M5X4 LAMPIRAN TAPKIN KOTA BDG 2013

Lampiran 1/ 1 ‐ 40

PEMERINTAH KOTA BANDUNG
PENETAPAN KINERJA TAHUN 2013
NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

MISI-1:
Mengembangkan Sumber Daya Manusia yang Sehat, Cerdas, Berakhlak, Profesional, dan Berdaya Saing.

Indeks Kesehatan

82%


- Program pengadaan, peningkatan dan
perbaikan sarana dan prasarana
Puskesmas/Puskesmas pembantu dan
jaringannya

Usia Harapan Hidup (UHH)

74%

- Program Obat dan Perbekalan
Kesehatan

1
Meningkatnya kualitas dan akses pelayanan kesehatan
dasar dan rujukan yang bermutu, mudah, merata dan
terjangkau

Angka Kematian Bayi

Meningkatnya promosi dan pemberdayaan masyarakat

dalam pembangunan kesehatan,
Jumlah Kematian Ibu

32.87 - 31.12 per 1000
kelahiran hidup
12 orang/tahun

- Program peningkatan pelayanan
kesehatan lansia

Meningkatnya kebijakan dan manajemen pembangunan
kesehatan
Meningkatnya Pelaksanaan SPM Kesehatan

- Program pengawasan dan pengendalian
kesehatan makanan
- Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Meningkatnya kualitas lingkungan bersih melalui
sanitasi dasar dan sanitasi umum,


2

- Program Pengawasan Obat dan
Makanan

Tingkat Pemenuhan SPM Kesehatan dalam
Fasilitas Kesehatan

80%

- Program kemitraan peningkatan
pelayanan kesehatan
- Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular

- Program pengembangan lingkungan
sehat
- Program promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat

- Program standarisasi pelayanan
kesehatan

Lampiran 1/ 2 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

3 Meningkatnya pengawasan komoditas produk-produk
MISI-1:
pangan

4


Pemaparan Zoonosis

Maksimal kejadian 10
kasus

Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit Ternak

1,60

- Program Keluarga Berencana

Angka Fertilitas Total

1,91

Program pembinaan peran serta
- masyarakat dalam pelayanan KB/KR
yang mandiri


Rata-rata Jumlah Jiwa Dalam Keluarga
(orang)

4,00

Program promosi kesehatan ibu, bayi
- dan anak melalui kelompok kegiatan
dimasyarakat

Meningkatnya kualitas hidup melalui pengendalian Pertumbuhan Penduduk
jumlah penduduk

Program pengembangan pusat
- pelayanan informasi dan konseling KRR
Program Peningkatan Penanggulangan
- narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS
Program penyiapan tenaga pedamping
- kelompok bina keluarga


5

Tersedianya Sumber Daya Manusia Cerdas Sejak Dini,

Capaian Rata-rata Lama Sekolah

Meningkatnya Kuantitas dan Kualitas Akses
Penyelenggaraan Pendidikan Dasar,

Indeks Pendidikan

Program Pendidikan Anak Usia Dini

11,85 tahun
-

Pengadaan buku-buku dan alat tulis
siswa

Meningkatnya Sumber Daya Manusia Yang Kreatif dan

Kompetitif

-

Pengadaan alat praktek dan alat praga
siswa

Meningkatnya Budaya Baca Masyarakat,

- Pemeliharaan rutin/berkala ruang kelas

Meningkatnya Partisipasi Masyarakat Dalam
Pendidikan

-

92,78%

Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan
prasarana bermain


- Pelatihan kompetensi tenaga pendidik

6

Meningkatnya Kualitas dan Akses Pendidikan Non
Prosentase Angka Melek Hurup (AMH)
Formal.

99,67%

-

Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia
Dini

-

Publikasi dan sosialisasi pendidikan
anak usia dini


Lampiran 1/ 3 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

7 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Bidang Pendidikan.
MISI-1:

8

Meningkatnya Kualitas Tenaga Pendidik dan
Kependidikan.Meningkatnya budaya baca masyarakat

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

Program Manajemen Pelayanan
Pendidikan

Manajemen pelayanan pendidikan

96%

Peningkatan kualitas penyelenggaraan
UAN/UAS

99%

Pelaksanaan evaluasi hasil kinerja
- bidang pendidikan

Peningkatan kualitas penyelenggaraan PSB

99%

Penerapan Sistem dan Informasi
- manajemen pendidikan

Merger dan Regrouping SD Negeri

300 SDN

Tingkat Sertifikasi Tenaga Pendidik

100%

Peningkatan kualifikasi tenaga pendidik dan
tenaga kependidikan

100%

-

Pendampingan Program HEBAT
Program Peningkatan mutu
Pendidikan dan Tenaga Kependidikan

- Pelaksanaan sertifikasi pendidikan

-

Pendidikan lanjutan bagi pendidik
untuk memenuhi standar kualifikasi

Pengembangan mutu dan kualitas
- program pendidikan dan pelatihan bagi
pendidik dan tenaga kependidikan
Pengembangan sistem pendataan dan
- pemetaan pendidik dan tenaga
kependidikan

9

Tingkat
agama

pelanggaran

terhadap

norma-norma Meningkatnya pemahaman
dan pengamalan agama
sesuai dengan agama dan
keyakinan masing-masing

Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan / Kegiatan Peningkatan
Kesadaran Masyarakat Akan Nilai-Nilai
Luhur Budaya Bangsa

Lampiran 1/ 4 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

MISI-1:

INDIKATOR KINERJA
Tingkat penyelenggaraan perda yang berkaitan
dengan penyelenggaraan kepariwisataan dan
pembangunan sarana ibadah di tempat umum

90%

Meningkatnya Pemahaman dan Pengamalan Agama.

Tingkat perbaikan kualitas sarana dan prasarana
ibadah di tempat umum dan kantor pemerintah

Tingkat Sosialisasi dan Pembinaan Pengamalan
Keagamaan
serta
Kualitas
Lingkungan
Peribadatan
Tingkat sikap toleransi dan kerukunan Antar
Umat Beragama

10

TARGET

Meningkatnya kerukunan umat beragama

70%

Program Pengembangan Nilai Budaya,
Program Pengelolaan kekayaan Budaya,
Program Pengelolaan Keragaman
Budaya, Program Pengembangan
Kerjasama Pengelolaan Kekayaan
Budaya, Program Pengembangan
Pemasaran Pariwisata, Program
Pengembangan Destinasi Pariwisata ,
Program Pengembangan Kemitraan

Program Kemitraan Pengembangan
Wawasan Kebangsaan / Kegiatan
Fasilitasi Pencapaian Halaqoh dan
Berbagai Forum Keagamaan Lainnya
dalam Upaya Penigkatan Wawasan
Kebangsaan

100%
Meningkatnya sikap
toleransi dan kerukunan
antar umat beragama

Program Pengembangan Wawasan
Kebangsaan / Kegiatan Peningkatan
Toleransi dan Kerukunan dalam
Kehidupan Beragama

Program peningkatan peran serta dan
kesetaraan jender dalam pembangunan

11
Meningkatnya peran dan posisi perempuan dalam
kehidupan bermasyarakat

PROGRAM / KEGIATAN

Indeks Pemberdayaan Gender (IBG)

67,16

Program Peningkatan Kualitas Hidup
dan Perlindungan Perempuan

12
Meningkatnya kualitas hidup perempuan dan anak

Indeks Pembangunan Gender (IPG)

81,07

JUMLAH

Lampiran 1/ 5 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

MISI-1:
MISI 2

Mengembangkan Perekonomian Kota yang Berdaya Saing dalam Menunjang Penciptaan Lapangan Kerja dan Pelayanan Publik serta Meningkatkan Peranan Swasta dalam Pembangu
Ekonomi Kota
1

Meningkatnya peranan usaha mikro kecil menengah dan
koperasi dalam perekonomian kota

Meningkatnya jumlah unit usaha yang berdaya
saing

4.510 unit

Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil
Menengah yang Kondusif / Kegiatan
Penyusunan Kebijakan tentang UKM
Program Pengembangan
Kewirausahaan dan Keunggulan
Kompetitif UKM
Program Pengembangan Sistem
Pendukung Usaha bagi UMK /
Kegiatan Fasilitasi dan Intermediasi bagi
Usaha Mikro Kecil (UMK)

Nilai Ekspor ( Rp)/ Tahun
Meningkatnya unit usaha industri kecil dan
menengah

US$ 672 juta

654 Unit

Program Peningkatan dan
Pengembangan Eksport
Program Peningkatan Kapasitas Iptek
Sistem Produksi
Program Pengembangan Industri Kecil
dan Menengah
Program Peningkatan Kemampuan
Teknologi Industri / kegiatan
Pengembangan & Pelayanan Teknologi
Industri
Program Penataan Struktur Industri /
kegiatan Penyediaan sarana maupun
prasarana klaster industri

Lampiran 1/ 6 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

2
Meningkatnya kesejahteraan petani dan penguatan
MISI-1:
ketahanan pangan perkotaan.

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

Meningkatnya volume pemasaran hasil usaha
pertanian/ Tahun :
a. Peternakan

20.388 kg

b. Tanaman Pangan

2.439 kg

c. Perikanan

Program : Peningkatan pemasaran hasil
produksi pertanian/perkebunan
unggulan daerah, Kegiatan : Promosi
atas hasil produksi
pertanian/perkebunan unggulan daerah

137.868 kg

Meningkatnya Produktivitas komoditas
pertanian/ Tahun :
a. Padi
b. Palawija
c. Hortikultura
d. Tanaman Hias

61 kw/ha
60,7 kw/ha
114,46 kw/ha

Program : Peningkatan Produksi
Pertanian/Perkebunan, Kegiatan :
Penyuluhan peningkatan produksi
pertanian/perkebunan

155.000 pot/tahun

Meningkatnya produksi perikanan/ Tahun:
a. Produksi ikan konsumsi

b. Produksi ikan hias

2500 ton

Program : Pengembangan Budidaya
Perikanan, Kegiatan : 1). Pendampingan
pada kelompok tani pembudidaya ikan,
2). Pembinaan dan pengembangan
perikanan

721.100 ekor

Meningkatnya populasi ternak/ Tahun:
a. Sapi
b. Domba

431 ekor

Program : Peningkatan produksi hasil
peternakan, Kegiatan : Pengembangan
agribisnis peternakan

23.507 ekor

Persentase Jumlah rumah tangga miskin yang
dapat bantuan pangan

Sudah tidak ada Target
dalam RPJMD

Tingkat Subsidi Pangan Miskin Untuk Rumah
Tangga Miskin (Hibah Untuk Harga Raskin)

37,5%

Subsidi Raskin

Lampiran 1/ 7 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

3
MISI-1:
Meningkatnya kemampuan teknologi, sistem produksi
dan penguatan sentra industri

INDIKATOR KINERJA
Perkembangan Jumlah Sentra Binaan
Perdagangan dan Industri

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

14 Sentra

Program Pengembangan sentra- sentra
industri potensial / Penyediaan sarana
informasi yang dapat diakses
masyarakat
Program Pengembangan ekonomi
kreatif dan teknopolis

Terwujudnya Kota Bandung Sebagai Kota Kreatif
4

Laju Pertumbuhan Ekonomi
Indeks Daya Beli

Meningkatnya pertumbuhan riil dan kontribusi riil
sektor perekonomian kota

9,33 %
68,88

PDRB perkapita ADHK ( Triliyunan Rupiah)

16.000.000

Tingkat Pemerataan Pendapatan (Versi Bank
Dunia)

15% (Kategori Ketimpangan
Sedang)

5
Meningkatnya Penertiban dan Penataan Pedagang Kaki Cakupan Bina Kelompok Pedagang/Usaha Non
Formal
Lima Serta Pedagang Asongan

71.204 unit

Program Perencanaan Pembangunan
Ekonomi
Penyusunan Indikator Ekonomi Daerah

Program Perlindungan Konsumen dan
Pengamanan Perdagangan

Program Pembinaan Pedagang kaki
lima dan asongan / kegiatan Pembinaan
organisasi pedagang kaki lima dan
asongan

6

Meningkatnya akses pelayanan perijinan dan kepastian
Nilai Investasi Berskala Nasional (Rp)
hukum bagi dunia usaha

4.390.335.544.086

Program Peningkatan Promosi dan
Kerja Sama Investasi

Program Peningkatan Iklim Investasi
dan Realisasi Investasi

7

Menjaga Stabilitas Harga dan Distribusi Barang
Kebutuhan Pokok

Tingkat Inflasi
Menurunnya tingkat pengangguran terbuka

8
Meningkatnya perluasan kesempatan kerja formal di
sektor-sektor yang menjadi core competency kota

Tingkat Kesempatan Kerja

Satu Digit (Dibawah 10%)

13,57%
86.43%

Program peningkatan kualitas dan
produktivitas tenaga kerja
Program peningkatan kesempatan kerja
Program perlindungan dan
pengembangan lembaga
ketenagakerjaan
Program pengembangan wilayah
transmigrasi

Lampiran 1/ 8 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

MISI-1:
9

Meningkatnya Kota Bandung sebagai kota tujuan
wisata.

Program transmigrasi regional
-

Jumlah Wisatawan Menginap

Program Pengembangan Pemasaran
Pariwisata

3.485.553
a. Nusantara (jiwa)

- Program Pengembangan Destinasi

b. Mancanegara (jiwa)

-

Pariwisata
Program Pengembangan Kemitraan

10

Meningkatnya Sinergitas Kegiatan Ekonomi Antar
Wilayah.

Tingkat Perwujudan Kota Bandung Sebagai Pusat Teridentifikasinya peluang
Kegiatan Pemasaran Ekonomi di Priangan Timur kerjasama ekonomi antar
wilayah

JUMLAH
MISI 3
Meningkatkan Kesejahteraan Sosial dan Mengembangkan Budaya Kota yang Tertib, Aman, Kreatif, Berprestasi dalam Menunjang Kota Jasa Bermartabat
1

Meningkatnya sinergitas pelestarian budaya lokal
antara pemerintah, pelaku budaya dan masyarakat

Tingkat perwujudan pusat-pusat kebudayaan
Meningkatnya fungsi pusat- - Program
sebagai sarana pelestarian Pembangunan Budaya pusat kebudayaan,
kesadaran masyarakat dan
komunitas seni budaya
dalam rangka pelestarian
seni budaya secara
profesional dan
berkesinambungan

Tingkat perwujudan sinergitas pelestarian budaya Meningkatnya hubungan
lokal antara pemerintah, pelaku budaya dan
pemerintah dengan pelaku
masyarakat
budaya dalam
perlindungan dalam
pelestarian budaya

Pengembangan Nilai Budaya

- Program Pengelolaan kekayaan Budaya

- Program Pengelolaan Keragaman

Budaya
- Program Pengembangan Kerjasama

Pengelolaan Kekayaan Budaya

Lampiran 1/ 9 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

4

5

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

dan rekreasi)

Jumlah penghargaan (prestasi/juara) di bidang
olahraga tingkat internasional, nasional dan
regional

Meningkatnya jumlah
penghargaan / juara di
bidang olahraga tingkat
internasional, nasional dan
regional

Program Pembinaan dan
Pemasyarakatan Olahraga

Meningkatnya peran serta dan prestasi pemuda dalam
pembangunan.

Jumlah kegiatan kepemudaan dan prestasi
pemuda

Meningkatnya jumlah
kegiatan dan prestasi
kepemudaan

Program : Peningkatan Peran Serta
Kepemudaan

2 Meningkatnya prestasi olahraga (prestasi pendidikan
MISI-1:

3

INDIKATOR KINERJA

Meningkatnya kesejahteraan masyarakat melalui
pemberdayaan kelembagaan dan partisipasi dan Tingkat kemiskinan
ekonomi masyarakat.
Meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap para
penyandang masalah kesejahteraan sosial;
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam
penanggulangan penyandang masalah kesejahteraan
sosial.

< 14,03 %

Program Perencanaan Sosial dan
Budaya / Kegiatan Tim Koordinasi
Penanggulangan Kemiskinan Daerah

Tingkat kepedulian masyarakat terhadap PMKS
(penyandang masalah kesejahteraan sosial);
Tingkat partisipasi dalam penanggulangan PMKS
(penyandang masalah kesejahteraan sosial

a. Fakir miskin

b. Penyandang cacat

c. Tuna susila

300 KK

Program Pemberdayaan Fakir Miskin,
Komunitas adat terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
lainnya / Kegiatan Fasilitasi manejemen
usaha bagi keluarga miskin

325 orang

Program Pembinaan para penyandang
cacat

1.160 orang

Program Pembinaan Eks Penyandang
Penyakit Sosial (Eks Narapidana, PSK,
Narkoba dan Penyakit Sosial lainnya)

e. Wanita rawan sosial ekonomi

150 Orang

f. Lanjut Usia

200 orang

g. Anak terlantar

250 orang

Program Pemberdayaan Fakir Miskin,
Komunitas adat terpencil (KAT) dan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
lainnya/ Kegiatan Pelatihan keterampilan
bagi penyandang masalah kesejahteraan
sosial

Program Pembinaan Panti Asuhan/Panti
Jompo
Program Pembinaan Anak Terlantar

h. Korban trafficking dalam rumah tangga (KDRT)

40 orang

Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Kesejahteraan Sosial

Lampiran 1/ 10 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

MISI-1:

6

Terbukanya akses informasi tentang perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan kota

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN
- Pelayanan dan perlindungan sosial hukum
bagi korban eksploitasi, perdagangan
perempuan dan anak

Prosentase peningkatan peran kelembagaan
dalam pembangunan kesejahteraan sosial

60 KT

Jumlah profesional pekerja social (akumulasi)

100 orang

- Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan
sosial masyarakat

Jumlah penyerapan informasi pembangunan
kesejahteraan sosial

10 Lokasi

- Penyuluhan sosial keliling

Tingkat pelibatan masyarakat secara aktif dalam
setiap tahapan proses pembangunan

Memperluas akses
informasi pembangunan
melalui berbagai media

Tingkat sosialisasi informasi pembangunan
melalui media

Program Pengembangan Komunikasi,
Informasi dan Media Masa

Program Kerjasama informasi dengan
mas media

JUMLAH
MISI 4
Menata Kota Bandung Menuju Metropolitan Terpadu yang Berwawasan Lingkungan
1
Lokasi sampel yang memenuhi baku mutu
kualitas udara (21) lokasi

Terkendalinya pencemaran udara.

Kualitas udara indoor dan roadside Kota Bandung
memenuhi baku mutu ambien

25% ( 5 Lokasi)

100%

Tingkat pemenuhan baku mutu untuk parameter
BOD dan COD di sungai dan anak sungai yg ada
di Kota Bandung

Terkendalinya pencemaran air

Kualitas air sungai memenuhi baku mutu sesuai
SK. Gubernur Jabar No. 39 Tahun 2000.

Penyelenggaraan air Quality Monitoring
System (AQMS)
Peningkatan Pengendalian Polusi.

Meningkatnya jumlah kendaraan yang emisi gas
buangnya memenuhi baku mutu

2

Program Pengendalian Pencemaran
dan Perusakan Lingkungan Hidup /
Gerakan Penghijauan

16 Sungai

32 Titik (untuk kelas IV)

Program Pengendalian Pencemaran dan
Perusakan Lingkungan Hidup.
Koordinasi Pengelolaan Prokasih /
Superkasih.

Lampiran 1/ 11 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

3
MISI-1:
4

INDIKATOR KINERJA

Terkendalinya Pencemaran Tanah

Lokasi sampel tanah di sekitar TPS

Pengembangan sumber air baku untuk penyediaan air
bersih.

Tingkat ketersediaan sumber air baku yang cukup

Peningkatan ketersediaan kuantitas dan kualitas
air (air permukaan, air tanah dangkal dan air
tanah dalam) yang berkelanjutan./ akumulatif

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

10 TPS
Perlindungan dan Konservasi Sumber
Daya Alam.

100.000 pohon

Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan
Sumber Daya Alam

3.000 unit (sumur
resapan)

Pengelolaan Bidang Air Tanah

5

Berkurangnya Limbah Padat Melalui Pemanfaatan
Kembali Sehingga Memiliki Nilai Ekonomi

6

Tingkat pengelolaan sampah perkotaan melalui 3
R,Landfill,Pemanfaatan Teknologi Yg Berwawasan
Lingkungan dan Ekonomis

- Program Perencanaan Tata Ruang

Perencanaan tata ruang yang nyaman, produktif
dan berkelanjutan sesuai dengan UU No. 26/2007
tentang Penataan Ruang

100%

Tingkat pengembangan pusat primer Gedebage

100%

Terkendalinya pemanfaatan ruang

Tingkat pengendalian pemanfaatan ruang dan
penggunaan bangunan

100%

Terarahnya hunian vertikal dan teremajakannya
kawasan kumuh;

pemanfaatan ruang yang tertib

100%

Terbentuknya struktur ruang kota yang aman, nyaman,
produktif dan berkelanjutan

Pengembangan Kinerja Pengelolaan
Persampahan.

Bandung Green Clean
untuk 750 RW

- Program peningkatan kualitas dan

7

penertiban bangunan serta
pembangunan bangunan
- Program pembinaan lingkungan

- Program pengendalian pemanfaatan

ruang
- Program Pembinaan pedagang kakilima

dan asongan

Tersedianya Lahan Pemakaman Sesuai kebutuhan
kerjasama dengan pengembang

Memfasilitasi dan stimulasi pembangunan
perumahan masyarakat kurang mampu

- Program pengembangan perumahan

100%
- Program lingkungan sehat perumahan

- Program perencanaan sosial dan budaya

8

Meningkat dan terkendalinya kawasan berfungsi
lindung (berfungsi hidrologi)
Tertatanya ruang terbuka publik secara berkualitas

Tingkat ketersediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH)
publik dan privat yang efektif menunjang fungsi
hidrologi (dalam bentuk taman,hutan
kota,sempadan sungai,kawasan konservasi dan
RTH lainnya)

13,5 % dari luas Kota
Bandung

-

Program Pengelolaan Areal Pemakaman
:

-

Program Pengelolaan Ruang Terbuka
Hijau (RTH) :

Lampiran 1/ 12 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

MISI-1:
9

10

11

-

Berkembangnya sistem prasarana transportasi yang
mendukung struktur ruang kota

Tingkat ketersediaan jaringan jalan

Berkembangnya Sarana Angkutan Umum Masal
(SAUM) dan terbatasnya penggunaan kendaraan
bermotor

Tingkat terbangunnya rencana prasarana SAUM
sesuai dengan rencana induk transportasi umum
kota

Terkendalinya aspek-aspek penyebab kemacetan dan
kecelakaan

PROGRAM / KEGIATAN

Tingkat teratasinya aspek-aspek penyebab
kemacetan

800 m

2 Koridor

5 Aspek (rambu - marka,
parkir, shelter, traffic
light)

Program Peningkatan Ketahanan
Pangan (Pertanian/Perkebunan):
Program Pembangunan Jalan dan
Jembatan / Kegiatan Pengembangan
Infrastruktur Gedebage
Program Peningkatan Pelayanan
Angkutan / Kegiatan Pengoperasian
Angkutan Massal / Bus Lane
Program Pembangunan sarana dan
prasarana perhubungan/ Kegiatan
Pembangunan Halte Bis dan taksi
Program Pengendalian dan
Pengamanan lalu lintas

- Pengadaan rambu-rambu lalu lintas
- Pengadaan marka jalan
- Pengadaan papan petunjuk parkir
- Pengadaan marka parkir
- Rehabilitasi / Pemeliharaan ATCS

12

13

14

15

Tersedianya air bersih dengan kualitas dan kuantitas
yang baik

Presentase penduduk dilayani air bersih

72%

Tersedianya sistem drainase kota yang tertata.

Tersedianya Sistem Penanganan Air Limbah dan IPAL
Kota

Tingkat penataan sistem drainase kota yang
baik dari hulu sampai hilir

25%

Cakupan sistem penanganan air limbah yang
terpadu dengan IPAL yang terdesentralisasi

66%

Tumbuh dan Meningkatnya Pengelolaan Bencana Alam
Tingkat penanganan bencana di Kota
(Gempa, Longsor, Banjir, Gunung Meletus, Angin Topan
Bandung
dll)
Tumbuh dan Meningkatnya Pengelolaan Bencana Alam Terpeliharnya keamanan lingkungan sungai
Kecelakaan (kebakaran dll)
sepanjang 7.500 M.

Pengembangan, Pengelolaan, dan
Konservasi Sungai, Danau dan Sumber
Daya Air Lainnya / Perencanaan
Pengembangan dan Pengelolaan SDA

Meningkatnya fingsi
organisasi yang menangani
kebencanaan

6.000 m

Pengendalian Banjir / Peningkatan
Pembersihan dan Pengerukan Sungai /
Kali

Lampiran 1/ 13 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

MISI-1:
Penanggulangan Infrastruktur Pasca Bencana

Berkurangnya lokasi banjir di kota Bandung
dari 68 lokasi

Terwujudnya sistem proteksi kebakaran pada
bangunan sesuai norma, standar, prosedur,
dan manual pencegahan kebakaran (target
adalah akumulasi)

9 lokasi

PROGRAM / KEGIATAN
Pengembangan dan Pengelolaan
Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan
Pengairan Lainnya / Pelaksanaan
Normalisasi Saluran Sungai

3 dokumen

Program peningkatan kesiagaan dan
pencegahan bahaya kebakaran/
Kegiatan Penyusunan Norma, Standar,
Prosedur dan Manual Pencegahan
Bahaya Kebakaran.

1.400 gedung

Kegiatan Sosialisasi Norma, Standar,
Prosedur dan Manual Pencegahan dan
Bahaya Kebakaran

1.400 gedung

Kegiatan Pengawasan Pelaksanaan
Kebijakan Pencegahan Kebakaran

3.000 orang

Kegiatan Rekruitmen Tenaga Sukarela
Pertolongan Bencana Kebakaran

10.000 orang

Kegiatan Penyuluhan Pencegahan
Bahaya Kebakaran

Berkurangnya kejadian kebakaran secara
bertahap/ Tahun

100%

Kegiatan Pencegahan dan Pengendalian
Bahaya Kebakaran

Berkurangnya kerugian akibat bahaya kebakaran/
Tahun

100%

Kegiatan Peningkatan Pelayanan
Penanggulangan Bahaya Kebakaran

Terwujudnya kembali pelayanan jalan (target adl
akumulasi)

2.500m

Program Rehabilitasi/Pemeliharaan
Jalan dan Jembatan /
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan

JUMLAH

Lampiran 1/ 14 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

MISI-1:
MISI 5
Meningkatkan Kinerja Pemerintah Kota yang Efektif, Efisien, Akuntabel dan Transparan dalam Upaya Meningkatkan Kapasitas Pelayanan Kota Metropolitan
1
Meningkatnya Kapasitas Lembaga Perencanaan
Pembangunan yang Efektif dan Efisien untuk
Menghasilkan Produk Perencanaan yang Aspiratif,
Antisipatif, Aplikatif dan Akuntabel.

Terbangunnya Pola
Tingkat perwujudan perencanaan sesuai aspirasi Perencanaan dan
masyarakat,bersifat antisipatif,aplikatif,akuntabel Pengelolaan Data
berdasarkan basis data yang akurat

Tingkat akomodasi program RKPD ke dalam
APBD

90%

Program Perencanaan Pembangunan
Daerah / Kegiatan Penyelenggaraan
Musrenbang RKPD

Program Perencanaan Pembangunan
Daerah / Kegiatan Penyusunan
Rancangan RKPD

Kesesuaian produk hukum daerah dengan kondisi
dan potensi daerah

2

Legislasi produk hukum daerah (produk hukum
yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat)/
Tahun

Meningkatnya Kesadaran dan Ketaatan Hukum dan
HAM bagi Masyarakat dan Aparat.

Rancangan Perda 18 buah,
Rancangan Lembaran kota
18 buah, Rancangan
Lembaran Daerah 18 buah
dan terlaksananya rapat
pembahasan Rancangan
Peraturan
Daerah/Lembaran Kota 5
kali

Sosialisasi dan publikasi produk hukum daerah/ terlaksananya Updating
Tahun
content aplikasi filling JDI
Hukum online 1 paket,
tersedianya buku peraturan
perundang-undangan dan
produk hukum daerah 70
buku, tersedianya CD
produk hukum daerah 250
keping CD dan
terlaksananya sosialisasi
dan publikasi peraturan
perundang-undangan 8 kali

Program pembangunan produk hukum
daerah / Kegiatan Legislasi rancangan
Peraturan Daerah

Program pembangunan produk hukum
daerah/Kegiatan Publikasi dan
dokumentasi peraturan perundangundangan

Lampiran 1/ 15 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

MISI-1:

INDIKATOR KINERJA

Tingkat Pelayanan Bantuan Hukum/Penanganan Penanganan perkara
Perkara/ Tahun
perdata dan tata usaha
negara 20 perkara,
terlaksananya pemberian
bantuan dan advokasi
hukum 2 perkara

Tingkat pelanggaran masyarakat dan aparatur
terhadap hukum dan HAM sehingga dapat
mendukung ketertiban dan keamanan,serta
rendahnya praktekKKN di lingkungan birokrasi

Penindakan terhadap Pelanggaran Peraturan
Daerah/ Tahun
Penindakan terhadap Pelanggaran Disiplin
Aparatur/ Tahun

3

TARGET

Terwujudnya Pelayanan Publik yang Prima.

Tingkat pelayanan publik yang prima

Pengadaan lahan Kantor Kecamatan dan
Kelurahan

PROGRAM / KEGIATAN
Program Pembangunan produk hukum
daerah/Kegiatan pemberian bantuan
hukum

Terwujudnya penegakan
Hukum dan HAM sehingga
dapat mendukung
ketertiban dan keamaman,
serta semakin
berkurangnya praktek KKN
di lingkungan Birokrasi

100%

Program Penegakan Peraturan Daerah
dan Peraturan Walikota

100%
Tersedianya sarana dan
prasarana aparatur yang
memadai untuk
peningkatan pelayanan
publik

7 bidang / kantor

Program penataan penguasaan,
pemilikan, penggunaan dan
pemanfaatan tanah
Kegiatan Pengadaan Tanah Untuk
Sarana Perkantoran dan Pemerintahan
Umum

Jumlah bidang tanah milik/ dikuasai Pemerintah
Kota Bandung yang diusulkan ke BPN untuk
disertifikatkan

150 bidang

Program penataan penguasaan,
pemilikan, penggunaan dan
pemanfaatan tanah
Kegiatan Sertifikasi Tanah

Lampiran 1/ 16 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

MISI-1:
Tingkat efektifitas dan efisiensi organisasi
perangkat daerah

4

Meningkatnya Profesionalisme Aparatur Menuju
Pemerintahan yang Akuntabel.

Tingkat perwujudan SDM Aparatur yang
kompeten dan profesional dalam pelayanan
publik sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
peraturan perundangan yang berlaku dilandasi
oleh kecerdasan emosional dan spiritual

a. Diklat Pra jabatan
b. Diklat dalam jabatan

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

Terwujudnya organisasi
perangkat daerah yang
efektif dan efisien

Program Penataan Peraturan
Perundang-undangan / Kegaiatan
Evaluasi dan Penataan Kelembagaan
Perangkat daerah

Tersedianya SDM Aparatur
yang bertanggungjawab,
tepat fungsi, tepat posisi
sesuai peraturan
perundangan yang berlaku

Program peningkatan kapasitas
sumber daya aparatur

100%

Pendidikan dan pelatihan prajabatan
- bagi CPNSD

400 orang

Pendidikan dan pelatihan struktural
- bagi PNSD
Pendidikan dan pelatihan teknis tugas
dan fungsi bagi PNSD

Tingkat Pemenuhan kebutuhan operasional
aparatur unit kerja SKPD/ UPT/ UPTD untuk
mendukung kinerja pegawai dan pelayanan
publik

100%

-

Ratio jumlah aparat dengan jumlah penduduk

1:107

Pendidikan dan pelatihan fungsional
- bagi PNSD

Tingkat Pemenuhan Jabatan Fungsional

Pola insentif dan penggajian berdasarkan kinerja

Program Pembinaan dan
pengembangan aparatur

95% dari 16.808 jabatan
(15.968 jabatan)
100%

Administrasi mutasi kepegawaian
struktural dan non struktural
Seleksi penerimaan CPNS dan seleksi
- penerimaan PTT

-

Administrasi mutasi kepegawaian
- fungsional
-

Pengembangan sistem informasi gaji

Lampiran 1/ 17 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

5 Mantapnya Pelaksanaan Reformasi Birokrasi
MISI-1:

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

Tingkat perwujudan Good Government dan Clean Terlaksananya Reformasi
Governance
Birokrasi
Tingkat Pelayanan publik berbasis Informasi
Teknologi guna mendukung Bandung Cyber City
(E-Government) Bandung Electronic Procurement
(BEP) Th, 2012, Bandung Electronic Budgeting
Thn 2012, Bandung Electronic Planning Project
Thn 2012, Bandung Electronic Controling Thn
2012, Bandung Electronic Delivery and evaluating
Thn 2012

100%

Capaiannya sudah 100%
(DISDUKCAPIL sudah
Tingkat Koneksi data Kependudukan di
kelurahan, Kecamatan serta Dinas Kependudukan tidak melaksanakan
dan Catatan Sipil
program/kegiatan di
tahun2013)

SKPD yang menerapkan SMM ISO 9001:2000
(target adl akumulasi)

12 (dua belas) SKPD/Unit
Kerja

Surveilance SMM ISO
9001:2008 56 (lima puluh
enam) SKPD/Unit Kerja

Tersedianya Standar Operasional Prosedur (SOP)
pada SKPD (target adl akumulasi)

Tingkat Kinerja Pelayanan perizinan satu atap

1 (satu) Raperwal SOP

100%

program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal dan Pengendalian
Pelaksanaan Kebijakan KDH

Persiapan dan Penetapan Sertifikasi ISO
9001:2008

Program Penataan Peraturan Perundangundangan

Program Pelayanan perijinan
Program Kerjasama Informasi dengan
Mass Media
Program Penataan Peraturan Perundangundangan

Lampiran 1/ 18 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

6 Meningkatnya Transparansi Pengelolaan Pemerintahan. Tingkat pelanggaran teknis dan administratif
MISI-1:
aparatur

7

Terwujudnya kehidupan masyarakat yang demokratis

TARGET
Menurunnya tingkat
pelanggaran teknis dan
administrasi aparatur

Tingkat Kinerja Pengawasan

100%

Tingkat pelayanan pengaduan masyarakat

100%

Meningkatnya pemahaman
Tingkat perwujudan masyarakat yang demokratis tentang pendidikan politik
dan perilaku

PROGRAM / KEGIATAN

Program Peningkatan Sistem
Pengawasan Internal

- Program Pendidikan Politik Masyarakat
- Program Kemitraan Pengembangan

Wawasan Kebangsaan
- Program Pengembangan Pemberdayaan

Masyarakat
- Program Penanggulangan Kemiskinan

8

Meningkatnya ketertiban serta terciptanya kesadaran
masyarakat dalam menjaga lingkungan stabilitas
keamanan daerah

Tingkat perwujudan stabilitas keamanan
daerah

Skala 2 (baik)

Program Pemeliharaan ketentraman dan
ketertiban masyarakat dan pencegahan
tindak kriminal
Program Penegakan ketentraman dan
ketertiban umum

JUMLAH

Lampiran 1/ 19 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

PROGRAM / KEGIATAN

MISI-1:
MISI 6

Meningkatkan Kapasitas Pengelolaan Keuangan dan Pembiayaan Pembangunan Kota yang Akuntabel dan Transparan dalam Menunjang Sistem Pemerintahan yang Bersih dan Berwib
1

Meningkatnya pendapatan dan pengelolaan keuangan
daerah yang efektif, efisien dan akuntabel.

Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah

Rata-rata peningkatan pajak daerah :

Penyusunan Rancangan Peraturan

Pajak Hotel

daerah tentang pajak daerah dan
Rp. 145.000.000.000 retribusi

Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber-

Pajak Restoran

Rp. 99.000.000.000 - sumber pendapatan daerah

Pajak Hiburan

Rp. 35.000.000.000 -

Pajak Reklame

Rp. 18.500.000.000 -

Pajak Penerangan Jalan

Peningkatan Sumber Pendapatan
Daerah dengan pengembangan Sistem
Informasi Manajemen
Penyusunan Data Base Pajak Daerah
Peningkatan Penerimaan PBB melalui

Rp.120.000.000.000 - Informasi Teknologi

Pengendalian kualitatif dan kuantitatif

Pajak Parkir

Rp. 7.500.000.000 - Pajak Terpadu

Pajak Air Tanah

Rp. 6.000.000.000 - pajak

Pengendalian Partisipasi Aktiif Wajib
Pengendalian Program Kerja

Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan

Rp. 350.000.000.000 - Pemeriksaan Tahunan

Pajak Bumi dan Bangunan

Rp. 275.000.000.000 - Bumi dan Bangunan

Retribusi
Penetapan APBD dan Perubahannya tepat
waktu
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tepat
Waktu dan sesuai SAP

Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak

Rp. 1.344.159.106.133
Tepat Waktu

Program peningkatan dan
pengembangan pengelolaan keuangan
daerah

Tepat Waktu sesuai SAP

Program peningkatan dan
pengembangan pengelolaan keuangan
daerah.

Lampiran 1/ 20 ‐ 40

NO.

SASARAN STRATEGIS

2 Meningkatnya Sinergitas APBN,ABPD PROVINSI dan
MISI-1:
APBD Kota Bandung (Fiskal Antar Pemerintah)

INDIKATOR KINERJA

TARGET

Tingkat integrasi dan sinergitas pemanfaatan dan APBN, APBD Provinsi, dan
alokasi APBN,APBD Provinsi,dengan APBD Kota APBD Kota Bandung Saling
Bandung
Melengkapi

3

Berkembangya instrument pembiayaan pembangunan Tingkat penggunaan intrumen pembiayaan
non – konvensional
pembangunan non-konvensional dari obligasi
daerah dan CSR, menjadi sumber pembiayaan
yang signifikan

4

Meningkatnya Sinergitas Pemerintah, swasta dan
masyarakat dalam pembiayaan pembangunan

PROGRAM / KEGIATAN
Program Kerja Sama Pembangunan /
Kegiatan Sinergitas Perencanaan
Propinsi dengan Kabupaten/Kota seJawa Barat

Tingkat Pelembagaan Sistem intensif
fiscal/keuangan (pengurangan pajak dan
retribusi daerah dll)
Tingkat kerjasama pemerintah daerah dan
swasta untuk layanan jasa dan penyediaan
barang public terhadap PAD
Tingkat penggunaan intrumen pembiayaan
pembangunan non-konvensional berbasis
mayarakat sebagai sumber pembiayaan
signifikan
Tingkat perwujudan insentif fiscal ke
masyarakat
Proyek pembangunan no-konvensional
melalui kerjasama pemerintah dengan swasta

JUMLAH
JUMLAH TOTAL
JUMLAH ANGGARAN TAHUN 2013 : Rp. 678.860.075.647
Bandung,

2013

WALIKOTA BANDUNG

Dr. H. DADA ROSADA, SH, M.Si

Lampiran 1/ 21 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

Badan Pusat
Statisitik Kota
Bandung, Dinas
5,896,420,708 Kesehatan Kota
Bandung

11,216,080,000

151,434,000

275,800,500

8,643,701,000
312,435,000

73,935,850,000

5,310,682,500

1,823,480,000
2,171,161,600
2,808,801,000

Lampiran 1/ 22 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

Dinas Pertanian dan
Ketahanan Pangan
1,389,450,000 Kota Bandung

4,721,230,000 BPPKB Kota
Bandung

575,000,000

250,000,000

350,000,000

250,000,000

765,000,000
Dinas Pendidikan
Kota Bandung
180,000,000
500,000,000
500,000,000
250,000,000

200,000,000
100,000,000
100,000,000

Lampiran 1/ 23 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
Dinas Pendidikan
Kota Bandung

180,000,000
1,141,650,000
300,000,000
Dinas Pendidikan
Kota Bandung

377,500,000

1,561,600,000

200,000,000

105,000,000
BKPPM,
DISBUDBAR dan
Bag. Kesra
51,725,500

Lampiran 1/ 24 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

355,000,000

BKPPM
55,000,000

Badan Pusat
Statistik dan BPPKB
668,750,000 Kota Bandung

Badan Pusat
Statistik dan BPPKB
1,545,000,000 Kota Bandung

129,217,751,808

Lampiran 1/ 25 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

katkan Peranan Swasta dalam Pembangunan
Dinas Koperasai,
UKM Perindag Kota
Bandung
125,000,000

790,000,000

350,000,000

1,230,000,000

206,000,000

560,000,000

300,000,000

16,085,000,000

Lampiran 1/ 26 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
Dina Pertanian dan
Ketahanan Pangan
Kota Bandung

486,450,000

316,095,315

475,100,000

378,950,000

24,991,830,000

Anggaran Subsidi
Raskin ada di
DPKAD

Lampiran 1/ 27 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

Dinas Koerasi UKM
Perindag Kota
200,000,000 Bandung

1,230,000,000
BPS, BAPPEDA dan

350,000,000 Dinas Koperasi

UKM Perindag Kota
Bandung

700,000,000

Dinas Koperasai,
UKM Perindag Kota
Bandung

1,216,000,000

BAPPEDA dan
800,000,000 BPPT Kota Bandung

1,100,000,000
BAPPEDA Kota
Bandung

999,000,000 BPS dan Dinas
Tenaga Kerja Kota
Bandung
3,661,604,555
2,376,599,720
421,000,000

Lampiran 1/ 28 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

75,000,000
 

Dinas Kebudayaan
1,791,680,000 dan Pariwisata
1,607,650,000

694,350,000
Bagian
Perekonomian dan
Dinas Koperindag
dan Dispertapa

63,517,309,590

asa Bermartabat
Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Kota
Bandung

795,000,000

540,000,000
2,011,570,000

415,000,000

Lampiran 1/ 29 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

3,676,097,500

SKPD / Unit
Kerja
Dinas Pemuda dan
Olahraga Kota
Bandung

Dinas Pemuda dan
Olahraga Kota
1,117,700,000 Bandung
BAPPEDA, DINSOS,
BPPKB, BKPPM dan
215,000,000 DISKOPPERINDAG

DINSOS

165,000,000

615,000,000

950,000,000

30,000,000

323,000,000
605,000,000

Lampiran 1/ 30 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

25,000,000

400,000

150,000,000
DISKOMINFO

3,534,000,000

2,670,000,000

17,837,767,500

BPLH dan DISHUB
Kota Bandung
384,250,000

230,680,000

253,300,000
BPLH

192,500,000

Lampiran 1/ 31 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
BPLH dan PD
Kebersihan

3,513,750,000

PDAM/BPLH

1,557,500,000

195,000,000
BPLH dan PD
Kebersihan

38,104,500
DISTARCIP
3,408,440,000

221,417,075,000
DISTARCIP

455,651,100
637,000,000
4,947,035,000
4,147,880,000
1,834,350,000
737,750,000
Dinas Pemakan dan

5,484,650,000 Pertamanan

31,927,940,000

Lampiran 1/ 32 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

2,870,000,000

30,000,000,000

Dinas Bina Marga
dan Pengairan

Dinas Perhubungan
17,028,474,370
Dinas Perhubungan
5,815,090,150

6,570,710,000

                       5,445,460,000
                       3,958,250,000
                          639,330,000
                       2,980,448,313
PDAM

Dinas Bina Marga
dan Pengairan
500,000,000

PDAM dan BPLH
Kota Bandung

Dinas Kebakaran
dan Dinas Bina
Marga dan
Pengairan
15,000,000,000

Lampiran 1/ 33 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

150,000,000

52,325,000

81,900,000

74,800,000

366,650,000

392,900,000

59,100,000

470,550,000

6,000,000,000

379,818,843,433

SKPD / Unit
Kerja

Lampiran 1/ 34 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

elayanan Kota Metropolitan
BAPPEDA

532,230,000

450,000,000
Bagian Hukum,
SATPOL PP dan
Badan Kepegawaian
466,682,500 Daerah Kota
Bandung

608,430,000

Lampiran 1/ 35 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

393,570,000

5,360,050,000

Bagian Orpad dan
Dinas Pengelolaan
Keuangan dan Aset
Daerah

31,600,938,000

2,900,000,000

Lampiran 1/ 36 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

Sekretariat Daerah,
Dinas
Kependudukan dan
Catatan Sipil, Badan
Pelayanan Perijinan
Terpadu)

-

2,300,000,000

1,290,000,000

1,150,000,000

588,000,000
1,500,000,000
445,000,000
100,000,000

Lampiran 1/ 37 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
Bagian ORPAD,
Dinas
Kependudukan dan
Catatan Sipil, Badan
Pelayanan Perijinan
Terpadu

2,700,000,000

300,000,000

1,282,650,000
209,200,000
590,650,000

Lampiran 1/ 38 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
Inspektorat Kota
Bandung

6,484,905,000

BKBPPM Kota

834,580,500 Bandung
595,518,500

4,503,284,000
1,000,000,000
Satuan Polisi

717,400,000 Pamong Praja Kota
Bandung

6,590,850,000

75,493,938,500

Lampiran 1/ 39 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja

tem Pemerintahan yang Bersih dan Berwibawa
Dinas Pendapatan
dan Dinas
Pengelolaan
Keuangan dan Aset
Daerah Kota
1,100,000,000 Bandung

1,050,000,000

3,284,464,816

2,450,000,000
800,000,000
350,000,000
250,000,000
250,000,000
900,000,000

1,200,000,000

1,215,000,000

Lampiran 1/ 40 ‐ 40

ANGGARAN / Rp.

SKPD / Unit
Kerja
BAPPEDA Kota
Bandung

125,000,000

BAPPEDA Kota
Bandung

BAPPEDA Kota
Bandung

12,974,464,816
678,860,075,647

dung,

2013
BANDUNG

ROSADA, SH, M.Si