PT Onix Capital Tbk September

Page

Surat Pernyataan Direksi dan Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan Konsolidasian PT Onix Capital Tbk dan Entitas Anak Pada Tanggal 30 September 2012 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2011 (Diaudit) serta untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir 30 September 2012 (Tidak Diaudit) dan 30 September 2011 (Tidak Diaudit) The Directors and Board of Commissioners’ Statement on the Responsibility for Consolidated Financial Statements of PT Onix Capital Tbk and Its Subsidiary as of September 30, 2012 (Unaudited) and December 31, 2011 (Audited) and for the Nine-Month Periods Ended September 30, 2012 (Unaudited) and September 30, 2011 (Unaudited)

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada Tanggal 30 September 2012 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2011 (Diaudit) serta untuk Periode Sembilan Bulan yang Berakhir

30 September 2012 (Tidak Diaudit) dan 30 September 2011 (Tidak Diaudit) CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of September 30, 2012 (Unaudited) and December 31, 2011 (Audited) and for the Nine-Month Periods Ended September 30, 2012 (Unaudited) and September 30, 2011 (Unaudited)

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/Consolidated Statements of Financial Position 1

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian/Consolidated Statements of Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/Consolidated Statements of Changes in Equity 4

Laporan Arus Kas Konsolidasian/Consolidated Statements of Cash Flows 5

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian/ Notes to Consolidated Financial Statements 6

Kas dan setara kas

Cash and cash equivalents Deposito berjangka yang dibatasi pencairannya

81.625.201.369 2c,2g,2i,3,4,20,31

Restricted time deposits Portofolio efek

22.000.000.000 2c,2h,2i,3,5,20,31

Marketable securities Deposito pada lembaga kliring

2i,2j,3,6,20,31 116.973.000

Deposits in clearing and guarantee dan penjaminan

institutions Piutang kepada lembaga kliring

287.929.132 2h,2i,3,7,20,31

Receivables from clearing and guarantee dan penjaminan

institutions Piutang nasabah

14.411.685.000 2i,2j,3,8,20,31

Receivables from customers Piutang perusahaan efek

25.380.555.343 2i,2j,3,9,20,31

Receivables from brokers Piutang lain-lain

10.400.000 2i,3,10,20,31

Other receivables Investasi dalam saham

276.929.360 2i,3,11,20,31

Investment in shares of stock Pajak dan biaya dibayar di muka

186.250.000 2i,3,12,20,31

Prepaid taxes and expenses Aset pajak tangguhan

126.347.132 2k,2m,13

Deferred tax assets Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi

126.250.839 2r,27

penyusutan sebesar Rp 2.214.815.261 Property and equipment - net of accumulated pada tahun 2012 dan Rp 1.625.278.273

depreciation of Rp 2,214,815,261 in 2012 pada tahun 2011

and Rp 1,625,278,273 in 2011 Simpanan jaminan

2.144.512.239 2l,2o,15

315.857.297 2c,2i,3,14,31,32

Security deposits

JUMLAH ASET

TOTAL ASSETS

*) Laporan keuangan 2011 bukan merupakan laporan keuangan konsolidasian karena entitas anak baru didirikan pada tahun 2012 (Catatan 1c)/ The 2011 financial statements were unconsolidated since the subsidiary was established in 2012 (Note 1c)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements which are bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

an integral part of the financial statements.

Rp

Rp

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS

LIABILITIES

Utang lembaga kliring dan penjaminan

Payables to clearing and guarantee institutions Utang perusahaan efek

22.294.988.500 2i,2j,3,8,20,31

Payables to brokers Utang dan dana titipan nasabah

10.400.000 2i,3,10,20,31

Payables and customers' deposits Biaya yang masih harus dibayar

14.380.175.020 2e,2i,2j,3,15,20,30,31

Accrued expenses Utang pajak

97.718.708 2i,2m,3,16,20,31

Taxes payable Utang lain-lain

203.592.671 2r,17

Other payables Cadangan imbalan pasti pasca-kerja

Defined-benefit post-employment reserve Utang subordinasi

97.143.123.000 2c,2e,2i,3,19,20,30,31

Subordinated loans

Jumlah Liabilitas

Total Liabilities

EKUITAS

EQUITY

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Equity Attributable to Owners' of Pemilik Entitas Induk

the Company

Modal saham - nilai nominal Rp 200 Capital stock - Rp 200 par value per saham

per share Modal dasar - 1.092.800.000 saham

Authorized - 1,092,800,000 shares and Modal ditempatkan dan disetor penuh -

Issued and fully paid-up - 273.200.000 saham

273,200,000 shares Tambahan modal disetor

Additional paid-in capital Defisit

Kepentingan Nonpengendali

Non-controlling Interest Jumlah Ekuitas

Total Equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Laporan keuangan 2011 bukan merupakan laporan keuangan konsolidasian karena entitas anak baru didirikan pada tahun 2012 (Catatan 1c)/ The 2011 financial statements were unconsolidated since the subsidiary was established in 2012 (Note 1c)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements which are bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

an integral part of the financial statements.

PENDAPATAN USAHA

2p

OPERATING REVENUES

Komisi perantara perdagangan efek

Brokerage commissions Laba (rugi) dari transaksi perdagangan

5.498.597.125 2e,2j,24,30

Gain (loss) on trading of marketable efek - bersih

securities - net Jasa penjaminan emisi dan penjualan efek

Underwriting and selling fees Dividen

Jumlah Pendapatan Usaha 5.575.157.914 2.195.925.435 Total Operating Revenues

BEBAN USAHA

2p

OPERATING EXPENSES

Salaries and employees benefits Penyusutan

Gaji dan kesejahteraan karyawan

Sewa kantor dan perlengkapan

Office rental and supplies Komunikasi dan informasi

Communication and information Stock exchange and securities

transaction administration Perjalanan dan jamuan

Administrasi bursa dan transaksi efek

Traveling and entertainment Jasa profesional

Professional fees Lain-lain

625.778.116 34 487.833.676 Others

Jumlah Beban Usaha 10.950.532.500 8.723.612.801 Total Operating Expenses

RUGI USAHA (5.375.374.586) (6.527.687.366) OPERATING LOSS PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

2p,34

OTHER INCOME (EXPENSE)

Interest income Bagi hasil

Pendapatan bunga

112.895.597 403.259.657 Profit sharing Keuntungan (kerugian) selisih kurs mata uang asing - bersih

Gain (loss) on foreign exchange - net Lain-lain - bersih

(5.189.012.026) 2c 390.689.966

Others - net

Penghasilan Lain-lain - Bersih (3.025.268.239) 3.720.956.651 Other Income - Net

RUGI SEBELUM PAJAK (8.400.642.825) (2.806.730.715) LOSS BEFORE TAX BEBAN PAJAK TANGGUHAN

DEFFERED TAX EXPENSE RUGI BERSIH

2r,27

(8.400.642.825) (2.818.137.641) NET LOSS

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN

OTHER COMPREHENSIVE INCOME JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF

(8.400.642.825) (2.818.137.641) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS Rugi bersih / Jumlah rugi komprehensif

Net loss / Total comprehensive yang dapat diatribusikan kepada:

loss attributable to:

Pemiliki entitas induk

Owners of the parent company Kepentingan non-pengendali

Non-controlling interest

Rugi Bersih Per Saham Dasar

Basic Loss Per Share

*) Laporan keuangan 2011 bukan merupakan laporan keuangan konsolidasian karena entitas anak baru didirikan pada tahun 2012 (Catatan 1c)/ The 2011 financial statements were unconsolidated since the subsidiary was established in 2012 (Note 1c)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements which are bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

an integral part of the financial statements.

Equity Attributable to Owners' of the Company

Modal Disetor/

Nonpengendali/

Ekuitas/

Modal Saham/ Additional Paid in

Capital Stock

Capital

Deficit

Total Interest

Saldo pada tanggal 1 Januari 2011

Balance as of January 1, 2011 Jumlah rugi komprehensif periode berjalan

Total comprehensive loss during the period Saldo pada tanggal 30 September 2011 *)

Balance as of September 30, 2011 *)

Saldo pada tanggal 1 Januari 2012

Balance as of January 1, 2012 Dampak terhadap non-pengendali atas

Impact on non-controlling interest of investasi pada entitas anak

the Company's investment in a Subsidiary Jumlah rugi komprehensif periode berjalan

Total comprehensive loss during the period Saldo pada tanggal 30 September 2012

Balance as of September 30, 2012

*) Laporan keuangan 2011 bukan merupakan laporan keuangan konsolidasian karena entitas anak baru didirikan pada tahun 2012 (Catatan 1c)/ The 2011 financial statements were unconsolidated since the subsidiary was established in 2012 (Note 1c)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan See accompanying notes to financial statements bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

which are an integral part of the financial statements.

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan komisi perantara perdagangan efek 3.306.945.539 2.241.508.953 Receipt from brokerage commissions Penerimaan bunga margin

Receipt from margin interests Penerimaan dari jasa penjaminan emisi dan penjualan efek

6.172.176 31.571.462 Receipts from underwriting and selling fees Penerimaan (Pembayaran) bersih untuk

Net receipts (payments) for marketable perdagangan efek

securities transaction

Penerimaan (Pembayaran) bersih dari nasabah

Net receipts (payments) from customers Penerimaan (Pembayaran) bersih kepada

Net receipts (payments) to clearing and guarantee lembaga kliring dan penjaminan - bersih

Pembayaran kepada karyawan

Payment to employees

Pembayaran kegiatan operasi lainnya - bersih (4.032.249.543) (3.227.679.224) Payment for other operating activities - net Penerimaan bunga dan bagi hasil

1.849.211.550 2.215.129.631 Receipt of interests and profit sharing Pembayaran simpanan jaminan

(104.400.000) Payment for security deposits Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk)

Net Cash Provided by (Used in) Aktivitas Operasi

Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Pembelian aset tetap (49.838.381) (2.305.780.876) Acquisition of property and equipment Pencairan (penempatan) deposito berjangka - bersih

6.000.000.000 3.679.800.000 Withdrawal of (placement in) time deposits - net Penerimaan dividen

Receipt of dividends

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in) Aktivitas Investasi

5.950.424.588 1.374.271.544 Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Penerimaan utang subordinasi 50.993.967.000 27.157.000.000 Proceeds from subordinated loans Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan

50.993.967.000 27.157.000.000 Net Cash Provided by Financing Activities

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS

NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE

OF THE PERIOD

Pengaruh Perubahan Kurs Mata Uang Asing

Effect of Foreign Exchange Rate Changes

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE

OF THE PERIOD

*) Laporan keuangan 2011 bukan merupakan laporan keuangan konsolidasian karena entitas anak baru didirikan pada tahun 2012 (Catatan 1c)/ The 2011 financial statements were unconsolidated since the subsidiary was established in 2012 (Note 1c)

Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang See accompanying notes to financial statements which are tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

an integral part of the financial statements.

1. Umum

1. General

a. Pendirian dan Informasi Umum

a. Establishment and General Information

PT Onix Capital Tbk (dahulu PT JJ NAB PT Onix Capital Tbk (formerly PT JJ NAB Capital Tbk) (Perusahaan), didirikan dengan

Capital Tbk) (the Company), was nama PT Piranti Ciptadhana Amerta

established with the initial establishment of berdasarkan Akta No. 30 tanggal 6 Oktober

PT Piranti Ciptadhana Amerta based on 1989 dari Amrul Partomuan Pohan, S.H.,

Notarial Deed No. 30 dated October 6, 1989 LLM, notaris di Jakarta. Akta pendirian

of Amrul Partomuan Pohan, S.H., LLM, Perusahaan telah disahkan oleh Menteri

public notary in Jakarta. The Deed of Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat

establishment was approved by the Keputusan No. C2-9758.HT.01.01.TH.89

Minister of Justice of the Republic of tanggal 21 Oktober 1989. Berdasarkan Akta

Indonesia in its Decision Letter No. 4 tanggal 14 Desember 2007 dari

No. C2-9758.HT.01.01.TH.89 dated Andalia Farida, S.H., M.H., notaris di Jakarta,

October 21, 1989. Based on Notarial Deed Perusahaan mengubah nama dari

No. 4 dated December 14, 2007 of Andalia PT Okansa Capital Tbk menjadi

Farida, S.H., M.H., public notary in Jakarta, PT JJ NAB Capital Tbk. Akta perubahan

the Company changed its name from tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum

PT Okansa Capital Tbk to PT JJ NAB dan Hak Asasi Manusia Republik

Capital Tbk. This deed was approved by the Indonesia dengan Surat Keputusan

Minister of Law and Human Rights of the No. AHU-02076.AH.01.02.Tahun 2008

Republic of Indonesia in its Decision Letter tanggal 16 Januari 2008.

No. AHU-02076. AH.01.02.Tahun 2008 dated January 16, 2008.

Berdasarkan Akta No. 18 tanggal 27 Juni Based on Notarial Deed No. 18 dated 2008 dari Andalia Farida, S.H., M.H., notaris

June 27, 2008 of Andalia Farida, S.H., MH., di Jakarta, Anggaran Dasar Perusahaan telah

public notary in Jakarta, the Articles of disesuaikan dengan Undang-Undang

Association have been amended to be in No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan

compliance with Law No. 40 Year 2007 Terbatas dan peraturan Pasar Modal. Akta

regarding the Limited Liability Company perubahan tersebut telah disahkan oleh

and Stock Market regulations. This Deed Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

was approved by the Minister of Law Republik Indonesia dengan Surat Keputusan

and Human Rights of the Republic of No. AHU-52807.AH.01.02.Tahun 2008

Indonesia in its Decision Letter tanggal 19 Agustus 2008.

No. AHU-52807.AH.01.02.Tahun 2008 dated August 19, 2008.

Berdasarkan Akta No. 1 tanggal Based on Deed No. 1 dated January 3, 2011

3 Januari 2011 dan Akta No. 21 tanggal and Deed No. 21 dated January 31, 2011,

31 Januari 2011, keduanya dari Karin both of Karin Christiana Basoeki S.H., public Christiana Basoeki S.H., notaris di Jakarta,

notary in Jakarta, the Company’s name nama Perusahaan diubah menjadi

was changed to PT Onix Capital Tbk. PT Onix Capital Tbk. Perubahan Anggaran

The Deeds were approved by the Dasar tersebut telah disetujui oleh

Minister of Law and Human Rights of Menteri Hukum dan Hak Asasi

the Republic of Indonesia through Letter Manusia Republik Indonesia melalui Surat

No. AHU-08867.AH.01.02.Tahun 2011 No. AHU-08867.AH.01.02.Tahun 2011

dated February 22, 2011. tanggal 22 Februari 2011.

Anggaran Dasar Perusahaan terakhir diubah The latest amendment of the Company’s dengan Akta No. 76 tanggal 30 Juni 2011 dari

Articles of Association was based on Deed M. Nova Faisal, S.H., M.Kn., notaris di

No. 76 dated June 30, 2011 of M. Nova Jakarta, mengenai peningkatan modal dasar

Faisal, S.H., M.Kn., public notary in Jakarta, Perusahaan dari Rp 100.000.000.000

concerning the increase in authorized menjadi Rp 218.560.000.000. Perubahan

capital stock from Rp 100,000,000,000 to Anggaran Dasar ini telah mendapat

Rp 218,560,000,000. This amendment was persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak

approved by the Minister of Law and Human Asasi Manusia Republik Indonesia dengan

Rights of the Republic of Indonesia through Surat Keputusan No. AHU-39257.AH.01.02

Letter No. AHU-39257.AH.01.02 Tahun Tahun 2011 tanggal 3 Agustus 2011.

2011 dated August 3, 2011.

Sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, ruang Based on the Company's Articles of lingkup kegiatan Perusahaan terutama

Association, the scope of the Company's menjalani usaha sebagai perusahaan efek,

activities as a securities company, comprise antara lain selaku penjamin emisi efek,

of underwriting, brokerage, and acting as an perantara pedagang efek, dan manajer

investment manager. The Company has investasi. Perusahaan telah memperoleh ijin

obtained business licenses for stockbroking usaha sebagai perantara pedagang efek

and underwriting activities based on serta penjamin emisi efek melalui

decision letter of the Chairman of Surat Keputusan Ketua Badan Pengawas

the Capital Market and Financial Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

Institutions Supervisory Agency (Bapepam- (Bapepam dan LK) No. Kep-80/PM/1992 dan

LK) No. Kep-80/PM/1992 and No. Kep-81/PM/1992, keduanya tertanggal

No. Kep-81/PM/1992, both dated

29 Februari 1992 yang kemudian diubah February 29, 1992, which was amended in sehubungan dengan adanya perubahan pada

connection with a change in company name nama perusahaan yaitu Surat Keputusan

based on decision letter of the Chairman of Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan

the Capital Market and Financial Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK)

Institutions Supervisory Agency (Bapepam- No. Kep-569/BL/2011 tanggal 31 Oktober

LK) No. Kep-569/BL/2011 dated October 31, 2011 dan No. Kep-615/BL/2011 tanggal

2011 and No. Kep-615/BL/2011 dated

29 November 2011. Perusahaan telah November 29, 2011. The Company has memperoleh ijin melakukan transaksi marjin

obtained license for margin trading activity berdasarkan Surat No. S-03359/BEI.ANG/05-

based on Letter No. S-03359/BEI.ANG/05- 2011 tanggal 24 Mei 2011 dari Bursa Efek

2011 dated May 24, 2011 of the Indonesia Indonesia. Sampai dengan tanggal

Stock Exchange. As of date of completion of penyelesaian laporan keuangan ini,

the financial statements, the Company has Perusahaan belum menjalankan kegiatan

not yet operated as an investment manager. usaha sebagai manajer investasi.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dan The Company is domiciled in Jakarta and berkantor di Gedung Deutsche Bank,

the office is located in Deutsche Bank Lantai 15, Jakarta Pusat.

Building, Floor 15, Central Jakarta.

Perusahaan mulai beroperasi secara The Company started its commercial komersial pada tahun 1998.

operations in 1998.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan

b. Public Offering of Shares

Berdasarkan Surat Ketua Bapepam dan LK Based on decision letter of Bapepam-LK No. S-2613/PM/2003 tanggal 30 Oktober

No. S-2613/PM/2003 dated October 30, 2003, Perusahaan memperoleh pernyataan

2003, the Company obtained the Notice of efektif untuk melakukan Penawaran Umum

Effectivity concerning the initial public Perdana sahamnya kepada masyarakat, yaitu

offering of its 50,000,000 shares, with par sejumlah 50.000.000 saham dengan nilai

value and offering value of Rp 200 per nominal dan harga penawaran Rp 200 per

share. The shares were listed in the saham. Saham-saham tersebut tercatat di

Indonesian Stock Exchange since Bursa Efek Indonesia sejak tanggal

November 10, 2003.

10 November 2003.

Pada tanggal 30 September 2012 dan As of September 30, 2012 and December 31,

31 Desember 2011, seluruh saham Perusahaan 2011, all of the Company’s shares totaling sejumlah 273.200.000 saham telah tercatat di

273,200,000 shares are listed in the Indonesia Bursa Efek Indonesia.

Stock Exchange.

c. Entitas Anak yang Dikonsolidasikan

c. Consolidated Subsidiary

Pada tanggal 30 September 2012, entitas As of September 30, 2012, the subsidiary anak yang dikonsolidasikan termasuk

which were consolidated, including the persentase kepemilikan Perusahaan adalah

respective percentages of ownership held by sebagai berikut:

the Company, is as follows:

Tahun Operasi

Komersial/

Persentase

Jumlah Aset

(sebelum eliminasi)/ Entitas Anak/

Start of

Kepemilikan/

Total Assets Subsidiary

Domisili/

Jenis Usaha/

Commercial

Percentage of

Domicile

Nature of Business

Operations

Ownership

(before elimination) Rp

PT Onix Sekuritas

Jakarta

Sekuritas/Securities

Pada bulan Mei 2012, Perusahaan In May 2012, the Company invests in melakukan penyertaan pada PT Onix

PT Onix Sekuritas for a total paid-up capital Sekuritas dengan setoran modal sebesar

of Rp 49,999,999,800 or representing Rp 49.999.999.800 atau mewakili

249,999,999 shares of a total 250,000,000 249.999.999 saham dari 250.000.000 saham

shares issued and paid up by the yang telah ditempatkan dan disetor oleh para

shareholders of PT Onix Sekuritas. As of pemegang saham PT Onix Sekuritas. Pada

September 30, 2012, PT Onix Sekuritas has tanggal 30 September 2012, PT Onix

not yet started its business activities and is Sekuritas belum memulai kegiatan

in process to obtain business license as operasional dan masih dalam proses

underwriters and brokers. memperoleh ijin usaha selaku penjamin emisi efek dan perantara pedagang efek.

d. Karyawan, Dewan Komisaris, dan Direksi

d. Employees, Board of Commissioners, and Directors

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The members of the Company's Board of Perusahaan pada tanggal 30 September

Commissioners and Directors as of 2012 dan 31 Desember 2011 masing-masing

September 30, 2012 and December 31, berdasarkan Akta No. 63 tanggal 24 Mei

2011 based on Notarial Deed No. 63 dated 2012 dari Fathiah Helmi, S.H., notaris di

May 24, 2012 of Fathiah Helmi, S.H., notary Jakarta, dan Akta No. 7 tanggal 19 Oktober

in Jakarta and Notarial Deed No. 7 dated 2011 dari Yayuk Wahyuningsih S.H., M.Kn.,

October 19, 2011 of Yayuk Wahyuningsih adalah sebagai berikut:

S.H., M.Kn., respectively, are as follows:

30 September/Septembe r 30 , 2012 31 Desember/Decem ber 31 , 2011 D ewan Komi saris/Board of C omm issioners Kom isaris Utama/President Com missi oner

Ie Keng Siang Kom isaris/Com mission er

Djajusman Suryowijono

- Kom isaris Indepe nden/Independent C ommissioner :

Hardjanto Adiwana

Z ainuddin Effendi D ireksi/Directors D irektur Utama/Presid ent Director

Zainudd in Effendi

Kri sno Triyanto Soekarno D irektur/Directors

Krisno Triyanto Soekarno

Njauw D joeng San

Ba gus Hananto N jauw D joeng San

Sebagai perusahaan publik, Perusahaan As a public company, the Company has telah memiliki Komisaris Independen dan

an Independent Commissioner and Komite Audit yang diwajibkan oleh Bapepam

an Audit Committee as required by dan LK. Zainuddin Effendi adalah Komisaris

Bapepam-LK. Zainuddin Effendi is currently Independen Perusahaan saat ini. Komite

the Company’s Independent Commissioner. Audit Perusahaan terdiri dari tiga (3) orang

The Company’s Audit Committee consists of anggota, dimana Zainuddin Effendi yang

three (3) members, wherein Zainuddin menjabat sebagai Komisaris Independen juga

Effendi, who acts as an Independent menjadi Ketua Komite Audit.

Commissioner is also the Chairman of the Audit Committee.

Jumlah gaji dan tunjangan Dewan Komisaris The remunerations of the Company’s dan Direksi Perusahaan untuk periode yang

Commissioners and Directors as of berakhir 30 September 2012 adalah sebesar

September 30, 2012 amounted to Rp 2.574.718.716 (imbalan jangka pendek),

Rp 2,574,718,716 (short-term benefits) and dan tahun yang berakhir 31 Desember 2011

as of December 31, 2011 amounted to sebesar Rp 2.751.496.593 (imbalan jangka

Rp 2,751,496,593 (short-term benefits) dan pendek) dan Rp 375.960.561 (imbalan pasca

Rp 375.960.561 (post-employment kerja).

benefits).

Jumlah rata-rata karyawan Perusahaan (tidak The Company had an average total number diaudit) adalah 35 karyawan pada tanggal

of employees (unaudited) of 35 as of

30 September 2012 dan 30 karyawan pada September 30, 2012 and 30 as of tanggal 31 Desember 2011.

December 31, 2011.

Laporan keuangan PT Onix Capital Tbk untuk The financial statements of PT Onix Capital periode yang berakhir 30 September 2012

Tbk for the period ended September 30, telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit

2012 were completed and authorized for oleh Direksi dan Dewan Komisaris

issue on October 25, 2012 by the Perusahaan pada tanggal 25 Oktober 2012.

Company’s Directors and Board of Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan

Commissioners who are responsible for the bertanggung jawab atas laporan keuangan

financial statements.

tersebut.

2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan 2. Summary of Significant Accounting and Keuangan Penting

Financial Reporting Policies

a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran a. Basis of Financial Statements Laporan Keuangan

Preparation and Measurement

Laporan keuangan disusun dengan The financial statements have been menggunakan Standar Akuntansi Keuangan

prepared in accordance with Indonesian di Indonesia, meliputi pernyataan dan

Financial Accounting Standards “SAK”, interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan

which comprise the statements and Standar Akuntansi Keuangan dan Peraturan

interpretations issued by the Board of No. VIII.G.7 tentang “Pedoman Penyajian

Financial Accounting Standards of the Laporan Keuangan”, Lampiran Keputusan

Indonesian Institute of Accountants and Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan

Regulation No. VIII.G.7. regarding “Financial Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK)

Statements Presentation Guidelines” No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000

included in the Appendix of the Decree of yang telah diubah dengan Surat

the Chairman of the Capital Market and Keputusan Ketua Bapepam dan LK

Financial Institution Supervisory Agency No. KEP-554/BL/2010 tanggal 30 Desember

(Bapepam–LK) No. KEP-06/PM/2000 dated 2010, dan Surat Edaran No. SE-02/PM/2002

13, 2000 as amended with the tentang Pedoman Penyajian dan

March

Decree of the Chairman of Bapepam-LK Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten

No. KEP-554/BL/2010 dated December 30, atau Perusahaan Publik dalam Industri

2010, and Circular Letter Investasi, yang telah dipertegas dengan Surat

No. SE-02/PM/2002 regarding “Guideliness Edaran No. SE-03/BL/2011 tanggal

on Preparation and Presentation of

13 Juli 2011. Seperti diungkapkan dalam Financial Statements of Issuers or Public catatan-catatan terkait, beberapa standar

Listed Companies in Investment Industry” as akuntansi telah direvisi dan diterbitkan,

reaffirmed with Circular Letter diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2011.

No. SE-03/BL/2011 dated July 13, 2011. As disclosed further in relevant suceeding notes, several amended and published accounting standards were adopted effective January 1, 2011. Such financial statements are an English translation of the Company’s statutory report in Indonesia, and are not intended to present the financial position, results of operations, changes in equity and cashflows in accordance with accounting principles and reporting practices generally accepted in other countries and jurisdictions.

Bapepam dan LK mengeluarkan Surat Bapepam-LK issued Decision Letter Keputusan No. Kep-689/BL/2011 tanggal

No. Kep-689/BL/2011 dated December 30,

30 Desember 2011 tentang Peraturan 2011 regarding Rule No. VIII.G.17 No. VIII.G.17 ”Pedoman Akuntansi

“Accounting Guidelines for Securities Perusahaan Efek”, yang berlaku untuk

Company”, which applies for financial year periode tahun buku yang dimulai pada atau

beginning on or after January 1, 2012. setelah tanggal 1 Januari 2012.

Laporan keuangan Perusahaan disusun The financial statements of the company are sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi

prepared in accordance with the Statement Keuangan (PSAK) No. 1 (Revisi 2009),

of Financial Accounting Standard (“PSAK”) “Penyajian Laporan Keuangan” yang

No. 1 (Revised 2009), “Presentation of diterapkan sejak 1 Januari 2011.

Financial Statements” adopted on January 1, 2011.

Dasar pengukuran laporan keuangan ini The measurement basis used is the adalah konsep biaya perolehan (historical

historical cost, except for certain accounts cost), kecuali beberapa akun tertentu disusun

which are measured on the bases described berdasarkan pengukuran lain sebagaimana

in the related accounting policies, such as diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-

marketable securities which are stated at masing akun tersebut antara lain portofolio

fair values. The financial statements are efek yang dinyatakan pada nilai wajar.

prepared under the accrual basis of Laporan keuangan ini disusun dengan

accounting, except for the statements of metode akrual, kecuali laporan arus kas.

cash flows.

Laporan arus kas disusun dengan The statements of cash flows are prepared menggunakan metode langsung dengan

using the direct method with classifications mengelompokkan arus kas dalam aktivitas

of cash flows into operating, investing and operasi, investasi dan pendanaan.

financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan untuk The reporting currency used in the penyusunan laporan keuangan adalah mata

preparation of the financial statements is the uang Rupiah (Rp) yang juga merupakan mata

Indonesian Rupiah (Rp) which is also the uang fungsional Perusahaan.

functional currency of the Company.

b. Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi

b. Adoption of Statements of Financial Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar

Accounting Standards (PSAK) and Akuntansi Keuangan (ISAK) Efektif

Interpretations of Financial Accounting

1 Januari 2012 Standards (ISAK) Effective January 1, 2012

Efektif tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan The Company has adopted the following menerapkan PSAK berikut:

PSAK effective January 1, 2012:

PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: PSAK No. 60, “Financial Instruments: Pengungkapan”, mensyaratkan pengungkapan

Disclosures”, which requires more extensive yang lebih luas atas manajemen risiko

disclosures of an entity’s financial risk keuangan entitas dibandingkan dengan PSAK

management compared to PSAK No. 50 No. 50 (Revisi 2006), ”Instrumen Keuangan:

(Revised 2006), “Financial Instruments: Penyajian dan Pengungkapan”. Persyaratan

Presentation and Disclosures”. The tersebut adalah sebagai berikut:

requirements consist of the following:

a. Signifikansi instrumen keuangan

a. The significance of financial terhadap posisi dan kinerja keuangan

instruments for an entity’s financial entitas. Pengungkapan ini mencakup

position and performance. These banyak persyaratan yang sebelumnya

disclosures incorporate many of the terdapat dalam PSAK No. 50 (Revisi

requirements previously in PSAK 2006).

No. 50 (Revised 2006).

b. Informasi kualitatif dan kuantitatif

b. Qualitative and quantitative information mengenai eksposur terhadap risiko

about exposure to risks arising from yang timbul dari instrumen keuangan,

financial instruments, including termasuk pengungkapan minimum yang

specified minimum disclosures about spesifik mengenai risiko kredit, risiko

credit risk, liquidity risk and market likuiditas dan risiko pasar.

risk. The qualitative disclosures Pengungkapan kualitatif menjelaskan

describe management’s objectives, tujuan manajemen, kebijakan dan

policies and processes for managing proses dalam mengelola risiko- risiko

those risks. The quantitative tersebut. Pengungkapan kuantitatif

disclosures provide information about menyediakan informasi mengenai

the extent to which the entity is tingkatan eksposur risiko dari entitas,

exposed to risk, based on information berdasarkan informasi yang disediakan

provided internally to the entity’s key secara internal kepada manajemen

management personnel.

kunci.

Berikut ini adalah PSAK baru dan revisi dan The following are the new and revised ISAK yang diterapkan untuk tahun buku yang

PSAKs and ISAKs effective January 1, dimulai 1 Januari 2012, yang relevan namun

2012 which are relevant but do not have tidak berdampak material terhadap laporan

material impact to the Company’s financial keuangan Perusahaan:

statements:

PSAK PSAK

1. PSAK No. 10 (Revisi 2010), Pengaruh

1. PSAK No. 10 (Revised 2010), The Perubahan Kurs Valuta Asing

Effects of Changes in Foreign Exchange Rates

2. PSAK No. 16 (Revisi 2011), Aset Tetap

2. PSAK No. 16 (Revised

Property, Plant and Equipment

3. PSAK No. 24 (Revisi 2010), Imbalan

3. PSAK No. 24 (Revised 2010), Kerja

Employee Benefits

4. PSAK No. 30 (Revisi 2011), Sewa

4. PSAK No. 30 (Revised 2011), Leases

5. PSAK No. 46 (Revisi 2010), Pajak

5. PSAK No. 46 (Revised 2010), Income Penghasilan

Taxes

6. PSAK No. 50 (Revisi 2010), Instrumen

6. PSAK No. 50 (Revised 2010), Keuangan: Penyajian

Financial Instruments: Presentation

7. PSAK No. 55 (Revisi 2011), Instrumen

7. PSAK No. 55 (Revised 2011), Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran

Financial Instruments: Recognition and Measurement

8. PSAK No. 56 (Revisi 2011), Laba Per

8. PSAK No. 56 (Revised 2011), Saham

Earnings per Share

ISAK ISAK

1. ISAK No. 23, Sewa Operasi - Insentif

1. ISAK No. 23, Operating Leases- Incentives

2. ISAK No. 24, Evaluasi Substansi

2. ISAK No. 24, Evaluating the Substance Beberapa Transaksi yang Melibatkan

of Transactions Involving the Legal Suatu Bentuk Legal Sewa

Form of a Lease

Berikut ini adalah PSAK baru dan revisi dan The following are the new and revised ISAK yang diterapkan untuk tahun buku yang

PSAKs and ISAKs effective January 1, 2012 dimulai 1 Januari 2012, yang tidak relevan

which are irrelevant to the Company’s terhadap laporan keuangan Perusahaan:

financial statements:

PSAK

PSAK

1. PSAK No. 13 (Revisi 2011), Properti 1. PSAK No. 13 (Revised 2011), Investasi

Investment Property

2. PSAK No. 18 (Revisi 2010), Akuntansi

2. PSAK No. 18 (Revised 2010), dan Pelaporan Program Manfaat

Accounting and Reporting by Purnakarya

Retirement Benefit Plants

3. PSAK No. 26 (Revisi 2011), Biaya 3. PSAK No. 26 (Revised 2011), Pinjaman

Borrowing Costs

4. PSAK No. 28 (Revisi 2011), Akuntansi

4. PSAK No. 28 (Revised 2011), Kontrak Asuransi Kerugian

Accounting for Loss Insurance Contracts

5. PSAK No. 33 (Revisi 2011), Aktivitas

5. PSAK No. 33 (Revised 2011), Pengupasan Lapisan Tanah dan

Accounting of Land Stripping Activities Pengelolaan Lingkungan Hidup pada

and Environmental Management in Pertambangan Umum

General Mining

6. PSAK No. 34 (Revisi 2010), Kontrak 6. PSAK No. 34 (Revised 2010), Konstruksi

Construction Contract

7. PSAK No. 36 (Revisi 2011), Akuntansi

7. PSAK No. 36 (Revised 2011), Kontrak Asuransi Jiwa

Accounting for Life Insurance Contracts

8. PSAK No. 45 (Revisi 2011), Pelaporan

8. PSAK No. 45 (Revised 2011), Keuangan Entitas Nirlaba

Financial Reporting for Non-profit Entities

9. PSAK No. 53 (Revisi 2010), 9. PSAK No. 53 (Revised 2010), Share- Pembayaran Berbasis Saham

Based Payment

10. PSAK No. 61, Akuntansi Hibah 10. PSAK No. 61, Accounting of Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan

Government Grants and Disclosure of Pemerintah

Government Assistance

11. PSAK No. 62, Kontrak Asuransi

11. PSAK No. 62, Insurance Contracts

12. PSAK No. 63, Pelaporan Keuangan 12. PSAK No. 63, Financial Reporting in dalam Ekonomi Hiperinflasi

Hyperinflationary Economies

13. PSAK No. 64, Exploration for and Evaluasi pada Pertambangan Sumber

13. PSAK No. 64, Aktivitas Eksplorasi dan

Evaluation of Mineral Resources Daya Mineral

ISAK

ISAK

1. ISAK No. 13, Lindung Nilai Investasi 1. ISAK No. 13, Hedges of a Net Neto dalam Kegiatan Usaha Luar

Investment in a Foreign Operation. Negeri.

2. ISAK No. 15, PSAK 24 – Batas Aset

2. ISAK No. 15, PSAK 24 – The Limit on Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan

a Defined Benefit Asset, Minimum Minimum, dan Interaksinya

Funding Requirements, and Their Interaction

3. ISAK No. 16, Perjanjian Konsesi Jasa

3. ISAK No. 16, Service Concession

Agreement

4. ISAK No. 18, Bantuan Pemerintah – 4. ISAK No. 18, Government Assistance- Tidak Berelasi Spesifik dengan Aktivitas

No Specific Relation with Operating Operasi

Activity

5. ISAK No. 19, Penerapan Pendekatan 5. ISAK No. 19, Applying the Penyajian Kembali dalam PSAK 63:

Restatement Approach under PSAK Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi

63: Financial Reporting in Hiperinflasi

Hyperinflationary Economies

6. ISAK No. 20, Pajak Penghasilan - 6. ISAK No. 20, Income Taxes - Changes Perubahan dalam Status Pajak Entitas

in the Tax Status of an Entity or its atau Para Pemegang Sahamnya

Shareholders

7. ISAK No. 22, Perjanjian Konsesi Jasa:

7. ISAK No. 22, Service Concession Pengungkapan

Arrangements: Disclosures

8. ISAK No. 25, Hak atas Tanah

8. ISAK No. 25, Landrights

9. ISAK No. 26, Penilaian Ulang Derivatif

9. ISAK No. 26, Reassessment of Melekat

Embedded Derivatives

PPSAK PPSAK

1. PPSAK No. 7, Pencabutan PSAK 44:

1. PPSAK No. 7, Withdrawal of PSAK 44: Akuntansi Aktivitas Pengembangan

Accounting for Real Estate Real Estat

Development Activities

2. PPSAK No. 8, Pencabutan PSAK 27:

2. PPSAK No. 8, Withdrawal of PSAK 27: Akuntansi Perkoperasian

Accounting for Cooperatives

3. PPSAK No. 9, Pencabutan ISAK 5:

3. PPSAK No. 9, Withdrawal of ISAK 5: Interprestasi atas Par.14 PSAK 50

Interpretation on Par.14 PSAK 50 (1998) tentang Pelaporan Perubahan

(1998) Regarding Reporting of Nilai Wajar Investasi Efek dalam

Changes in Fair Value of Available for Kelompok Tersedia untuk Dijual

Sale Investment Securities

4. PPSAK No. 11, Pencabutan PSAK 39:

4. PPSAK No. 11, Withdrawal of PSAK Akuntansi Kerja Sama Operasi

39: Accounting for Joint Venture 39: Accounting for Joint Venture

c. Foreign Currency Transactions and Asing

Balances

Pembukuan Perusahaan diselenggarakan The books of accounts of the Company are dalam mata uang Rupiah. Transaksi-

maintained in Rupiah. Transactions during transaksi selama tahun berjalan dalam mata

the period involving foreign currencies are uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku

recorded at the rates of exchange prevailing pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal

at the time the transactions are made. At the laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas

statements of financial position date, moneter dalam mata uang asing disesuaikan

monetary assets and liabilities denominated untuk mencerminkan kurs tengah Bank

in foreign currencies are adjusted using the Indonesia yang berlaku pada tanggal

Bank Indonesia’s middle rates of exchange tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs

prevailing at that date. The resulting gains yang timbul dikreditkan atau dibebankan

or losses are credited or charged to current dalam laporan laba rugi komprehensif tahun

operations.

yang bersangkutan.

Keuntungan atau kerugian selisih kurs atas The foreign exchange gains or losses on aset dan liabilitas moneter merupakan selisih

monetary items is the difference between antara biaya perolehan diamortisasi dalam

amortized cost in Rupiah at the beginning of Rupiah pada awal tahun yang disesuaikan

the year, adjusted for effective interest and dengan bunga efektif dan pembayaran

payments during the year, and the selama tahun berjalan, dengan biaya

amortized cost in foreign currency translated perolehan diamortisasi dalam mata uang

into Rupiah at the exchange rate at the end asing yang dijabarkan ke dalam Rupiah

of the year.

menggunakan kurs yang berlaku pada akhir tahun.

Pada tanggal 30 September 2012 dan As of September 30, 2012 and December

31, 2011, the conversion rates used by tengah Bank Indonesia yang digunakan

31 Desember 2011, kurs konversi yakni kurs

the Company were the middle rates of Perusahaan adalah sebagai berikut:

Bank Indonesia as follows:

Dolar Amerika Serikat

U.S. Dollar

Singapore Dollar Dolar Hongkong

Dolar Si ngapura

Hongkong Dollar

d. Prinsip Konsolidasi dan Kombinasi Bisnis

d. Principles of Consolidation and Accounting for Business Combination

Prinsip Konsolidasi Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi The consolidated financial statements laporan keuangan Perusahaan dan entitas

include the accounts of the Company and anak sebagaimana diungkapkan pada

subsidiary mentioned in Note 1c. Catatan 1c.

Seluruh transaksi dan saldo akun antar All significant intercompany transactions and perusahaan yang signifikan (termasuk laba

account balances (including the related atau rugi yang belum direalisasi) telah

significant unrealized gains or losses) have dieliminasi.

been eliminated.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh Subsidiaries are fully consolidated from sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal

the date of acquisitions, being the date on Perusahaan memperoleh pengendalian,

which the Company obtained control, and sampai dengan tanggal Perusahaan

continue to be consolidated until the date kehilangan pengendalian. Pengendalian

such control ceases. Control is presumed to dianggap ada ketika Perusahaan memiliki

exist if the Company owns, directly or secara langsung atau tidak langsung melalui

indirectly through subsidiaries, more than a anak perusahaan, lebih dari setengah

half of the voting power of an entity unless, kekuasaan suara entitas, kecuali dalam

in exceptional circumstances, it can be keadaan yang jarang dapat ditunjukkan

clearly demonstrated that such ownership secara jelas bahwa kepemilikan tersebut

does not constitute control. Control also tidak diikuti dengan pengendalian. Dalam

exists under certain circumstances even kondisi tertentu, pengendalian juga ada

when the Group owns half or less of the ketika Grup memiliki setengah atau kurang

voting power of an entity. kekuasaan suara suatu entitas.

Rugi entitas anak yang tidak dimiliki secara Losses of a non-wholly owned subsidiary penuh diatribusikan pada Kepentingan

are attributed to the NCI (formerly known as Nonpengendali (KNP) (sebelum dikenal

minority interest) even if that results in a sebagai hak minoritas) bahkan jika hal ini

deficit balance.

mengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit.

Jika kehilangan pengendalian atas suatu In case of loss of control over a subsidiary, entitas anak, maka Perusahaan dan/atau

the Company and/or its subsidiaries: entitas anak:

• menghentikan pengakuan aset • derecognizes the assets (including (termasuk setiap goodwill) dan liabilitas

goodwill) and liabilities of the anak perusahaan;

subsidiary;

derecognizes the carrying amount of tercatat setiap KNP;

• menghentikan pengakuan jumlah •

any NCI; • menghentikan pengakuan akumulasi • derecognizes the cumulative selisih penjabaran, yang dicatat di

translation differences, recorded in ekuitas, bila ada;

equity, if any;

• mengakui nilai wajar pembayaran yang • recognizes the fair value of the diterima;

consideration received; •

mengakui setiap sisa investasi pada • recognizes the fair value of any nilai wajarnya;

investment retained;

recognizes any surplus or deficit in dihasilkan sebagai keuntungan atau

• mengakui setiap perbedaan yang •

profit or loss; and

kerugian dalam laporan laba rugi; dan • mereklasifikasi bagian induk • reclassifies the parent’s share of perusahaan atas komponen yang

components previously recognized in sebelumnya diakui sebagai

other comprehensive income to profit pendapatan komprehensif lain ke

or loss or retained earnings, as laporan laba rugi komprehensif, atau

appropriate.

mengalihkan secara langsung ke saldo laba.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau NCI represents the portion of the profit or rugi dan aset neto dari entitas anak yang

loss and net assets of the subsidiary tidak dapat diatribusikan secara langsung

attributable to equity interests that are not maupun tidak langsung oleh Perusahaan,

owned directly or indirectly by the Company, yang masing-masing disajikan dalam laporan

which are presented in the consolidated laba rugi komprehensif konsolidasian dan

statements of comprehensive income and dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan

under the equity section of the consolidated konsolidasian, terpisah dari bagian yang

statements of financial position, dapat diatribusikan kepada pemilik entitas

respectively, separately from the induk.

corresponding portion attributable to the equity holders of the parent company.

Kombinasi Bisnis Business Combination

Kombinasi bisnis dicatat dengan Business combinations are accounted for menggunakan metode akuisisi. Biaya

using the acquisition method. The cost of an perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada

acquisition is measured as the aggregate of nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur

the consideration transferred, measured at pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan

acquisition date fair value and the amount of jumlah setiap KNP pada pihak yang

any NCI in the acquiree. For each business diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis,

combination, the acquirer measures the NCI pihak pengakuisisi mengukur KNP pada

in the acquiree either at fair value or at the entitas yang diakuisisi pada nilai wajar atau

proportionate share of the acquiree’s sebesar proporsi kepemilikan KNP atas aset

identifiable net assets. Acquisition related neto yang teridentifikasi dari entitas yang

costs incurred are directly expensed and diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul

included in administrative expenses. dibebankan langsung dan disajikan sebagai beban administrasi.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah When the Company acquires a business, bisnis, Perusahaan mengklasifikasikan dan

it assesses the financial assets acquired menentukan aset keuangan yang diperoleh

and liabilities assumed for appropriate dan liabilitas keuangan yang diambil alih

classification and designation in accordance berdasarkan pada persyaratan kontraktual,

with the contractual terms, economic kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang

circumstances and pertinent conditions as at ada pada tanggal akuisisi.

the acquisition date.

Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in secara bertahap, pada tanggal akuisisi pihak

stages, the acquisition date fair value of the pengakuisisi mengukur kembali nilai wajar

acquirer’s previously held equity interest in kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya

the acquiree is remeasured to fair value at pada pihak yang diakuisisi dan mengakui

the acquisition date through profit or loss. keuntungan atau kerugian yang dihasilkan dalam komponen laba rugi.

Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak Any contingent consideration to be pengakuisisi diakui sebesar nilai wajar pada

transferred by the acquirer will be tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas

recognized at fair value at the acquisition imbalan kontinjensi setelah tanggal akuisisi

date. Subsequent changes to the fair value yang diklasifikasikan sebagai aset atau

of the contingent consideration which is liabilitas, akan diakui dalam komponen laba

deemed to be an asset or liability will be rugi atau pendapatan komprehensif lain

recognized in accordance with PSAK No. 55 sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2006).

(Revised 2006) either in profit or loss or as Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan

other comprehensive income. If the kontinjensi tidak diukur kembali dan

contingent consideration is classified as penyelesaian selanjutnya diperhitungkan

equity, it should not be measured until it is dalam ekuitas.

finally settled within equity.

Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya At acquisition date, goodwill is initially diukur pada harga perolehan yang

measured at cost being the excess of the merupakan selisih lebih nilai agregat dari

aggregate of the consideration transferred imbalan yang dialihkan dan jumlah yang

and the amount recognized for NCI over the diakui untuk KNP atas aset bersih

net identifiable assets acquired and teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas

liabilities assumed. If this consideration is yang diambil alih. Jika nilai agregat tersebut

lower than the fair value of the net assets of lebih kecil dari nilai wajar aset neto anak

the subsidiary acquired, the difference is perusahaan yang diakuisisi, selisih tersebut

recognized in profit or loss. diakui dalam komponen laba rugi.

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur After initial recognition, goodwill is measured pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi

at cost less any accumulated impairment kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan uji

losses. For the purpose of impairment penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari

testing, goodwill acquired in a business suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal

combination is, from the acquisition date, akuisisi, dialokasikan kepada setiap Unit

allocated to each of the Company and/or its Penghasil Kas (“UPK”) dari Perusahaan

subsidiaries’ cash-generating units (“CGU”) dan/atau anak perusahaan yang diharapkan

that are expected to benefit from the akan menerima manfaat dari sinergi

combination, irrespective of whether other kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset

assets or liabilities of the acquired are atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi

assigned to those CGUs. dialokasikan ke UPK tersebut.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu Where goodwill forms part of a CGU and UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut

part of the operation within that CGU is dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan

disposed of, the goodwill associated with the dengan operasi yang dihentikan tersebut

operation disposed of is included in the termasuk dalam jumlah tercatat operasi

carrying amount of the operation when tersebut ketika menentukan keuntungan atau

determining the gain or loss on disposal of kerugian dari pelepasan. Goodwill yang

the operation. Goodwill disposed of in this dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai

circumstance is measured based on the relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK

relative values of the operation disposed of yang ditahan.

and the portion of the CGU retained.

e. Transaksi Pihak Berelasi

e. Transactions with Related Parties

Pihak berelasi adalah orang atau perusahaan

A party is considered to be related to the yang terkait dengan Perusahaan:

Company if:

1. langsung, atau tidak langsung yang

1. directly, or indirectly through one or melalui satu atau lebih perantara, jika

more intermediaries, the party: suatu pihak:

a. mengendalikan, atau dikendalikan

a. controls, is controlled by, or is oleh, atau berada di bawah

under common control with, the pengendalian bersama, dengan

Company;

Perusahaan;

b. memiliki kepentingan dalam

b. has an interest in the Company that Perusahaan yang memberikan