PENDAHULUAN Penerapan Strategi Group Investigation Berbasis Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah (PTK Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 02 Masaran Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013).

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Guru mempunyai peranan penting dalam pendidikan di sekolah.
Peranan guru sebagai pendidik yang profesional sesungguhnya sangat
komplek, tidak terbatas hanya dalam proses belajar mengajar saja. Guru juga
bertugas sebagai administrator, evaluator dan konselator. Guru di sini sebagai
fasilitator yang membantu siswa dalam belajar dikelas. Namun dalam peneliti
ini hanya menekankan pada proses belajar mengajar yang dilakukan guru.
Proses belajar mengajar merupakan inti dari kegiatan yang ada di
sekolah. Guru mengajar tidak hanya mentransfer ilmu yang didapat kepada
siswa. Proses mengajar sekarang harus melalui belajar aktif. Belajar aktif di
sini dimana siswa aktif di dalam kelas dari bertanya, menjawab pertanyaan
dan bekerja sama dengan siswa lain. Fakta di lapangan proses belajar
mengajar yang dilakukan guru masih kurang maksimal. Faktor yang
mempengarui kurang maksimalnya proses belajar mengajar di kelas antara
lain dikarenakan kurangnya penggunaan strategi pembelajaran yang sesuai
dengan materi ajar. Di samping itu kekurangan dari siswa yang tidak tertarik
dengan pembelajaran matematika yang dirasa siswa terlalu sulit untuk
dipahami. Berdasarkan ungkapan diatas dapat disimpulkan bahwa masalah

yang dihadapi guru

dalam penyampaian

1

materi pembelajaran juga

2

mempengaruhi siswa dalam memahami konsep matematika dan memecahkan
masalah matematika.
Setiap pembelajaran matematika sebenarnya guru sudah merancangkan
pembelajaran menggunakan berbagai pendekatan atau strategi pembelajaran,
namun pembelajaran matematikan tidak maksimal masih terjadi konsep
matematika yang diajarkan tidak bertahan lama dalam memori siswa. Para
siswa tidak mampu menggunakan konsep matematika yang telah dipelajari
untuk menyelesaikan permasalahan sehari-hari. Pembelajaran berbasis
masalah yang menggunakan permasalahan sehari-hari yang dialami siswa
berupaya


untuk

mengimplementasikan

konsep

matematika

dalam

permasalahan siswa pada pembelajaran matematika.
Pembelajaran kooperatif di dalam belajar adanya kelompok untuk
bekerja sama yang menghasilkan suatu pengaruh tertentu dalam belajar.
Pembelajaran kooperatif berguna dalam belajar matematika, dimana dapat
mendorong siswa untuk sukses bersama untuk satu tujuan, siswa bisa peduli
terhadap teman sekelompoknya, terjadi presentasi antar anggota dalam
memberikan ide-idenya dan siswa mampu memberikan penjelasan elaboratif
kepada siswa-siswa lain dalam kelompoknya. Belajar matematika dengan
pembelajaran kooperatif bisa berguna di dalam pemecahan masalah

matematika.
Pembelajaran yang menarik yang menyenangkan membuat siswa
terdorong dan mempunyai harsat untuk mengusainya. Dengan adanya tujuan
pembelajaran untuk siswa, setiap guru wajib membuat strategi pembelajaran

3

yang sesuai dengan materi yang diajarkan. Guru tidak hanya menguasai
materi, tetapi setiap guru harus menguasai strategi-strategi pembelajaran di
dalam melaksanakan proses belajar. Dalam pembelajaran matematika
menekankan siswa sebagai diri yang mempunyai potensi dan kemampuan
untuk berkembang untuk maju. Siswa terlibat aktif dalam pencarian dan
pembentukan pengetahuan oleh diri mereka sendiri.
Berdasarkan tujuan pembelajaran matematika tingkat menengah
pertama berdasarkan Permen Diknas No. 23 tahun 2006, peneliti
menyimpulkan bahwa pembelajaran matematika tidak hanya menekankan
pada

pemahaman


pemecahan masalah

konsep

matematika,

tetapi

matematika dan sikap

penggunaannya

dalam

menghargai matematika,

penggunakan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu siswa
dituntut untuk berkemampuan berpikir logis, analitis, sistem, kritis, dan
kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja sama. Pembelajaran yang
berbasis masalah yang mengkaitkan permasalahan kehidupan sehari-hari,

dapat

mengembangkan

berpikir

sistematis,

logis

dan

kritis

dalam

mengkomunikasikan gagasan dalam pemecahan masalah. Dalam pemecahan
masalah tidak hanya ketrampilan untuk diajarkan dan digunakan dalam
matematika saja, tetapi juga ketrampilan yang akan dibawa dalam pemecahan
masalah sehari-hari pada kehidupan siswa.

Permasalahan

rendahnya

kemampuan

memecahkan

masalah

matematika juga dihadapi siswa SMP Muhammadiyah 02 Masaran Sragen.
Permasalahan itu, akibat dari guru yang masih menggunakan pembelajaran

4

yang konvesional. Guru mengajar siswa hanya dengan ceramah, tanya jawab
dan latihan soal. Sehingga siswa mengatakan pembelajaran matematika sulit
untuk dimengerti dan terkadang membosankan hanya mencatat dan
mengerjakan karena siswa tidak langsung terlibat dalam proses pembelajaran.
Berdasarkan observasi pendahuluan yang dilakukan dari 32 siswa kelas VIIIB dan hasil pengamatan terhadap nilai ulangan harian, siswa yang mampu

memahami masalah sebanyak 17 siswa, yang mampu merencanakan
pemecahan masalah sebanyak 18 siswa, yang mampu melaksanakan
pemecahan masalah sebanyak 6 siswa dan yang mampu menilai hasil
pemecahan masalah secara benar hanya 6 siswa. Hasil dari observasi
pendahuluan dan pengamatan menyatakan kemampuan siswa dalam
memecahkan masalah masih rendah.
Rendahnya

kemampuan

siswa

dalam

memecahkan

masalah

dikarenakan penggunaan strategi pembelajaran yang kurang sesuai dengan
pokok bahasan yang akan disampaikan, sehingga siswa tidak tertarik dengan

pembelajarannya. Berdasarkan uraian di atas tentang permasalahan dalam
pembelajaran matematika dan proses pembelajaran yang seharusnya dilakukan
oleh guru. Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berhubungan
penelitian tindakan kelas dengan penerapan strategi group investigation
berbasis

problem

memecahkan

based

masalah

learning
pada

untuk

meningkatkan


pembelajaran

Muhammadiyah 02 Masaran Sragen.

matematika

kemampuan
di

SMP

5

B. Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah yang dikemukan diatas, peneliti
merumuskan masalah sebagai berikut: Apakah penerapan strategi Group
Investigation

(GI)


berbasis

Problem

Based

Learning

(PBL)

dapat

meningkatkan kemampuan memecahkan masalah matematika pada siswa
kelas VIII SMP Muhammadiyah 02 Masaran Sragen?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai penelitian ini secara umum adalah untuk
mendiskripsikan penerapan strategi Group Investigation (GI) berbasis
Problem


Based

Learning

(PBL)

dalam

meningkatkan

kemampuan

memecahkan masalah. Penelitian ini secara khusus memiliki tujuan sebagai
berikut: Untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah matematika
melalui strategi Group Investigation pada siswa kelas VIII SMP
Muhammadiyah 02 Masaran tahun ajaran 2012/2013.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Secara umum, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
tambahan pengetahuan pada guru matematika dan pembaca didalam
meningkatkan kemampuan memecahkan masalah matematika dengan
penerapan strategi group investigation berbasis problem based learning.
Secara khusus, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan
kontribusi kepada strategi pembelajaran di sekolah serta mampu
mengoptimalkan kemampuan siswa.

6

2. Manfaat Praktis
a. Bagi siswa, hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan
kemampuan memecahkan masalah matematika yang dihadapi oleh
siswa dan memberikan informasi tentang pemecahan masalah dalam
matematika.
b. Bagi guru, hasil penelitian ini diharapkan sebagai acuan untuk memilih
model pembelajaran yang tepat dan menekankan keterlibatan siswa
dalam proses belajar mengajar.
c. Bagi sekolah, hasil penelitian ini sebagai bahan pertimbangan
pemilihan

strategi

pembelajaran

dan

perbaikan

pembelajaran

matematika dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.
d. Bagi peneliti, penelitian ini dapat menjadi pengalaman langsung dalam
menerapkan proses pembelajaran matematika melalui strategi Group
Investigation (GI) berbasis Problem Based Learning (PBL).
e. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan
sebagai bahan acuan dan pertimbangan pengembangan dalam
penelitian yang sejenis.

Dokumen yang terkait

Implementasi Pembelajaran Pemecahan Masalah Berbasis Peta Konsep pada Sub Pokok Bahasan Keliling dan Luas Lingkaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII A Semester Genap SMP Negeri 4 Jember Tahun Ajaran 2008/2009

1 7 18

Penerapan Pembelajaran Kooperatif Metode Group Investigation Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Terhadap Konsep Redoks

2 10 187

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa (Studi pada Kelas VII MTs Matlaul Anwar Padangcermin Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 12 51

Analisis Kemampuan Siswa Kelas VIII dalam Menyelesaikan Soal Pemecahan Masalah Open Ended pada Pembelajaran Problem Based Learning

2 36 361

Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning Ditinjau dari Kemampuan Representasi Matematis Siswa (Studi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 4 Bandar Lampung Semester Genap Tahun Pelajaran 2014/2015)

3 11 56

Perbandingan Kemampuan Pemahaman Matematis Antara Siswa Yang Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) Dan Model Pembelajaran Group Investigation (Gi) Pada Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Jalaksana

0 0 8

Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah pada Siswa SMP

1 5 13

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM Upaya Meningkatkan Strategi Problem Based Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Siswa Kelas VIII SMP BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN

2 9 25

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantu Media Audio Visual untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas 4 SDN Ledok 07 Salatiga Semester II Tahun Ajaran 2

0 0 18

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas 5 Sek

0 1 6