Kualitatif dan kuantitatif pada ternak
Perbedaan Data Kualitatif dan Data Kuantitatif
1. Data kualitatif
Data yang dinyatakan dalam bentuk kata-kata atau bukan dalam bentuk angka. Data ini
biasanya menjelaskan karakteristik atau sifat . Sebagai contoh : kondisi barang
(jelek,sedang,bagus), pekerjaan( petani,pengusaha,pedagang),tingkat kepuasan ( tidak puas,
puas, sangat puas),dll
Data kualitatif terdiri dari data nominal dan ordinal
2. Data kuantitatif
Data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Merupakan hasil dari perhitungan dan
pengukuran.
Sebagai contoh : tinggi badan, umur, jumlah benda, penghasilan seseorang,dll.
Data kuantitatif terdiri dari data interval dan rasio
Perbedaan Metode Kualitatif dengan metode kuantitatif :
a. Bedasarkan jenis data
Metode kulitatif jenis datanya adalah data kualitatif sedangkan metode
kuantitatif jenis datanya adlah data kuantitatif. Data (yang bersifat)
Kualitatif merupakan data yang dihasilkan dari cara pandang yang
menekankan pada ciri-ciri, sifat dan ’mutu’ obyek (subyek) yang
bersangkutan. Berbeda dari data kuantitatif yang bersifat numerik, data
kualitatif bersifat non-numerik (kata-kata deskriptif), seperti cantik,
tampan, gagap, tampak kurang berpendidikan, reponsif, bagus sekali,
lincah, mewakili anak muda zaman sekarang, dan lain-lain.
b. Berdasarkan Tujuan
Penelitian kualitatif bertujuan untuk melakukan penafsiran terhadap
fenomena sosial. Metodologi penelitian yang dipakai adalah multi
metodologi, sehingga sebenarnya tidak ada metodologi yang khusus.
Tujuan Penelitian Kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan
model-model matematis, teori-teori dan hipotesis yang dikaitkan
denganfenomena alam. Penelitian kuantitatif banyak digunakan untuk
menguji suatu teori, untuk menyajikan suatu fakta atau mendeskripsikan
statistik, untuk menunjukkan hubungan antarvariabel, dan ada pula yang
bersifat mengembangkan konsep, mengembangkan pemahaman atau
mendeskripsikan banyak hal, baik itu dalam ilmu-ilmu alam maupun ilmuilmu sosial.
c. Berasarkan Obyek penelitian
Metode kualitatif lebih berfokus pada satu obyek penelitian saja
sedangkan metode kuantitatif bisa lebih dari satu obyek penelitian.
d. Berdasarkan Instrumen yang digunakan
Pada metode kuantitatif instrument penelitian yang biasa digunakan
adalah angket, kuesioner, atau instrument yang lain. Namun pada metode
kualitatif instrument yang digunakan adalah peneliti itu sendiri artinya
peneliti sendiri lah yang harus terjun langsung kedalam penelitian agar
bisa melihat dan merasakan fakta yang sebenarnya.
e. Berdasarkan orientasi
Penelitian kualitatif lebih beroreintasi pada proses penelitian sedangkan
penelitian kuantitatif lebih berorientasi pada hasil penelitian.
f. Berdasarkan Proses
Metode kuantitatif mengunakan proses deduktif-induktif. sedangkan
metode kualitatif adalah induktif
g. Berdasarkan sifat realitas
Dalam metode kuantitatif yang berlandaskan pada filsafat positivism,
realitas dipandang sebagai suatu yang kongkrit, dapat diamati dengan
panca indera, dapat dikategorikan menurut jenis, bentuk, warna, dan
perilaku, tidak berubah, dapat diukur dan diverivikasi. Dengan demikian
dalam metode ini, peneliti dapat menentukan hanya beberapa variabel
saja dari objek yang diteliti, dan kemudian dapat membuat instrument
untuk mengukurnya. Dalam penelitian kualitatif yang berlandaskan pada
filsafat postpositivisme atau paradigma interpretive, suatu realitas atau
objek tidak dapat dilihat secara parsial dan dipecah kedalam variabel.
h. Berdasarkan hubungan Variabel
Pada netode kualitatif hubungan antara variabel adalah timbal balik atau
interaksi. Pada metode kauntitatif lebih kepada sebab akibat.
i. Berdasarkan penggunaan
Metode kuantitatif digunakan apabila :
a. Bila masalah yang merupakan titik tolak penelitian sudah jelas.
b. Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yang luas dari suatu populasi.
c. Bila ingin diketahui pengaruh perlakuan/ treatment tertentu terhadap
yang lain.
d. Bila peneliti bermaksud menguji hipotesis penelitian.
e. Bila peneliti ingin mendapatkan data yang akurat, berdasarkan
fenomena yang empiris dan dapat diukur.
f. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu- raguan tentang validitas
pengetahuan, teori dan produk tertentu.
Metode Kualitatif digunakan apabila :
a. Bila masalah penelitian belum jelas
1.
2.
3.
4.
5.
b. Untuk memahami makna dibalik data yang tampak.
c. Untuk memahami interaksi sosial.
d. Memahami perasaan orang.
e. Untuk mengembangkan teori.
g. Untuk memastikan kebenaran data.
h. Meneliti sejarah perkembangan.
Persamaan Metode Kualitatif dan Metode Kuantitatif
Merupakan sebuah metode yang digunakan dalam penelitian guna
memecahkan sebuah masalah
Memiliki obyek dan subyek
Memiliki variabel
Menerapkan metode pengumpulan data yang sistematis dan terbuka
hingga bisa dinilai pihak lain.
Melibatkan inferensi (simpulan) detil-detil pengamatan empiris ke suatu
kesimpulan umum.
6. Membandingkan data, mencari kesamaan dan perbedaan untuk
menemukan pola tertentu pada data.
7. Menggunakan prosedur untuk menghindari kesalahan analisis dan
penarikan inferensi.
1. Data kualitatif
Data yang dinyatakan dalam bentuk kata-kata atau bukan dalam bentuk angka. Data ini
biasanya menjelaskan karakteristik atau sifat . Sebagai contoh : kondisi barang
(jelek,sedang,bagus), pekerjaan( petani,pengusaha,pedagang),tingkat kepuasan ( tidak puas,
puas, sangat puas),dll
Data kualitatif terdiri dari data nominal dan ordinal
2. Data kuantitatif
Data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Merupakan hasil dari perhitungan dan
pengukuran.
Sebagai contoh : tinggi badan, umur, jumlah benda, penghasilan seseorang,dll.
Data kuantitatif terdiri dari data interval dan rasio
Perbedaan Metode Kualitatif dengan metode kuantitatif :
a. Bedasarkan jenis data
Metode kulitatif jenis datanya adalah data kualitatif sedangkan metode
kuantitatif jenis datanya adlah data kuantitatif. Data (yang bersifat)
Kualitatif merupakan data yang dihasilkan dari cara pandang yang
menekankan pada ciri-ciri, sifat dan ’mutu’ obyek (subyek) yang
bersangkutan. Berbeda dari data kuantitatif yang bersifat numerik, data
kualitatif bersifat non-numerik (kata-kata deskriptif), seperti cantik,
tampan, gagap, tampak kurang berpendidikan, reponsif, bagus sekali,
lincah, mewakili anak muda zaman sekarang, dan lain-lain.
b. Berdasarkan Tujuan
Penelitian kualitatif bertujuan untuk melakukan penafsiran terhadap
fenomena sosial. Metodologi penelitian yang dipakai adalah multi
metodologi, sehingga sebenarnya tidak ada metodologi yang khusus.
Tujuan Penelitian Kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan
model-model matematis, teori-teori dan hipotesis yang dikaitkan
denganfenomena alam. Penelitian kuantitatif banyak digunakan untuk
menguji suatu teori, untuk menyajikan suatu fakta atau mendeskripsikan
statistik, untuk menunjukkan hubungan antarvariabel, dan ada pula yang
bersifat mengembangkan konsep, mengembangkan pemahaman atau
mendeskripsikan banyak hal, baik itu dalam ilmu-ilmu alam maupun ilmuilmu sosial.
c. Berasarkan Obyek penelitian
Metode kualitatif lebih berfokus pada satu obyek penelitian saja
sedangkan metode kuantitatif bisa lebih dari satu obyek penelitian.
d. Berdasarkan Instrumen yang digunakan
Pada metode kuantitatif instrument penelitian yang biasa digunakan
adalah angket, kuesioner, atau instrument yang lain. Namun pada metode
kualitatif instrument yang digunakan adalah peneliti itu sendiri artinya
peneliti sendiri lah yang harus terjun langsung kedalam penelitian agar
bisa melihat dan merasakan fakta yang sebenarnya.
e. Berdasarkan orientasi
Penelitian kualitatif lebih beroreintasi pada proses penelitian sedangkan
penelitian kuantitatif lebih berorientasi pada hasil penelitian.
f. Berdasarkan Proses
Metode kuantitatif mengunakan proses deduktif-induktif. sedangkan
metode kualitatif adalah induktif
g. Berdasarkan sifat realitas
Dalam metode kuantitatif yang berlandaskan pada filsafat positivism,
realitas dipandang sebagai suatu yang kongkrit, dapat diamati dengan
panca indera, dapat dikategorikan menurut jenis, bentuk, warna, dan
perilaku, tidak berubah, dapat diukur dan diverivikasi. Dengan demikian
dalam metode ini, peneliti dapat menentukan hanya beberapa variabel
saja dari objek yang diteliti, dan kemudian dapat membuat instrument
untuk mengukurnya. Dalam penelitian kualitatif yang berlandaskan pada
filsafat postpositivisme atau paradigma interpretive, suatu realitas atau
objek tidak dapat dilihat secara parsial dan dipecah kedalam variabel.
h. Berdasarkan hubungan Variabel
Pada netode kualitatif hubungan antara variabel adalah timbal balik atau
interaksi. Pada metode kauntitatif lebih kepada sebab akibat.
i. Berdasarkan penggunaan
Metode kuantitatif digunakan apabila :
a. Bila masalah yang merupakan titik tolak penelitian sudah jelas.
b. Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yang luas dari suatu populasi.
c. Bila ingin diketahui pengaruh perlakuan/ treatment tertentu terhadap
yang lain.
d. Bila peneliti bermaksud menguji hipotesis penelitian.
e. Bila peneliti ingin mendapatkan data yang akurat, berdasarkan
fenomena yang empiris dan dapat diukur.
f. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu- raguan tentang validitas
pengetahuan, teori dan produk tertentu.
Metode Kualitatif digunakan apabila :
a. Bila masalah penelitian belum jelas
1.
2.
3.
4.
5.
b. Untuk memahami makna dibalik data yang tampak.
c. Untuk memahami interaksi sosial.
d. Memahami perasaan orang.
e. Untuk mengembangkan teori.
g. Untuk memastikan kebenaran data.
h. Meneliti sejarah perkembangan.
Persamaan Metode Kualitatif dan Metode Kuantitatif
Merupakan sebuah metode yang digunakan dalam penelitian guna
memecahkan sebuah masalah
Memiliki obyek dan subyek
Memiliki variabel
Menerapkan metode pengumpulan data yang sistematis dan terbuka
hingga bisa dinilai pihak lain.
Melibatkan inferensi (simpulan) detil-detil pengamatan empiris ke suatu
kesimpulan umum.
6. Membandingkan data, mencari kesamaan dan perbedaan untuk
menemukan pola tertentu pada data.
7. Menggunakan prosedur untuk menghindari kesalahan analisis dan
penarikan inferensi.