Pemanfaatan Komunitas untuk meningkatkan. docx
Pemanfaatan Komunitas untuk meningkatkan penjualan suatu
produk dalam website e-Commerce
Faqih Putra Kusumawijaya
Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Rekayasa Industri
Universitas Telkom, Indonesia
faqihputrakusumawijaya@gmail.com
Abstrak ― E-Commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk secara elektronik
oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi
bisnis. Konsep e-Commerce ini sudah semakin merajai dunia perbisnisan. Dengan banyaknya
perusahaan yang menerapkan strategi marketingnya memanfaatkan e-Commerce, berarti
semakin banyak kompetisi yang pastinya berdampak pada meningkat atau menurunnya traffic
dari website e-Commerce. Salah satu strategi untuk meningkatkan traffic web serta penjualan
pada website e-commerce yaitu dengan membangun komunitas terhadap produk-produk yang
berhubungan dengan webiste. Metodologi penelitian ini akan memanfaatkan beberapa literature
dan review yang berkaitan dengan topik ini.
Kata Kunci ― komunitas, e-commerce, penjualan, web traffic
I.
PENDAHULUAN
Dengan semakin banyaknya website e-commerce, menjadi suatu keharusan dari sebuah
perusahaan untuk menerapkan strategi-strategi tertentu dalam menjalankan bisnisnya, terutama
yang berhubungan dengan e-commerce. Seperti diketahui, kendala-kendala pengguna webiste ecommerce dalam melariskan produknya ialah mendatangkan calon customer baru. Banyak yang
akhirnya memanfaatkan tools-tools untuk meningkatkan traffic webnya, mulai dari
memanfaatkan strategi pay-per-click atau Search Engine Optimization (SEO).
Dari sekian
banyak strategi dan cara untuk mendatangkan traffic serta meningkatkan penjualan pada website
e-commerce, ada satu cara yang tergolong unik dan belum banyak diterapkan oleh para
pengguna website e-commerce. Strategi yang dimaksud ialah membangun komunitas sebelum
membangun website e-commerce.
II.
LATAR BELAKANG
Konsumen yang menggunakan website atau biasa memanfaatkan e-commerce dalam
kehidupannya biasa mempunyai gaya hidup yang mulai berbeda. Mereka lebih cenderung ke
gaya hidup yang serba digital. Oleh karena itu, terkadang mereka mencari cara baru untuk
berinteraksi, bertransaksi dan membuat mereka menikamati gaya hidup mereka tersebut. Dengan
adanya interaksi antar mereka, itu sudah membuat mereka merasa nyaman dan akan terus
melakukan interaksi. Dari kebiasaan inilah yang akhirnya bermunculan forum-forum yang selalu
membahas suatu topik-topik tertentu dengan tujuan mendapatkan komunitas serta customer base
terhadap website e-commerce yang dimiliki atau bisa berhubungan langsung dengan produk
yang akan ditawarkan. Ketertarikan konsumen pada topik-topik tertentu inilah yang membuat
pemilk forum-forum webiste selalu mencari cara bagaimana forum mereka akan selalu dijadikan
tujuan utama customer dalam mencari informasi mengenai produk-produk yang ditawarkan.
Ketika interaksi dirasa sudah semakin efektif, ini dimanfaatkan oleh pemilik forum untuk
menawarkan produk-produk yang pastinya berhubungan dengan topik forum yang sedang
dibicarakan.
III.
METODOLOGI
1. Observasi
Kami akan menerapkan konsep metodologi di titik beratkan pada observasi dari
beberapa website e-commerce yang sudah berjalan sampai sekarang. Ketika kami sudah
mendapatkan data-data dari beberapa website itu, kami akan memilih beberapa dari
website e-commerce tersebut untuk kemudian lebih diteliti lagi dalam hal penjualan serta
web trafficnya.
2. Riset Web Traffic
Dari hasil observasi pada website e-commerce yang sudah di pilih beberapa teratas, kami
akan melakukan riset dari segi penjualan serta web traffic yang dimiliki. Kemudian kami
akan bandingkan dari segi marketing mereka, kira-kira apa yang di titik beratkan dari
konsep marketing website e-commerce mereka. Dari situlah, kami akan melihat seberapa
tinggi tingkat traffic suatu web e-commerce yang mengandalkan komunitas di dalam
penerapan marketing produk-produk mereka.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
CAO, Y. (2011). An Approach of C2C E-commerce Consumer Community Classification Based a Modified
Fuzzy Neural Network . Journal of Computational Information Systems , 7: 16.
Shaozhong Zhang, H. Z. (2013). Trust Network and Small World Trust Community Clustering for ECommerce. International Journal of Hybrid Information Technology, Vol. 6 No. 2.
Shneider, G. P. (2011). Electronic Commerce. USA: Cengage Learning.
produk dalam website e-Commerce
Faqih Putra Kusumawijaya
Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Rekayasa Industri
Universitas Telkom, Indonesia
faqihputrakusumawijaya@gmail.com
Abstrak ― E-Commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk secara elektronik
oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi
bisnis. Konsep e-Commerce ini sudah semakin merajai dunia perbisnisan. Dengan banyaknya
perusahaan yang menerapkan strategi marketingnya memanfaatkan e-Commerce, berarti
semakin banyak kompetisi yang pastinya berdampak pada meningkat atau menurunnya traffic
dari website e-Commerce. Salah satu strategi untuk meningkatkan traffic web serta penjualan
pada website e-commerce yaitu dengan membangun komunitas terhadap produk-produk yang
berhubungan dengan webiste. Metodologi penelitian ini akan memanfaatkan beberapa literature
dan review yang berkaitan dengan topik ini.
Kata Kunci ― komunitas, e-commerce, penjualan, web traffic
I.
PENDAHULUAN
Dengan semakin banyaknya website e-commerce, menjadi suatu keharusan dari sebuah
perusahaan untuk menerapkan strategi-strategi tertentu dalam menjalankan bisnisnya, terutama
yang berhubungan dengan e-commerce. Seperti diketahui, kendala-kendala pengguna webiste ecommerce dalam melariskan produknya ialah mendatangkan calon customer baru. Banyak yang
akhirnya memanfaatkan tools-tools untuk meningkatkan traffic webnya, mulai dari
memanfaatkan strategi pay-per-click atau Search Engine Optimization (SEO).
Dari sekian
banyak strategi dan cara untuk mendatangkan traffic serta meningkatkan penjualan pada website
e-commerce, ada satu cara yang tergolong unik dan belum banyak diterapkan oleh para
pengguna website e-commerce. Strategi yang dimaksud ialah membangun komunitas sebelum
membangun website e-commerce.
II.
LATAR BELAKANG
Konsumen yang menggunakan website atau biasa memanfaatkan e-commerce dalam
kehidupannya biasa mempunyai gaya hidup yang mulai berbeda. Mereka lebih cenderung ke
gaya hidup yang serba digital. Oleh karena itu, terkadang mereka mencari cara baru untuk
berinteraksi, bertransaksi dan membuat mereka menikamati gaya hidup mereka tersebut. Dengan
adanya interaksi antar mereka, itu sudah membuat mereka merasa nyaman dan akan terus
melakukan interaksi. Dari kebiasaan inilah yang akhirnya bermunculan forum-forum yang selalu
membahas suatu topik-topik tertentu dengan tujuan mendapatkan komunitas serta customer base
terhadap website e-commerce yang dimiliki atau bisa berhubungan langsung dengan produk
yang akan ditawarkan. Ketertarikan konsumen pada topik-topik tertentu inilah yang membuat
pemilk forum-forum webiste selalu mencari cara bagaimana forum mereka akan selalu dijadikan
tujuan utama customer dalam mencari informasi mengenai produk-produk yang ditawarkan.
Ketika interaksi dirasa sudah semakin efektif, ini dimanfaatkan oleh pemilik forum untuk
menawarkan produk-produk yang pastinya berhubungan dengan topik forum yang sedang
dibicarakan.
III.
METODOLOGI
1. Observasi
Kami akan menerapkan konsep metodologi di titik beratkan pada observasi dari
beberapa website e-commerce yang sudah berjalan sampai sekarang. Ketika kami sudah
mendapatkan data-data dari beberapa website itu, kami akan memilih beberapa dari
website e-commerce tersebut untuk kemudian lebih diteliti lagi dalam hal penjualan serta
web trafficnya.
2. Riset Web Traffic
Dari hasil observasi pada website e-commerce yang sudah di pilih beberapa teratas, kami
akan melakukan riset dari segi penjualan serta web traffic yang dimiliki. Kemudian kami
akan bandingkan dari segi marketing mereka, kira-kira apa yang di titik beratkan dari
konsep marketing website e-commerce mereka. Dari situlah, kami akan melihat seberapa
tinggi tingkat traffic suatu web e-commerce yang mengandalkan komunitas di dalam
penerapan marketing produk-produk mereka.
IV.
DAFTAR PUSTAKA
CAO, Y. (2011). An Approach of C2C E-commerce Consumer Community Classification Based a Modified
Fuzzy Neural Network . Journal of Computational Information Systems , 7: 16.
Shaozhong Zhang, H. Z. (2013). Trust Network and Small World Trust Community Clustering for ECommerce. International Journal of Hybrid Information Technology, Vol. 6 No. 2.
Shneider, G. P. (2011). Electronic Commerce. USA: Cengage Learning.