Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pembentukan Kesadaran Karyawan Akan Penerapan Kesetan dan Kesehatan Kerja di PT. Coca-Cola Bottling Indonesia T2 912012009 BAB V

BAB 5
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dijelaskan, maka penelitian ini menarik 2
(dua) kesimpulan utama. Pertama, proses pembentukkan kesadaran karyawan
akan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di PT.Coca-Cola
Bottling Indonesia dibangun oleh kebijakan, peraturan, dan program dari K3 itu
sendiri. Dalam hal ini, kebijakkan, peraturan, dan program K3 meliputi
pelatihan-pelatihan, sosialisasi, dan aturan dan sanksi.
Kedua, walaupun kesadaran karyawan akan penerapan K3 di PT.CocaCola Bottling Indonesia sudah baik, akan tetapi masih terdapat kecelakaan yang
terjadi bukan dari kesadaran akan tetapi dari faktor yang lain seperti kurang
pengetahuan dari pekerja dan kemampuan fisik dari pekerja.
5.2 Implikasi
5.2.1 Implikasi teoritis
Penelitian ini menyumbang suatu model penelitian yang menjelaskan
mengenai pembentukkan kesadaran karyawan akan K3 di PT.Coca-Cola

27

Bottling Indonesia. Dari model penelitian yang dihasilkan ini, maka penelitian
selanjutnya dapat dilanjutkan. Model penelitian ini menggambarkan tentang

pembentukkan kesadaran dapat dilakukan dengan kebijakan, peraturan, dan
program K3 itu sendiri. Model penelitian ini pada akhirnya akan menghasilkan
kesadaran yang manivestasikan ke dalam perilaku. Model penelitian berikutnya
dapat dilakukan dengan melihat bagaimana perilaku bekerja dari karyawan
dengan adanya K3. Penelitian ini juga belum mengfokuskan sepenuhnya ke
perilaku, sehingga penelitian empiris berikutnya dapat mengfokuskan ke aspek
perilaku.
Penelitian ini dilakukan disebuah perusahaan yang tingkat kecelakaan
kerjanya rendah. Akan tetapi belum dapat dikatakan sebagai zero accident,
rekomendasi penelitian selanjutnya dapat dilakukan di perusahaan-perusahaan
yang sudah dapat menciptakan zero accident tersebut. Tujuannya agar melihat
bagaimana perilaku-perilaku dari karyawannya, dalam menerapkan K3.
5.2.2 Implikasi Terapan
Peneliti melihat, dalam penelitian ini masih terdapat kecelakaan yang
terjadi walaupun kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan ringan. Akan tetapi
apabila kecelakaan ringan ini masih terus terjadi maka akan menjadi kebiasaan
dalam perusahaan. Saran untuk CCBI agar memberi perhatian terhadap
28

kecelakaan-kecelakaan ringan tersebut, dengan mencari penyebab-penyebab

dari kecelakaan tersebut. Agar penyebab kecelakaan tersebut dapat diatasi.
Dalam menerapkan K3 di CCBI, aturan dan sanksi lebih banyak diberikan
kepada karyawan. Namun sebaliknya penghargaan kepada karyawan yang
mematuhi K3 belum diberikan oleh perusahaan. Saran peneliti kepada
perusahaan agar memberikan penghargaan kepada karyawan yang baik dalam
mematuhi semua aturan mengenai K3.

29