PENDAHULUAN Pengembangan Media Ajar Tutorial Elektronik Mengenai Materi Peta Kelas Xii-Is Sekolah Menengah Atas.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Seiring dengan perkembangan zaman yang telah meninggalkan
peradaban yang lalu dan bergejolak untuk lebih maju. Sekarang ini,
perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah mengalami
kemajuan yang pesat dan telah membawa dampak perubahan bagi kehidupan
manusia yang menjadikan polapikir manusia lebih berkualitas melalui bakat
dan ketrampilannya. Perkembangan IPTEK berkembang melalui perangkat
lunak (software) dan perangkat keras (hardware) serta perkembangan IPTEK
diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas.
Peningkatan dunia pendidikan perlu adanya sumber daya manusia
yang dapat meningkatkan pembangunan nasional dengan cara yang sistematis
dan terarah berdasarkan kepentingan yang mengacu pada kemajuan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Hal ini dapat dilakukan dengan baik
apabila tersedia sarana dan prasarana yang sesuai dengan tuntutan kemajuan
teknologi saat ini. Kegiatan pendidikan yang menggunakan sarana prasarana
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dalam rangka membantu proses
pembelajaran dapat ditempuh dengan berbagai cara seperti penggunaan media
yang medorong guru untuk kreatif dan inovatif sehingga peserta didik menjadi
lebih bersemangat.
Media merupakan perantara untuk menyampaikan pesan tertentu dari
pengirim ke penerima pesan. (Wina Sanjaya, 2012). Perkembangan media kini
telah mengalami perkembangan dan berbagai macam jenis, terutama dalam
media untuk pembelajaran. Media pembelajaran yaitu segala sesuatu yang
dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terencana
sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat
melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. (Munadi, 2010).
1
2
Zaman globlisasi sekarang telah banyak media pembelajaran yang
beraneka ragam yang dibantu dengan sarana prasarana iptek sehingga perlu
adanya inovasi dalam pembelajaran agar tidak tertinggalan dengan fasilitas
yang tersedia. Media pembelajaran terdapat beberapa klasifikasi antara lain
melalui media grafis, media presentasi, media komputer, media multimedia
atau media audiovisual, dan media pembelajaran individual.
Penerapan media pembelajaran audio visual oleh guru belakangan ini
cenderung kurang bervariatif dan kurangnya pengalaman belajar oleh siswa
hal tersebut menyebabkan siswa menjadi bosan pada
mata pelajaran.
Penggunanan media pembelajaran dapat meningkatkan pengalaman, bakat,
minat, pengetahuan, dan ketrampilan siswa sehingga mampu mempengaruhi
daya ingat siswa terhadap materi yang diajarkan. Salah satu bentuk media
yang dapat memotivasi siswa mendalami materi pembelajaran tentang peta
bentuk tutorial pembuatan peta.
Peta dapat berfungsi sebagai media informasi kepada pembaca peta
mengenai apa yang tersirat dari isi sebuah peta. Data tentang korban bencana
di wilayah Yogjakarta dapat di informasikan melalui sebuah peta. Seperti
korban bencana gempa bumi tahun 2006 selama Empat hari pascagempa,
berdasarkan laporan Satlak Bantul, Satkorlak DIY dan Jateng serta berbagai
rumah sakit tercatat korban tewas mencapai 5.737 orang. Jumlah itu terdiri
atas korban dari Bantul 3.481 orang, Sleman 326 0rang, Kota Yogyakarta 163
orang, Gunungkidul 69 orang, Kulonprogo 26 orang. Selebihnya yakni 1.672
korban tewas berasal dari daerah Jawa Tengah. Di Kabupaten Klaten, korban
tewas hingga hari ke-empat tercatat 1.044 orang dan korban luka sebanyak
8.904 orang. (kompas online. 2013) dapat dilihat pada gambar 1.
Pengembangan tutorial elektronik dapat dilakukan dengan menyusun
tutorial captivate dan melalui model pengembangan Dick and Carey yang
dilakukan secara 8 tahap yaitu identifikasi tujuan, melakukan analisis
pengajaran, identifikasi tingkah laku awal, menulis tujuan kinerja,
pengembangan tes acuan patokan, pengembangan strategi pengajaran,
pengembangan material intruksi, dan merancang pembuatan tutorial elektronik
110°0'0" BT
110°10'0"
110°20'0"
110°30'0"
110°40'0"
110°50'0"
PETA KORBAN GEMPA BUMI
KAB. BOYOLALI
KOTA
SURAKARTA
KAB. MAGELANG
Skala 1 : 600.000
U
7°30'0"
7°30'0" LS
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Á
Transverse
Grid
Datum
Zona
0
6
12
18
24 Km
: ............................. Transverse Mercator
: ............................. Universal Transverse Mercator
: ............................. WGS 1984
: ............................. 49S
7°40'0"
7°40'0"
Legenda :
KAB. KLATEN
KAB.
PURWOREJO
KAB. SLEMAN
Korban Jiwa :
Kantor Gubernur
> 300
Kantor Kabupaten
226 - 300
Batas Provinsi
151 - 225
Batas Kabupaten
76 - 150
0 - 75
KAB.
SUKOHARJO
3
Jalan Arteri/Utama
Jalan Kolektor
7°50'0"
7°50'0"
KODYA YOGYAKARTA
KAB.
KULONPROGO
Rel Kereta Api
Garis Pantai
Sungai
KAB. BANTUL
108°0'0"BT
6°0'0"
PROVINSI
JAWA BARAT
PROVINSI
JAWA TENGAH
IN
DO
NE
SI
SAMU
DRA IN
8°0'0"
PROVINSI
JAWA TIMUR
PROVINSI
D.I.Y
D ONE S
IA
Daerah Yang Dipetakan
A
108°0'0"
109°0'0"
110°0'0"
111°0'0"
Sumber :
1. Peta Rupa Bumi BAKOSURTANATAL
2. Data Korban Gempa Bumi. Kompas. 2006
110°0'0"
110°10'0"
112°0'0"
7°0'0"
7°0'0"
RA
111°0'0"
LAUT JAWA
8°0'0"
UD
8°10'0"
M
8°10'0"
SA
110°0'0"
8°0'0"
8°0'0"
KAB.
GUNUNGKIDUL
109°0'0"
6°0'0"LS
KAB.
WONOGIRI
110°20'0"
110°30'0"
110°40'0"
110°50'0"
Gambar 1. Peta Korban Gempa Bumi Yogyakarta
Disusun Oleh :
Ghafuur Setia Aji A 610 110 111
112°0'0"
4
sehingga terdapat gagasan untuk melakukan penelitian dengan judul
“PENGEMBANGAN MEDIA TUTORIAL ELEKTRONIK MENGENAI
MATERI PETA KELAS XII-IS SEKOLAH MENENGAH ATAS”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan
uraian
pada
latar
belakang
dapat
diidentifikasikanbeberapa masalah sebagai berikut :
1. Siswa kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ini merupakan siswa di
sekolah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta yang berada di pusat
kota Surakarta dengan sarana prasana ilmu pengetahuan dan
teknologi sangat mendukung.
2. Kurang terlaksananya media pembelajaran dengan efektif dan
efesien hanya denganceramah tanpa siswa terlibat langsung dengan
pelajaran tersebut.
C. Pembatasan Masalah
Batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta
dengan siswa kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Penelitian ini ditekankan pada penggunaan media ajar tutorial
elektronik mengenai materi peta.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas maka dapat dirumuskan
masalah penelitian sebagai berikut :
1. Apa kriteria media ajar tutorial elektronik yang dibutuhkan dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ?
2. Bagaimana pengembangan media ajar tutorial elektronik dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ?
5
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan, maka tujuan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui bagaimana kriteria media ajar tutorial elektronik yang
dibutuhkan dalam materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Mengetahui pengembangan media ajar tutorial elektronik dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian ini yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Penelitian
ini
diharapkan
mampu
memberikan
pemahaman terhadap materi peta pada siswa-siswi kelas XII-Ilmu
Pengetahuan Sosial di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta dan
memberi masukan kepada guru mata pelajaran tersebut untuk lebih
kreatif dan inovatif dalam penggunaan sarana prasana ilmu
pengetahuan dan teknologi yang telah berkembang saat ini.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi siswa
Meningkatan
pengetahuan,
pemahaman,
dan
ketrampilan siswa terhadap materi peta melalui media
pembelajaran tutorial elektronik.
b. Bagi peneliti
Penelitian ini bermanfaat untuk membantu peningkatan
penggunaan media ajar melalui ilmu pengetahuan dan
teknologi yang telah berkembang pesat di era modern saat ini.
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Seiring dengan perkembangan zaman yang telah meninggalkan
peradaban yang lalu dan bergejolak untuk lebih maju. Sekarang ini,
perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah mengalami
kemajuan yang pesat dan telah membawa dampak perubahan bagi kehidupan
manusia yang menjadikan polapikir manusia lebih berkualitas melalui bakat
dan ketrampilannya. Perkembangan IPTEK berkembang melalui perangkat
lunak (software) dan perangkat keras (hardware) serta perkembangan IPTEK
diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas.
Peningkatan dunia pendidikan perlu adanya sumber daya manusia
yang dapat meningkatkan pembangunan nasional dengan cara yang sistematis
dan terarah berdasarkan kepentingan yang mengacu pada kemajuan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Hal ini dapat dilakukan dengan baik
apabila tersedia sarana dan prasarana yang sesuai dengan tuntutan kemajuan
teknologi saat ini. Kegiatan pendidikan yang menggunakan sarana prasarana
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dalam rangka membantu proses
pembelajaran dapat ditempuh dengan berbagai cara seperti penggunaan media
yang medorong guru untuk kreatif dan inovatif sehingga peserta didik menjadi
lebih bersemangat.
Media merupakan perantara untuk menyampaikan pesan tertentu dari
pengirim ke penerima pesan. (Wina Sanjaya, 2012). Perkembangan media kini
telah mengalami perkembangan dan berbagai macam jenis, terutama dalam
media untuk pembelajaran. Media pembelajaran yaitu segala sesuatu yang
dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber secara terencana
sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat
melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. (Munadi, 2010).
1
2
Zaman globlisasi sekarang telah banyak media pembelajaran yang
beraneka ragam yang dibantu dengan sarana prasarana iptek sehingga perlu
adanya inovasi dalam pembelajaran agar tidak tertinggalan dengan fasilitas
yang tersedia. Media pembelajaran terdapat beberapa klasifikasi antara lain
melalui media grafis, media presentasi, media komputer, media multimedia
atau media audiovisual, dan media pembelajaran individual.
Penerapan media pembelajaran audio visual oleh guru belakangan ini
cenderung kurang bervariatif dan kurangnya pengalaman belajar oleh siswa
hal tersebut menyebabkan siswa menjadi bosan pada
mata pelajaran.
Penggunanan media pembelajaran dapat meningkatkan pengalaman, bakat,
minat, pengetahuan, dan ketrampilan siswa sehingga mampu mempengaruhi
daya ingat siswa terhadap materi yang diajarkan. Salah satu bentuk media
yang dapat memotivasi siswa mendalami materi pembelajaran tentang peta
bentuk tutorial pembuatan peta.
Peta dapat berfungsi sebagai media informasi kepada pembaca peta
mengenai apa yang tersirat dari isi sebuah peta. Data tentang korban bencana
di wilayah Yogjakarta dapat di informasikan melalui sebuah peta. Seperti
korban bencana gempa bumi tahun 2006 selama Empat hari pascagempa,
berdasarkan laporan Satlak Bantul, Satkorlak DIY dan Jateng serta berbagai
rumah sakit tercatat korban tewas mencapai 5.737 orang. Jumlah itu terdiri
atas korban dari Bantul 3.481 orang, Sleman 326 0rang, Kota Yogyakarta 163
orang, Gunungkidul 69 orang, Kulonprogo 26 orang. Selebihnya yakni 1.672
korban tewas berasal dari daerah Jawa Tengah. Di Kabupaten Klaten, korban
tewas hingga hari ke-empat tercatat 1.044 orang dan korban luka sebanyak
8.904 orang. (kompas online. 2013) dapat dilihat pada gambar 1.
Pengembangan tutorial elektronik dapat dilakukan dengan menyusun
tutorial captivate dan melalui model pengembangan Dick and Carey yang
dilakukan secara 8 tahap yaitu identifikasi tujuan, melakukan analisis
pengajaran, identifikasi tingkah laku awal, menulis tujuan kinerja,
pengembangan tes acuan patokan, pengembangan strategi pengajaran,
pengembangan material intruksi, dan merancang pembuatan tutorial elektronik
110°0'0" BT
110°10'0"
110°20'0"
110°30'0"
110°40'0"
110°50'0"
PETA KORBAN GEMPA BUMI
KAB. BOYOLALI
KOTA
SURAKARTA
KAB. MAGELANG
Skala 1 : 600.000
U
7°30'0"
7°30'0" LS
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Á
Transverse
Grid
Datum
Zona
0
6
12
18
24 Km
: ............................. Transverse Mercator
: ............................. Universal Transverse Mercator
: ............................. WGS 1984
: ............................. 49S
7°40'0"
7°40'0"
Legenda :
KAB. KLATEN
KAB.
PURWOREJO
KAB. SLEMAN
Korban Jiwa :
Kantor Gubernur
> 300
Kantor Kabupaten
226 - 300
Batas Provinsi
151 - 225
Batas Kabupaten
76 - 150
0 - 75
KAB.
SUKOHARJO
3
Jalan Arteri/Utama
Jalan Kolektor
7°50'0"
7°50'0"
KODYA YOGYAKARTA
KAB.
KULONPROGO
Rel Kereta Api
Garis Pantai
Sungai
KAB. BANTUL
108°0'0"BT
6°0'0"
PROVINSI
JAWA BARAT
PROVINSI
JAWA TENGAH
IN
DO
NE
SI
SAMU
DRA IN
8°0'0"
PROVINSI
JAWA TIMUR
PROVINSI
D.I.Y
D ONE S
IA
Daerah Yang Dipetakan
A
108°0'0"
109°0'0"
110°0'0"
111°0'0"
Sumber :
1. Peta Rupa Bumi BAKOSURTANATAL
2. Data Korban Gempa Bumi. Kompas. 2006
110°0'0"
110°10'0"
112°0'0"
7°0'0"
7°0'0"
RA
111°0'0"
LAUT JAWA
8°0'0"
UD
8°10'0"
M
8°10'0"
SA
110°0'0"
8°0'0"
8°0'0"
KAB.
GUNUNGKIDUL
109°0'0"
6°0'0"LS
KAB.
WONOGIRI
110°20'0"
110°30'0"
110°40'0"
110°50'0"
Gambar 1. Peta Korban Gempa Bumi Yogyakarta
Disusun Oleh :
Ghafuur Setia Aji A 610 110 111
112°0'0"
4
sehingga terdapat gagasan untuk melakukan penelitian dengan judul
“PENGEMBANGAN MEDIA TUTORIAL ELEKTRONIK MENGENAI
MATERI PETA KELAS XII-IS SEKOLAH MENENGAH ATAS”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan
uraian
pada
latar
belakang
dapat
diidentifikasikanbeberapa masalah sebagai berikut :
1. Siswa kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ini merupakan siswa di
sekolah SMA Muhammadiyah 2 Surakarta yang berada di pusat
kota Surakarta dengan sarana prasana ilmu pengetahuan dan
teknologi sangat mendukung.
2. Kurang terlaksananya media pembelajaran dengan efektif dan
efesien hanya denganceramah tanpa siswa terlibat langsung dengan
pelajaran tersebut.
C. Pembatasan Masalah
Batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta
dengan siswa kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Penelitian ini ditekankan pada penggunaan media ajar tutorial
elektronik mengenai materi peta.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas maka dapat dirumuskan
masalah penelitian sebagai berikut :
1. Apa kriteria media ajar tutorial elektronik yang dibutuhkan dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ?
2. Bagaimana pengembangan media ajar tutorial elektronik dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial ?
5
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan permasalahan yang dikemukakan, maka tujuan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui bagaimana kriteria media ajar tutorial elektronik yang
dibutuhkan dalam materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Mengetahui pengembangan media ajar tutorial elektronik dalam
materi peta kelas XII-Ilmu Pengetahuan Sosial.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian ini yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Penelitian
ini
diharapkan
mampu
memberikan
pemahaman terhadap materi peta pada siswa-siswi kelas XII-Ilmu
Pengetahuan Sosial di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta dan
memberi masukan kepada guru mata pelajaran tersebut untuk lebih
kreatif dan inovatif dalam penggunaan sarana prasana ilmu
pengetahuan dan teknologi yang telah berkembang saat ini.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi siswa
Meningkatan
pengetahuan,
pemahaman,
dan
ketrampilan siswa terhadap materi peta melalui media
pembelajaran tutorial elektronik.
b. Bagi peneliti
Penelitian ini bermanfaat untuk membantu peningkatan
penggunaan media ajar melalui ilmu pengetahuan dan
teknologi yang telah berkembang pesat di era modern saat ini.