Toilet 107,1
4161
Total 6241,5
Kebutuhan Luas Bangunan o Luas Total Bangunan
2
2
= 6316,295 m ~ 6400 m o Luas Area Parkir
2
= 4441,5 m (Outdoor)
2
= 1800 m (Indoor / basement)
ketentuan RDTRK BWK III, yakni :
KDB = 60% KLB = 1,8 Ketinggian Max = 3 Lantai
Perhitungan Luas Lahan KLB = Luas Total Bangunan : Luas Lahan
2
1,8 = 6400 m : Luas Lahan
2
Luas Lahan = 6400 m : 1,82
2
= 3555,5 m ~ 3600 m Perhitungan Luas Lantai Dasar KDB = Luas Lantai Dasar : Luas Lahan
2
60% = Luas Lantai Dasar : 3600 m
2 Luas Lantai Dasar = 3600 m x 60%
2
= 2160 m Kebutuhan Luas Lahan Total Luas Lahan Total = Luas Lahan + Luas Outdoor
2
2
= 3600 m + 4441,5 m
2
= 8041,5 m Perhitungan Open Space(Lahan Hijau)
Open Space
= Luas Lahan Total
- – Luas Lantai Dasar – Luas Outdoor
2
2
2
= 8041,5 m – 2160 m – 4441,5 m
2
= 1440 m Perhitungan Jumlah Lantai Bangunan Jumlah Lantai Bangunan = Luas Total Bangunan : Luas Lantai Dasar
2
2
= 8000 m : 2700 m = 2,96 Lantai
C. Pola Ruang
Grafik 4.1 Pola Ruang Mikro (Sumber : Analisa Pribadi)
Grafik 4.2 Pola Ruang Makro (Sumber : Analisa Pribadi)
4.3.2. Program Sistem Struktur
Sistem struktur utama bangunan yang digunakan nantinya berupa sistem struktur rangka beton bertulang karena memiliki memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengaan sistem struktur rangka baja. Antara lain kekuatan menahan beban yang sangat tinggi, mudah dibentuk, awet dan tahan terhadap api. Sedangkan untuk sistem struktur pendukungnya antara lain :
Tabel 4.7 Program Sistem StrukturNo. Jenis Keterangan
1. Pondasi Menggunakan sistem pondasi sumuran dengan
diameter buis beton 100 cm.
2. Plat Lantai Menggunakan jenis plat lantai berupa beton bertulang.
3. Penutup Lantai Pentup lantai berupa kerami, parket kayu, dan karpet
untuk ruang
- – ruang dengan tingkat kebisingan yang tinggi seperti ruang pada fasilitas game, maupun eSport Stadium
4. Dinding Bahan dinding menggunakan material batu Bata,
cladding kaca dan acp untuk eksterior, dan penggunaan dinding partisi untuk interior.
5. Struktur Atap Struktur atap menggunakan perbaduan antara dak
beton, dan batang baja / space frame untuk ruang yang memiliki bentang yang lebar.
6. Penutup Atap Penutup atap menggunakan bahan bitumen Karena
tahan lama dan tahan api, serta dapat menyesuaikan bentuk yang di inginkan. Serta juga menggunakan media green roof berupa atap berumput.
(Sumber : Analisa Pribadi)
4.3.3. Program Sistem Utilitas
Tabel 4.8 Program Sistem UtilitasNo. Nama Keterangan
1. Jaringan Listrik Sumber listrik memakai jaringan listrik milik negara
(PLN) sebagai jaringan listrik utama dan juga memakai jaringan listrik berupa mesin diesel sebagai sumber energy pengganti jika jaringan PLN tidak dapat digunakan. Besarnya kapasitas daya mesin diesel yang digunakan sesuai dengan kebutuhan listrik bangunan, dimana pada bangunan ini nantinya diperkirakan menggunakan diesel dengan kemampuan
- – +- 263,022 kVA ~ 270 kVA dengan tegangan 210 V
240 V
2. Jaringan Air Besih Sumber air bersih utama berasal dari PDM, dan juga
air yang berasal dari air hujan yang telah mengalami proses treatment. Jika Jumlah pelaku sebanyak 868orang, dan konsumsi air bersih rata
- – rata sebanyak 138,5 liter / orang / hari (Slamet.1996). Maka kebutuhan air bersih adalah = 868 x 138,5 =
120.218 liter / hari ~ 125.000 liter / hari atau 125 m3/hari.
Kebutuhan statis dan pemadam kebakaran = 30% x 125 = 37,5 m3. Kebutuhan cadangan akibat kebocoran dan hal
- – hal yang tidak diinginkan = 20% x 125 = 25 m3 Jadi total keseluruhan kebutuhan air bersih = 125 + 37,5 + 25 = 187,5 m3.
3. Jaringan Air kotor Untuk kategori Grey Water, sebelum dibunga ke
drainase kota, air dipisahkan dari unsur berbahaya seperti minyak, sabun, dsb di dalam grease trap. Untuk Kategori Black Water, air kototr akan disalurkan kedalam septic tank.
4. Sampah
Sampah organic akan diolah ke dalam komposter yang nantinya akan menghasilkan pupuk yang akan digunakan untuk keperluan taman di dalam site.
Sampah anorganik akan dikumpulkan, dan lalu dibuang ke fasilitas penampungan sampah.
5. Jaringan Menggunakan jaringan intercom, dan jaringan Lan
Telekomunikasi dan untuk komunikasi di dalam bangunan, jaringan telepon Internet untuk komunikasi keluar maupun ke dalam bangunan, serta jaringan internet untuk komunikasi secara online.
6. Sistem Keamanan Menggunakan media CCTV baik itu indoor maupun
Bangunan outdoor sebagai sarana keamanan danpenanggulangan gangguan, yang dimana sistem ini nantinya akan dikontrol di bagian divisi keamanan.
7. Sistem Sistem penanggulangan kebakaran menggunakan alat
Penanggulangan- – alat penanggulangan kebakaran dengan media
bahaya Kebakaran pemadam api strandart untuk pemadam kebakaran
kategori C (gas, kimia, listrik)
8. Sistem Penangkal Menggunakan sistem penangkal petir dengan jenis Petir Faraday, karena memiliki daerah kerja yang luas.
9. Sistem Transportasi Transportasi vertical menggunakan tangga yang
Vertical berupa tangga umum, dan tangga darurat sebagaisistem evakuasi, serta penggunaan lift dan ramp sebagai alat transportasi vertical bagi kaum difable.
10. Sistem Pencahayaan Sistem pencahayaan alami digunakan saat pagi
hingga siang hari untuk ruang yang memiliki bukaan jendela, sedangkan untuk ruang gelap atau media pencahayaan di malam hari, menggunakan lampu jenis TL dan LED karena efisien dan hemat energy.
11. Sistem Penghawaan Secara umum sistem penghawaan menggunakan AC
central, maupun kipas angina, sedangkan penghawaan alami digunakan untuk ruang – ruang yang memungkinkan adanya bukaan seperti kantor, toko, café, toilet, dll.
(Sumber : Analisa Pribadi)
4.3.4. Program Pemanfaatan Tekhnologi
Tabel 4.9 Program Pemanfaatan TekhnologiNo. Nama Keterangan
1. Bio Ceramic Menggunakan tekhnologi bio keramik yang ramah
lingkungan sebagai pengganti septic tank.
2. Double Skin Facade Diterapkan pada eksterior bangunan sebagai penahan
panas sinar matahari langsung.(Sumber : Analisa Pribadi)
4.3.5. Program Lokasi dan Tapak
A. Program Lokasi Lokasi : BWK III (Kecamatan Semarang Utara)
Gambar 4.1 Peta Administrasi Kota SemarangSumber : BAPPEDA Kota Semarang
B. Program Tapak
Gambar 4.2 Lokasi Tapak Sumber : maps.google.com
Lokasi : Jalan Sultan Hasanudin, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Semarang
Utara
Batas Tapak Utara : Jalan Patriot Utara
Timur : Lahan Kosong, Masjid Selatan : Rumah Penduduk, Jalan Patriot Selatan Barat : Jalan Sultan Hasanudin
Deskripsi Tapak
Luas +- 10.000 m
2
Utilitas kota lengkap Kondisi tapak datar
Bangunan Sekitar : Rumah, Perkantoran, Pertokoan, Rumah Makan, Bengkel, Bangunan Peribadatan.
Gambar 4.3 Data Eksisting Sumber : Dokumen PribadiData Vegetasi
Rumput Gajah, Semak – semak, Pohon Angsana, Johar Diameter batang +- 30 – 60 cm, lebar tajuk +- 3 – 12 m.
Arah Aliran Air
Masih ada beberapa bagian yang merupakan lahan kosong sehingga air yang jatuh ke tapak tidak semuanya masuk ke saluran drainase.
Lebar saluran drainase +- 1 m dengan kondisi aliran air yang lancar.
Pranata Pembangunan Kota Setempat
Termasuk Jalan Kolektor Sekunder (KS) GSB 23 m KDB 60% KLB 1,8 (Maksimal 3 Lantai)
(Sumber RDRTK Kota Semarang)
Pranata yang berkaitan dengan lingkungan
Merupakan tapak yang didominasi oleh bangunan perdagangan skala kecil (15% dari luas lahan), sehingga masih dapat diubah kegunaan lahannya.
Analisa pola transportasi di lokasi dan sekitar tapak Dilalui 2 arah dengan lebar jalan +- 9 meter.
Jalan utama maupun jalan sekitar tapak banyak dilalui oleh kendaraan pribadi, kendaraan umum seperti angkutan kota, becak, taxi.
Foto Panorama Tapak 1