Hubungan kadar IL-8 dan IL-10 pada pasien Gastritis H.Pylori dan Non H.Pylori
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
TESIS
Oleh:
ANANDA WIBAWANTA GINTING
107101006
MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Magister Kedokteran Klinik
Dalam Program Ilmu Penyakit Dalam dan Spesialis Penyakit Dalam
Pada Program Studi Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitan Sumatera Utara
Oleh
ANANDA WIBAWANTA GINTING
107101006
MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
: HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
Nama Mahasiswa
NIM
Program Studi
: Ananda Wibawanta Ginting
: 107101006
: Magister Kedokteran Klinik – Spesialis Ilmu Penyakit
Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH
Ketua/Pembimbing I
dr. Masrul Lubis, Sp.PD-KGEH
Anggota/Pembimbing II
Program Magister Kedokteran Klinik
Sekretaris Program Studi
dr. Murniati Manik, MSc, SpKK
NIP. 19530719 198003 2 001
Dekan
Prof.dr.Gontar A Siregar, SpPD-KGEH
NIP.19540220 198011 1 001
Tanggal Lulus : 26 Januari 2016
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar
Nama Mahasiswa
: Ananda Wibawanta Ginting
NIM
: 107101006
Tanda tangan
:
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai civitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di
bawah ini :
Nama
: Ananda Wibawanta Ginting
NIM
: 107101006
Program Studi
: Ilmu Penyakit Dalam
Jenis Karya
: Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas
Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) atas
tesis saya yang berjudul:
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN GASTRITIS H.PYLORI
DAN NON H. PYLORI
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini,
Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan mengalih media/ formatkan, mengelola dalam
bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama
tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta.
Demikian penyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di
: Medan
Pada
: Januari 2016
Yang menyatakan,
Ananda Wibawanta Ginting
Universitas Sumatera Utara
Telah diuji pada
Tanggal : 26 Januari 2016
Panitia Penguji Tesis
Ketua
: dr. Refli Hasan Sp.PD Sp.JP
Anggota
:
1. dr. Alwinsyah Abidin Sp.PD K-P
2. dr. Zainal Safri Sp.PD Sp.JP
3. dr. Santi Syafril Sp.PD K-EMD
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN GASTRITIS
H.PYLORI DAN NON H.PYLORI
Ananda Wibawanta Ginting, Masrul Lubis, Gontar Alamsyah Siregar
Divisi Gastroenterohepatologi
Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Latar belakang: Helicobacter pylori (H.pylori) merupakan penyebab tersering
gastritis kronik aktif di seluruh dunia yaitu sekitar 80% disamping penyebab lain
berupa penyakit autoimun, obat-obatan, idiopatik dan lain-lain. Pada gastritis terjadi
respon inflamasi akut maupun kronik dan terjadi aktivasi sitokin-sitokin yang
menyebabkan terjadinya inflamasi mukosa dimana kadar IL-6, IL-8, TNF-alpha
mukosa meningkat pada pasien dispepsia yang terinfeksi H.pylori. Di satu sisi IL-10
sebagai sitokin anti inflamasi yang poten, yaitu dapat menghambat sintesis sitokin
proinflamasi seperti IL-6, IL-8, dan TNF-α
Tujuan Penelitian: Mengetahui karakteristik pasien yang terkena gastritis, kadar
serum IL-8 pada penderita gastritis H.pylori dan Non H.pylori, kadar serum IL-10
pada penderita gastritis H.pylori dan Non H.pylori, dan korelasi kadar serum IL-10
dan IL-8 pada pasien gastritis H. pylori dan Non H. Pylori
Metode: Penelitian dilakukan dengan desain cross sectional terhadap 60 penderita
dyspepsia, menggunakan PADYQ skor. Selanjutnya dilakukan gastroskopi dan biopsi
untuk melihat adanya H.pylori menggunakan CLO dan pemeriksaan serum IL-8 dan
IL-10 dengan metoda ELISA.
Hasil: Dari 60 subyek, 32 orang ( 53,3% ) pria, 28 orang perempuan (46,7%), rerata
umur 49,15 tahun, mayoritas bersuku batak 34 orang (56,7%), penderita gastritis H.
Pylori 30 orang (50%) dan penderita gastritis non H. Pylori 30 orang (50%).
Ditemukan rerata kadar serum IL-8 lebih tinggi (36,83) pada gastritis H.Pylori
dibandingkan non H.Pylori (32,84) dengan (p=0,615) dan rerata kadar serum IL-10
lebih tinggi (1,52) pada gastritis H. Pylori dibandingkan non H. Pylori (1,42) dengan
(p=0,04). Tidak ditemukan korelasi yang signifikan antara IL-8 dan IL-10 pada
gastritis H.Pylori (p=0,361), (r=0,302) dan gastritis non H. pylori (p=0,600) (r=0,100)
Kesimpulan: Dijumpai peningkatan kadar serum IL-8 dan IL-10 pada penderita
gastritis H.Pylori dibandingkan dengan non H.Pylori. Namun tidak ditemukan
korelasi yang signifikan antara IL-8 dan IL-10 pada gastritis H.Pylori dan non
H.Pylori
Kata kunci: Gastritis, H.pylori, PADYQ, IL-8, IL-10.
i
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP LEVELS OF SERUM IL-8 AND IL-10 IN PATIENTS
WITH H. PYLORI AND NON H. PYLORI GASTRITIS
Ananda Wibawanta Ginting, Masrul Lubis, Gontar Alamsyah Siregar
Gastroentero-hepatology Divison of Internal Medicine Department
Medical Faculty of University of Sumatera Utara / Haji Adam Malik General
Hospital
Background: Helicobacter pylori (H.pylori) is the commonest cause of chronic
active gastritis all over the world which is around 80% in addition to other causes
such as autoimmune diseases, drugs, idiopathic and others. In gastritis, there are acute
and chronic inflammatory response occurs activation cytokines-cytokines that cause
inflammation of the mucosa where the levels of IL-6, IL-8, TNF-alpha mucosa
increased in dyspepsia patients infected with H. pylori. On the one hand IL-10 as a
potent anti-inflammatory cytokine, which can inhibit the synthesis of
proinflammatory cytokines such as IL-6, IL-8, and TNF-α.
Objective: To identify the characteristics of patients affected by gastritis, the serum
levels of IL-8 in patients with H. pylori gastritis and Non H.pylori, the serum levels
of IL-10 in patients with H. pylori gastritis and Non H.pylori, and the correlation of
serum levels of IL-10 and IL-8 in patients with H. pylori gastritis and Non H. pylori
Methods: The study was conducted with a cross-sectional design of the 60 patients
with dyspepsia, using the PADYQ score. Then performed gastroscopy and biopsy to
look for H. pylori using the CLO and examination of serum IL-8 and IL-10 by ELISA
method.
Results: From those 60 subjects, 32 (53.3%) men, 28 women (46.7%), mean age
49.15 years, the majority of the ethnic is Batak 34 (56.7%), patients with H. pylori
gastritis 30 people (50%) and non H. pylori gastritis patients 30 (50%). We found
mean serum levels of IL-8 was higher (36.83) at the H. pylori compared to non H.
pylori gastritis (32.84) with (p = 0.615) and the mean serum levels of IL-10 was
higher (1.52) in H. pylori gastritis compared to non H. pylori (1.42) with (p = 0.04).
Found no significant correlation between IL-8 and IL-10 in H. pylori gastritis (p =
0.361), (r = 0.302) and non H. pylori gastritis (p = 0.600) (r = -0.100)
Conclusion: Found increased serum levels of IL-8 and IL-10 in patients with H.
pylori gastritis compared with non H. pylori. However, no significant correlation was
found between IL-8 and IL-10 in H. pylori and non-H pylori gastritis
Keywords: gastritis, H.pylori, PADYQ, IL-8, IL-10.
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunianya serta telah memberikan kesempatan kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul : Hubungan kadar IL-8
dan IL-10 pada pasien Gastritis H.Pylori dan Non H.Pylori.
Tesis ini merupakan persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan dokter
ahli di bidang llmu Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara.
Dengan selesainya tesis ini, maka penulis ingin menyampaikan terima kasih
dan rasa hormat serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :
1.
Rektor Universitas Sumatera Utara dan Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PD K-GEH
2.
dr. Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K) dan dr. Ilhamd, Sp.PD K-GEH selaku
Ketua dan Sekretaris Departemen llmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUP H.
Adam Malik Medan yang telah memberikan bimbingan dan kemudahan buat
penulis dalam menyelesaikan pendidikan.
3.
dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP dan dr. Wika Hanida Lubis Sp.PD K-Psi ,
selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi llmu Penyakit Dalam yang
dengan sungguh-sungguh telah membantu dan membentuk penulis menjadi
ahli penyakit dalam yang berkualitas, handal dan berbudi luhur serta siap
untuk mengabdi bagi nusa dan bangsa.
4.
Ketua TKP-PPDS ketika penulis diterima sebagai peserta Program
Pendidikan Dokter Spesialis llmu Penyakit Dalam yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk diterima sebagai peserta Program
Pendidikan Dokter Spesialis llmu Penyakit Dalam
iii
Universitas Sumatera Utara
5.
Prof. dr. Lukman Hakim Zein, SpPD-KGEH dan DR. dr. Dharma
Lindarto, Sp.PD-KEMD, selaku mantan Ketua Departemen dan Sekretaris
Program Studi Ilmu Penyakit Dalam FK-USU/RSUP H.Adam Malik Medan
ketika penulis diterima sebagai peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis
Ilmu Penyakit Dalam yang telah memberikan kesempatan dan bimbingan
dalam menyelesaikan pendidikan.
6.
(Alm) dr. Zulhemi Bustami, Sp.PD-KGH yang telah bersedia memberikan
rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk Program
Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam serta bimbingan dan
arahan untuk terus berjuang agar penulis bisa mengikuti pendidikan ini
7.
(Alm) dr. Salli Roseffi Nasution, Sp.PD-KGH yang telah bersedia
memberikan rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk
Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam
8.
dr. Yosia Ginting Sp.PD K-PTi yang telah bersedia memberikan
rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk Program
Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam
9.
Khusus mengenai tesis ini, kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar,
Sp.PD-KGEH dan dr. Masrul Lubis, Sp.PD-KGEH selaku pembimbing
tesis,
yang telah memberikan bimbingan dan kemudahan bagi penulis
selama mengadakan penelitian juga telah banyak meluangkan waktu dan
dengan kesabaran membimbing penulis sampai selesai tesis ini.
10. Prof. dr. Sutomo Kasiman, SpPD-KKV, SpJP (K), selaku Ketua Komisi
Etik Penelitian Bidang Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara yang telah memberikan persetujuan untuk pelaksanaan penelitian ini
11. Para Guru Besar Departemen llmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUD dr
Pirngadi/ RSUP H. Adam Malik Medan : Prof. dr. Harun Rasyid Lubis,
Sp.PD-KGH, Prof. dr. Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. dr.
Habibah Hanum Nasution, SpPD-Kpsi, Prof. dr. Sutomo Kasiman
Sp.PD-KKV, Prof. dr. Azhar Tanjung, Sp.PD-KP-KAl, Sp.MK, Prof.
dr. Pengarapen Tarigan, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. OK Moehad Sjah
iv
Universitas Sumatera Utara
Sp.PD-KR, Prof. dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. M
Yusuf Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. dr. Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM,
Prof Abdul Madjid, Sp.PD-KKV, Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp.PDKGEH, Prof. dr. Harris Hasan Sp.PD, Sp.JP(K), dan Prof. DR. dr.
Harun Alrasyid Damanik, Sp.PD, Sp.GK, yang telah memberikan
bimbingan dan teladan selama penulis menjalani pendidikan.
12. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU/RSUP H. Adam
Malik/RSUD dr. Pirngadi/Medan, Prof. dr. Harun Rasyid Lubis, Sp.PDKGH,
Prof. dr. Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. dr.
Habibah Hanum Nasution, Sp.PD-Kpsi, Prof. dr. Sutomo Kasiman
Sp.PD-KKV, Prof. dr. Azhar Tanjung, Sp.PD-KP-KAl, SpMK, Prof. dr.
Pengarapen Tarigan, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. OK Moehad Sjah Sp.PDKR, Prof. dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. M Yusuf
Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. dr. Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM, Prof
Abdul Madjid, Sp.PD-KKV, Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp.PD-KGEH,
Prof. dr. Harris Hasan Sp.PD, SpJP(K), Prof. DR. dr. Harun Alrasyid
Damanik, Sp.PD, Sp.GK, dr. Nur Aisyah, Sp.PD-KEMD, dr. A Adin St.
Bagindo Sp.PD-KKV, dr. Lufti Latief, Sp.PD-KKV, (Alm) dr. Syafii
Piliang, Sp.PD-KEMD, dr. T Bachtiar Panjaitan, Sp.PD, dr. Abiran
Nababan, Sp.PD-KGEH, (Alm) dr. Betthin Marpaung, Sp.PD-KGEH,
dr. Sri M Sutadi, Sp.PD-KGEH, dr. Mabel Sihombing, Sp.PD-KGEH.,
DR. dr. Juwita Sembiring, Sp.PD-KGEH, dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PDKP, dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, dr. (Alm) Salli Roseffi
Nasution, Sp.PD-KGH, (Alm) dr. Zulhelmi Bustami, Sp.PD-KGH, DR.
dr. Dharma Lindarto, Sp.PD-KEMD, Dr.dr. Umar Zein, Sp.PD-KPTIDTM&H-MHA, dr. Yosia Ginting, Sp.PD-KPTI, dr. Armon Rahimi,
Sp.PD-KPTI, dr. Tambar Kembaren, Sp.PD-KPTI,
dr. Refli Hasan
Sp.PD,Sp.JP(K), dr.Pirma Siburian Sp.PD, dr. EN Keliat, Sp.PD-KP,
DR. dr. Rustam Effendi YS, Sp.PD-KGEH, dr. Ilhamd, Sp.PD-KGEH,
dr. Zuhrial Zubir, Sp.PD-KAI, (Alm) dr. R. Tunggul Ch. Sukendar,
v
Universitas Sumatera Utara
Sp.PD-KGH, DR. dr. Blondina Marpaung Sp.PD-KR, dr. Leonardo
Basa Dairy, Sp.PD-KGEH., Dr. Dairion Gatot, Sp.PD-KHOM, dr.
Soegiarto Gani, Sp.PD, dr. Savita Handayani, Sp.PD, dr. Mardianto,
Sp.PD-KEMD, dr. Saut Marpaung, Sp.PD, dr. Daud Ginting, Sp.PD, dr.
Jerahim Tarigan, Sp.PD, dr. Calvin Damanik, Sp.PD,
dr. Bastanta
Tarigan, Sp.PD-KEMD, dr. Zainal Safri, Sp.PD,Sp.JP, dr. Haryani
Adin, Sp.PD, dr. Endang Sembiring, Sp.PD, dr. Santi Syafril, Sp.PDKEMD, dr. T. Abraham, Sp.PD, dr. Suryadi Panjaitan, Sp.PD, dr.
Ariantho S. Purba, Sp.PD, dr. Fransciscus Ginting, Sp.PD, dr. Syafrizal
Nasution, Sp.PD, dr. Alwi Thamrin Nasution, Sp.PD, dr. Deske Muhadi
Rangkuti, Sp.PD, dr. Asnawi Arif, Sp.PD, dr. Suhartono, Sp.PD, dr. T.
Realsyah, Sp.PD, dr. Wika Hanida Lubis, Sp.PD, dr. Anita Rosari
Dalimunthe, Sp.PD, dr. Ana Mira Lubis Sp.PD, dr. Radar Radius
Tarigan, Sp.PD, dr. Leny Evalina Sihotang, Sp.PD, dr. Ameliana Purba,
Sp.PD, dr. Imelda Ray, Sp.PD, dr. Taufik Sungkar, Sp.PD, dr. Henny
Syahrini Lubis, Sp.PD, dr. Riri Andri Muzasti, Sp.PD, dr. Dina Aprillia
Aristine, Sp.PD, dr. Melati Silvanni Nasution, Sp.PD, dr. Sumi
Ramadhani, Sp.PD, dr. Aron Pase, Sp.PD, dr. Restuti Hidayani Saragih,
Sp.PD, serta para guru yang lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu, yang merupakan guru-guru saya yang telah banyak memberikan
arahan dan petunjuk kepada saya selama mengikuti pendidikan.
13. Direktur RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD dr. Pirngadi Medan,
dan RSU Tembakau Deli Medan yang telah memberikan begitu banyak
kemudahan dan izin dalam menggunakan fasilitas dan sarana Rumah Sakit
untuk menunjang pendidikan keahlian ini.
14. Direktur RSUD Sibuhuan,
yang telah memberikan kesempatan dan
bimbingan kepada penulis selama ditugaskan sebagai Konsultan Penyakit
Dalam dalam rangka pendidikan ini.
vi
Universitas Sumatera Utara
15. Teman-teman seangkatan yang telah memberikan dorongan semangat, dr.
Joseph Partogi Sibarani, dr. Welly Vitria M.Ked(PD), Sp.PD, dr.
Amaluddin Jaya Nasution, dr. Bangun Tua Siregar, dr. Nurfatimah
Itoni Ritonga, dr. Sheena Ria Zoraya, dr. T. Mira Neny Triana, dr. Eva
Roswati M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Marthin Pasaribu M.Ked(PD), Sp.PD,
dr. Faisal Parlindungan M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Yohanes Chrisyanto
M.Ked(PD), Sp.PD, dan dr. Siti Fatimah Hasibuan, yang telah bersama
mengalami suka dan duka selama mengikuti pendidikan.
16. Sahabat-teman terbaik saya: dr. Rahmat Suhita Wahyu M.Ked(PD),
Sp.PD, dr. Andri Iskandar Mardia M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Hendra
Wijaya Putra M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Iqbal Sungkar, dr. Mhd. Balada
Amin, dr. Dedy Shauqi F S, dr. Dedy M Abu Bakar, dr. Amaluddin J.
Nst, dr. Fadli Arsyad
17. Abang, kakak dan adik-adik peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis
Ilmu Penyakit Dalam yang telah banyak membantu penulis selama menjalani
pendidikan ini.
18. Seluruh Pasien yang telah bersedia ikut dalam penelitian sehingga penulisan
tesis ini dapat terwujud
19. DR. dr. Taufik, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah
memberikan bantuan dan bimbingan yang tulus dalam menyelesaikan
penelitian ini.
20. Kakanda Lely Husna Nasution, saudara Erjan dan Deny Mahyudi, saudari
Julita Ramadayanti, Sriwati, Tanti, Indriyanti, Ita, Fitri, Wilda, Ali dan
seluruh pegawai administrasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU,
yang telah banyak membantu memfasilitasi penulis dalam menyelesaikan
pendidikan.
vii
Universitas Sumatera Utara
Rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya penulis tujukan
kepada Ayahanda (Alm) R.U Ginting, S.H dan Ibunda S.F Sembiring yang
sangat ananda sayangi dan
kasihi, tiada kata-kata yang paling tepat untuk
mengucapkan perasaan hati, rasa terima kasih atas segala jasa – jasa ayahanda dan
ibunda yang tiada mungkin terucapkan dan terbalaskan.
Kepada Ayah mertua penulis Dr. M. Syahruddin N Surbakti Sp.PD dan
Ibu mertua Dra. Rahmawati Soenaryo yang telah memberikan dorongan semangat
dalam menyelesaikan pendidikan ini, saya ucapkan terima kasih yang setulusnya,
kiranya Allah SWT selalu memberikan kesehatan dan kebijaksaaan kepada kalian
orang tua yang sangat saya cintai dan sayangi.
Teristimewa kepada istri tercinta dr. Dhini Sylvana br Surbakti, terima
kasih atas kesabaran, ketabahan, pengorbanan dan dukungan yang telah diberikan
selama ini. Terimakasih sebesar-besarnya kepada anak-anakku Rasya keenan
Wibawanta Ginting dan Raysa Azzahra Sylvana br Ginting
Terima kasihku yang tak terhingga untuk kakanda Enda Adhelina Br.
Ginting, S.Ling, adinda Shandra Atiya br Surbakti, S.E dan seluruh anggota
keluarga yang telah banyak membantu, memberi semangat dan dukungan doa selama
pendidikan.
Kepada semua pihak, baik perorangan maupun yang telah membantu kami
dalam menyelesaikan pendidikan spesialis ini, kami mengucapkan terima kasih.
Akhirnya izinkanlah penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya atas
kesalahan dan kekurangan selama mengikuti pendidikan ini, semoga segala bantuan,
dorongan dan petunjuk yang diberikan kepada penulis selama mengikuti pendidikan
kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari ALLAH SWT.
Medan, Januari 2016
Penulis
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Abstrak.........................................................................................................
Abstract……………………………………………………………………
Kata Pengantar.............................................................................................
Daftar Isi......................................................................................................
Daftar Tabel.................................................................................................
Daftar Gambar..............................................................................................
Daftar Singkatan dan Lambang....................................................................
Daftar Lampiran...........................................................................................
BAB I
BAB II
BAB III
Halaman
i
ii
iii
ix
xi
xii
xiii
xvi
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang….................................................................
1.2 Perumusan Masalah.............................................................
1.3 Hipotesis ....................................................................
1.4 Tujuan Penelitian.................................................................
1.5 Manfaat Penelitian...............................................................
1.6 Kerangka Konsepsional.......................................................
1
2
2
2
2
3
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Gastritis.........................................................
2.2 Epidemiologi Gastritis..........……………………………
2.3 Etiologi Gastritis………………………………………
2.4 Klasifikasi Gastritis......…………………………………
2.5 Patofisiologi Gastritis.......…………………………………
2.6 Hubungan Sitokin Inflamasi dengan Gastritis………….
2.7 Interleukin-10 (IL-10)…………………………………….
2.8 Interleukin-8 (IL-8) dengan gastritis H.p ylori.................
2.9 Kerangka Teori............................................................
4
5
5
9
14
21
25
28
33
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian.................................................................
3.2 Persetujuan Komite Etik Penelitian Bidang Kesehatan..
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian.......................................
3.4 Subyek Penelitian…………………………..
3.5 Kriteria Penelitian (Inklusi dan Eksklusi………………..
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian.………………………...
34
34
34
34
34
35
ix
Universitas Sumatera Utara
3.7 Cara Kerja Penelitian……………………………………
3.8 Definisi Operasional Penelitian…...........................
3.9 Rencana Pengolahan dan Analisis Data Penelitian.........
3.10 Kerangka Operasional……………………………
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian..........…………………………………....
4.2 Pembahasan Penelitian………………………………...
4.3 Keterbatasan Penelitian…………………………………..
36
42
44
46
47
47
55
61
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………
5.1 Kesimpulan…………………………………………..........
5.2 Saran………………………………………………………
63
63
63
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………
65
BAB IV
BAB V
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
2.1
Judul
Halaman
Etiologi Gastritis berdasarkan Agen yang ditransmisikan,
7
Kimiawi, Fisik, Imun, dan Idiopatik
2.2
Kriteria Grading Biopsi Gaster menurut revised Sydney
11
System
2.3
Klasifikasi gastritis berdasarkan endoskopi
13
2.4
Temuan gastritis dari endoskopi dari kriteria diagnosisnya
14
2.5
Pemeriksaan Diagnostik untuk H. Pylori
20
2.6
Faktor-faktor Pejamu yang diregulasi oleh aktivasi Nf-kB
20
sebagai respon terhadap infeksi H. Pylori
2.7
Sitokin yang dihasilkan sebagai implikasi dari gastritis H.
23
Pylori
2.8
Faktor yang diregulasi oleh Nf-kB sebagai respon terhadap
28
infeksi H.Pylori
4.1
Karakteristik Responden Penelitian
47
4.2
Karakteristik Responden Penelitian Berdasarkan H.pylori
48
dan non H.Pylori
4.3
Perbedaan kadar IL-8 dan IL-10 berdasarkan H.Pylori dan
49
non H.Pylori
4.4
4.5
Korelasi IL-8 terhadap IL-10 pada kelompok pasien
gastritis H.Pylori
51
Korelasi IL-8 terhadap IL-10 pada kelompok pasien
52
gastritis non H-Pylori
4.6
Korelasi skor PADYQ dengan kadar IL-8 dan IL-10
52
4.7
Hubungan skor PADYQ dengan H. Pylori (+) dan H.
54
Pylori (-)
xi
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Struktur potong lintang dinding gaster
4
2.2
Skema daerah yang direkomendasikan untuk biopsi
10
2.3
The update Sydney System visual standardized visual analog
11
scale
2.4
Patofisiologi Gastritis
15
2.5
Pembentukan Lesi Gaster akibat aspirin
16
2.6
Morfologi H. Pylori
17
2.7
Perjalanan alamiah infeksi H. Pylori
19
2.8
Respons Inflamasi akibat H.Pylori
20
2.9
Efek Imunoregulator dan stimulator dari IL-10
28
2.10
Efek Interleukin 10 (IL-10) terhadap sitokin pro inflamasi
31
yang lain
2.11
Inflamasi yang berhubungan dengan H.pylori
32
4.1
Grafik Boxplot kadar IL-8 antara kelompok pasien H.Pylori
49
(+) dan H.Pylori (-)
4.2
Grafik Boxplot kadar IL-10 antara kelompok pasien H.Pylori
50
(+) dan H.Pylori (-)
4.3
Grafik Scatterplot Korelasi IL-10 dan IL-8 pada kelompok
51
pasien dengan H. Pylori (+)
4.4
Korelasi IL-10 dan IL-8 pada kelompok pasien dengan H.
52
Pylori (-)
4.5
Grafik Scatterplot Hubungan PADYQ score dengan IL-8
53
4.6
Grafik Scatterplot Hubungan PADYQ score dengan IL-10
53
4.7
Perbedaan Skor PADYQ antara pasien dengan H.Pylori (+)
54
dan H.Pylori (-)
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
Singkatan
Nama
Pemakaian
pertama kali pada
halaman
1
H. Pylori
Helicobacter Pylori
NSAID
Non-steroidal anti inflammatory drugs
1
WHO
World Health Organization
1
IL-6
Interleukin-6
1
IL-8
Interleukin-8
1
TNF-alpha
Tumor Necrotizing Factor-alpha
1
IL-10
Interleukin-10
1
PA
Patologi Anatomi
1
GvHD
Graft versus Host disease
8
COX
Cyclooxigenase
8
NOS
Nitric oxide synthases
9
KCl
Kalium Klorida
9
ECL
Enterochromaffin-like cells
15
CagPaI
Cytotoxin- associated gene
17
pathogenecity island
DNA
Deoxyribonucleic acid
17
T4SS
Type IV Secretion System
17
IL-1beta
Interleukin-1beta
17
IFN-gamma
Interferron-gamma
17
VacA
Vacuolating Cytotoxin A
18
dupA
Duodenal Ulcer promoting gene A
18
Ca
Karsinoma
18
oipA
Outer inflammatory protein-A
18
xiii
Universitas Sumatera Utara
BabA
Blood group antigen binding adhesin
18
SabA
Sialic acid binding adhesion
18
Omp18
Outer membrane protein 18
18
AlpA
Adherence Associated Lipoprotein-A
18
AlpB
Adherence Associated Lipoprotein-B
18
HopZ
H.Pylori outer membrane protein Z
18
HP-NAP
H.Pylori-Neutrophil-Activating Protein
19
NF-kB
Nuclear factor-Kappa beta
19
CD4
Cluster Differentiation-4
19
CD25
Cluster Differentiation-25
19
FoxP3
Forkhead box-P3
19
Treg
T regulator
19
TH1
T Helper-1
19
TH2
T Helper-2
19
CLO
Campylobacter-like Organism
20
ELISA
Enzyme-linked immunosorbent assay
20
GI
Gastrointestinal
20
PPI
Proton pump inhibitor
20
MMP
Matriks Metallo proteinase
21
PAI
Plasminogen Activator Inhibitor
21
VEGF
Vascular Endothelial Growth factor
21
Bax
BCL2-Associated X Protein
21
HIF-alpha
Hypoxia-inducible factor-alpha
21
IAP
Inhibitor of apoptosis
21
ERK
Extracellular signal-regulated kinase
22
ICAM-1
Intracellular adhesion molecule-1
22
GM-CSF
Granulocyte macrophage-colony
24
stimulating factor
GRO-alpha
Growth related oncogene-alpha
24
RANTES
Regulated on Activation, Normal T
24
xiv
Universitas Sumatera Utara
expressed and secreted
CSIF
Cytokine Synthesis Inhibiting Factor
25
(CSIF)
DC
Dendritic cell
25
APC
Antigen Presenting Cells
27
PADYQ
The Porto Alegre Dyspeptic Symptoms
36
Questionnaire
EDTA
Etilen Diamin Tetra Asetat
41
xv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Persetujuan Komisi Etik Penelitian
Lembaran Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
Surat Persetujuan Setelah Penjelasan
Lembar Isian Penelitian
Daftar Riwayat Hidup Peneliti
Data Hasil Penelitan dan Output Analisis
Halaman
73
74
76
77
78
80
xvi
Universitas Sumatera Utara
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
TESIS
Oleh:
ANANDA WIBAWANTA GINTING
107101006
MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh
Gelar Magister Kedokteran Klinik
Dalam Program Ilmu Penyakit Dalam dan Spesialis Penyakit Dalam
Pada Program Studi Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitan Sumatera Utara
Oleh
ANANDA WIBAWANTA GINTING
107101006
MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK
SPESIALIS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016
Universitas Sumatera Utara
Judul Tesis
: HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN
GASTRITIS H. PYLORI DAN NON H. PYLORI
Nama Mahasiswa
NIM
Program Studi
: Ananda Wibawanta Ginting
: 107101006
: Magister Kedokteran Klinik – Spesialis Ilmu Penyakit
Dalam
Menyetujui,
Komisi Pembimbing
Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH
Ketua/Pembimbing I
dr. Masrul Lubis, Sp.PD-KGEH
Anggota/Pembimbing II
Program Magister Kedokteran Klinik
Sekretaris Program Studi
dr. Murniati Manik, MSc, SpKK
NIP. 19530719 198003 2 001
Dekan
Prof.dr.Gontar A Siregar, SpPD-KGEH
NIP.19540220 198011 1 001
Tanggal Lulus : 26 Januari 2016
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN ORISINALITAS
Tesis ini adalah hasil karya penulis sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk
telah penulis nyatakan dengan benar
Nama Mahasiswa
: Ananda Wibawanta Ginting
NIM
: 107101006
Tanda tangan
:
Universitas Sumatera Utara
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai civitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di
bawah ini :
Nama
: Ananda Wibawanta Ginting
NIM
: 107101006
Program Studi
: Ilmu Penyakit Dalam
Jenis Karya
: Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas
Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-eksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) atas
tesis saya yang berjudul:
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN GASTRITIS H.PYLORI
DAN NON H. PYLORI
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-eksklusif ini,
Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan mengalih media/ formatkan, mengelola dalam
bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama
tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemilik hak cipta.
Demikian penyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di
: Medan
Pada
: Januari 2016
Yang menyatakan,
Ananda Wibawanta Ginting
Universitas Sumatera Utara
Telah diuji pada
Tanggal : 26 Januari 2016
Panitia Penguji Tesis
Ketua
: dr. Refli Hasan Sp.PD Sp.JP
Anggota
:
1. dr. Alwinsyah Abidin Sp.PD K-P
2. dr. Zainal Safri Sp.PD Sp.JP
3. dr. Santi Syafril Sp.PD K-EMD
Universitas Sumatera Utara
ABSTRAK
HUBUNGAN KADAR SERUM IL-8 DAN IL-10 PADA PASIEN GASTRITIS
H.PYLORI DAN NON H.PYLORI
Ananda Wibawanta Ginting, Masrul Lubis, Gontar Alamsyah Siregar
Divisi Gastroenterohepatologi
Departemen Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Latar belakang: Helicobacter pylori (H.pylori) merupakan penyebab tersering
gastritis kronik aktif di seluruh dunia yaitu sekitar 80% disamping penyebab lain
berupa penyakit autoimun, obat-obatan, idiopatik dan lain-lain. Pada gastritis terjadi
respon inflamasi akut maupun kronik dan terjadi aktivasi sitokin-sitokin yang
menyebabkan terjadinya inflamasi mukosa dimana kadar IL-6, IL-8, TNF-alpha
mukosa meningkat pada pasien dispepsia yang terinfeksi H.pylori. Di satu sisi IL-10
sebagai sitokin anti inflamasi yang poten, yaitu dapat menghambat sintesis sitokin
proinflamasi seperti IL-6, IL-8, dan TNF-α
Tujuan Penelitian: Mengetahui karakteristik pasien yang terkena gastritis, kadar
serum IL-8 pada penderita gastritis H.pylori dan Non H.pylori, kadar serum IL-10
pada penderita gastritis H.pylori dan Non H.pylori, dan korelasi kadar serum IL-10
dan IL-8 pada pasien gastritis H. pylori dan Non H. Pylori
Metode: Penelitian dilakukan dengan desain cross sectional terhadap 60 penderita
dyspepsia, menggunakan PADYQ skor. Selanjutnya dilakukan gastroskopi dan biopsi
untuk melihat adanya H.pylori menggunakan CLO dan pemeriksaan serum IL-8 dan
IL-10 dengan metoda ELISA.
Hasil: Dari 60 subyek, 32 orang ( 53,3% ) pria, 28 orang perempuan (46,7%), rerata
umur 49,15 tahun, mayoritas bersuku batak 34 orang (56,7%), penderita gastritis H.
Pylori 30 orang (50%) dan penderita gastritis non H. Pylori 30 orang (50%).
Ditemukan rerata kadar serum IL-8 lebih tinggi (36,83) pada gastritis H.Pylori
dibandingkan non H.Pylori (32,84) dengan (p=0,615) dan rerata kadar serum IL-10
lebih tinggi (1,52) pada gastritis H. Pylori dibandingkan non H. Pylori (1,42) dengan
(p=0,04). Tidak ditemukan korelasi yang signifikan antara IL-8 dan IL-10 pada
gastritis H.Pylori (p=0,361), (r=0,302) dan gastritis non H. pylori (p=0,600) (r=0,100)
Kesimpulan: Dijumpai peningkatan kadar serum IL-8 dan IL-10 pada penderita
gastritis H.Pylori dibandingkan dengan non H.Pylori. Namun tidak ditemukan
korelasi yang signifikan antara IL-8 dan IL-10 pada gastritis H.Pylori dan non
H.Pylori
Kata kunci: Gastritis, H.pylori, PADYQ, IL-8, IL-10.
i
Universitas Sumatera Utara
ABSTRACT
THE RELATIONSHIP LEVELS OF SERUM IL-8 AND IL-10 IN PATIENTS
WITH H. PYLORI AND NON H. PYLORI GASTRITIS
Ananda Wibawanta Ginting, Masrul Lubis, Gontar Alamsyah Siregar
Gastroentero-hepatology Divison of Internal Medicine Department
Medical Faculty of University of Sumatera Utara / Haji Adam Malik General
Hospital
Background: Helicobacter pylori (H.pylori) is the commonest cause of chronic
active gastritis all over the world which is around 80% in addition to other causes
such as autoimmune diseases, drugs, idiopathic and others. In gastritis, there are acute
and chronic inflammatory response occurs activation cytokines-cytokines that cause
inflammation of the mucosa where the levels of IL-6, IL-8, TNF-alpha mucosa
increased in dyspepsia patients infected with H. pylori. On the one hand IL-10 as a
potent anti-inflammatory cytokine, which can inhibit the synthesis of
proinflammatory cytokines such as IL-6, IL-8, and TNF-α.
Objective: To identify the characteristics of patients affected by gastritis, the serum
levels of IL-8 in patients with H. pylori gastritis and Non H.pylori, the serum levels
of IL-10 in patients with H. pylori gastritis and Non H.pylori, and the correlation of
serum levels of IL-10 and IL-8 in patients with H. pylori gastritis and Non H. pylori
Methods: The study was conducted with a cross-sectional design of the 60 patients
with dyspepsia, using the PADYQ score. Then performed gastroscopy and biopsy to
look for H. pylori using the CLO and examination of serum IL-8 and IL-10 by ELISA
method.
Results: From those 60 subjects, 32 (53.3%) men, 28 women (46.7%), mean age
49.15 years, the majority of the ethnic is Batak 34 (56.7%), patients with H. pylori
gastritis 30 people (50%) and non H. pylori gastritis patients 30 (50%). We found
mean serum levels of IL-8 was higher (36.83) at the H. pylori compared to non H.
pylori gastritis (32.84) with (p = 0.615) and the mean serum levels of IL-10 was
higher (1.52) in H. pylori gastritis compared to non H. pylori (1.42) with (p = 0.04).
Found no significant correlation between IL-8 and IL-10 in H. pylori gastritis (p =
0.361), (r = 0.302) and non H. pylori gastritis (p = 0.600) (r = -0.100)
Conclusion: Found increased serum levels of IL-8 and IL-10 in patients with H.
pylori gastritis compared with non H. pylori. However, no significant correlation was
found between IL-8 and IL-10 in H. pylori and non-H pylori gastritis
Keywords: gastritis, H.pylori, PADYQ, IL-8, IL-10.
ii
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunianya serta telah memberikan kesempatan kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul : Hubungan kadar IL-8
dan IL-10 pada pasien Gastritis H.Pylori dan Non H.Pylori.
Tesis ini merupakan persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan dokter
ahli di bidang llmu Penyakit Dalam pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara.
Dengan selesainya tesis ini, maka penulis ingin menyampaikan terima kasih
dan rasa hormat serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :
1.
Rektor Universitas Sumatera Utara dan Dekan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara, Prof. dr. Gontar A. Siregar Sp.PD K-GEH
2.
dr. Refli Hasan, Sp.PD, Sp.JP(K) dan dr. Ilhamd, Sp.PD K-GEH selaku
Ketua dan Sekretaris Departemen llmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUP H.
Adam Malik Medan yang telah memberikan bimbingan dan kemudahan buat
penulis dalam menyelesaikan pendidikan.
3.
dr. Zainal Safri, Sp.PD, Sp.JP dan dr. Wika Hanida Lubis Sp.PD K-Psi ,
selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi llmu Penyakit Dalam yang
dengan sungguh-sungguh telah membantu dan membentuk penulis menjadi
ahli penyakit dalam yang berkualitas, handal dan berbudi luhur serta siap
untuk mengabdi bagi nusa dan bangsa.
4.
Ketua TKP-PPDS ketika penulis diterima sebagai peserta Program
Pendidikan Dokter Spesialis llmu Penyakit Dalam yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis untuk diterima sebagai peserta Program
Pendidikan Dokter Spesialis llmu Penyakit Dalam
iii
Universitas Sumatera Utara
5.
Prof. dr. Lukman Hakim Zein, SpPD-KGEH dan DR. dr. Dharma
Lindarto, Sp.PD-KEMD, selaku mantan Ketua Departemen dan Sekretaris
Program Studi Ilmu Penyakit Dalam FK-USU/RSUP H.Adam Malik Medan
ketika penulis diterima sebagai peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis
Ilmu Penyakit Dalam yang telah memberikan kesempatan dan bimbingan
dalam menyelesaikan pendidikan.
6.
(Alm) dr. Zulhemi Bustami, Sp.PD-KGH yang telah bersedia memberikan
rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk Program
Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam serta bimbingan dan
arahan untuk terus berjuang agar penulis bisa mengikuti pendidikan ini
7.
(Alm) dr. Salli Roseffi Nasution, Sp.PD-KGH yang telah bersedia
memberikan rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk
Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam
8.
dr. Yosia Ginting Sp.PD K-PTi yang telah bersedia memberikan
rekomendasi kepada penulis untuk mengikuti ujian masuk Program
Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Penyakit Dalam
9.
Khusus mengenai tesis ini, kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar,
Sp.PD-KGEH dan dr. Masrul Lubis, Sp.PD-KGEH selaku pembimbing
tesis,
yang telah memberikan bimbingan dan kemudahan bagi penulis
selama mengadakan penelitian juga telah banyak meluangkan waktu dan
dengan kesabaran membimbing penulis sampai selesai tesis ini.
10. Prof. dr. Sutomo Kasiman, SpPD-KKV, SpJP (K), selaku Ketua Komisi
Etik Penelitian Bidang Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera
Utara yang telah memberikan persetujuan untuk pelaksanaan penelitian ini
11. Para Guru Besar Departemen llmu Penyakit Dalam FK USU/ RSUD dr
Pirngadi/ RSUP H. Adam Malik Medan : Prof. dr. Harun Rasyid Lubis,
Sp.PD-KGH, Prof. dr. Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. dr.
Habibah Hanum Nasution, SpPD-Kpsi, Prof. dr. Sutomo Kasiman
Sp.PD-KKV, Prof. dr. Azhar Tanjung, Sp.PD-KP-KAl, Sp.MK, Prof.
dr. Pengarapen Tarigan, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. OK Moehad Sjah
iv
Universitas Sumatera Utara
Sp.PD-KR, Prof. dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. M
Yusuf Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. dr. Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM,
Prof Abdul Madjid, Sp.PD-KKV, Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp.PDKGEH, Prof. dr. Harris Hasan Sp.PD, Sp.JP(K), dan Prof. DR. dr.
Harun Alrasyid Damanik, Sp.PD, Sp.GK, yang telah memberikan
bimbingan dan teladan selama penulis menjalani pendidikan.
12. Seluruh staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU/RSUP H. Adam
Malik/RSUD dr. Pirngadi/Medan, Prof. dr. Harun Rasyid Lubis, Sp.PDKGH,
Prof. dr. Bachtiar Fanani Lubis, Sp.PD-KHOM, Prof. dr.
Habibah Hanum Nasution, Sp.PD-Kpsi, Prof. dr. Sutomo Kasiman
Sp.PD-KKV, Prof. dr. Azhar Tanjung, Sp.PD-KP-KAl, SpMK, Prof. dr.
Pengarapen Tarigan, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. OK Moehad Sjah Sp.PDKR, Prof. dr. Lukman Hakim Zain, Sp.PD-KGEH, Prof. dr. M Yusuf
Nasution, Sp.PD-KGH, Prof. dr. Azmi S Kar, Sp.PD-KHOM, Prof
Abdul Madjid, Sp.PD-KKV, Prof. dr. Gontar A Siregar, Sp.PD-KGEH,
Prof. dr. Harris Hasan Sp.PD, SpJP(K), Prof. DR. dr. Harun Alrasyid
Damanik, Sp.PD, Sp.GK, dr. Nur Aisyah, Sp.PD-KEMD, dr. A Adin St.
Bagindo Sp.PD-KKV, dr. Lufti Latief, Sp.PD-KKV, (Alm) dr. Syafii
Piliang, Sp.PD-KEMD, dr. T Bachtiar Panjaitan, Sp.PD, dr. Abiran
Nababan, Sp.PD-KGEH, (Alm) dr. Betthin Marpaung, Sp.PD-KGEH,
dr. Sri M Sutadi, Sp.PD-KGEH, dr. Mabel Sihombing, Sp.PD-KGEH.,
DR. dr. Juwita Sembiring, Sp.PD-KGEH, dr. Alwinsyah Abidin, Sp.PDKP, dr. Abdurrahim Rasyid Lubis, Sp.PD-KGH, dr. (Alm) Salli Roseffi
Nasution, Sp.PD-KGH, (Alm) dr. Zulhelmi Bustami, Sp.PD-KGH, DR.
dr. Dharma Lindarto, Sp.PD-KEMD, Dr.dr. Umar Zein, Sp.PD-KPTIDTM&H-MHA, dr. Yosia Ginting, Sp.PD-KPTI, dr. Armon Rahimi,
Sp.PD-KPTI, dr. Tambar Kembaren, Sp.PD-KPTI,
dr. Refli Hasan
Sp.PD,Sp.JP(K), dr.Pirma Siburian Sp.PD, dr. EN Keliat, Sp.PD-KP,
DR. dr. Rustam Effendi YS, Sp.PD-KGEH, dr. Ilhamd, Sp.PD-KGEH,
dr. Zuhrial Zubir, Sp.PD-KAI, (Alm) dr. R. Tunggul Ch. Sukendar,
v
Universitas Sumatera Utara
Sp.PD-KGH, DR. dr. Blondina Marpaung Sp.PD-KR, dr. Leonardo
Basa Dairy, Sp.PD-KGEH., Dr. Dairion Gatot, Sp.PD-KHOM, dr.
Soegiarto Gani, Sp.PD, dr. Savita Handayani, Sp.PD, dr. Mardianto,
Sp.PD-KEMD, dr. Saut Marpaung, Sp.PD, dr. Daud Ginting, Sp.PD, dr.
Jerahim Tarigan, Sp.PD, dr. Calvin Damanik, Sp.PD,
dr. Bastanta
Tarigan, Sp.PD-KEMD, dr. Zainal Safri, Sp.PD,Sp.JP, dr. Haryani
Adin, Sp.PD, dr. Endang Sembiring, Sp.PD, dr. Santi Syafril, Sp.PDKEMD, dr. T. Abraham, Sp.PD, dr. Suryadi Panjaitan, Sp.PD, dr.
Ariantho S. Purba, Sp.PD, dr. Fransciscus Ginting, Sp.PD, dr. Syafrizal
Nasution, Sp.PD, dr. Alwi Thamrin Nasution, Sp.PD, dr. Deske Muhadi
Rangkuti, Sp.PD, dr. Asnawi Arif, Sp.PD, dr. Suhartono, Sp.PD, dr. T.
Realsyah, Sp.PD, dr. Wika Hanida Lubis, Sp.PD, dr. Anita Rosari
Dalimunthe, Sp.PD, dr. Ana Mira Lubis Sp.PD, dr. Radar Radius
Tarigan, Sp.PD, dr. Leny Evalina Sihotang, Sp.PD, dr. Ameliana Purba,
Sp.PD, dr. Imelda Ray, Sp.PD, dr. Taufik Sungkar, Sp.PD, dr. Henny
Syahrini Lubis, Sp.PD, dr. Riri Andri Muzasti, Sp.PD, dr. Dina Aprillia
Aristine, Sp.PD, dr. Melati Silvanni Nasution, Sp.PD, dr. Sumi
Ramadhani, Sp.PD, dr. Aron Pase, Sp.PD, dr. Restuti Hidayani Saragih,
Sp.PD, serta para guru yang lainnya yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu, yang merupakan guru-guru saya yang telah banyak memberikan
arahan dan petunjuk kepada saya selama mengikuti pendidikan.
13. Direktur RSUP H. Adam Malik Medan dan RSUD dr. Pirngadi Medan,
dan RSU Tembakau Deli Medan yang telah memberikan begitu banyak
kemudahan dan izin dalam menggunakan fasilitas dan sarana Rumah Sakit
untuk menunjang pendidikan keahlian ini.
14. Direktur RSUD Sibuhuan,
yang telah memberikan kesempatan dan
bimbingan kepada penulis selama ditugaskan sebagai Konsultan Penyakit
Dalam dalam rangka pendidikan ini.
vi
Universitas Sumatera Utara
15. Teman-teman seangkatan yang telah memberikan dorongan semangat, dr.
Joseph Partogi Sibarani, dr. Welly Vitria M.Ked(PD), Sp.PD, dr.
Amaluddin Jaya Nasution, dr. Bangun Tua Siregar, dr. Nurfatimah
Itoni Ritonga, dr. Sheena Ria Zoraya, dr. T. Mira Neny Triana, dr. Eva
Roswati M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Marthin Pasaribu M.Ked(PD), Sp.PD,
dr. Faisal Parlindungan M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Yohanes Chrisyanto
M.Ked(PD), Sp.PD, dan dr. Siti Fatimah Hasibuan, yang telah bersama
mengalami suka dan duka selama mengikuti pendidikan.
16. Sahabat-teman terbaik saya: dr. Rahmat Suhita Wahyu M.Ked(PD),
Sp.PD, dr. Andri Iskandar Mardia M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Hendra
Wijaya Putra M.Ked(PD), Sp.PD, dr. Iqbal Sungkar, dr. Mhd. Balada
Amin, dr. Dedy Shauqi F S, dr. Dedy M Abu Bakar, dr. Amaluddin J.
Nst, dr. Fadli Arsyad
17. Abang, kakak dan adik-adik peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis
Ilmu Penyakit Dalam yang telah banyak membantu penulis selama menjalani
pendidikan ini.
18. Seluruh Pasien yang telah bersedia ikut dalam penelitian sehingga penulisan
tesis ini dapat terwujud
19. DR. dr. Taufik, M.Kes, selaku pembimbing statistik yang telah
memberikan bantuan dan bimbingan yang tulus dalam menyelesaikan
penelitian ini.
20. Kakanda Lely Husna Nasution, saudara Erjan dan Deny Mahyudi, saudari
Julita Ramadayanti, Sriwati, Tanti, Indriyanti, Ita, Fitri, Wilda, Ali dan
seluruh pegawai administrasi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK-USU,
yang telah banyak membantu memfasilitasi penulis dalam menyelesaikan
pendidikan.
vii
Universitas Sumatera Utara
Rasa hormat dan terima kasih yang setinggi-tingginya penulis tujukan
kepada Ayahanda (Alm) R.U Ginting, S.H dan Ibunda S.F Sembiring yang
sangat ananda sayangi dan
kasihi, tiada kata-kata yang paling tepat untuk
mengucapkan perasaan hati, rasa terima kasih atas segala jasa – jasa ayahanda dan
ibunda yang tiada mungkin terucapkan dan terbalaskan.
Kepada Ayah mertua penulis Dr. M. Syahruddin N Surbakti Sp.PD dan
Ibu mertua Dra. Rahmawati Soenaryo yang telah memberikan dorongan semangat
dalam menyelesaikan pendidikan ini, saya ucapkan terima kasih yang setulusnya,
kiranya Allah SWT selalu memberikan kesehatan dan kebijaksaaan kepada kalian
orang tua yang sangat saya cintai dan sayangi.
Teristimewa kepada istri tercinta dr. Dhini Sylvana br Surbakti, terima
kasih atas kesabaran, ketabahan, pengorbanan dan dukungan yang telah diberikan
selama ini. Terimakasih sebesar-besarnya kepada anak-anakku Rasya keenan
Wibawanta Ginting dan Raysa Azzahra Sylvana br Ginting
Terima kasihku yang tak terhingga untuk kakanda Enda Adhelina Br.
Ginting, S.Ling, adinda Shandra Atiya br Surbakti, S.E dan seluruh anggota
keluarga yang telah banyak membantu, memberi semangat dan dukungan doa selama
pendidikan.
Kepada semua pihak, baik perorangan maupun yang telah membantu kami
dalam menyelesaikan pendidikan spesialis ini, kami mengucapkan terima kasih.
Akhirnya izinkanlah penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya atas
kesalahan dan kekurangan selama mengikuti pendidikan ini, semoga segala bantuan,
dorongan dan petunjuk yang diberikan kepada penulis selama mengikuti pendidikan
kiranya mendapat balasan yang berlipat ganda dari ALLAH SWT.
Medan, Januari 2016
Penulis
viii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Abstrak.........................................................................................................
Abstract……………………………………………………………………
Kata Pengantar.............................................................................................
Daftar Isi......................................................................................................
Daftar Tabel.................................................................................................
Daftar Gambar..............................................................................................
Daftar Singkatan dan Lambang....................................................................
Daftar Lampiran...........................................................................................
BAB I
BAB II
BAB III
Halaman
i
ii
iii
ix
xi
xii
xiii
xvi
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang….................................................................
1.2 Perumusan Masalah.............................................................
1.3 Hipotesis ....................................................................
1.4 Tujuan Penelitian.................................................................
1.5 Manfaat Penelitian...............................................................
1.6 Kerangka Konsepsional.......................................................
1
2
2
2
2
3
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Gastritis.........................................................
2.2 Epidemiologi Gastritis..........……………………………
2.3 Etiologi Gastritis………………………………………
2.4 Klasifikasi Gastritis......…………………………………
2.5 Patofisiologi Gastritis.......…………………………………
2.6 Hubungan Sitokin Inflamasi dengan Gastritis………….
2.7 Interleukin-10 (IL-10)…………………………………….
2.8 Interleukin-8 (IL-8) dengan gastritis H.p ylori.................
2.9 Kerangka Teori............................................................
4
5
5
9
14
21
25
28
33
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian.................................................................
3.2 Persetujuan Komite Etik Penelitian Bidang Kesehatan..
3.3 Tempat dan Waktu Penelitian.......................................
3.4 Subyek Penelitian…………………………..
3.5 Kriteria Penelitian (Inklusi dan Eksklusi………………..
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian.………………………...
34
34
34
34
34
35
ix
Universitas Sumatera Utara
3.7 Cara Kerja Penelitian……………………………………
3.8 Definisi Operasional Penelitian…...........................
3.9 Rencana Pengolahan dan Analisis Data Penelitian.........
3.10 Kerangka Operasional……………………………
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian..........…………………………………....
4.2 Pembahasan Penelitian………………………………...
4.3 Keterbatasan Penelitian…………………………………..
36
42
44
46
47
47
55
61
KESIMPULAN DAN SARAN………………………………
5.1 Kesimpulan…………………………………………..........
5.2 Saran………………………………………………………
63
63
63
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………
65
BAB IV
BAB V
x
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL
Nomor
2.1
Judul
Halaman
Etiologi Gastritis berdasarkan Agen yang ditransmisikan,
7
Kimiawi, Fisik, Imun, dan Idiopatik
2.2
Kriteria Grading Biopsi Gaster menurut revised Sydney
11
System
2.3
Klasifikasi gastritis berdasarkan endoskopi
13
2.4
Temuan gastritis dari endoskopi dari kriteria diagnosisnya
14
2.5
Pemeriksaan Diagnostik untuk H. Pylori
20
2.6
Faktor-faktor Pejamu yang diregulasi oleh aktivasi Nf-kB
20
sebagai respon terhadap infeksi H. Pylori
2.7
Sitokin yang dihasilkan sebagai implikasi dari gastritis H.
23
Pylori
2.8
Faktor yang diregulasi oleh Nf-kB sebagai respon terhadap
28
infeksi H.Pylori
4.1
Karakteristik Responden Penelitian
47
4.2
Karakteristik Responden Penelitian Berdasarkan H.pylori
48
dan non H.Pylori
4.3
Perbedaan kadar IL-8 dan IL-10 berdasarkan H.Pylori dan
49
non H.Pylori
4.4
4.5
Korelasi IL-8 terhadap IL-10 pada kelompok pasien
gastritis H.Pylori
51
Korelasi IL-8 terhadap IL-10 pada kelompok pasien
52
gastritis non H-Pylori
4.6
Korelasi skor PADYQ dengan kadar IL-8 dan IL-10
52
4.7
Hubungan skor PADYQ dengan H. Pylori (+) dan H.
54
Pylori (-)
xi
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR
Nomor
Judul
Halaman
2.1
Struktur potong lintang dinding gaster
4
2.2
Skema daerah yang direkomendasikan untuk biopsi
10
2.3
The update Sydney System visual standardized visual analog
11
scale
2.4
Patofisiologi Gastritis
15
2.5
Pembentukan Lesi Gaster akibat aspirin
16
2.6
Morfologi H. Pylori
17
2.7
Perjalanan alamiah infeksi H. Pylori
19
2.8
Respons Inflamasi akibat H.Pylori
20
2.9
Efek Imunoregulator dan stimulator dari IL-10
28
2.10
Efek Interleukin 10 (IL-10) terhadap sitokin pro inflamasi
31
yang lain
2.11
Inflamasi yang berhubungan dengan H.pylori
32
4.1
Grafik Boxplot kadar IL-8 antara kelompok pasien H.Pylori
49
(+) dan H.Pylori (-)
4.2
Grafik Boxplot kadar IL-10 antara kelompok pasien H.Pylori
50
(+) dan H.Pylori (-)
4.3
Grafik Scatterplot Korelasi IL-10 dan IL-8 pada kelompok
51
pasien dengan H. Pylori (+)
4.4
Korelasi IL-10 dan IL-8 pada kelompok pasien dengan H.
52
Pylori (-)
4.5
Grafik Scatterplot Hubungan PADYQ score dengan IL-8
53
4.6
Grafik Scatterplot Hubungan PADYQ score dengan IL-10
53
4.7
Perbedaan Skor PADYQ antara pasien dengan H.Pylori (+)
54
dan H.Pylori (-)
xii
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
Singkatan
Nama
Pemakaian
pertama kali pada
halaman
1
H. Pylori
Helicobacter Pylori
NSAID
Non-steroidal anti inflammatory drugs
1
WHO
World Health Organization
1
IL-6
Interleukin-6
1
IL-8
Interleukin-8
1
TNF-alpha
Tumor Necrotizing Factor-alpha
1
IL-10
Interleukin-10
1
PA
Patologi Anatomi
1
GvHD
Graft versus Host disease
8
COX
Cyclooxigenase
8
NOS
Nitric oxide synthases
9
KCl
Kalium Klorida
9
ECL
Enterochromaffin-like cells
15
CagPaI
Cytotoxin- associated gene
17
pathogenecity island
DNA
Deoxyribonucleic acid
17
T4SS
Type IV Secretion System
17
IL-1beta
Interleukin-1beta
17
IFN-gamma
Interferron-gamma
17
VacA
Vacuolating Cytotoxin A
18
dupA
Duodenal Ulcer promoting gene A
18
Ca
Karsinoma
18
oipA
Outer inflammatory protein-A
18
xiii
Universitas Sumatera Utara
BabA
Blood group antigen binding adhesin
18
SabA
Sialic acid binding adhesion
18
Omp18
Outer membrane protein 18
18
AlpA
Adherence Associated Lipoprotein-A
18
AlpB
Adherence Associated Lipoprotein-B
18
HopZ
H.Pylori outer membrane protein Z
18
HP-NAP
H.Pylori-Neutrophil-Activating Protein
19
NF-kB
Nuclear factor-Kappa beta
19
CD4
Cluster Differentiation-4
19
CD25
Cluster Differentiation-25
19
FoxP3
Forkhead box-P3
19
Treg
T regulator
19
TH1
T Helper-1
19
TH2
T Helper-2
19
CLO
Campylobacter-like Organism
20
ELISA
Enzyme-linked immunosorbent assay
20
GI
Gastrointestinal
20
PPI
Proton pump inhibitor
20
MMP
Matriks Metallo proteinase
21
PAI
Plasminogen Activator Inhibitor
21
VEGF
Vascular Endothelial Growth factor
21
Bax
BCL2-Associated X Protein
21
HIF-alpha
Hypoxia-inducible factor-alpha
21
IAP
Inhibitor of apoptosis
21
ERK
Extracellular signal-regulated kinase
22
ICAM-1
Intracellular adhesion molecule-1
22
GM-CSF
Granulocyte macrophage-colony
24
stimulating factor
GRO-alpha
Growth related oncogene-alpha
24
RANTES
Regulated on Activation, Normal T
24
xiv
Universitas Sumatera Utara
expressed and secreted
CSIF
Cytokine Synthesis Inhibiting Factor
25
(CSIF)
DC
Dendritic cell
25
APC
Antigen Presenting Cells
27
PADYQ
The Porto Alegre Dyspeptic Symptoms
36
Questionnaire
EDTA
Etilen Diamin Tetra Asetat
41
xv
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN
Persetujuan Komisi Etik Penelitian
Lembaran Penjelasan Kepada Calon Subjek Penelitian
Surat Persetujuan Setelah Penjelasan
Lembar Isian Penelitian
Daftar Riwayat Hidup Peneliti
Data Hasil Penelitan dan Output Analisis
Halaman
73
74
76
77
78
80
xvi
Universitas Sumatera Utara