DAFTAR PUSTAKA Coping Stress Pada Remaja Yang Menikah Di Usia Dini.
DAFTAR PUSTAKA
Alsa, Asmadi. (2004). Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif Serta Kombinasinya
Dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar Offset
Anjani, Rahmi (2015). Momen Mengharukan Ketika Remaja 15 Tahun dipaksa
Menikah. Artikel. Wolipop.com
Anoraga, P. (2001). Psikologi Kerja. Jakarta: Rineke Cipta.
Anwar, Qomari.(2003).Manajemen Stres Menurut Pandangan Islam. Jakarta: Al
Mawardi Prima.
Basti, Dewi Eva. (2008). Konflik Perkawinan dan Model Penyelesaian Konflik
Pada Pasangan Suami Istri. Jurnal Psikologi Vol 2, No. 1
Cahyaningtyas, Helga (2016). Strategi Coping Stress pada Penderita Lupus.
Skripsi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Choe, M., Thapa, S.,& Mishra, V. (2005). Early Marriage and Early Motherhood
in Nepal. J.Biosoc,Sci Vol 37
Darahim, Andarus. (2015). Membina Keharmonisan &
Keluarga.Jakarta:Institut Pembelajaran Gelar Hidup (IPGH)
Ketahanan
Derby, Dira. (2012). Diduga Depresi Akibat Pernikahan Dini, Remaja Putri di
Ciputat Gantung Diri. Detik.com diakses tangggal 31 Desember 2016
Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Fadlyana, E & Shinta L. (2009). Pernikahan usia dini dan permasalahannya. Sari
Pediatri, Vol. 11, No. 2, Agustus 2009
Gunarsa, S. (2004). Psikologi Praktis: Anak, Remaja, dan Keluarga. Jakarta: BPK
Gunung Mulia
Hayali, Rad Kamil. (2004). Memecahkan perselisihan Keluarga Menurut
AlQuran dan Sunnah. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Herdiansyah, Haris. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu
Sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
Husaini, Aiman. (2013). Rumah Tangga Bahagia sejak tahun pertama. Solo:
Islamadina.
125
126
Ikhwani, Al-Fadlan. (2011). Aku Pingin Nikah. Yogyakarta: Pro-U-Media
Kartono, K. (1992). Psikologi Wanita Jilid 2: Mengenal Wanita sebagai Ibu dan
Nenek. Bandung: Mandar Maju.
Kertamuda, E Fatchiah. (2009). Konseling Pernikahan untuk Keluarga di
Indonesia.Jakarta: Salemba Humanika.
Khasanah, Uswatun. (2014). Pandangan Islam Tentang Pernikahan Dini.
Terampil, Vol 2, Nomor 2
Kole, Uma dan Anuchitra, S. (2014). A Study to Evaluate The Effectiveness of
Planned Teaching Programme on impact of Early Marriage, Pregnancy
Among AdoloscentGirls in Selected Rural High School of Belgaum,
Karnataka. Asian Journal Nursing Edu and Research, Vol 4 No, 1.
Lestari, D,W. (2014). Penerimaan Diri Dan Strategi Coping Pada Remaja Korban
Perceraian Orang Tua. eJournal Psikologi, 2 (1)
Malehah, Siti. 2010. Dampak Psikologis Pernikahan Dini dan Solusinya Dalam
Perspektif imbingan Konseling Islam. Skripsi. Tidak diterbitkan.
Semarang: Institut AgamaIslam Negeri Walisongo
Martino, Steven C. Collins, Rebecca L, Errickson Phillis. (2004). Substance Use
and Early Marriage. Journal of Marriage and Family vol 66 no 1.
Mashudi, S,F &Wisnuwardhani, Dhian.(2013). Hubungan Interpersonal. Jakarta:
Salemba Humanika
Morgan, N. (2014). Panduan Mengatasi Stres Bagi Remaja. Jakarta: Gemilang
Nasution, Kemala Indri. (2007). Stres Pada Remaja. Makalah. Medan: Universitas
Sumatera Utara
Nevid, Rathus, Greene.(2003). Psikologi Abnormal Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Niam, E,K. (2009). Koping Terhadap Stres Pada Mahasiswa Luar Jawa Yang
Mengalami Culture Shock Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Indigenous, Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi, Vol 11 No, 1
Nnandi, Ine. (2014). Early Marriage: A Gender-Based Violence and A Violation
of Women’s Human Rights in Nigeria. Journal of Politics and Law, Vol. 7
No.3
127
Nurjannah, Syoraya (2015). Tradisi Perkawinan Bawah Umur di Kelurahan
Pamenang Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin Jambi. Skripsi.
Tidak diterbitkan. Jakarta: Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta
Nuroniyah, Wardah&Wasman. (2011). Hukum Perkawinan Islam Di Indonesia.
Yogyakarta: Teras.
Panuju, Panut (2005). Psikologi Remaja. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Papalia, E.Diane, S.W.Olds, R.D. Feldman. (2009). Human Development
Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika
Papalia, E.Diane, S.W.Olds, R.D. Feldman (2013). Human Development
Perkembangan Manusia.Jakarta: Salemba Humanika
Poerwandari, K. (2007). Pendekatan Kualitatif Untuk Penelitian Perilaku
Manusia. Depok: Perfecta
Putra, Dian Noviana. (2013). Strategi Coping Terhadap Stres Pada Mahasiswa
Tunanetra Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta. Skripsi. Tidak diterbitkan.
Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Royyana, Farichatur (2013). Sense of Humor dan Stress pada Ibu Bekerja. Skripsi.
Tidak Diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya
Universitas Islam Indonesia
Santhya, K.G, Ram, U, Acharya, R, Jejebhoy, S, J. Ram, F & Singh. (2010).
Associations Between Early Marriage and Young Womens Marital and
Reproductive Helath Putcomes: Evidence from India. International
Perspectives on sexual and reproductive Health Journal. Vol 3 NO 3
Tahun 2010.
Santrock, J.W. (2003). Adoloscents: perkembangan remaja. Jakarta : Erlangga.
Sarwono, Sarlito.(2006). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika
(2011). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika
(2013). Psikologi Remaja. Jakarta:Rajawali Pers
Semiun, Yustinus. (2006). Kesehatan Mental. Yogyakarta:Kanisius.
Sholichatun, Yulia. (2011). Stres dan Staretegi Coping pada Anak Didikdi
Lembaga Pemasyarakatan Anak. Psikoislamika, Jurnal Psikologi Islam
Jpi. Vol 8 No.1
128
Sibagariang, E,E (2010). Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta:Trans Info
Menika.
Slamet&Markam. (2006). Pengantar Psikologi Klinis. Jakarta: Penerbit
Universitas Indonesia.
Sumbulah&Jannah. (2012). Pernikahan Dini dan Implikasinya Terhadap
Kehidupan Keluarga Pada Masyarakat Madura (Perspektif Hukum dan
Gender). Egalita Jurnal Kesetaraan dan Keadilan Gender, Vol VII No, 1
Tololiu, Tinneke A, Budi Anna Keliat, Etty Rekawati. (2012).Pengaruh Latihan
Coping With Stress Terhadap Risiko Bunuh Diri Pada Remaja Di SMP
Kasih Kota Depok Tahun 2010. Juiperdo, Vol 1 No. 1
Walgito, Bimo. (1984). Bimbingan dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta:
Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM.
Wardyaningrum, Damayanti&Lestari, Nurhajati. (2012). Komunikasi Keluarga
dalam Pengambilan Keputusan Perkawinan di Usia Remaja. Jurnal AlAzhar Indonesia Seri Pranata Sosial, Vol. 1, No. 4
Wibowo, Pelupessy, Narhetail. (2011). Psikologi Komunitas. Depok: LPSP3
Universitas Indonesia
Willis, Sofyan. (2011).Konseling Keluarga. Bandung:Alfabeta.
Yulistara. (2014). Ini yang Harus Dipertimbangkan sebelum menikah muda.
Wolipop.com artikel.
nasional.kompas.com/read/2014/01/27/0559177/Pernikahan.Dini.Jadi.Tren.di.Per
kotaan diakses tgl 13 sept 2015
Alsa, Asmadi. (2004). Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif Serta Kombinasinya
Dalam Penelitian Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar Offset
Anjani, Rahmi (2015). Momen Mengharukan Ketika Remaja 15 Tahun dipaksa
Menikah. Artikel. Wolipop.com
Anoraga, P. (2001). Psikologi Kerja. Jakarta: Rineke Cipta.
Anwar, Qomari.(2003).Manajemen Stres Menurut Pandangan Islam. Jakarta: Al
Mawardi Prima.
Basti, Dewi Eva. (2008). Konflik Perkawinan dan Model Penyelesaian Konflik
Pada Pasangan Suami Istri. Jurnal Psikologi Vol 2, No. 1
Cahyaningtyas, Helga (2016). Strategi Coping Stress pada Penderita Lupus.
Skripsi, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Choe, M., Thapa, S.,& Mishra, V. (2005). Early Marriage and Early Motherhood
in Nepal. J.Biosoc,Sci Vol 37
Darahim, Andarus. (2015). Membina Keharmonisan &
Keluarga.Jakarta:Institut Pembelajaran Gelar Hidup (IPGH)
Ketahanan
Derby, Dira. (2012). Diduga Depresi Akibat Pernikahan Dini, Remaja Putri di
Ciputat Gantung Diri. Detik.com diakses tangggal 31 Desember 2016
Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Fadlyana, E & Shinta L. (2009). Pernikahan usia dini dan permasalahannya. Sari
Pediatri, Vol. 11, No. 2, Agustus 2009
Gunarsa, S. (2004). Psikologi Praktis: Anak, Remaja, dan Keluarga. Jakarta: BPK
Gunung Mulia
Hayali, Rad Kamil. (2004). Memecahkan perselisihan Keluarga Menurut
AlQuran dan Sunnah. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Herdiansyah, Haris. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu
Sosial. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
Husaini, Aiman. (2013). Rumah Tangga Bahagia sejak tahun pertama. Solo:
Islamadina.
125
126
Ikhwani, Al-Fadlan. (2011). Aku Pingin Nikah. Yogyakarta: Pro-U-Media
Kartono, K. (1992). Psikologi Wanita Jilid 2: Mengenal Wanita sebagai Ibu dan
Nenek. Bandung: Mandar Maju.
Kertamuda, E Fatchiah. (2009). Konseling Pernikahan untuk Keluarga di
Indonesia.Jakarta: Salemba Humanika.
Khasanah, Uswatun. (2014). Pandangan Islam Tentang Pernikahan Dini.
Terampil, Vol 2, Nomor 2
Kole, Uma dan Anuchitra, S. (2014). A Study to Evaluate The Effectiveness of
Planned Teaching Programme on impact of Early Marriage, Pregnancy
Among AdoloscentGirls in Selected Rural High School of Belgaum,
Karnataka. Asian Journal Nursing Edu and Research, Vol 4 No, 1.
Lestari, D,W. (2014). Penerimaan Diri Dan Strategi Coping Pada Remaja Korban
Perceraian Orang Tua. eJournal Psikologi, 2 (1)
Malehah, Siti. 2010. Dampak Psikologis Pernikahan Dini dan Solusinya Dalam
Perspektif imbingan Konseling Islam. Skripsi. Tidak diterbitkan.
Semarang: Institut AgamaIslam Negeri Walisongo
Martino, Steven C. Collins, Rebecca L, Errickson Phillis. (2004). Substance Use
and Early Marriage. Journal of Marriage and Family vol 66 no 1.
Mashudi, S,F &Wisnuwardhani, Dhian.(2013). Hubungan Interpersonal. Jakarta:
Salemba Humanika
Morgan, N. (2014). Panduan Mengatasi Stres Bagi Remaja. Jakarta: Gemilang
Nasution, Kemala Indri. (2007). Stres Pada Remaja. Makalah. Medan: Universitas
Sumatera Utara
Nevid, Rathus, Greene.(2003). Psikologi Abnormal Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Niam, E,K. (2009). Koping Terhadap Stres Pada Mahasiswa Luar Jawa Yang
Mengalami Culture Shock Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Indigenous, Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi, Vol 11 No, 1
Nnandi, Ine. (2014). Early Marriage: A Gender-Based Violence and A Violation
of Women’s Human Rights in Nigeria. Journal of Politics and Law, Vol. 7
No.3
127
Nurjannah, Syoraya (2015). Tradisi Perkawinan Bawah Umur di Kelurahan
Pamenang Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin Jambi. Skripsi.
Tidak diterbitkan. Jakarta: Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta
Nuroniyah, Wardah&Wasman. (2011). Hukum Perkawinan Islam Di Indonesia.
Yogyakarta: Teras.
Panuju, Panut (2005). Psikologi Remaja. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya.
Papalia, E.Diane, S.W.Olds, R.D. Feldman. (2009). Human Development
Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika
Papalia, E.Diane, S.W.Olds, R.D. Feldman (2013). Human Development
Perkembangan Manusia.Jakarta: Salemba Humanika
Poerwandari, K. (2007). Pendekatan Kualitatif Untuk Penelitian Perilaku
Manusia. Depok: Perfecta
Putra, Dian Noviana. (2013). Strategi Coping Terhadap Stres Pada Mahasiswa
Tunanetra Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta. Skripsi. Tidak diterbitkan.
Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Royyana, Farichatur (2013). Sense of Humor dan Stress pada Ibu Bekerja. Skripsi.
Tidak Diterbitkan. Yogyakarta: Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya
Universitas Islam Indonesia
Santhya, K.G, Ram, U, Acharya, R, Jejebhoy, S, J. Ram, F & Singh. (2010).
Associations Between Early Marriage and Young Womens Marital and
Reproductive Helath Putcomes: Evidence from India. International
Perspectives on sexual and reproductive Health Journal. Vol 3 NO 3
Tahun 2010.
Santrock, J.W. (2003). Adoloscents: perkembangan remaja. Jakarta : Erlangga.
Sarwono, Sarlito.(2006). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika
(2011). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika
(2013). Psikologi Remaja. Jakarta:Rajawali Pers
Semiun, Yustinus. (2006). Kesehatan Mental. Yogyakarta:Kanisius.
Sholichatun, Yulia. (2011). Stres dan Staretegi Coping pada Anak Didikdi
Lembaga Pemasyarakatan Anak. Psikoislamika, Jurnal Psikologi Islam
Jpi. Vol 8 No.1
128
Sibagariang, E,E (2010). Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta:Trans Info
Menika.
Slamet&Markam. (2006). Pengantar Psikologi Klinis. Jakarta: Penerbit
Universitas Indonesia.
Sumbulah&Jannah. (2012). Pernikahan Dini dan Implikasinya Terhadap
Kehidupan Keluarga Pada Masyarakat Madura (Perspektif Hukum dan
Gender). Egalita Jurnal Kesetaraan dan Keadilan Gender, Vol VII No, 1
Tololiu, Tinneke A, Budi Anna Keliat, Etty Rekawati. (2012).Pengaruh Latihan
Coping With Stress Terhadap Risiko Bunuh Diri Pada Remaja Di SMP
Kasih Kota Depok Tahun 2010. Juiperdo, Vol 1 No. 1
Walgito, Bimo. (1984). Bimbingan dan Konseling Perkawinan. Yogyakarta:
Yayasan Penerbit Fakultas Psikologi UGM.
Wardyaningrum, Damayanti&Lestari, Nurhajati. (2012). Komunikasi Keluarga
dalam Pengambilan Keputusan Perkawinan di Usia Remaja. Jurnal AlAzhar Indonesia Seri Pranata Sosial, Vol. 1, No. 4
Wibowo, Pelupessy, Narhetail. (2011). Psikologi Komunitas. Depok: LPSP3
Universitas Indonesia
Willis, Sofyan. (2011).Konseling Keluarga. Bandung:Alfabeta.
Yulistara. (2014). Ini yang Harus Dipertimbangkan sebelum menikah muda.
Wolipop.com artikel.
nasional.kompas.com/read/2014/01/27/0559177/Pernikahan.Dini.Jadi.Tren.di.Per
kotaan diakses tgl 13 sept 2015