Pemanfaatan Kulit Daging Buah Kopi Fermentasi dengan Mikroorganisme Lokal Terhadap Performa Kerbau Murrah Jantan

  Anggorodi, R., 1990. Ilmu Makanan Ternak Umum. Gramedia, Jakarta.

  Bamualim, A. M. dan M. Zulbardi, 2008. Studi dan keberadaan ternak kerbau di Indonesia. Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Usaha Ternak Kerbau di Jambi, 22-23 Juni 2007.Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Batanghari, Dinas Peternakan Provinsi Jambi, Direktorat Jenderal Peternakan dan Puslitbang Peternakan. Bogor. Hlm. 32-39.

  Batubara, L. P., M. Boer dan S. Eliesar. 1993. Pemberian BIS/Molasses dengan/Tanpa Mineral Dalam Ransum Kerbau. Jurnal Penelitian Peternakan Sungai Putih. Vol. 1 Nomor 3 Hal 11. Church, D. C. and W.G.Pond. 1980. Basic Animal Nutrition and Feeding. 3

  rd

  ed Jhon Willey and Sons, New York. Cole, V. G. 1982. Beef Cattle Production Guide. Mac. Arthur Press Parramata. Devendra, C., 1997. Utilization of Feedingstuff From The Oil Palm, Feedingstuff for Livestock In South East Asia, Serdang, Malaysia. Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, 2011. Statistik Peternakan

  Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Produksi Peternakan. Departemen Peternakan. Jakarta. Direktorat Jenderal Perkebunan, 2010. Statistik Perkebunan Kopi di Indonesia 2008 – 2010. Departemen Pertanian. Jakarta. Fahimuddin, M. 1975. Domestic Water Buffalo. Oxford and IBH Publishing Co, New Delhi. FAO. 2007. Negara Sumber Daya Hewan Dunia Genetik Untuk Pangan dan Pertanian. Laporan Negara India, Roma. Fardiaz, S. 1992. Analisa Mikrobiologi Pangan. PT. Raja Grafindo Persada, Kerjasama dengan PAU antar Universitas Pangan dan Gizi. IPB. Bogor. Hardjo, S, N. S. Indrasti dan B. Tajuddin. 1989. Biokonveksi Pemanfaatan Limbah Industri Pertanian. Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi IPB.

  Bogor. Hardjosubroto, W. dan J. M. Astuti. 1993. Buku Pintar Peternakan. PT Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta. Hardjosworo, P. S. dan Rukmiasih, M. S. 2000. Meningkatkan Produksi Daging.

  Penebar Swadaya, Yogyakarta. Hartadi, H., Reksohadiprojo S. dan Tillman, A.D., 1997. Komposisi Bahan Pakan Untuk Indonesia. UGM Press, Yogyakarta.

  Hendrawan, H., Salim R., Irawan R. Dan Aminudin. 2002. Silase Rumput Lapang. Teknologi Sapi Perah di Indonesia. Penerbit Dairy Technology Improvement Project in Indonesia. Jawa Barat.

  Hilmiati, N. 2009. Potensi kerbau sebagai substitusi daging sapi di Nusa Tenggara Barat. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian, Nusa Tenggara Barat. Kartadisastra, H.R., 1997. Penyediaan dan Pengelolaan Pakan Ternak Ruminansia. Kanisius, Yogyakarta. Kearl, L. C. 1982. Nutrient Requirement of Ruminant in Developing Countries.

  International Feedstuff Institute Utah Agriculture Experimants Station .

  Laboratorium Ilmu Pakan Ternak, 2005. Departemen Peternakan FP USU, Medan. Laboratorium IP2TP Sei Putih, 1997. Galang. Laboratorium Nutrisi Loka Penelitian Sapi Potong, 2011. Lubis, D. A. 1992. Ilmu Makanan Ternak. PT. Pembangunan, Jakarta. Martawidjaja. M., A.Wilson dan B.Sudaryanto, 1986. Suplementasi Gaplek

  Dalam Ransum yang Menggunakan Rumput Gajah dan Bungkil Biji Kapuk untuk pertumbuhan Domba. Ilmu dan Peternakan 4 (3) : 303 – 306. Martawidjaja, M., Setia, B., Sitorus, S. S. 1999. Pengaruh Tingkat Protein Energi

  Ransum Terhadap Kinerja Produksi Kambing Kacang Muda. Balai Penelitian Ternak. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner. Melyani, V. 2010. Petani Kopi Indonesia Sulit Kalahkan Brasil,

  <URL:http://www.tempointeraktif.com/hg/bisnis/id.html [26 Januari 2012].

  Moertinah, S., 1984. Limbah Tapioka di Indonesia dan Kemungkinan Penangan Dasar Studi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan. IPB, Bogor .

  Moran, J. B. 1978. Perbandingan Performans Jenis Sapi Daging Indonesia.

  Prosiding Seminar Ruminansia. Bogor, 24-25 Juli 1978. Puslitbang Peternakan, Bogor. Hlm. 28-31. Mujahidin, A. 2011. Budidaya Rumput Raja. E-journal Program Studi Produksi Ternak Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru

  

Murni, R., Suparjo., Akmal dan Ginting, D.L., 2008. Buku Ajar Teknologi

Pemanfaatan Limbah Untuk Pakan. Laboratorium Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jambi.

  Murtidjo, B. A. 1993. Memelihara Sapi. Kanisius, Yogyakarta. NRC. 1981. The Water Buffalo: New Prospects For an Underutilized animal.

  National Academic Press, Washington D. C. 116p. Obst, J. M., T. Boyes dan J. B. Moran. 1978. Nilai Nutrisi Rumput Gajah Sebagai

  Ransum Dasar Untuk Pertumbuhan Domba di Indonesia. Proc. Seminar Ruminansia. Dit Jen. Pet P4 dan FAPET IPB, Bogor. Obst. J. M., T. D.Chaniago and T. Boyes. 1980. Survey on Sheep and Goats

  Slaughtered at Bogor, West Java Indonesia . Centre for Animal Research Pane, I. 1986. Pemeliharaan Ternak Sapi. Penerbit PT. Gramedia Jakarta.

  Parakkasi, A. 1995. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan. UI Press.

  Jakarta. . 1999. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan. UI Press.

  Jakarta. Rangkuti, M., A. Musofie., P. Sitorus, I. P. Kompiang, N. Kusumawardhani dan

  A. Roesjat. 1985. Pemanfaatan Daun Tebu untuk Pakan Ternak di Jawa Timur. Seminar Pemanfaatan Limbah Tebu untuk Pakan Ternak. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. 5 Maret 1985, Grati.

  Ranjhan S.K. 1991. Chemical Composition of Indian Feeds and Feeding of Farm

  

Animals . ICAR (Indian Council of Agriculture Research) , New Delhi,

India.

  . 1997. Animal Nutrition in the Tropics. Fourth revised edition. Vikas Publishing House, New Delhi, India.

  Santosa, Sumanto, R. J. Patheram dan M. Winogroho. 1989. Hasil dan Mutu Kerja Membajak Sawah Dengan Menggunakan Ternak Kerbau dan Sapi Dalam Bentuk Rakit dan Tunggal di Daerah Subang, Jawa Barat. Pros.

  Pertemuan Ilmiah Ruminansia. Bogor, 8-10 Nopember 1988. Puslitbang Peternakan, Bogor. hlm. 145-151. Saono, S. 1974. Pemanfaatan Jasad Renik dalam Pengolahan Hasil Samping Produksi Pertanian. Berita LIPI. 18 (4): 1-11

  Sastrosupadi, A., 2000. Rancangan Percobaan Praktis Bidang Pertanian. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. Semangun, H., 1996. Penyakit-Penyakit Tanaman Pertanian di Indonesia.

  Fakultas Pertanian UGM Press, Yogyakarta. Sembiring, I., Jacob, M dan Sitinjak, R., 2006. Pemanfaatan Hasil Sampingan

  Perkebunan Dalam Konsentrat Terhadap Persentase Bobot Non-Karkas Dan Income Feed Cost kambing Kacang Selama Penggemukan. Jurnal Agribisnis Peternakan, Vol. 2, No. 2 Agustus.

  

Sembiring, P. 2006. Biokonversi Limbah Pabrik Minyak Inti Sawit Dengan

Phanerochaete Chrisosporium dan Implikasinya Terhadap Performans Ayam Broiler. Disertasi. UNPAD. Bandung.

  Simanihuruk, K., J. Sianipar, L. P. Batubara, M. Hutauruk, Supriyatna dan M.

  Situmorang. 2009. Pemanfaatan Silase Limbah Pengolahan Kopi sebagai Pakan Kambing Boerka. Laporan Tahunan Loka Penelitian Kambing Potong. Sei Putih.

  Simanihuruk K. dan J. Sirait. 2010. Silase Kulit Buah Kopi Sebagai Pakan Dasar Pada Kambing Boerka Sedang Tumbuh. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner.

  Sumadi, N. Ngadiono dan Soeparno. 1991. Penampilan produksi sapi Fries Holland, Sumba Ongole dan Brahman Cross yang dipelihara secara feedlot (penggemukan). Prosiding Seminar Pengembangan Peternakan dalam Menunjang Pembangunan Ekonomi Nasional. Fakultas Peternakan, Universitas Jendral Sudirman, Purwokerto. Hal : 116 – 126.

  Sumopraswoto. 1993. Beternak Domba Pedaging dan Wol. Bharata, Jakarta. Suprapto, H.S. dan Rasyid, M.S. 2002. Bertanam Jagung. Penebar Swadaya, Jakarta.

  Susilorini, T. E., M.E. Sawitri dan Muharlien, 2010. Budi Daya 22 Ternak .

  Potensial. Penebar Swadaya. Jakarta Sutardi, T. 1978. Intensitas Pencernaan Pada Kerbau. Prosiding Seminar

  Ruminansia. Bogor, 24-25 Juli 1978. Puslitbang Peternakan, Bogor. hlm 1-4. Talib. C., 2008. Ternak Kerbau (Bubalus bubalis), ternak potensial masa depan di

  Indonesia. Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Usaha Ternak

  Kerbau. Jambi, 22-23 Juni 2007. Puslitbang Peternakan, Bogor. Hlm. 95-100.

  Tjitjah, T. 1991. Fermentasi Onggok. Disertasi S2 Fakultas Pertanian UNPAD.

  Bandung Tillman, A.D., H., Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. Prawirokusumo dan S. Lebdosoekojo., 1984. Ilmu Makanan Ternak Dasar. UGM Press, Yogyakarta. . 1991. Ilmu Makanan Ternak Dasar. UGM Press, Yogyakarta. Tomaszewska, M. W., J. M. Mastika, A. Djaja Negara, S. Gardier dan T. R

  Wiradarya. 1993. Produksi Kambing dan Domba di Indonesia. Sebelas Maret University Press, Surabaya. Vercoe, J. E. And J. E. Frisch. 1980. Breeding and genetics for beef cattle in the tropic. Proc. Second Ruminant Seminar. Bogor. May 28-30 1980. Centre Wahyono, D. E. dan R. Hardianto. 2004. Pemanfaatan Sumber Daya Pakan Lokal Untuk Pengembangan Usaha Sapi Potong. Jurnal Lokakarya Sapi Potong.

  Grati, Pasuruan. Widayati. E. dan Widalestari, Y., 1996. Limbah Untuk Pakan Ternak. Trubus Agrisorana, Surabaya.

  Williamson and Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis. UGM- Press. Yogyakarta. Winarno, F. G., S. Fardiaz dan D. Fardiaz. 1980. Pengantar Teknologi Pangan.

  Gramedia. Jakarta. Wodzicka. M., Tomaszewska. I. M. Mastika, A. Djajanegara, S. Gardiner dan T.

  R. Wiradarya. 1993. Produksi Kambing dan Domba di Indonesia. Sebelas Maret University Press, Surabaya. anuari 2012] . ebruari 2012] .

  LAMPIRAN

  Lampiran 1. Kandungan nutrisi bahan pakan Bahan PK(%) LK(%) SK(%) TDN(%)