Pengaruh jiwa kewirausahaan, pengalaman berwirausaha dan pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRAK
PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PENGALAMAN
BERWIRAUSAHA DAN PEKERJAAN ORANG TUA
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA
Studi Kasus Mahasiswa Pendidikan Akuntansi dan Pendidikan Ekonomi
Angkatan 2008 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Agustina Jayanti
Universitas Sanata Dharma
2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Apakah ada pengaruh jiwa
kewirausahaan terhadap minat berwirausaha; (2) Apakah ada pengaruh
pengalaman berwirausaha terhadap minat berwirausaha; (3) Apakah ada pengaruh
pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha.

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 juli – 20 agustus 2011.
Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner. Populasi dalam
penelitian ini adalah mahasiswa- mahasiswi pendidikan akuntansi dan pendidikan
ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi program
studi pendidikan akuntansi dan pendidikan ekonomi angkatan 2008 yang terdiri
dari 73 mahasiswa pendidikan akuntansi dan 54 mahasiswa pendidikan ekonomi.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Teknik
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah koefisien korelasi
product momen dan chi square.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) ada pengaruh jiwa
kewirausahaan terhadap minat berwirausaha (�ℎ����� = 0,404; Sig. = 0,000 < α
0,05); (2) tidak ada pengaruh pengalaman berwirausaha terhadap minat
berwirausaha (F2hitung = 1,532; Asymp. Sig = 0,465 > α 0,05); (3) ada pengaruh
negatif pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha (F2hitung = 7,124; Asymp.
Sig = 0,028 < α 0,05).

viii

PLAGIAT

PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT
THE INFLUENCE OF ENTERPRENEURSHIP SPIRIT, THE
EXPERIENCE ON ENTERPRENEURSHIP AND THE
PARENTS’ OCCUPATION TOWARDS THE INTEREST OF
BEING AN ENTERPRENEUR
A Case Study of Accounting and Economics Students of Faculty of Education
Department Sanata Dharma University Yogyakarta, 2008 Batch
Agustina Jayanti
Sanata Dharma University
2012
This research aims to find out. 1) whether there is a correlation between
the motivation of working on entrepreneurship and the preference of being an
entrepreneur 2) whether there is a correlation between the experience in running
the entrepreneurship and the preference of being an entrepreneur and 3) whether

there is a relationship between the parents’ occupation and the preference of being
an entrepreneur.
This research was conducted from 18 July to 20 August 2011. The data
were collected by distributing questionnaires. The population in this research were
university students of accounting and economic education, the Faculty of Teacher
Training and Education Sanata Dharma University in Yogyakarta. Samples of this
study were university students majoring of accounting and economic education
2008 batch which consisted of 73 students from accounting department and 54
students from economics education. The sampling technique used is Purposive
Sampling. Data analysis techniques used in this study are the product moment
correlation coefficient and chi square.
The outcome of this research shows that : 1) there is a relationship
between the motivation on entrepreneurship and the preference of being an
entrepreneur (�ℎ����� = 0,404; Sig. = 0,000 < α 0,05); (2) there is not any
relationship between the experience in running the entrepreneurship towards to
the preference of being an entrepreneur (F2hitung = 1,532; Asymp. Sig = 0,465 > α
0,05); (3) there is a negative correlation between the parents’ occupation and the
preference of being an entrepreneur (F2hitung = 7,124; Asymp. Sig = 0,028 < α
0,05).

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PENGALAMAN
BERWIRAUSAHA DAN PEKERJAAN ORANG TUA
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjan Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh:
Agustina Jayanti
NIM: 07 1334 006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PENGALAMAN
BERWIRAUSAHA DAN PEKERJAAN ORANG TUA
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjan Pendidikan
Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh:
Agustina Jayanti
NIM: 07 1334 006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2012
i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI

TERPUJI

ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

iii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Persembahan
Banyak Segala Hambatan dan Kesulitan Yang Aku Hadapi Dalam Mengerjakan Skripsi Ini,
Pernah Hampir Menyerah…..
Tetapi Slalu Ada Yang Dapat Menguatkan AKU……
Aku Persembahkan Skripsi Ini Untuk :
JUBATA & BUNDA MARIA
Terimakasih Tuhan Atas Segala Anugrah MU, Bantuan MU melalui Orang-orang Utusan MU.
APAK & UMAK (Bp. Wijayanto & Ibu. Samsiar)
Terimaakasih Apak, Umak Atas Semua Dukungan Kalian Dalam Bentuk Apapun, baik
doa, nasihat, materi, semuanya yang Membuat Aku Terus Semangat,,,
ADEX KU (Sisilia Sri Reseki)
Untuk Adex Ku, Satu-satunya..Jangan Malas Untuk Belajar Ya….Kaka Terimakasih Atas
Dukungan Dan DOAnya….
Vinsensius Prambetu
Terimakasih Untuk Dukungannya,Semangat, Perhatiannya selama hamir 4 TH
Terakhir,,,,Semoga Segala Hambatan Yang Kita Jalani Membuat Kita Semakin Dewasa, dan
Lebih Baik Untuk Masa Depan Kita.

iv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Motto
Jangan Pernah Memandang Seseorang Hanya Dari Sisi
Negatifnya Saja,
Tetapi Lihatlah Juga Sisi Positifnya.

Punggung Pisaupun Bisa Tajam Kalau Diasah…..

Tuhan Mempunyai Rencana yang Indah
Dibalik Cobaan yang diberikan-Nya.

v

PLAGIAT

PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
merupakan karya asli saya yang tidak memuat karya atau bagian karya orang lain,
kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka sebagaimana
layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 31 Mei 2012
Penulis

Agustina Jayanti

vi

PLAGIAT

PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

LEMBARAN PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama

: Agustina Jayanti

Nomor Mahasiswa : 07.1334.006
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, karya ilmiah berjudul.
PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PENGALAMAN
BERWIRAUSAHA DAN PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT
BERWIRAUSAHA
Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata
Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis,
tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya,
selama mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya
buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 31 Mei 2012
Yang menyatakan,

Agustina Jayanti

vii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRAK
PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PENGALAMAN
BERWIRAUSAHA DAN PEKERJAAN ORANG TUA
TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA
Studi Kasus Mahasiswa Pendidikan Akuntansi dan Pendidikan Ekonomi
Angkatan 2008 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

Agustina Jayanti
Universitas Sanata Dharma
2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Apakah ada pengaruh jiwa
kewirausahaan terhadap minat berwirausaha; (2) Apakah ada pengaruh
pengalaman berwirausaha terhadap minat berwirausaha; (3) Apakah ada pengaruh
pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha.
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 18 juli – 20 agustus 2011.
Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner. Populasi dalam
penelitian ini adalah mahasiswa- mahasiswi pendidikan akuntansi dan pendidikan
ekonomi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi program
studi pendidikan akuntansi dan pendidikan ekonomi angkatan 2008 yang terdiri
dari 73 mahasiswa pendidikan akuntansi dan 54 mahasiswa pendidikan ekonomi.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling. Teknik
analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah koefisien korelasi
product momen dan chi square.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) ada pengaruh jiwa
kewirausahaan terhadap minat berwirausaha (�ℎ����� = 0,404; Sig. = 0,000 < α
0,05); (2) tidak ada pengaruh pengalaman berwirausaha terhadap minat
berwirausaha (F2hitung = 1,532; Asymp. Sig = 0,465 > α 0,05); (3) ada pengaruh
negatif pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha (F2hitung = 7,124; Asymp.
Sig = 0,028 < α 0,05).

viii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT
THE INFLUENCE OF ENTERPRENEURSHIP SPIRIT, THE
EXPERIENCE ON ENTERPRENEURSHIP AND THE
PARENTS’ OCCUPATION TOWARDS THE INTEREST OF
BEING AN ENTERPRENEUR
A Case Study of Accounting and Economics Students of Faculty of Education
Department Sanata Dharma University Yogyakarta, 2008 Batch
Agustina Jayanti
Sanata Dharma University
2012
This research aims to find out. 1) whether there is a correlation between
the motivation of working on entrepreneurship and the preference of being an
entrepreneur 2) whether there is a correlation between the experience in running
the entrepreneurship and the preference of being an entrepreneur and 3) whether
there is a relationship between the parents’ occupation and the preference of being
an entrepreneur.
This research was conducted from 18 July to 20 August 2011. The data
were collected by distributing questionnaires. The population in this research were
university students of accounting and economic education, the Faculty of Teacher
Training and Education Sanata Dharma University in Yogyakarta. Samples of this
study were university students majoring of accounting and economic education
2008 batch which consisted of 73 students from accounting department and 54
students from economics education. The sampling technique used is Purposive
Sampling. Data analysis techniques used in this study are the product moment
correlation coefficient and chi square.
The outcome of this research shows that : 1) there is a relationship
between the motivation on entrepreneurship and the preference of being an
entrepreneur (�ℎ����� = 0,404; Sig. = 0,000 < α 0,05); (2) there is not any
relationship between the experience in running the entrepreneurship towards to
the preference of being an entrepreneur (F2hitung = 1,532; Asymp. Sig = 0,465 > α
0,05); (3) there is a negative correlation between the parents’ occupation and the
preference of being an entrepreneur (F2hitung = 7,124; Asymp. Sig = 0,028 < α
0,05).

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena penulis dapat
menyelesaikan skiripsi ini dengan baik. Skripsi ini ditulis dan diajukan untuk
memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Program Studi
Pendidikan Akuntansi. Penulis menyadari bahwa proses penyusunan skripsi ini
masin terdapat banyak kekurangan akan tetapi penulis mendapatkan berbagai
masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan
terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada;
1. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta yang telah bersedia memberikan arahan dan bimbingan.
2. Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. Selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
4. Bapak Drs.F.X. Muhadi M.Pd. Selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak
meluangkan

waktu,

memberikan

kritik,

saran

dan

masukan

demi

kesempurnaan dan penyelesaian skripsi ini.
5. Bapak dan Ibu Dosen penguji terima kasih atas waktu, saran dan kritik,
sehingga dapat melaksanakan ujian skripsi ini.
6. Staf pengajar pendidikan akuntansi yang telah memeberikan bahan-bahan
pengetahuan dalam proses perkuliahan.

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

7. Mahasiswa PAK dan PE Angkatan 2008 yang telah berkenan membantu
penulis untuk mengisi kuesioner dalam penyelesaian skripsi ini.
8. Teman-teman PAK 2007 yang selalu menjadi inspirasi saya agar cepat
menyelesaikan skripsi ini dan diwisuda, terima kasih juga atas masukanmasukan dalam penyusunan skripsi ini.
9. Teman-teman satu perjuangan dalam penyusunan skripsi ini ( Br. Narto, Fr
kardi, Vera, Adi, Melisa ) yang selalu antri bareng-bareng untuk bimbingan,
terima kasih atas dukungan kalian dan kerja sama kalian.
10. Apak ku Wijayanto, Umak ku Veronika Samsiar. orang tua yang selalu
mendoakan dan yang selalu mendukung dalam segala hal yang terbaik untuk
anaknya dalam proses penyusunan skripsi ini, berkat dukungan dari mereka
akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
11. Adek ku Sisilia Sri Reski yang nakal tetapi membuat aku mennjadi lebih
semangat untuk dapat segera menyelesaikan skripsi ini.
12. Vinsensius Prambetu , yang selalu memberikan dukungan serta semangat.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak
terdapat kekurangan karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis.
Oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan skripsi ini. Saya berharap skripsi ini dapat berguna bagi semua
pihak yang membutuhkan.

xi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN BIMBINGAN ...............................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................

iv

HALAMAN MOTTO ...................................................................................

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................

vi

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .................................................

vii

ABSTRAK ...................................................................................................

viii

ABSTRACT .................................................................................................

ix

KATA PENGANTAR ..................................................................................

x

DAFTAR ISI ................................................................................................

xi i

DAFTAR TABEL ........................................................................................

xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................

1

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................

1

B. Batasan Masalah …… ......... …………………………………………

4

C. Rumusan Masalah .............................................................................

5

D. Tujuan Penelitian ..............................................................................

5

E. Manfaat Penelitian ............................................................................

6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS .......................................

7

A. Tinjauan Teoritik...............................................................................

7

xii

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

1. Minat Berwirausaha ......................................................................

7

2. Jiwa Kewirausahaan......................................................................

12

3. Pengalaman berwirausaha .............................................................

16

4. Pekerjaan Orangtua .......................................................................

18

B. Kerangka Berfikir..............................................................................

22

C. Hipotesis Penelitian ...........................................................................

25

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................

26

A. Jenis Penelitian..................................................................................

26

B. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................

26

C. Subjek dan Objek penelitiam…………………………………………

26

D. Populasi dan Sampel .........................................................................

27

E. Variabel Penelitian dan Pengukuran. .................................................

28

F. Teknik Pengumpulan Data ................................................................

31

G. Teknik Pengujian Instrumen .............................................................

34

H. Teknik Analisis Data .........................................................................

39

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...................................

45

A. Deskriptif Data ..................................................................................

45

B. Analisis Data .....................................................................................

49

C. Pengujian Hipotesis ...........................................................................

50

D. Pembahasan .....................................................................................

56

BAB V PENUTUP ......................................................................................

61

A. Kesimpulan .......................................................................................

61

B. Keterbatasan Penelitian .....................................................................

61

xiii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

C. Saran .................................................................................................

62

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................

64

LAMPIRAN-LAMPIRAN..........................................................................

66

xiv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Skala Likert Pengukuran Minat Berwirausaha ...............................

29

Tabel 3.2 Skala Likert Pengukuran Jiwa Kewirausahaan ...............................

29

Tabel 3.3 Pengukuran Pengalaman Berwirausahaan ......................................

30

Tabel 3.4 Pengukuran Pekerjaan Orang Tua ..................................................

31

Tabel 3.5 Operasional Variabel Minat dan Jiwa Kewirausahaan....................

31

Tabel 3.6 Hasil Pengujian Validitas pada Variabel Minat Berwirausaha ........

35

Tabel 3.7 Hasil Pengujian Validitas pada Variabel Jiwa Kewirausahaan .......

35

Table 3.8 Reliabiliti Statistik Minat Berwirausaha ........................................

38

Tabel 3.9 Reliabiliti Statistik Jiwa kewirausahaan .........................................

38

Tebel 3.10 Interpretasi Nilai r .......................................................................

39

Tebel 3.11 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi ....................................

41

Tebel 3.12 Kriteria Nilai r ............................................................................

44

Tabel 4.1 Deskripsi Minat Berwirausaha .......................................................

45

Tabel 4.2 Deskripsi Jiwa Kewirausahaan ......................................................

47

Tabel 4.3 Deskripsi Pengalaman Berwirausaha .............................................

48

Table 4.4 Deskripsi Pekerjaan Orang ...........................................................

49

Tabel 4.5 Hasil Pengujian Normalitas ...........................................................

50

Tabel 4.6 Hasil Pengujian Korelasi Product Moment ....................................

51

Tabel 4.7 Tabel Kontingensi Pengalaman Berwirausaha ...............................

52

Tabel 4.8 Hasil Pengujian Chi Square Pengalaman Berwirausaha .................

53

Table 4.9 Tabel Kontingensi Pekerjaan Orang Tua........................................

54

Table 4.10 Hasil Pengujian Chi Square Pekerjaan Orang Tua........................

55

xv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
A. LAMPIRAN 1
1. Surat Permohonan .............................................................................

67

2. Data Kuesioner Penelitian .................................................................

68

B. LAMPIRAN 2
1. Data Induk Penelitian ……………………………………... ..............

75

C. LAMPIRAN 3
1.

PAP II ………………………… .......................................................

87

D. LAMPIRAN 4
1. Validitas ............................................................................................

91

2. Reliability .........................................................................................

96

E. LAMPIRAN 5
1.

Normalitas........................................................................................

98

F. LAMPIRAN 6
1.

Hasil Pengujian Hipotesis ................................................................. 100

G. LAMPIRAN 7
1. Tabel Product Momen dan Chi Square .............................................. 104

xvi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Negara yang maju dan makmur merupakan impian bagi setiap
warga negaranya. Negara Indonesia juga sangat memimpikan hal ini
terutama para masyarakatnya tapi sayangnya hal ini hanya dapat menjadi
mimpi belaka karena sejak kemerdekaan sampai saat ini masih banyak
masyarakat yang belum merasakan sejahtera, bahkan jauh dari hidup
berkecukupan, untuk mendapatkan pekerjaan saja sulit apa lagi untuk
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kemiskinan, kelaparan, gizi
buruk, bencana alam dimana-mana, seperti inilah keadaan Negara
Indonesia saat ini. bagaimana bisa disebut merdeka kalau rakyat saja
masih banyak yang merasa kekurangan dan kesulitan mencari pekerjaan.
Salah satu faktor penyebab masyarakat yang belum sejahtera yaitu karena
kurangnya lapangan pekerjaan di Indonesia, dari mana bisa memenuhi
kebutuhan

hidup

sehari-hari

ka l a u

pekerjaan

untuk

memperoleh

penghasilan saja tidak ada, disisilain Indonesia juga harus menghadapi
tantangan krisis ekonomi global yang semakin menjadi, peningkatan
jumlah penduduk setiap tahunnya, ditambah setiap tahun banyak lulusan
SMK, SMA, PTS dan PTN yang ketidak serapan lulus dalam dunia kerja.
Dewasa ini perusahan lebih slektif dalam memilih atau menerima
karyawan baru, banyak perusahaan-perusahaan yang mengangap bahwa

1

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

2

para lulusan dari dunia pendidikan tersebut kurang siap untuk memasuki
dunia kerja, serta tidak memiliki daya juang yang tinggi oleh sebab itu
perusahaan lebih slektif dalam memilih karyawan.
Penganguran saat ini bukan hanya dari masyarakat biasa yang tidak
mengenyang pendidikan tetapi juga dari mereka yang sudah mengenyang
pendidikan dari yang SMA, SMK sampai yang sudah Sarjana, tidak ada
jaminan bahwa seorang sarjana sekalipun mempunyai kemungkinan akan
memperoleh pekerjaan. Hal ini sangat memprihatinkan, lalu bagai mana
masyarakat bisa merasakan sejahtera atau makmur kalau kondisi yang
dialami masih seperti ini. kurangnya lapangan pekerjaan merupakan salah
sa t u

faktor

timbulnya

pengangguran.

Untuk

mengurangi

tingkat

pengangguran hal yang dapat dilakukan yaitu menciptakan lapangan
pekerjaan, untuk menciptakan lapangan pekerjaan itu sendiri diperlukan
orang-orang yang mau berwirausaha atau menjadi wirausahawan.
Wirausahawan adalah usaha-usaha yang mempunyai keunggulan tertentu
untuk memodifikasi produk lama menjadi produk baru, dengan
menciptakan lapangan pekerjaan yang memanfaatkan pemberdayaan
manusia dan kekayaan alam lainnya. (Robert Argene, 2003:1)
Dalam B. Susanto (2009 : XiV) Dr. Ir. Ciputra mengatakan “
Indonesia

membutuhkan setidaknya 2% penduduknya yang menjadi

wirausahawan

untuk

menopang

kemajuan

ekonomi,

tetapi

pada

kenyataannya di Indonesia jumlah masyarakat yang memiliki jiwa
kewirausahaan sangat kurang hanya sekitar 0,18% penduduk Indonesia

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

3

yang menjadi wirausahawan”. tetapi upaya untuk mencetak wirausahawan
tidak lah mudah, sebenarnya fakta ini tidak hanya terjadi di Negara kita.
Jumlah penduduk dalam suatu Negara yang memilih jalan hidup sebagai
seorang

wirausahawan

sangatlah

sedikit,

namun

dengan

adanya

wirausahawan lapangan pekerjaan baru dapat terciptakan, pasar-pasar baru
tergarap,

produk-produk

inovatif

tercipta,

sumber-sumber

dana

termobilisasi, semuanya berjuang pada peningkatan taraf hidup dan
kesejahteraan masyarakat serta pertumbuhan ekonomi nasional. Untuk itu
dari sejak dini minat berwirausahaa harus ditumbuhkan dalam diri
seseorang sehingga sumberdaya yang ada akan berfokus pada kegiatan
menciptakan lapangan pekerjaan bukan mencari kerja, minat berwirausaha
dapat ditumbuhkan melalui pelajaran atau mata kuliah kewirausahaan
yang diprogramkan oleh sekolah ataupun Universitas seperti di Universitas
Sanata Dharma pada program studi pendidikan akuntasi para mahasiswa
sudah dibekali dengan adanya mata kuliah kewirausahaan dan bukan
hanya teori saja yang diberikan melaikan terjun langsung atau praktek
lapangan dengan berjualan atau melakukan les privat, hal seperti inilah
yang nantinya juga akan memacu keinginan atau minat mahasiswa untuk
melakukan kegiatan wirausaha, menjalankan bisnis kecil-kecilan seperti
yang dilakukan oleh saya sendiri mencoba berbisnis pulsa dan berjualan
makanan yang saya kelola sendiri walapun sering ada kendala yang saya
hadapi dalam melakukan kegiatan berwirausaha yang terpenting adalah
keinginan untuk maju, merubah sikap mental yang kurang baik serta

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

4

memulai rasa kesadaran dan kemauan untuk merubah hidup menjadi lebih
baik, agar bisa berguna bagi oranglain, para lulusan Perguruan tinggi pun
tidak hanya berkeinginan untuk bekerja sebagai pegawai negeri sipil
melaikan lebih memilih untuk menjadi wirausahawan yang dapat
menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain dengan bekal ilmu yang
telah diperoleh selama mengenyang pendidikan.
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk meneliti
minat mahasiswa menjadi wirausahawan dengan judul “ Pengaruh Jiwa
Kewirausahaan, Pengalaman Berwirausaha dan Pekerjaan orangtua
terhadap Minat Berwirausaha” Dalam penelitian ini penulis melakukan
studi kasus pada mahasiswa program studi Pendidikan Akuntansi dan
Pendidikan Ekonomi Angkatan 2008 Universitas Sanata Dharma yang
telah mengikuti mata kuliah kewirausahaan.

B. Batasan Masalah
Permasalahan dalam penelitian ini dibatasi pada faktor – faktor
yang mempengaruhi minat mahasiswa menjadi wirausaha yang meliputi:
jiwa kewirausahaan, pengalaman berwirausaha dan pekerjaan orang tua.
pada mahasiswa angakatan 2008 Program studi Pendidikan Akuntansi dan
Pendidikan Ekonomi yang sudah menempuh mata kuliah kewirausahaan
yang ada di Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

5

C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan batasan masalah di atas dapat
dirumuskan, rumusan masalah sebagai berikut :
1. Apakah

ada

pengaruh

jiwa

kewirausahaan

terhadap

minat

berwirausaha ?
2. Apakah ada pengaruh pengalaman berwirausaha terhadap minat
berwirausaha ?
3. Apakah

ada

pengaruh

pekerjaan

orang

tua

terhadap

minat

berwirausaha ?

D. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan ini adalah :
1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh jiwa kewirausahaan terhadap
minat berwirausaha.
2. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh pengalaman berwirausaha
terhadap minat berwirausaha.
3. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh pekerjaan orang tua terhadap
minat berwirausaha.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

6

E. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Manfaat bagi penulis :
a. Penelitian ini diharapkan dapat manambah pengetahuan penulis
dan sebagai alat untuk menyalurkan ilmu yang didapat di bangku
kuliah.
b. Menjadi bahan acuan bagi peneliti lain yang berminat meneliti
permasalahan yang terkait dengan penelitian ini.
2. Bagi Universitas
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi
Universitas untuk membuat kebijakan pengembangan berwirausaha
bagi calon lulusannya.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teoritik
1. Minat Berwirausaha
a. Pengertian Minat
Minat adalah suatu kecendrungan subjek yang menetap untuk
merasa tertarik pada bidang studi tertentu dan merangsang untuk
mempelajari materi itu (Winkel (1987: 105). Minat adalah suatu
landasan yang paling meyakinkan demi keberhasilan suatu proses
belajar (Kurt Singer, 1987:87)
Menurut Drs. Dyimyati Mahmud (1982), Minat adalah
sebagai sebab yaitu kekuatan pendorong yang memaksa seseorang
menaruh perhatian pada orang, situasi atau aktifitas tertentu dan
bukan pada yang lain, atau minat sebagai akibat yaitu pengalaman
efektif yang distimular oleh hadirnya seseorang atau sesuatu obyek,
atau karena berpartisipasi dalam suatu aktifitas.
Dari beberapa definisi minat diatas Menurut pendapat penulis
minat dapat diartikan sebagai suatu keinginan untuk terjun atau
berada dalam suatu hal yang diinginkan yang dapat member arti bagi
orang tersebut.

7

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

8

b. Pengertian wirausaha atau wiraswasta
Menurut pendapat Wasty Soemanto (2006 : 42) Secara
etimologis, wiraswasta merupakan istilah yang berasal dari kata wira
dan swasta. Wira berarti berani, utama, atau perkasa. Swasta
merupakan panduan dari dua kata swa dan sta, swa artinya sendiri
sedangkan sta artinya berdiri. Wiraswasta adalah keberanian,
keutamaan, serta keperkasaan dalam memenuhi kenutuhan serta
memecahkan permasalahan hidup dengan kekuatan yang ada pada
diri sendiri.
Menurut Intruksi Persien RI No 4 Th 1995, dalam Abas
sunarya dkk (2010 : 35) kewirausahaan adalah semangat, sikap,
perilaku dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau
kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan,
menerapkan cara kerja, teknologi, dan produk baru dengan
meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan dan
memperoleh keuntungan. Menurut David E. dalam Abas sunarya
dkk (2010: 35) wirausaha adalah seorang yang mengorganisasikan
dan mengarahkan usaha baru, wirausaha berani mengambil resiko
yang terkait dengan proses pemulaian usaha.
Dari beberapa definisi dan uraian di atas dapat disimpulkan
bahwa pengertian minat berwirausaha adalah suatu keinginan atau
kertertarikan untuk menjalankan suatu usaha dan berusaha
mewujudkan keinginannya agar dapat menjadi seseorang yang

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

9

mempunyai kemampuan, keberanian, keutamaan, keperkasaan dalam
mengambil suatu resiko untuk mencapai kesuksesan.

c. Karakteristik Kewirausahaan
Geoffrey dalam Suryana (2006 : 24) mengemukakan cirriciri dan watak kewirausahaan yaitu sebagai berikut :
1. Percaya diri dan optimis dengan watak memiliki kepercayaan
diri yang kuat, ketidaktergantungan terhadap orang lain dan
individualistis
2. Berorientasi pada tugas dan hasil dengan watak akan kebutuhan
untuk berprestasi, berorientasi laba, mempunyai dorongan kuat,
tekun dan tabah serta inisiatif
3. Berani mengambil resiko dan menyukai tantangan dengan
watak mampu mengambil resiko yang wajar
4. Kepemimpinan dengan watak berjiwa kepemimpinan, mudah
beradaptasi dengan orang lain serta terbuka terhadap saran dan
kritik
5. Berorientasi pada masa depan dengan watak memiliki visi dan
prespektif terhadap masa depan.

d. Konsep diri
Menurut Yuyus Suryana (2010 : 64) konsep diri yang
dimiliki wirausahawan dapat dibagi menjadi tiga macam, pertama

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 10

konsep diri dasar yaitu apa yang diyakini seseorang sebagai
gambaran diri yang sesungguhnya. kedua, konsep diri sosial yaitu
apa yang diyakini seseorang sebagai gambaran dirinya dalam
pandangan orang lain. Ketiga konsep diri ideal yaitu apa yang
diinginkan seseorang sebagai gambaran dirinya.

e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Berwirausaha
Menurut pendapat mudjiarto (2006 : 41-43) ada beberapa
hal yang mempengaruhi keinginan seseorang untuk berwirausaha,
antaralain a ) Faktor Internal, di dalam faktor internal ada dua
kebutuhan atau motif yang perlu diketahui yaitu pisikologis :
kebutuhan fisikologis merupakan kebutuhan dasar manusia seperti
sandang, pangan, papan, kebutuhan ini merupakan hal mendasar
seseorang

berminat

memenuhi

kebutuhan

untuk

berwirausaha

fisikologisnya

maka

setelah

seseorang

seseorang

akan

menuntut kebutuhan yang lain dalam hal ini adalah kebutuhan
psikologis, adapun kebuthan psikologis yang di maksudkan adalah
kebutuhan akan kasih sayang, kebuthan memeprtahankan diri,
kebutuhan memeperkuat diri.b) Faktor Eksternal, faktor ekternal
yaitu faktor yang dikendalikan melalui pengaruh yang dipunyai
oleh seseorang wirausaha yang berupa imbalan, adapun imbalan
yang dimaksudkan berupa gaji, kondisi kerja, penghargaan, jenjang
karier dan tanggung jawab.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 11

Menurut Gede Anggan Suhandan dalam Suryana ( 2006 :
52

)

mengemukakan

bahwa

seseorang

memiliki

minat

berwirausaha karena danya suatu motif, yaitu motif berprestasi.
Motif berprestasi adalah suatu nilai social yang menekankan pada
hasrat utnuk mencapai hasil terbaik guna mencapai kepuasan
pribadi, faktor dasarnya adalah adanya kebutuhan yang harus
dipenuhi.
Minat berwirausaha juga dipengaruhi oleh beberapa faktor
yaitu sebagai berikut:
1.

Jiwa kewirausahaan

2.

Program studi

3.

Latihan berwirausaha

4.

Pemahaman tentang konsep wirausaha

5.

Pengalaman berwirausaha

6.

Pandangan tentang kesempatan kerja

7.

Keterampilan atau bakat

8.

Kunjungan perusahaan

9.

Jenis kelamin

10. Pekerjaan orang tua
Dari 10 (sepuluh) faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha
diatas, peneliti lebih tertarik untuk meneliti jiwa kewirausahaan,
pengalaman berwirausaha dan pekerjaan orang tua. Ketiga variabel

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 12

ini

diduga

kuat

mempengaruhi

minat

mahasiswa

untuk

berwirausaha.

2. Jiwa Kewirausahaan
a. Definisi
Suryana (2006 : 3) Proses kreatif dan inovatif hanya dilakukan
oleh orang-orang yang memiliki kepribadian kreatif dan inovatif,
yaitu orang-orang yang memiliki jiwa, sikap dan perilaku
kewirausahaan.
Ciri-ciri jiwa kewirausahaan adalah : 1) Kepercayaan diri
merupakan suatu panduan sikap dan keyakinan seseorang dalam
menghadapi tugas atau pekerjaan; indikatornya dalah penuh
keyakinan, optimis, berkomitmen, disiplin adan bertanggung jawab.
2) Berorientasi tugas dan hasil, Untuk memulai diperlukan niat dan
tekad yang kuat, serta karsa yang besar. 3) Berani mengabil resiko,
Pengambilan risiko berkaitan dengan kepercayaan pada diri sendiri.
Semakin besar keyakinan anda pada kemampuan sendiri, semakin
besar keyakinan terhadap kesanggupan anda untuk mempengaruhi
hasil dari keputusan-keputusan anda dan semakin besar kesediaan
anda untuk mencaba apa yang dilihat orang lain sebagai risiko. 4)
Kepemimpinan, Kepemimpinan yang kuat dan proaktif harus terus
menerus memonitor perubahan lingkungan, khususnya kebiasaan
dan motif belanja pelanggan, dan memberikan kekuatan yang

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 13

diperlukan untuk mengorganisir sumber daya ke arah yang benar. 5)
Orientasi masa depan, Pandangan yang jauh ke depan, membuat
wirausaha tidak cepat puas dengan karsa dan karya yang sudah ada
sekarang. Oleh sebab itu, ia selalu mempersiapkannya dengan
mencari suatu peluang. 6) Kreativitas dan inovasi, Kreativitas
diartikan sebagai kemampuan mengembangkan ide-ide baru dan
untuk menemukan cara-cara baru dalam memecahkan persoalan dan
mencari peluang. Keinovasian diartikan sebagai kemampuan untuk
menerapkan kreativitas dalam rangka memecahkan persoalanpersoalan dan peluang untuk mempertinggi dan meningkatkan taraf
hidup. 7) Memiliki tenaga dalam, Memiliki tenaga dalam artinya
bahwa seorang wirausaha harus memiliki keuletan, ketabahan,
ketekunan, kejujuran, kedisiplinan, ketulusan, keikhlasan dan
kesopanan, serta keramahan.

b. Kekuatan

mental

yang

membangun

kepribadian

untuk

berwirausaha menurut, Wasty Soemanto (2006 : 57) yaitu :
1) Berkemauan keras, wirausahawan bukanlah orang yang pantang
menyerah dan mengeluh dalam menjalankan setiap usaha oleh
karena itu diperlukan kemauan dalam memulai dan menjalankan
setiap usaha

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 14

2) Berkeyakinan kuat atas kekuatan pribadi, seorang wirausaha
harus dapat mengenali diri, mempunyai kepercayaan pada diri
sendiri dan memahami tujuan serta kebutuhan
3) Kejujuran dan tanggung jawab, seorang wirausaha arus memiliki
moral yang tinggi dan disiplin terhadap diri sendiri agar dapat
merencanakan sesuatu menjadi lebih baik
4) Ketahanan pisik dan mental, dalam hal ini wirausaha harus
menjaga ketahanan atau keshatan jasmani dan rohani, serta sikap
sabar dan tabah
5) Keuletan dan kerja keras, menjadi wirausaha diperlukan sikap
ulet dan kerja keras agar dapat bersaing dengan wirausahaan
yang lain
6) Pemikiran yang konstruktif dan kreatif, menjadi wirausaha di
perlukan ide kreatif agar dapat mengembagkan usahanya yang
sesuai dengan keadaan pasar atau fenomena yang sedang
berkembang.

c. Etika atau norma wirausaha
Menurut kasmir (2009: 21) etika atau norma yang harus ada
dalam benak dan jiwa setiap pengusaha yaitu :
1) Kejujuran, seorang pengusaha harus selalu jujur baik dalam
berbicara maupun bertindak karena tanpa ejujuran usaha tidak
akan maju dan ditak dipercaya konsumen atau mitra kerja.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 15

2) Bertanggung jawab, pengusaha harus bertanggung jawab
terhadap segala kegiatan yang dilakukan dalam bidang usahanya,
tanggung jawab tidak hanya terbatas pada pada kewajiban, tetapi
juga pada seluruh karyawan, masyarakat, dan pemerintah.
3) Menepati janji ; sekali seorang pengusaha tidak menepati
janjinya maka akan hilang kepercayaan pelanggan terhadapnya.
Pengusaha juga harus konsisten terhadap apa yang telah
disepakatinya.
4) Disiplin ; pengusaha dituntut untuk selalu displin dalam berbagai
kegiatan yang berkaitan dengan usahanya.
5) Taat hukum ; pelanggaran terhadap hukum dan peraturan yang
telah dibuat berakibat fatal di kemudian hari. Maka dari itu
pengusaha arus selalu patuh dan menaati hokum yang berlaku
baik yang berkaitan dengan pemerintah maupun masyarakat.
6) Suka membantu ; pengusaha secara moral harus sanggup
membantu berbagai pihak yang memerlukan bantuan, pengusaha
yang terkesan pelit akan dimusuhi oleh banyak orang.
7) Komitmen dan menghormati ; pengusaha yang menjunjung
tinggi komitmen terhadap apa yang telah diucapkan atau
disepakati akan dihargai oleh berbagai pihak.
8) Mengejar prestasi ; pengusaha yang sukses harus selalu berusaha
menegjar prestasi setinggi mungkin tujuannya agar perusahaan
dapa terus bertahan dari watu ke waktu.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 16

3. Pengalaman Berwirausaha
Dalam merintis usaha harus didahului dengan niat dan tekad
yang kuat dan disertai dengan persiapan pengetahuan untuk menjadi
seorang pengusaha. Karena berwirausaha memerlukan kemandirian
untuk mengelola dan menjalankan bisnis dengan terjun langsung
menggeluti bisnisnya. Sebelum memulai kewirausahaan, berbagai
analisis harus dilakukan sebagai pertimbangan penting. Analisis
kelayakan teknis diperlukan untuk menentukan jenis usaha yang
sesuai dengan situasi disekitar kita membuka usaha. Tak kalah
penting adalah analisis kelayakan ekonomi untuk mengetahui usaha
ini benar-benar menguntungkan atau tidak. Kondisi sosial,budaya,
hukum, norma pun harus menjadi bahan pertimbangan. Pada saat
awal memulai usaha, hendaknya memilih salah satu jenis usaha yang
sederhana sesuai dengan kemampuan sumberdaya yang dimiliki.
Untuk memulai usaha, harus dimulai dengan unit terkecil yang
mudah dikelola dengan resiko yang lebih kecil, Jadikan unit kecil ini
sebagai alat pembelajaran terlebih dulu untuk kemudian secara
bertahap

terus

dikembangkan.

Para

pemula

jangan

terlalu

menginginkan memulai dari usaha besar karena bakal menemui
kegagalan. Sebab para pemula belum memahami sepenuhnya seluk
beluk suatu usaha yang sangat banyak dipengaruhi berbagai faktor
internal dan eksternal. Pengalaman pragmatis sangat diperlukan bagi
pengusaha karena tidak diperoleh dari sekolah tinggi sekalipun yang

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 17

umumnya

hanya

dilandasi

be ka l

teoritis

saja.(http://www.litbang.deptan.go.id/berita/one/608/)
Mengembangkan

pribadi

wirausaha

adalah

juga

mengembangkan perilaku wirausaha dengan langkah awal megenali
diri sendiri beserta kendala yang telah dihadapi yang akan dijadikan
sebagai pengalaman untuk berwirausaha. Pribadi wirausaha yang
berhasil dapat diciri-cirikan sebagai berikut: berorientasi kepada
tindakan dan memiliki motif yang tinggi dalam mengambil resiko
serta mengejar tujuan; dapat mendaya gunakan kekuatan-kekuatan
yang dimiliki denga mengurangi kelemahan-kelemahan yang ada;
mau belajar dari pengalaman dan menjalankan perusahaan dari
waktu ke waktu. Berdasarkan pengalaman-pengalaman diri sendiri
atau mau belajar dari sebuah pelajaran tentang keberhasilan maupun
kegagalan prestasi dan karir maka wirausaha yang berhasil
mempunyai ciri-ciri berikut : 1) pemikiran lues dan kreatif 2)
bersedia bekerja dalam keadaan konflik perubahan dan keraguan 3)
Melakukan analisis diri sendiri dengan lingkungan 4) mampu
menyususn prioritas dalam sasaran prestasi 5) bersedia menawarkan
sesuatu yg berguna bagi orang lain.
Pengalaman hidup dapat memberikan sesuatu pengetahuan
atau informasi mengenai informasi suau peluang. Dua aspek dari
pengalaman hidup yang meningkatkan kemungkinan seseorang
menemukan peluang yaitu fungsi kerja dan variasi kerja. Variasi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 18

dalam pengalaman hidup menyediakan akses pada informasi yang
baru dan dapat membantu seseorang dalam menemukan peluang.
Penemuan peluang ini kadang seperti menyusun puzzle, karena
sebuah kepingan informasi yang baru kadang memiliki elemen yang
hilang dan membutuhkan kecermatan bahwa peluang baru telah
hadir. Variasi dalam pengalaman menyebabkan seseorang akan
menerima informasi yang baru. Selanjutnya, dari hal tersebut
individu dapat menemukan kepingan peluang karena individu
dengan pengalaman hidup dan pekerjaan yang banyak akan memiliki
akses dalam pengalaman yang beranekaragam.

4. Pekerjaan Orang Tua
a.

Definisi pekerjaan
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1995;448)
pekerjaan didefinisikan sebagai sesuatu yang dilakukan untuk
mencari nafkah. Pekerjaan adalah segala sesuatu yang
dikerjakan oleh manusia dengan berbagai tujuan, ada yang
melakukan pekerjaan dengan terpaksa ada juga yang ikhlas, ada
yang melakukan pekerjaan karena memang dia membutuhkan
pekerjaan itu, ada juga yang melakukan pekerjaan itu karena
untuk memenuhi kebutuhan hidup, ada yang melakukan
pekerjaan itu dengan senang hati karena memang menyukai
pekerjaan itu, ada juga yang melakukan suatu pekerjaan dengan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 19

terpaksa karena dia tidak menyukai pekerjaan itu. Jadi Pekerjaan
adalah sebuah azas bagi setiap manusia. Setiap orang berhak
untuk mendapatkan pekerjaan dan berkewajiban menjalani
pekerjaandengan sepenuh hati.(http://www.anneahira.com/jenispekerjaan.htm)

b. Jenis Pekerjaan
Jenis pekerjaan setiap orang pastinya berbeda antara satu
dengan yang lainnya berikut ini ada beberapa golongan
pekerjaan yang ada yaitu :
1) Golongan A, meliputi : Pegawai Negeri Sipil, Pegawai
Kantor, Mondor. Pedagang, Pemilik Perusahaan, Pemilik
Pekebunan, Pemilik Pabrik, Pemilik Bus, Penggarap Tanah,
Pengawas Keamanan, Peternak, Pemilik Tanah
2) Golongan B, meliput : Buruh, Nelayan, Petani Kecil,
Penebang Kayu
3) Golongan C, meliputi : Abri, Guru SD, Kepala Bagian
Kantor Pos, Manager, Pamong Praja, Pegawai Badan
Hukum, Pegawai Negeri Golongan 1A-1D, Supervisor.
4) Golongan D, Pensiun, Tidak Punya Pekerjaan Tetap
5) Golongan E, Guru SMP, SMA, Juru Rawat, Pekerja Sosial,
Kepala Sekolah, Kontraktor, Pegawai Negeri Golongan 2A2D, Perwira Abri, Wartawan.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 20

Adapun Jenis pekerjaan yang diminati banyak masyarakat
antaralain ; Human Resource ; Tenaga Human Resource
semakin dibutuhkan mengingat semakin banyak permintaan
untuk menangani karyawan. Pemikiran yang subjektif sangat
diperlukan di dalam profesi ini. Bila tidak ditangani secara
serius dan professional akan berdampak buruk pada suatu
perusahaan. Insinyur ; Dari sejak jaman dulu, menjadi
insinyur adalah cita-cita hampir semua anak Indonesia.
Terlebih sekarang. Kebutuhan akan tenaga ahli di bidang
teknik sangat dibutuhkan. Namun akibatnya juga banyak
lulusan insinyur yang menganggur. Ahli Kosmetik ;
Perawatan tubuh dan wajah sudah menjadi kebutuhan pokok
di dalam masyarakat. Maka menjadi ahli kosmetik semakin
dibutuhkan. Bila Anda memilih pekerjaan di bidang ini,
harus dikerjakan secara serius dan professional.Konselor ;
Semakin tinggi tekanan yang dihadapi masyarakat, semakin
besar kebutuhan akan tenaga kerja yang ahli dalam masalah
kejiwaan. Akuntansi ; Banyak perusahaan yang melakukan
merger, maka hal itu menyebabkan kebutuhan pekerjaan
seorang

akuntan

Komunikasi

Data

masih
;

sangat

Semakin

dibutuhkan.

Analisis

berkembangnya

alat

komunikasi yang canggih membuat perusahaan harus bisa
mengimbanginya dengan menciptakan alat marketing yang

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 21

baru. Pekerjaan seorang Analisis komunikasi data diperlukan
untuk mengawasi dan membangun jaringan komunikasi
internal dan eksternal suatu perusahaan. Tenaga pengajar ;
Dari jaman penjajah sampai kapan pun kebutuhan akan
seorang pendidik masih sangat dibutuhkan. Namun tidak
mudah untuk menjadi pengajar yang professional dan
pengajar yang baik adalah bagaimana membuat peserta
didiknya menjadi manusia yang berguna bukan sekedar
pandai, juga mempunyai sikap yang baik juga. Aktris atau
aktor ; Kebutuhan akan seni menjadi pekerjaan menjadi
aktris dan aktor semakin diminati. Rasa ingin dikenal
membuat banyak orang yang ingin menjadikan aktris atau
aktor sebagai pekerjaan mereka. Penulis ; Sekarang mulai
banyak yang meminati pekerjaan seorang penulis. Menjadi
seorang penulis sebenarnya bukan sepenuhnya pekerjaan,
karena mereka menulis dengan hati. Bila tidak disertai oleh
hati tidak akan bisa menjadi penulis profesional. Penulis
tentu saja di awali dari kesukaan untuk menulis. maka
sekarang sudah banyak penulis yang menjadikan menulis
yang awalnya adalah hobby menjadi sebuah pekerjaan yang
da pa t

menghasilkan.

pekerjaan.htm)

(http://www.anneahira.com/jenis-

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI 22

B. Kerangka Berfikir
1.

Pengaruh jiwa kewirausahaan terhadap minat berwirausaha.
Proses kreatif dan inovatif dilakukan oleh orang-orang yang
memiliki kepribadian kreatif dan inovatif yaitu orang-orang yang
memiliki jiwa , sikap dan perilaku berwirausaha. Minat Berwirausaha
adalah

usaha

da n

kemauan

karena

adanya

motivasi

untuk

mempelajari, mencari dan berkeinginan menjadi wirausahawan,
sedangkan ciri-ciri wirausaha yaitu seorang yang mempunyai
kepercayaan diri, berani mengambil resiko, mempunyai sifat
kepemimpinan, kreatif dan inovatif serta berorientasi masa depan.
Dari uraian di atas jiwa kewirausahaan sangat mempengaruhi
minat berwirausaha seseorang, jika seseorang memiliki jiwa
kewirausahaan maka dia juga mempunyai mianat berwirausaha dan
memiliki ciri-ciri sebagai wirausahawan yang berkepribadian kreatif.
Percaya diri, serta berorientasi ke masa depan untuk mencari hal baru.
untuk menjadi wirausaha (entrepreneur) tentu saja merupakan hak
azasi semua orang, Walaupun tidak ada keturunan pengusaha bukan
berarti tidak ada peluang untuk menjadi wirausaha ada banyak cara
yang

dapat