PENGARUH SISTEM DRAINASE PERMUKAAN TERHADAP PERKERASAN JALAN RAYA.

(1)

TUGAS AKHIR

PENGARUH SISTEM DRAINASE PERMUKAAN

TERHADAP PERKERASAN JALAN RAYA

(STUDI KASUS)

Tugas Akhir sni Adalah Salah Satu Persyaratan

Untuk Memperoleh Gelar Ahli Madya

Bidang Teknik Sipil

OLEH P

ASTUTI VIDALIA

5103210007

PROGRAM STUDI D-3 TEKNIK SIPIL

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2015


(2)

(3)

(4)

(5)

iii

ABSTRAK

Astuti Vidalia, NIM : 5103210007, “PENGARUH SISTEM DRAINASE PERMUKAAN TERHADAP PERKERASAN JALAN RAYA”. Tugas Akhir, Medan : Fakultas Teknik Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan. Universitas Negeri Medan 2015.

Salah satu aspek terpenting dalam perencanaan jalan raya adalah melindungi permukaan jalan dari genangan air. Jika air memasuki struktur jalan, perkerasan dan tanah dasasr menjadi lemah dan lebih peka terhadap kerusakan akibat lalu lintas. Salah satu jalan di Kota Medan yang dapat ditinjau adalah jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala). Untuk mengetahui ruas jalan mengalami kerusakan dan sistem drainase tidak berfungsi maka dilakukan survei menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Hasil survei menunjukkan bahwa Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) mengalami kerusakan dan sistem drainase yang tidak berfungsi menjadi fokus penelitian ini. Berdasarkan perhitungan kapasitas drainase (Haryono, 1999) diketahui bahwa sistem drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dapat menampung debit banjir akan tetapi saluran yang berada pada jalan tersebut tersumbat oleh sampah dan sedimentasi sehingga mengakibatkan jalan tersebut banjir pada saat hujan. Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) telah mengalami beberapa kerusakan akibat berbagai faktor yang akan dapat menjadi lebih parah apabila saluran yang berada pada jalan tersebut tidak dikeruk.


(6)

ABSTRACT

Astuti Vidalia, NIM: 5103210007, "EFFECT ON PAVEMENT SURFACE DRAINAGE SYSTEM ROAD". Final Task, Medan: Faculty of Engineering Department of Technical Education Building. University of Medan in 2015.

One of the most important aspects of highway planning is to protect the surface of the puddle. If water enters the structure of the road, pavement and base soil becomes weaker and more susceptible to damage due to traffic. One way in Medan that can be reviewed is Letda SujonoStreet (Aksara Intersection - Mandala Intersection). To find damaged roads and drainage system is not functioning then conducted a survey using the method of observation and documentation. The survey results indicate that the Letda SujonoStreet (Aksara Intersection - Mandala Intersection) were damaged and non-functioning drainage system became the focus of this study. Based on the calculation of the drainage capacity (Haryono, 1999) note that the drainage system on the Letda SujonoStreet (Aksara Intersection - Mandala Intersection) can accommodate the flood discharge but the channels that are on the road is blocked by trash and sedimentation resulting in the streets flooded during the rains. Letda SujonoStreet (Aksara Intersection - Mandala Intersection) has suffered some damage as a result of various factors that may be more severe if the channel that is on the road is not dredged.


(7)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan karunia dan rahmatNya sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir ini dengan baik. Penulisan Tugas Akhir ini dilakukan untuk memenuhi salah satu persayaratan ujian akhir pada Program Studi D-3 Teknik Sipil Universitas Negeri Medan. Adapun judul Tugas Akhir ini adalah“PENGARUH SISTEM DRAINASE PERMUKAAN TERHADAP PERKERASAN JALAN RAYA”.

Selama penyusunan Tugas Akhir ini, penulis banyak mendapat nasehat, bimbingan, arahan, kritik, dan saran serta bantuan baik dalam bentuk moril maupun material dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Syafiatun Siregar, ST, MT., selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir dan Ketua Program Studi Teknik Sipil D-3 Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan yang telah banyak memberikan waktu, tenaga, pikiran, ide, nasehat, bimbingan kepada penulis. Sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir ini dengan baik.

2. Drs. Asri Lubis, ST.,M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Akademik, Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan dan selaku Dosen Penguji yang telah banyak membimbing penulis dalam menyelesaikan studi di Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan.

3. Prof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.


(8)

5. Irma N. Nasution ST., M.Ds selaku Dosen Saksi.

6. Pegawai Administrasi Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

7. Terima kasih kepada Orang tua saya Ayahanda Saruhum Siregar yang sangat kusayang dan kucintai Ibunda Aminatul Zahro Dalimunthe yang telah memberikan doa, nasehat, motivasi serta dorongan terlebih materi, agar penulis kelak menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa.

8. Seluruh saudaraku yang tersayang, Indah Dewi Kurnia, Nasrudin Alamsyah, dan Fadli Fajarsyah yang telah banyak memberikan motivasi, semangat, dan doa’nya.

9. Rekan-rekan mahasiswa/mahasiswi Prodi D-3 Teknik Sipil “Angkatan 2010” Mhd Syamsudin Siregar, Mawaddah Rahmayanty, M. Filiandani Harahap, Subayu Nugroho, Devi Anggraini, Chiristina Putri Nababan, Anshari Nasution, Sahala Ronitua, Suhendra Sinukaban, Netanel Bangun, Andri Christian Nainggolan, yang telah banyak memberikan masukan, dorongan dan informasi sampai penyempurnaan Tugas Akhir ini.

Penulisan Tugas Akhir ini masih belum sempurna, masih banyak terdapat kekurangan baik dari segi isi maupun dari segi penulisan. Untuk itu dengan segala kerendahan hati, masukan-masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaan Tugas Akhir ini akan diterima dengan tangan terbuka sehingga bermanfaat bagi pembaca dimasa yang akan datang.

Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih, mudah-mudahan Tugas Akhir ini bermanfaat bagi para pembaca, dan bagi perkembangan pedidikan khususnya Program Studi D-3 Teknik Sipil Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan.


(9)

7

Semoga Allah SWT selalu memberkati kita senantiasa.

Medan, Februari 2015 Penulis,

ASTUTI VIDALIA NIM. 5103210007


(10)

DAFTAR ISI

Lembar Persetujuan ... i

Lembar Pengesahan ... ii

Abstrak ... iii

Abstract ... iv

Kata Pengantar ……….… v

Daftar Isi ………. viii

Daftar Tabel …...………..…. xii

Daftar Gambar ……….…… xiv

Daftar Lampiran ……… xv

BAB I PENDAHILIAN A. Latar Belakang………..…….. 1

B. Identifikasi Masalah………...……. 2

C. Batasan Masalah………. 3

D. Rumusan Masalah………...…… 3

E. Tujuan Masalah ………... 3

F. Manfaat Penulisan ………...…... 4

G. Metode Penulisan ……… 5

BAB II TINJAIAN PISTAKA A. Sejarah dan Pengertian Drainase ……….…. 6


(11)

ix

2. Drainase ………. 7

a. Jenis-jenis Drainase ……….…… 8

b. Permasalahan Drainase ………. 10

3. Drainase Jalan Raya ………... 10

a. Drainase Permukaan ……… 11

b. Drainase Bawah Permukaan ………. 20

c. Perhitungan Kapasitas Drainase ……… 21

d. Debit Banjir Rencana ... 23

B. Sejarah Singkat dan Pengertian Perkerasan Jalan………..… 27

1. Sejarah Singkat Perkerasan Jalan ………... 27

2. Jenis-jenis Konstruksi Perkerasan Jalan ………...… 28

3. Jenis dan Fungsi Lapisan Perkerasan………..……. 29

a. Lapisan Permukaan (surface course) ……… 30

b. Lapisan Pondasi Atas (base course) ……… 30

c. Lapisan Bawah Pondasi (subbase course) ………..…… 31

d. Tanah Dasar (subgrade) ………. 31

e. Prinsip-prinsip Disain Perkerasan ……….. 32

f. Kerusakan pada Perkerasan Jalan Raya ……… 32

BAB III METODOLOPI PENELITIAN A. Alasan Pemilihan Lokasi Penelitian …...……… 45

B. Metode Pengumpulan Data ………. 46

1. Metode Observasi ………. 46


(12)

C. Pengolahan Data ………. 46

BAB IV PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Lokasi ………...……… 47

1. Lokasi Penelitian ……….. 47

2. Kondisi Jalan ………. 48

3. Kondisi Drainase ………..……… 49

B. Hasil Penelitian ……… 51

1. Perhitungan Kapasitas Drainase ……….. 51

2. Perhitungan Debit Banjir ……… 55

3. Hasil Pengamatan ……… 59

a. Retak Rambut (hair crack) ... 60

b. Retak Kulit Buaya (crocodile crack)…….…..………….………. 60

c. Retak Pinggir (edge crack) ………... 61

d. Retak Sambungan Jalan (lane joint crack)…...……….… 62

e. Retak Susut (shrinkage crack) ………..……….… … 63

f. Pengelupasan Lapisan Permukaan (stripping)……….. 63

g. Lubang (pothole) ………….…..………... 64

h. Pelepasan Butir (raveling) ………..………...…. 64

BAB V KESIMPILAN DAN SARAN A. Kesimpulan ………..………...…... 67


(13)

xi

DAFTAR PISTAKA ……….. 69


(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Kermiringan Melintang Normal Perkerasan Jalan …..……….... 14

Tabel 2.2. Kecepatan Aliran yang Diizinkan Berdasarkan Jenis Material …..…. 17

Tabel 2.3. Hubungan Kemiringan Selokan Samping (i) dan Jenis Material …... 18

Tabel 2.4 Standar Koefisien Kekasaran ……….…. 23

Tabel 2.5 Koefisien Penyebaran Hujan ……….. 25

Tabel 4.1 Data Saluran Pada Jalan Letda Sujono ……….……….. 51

Tabel 4.2 Informasi Jurah Hujan ………..……….. 55


(15)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Drainase Buatan ……… 9

Gambar 2.2 Disain Drainse Permukaan Menurut SNI ……….. 12

Gambar 2.3 Disain Kemiringan Melintang Perkerasan Jalan pada Daerah Datar Berdasarkan SNI ………. 14

Gambar 2.4 Disain Kemiringan Melintang Perkerasan Jalan pada Daerah Tikungan Berdasarkan SNI ……….. 15

Gambar 2.5 Contoh Tipe Penampang Selokan Samping Beton Bertulang … 15 Gambar 2.6 Contoh Tipe Penampang Selokan Samping Pasangan Batu Kali 16 Gambar 2.7 Susunan Lapisan Konstruksi Perkerasan Lentur ………... 30

Gambar 4.1 Lokasi Penelitian Jln. Letda Sujono (Simpang Aksara – Simpang Mandala) ……… 48

Gambar 4.2 Jalan Letda Sujono Memiliki Dua Jalur dan Dua Lajur ……… 49

Gambar 4.3 Denah Saluran Terbuka dan Tertuttp pada Jalan Letda Sujono ……… 50

Gambar 4.4 Saluran Drainase pada Sisi Kiri ………. 51

Gambar 4.5 Saluran Drainase pada Sisi Kanan ……….. 51

Gambar 4.6 Retak Rambut (hair crack) ……… 59


(16)

Gambar 4.8 Lubang yang Terjadi Akibat Kulit Buaya yang Tidak

Diperbaiki ……… 60

Gambar 4.9 Retak Pinggir (edge crack) ……….. 60

Gambar 4.10 Retak Sambungan Jalan yang Berkembang Menjadi Retak Kulit Buaya dan Lubang ……….. 61

Gambar 4.11 Retak Susut (shrinkage crack) ……….. 62

Gambar 4.12 Pengelupasan Lapisan Permukaan (stripping) ………. 62

Gambar 4.13 Lubang (pothole) ………... 63

Gambar 4.14 Pelepasan Butir (raveling) ………. 64

Gambar 4.15 Sampah yang Menyumbat Saluran Drainase ……… 64

Gambar 4.16 Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan ………. 66


(17)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Kartu Asistensi Tugas Akhir

Surat Permohonan Judue dan Pembimbing Tugas Akhir Surat Penugasan Dosen Pembimbing


(18)

BAB B PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Jalan merupakan infrastruktur transportasi yang penting bagi manusia. Melalui jalank manusia dapat berpindah maupun memindahkan barangk baik dengan berjalan kaki maupun menggunakan kendaraan bermotor atau tanpa motor. Keberadaan dan kegunaan suatu jalan dapat dimanfaatkan sepanjang umur pakainya yang telah direncanakan apabila dirancang dengan memperhatikan berbagai aspek.

Salah satu aspek yang terpenting dalam perencanaan jalan raya adalah melindungi jalan dari air permukaan. Genangan air di permukaan jalan dapat memperlambat kendaraan dan mengganggu pandangan pengendara oleh cipratan dan semprotan air yang dapat menyebabkan kecelakaan. Jika air memasuki struktur jalank perkerasan dan tanah dasar (subgrabe) menjadi lemahk dan menyebabkan konstruksi jalan menjadi lebih peka terhadap kerusakan akibat lalu lintas. Salah satu contoh kerusakan yang di akibatkan oleh genangan air yang paling sering di jumpai adalah jalan berlubang.

Agar jalan dapat terus dipakai sesuai dengan umur yang direncanakank maka air yang berada di permukaan jalan harus ditiadakan atau dialirkan. Berdasarkan hal tersebut drainase permukaan adalah solusinya. Sistem drainase permukaan berfungsi untuk mengalirkan air hujan secepat mungkin dari permukaan jalan dan selanjutnya di alirkan ke saluran samping ke saluran pembuangan akhir. Mencegah air dari daerah


(19)

2

pengaliran di sekitar jalan masuk ke perkerasan jalank dan mencegah kerusakan lingkungan di sekitar jalan akibat aliran air.

Dilandasi pemikiran tersebut penulis tertarik untuk melakukan penelitian sistem drainase permukaan di Kota Medan. Karena dibatasi oleh kemampuan penulisk penelitian dibatasi hanya pada masalah sistem drainase permukaan terhadap perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

Jalan Letda Sujono telah mengalami beberapa macam kerusakan yang dapat diperperparah apabila air menggenang (baik dari hujan maupun dari yang lainnya).

Dari pemaparan di atas maka penulis tertarik untuk mensurvei kerusakan-kerusakan yang terjadi pada perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dan mendimensi saluran yang sesuai dengan kapasitas banyaknya hujan. Adapun Jalan Letda Sujono dipilih karena dilandasi oleh pemikiran penulis bahwa sistem drainase pada jalan ini memiliki masalah yang sesuai dengan tugas akhir penulis.

Atas dasar inilah maka penulis memilih judul “Pengaruh Sistem Drainase Permukaan Terhadap Perkerasan Jalan Raya”.

B. Bdentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diatas identifikasi masalah pada pengaruh sistem drainase permukaan yang baik terhadap perkerasan jalan rayak adalah :

1. Pengaruh sistem drainase permukaan terhadap perkerasan jalan .


(20)

Mandala).

3. Dimensi saluran Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

4. Kerusakan yang terjadi pada perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala).

5. Faktor-faktor penyebab kerusakan pada perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

C. Batasan Masalah

Dengan memperhatikan latar belakang masalah dan identifikasi masalah diatask dalam kajian ini penulis membatasi masalah hanya pada :

1. Kerusakan yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

2. Keadaan saluran drainase Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

3. Penyebab tidak berfungsinya saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

D. Rumusan Masalah

Dengan memperhatikan batasan masalah diatask dalam kajian ini penulis merumuskan masalah hanya pada :

1. Bagaimana keadaan sistem drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala).


(21)

4

2. Kerusakan apa saja yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala).

3. Apa saja penyebab tidak berfungsinya saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

E. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan Terhadap Perkerasan Jalan Raya adalah :

1. Untuk mengetahui keadaan sistem drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala)

2. Untuk mengetahui kerusakan apa saja yang terjadi di Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) akibat drainase permukaan yang tidak baik.

3. Untuk mengetahui penyebab tidak berfungnya saluran drainase pada Kerusakan yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

F. Manfaat Penulisan

Manfaat dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan Terhadap Perkerasan Jalan Raya adalah :

1. Sebagai masukan bagi perencana dalam merencanakan jalan raya.

2. Dapat mengetahui pengaruh drainase permukaan terhadap perkerasan jalan raya. 3. Mengetahui kerusakan lapisan perkerasan akibat drainase permukaan.


(22)

G. Metode Penulisan

Metode penulisan dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan yang Baik Pada Perekerasan Jalan Raya adalah :

1. Survei lapangan sebagai data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

2. Studi perpustakaan yaitu mengumpulkan informasi-informasi atau materi-materi yang berhubungan dengan judul tugas akhir ini dari berbagai sumber seperti bukuk internet dan jurnal.


(23)

67

BAB B

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan dengan hasil survei lapangan diambil kesimpulan yaitu :

1. Berdasarkan data dari lapangan didapat debit saluran adalah 2,93 m3/det pada

saluran kiri dan 1,07 m3/det pada saluran kanan, sedangkan besaran aliran banjir

puncak adalah 0,80 m3/det.

2. Saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dapat menampung debit banjir akan tetapi saluran tersebut tidak berfungsi karena sampah yang menyumbat saluran tersebut dan juga sedimentasi.

3. Jalan Letda Sujono mengalami kerusakan-kerusakan antara lain, retak rambut (hair

crack), retak kulit buaya (crocodile crack), retak pinggir (edge crack), retak sambungan jalan (lane joint crack), retak susut (shrinkage crack), pengelupasan lapisan permukaan (stripping), lubang (pothole), dan pelepasan butir (ravelling). B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran yang diajukan sebagai berikut :

1. Saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) sebaiknya dikuras agar tidak terjadi pendangkalan yang diakibatkan oleh tumpukan pasir dan sampah yang masuk ke dalam saluran.

2. Kepada masyarakat Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dihimbau agar tidak membuang sampah sembarangan terutama ke dalam saluran. 3. Kerusakan-kerusakan pada Jalan letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala)


(24)

68

4. diharapkan dapat segera diperbaiki agar kerusakan tersebut tidak menjadi lebih parah.


(25)

69

DAFTAR PUSTATA

American Association of State Highway and Transportation Officials, (2006). “Pedoman Drainase Jalan Raya (terjemahan oleh : Sutanto)”.Jakarta : Indonesia University Press.

Linsley, Ray K. 1991. “Sumber Daya Air”. Jakarta : Erlangga Oglesby, Clarkson H. 1996 “Teknik Jalan Raya” .Bandung : Nova.

Ritonga, Rahmat B. 2008. “ Teknik Pemeliharaan/Perawatan Kerusakan Pada Permukaan Perkerasan Jalan”.Tugas Akhir.

Silaban, Ita. 2007. “Evaluasi Kapasitas Drainase Pada Sekitar Jalan Perjuangan Medan”.Tugas Akhir.

Sukirman, Silvia. 1999. “Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan”. Bandung : Nova.

Suripin., (2004). “Drainase Perkotaan Berkelanjutan”.Jakarta : Erlangga. http://biunbor.blogspot.com/2011/05/drainase-jalan-raya.html

maps.google.com screen capture 2014-9-11-8-23-22 www.google.com


(1)

Mandala).

3. Dimensi saluran Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

4. Kerusakan yang terjadi pada perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala).

5. Faktor-faktor penyebab kerusakan pada perkerasan Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

C. Batasan Masalah

Dengan memperhatikan latar belakang masalah dan identifikasi masalah diatask dalam kajian ini penulis membatasi masalah hanya pada :

1. Kerusakan yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

2. Keadaan saluran drainase Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

3. Penyebab tidak berfungsinya saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

D. Rumusan Masalah

Dengan memperhatikan batasan masalah diatask dalam kajian ini penulis merumuskan masalah hanya pada :


(2)

-4

2. Kerusakan apa saja yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala).

3. Apa saja penyebab tidak berfungsinya saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

E. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan Terhadap Perkerasan Jalan Raya adalah :

1. Untuk mengetahui keadaan sistem drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala)

2. Untuk mengetahui kerusakan apa saja yang terjadi di Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) akibat drainase permukaan yang tidak baik.

3. Untuk mengetahui penyebab tidak berfungnya saluran drainase pada Kerusakan yang terjadi pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala).

F. Manfaat Penulisan

Manfaat dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan Terhadap Perkerasan Jalan Raya adalah :

1. Sebagai masukan bagi perencana dalam merencanakan jalan raya.

2. Dapat mengetahui pengaruh drainase permukaan terhadap perkerasan jalan raya. 3. Mengetahui kerusakan lapisan perkerasan akibat drainase permukaan.


(3)

G. Metode Penulisan

Metode penulisan dari Pengaruh Sistem Drainase Permukaan yang Baik Pada Perekerasan Jalan Raya adalah :

1. Survei lapangan sebagai data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

2. Studi perpustakaan yaitu mengumpulkan informasi-informasi atau materi-materi yang berhubungan dengan judul tugas akhir ini dari berbagai sumber seperti bukuk internet dan jurnal.


(4)

67

BAB B

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan dengan hasil survei lapangan diambil kesimpulan yaitu :

1. Berdasarkan data dari lapangan didapat debit saluran adalah 2,93 m3/det pada saluran kiri dan 1,07 m3/det pada saluran kanan, sedangkan besaran aliran banjir puncak adalah 0,80 m3/det.

2. Saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dapat menampung debit banjir akan tetapi saluran tersebut tidak berfungsi karena sampah yang menyumbat saluran tersebut dan juga sedimentasi.

3. Jalan Letda Sujono mengalami kerusakan-kerusakan antara lain, retak rambut (hair crack), retak kulit buaya (crocodile crack), retak pinggir (edge crack), retak sambungan jalan (lane joint crack), retak susut (shrinkage crack), pengelupasan lapisan permukaan (stripping), lubang (pothole), dan pelepasan butir (ravelling). B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran yang diajukan sebagai berikut :

1. Saluran drainase pada Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) sebaiknya dikuras agar tidak terjadi pendangkalan yang diakibatkan oleh tumpukan pasir dan sampah yang masuk ke dalam saluran.

2. Kepada masyarakat Jalan Letda Sujono (Simpang Aksara - Simpang Mandala) dihimbau agar tidak membuang sampah sembarangan terutama ke dalam saluran. 3. Kerusakan-kerusakan pada Jalan letda Sujono (Simpang Aksara -Simpang Mandala)


(5)

68

4. diharapkan dapat segera diperbaiki agar kerusakan tersebut tidak menjadi lebih parah.


(6)

69

DAFTAR PUSTATA

American Association of State Highway and Transportation Officials, (2006). “Pedoman Drainase Jalan Raya (terjemahan oleh : Sutanto)”.Jakarta : Indonesia University Press.

Linsley, Ray K. 1991. “Sumber Daya Air”. Jakarta : Erlangga Oglesby, Clarkson H. 1996 “Teknik Jalan Raya” .Bandung : Nova.

Ritonga, Rahmat B. 2008. “ Teknik Pemeliharaan/Perawatan Kerusakan Pada Permukaan Perkerasan Jalan”.Tugas Akhir.

Silaban, Ita. 2007. “Evaluasi Kapasitas Drainase Pada Sekitar Jalan Perjuangan Medan”.Tugas Akhir.

Sukirman, Silvia. 1999. “Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan”. Bandung : Nova.

Suripin., (2004). “Drainase Perkotaan Berkelanjutan”.Jakarta : Erlangga. http://biunbor.blogspot.com/2011/05/drainase-jalan-raya.html

maps.google.com screen capture 2014-9-11-8-23-22 www.google.com