PKM GT Kel 808 Bab1 Lampiran

1

Judul : Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik
Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di Jawa Barat
Bab I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Dengan didasari oleh semakin adanya kelangkaan listrik serta semakin tingginya harga
biaya listrik rumah tangga tanpa pernah terlihat menurun beberapa tahun belakangan ini maka
dari dasar itu kelompok kami menyusun sebuah gagasan pokok dalam upaya meminimalisasi
penggunaan listrik terutama bagi kalangan menengah ke bawah saat ini. Gagasan yang memuat
sebuah ide kreatif dengan menerapkan prinsip kerja alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam gagasan yang berjudul Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya Guna Meminimalisasi
Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah, kami memiliki harapan akan
tercapainya pengurangan jumlah pemakaian listrik yang semakin meledak dari hari ke hari,
dalam hal ini merupakan pengurangan lampu listrik dalam rumah tangga.
Kelangkaan yang menyebabkan harga listrik naik di Indonesia serta kekhawatiran pada
penduduk menengah ke bawah dalam hal itu, padahal listrik adalah suatu kebutuhan pokok yang
bisa dibilang mutlak untuk dipenuhi. Hal tersebut membuka mata kami untuk terjun dan
memberi gagasan serta implementasi dalam mencoba memberikan satu dari sekian banyak solusi
bagi permasalahan itu. Gagasan ini terinspirasi oleh seorang berkebangsaan India yang berhasil
menemukan system penerangan dengan tenaga surya. Selain itu, karena banyaknya sampahsampah dari penggunaan botol plastik, mendorong kami untuk menciptakan suatu inovasi yang

baru bagi masyarakat khususnya kalangan menengah ke bawah daerah Jawa Barat.
B. Tujuan dan Manfaat
Tujuan:
Untuk memberikan kemudahan dan keringanan biaya bagi masyarakat menengah ke
bawah.

2

Manfaat:
1. Dengan adanya system penerangan tenaga surya ini akan lebih memudahkan
masyarakat dalam memenuhi kebutuhan listrik di rumah tanpa harus mengeluarkan
biaya yang besar.
2. Membantu mengatasi sedikit permasalahan global warming melalui pengurangan
jumlah pasokan listrik yang dipakai.
Bab II. Gagasan
A. Kondisi Kekinian Pencetus
Kita tahu bahwa Indonesia menduduki peringkat 4 dalam hal Negara dengan populasi
tebanyak di dunia dengan kondisi sseperti ini pasokan lisrik yang harus dipenuhi oleh penduduk
Indonesia juga harus sesuai. Walaupun Indonesia adalah negara dengan sumber daya yang
banyak, tetapi seiring dengan berjalanya waktu, sumber daya itu pun akan habis,jadi,kita perlu

menggunakan energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan listrik kita.
Letak geografis Indonesia yang terletak pada 23,50LU dan 23,5oLS menyebabkan iklim
Indonesia tergolong iklim tropis dimana daerah ini selalu terkena cahaya natahari sepanjang
tahun.,jika iklim seperti ini dimanfaatkan dengan mengembangkan tenaga alternative, kita
sebagai masyarakat Indonesia dapat memperlambat proses habisnya sumber daya alam batu
bara kita.
Oleh karena itu, kita harus mencari cara agar kita dapat mengurangi pasokan lisrik kita
agar di masa yang akan datang dimana listrik menjadi sesuatu yang langka dan sulit terjangkau
oleh masyarakat yang tergolong ekonomi rendah.
Berikut adalah data statistik masyarakat Indonesia.
Tabel1. Data Statistik Penduduk Indonesia

Penduduk
Provinsi
1971
Aceh

1980

1990


1995

2000

2010

2 008 595 2 611 271 3 416 156 3 847 583 3 930 905 4 494 410

3

Sumatera Utara

6 621 831 8 360 894 10 256 027 11 114 667 11 649 655 12 982 204

Sumatera Barat

2 793 196 3 406 816 4 000 207 4 323 170 4 248 931 4 846 909

Riau


1 641 545 2 168 535 3 303 976 3 900 534 4 957 627 5 538 367

Jambi

1 006 084 1 445 994 2 020 568 2 369 959 2 413 846 3 092 265

Sumatera Selatan

3 440 573 4 629 801 6 313 074 7 207 545 6 899 675 7 450 394

Bengkulu

519 316

Lampung

2 777 008 4 624 785 6 017 573 6 657 759 6 741 439 7 608 405

Kepulauan


768 064

1 179 122 1 409 117 1 567 432 1 715 518

Bangka

Belitung

-

-

-

-

900 197

1 223 296


Kepulauan Riau

-

-

-

-

-

1 679 163

DKI Jakarta

4 579 303 6 503 449 8 259 266 9 112 652 8 389 443 9 607 787

Jawa Barat


Jawa Tengah
DI Yogyakarta
Jawa Timur

21

623

529
21

27 453 525 35 384 352 39 206 787 35 729 537 43 053 732
877

136

25 372 889 28 520 643 29 653 266 31 228 940 32 382 657

2 489 360 2 750 813 2 913 054 2 916 779 3 122 268 3 457 491

25

516

999

29 188 852 32 503 991 33 844 002 34 783 640 37 476 757

Banten

-

-

Bali

2 120 322 2 469 930 2 777 811 2 895 649 3 151 162 3 890 757

Nusa Tenggara Barat


2 203 465 2 724 664 3 369 649 3 645 713 4 009 261 4 500 212

Nusa Tenggara Timur

2 295 287 2 737 166 3 268 644 3 577 472 3 952 279 4 683 827

Kalimantan Barat

2 019 936 2 486 068 3 229 153 3 635 730 4 034 198 4 395 983

Kalimantan Tengah

701 936

Kalimantan Selatan

1 699 105 2 064 649 2 597 572 2 893 477 2 985 240 3 626 616

Kalimantan Timur


733 797

Sulawesi Utara

1 718 543 2 115 384 2 478 119 2 649 093 2 012 098 2 270 596

Sulawesi Tengah

913 662

Sulawesi Selatan

5 180 576 6 062 212 6 981 646 7 558 368 8 059 627 8 034 776

Sulawesi Tenggara

714 120

954 353


-

-

8 098 780 10 632 166

1 396 486 1 627 453 1 857 000 2 212 089

1 218 016 1 876 663 2 314 183 2 455 120 3 553 143

1 289 635 1 711 327 1 938 071 2 218 435 2 635 009

942 302

1 349 619 1 586 917 1 821 284 2 232 586

4

Gorontalo

-

-

-

-

835 044

1 040 164

Sulawesi Barat

-

-

-

-

-

1 158 651

Maluku

1 089 565 1 411 006 1 857 790 2 086 516 1 205 539 1 533 506

Maluku Utara

-

-

-

-

785 059

1 038 087

Papua Barat

-

-

-

-

-

760 422

Papua

923 440

1 173 875 1 648 708 1 942 627 2 220 934 2 833 381

INDONESIA

119

208 147

490 179

378 194

754 206

264 237

229

298

946

808

595

326

641

Catatan : Termasuk Penghuni Tidak Tetap (Tuna Wisma, Pelaut, Rumah Perahu, dan Penduduk
Ulang-alik/Ngelaju)
Sumber : Sensus Penduduk 1971, 1980, 1990, 2000 dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS)
19

Dengan melihat tabel diatas, kita dapat membayangakan besarnya pasokan lisrik yang di
butuhkan warga Indonesia setiap tahunya. Pulau Jawa memiliki penduduk yang paling banyak,
dengan begitu penduduk pulau Jawa berkontribusi besar dalam banyaknya pasokan lisrik yang di
butuhkan Indonesia.
B. Solusi

yang

Pernah

Ditawarkan

atau

Diterapkan

sebelumnya

untuk

Memperbaiki Keadaan Pencetus Gagasan
Sebelumnya pemerintah sudah membantu beberapa daerah yang

memiliki masalah

kesulitan mendapatkan pasokan listrik. Namun hal ini dianggap belum cukup efektif, karena
bantuan pemerintah tersebut terbukti belum merata dan tidak berjalan dengan lancar sampai saat
ini.
Untuk mengatasi kondisi tersebut kita dapat mulai dari sesuatu yang mudah dan
terjangkau, yakni dengan cara membuat lampu botol tenaga solar. Lampu ini terbuat dari bahanbahan sederhana, lampu ini dapat dibuat kurang dari 1 jam dan dapat bertahan selama 5
tahun,lampu ini juga sangat efektif digunakan pada daerah padat penduduk dimana jarak
antarrumah sangat dekat dan cahaya matahari sulit untuk masuk.

5

Meski lampu ini hanya bisa menyala selama matahari bersinar, artinya pada siang hari
dan tidak tertutup mendung, setidaknya bagi masyarakat tidak mampu hal tersebut sudah sangat
berarti. Mereka tidak perlu mengeluarkan biaya operasional dan pemeliharaan. Dengan
memanfaatkan konsep ini, kita sudah melakukan sesuatu yang baik untuk bumi, yaitu
pemanfaatan kembali botol plastik. Sudah saatnya pula Indonesia ikut memanfaatkan teknologi
sederhana ini.

Pertama-tama siapkan bahan-bahannya, yaitu:

Gambar 1 (Bahan-Bahan)


Botol PET* bekas air mineral



Plat logam yang biasanya digunakan untuk atap (biasa disebut "seng")



Lem silikon atau lem yang tahan panas dan cuaca



Bleach atau bahan yang digunakan untuk pemutih pakaian



Air murni atau air mineral

6

Langkah-langkah pembuatannya sebagai berikut:

Gambar 2 (Langkah Pertama)

1. Potong plat yang sudah anda siapkan tadi sekitar 9 x 10 inchi dengan gunting khusus untuk
logam. Bahan ini bisa dengan mudah kita dapatkan di toko material. Alangkah lebih baik jika
menggunakan plat bekas yang sudah tidak terpakai lagi. Jangan pernah memotong plat logam
dengan kunting kertas, karena akan merusak gunting itu sendiri.

Gambar 3 (Langkah Kedua)

2. Buatlah 2 buah gambar lingkaran dengan perbedaan besar lingkaran sekitar 1-2cm. Ukuran
lingkaran dalam kira-kira seukuran dengan diameter botol yang akan digunakan, karena nantinya
botol akan dimasukkan ke lubang itu. Potong lingkaran pada sisi dalam. Untuk lebih jelasnya
perhatikan gambar.

7

Gambar 4 (Langkah Ketiga)
3. Setelah lingkaran bagian dalam terpotong, buatlah potongan-potongan keluar dengan jarak
antar potongan sekitar 1cm. Dengan catatan tidak boleh melebihi garis terluar.

Gambar 5 (Langkah Keempat)
4. Amplas botol bekas air minum yang sudah anda siapkan. Jangan lupa untuk melepas labelnya.
Alasan botol diamplas adalah agar mempermudah proses penempelan.

Gambar 6 (Langkah Kelima)

8

5. Masukan botol yang sudah diamplas tadi ke dalam lubang plat yang sudah anda siapkan
dengan perbandingan 1/3 ukuran botol untuk sisi yang ada tutupnya (sisi bawah botol lebih
masuk). Kemudian oleskan lem dikitar lubang. Oleskan pada dua sisinya agar kualitas daya
rekatnya bagus dan terhindar dari kebocoran.

Gambar 7 (Langkah Keenam)
6. Setelah lem kering, langkah selanjutnya adalah isi botol dengan air mineral hingga hampir
penuh kemudian tuangkan sekitar satu tutup botol bleach ke dalamnya.

Gambar 8 (Langkah Ketujuh)

7. Lampu botol sudah siap digunakan. Sekarang tinggal proses instalasinya kita pasang lampu
botol ini pada atap rumah kita.lampu botol ini setara dengan lampu berdaya 55 watt. Dengan
demikian selain mengurangi limbah botol plastik kita juga dapat berkontribusi dalam
melestarikan lingkungan.

9

C. Seberapa Jauh Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan dapat Diperbaiki melalui
Gagasan yang Diajukan
Sistem penerangan yang ramah lingkungan ini sudah diterapkan di beberapa negara yang
ada di dunia, seperti di Filipina, Brasil, dan India. Pemerintah mereka turut mendukung gagasan
tersebut dan hasilnya cukup memuaskan masyarakat yang ada disana.
Beberapa sekolah dan universitas di Indonesia juga sudah membuktikan adanya
kebenaran pada gagasan ini. Meski gagasan ini masih memiliki kekurangan, tetapi diharapkan
gagasan ini bisa dilaksanakan dengan baik, serta bisa diterus dikembangkan hingga dapat
memperbaiki kekurangan yang ada.
D. Pihak-pihak yang Dipertimbangkan dapat Membantu Mengimplementasikan
Gagasan dan Uraian Peran dan Kontribusi Masing- Masing
1. Pemerintah Pusat, berperan sebagai penganalisis dana dan membangun kesadaran masyarakat
agar saling bekerja sama dalam pembangunan gagasan ini.
2. Pemerintah Daerah, berperan untuk menentukan wilayah-wilayah yang tepat untuk
mendapatkan bantuan gagasan ini.
3. Dinas Kependudukan, berperan sebagai pendata masyarakat bantuan dari gagasan ini.
4. Dinas Pembangunan, berperan turut membantu dalam pembuatan gagasan ini.
5. Pemilik Modal/Donatur, berperan sebagai pemberi modal tambahan dalam membantu
berjalanannya gagasan ini.
6. Universitas, berperan sebagai kognitif pada masyarakat tentang tujuan gagasan yang
mahasiswa ajukan.

10

E. Langkah-langkah Strategis
Untuk memproduksi lampu tenaga surya dalam jumlah banyak dan ditiru oleh banyak
masyarakat Indonesia sehingga bermanfaat bagi kehidupan sehari – hari diperlukan beberapa
tahap, yaitu tahap regulasi, tahap riset dan tahap sosialisasi.
1. Tahap regulasi


Memasukan isu perhatian krisisnya tenaga listrik di Indonesia dan mengenalkan
gagasan kami kepada umum sebagai alternatif lampu tanpa listrik agar mendapat
dukungan dari masyarakat dan elite politik.



Setelah mendapat dukungan dari masyarakat, mengajukan gagasan ke pemerintah.

2. Tahap riset


Setelah disetujui oleh pemerintah, kemenristek akan mempelajari lampu tenaga
surya ini.

3. Tahap sosialisasi


Setelah riset dianggap cukup, kemenristek akan memproduksi lampu tenaga surya
dalam jumlah yang besar.



Lampu tenaga surya sebagian dipasarkan dan sebagian dibagikan secara gratis ke
masyarakat yang membutuhkan.



Mensosialisasikan mengenai cara pembuatan lampu tenaga surya di berbagai
daerah melalui berbagai media.

Jadi, terdapat tiga langkah strategis untuk mewujudkan gagasan lampu tenaga surya ini , yaitu
tahap regulasi, tahap riset dan tahap sosialisasi.

Bab III. Simpulan
A. Gagasan yang Diajukan
Listrik merupakan salah satu kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat terutama sebagai
sistem penerangan. Krisisnya tenaga listrik saat ini di Indonesia menyebabkan kenaikan harga
biaya listrik. Sehingga, sebagian masyarakat yang berasal dari kalangan menengah ke bawah

11

tidak mendapatkan penghidupan yang layak akibat tidak mampu untuk membiayai pemakaian
listrik di rumah. Melihat permasalahan ini lahirlah gagasan untuk memberikan alternatif sistem
penerangan biaya murah kepada masyarakat, yaitu lampu tenaga surya. Lampu ini hanya
berbekal botol bekas plastik, air, bahan pemutih, perekat bahan silikon dan bahan penambal
seng. Sistem lampu tenaga surya ini adalah di siang hari, lampu tersebut akan mengumpulkan
energi dari sinar matahari yang kemudian disimpan. Pada malam harinya, lampu dapat menyala
menggunakan energi yang sudah dikumpulkan pada siang hari.
B. Teknik Implementasi
Dalam membuat lampu bertenaga surya sebagai energi alternatif dibutuhkan beberapa
perencanaan mengenai kebutuhan daya. Kita harus mengetahui dahulu jumlah pemakaian, dan
jumlah solar panel. Untuk mengetahui jumlah pemakaian, kita memerlukan waktu 2 tahun. Kita
dapat mensurvei jumlah rumah yang dapat menggunakan energi alternatif ini. Setelah itu adalah
menghitung jumlah solar panel yang dibutuhkan, untuk memenuhi kebutuhan rumah yang telah
disurvei. Kurang lebih dibutuhkan waktu selama 3 sampai 4 tahun untuk merealisasikan program
ini.
C. Prediksi Hasil yang Akan Diperoleh
Bila kita berhasil menerapkan program ini, ada banyak hal positif yang dapat diambil.
Pertama, masyarakat dapat memakai listrik tanpa harus merasakan mahalnya tarif listrik. Kedua,
ada banyak bahan bakar yang dapat dihemat karena kita telah memanfaatkan surya sebagai
energi alternatif. Ketiga, dengan kegiatan mendaur ulang sampah plastik ini, kita telah
melakukan hal kecil yang berguna untuk menyelamatkan bumi dari pemanasan global. Dengan
hal kecil yang sudah kita lakukan, kita dapat mendapatkan beberapa manfaat sekaligus secara
bersamaan.
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. Penduduk Indonesia menurut Provinsi. 24 Juli 2014
http://www.bps.go.id/tab_sub/view.php?tabel=1&id_subyek=12
BapermasPKB. Lampu Hemat Energi Tenaga Surya dengan Teknologi Sederhana. 25 Juli 2014.
http://bapermaspkb.blogspot.com/2013/01/lampu-hemat-energi-tenaga-suryadengan.html

12

Lampiran
Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NPM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
Email
7
No. Telp/HP

Rosmadiana
Perempuan
Sastra Jepang
Jakarta, 12 Februari 1995
diana.rosma@yahoo.co.id
085772022912

B. Riwayat Pendidikan
NAMA INSTANSI
TEMPAT
TAHUN
JURUSAN
TKI At Taqwa
Jakarta
1999-2001
SDN Duri Pulo 07 Pagi
Jakarta
2001-2007
SMPN 72
Jakarta
2007-2010
SMAN 35
Jakarta
2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya
Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di
Jawa Barat.

Jakarta, 29 Juli 2014
Pengusul,

Rosmadiana

13

Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NPM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
Email
7
No. Telp/HP
B. Riwayat Pendidikan
NAMA INSTANSI
SDN Meruya Utara 05 Pagi
SMPN 134
SMAN 112

Afrah Salma Al Lahfah
Perempuan
Sastra Indonesia
Jakarta, 8 Mei 1997
afrahsalmaa@yahoo.com
085215810878

TEMPAT
Jakarta
Jakarta
Jakarta

TAHUN
2002-2008
2008-2011
2011-2014

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah

JURUSAN

Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya
Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di
Jawa Barat.

Jakarta, 29 Juli 2014
Pengusul,

Afrah Salma AlLahfah

14

Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NPM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
Email
7
No. Telp/HP

Andini Woro Fitriyani
Perempuan
Pendidikan Dokter
Jakarta, 5 februari 1997
andini_woro@yahoo.co.id
085691915949

B. Riwayat Pendidikan
NAMA INSTANSI
TEMPAT
TAHUN
JURUSAN
TKI Al-Azhar 11
Bekasi
2001-2003
SDI Al-Azhar 9
Bekasi
2003-2009
SMP Labschool Jakarta
Jakarta
2009-2011
SMAN 8
Jakarta
2011-2014
IPA
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya
Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di
Jawa Barat.

Jakarta, 29 Juli 2014
Pengusul,

Andini Woro F.

15

Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NPM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
Email
7
No. Telp/HP

Cindy Mutia Annur
Perempuan
Ilmu Komunikasi
Jakarta, 14 Maret 1996
cindymutiaannur@yahoo.co.id
085211648296

B. Riwayat Pendidikan
NAMA INSTANSI
TEMPAT
TAHUN
JURUSAN
TK Islam Alchasanah
Jakarta
2000-2002
SDN TDU 06 Pagi
Jakarta
2002-2008
SMPN 111
Jakarta
2008-2011
SMAN 112
Jakarta
2011-2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya
Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di
Jawa Barat.

Jakarta, 29 Juli 2014
Pengusul,

Cindy Mutia Annur

16

Biodata Anggota
A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap
2
Jenis Kelamin
3
Program Studi
4
NPM
5
Tempat dan Tanggal Lahir
6
Email
7
No. Telp/HP

Farha Zakiyya
Perempuan
Hubungan Masyarakat
Tangerang, 25 April 1995
farhazky@gmail.com
089653598296

B. Riwayat Pendidikan
NAMA INSTANSI
TEMPAT
TAHUN
JURUSAN
TKIT Az Zahra
Jakarta
1999-2001
SDIT Al Hikmah
Jakarta
2001-2007
SMPIT Insan Mubarak
Jakarta
2007-2010
SMAN 112
Jakarta
2010-2013
IPA
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No. Nama Pertemuan Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No. Jenis Penghargaan
Institusi Pemberi Penghargaan
Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-GT Sistem Penerangan dengan Tenaga Surya
Guna Meminimalisasi Penggunaan Listrik Untuk Kalangan Menengah Ke Bawah di
Jawa Barat.

Jakarta, 29 Juli 2014
Pengusul,

Farha Zakiyya