S ATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
G I
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
S E I M Mata Kuliah : Komputer BisnisKode MK : R A Program Studi : Kredit Semester : 2 SKS Semester : (Tahun Akademik 2013-2014)
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mempelajari tentang tata cara pencatatan, mengklasifikasikan dan pelaporan laporan keuangan mengenai transaksi yang terjadi dalam perusahaan jasa dan dagang yang dipakai untuk memenuhi pihak-pihak yang berkepentingan baik didalam maupun diluar perusahaan
Tujuan Instruksional Umum Memberikan pemahaman kepada mahasiswa agar mampu berfikir tentang masalah-masalah bisnis dan aplikasiny Buku Referensi :
1. Dasar–dasar Akuntansi oleh Haryono Jusuf, Penerbit UGM
2. Accounting Principle oleh Fess, Warrant and Reeve
3. Accounting Principle oleh Weygandt, Keiso penerbit Prentice Hall
4. Introduction Financial Accounting oleh Horngren, Sunden, Elliot, Prantice Hall
Media: Metode Pengajaran:
1 HOP
1 Presentasi
2 Kertas kerja
2 Diskusi
3 White board
3 Penyelesaian kasus
Catatan : Dosen dapat memberikan pengembangan, pengayaan pengajaran maksimal 20 % dari SAP
NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK MATERI TUGAS KETERANGAN
1. Pengertian industri dan bisnis
1
1 Mahasiswa dapat Pendahuluan
2. Kegiatan perekonomian
memahami sistem
3. Sistem perekonomian :
perekonomian -. Sistem ekonomi kapitalis
- . Sistem ekonomi sosialis
- . Sistem ekonomi komunisme
- . Sistem ekonomi facisme
- . Sistem ekonomi campuran
1. Pengertian
2
2 Mahasiswa dapat Lingkungan 2. Lingkungan fisik, energi dan..... mengetahui lingkungan perusahaan
3. Lingkungan hukum
perusahaan
4. Lingkungan pemerintah
5. Lingkungan internasional
6. Perusahaan multinasional
1. Bentuk-bentuk perusahaan
3
3 Mahasiswa dapat Kepemilikan
2. Kerjasama, penggabungan & ekspansi
mengetahui tentang perusahaan
3. Faktor-faktor yang menentukan iklim bisnis
perusahanan
1. Pengertian pemasaran
4
4 Mahasiswa dapat Pemasaran
2. Penciptaan faedah bagi konsumen
memahami konsep
3. Konsep pemasaran
pemasaran
4. Pendekatan sendi pemasaran
- . Pendekatan serba fungsi
- . Pendekatan serba lembaga
- . Pendekatan serba barang
- . Pendekatan serba manajemen
- . Pendekatan serba sistem
5. Struktur organisasi pemasaran -. Pasar
- . Pengertian macam-macam pasar
- . Pengertian segmentasi pasar
6. Marketing dan produk
- . Pengertiannya -. Pengertian produk
- . Macam-macam barang
7. Product life cycle
8. Merk
1. Pengertian saluran distribusi
5
5 Mahasiswa dapat Saluran
2. Saluran distribusi barang konsumsi & industri
mempelajari saluran pemasaran
3. Saluran distribusi
distribusi
- . Perdagangan besar
- . Pengecer
- . Distribusi
1. Pengertiannya
6
6 Mahasiswa dapat Harga
2. Faktor yang mempengaruhi tingkat harga
mengetahui peranan
3. Elastisitas
harga
4. Metode penetapan harga
5. POL penetapan harga
1. Pengertiannya
7
7 Mahasiswa dapat Promosi dan
2. Tujuan periklanan
mengetahui promosi dan periklanan
3. Jenis periklanan
iklan yang baik seperti
4. Media periklanan
5. Biro periklanan apa.
6. Personal selling
7. Promosi
8. Publisitas
1. Pengertiannya
8
8 Lebih mengetahui cara Pembelanjaan
2. Penggunaan dana
menggunakan dana dalam
- . Dana jangka pendek
jangka panjang dan -. Dana jangka panjang
3. Sumber dana
pendek
1. Sumber tenaga kerja
9
9 Mempelajari tugas dari Personalia
2. Seleksi
personalia
3. Pengembangan
4. Kompensasi
5. Faktor yang mempengaruhi tingkat upah
6. Metode pengupahan
7. Upah insentif Macam-macam bentuk upah insentif
1. PKB (Perjanjian Kerja Bersama) Hubungan
10
10 Mengetahui aturan dalam
2. Macam-macam perjanjian kerja perburuhan
perjanjian kerja
3. Hak-hak buruh
4. Hak-hak pengusah
1. Pengertiannya
11
11 Mengetahui cara kerja Produksi
2. Sifat produksi
produksi
- . Proses -. Jangka waktu
- . Sifat
3. Pengendalian produksi
4. Lay out
1. Pengertiannya
12
12 Lebih meningkatkan penulisan
2. Langkah-langkah dalam
dalam penulisan laporan laporan
pembuatan laporan
3. Bentuk-bentuk laporan
G I
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
S E I M Mata Kuliah : Pengantar Akuntansi IIKode MK : AKT. 015 R A Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Dua (Tahun Akademik 2005-2006)
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mempelajari tentang tata cara pencatatan, mengklasifikasikan dan pelaporan laporan keuangan mengenai transaksi yang terjadi dalam perusahaan jasa dan dagang yang dipakai untuk memenuhi pihak-pihak yang berkepentingan baik didalam maupun diluar perusahaan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa memiliki kemampuan kompetensi, mengetahui , memahami mengenai prinsip, system pencatatan akuntansi dan laporan keuangan perusahaan jasa dan dagang
Buku Referensi :
1. Dasar –dasar Akuntansi oleh Haryono Jusuf, Penerbit UGM
2. Accounting Principle oleh Fess, Warrant and Reeve
3. Accounting Principle oleh Weygandt, Keiso penerbit Prentice Hall
4. Introduction Financial Accounting oleh Horngren, Sunden, Elliot, Prantice Hall
Media: Metode Pengajaran:
1 HOP
1 Presentasi
2 Kertas kerja
2 Diskusi
3 White board
3 Penyelesaian kasus
Catatan : Untuk mata kuliah ini hanya mengantarkan mahasiswa ke akuntansi keuangan I dan dosen dapat memberikan pengembangan , pengayaan pengajaran maksimal 20 % dari SAP
KE -
4. Work Sheet Manufacture,
1. Notes Payable and Interest Expense 2. Tax Payable .
Short Term and Long term in Manufacture
5. Exercise 6 12 s/d 15 Mahasiswa dapat menghitung dan mencatat utang jangka
4. Sales of FGI and Value added Tax ( PPN K)
3. Finished Goods Inventories
2. Inventories Work in Process
1. Inventories Raw material and Tax ( PPN M )
Inventories and Value Added Tax of Manufacture
3 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 4 9 s/d 11 Mahasiswa dapat melakukan analisa sederhana terhadap pengelolaan Inventories manufacture
8. Exercise
7. Financial Statement
6. Closing, Reversing Manufacture
5. Adjusting entries
3. Inventories Raw Material, WIP, FGI
1 1 s/d 4 Mahasiswa dapat membedakan perlakuan akuntansi terhadap piutang dan wesel tagih, serta mencatatnya dengan benar.
2. Cost of good Manufacture
1. Manufacturing Company
Financial Statement Manufacturing
8. Exercise 2 5 s/d 7 Mahasiswa dapat menyusun laporan keuangan dengan benar, serta mampu membedakan dengan jenis perusahaan jasa dan dagang serta perusahaan industri.
7. Notes receivables and Interest Income
6. Determining due date
5. Determining Interest
4. Account Receivables in Manufacture
5. Interest Income
4. Investment
3. Marketable Securities in Manufacture
2. Cash flows
Cash Receivables and Temporary Investment in Manufacture 1. Cash Short and Over in Manufacture Co.
3. Financial Corporations dalam perusahaan
5. Present Value Concepts manufacture
6. Investments in Stocks
7. Sale of Investments in Stocks
9 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
G I
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
S E I M Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Menengah IKode MK : AKT. 015 R A Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Dua (Tahun Akademik 2005-2006)
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mempelajari tentang tata cara pencatatan, mengklasifikasikan dan pelaporan laporan keuangan mengenai transaksi yang terjadi dalam perusahaan jasa dan dagang yang dipakai untuk memenuhi pihak-pihak yang berkepentingan baik didalam maupun diluar perusahaan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa memiliki kemampuan kompetensi, mengetahui , memahami mengenai prinsip, system pencatatan akuntansi dan laporan keuangan perusahaan jasa dan dagang
Buku Referensi :
1. Dasar –dasar Akuntansi oleh Haryono Jusuf, Penerbit UGM
2. Accounting Principle oleh Fess, Warrant and Reeve
3. Accounting Principle oleh Weygandt, Keiso penerbit Prentice Hall
4. Introduction Financial Accounting oleh Horngren, Sunden, Elliot, Prentice Hall
Media: Metode Pengajaran:
1 HOP
1 Presentasi
2 Kertas kerja
2 Diskusi
3 White board
3 Penyelesaian kasus
Catatan : Dosen dapat memberikan pengembangan, pengayaan pengajaran maksimal 20 % dari SAP Dosen Menjelaskan secara detail dan mendalam untuk permasing-masing account dan , perkiraan
KE - BAHASAN
1 1 s/d 5 Mahasiswa dapat Cash
1. Cash Short and Over membedakan perlakuan Receivables
2. Marketable Securities akuntansi terhadap and
3. Investment piutang dan wesel tagih, Temporary
4. Interest Income serta mencatatnya Investment
5. Classification of Receivables dengan benar.
6. Determining Interest
7. Determining due date
8. Notes receivables and Interest Income
9. Uncollectible Receivables
10. Allowance Method of Accounting for Uncollectibles
11. Direct Write-off Method of Accounting for Uncollectibles
12. Exercise 2 6 s/d 7 Mahasiswa dapat Marketable
1. Inventories Costing Periodic system melakukan analisa Securities and
2. Inventories Costing Perfectual system sederhana terhadap Investment
3. Valuation of Inventories and other’s cost, pengelolaan surat FIFO, LIFO, Average. etc berharga dan investasi.
4. Exercise
3 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 4 9 s/d 11 Plant Asset
1. Initial of Plant Assets ang Intangible Assets. and
2. Nature of Depreciation and Amortization
3. Determining Depreciation (SLM, DBM etc)
4. Capital and Revenue Expenditure
5. Disposal Plant Assets (Sales of Plant Aset) 5 12 s/d 13 Intangible
1. Recording goodwill, royalty, copyright, trade Asset and mark. depletion
2. Organizations Costs
3. Amortization of intangible assets
5. Exercise 6 14 s/d 15 Short term
1. Tax payable
2. Payroll
3. Value added tax (PPN M-K)
4. Exercise
7 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
G I SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Menengah II Kode MK : AKT. 002 Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Dua (Tahun Akademik 2005-2006)
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini mempelajari tentang tata cara pencatatan, mengklasifikasikan dan pelaporan laporan keuangan mengenai transaksi yang terjadi dalam perusahaan jasa dan dagang yang dipakai untuk memenuhi pihak-pihak yang berkepentingan baik didalam maupun diluar perusahaan
Tujuan Instruksional Umum
Setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa memiliki kemampuan kompetensi, mengetahui , memahami mengenai prinsip, system pencatatan akuntansi dan laporan keuangan perusahaan jasa dan dagang
Buku Referensi :
1. Dasar –dasar Akuntansi oleh Haryono Jusuf, Penerbit UGM
2. Accounting Principle oleh Fess, Warrant and Reeve
3. Accounting Principle oleh Weygandt, Keiso penerbit Prentice Hall
4. Introduction Financial Accounting oleh Horngren, Sunden, Elliot, Prentice Hall
Media: Metode Pengajaran:
1 HOP
1 Presentasi
2 Kertas kerja
2 Diskusi
3 White board
3 Penyelesaian kasus
Catatan : Dosen dapat memberikan pengembangan, pengayaan pengajaran maksimal 20 % dari SAP Dosen menjelaskan secara detail permasing-masing akun (pendalaman materi)
NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK MATERI TUGAS KETERANGAN
KE - BAHASAN2. Un earned revenue
3. Notes payable
4. Bank loan
5. Interest Expense payable
6. Exercise 2 3 s/d 4 Mahasiswa dapat Investment
1. Characteristics of Bonds menghitung dan mencatat
2. Present Value Concepts utang jangka pendek dan
3. Investments in Stocks panjang
4. Gain and loss on investment
5. Sale of Investments in Stocks
6. Exercise 3 5 s/d 7 Mahasiswa dapat Long Term
1. Accounting for Bonds Payable. menghitung dan mencatat Liabilities, and Long
2. Bond Sinking Fund investasi jangka pendek Term Investment
3. Bond Redemption dan panjang,
4. Investments in Bonds
5. Table amortization premium and discounted on bond
6. Accounting for Investment in Bonds
7. Sale of Investment in Bonds
8. Exercise
4 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 5 9 s/d 10 Lease, Option right
1. Capital lease and un-option right
2. Lease and leaser
3. Lease option right at recording
4. Lease un-option at recording
5. Exercise 6 11 s/d 15 Mahasiswa dapat Corporation and
1. Participating and Non Participating memahami pencatatan shareholder Proffered Stocks saham, proses penjualan
2. Cumulative and Non-cumulative saham dan kepemilikan Preferred Stocks sampai kepada
4. Subscriptions Stocks, Subscribed pembagian dividend. Stocks
5. Treasury Stocks
6. Paid in Capital
7. Retained Earnings
8. Stock Splits
9. Dividends and Stock Split for Treasury Stock
7 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
G I SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
Mata Kuliah : Akuntansi Keuangan Lanjutan I Kode Mata Kuliah : AKT. 003 Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Lima (Tahun Akademik 2005-2006)
Tujuan Instruksional Umum
Peserta didik dapat menguasai aplikasi tekhnik akuntansi untuk : akuntansi penjualan khusus : “penjualan angsuran dan penjualan cicilan”. Penyusunan laporan keuangan konsolidasi, dan pelaporan akuntansi dalam mata uang asing.
Buku Referensi Wajib :
1. Akuntansi Keuangan Lanjutan di Indonesia; oleh Floyd A. Beams, Buku 1 dan 2, Edisi Indonesia 2000, Penerbit Salemba Empat. (buku wajib)
Buku Referensi Pendamping :
1. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Allan Drebin, Erlangga 2. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Hadori Yunus, BPFE – Yogyakarta.
3. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Ikhtisar teori dan soal, leh Utoyo Widayat, Edidi revisi 1999, penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Media: Metode Pengajaran : Materi Ujian Tengah Semester : Materi Ujian Akhir Semester :
1 OHP
1. Presentasi Pertemuan 1 s/d pertemuan 7 Pertemuan 9 s/d pertemuan 15
2 Kertas Kerja
2. Diskusi
3. Papan Tulis
3. Tanya Jawab
4. Penyelesaian kasus
Catatan :
SAP ini merupakan standar pengajaran minimal yang harus diberikan pada Mahasiswa. Para staff pengajar diharapkan memberikan inovasi yang relevan
dengan setiap bab bahasan meliputi : pengadaan kasus dan penambahan materi yang sesuai dengan perkembangan Akuntansi terkini.
Khusus untuk materi “Akuntansi penjualan khusus : penjualan cicilan dan penjualan konsinyasi” diminta staff pengajar menyediakan materi secara lengkap
bagi Mahasiswa dengan mengacu pada buku referensi Pendamping.NO. PERTEMUAN TUJUAN POKOK MATERI TUGAS KET.
1 1 s/d 3 Persekutuan
1. Karakteristik persekutuan (partnership) (partnership)
2. Menjelaskan sifat ikatan individu dan wujud persekutuan
3. Menjelaskan kepemilikan dalam persekutuan
4. Perhitungan bunga, modal, investasi sekutu
5. Menjelaskan laporan perubahan kepemilikan persekutuan.
6. Akuntansi pembubaran kepemilikan persekutuan
2
4 Partnership
1. Menjelaskan prosedur likuidasi liquidation
2. Menjelaskan pembayaran kepada anggota sekutu
3. Menjelaskan realisasi kerugian yang ditimbulkannya
4. Menyusun laporan likuidasi persekutuan
3
5 Joint venture
1. Menjelaskan karakteristik joint venture (usaha bersama)
2. Menyusun laporan akuntansi joint venture 4 6 s/d 7 Mahasiswa dapat Akuntansi untuk
1. Karakteristik dalam pembukuan angsuran Referensi : membukakan dan penjualan
2. Pengakuan laba kotor dalam penjualan angsuran Buku Pendamping melaporkan khusus : metode angsuran. penjualan “penjualan
3. Penjualan oleh real estate atas system angsuran angsuran yang angsuran”
4. Penjualan barang dagangan atas system angsuran benar (installment sales)
5. Penyiapan laporan keuangan bila digunakan metode angsuran
6. Tukar tambah dalam penjualan angsuran
7. Penggunaan metode penjualan angsuran
8. Bunga dalam kontrak penjualan angsuran
9. Contoh dan penugasan
5 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 6 9 s/d 11 Mahasiswa dapat Akuntansi untuk
1. Kegiatan konsinyasi Referensi : membukukkan penjualan
2. Pembukuan konsinyasi bagi consignor dan Buku pendamping dan melaporkan khusus : consignee penjualan konsinyasi”
a. Complete report konsinyasi (consignee & b. Uncompleted report dengan benar consignment)
4. Dikembalikan (pembatalan)
5. Contoh dan penugasan 7 12 s/d 15 Mahasiswa dapat Penggabungan
1. Bentuk penggabungan perusahaan Referensi : membukukkan badan usaha
2. Konsep akuntansi penggabungan badan usaha Floyd Beams Buku 1 dan melaporkan
3. Metode akuntansi penggabungan badan usaha
Bab 1 pembukuan penggabungan beberapa perusahaan dengan benar
8 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
G I
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
Kode Mata Kuliah : AKT. 004 Program Studi : Kredit Semester : 3 SKS Semester : (Tahun Akademik 2007-2008)
Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa dapat menguasai aplikasi tekhnik akuntansi untuk : akuntansi penjualan khusus : “penjualan angsuran dan penjualan cicilan”. Penyususnan laporan keuangan konsolidasi, dan pelaporan akuntansi dalam mata uang asing.
Buku Referensi Wajib :
1. Akuntansi Keuangan Lanjutan di Indonesia; oleh Floyd A. Beams, Buku 1 dan 2, Edisi Indonesia 2000, Penerbit Salemba Empat. (buku wajib)
Buku Referensi Pendamping :
1. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Allan Drebin, Erlangga 2. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Hadori Yunus, BPFE – Yogyakarta.
3. Akuntansi Keuangan Lanjutan; Ikhtisar teori dan soal, oleh Utoyo Widayat, Edidi revisi 1999, penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Media: Metode Pengajaran : Materi Ujian Tengah Semester : Materi Ujian Akhir Semester :
1 OHP
1. Presentasi Pertemuan 1 s/d pertemuan 7 Pertemuan 9 s/d pertemuan 15
2 Kertas Kerja
2. Diskusi
3. Papan Tulis
3. Tanya Jawab
4. Penyelesaian kasus
Catatan :
SAP ini merupakan standar pengajaran minimal yang harus diberikan pada Mahasiswa. Para staff pengajar diharapkan memberikan inovasi yang relevan
dengan setiap bab bahsan meliputi : pengadaan kasus dan penambahan materi yang sesuai dengan perkembangan Akuntansi terkini.
Khusus untuk materi “Akuntansi penjualan khusus : penjualan cicilan dan penjualan konsinyasi” diminta staff pengajar menyediakan materi secara lengkap
bagi Mahasiswa dengan mengacu pada buku referensi pendamping.NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK MATERI TUGAS KET. KE - BAHASAN memahami dan keuangan akuisisi saham Floyd Beams Buku 1 membuat laporan konsolidasi
2. Neraca konsolidasi
Bab 3 keuangan konsolidasi
3. Kelebihan aktiva bersih yang dapat diidentifikasi dan goodwill
4. Laporan laba/rugi konsolidasi
5. Penyatuan kepemilikan perusahaan anak 2 4 s/d 5 Mahasiswa dapat Tekhnik dan
1. Konsolidasi dengan metode ekuitas (equity Referensi : menguasai tekhnik prosedur method) Floyd Beams Buku 1 konsolidasi dalam konsolidasi
2. Konsolidasi dengan metode biaya (cost
Bab 4 menyajikan laporan method) keuangan konsolidasi
3. Laporan arus kas konsolidasi 3 6 s/d 7 Mahasiswa dapat Kepemilikan tidak
1. Struktur afiliasi Referensi : menentukan dan langsung dan
2. Kepemilikan tidak langsung Floyd Beams Buku 1 membuat laporan mutual holding
3. Kepemilikan timbal balik saham
Bab 9 kepemilikan suatu perusahaan perusahaan afiliasi
5 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 6 9 s/d 11 Mahasiswa dapat Akuntansi operasi
1. Agen penjualan dan kantor cabang Referensi : memahami dan kantor cabang dan
2. Sistem penjualan kantor cabang Floyd Beams Buku 2 mampu membuat pusat
3. Pengiriman barang antar cabang
Bab 12 laporan atas transaksi
4. Alokasi biaya kantor pusat dan cabang operasi kantor cabang
5. Rekonsiliasi kantor pusat dan cabang dan pusat 7 12 s/d 15 Mahasiswa Konsep dan Konsep dan transaksi mata uang asing Referensi : memahami latar transaksi mata uang
1. Latar belakang dan ketentuan akuntansi Floyd Beams Buku 2 belakang dan konsep asing dan Hanging untuk bisnis internasional Bab 13 transaksi serta Vales
2. Tujuan penjabaran dan konsep mata uang pelaporan mata uang fungsional asing, slain itu juga
3. Definisi dan konsep pertukaran dalam mata mampu menyajikan uang asing dalam mata uang asing asing.
5. Transaksi mata uang asing selain kontrak berjangka.
Laporan keuangan mata uang asing
Laporan keuangan
6. Penerapan konsep mata uang fungsional mata uang asing
7. Pengukuran kembali untuk akun-akun ( Hanging Vales ) entitas asing
8. Translasi dengan hak kepemilikan minoritas
9. Akuntansi untuk cabang asing
8 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) G I SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
Mata Kuliah : Akuntansi Biaya Kode MK : AKT. 007 Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Tiga (Tahun Akademik 2005-2006)
Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa mampu memahami tujuan dan fungsi dari akuntansi biaya serta mampu menerapkan peran dan fungsi akuntansi biaya pada suatu unit usaha, khususnya pada perusahaan manufaktur, dimana transaksinya berkaitan dengan pengolahan dari bahan baku menjadi bahan setengah jadi dan bahan jadi.
Buku Referensi :
1. Akuntansi Biaya, Buku 1 – Edisi 2, Drs. R. A. Supriyono, SU.,Ak. (Buku Wajib)
2. Akuntansi Biaya, Soal dan Jawaban; Buku I dan Buku II, Edisi 2: Drs. R. A. Supriyono, SU.,Ak. (Buku pegangan tambahan bagi Dosen) 3. Akuntansi Biaya, oleh Drs. Mulyadi, MSc.,Ak.
4. Cost Accounting – Planning & Control, oleh Adolph Matz, Phd. & Milton F. Usry Phd.
Media: Metode Pengajaran:
1 Daftar Penggolongan Biaya
1. Presentasi
2 Kartu Harga Pokok
2. Diskusi
3. Kartu Biaya
3. Tanya Jawab
4. Format Laporan Biaya Produksi
4. Penyelesaian kasus
5. OHP
6. Kertas Kerja
7. Papan Tulis
Catatan : Dosen dapat memberikan aplikasi pengembangan, pengayaan pengajaran maksimal 20 % dari SAP NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK BAHASAN MATERI TUGAS KET.
KE - memahami arti, akuntansi biaya. biaya fungsi, tujuan,
2. Fungsi-fungsi akuntansi biaya kedudukan,
3. Tujuan akuntansi biaya penggolongan dan
4. Pengenalan klasifikasi biaya konsep dasar produksi akuntansi biaya
5. Pemahaman struktur biaya dalam dengan baik dan Laporan Laba-rugi perusahaan benar. manufaktur
6. Variabel Costing
7. Full Costing 2 3 s/d 5 Mahasiswa mampu Harga Pokok Pesanan
1. Aliran kegiatan perusahaan
1. Membaca untuk menerapkan (Job Order Cost) manufaktur dan aliran harga pokok referensi fungsi akuntansi produk
2. Mengerjakan soal biaya dalam
2. Prosedur Akuntansi Biaya pada 1-1, 1-2 dan 1-4 menghitung biaya metode Harga Pokok Pesanan (Buku-1 Soal produksi perusahaan
3. Pengertian dan karakteristik Harga Jawab Supriyono, yang menerapkan Pokok Pesanan Bab I) konsep Harga Pokok
4. Sistem perhitungan Harga Pokok Pesanan dalam Pesanan proses produksinya.
5. Pengolahan pesanan melalui beberapa departemen produksi.
6. Sisa bahan, produk rusak, dan produk sampingan pada metode Harga Pokok Pesanan. 3 6 s/d 7 Mahasiswa mampu Harga Pokok Proses
1. Prosedur Akuntansi Biaya pada
1. Membaca untuk menerapkan (Process Costing) metode Harga Pokok Proses. referensi fungsi Akuntansi untuk satu macam
2. Pengertian dan karakteristik Harga
2. Mengerjakan soal Biaya dalam produk, dan Laporan Pokok Proses. 6-1, 6-2 dan 6-12 menghitung biaya Biaya Produksi (Cost
3. Sistem perhitungan Harga Pokok (Buku - 1 Soal produksi perusahaan of Production Report) Proses untuk satu macam produk Jawab Supriyono, yang menerapkan
4. Pengolahan produksi melalui
Bab IV) Sistem Harga Pokok beberapa departemen produksi Proses (Proses
5. Sisa bahan, produk rusak, dan Costing) untuk satu produk sampingan pada metode macam produk Harga Pokok Proses. dalam aktivitas produksinya.
4 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 5 9 s/d 10 Mahasiswa mampu Biaya Overhead Tarif
1. Manfaat tarif Biaya Overhead pabrik
1. Membaca untuk menerapkan Tunggal
2. Penggolongan Biaya Overhead Buku. Biaya Overhead pabrik dengan berbagai metode
2. Mengerjakan Pabrik tarif tunggal
3. Faktor yang harus diperhitungkan soal 2-1, 2-2, 2-4 untuk perhitungan dalam menentukan tarif Biaya dan 2-5 (Buku - 1 biaya produksi Overhead pabrik. Soal Jawab
4. Langkah-langkah penentuan tarif Supriyono, Bab II) Biaya Overhead pabrik. 6 11 s/d 12 Mahasiswa mampu Biaya Overhead
1. Tujuan dan langkah-langkah
1. Membaca untuk menerapkan Pabrik Departemenisasi Biaya Overhead buku. Biaya Overhead Departemenisasi Pabrik.
2. Mengerjakan Pabrik
2. Penentuan tarif biaya overhead soal 4-1, 4-2 dan 4- Departemenisasi pabrik untuk setiap departemen 3 (Buku - 1 Soal untuk perhitungan produksi Jawab Supriyono, biaya produksi.
3. Alokasi biaya overhead pabrik
Bab IV) (Metode alokasi langsung, metode alokasi bertahap dan metode alokasi kontinyu).
4. Pembebanan biaya Overhead pabrik pada produk. 7 13 s/d 15 Mahasiswa mampu Biaya bahan baku
1. Perencanaan dan pengendalian bahan
1. Membaca buku memahami
2. Penentuan kuantitas yang akan dibeli referensi perencanaan dan dalam periode akuntansi tertentu.
2. Mengerjakan soal bahan baku dibeli. Dosen 4. metode akuntansi persediaan bersangkutan
5. EOQ (Economic Order Quantity) 6. Reorder Point.
8 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP ) Mata Kuliah : Perpajakan I Kode MK : AKT. 016 Program Studi : Akuntansi Kredit Semester : 3 SKS Semester : Tiga (Tahun Akademik 2005-2006)
Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa dapat memahami sistem Perpajakan Indonesia, antara lain :
1. Mahasiswa mengenal jenis-jenis pajak yang berlaku di Indonesia
2. Mahasiswa memahami hak wajib pajak & tata cara pemenuhan kewajiban Perpajakan
3. Mahasiswa menghitung, menyetor & melapor pajak terhutang beberapa jenis pajak yang berlaku di Indonesia
Buku Referensi : 1. Perpajakan Indonesia; Drs. Waluyo, M.Sc, MM., Ak/Drs. Wirawan B. Ilyas, Msi. (buku 1 & Buku 2), Salemba Empat, 2002.
2. Undang-undang Perpajakan RI
Media: Metode Pengajaran : Materi Ujian Tengah Semester : Materi Ujian Akhir Semester :
1 OHP
1. Presentasi
1. Dasar-dasar Perpajakan
1. PBB
2 Kertas Kerja
2. Diskusi
2. KUP
2. Bea Material
3. Papan Tulis
3. Tanya Jawab
3. BPHTB
4. Penyelesaian kasus
4. BPSP
Catatan :
SAP ini merupakan standar minimal pengajaran yang harus diberikan pada Mahasiswa. Para staff pengajar diharapkan memberikan inovasi yang relevan
dengan setiap bab bahasan meliputi : pengadaan kasus dan penambahan materi yang sesuai dengan perkembangan Akuntansi dan Perpajakan terkini.NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK MATERI TUGAS KET.
7 kali pertemuan :
- 5 x Teori - 2 x Kasus
9 kali pertemuan :
7. SPT, pengertian, pengisian, penyampaian dan pembetulan SPT, lampiran SPT, jenis SPT, batas waktu penyampaian dan perpanjangan SPT, sanksi administrasi &
6. Sarana, batas waktu, angsuran dan penundaan pembayaran pajak.
5. NPPKP
4. NPWP, pengertian dan fungsi pajak, cara memperoleh NPWP, nomor identitas tunggal wajib pajak.
3. Tahun pajak, pengertian dan penetapan tahun pajak.
2. Pengertian dalam ketentuan umum
1. Pendahuluan
Pendahuluan, pengertian dan ketentuan umum, NPWP, NPPKP, sarana, batas waktu, angsuran dan penundaan pembayaran pajak, SPT, STP, SKP, kemenangan fiskus, kewajiban & kerahasiaan pembukuan,
2 3 s/d 4 Mahasiswa dapat mengerti tahun pajak dan penetapan pajak, pengertian, fungsi dan cara memperoleh NPWP dan NPPKP, penundaan pembayaran pajak, SPT Tahunan dan sanksi berkenaan dengan SPT, SKP, SKPKB, SKPKBT, SKPLB, SKPN dan SPT, pemeriksaan dan penyidikan pajak, cara pengajuan keberatan dan
Referensi : Buku 1, Perpajakan Indonesia (Waluyo & Wirawan)
10. Timbul dan hapusnya hutang pajak.
9. Tarif pajak, proporsional, progressive, degresif dan tetap
8. Cara pemungutan pajak, stelsel pajak, system pemungutan pajak dan asas pemungutan pajak lainnya
7. Hukum pajak formil dan materil
6. Asas pemungutan pajak, berdasarkan falsafah hukum, yuridis dan ekonomis
5. Tax avoidance Vs. Tax Evasioan (perlawanan terhadap pajak baik pasif maupun aktif)
4. Kedudukan hukum pajak
3. Perbedaan pajak, retribusi dan sumbangan
2. Fungsi pajak
1. Pajak sebagai sumber penghasilan negara dan definisi pajak.
Pengertian pajak, fungsi pajak, asas & sistem pemungutan pajak, jenis pajak , penggolongan pajak
1 1 s/d 2 Mahasiswa dapat mengerti mengerti pajak, perbedaan pajak & jenis pungutan lainnya serta kedudukan hukum pajak, pembagian hukum pajak dan asas pemungutan pajak, timbul dan hapusnya hutang pajak.
- 6 x Teori - 3 x Kasus
Referensi : Buku 1, Perpajakan Indonesia (Waluyo & Wirawan) banding, dan kewajiban sanksi pidana, pidana sehubungan dengan SPT. pembukuan. pemeriksaan dan
8. SKP, SKPKB, SKPKBT, SKPLB, SKPN penyidikan pajak,
9. STP keberatan dan
10. Kewenangan SJP dalam mengurangi/ banding, menghapus sanksi administrasi dan ketentuan khusus mengurangi/membatalkan ketetapan pajak. dan penagihan 11. Kewajiban dan kerahasiaan pembukuan. pajak dan KUP
12. Sanksi pidana
13. Pemeriksaan pajak
14. Pemeriksaan dan penyidikan pajak
15. Keberatan dan banding
16. Ketentuan khusus KUP
17. Penagihan pajak 3 5 s/d 7 Pengisian
1. Rekonsiliasi fiscal penghasilan wajib pajak formulir 1770 orang pribadi bagi orang pribadi
2. Penghasilan istri menggabung ke penghasilan suami
3. Deductable – non deductable expenses dalam fiscal wajib pajak orang pribadi
4. Menghitung pajak terutang dan kredit pajak orang pribadi
5. Case dan penghasilan SPT orang pribadi (formulir 1770)
3 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) 4 9 s/d 11 Pajak penghasilan Pemahaman : PPh Pasal 21/26
1. Penghasilan, tunjangan, bonus THR dll expatriate dan
2. Biaya jabatan, iuran pensiun dan THT SPT 1721
3. PTKP UU Menkeu No. 167/M/2004 dan Kepres No. 167/M/2004
4. PPh POT PUT WPOP formulir 1770
6. Case dan penghasilan SPT Tahunan 1721 (PPh 21 dan PPh 26 expatriate) 5 12 s/d 13 Pajak PPh 22
1. Perlakuan PPh 22 Import Import
2. Perhitungan calculustion import
3. Pembuatan LC
4. PIB
5. Case
6
14 Mahasiswa dapat PBB dan Bea Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) : 5 kali pertemuan : mengerti siapa yang Materai
1. Dasar hukum
- 4 x Teori harus membayar PBB
2. Subyek pajak
- 1 x Kasus dan dikenakan terhadap
3. Obyek pajak apa saja, masalah
4. Obyek pajak yang tidak dikenakan pajak Referensi : pendaftaran &
5. NJOPTKP
Buku 2,
menghitung besarnya
6. Tarif pajak
Perpajakan
PBB terhutang serta
7. Dasar pengenaan dan cara menghitung pajak Indonesia masalah sanksi dan terutang
(Waluyo &
pembagian hasil, selain
8. Tahun pajak, saat dan tempat yang Wirawan) itu juga dapat mengenal menentukan pajak terutang dasar hukum pengenaan
9. Pendaftaran Bea Materai, obyek dan
10. Surat ketetapan pajak tarif Bea Materai,
11. Sanksi administrasi dokumen yang tidak
12. Sanksi pidana dikenakan Bea Materai,
13. Keberatan dan banding saat terutang dan cara
14. Batas waktu pendaftaran pelunasan Bea Materai,
15. Pambagian hasil serta sanksi atas pelanggaran. Bea Materai :
4 kali pertemuan :
16. Dasar hukum
- 3 x Teori
17. Pendahuluan
- 1 x Kasus
18. Pengenaan/Obyek Bea Materai
19. Tarif Bea Materai Referensi :
- 2 x Teori - 1 x Kasus
4. Obyek pajak, pengertian bangunan, obyek pajak tidak dikenakan BPHTB, subyek pajak, tarif pajak dan dasar pengenaan pajak
17. Pembagian hasil 3 kali pertemuan :
16. Pemeriksaan
15. Besarnya BPHTB karena pemberian hak pengelolaan
14. Pengenaan BPHTB karena pemberian hak pengelolaan
13. SKPKBT dan penerapan sanksi administrasinya
12. SKPKB dan penerapan sanksi administrasinya
11. STB dan penerapan sanksi administrasinya
10. Dasar penagihan pajak
9. Penetapan, pembayaran dan penagihan
8. Tempat pajak terutang
7. Saat terutang pajak
6. Nilai perolehan obyek pajak kena pajak
5. Nilai perolehan obyek pajak tidak kena pajak
3. Pengertian pajak
20. Saat terutang Bea Materai
2. Pendahuluan
1. Dasar hukum
BPHTP
BPHTP dan BPSP
15 Mahasiswa dapat mengetahui dasar hukum pengenaan BPHTB, menjelaskan secara rinci pengertian pajak, subyek pajak dan tarif pajak, dasar pengenaan pajak, menghitung pajak terutang, mengetahui saat dan tempat pajak terutang, mengetahui pembayaran dan penagihan pajak, serta mengetahui masalah keberatan, banding dan pengurangan, selain itu juga dapat mengetahui kepada lembaga manakah banding terhadap sengketa pajak diajukan/gugatan terhadap pelaksanaan penagihan pajak, tata cara pengajuan dan
7
Buku 2, Perpajakan Indonesia (Waluyo & Wirawan)
26. Ketentuan khusus
25. Sanksi pidana
24. Daluarsa
23. Sanksi administrasi
22. Pengenaan dan cara pelunasan
21. Benda materai dan penggunaannya
Referensi : Buku 2, Perpajakan Indonesia (Waluyo & Wirawan) pencabutan banding, tata
18. Aturan untuk pejabat/Kep. Kantor cara gugatan,
19. Sanksi untuk pejabat/Kep. Kantor pemeriksaan dengan acara biasa atau dengan BPSP
2 kali pertemuan : cepat, jenis-jenis alat
20. Pendahuluan, kedudukan dan tempat sidang bukti, dan putusan atau BPSP, susunan BPSP dan kekuasaan BPSP Referensi : pelaksana putusan BPSP.
21. Kuasa hukum
Buku 2,
22. Banding
Perpajakan
23. Pengajuan dan pencabutan banding Indonesia
24. Gugatan dan pengajuannya (Waluyo &
25. Pencabutan gugatan Wirawan)
26. Persiapan persidangan
27. Pelaksanaan persidangan
28. Pemeriksaan dengan cara biasa dan cepat
29. Sengketa pajak tertentu
30. Pembuktian
31. Putusan
32. Pelaksanaan putusan
8 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
G I
SATUAN ACARA PENGAJARAN ( SAP )
S E I M Mata Kuliah : Perpajakan IIKode MK : AKT. 017 R A Program Studi : Kredit Semester : 3 SKS Semester : IV (Tahun Akademik 2008-2009)
Tujuan Instruksional Umum 1. Mahasiswa mampu menghitung, menyetor dan membuat Laporan Perpajakan (SSP PPh 25/29) atas kewajiban PPh Pasal 25/29.
2. Mahasiswa mampu menghitung PPh terutang pada akhir tahun pajak dengan menyusun Laporan Perpajakan (SPT Tahunan) atas kewajiban perpajakan Wajib Pajak Badan.
Buku Referensi :
1. Perpajakan Indonesia; Waluyo MSc, MM,Ak & Drs.Wirawan B. Ilyas, Msi (pegangan wajib mahasiswa)
2. UU No. 10 tahun 1994 tentang Pajak Penghasilan
3. UU Pajak tahun 2000 4. Buku petunjuk pengisian SPT Tahunan PPh Badan.
5. Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (Tax Treaty)
Media: Metode Pengajaran:
1 OHP
1. Presentasi
2 Kertas Kerja
2. Diskusi
3. Papan Tulis
3. Tanya Jawab
4. Transparansi
4. Penyelesaian kasus
5. Form-form SPT
Catatan : Seiring terjadinya perubahan ketentuan Perpajakan oleh Pemerintah, kepada Dosen diharapkan melakukan inovasi dalam memberikan materi kepada siswa yang segera disesuaikan dengan perubahan kebijakan yang terjadi.
NO. PERTEMUAN TUJUAN KHUSUS POKOK MATERI TUGAS KET.
KE - BAHASAN
1
1 Mahasiswa memahami wajib Subyek pajak PPh
1. Pengertian Badan Usaha Tugas pajak badan usaha yang Badan dan Obyek
2. Saat mulai dan berakhirnya kewajiban Mandiri menjadi Subjek Pajak PPh pajak PPh Badan perpajakan. Badan dan kewajiban pajak
3. Pengecualian sebagai subyek pajak PPh subyektif dalam UU Badan. perpajakan, selain itu
4. Pengertian penghasilan Mahasiswa juga diharapkan
5. Penghasilan obyek pengenaan PPh Badan.
Penghasilan dari kegiatan usaha. - memahami pengertian
- penghasilan yang merupakan Penghasilan dari modal atau penggunaan obyek pengenaan pajak Penghasilan dari modal atau penggunaan - penghasilan PPh badan. harta.
Penghasilan lain-lain. -
6. Penghasilan tertentu yang pengenaan PPh- nya bersifat final.
7. Penghasilan bukan obyek pengenaan PPh Badan.
2
2 Mahasiswa dapat mengetahui Biaya dalam PPh
1. Biaya yang dapat dikurangkan (deductible Tugas macam-macam biaya yang Badan expense) Mandiri diperbolehkan dibebankan
2. Biaya yang tidak dapat dikurangkan (non- sebagai biaya (deductible deductible expense) expense) dan tidak
3. Unsur pengurangan lainnya (kompensasi diperbolehkan sebagai biaya kerugian) (non-deductible expense) yang dapat mengurangi penghasilan kena pajak.
3
3 Mahasiswa dapat membuat Penyusutan dan
1. Metode penyusutan dan amortisasi Tugas daftar aktiva fiscal yang amortisasi
2. Saat mulai penyusutan/amortisasi Mandiri memuat penghitungan biaya
3. Kelompok aktiva dan tarif penyusutan fiscal per-unit penyusutan/amortisasi aktiva. aktiva.
4
5. Kredit pajak (prepaid tax) PPh pasal 25
8. Petunjuk pengisian SPT Tahunan PPh Badan
7. PPh Pasal 25 bagi wajib pajak baru, bank, BUMN/BUMD dan wajib pajak tertentu lainnya.
6. Penyesuaian PPh Pasal 25 dalam hal-hal tertentu.
5. PPh Pasal 25 jika SPT Tahunan PPh lebih bayar.
4. PPh Pasal 25 apabila dalam tahun berjalan – diterbitkan SKP untuk 2 tahun.
3. PPh Pasal 25 apabila diterbitkan SKP untuk 2 tahun sebelum tahun SPT.
2. PPh Pasal 25 untuk bulan sebelum batas waktu-penyampaian SPT Tahunan PPh.
1. Rumus menghitung besarnya PPh Pasal 25
Perhitungan angsuran PPh Pasal 25, pengisian dan pelaporan SPT Tahunan PPh Badan (Formulir 1771)