Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Chapter 3
MEMENANGKAN PASAR DENGAN PERENCANAAN STRATEGI
PEMASARAN
A. Pengertian
“ Visi tanpa tindakan adalah lamunan, tindakan tanpa visi adalah
mimpi buruk “
Keberhasilan perusahaan dalam persaingan di pasar adalah adanya
komitmen untuk menciptakan dan memberi nilai yang lebih unggul bagi
pelanggan sasaran dan beradaptasi terhdap pasar senantiasa berubah.
Dengan seni perencanaan strategis berorientasi pasar adalah proses manjerial
mengembangkan dan mempertahankan supaya tujuan, keahlian dan
sumberdaya organisasi tetap sesuai dengan peluang di pasar yang senantiasa
berubah. Perencanaan strategis tujuannya nuntuk membentuk bisnis dan
produk, layanan dan pesan perusahaan agar mencapai target keuntungan dan
pertumbuhan.
B. Area Perencanaan Strategis
Ada tiga area utama dalam perencanaan strategis :
1. Mengelola Bisnis perusahaan sebagai portfolio investasi.
2. Menaksir kekuatan masing-masing bisnis dengan mempertimbangkan
tingkat pertumbuhan pasar dan posisi serta kesesuaian perusahaan di
dalam pasar tersebut.
3. Menentukan strategi.
Tingkatan Oganisasi
1. Tingkat korporasi (The corporate level)
Bertanggung jawab untuk merancang rencana strategis korporasi. Juga
memutuskan berapa banyak dukungan sumber daya pada divisi dan isnis
Mana yang harus dimulai atau ditutup
2. The division level
Membuat rencana divisi yang Mencakup alokasi dana ke setiap unit bisnis
alam divisi
3. The business unit level
Setiap unit bisnis membuat rencana Strategis unit bisnis, untuk membawa
unit bisnis tersebut ke masa depan yang menguntungkan
4. The product level
Menyusun rencana pemasaran untuk mencapai tujuannya dalam pasar
produknya.
Langkah Pasti Menuju Sukses
25
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
B. Perencanaan Strategis Tingkat Korporat Dan Divisi
Semua kantor pusat perusahaan melakukan 4 kegiatan perencanaan:
1. Menetapkan misi perusahaan.
2. Menyusun unit bisnis strategis (strategic business unit=SBU)
3. Mengalokasikan sumber daya bagi setiap SBU.
4. Merencanakan bisnis baru, penciutan, atau menghentikan bisnis yang lama
Proses Perencanaan Strategis, Implementasi, Dan Pengendalian
Planning
Corporate Planning
Implementing
Controlling
Organizing
Measuring result
Implementing
Diagnosing result
Division Planning
Business Planning
Taking corrective
action
Product Planning
1. Mendefinisikan Misi Korporasi (Perusahaan)
Pernyataan misi merupakan sebuah pernyataan tujuan organisasi yang harus
dituntun oleh visi
Untuk mendefinisikan Misi, menurut Peter Drucker perushaan harus menjawab
sbb:
1. Apa sebenarnya bisnis kita?
2. Siapa pelanggan kita ?
3. Apa yang berharga bagi pelanggan ?
4. Seperti apa bisnis kita ?
5. Bagaimana seharusnya bisnis kita ?
Contoh :
Amazon.com mengubah misinya dari “menjadi toko buku terbesar di
dunia” menjadi “berusaha menjadi toko online terbesar didunia”
Langkah Pasti Menuju Sukses
26
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Gambar : Karakteristik Misi Yang baik.
Berorientasi Pasar
Karakteristik
Misi Efektif
Realistis
Khusus
Sesuai Lingk. Pasar
Berbeda Kemampuan
Dapat Memotivasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Orientasi Pasar (Market Oriented)
Realistis (Realistic)
Bersifat khusus (Specific)
Sesuai dengan lingkungan Pasar (Fit Market Environment)
kemampuan yang berbeda (Distinctive Competencies)
Dapat memotivasi (Motivating)
Langkah Pasti Menuju Sukses
27
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
2. Membentuk Unit Bisnis Strategis.
Sebagian besar perusahaan mengoperasikann beberapa bisnis, mereka sering
mendefinisikan bisnis dengan produk yang mereka hasilakan Levitt
berpendapat bahwa :
definisi dari pasar mengenai suatu bisnis lebih unggul dari pada definisi
berdasarkan produk.
Sebuah bisnis seharusnya dipandang sebagai suatu proses untuk
memuasakan pelanggan bukan proses untuk menghasikan produk.
Mendorong perusahaan untuk mendefinisikan ulanh bisnis mereka
berdasarkan kebutuhan, bukan produk.
Gambar : Bisnis Menurut Levitt
BISNIS
B
I
S
N
I
S
DIPANDANG
PERUSA
HAAN
Berdasarkan
Pasar
Memuaskan
Pelanggan
Berdasarkan
Produk
STOP
Proses Produksi
Barasng
Produk
Kebutuhan
Definisi Bisnis yang beorientasi Produk dan Berorientasi Pasar
Perusahan
Definsi Produk
Definisi Pasar
Canon
Kami membuat peralatan Kami
meningkatkan
pengopian
produktivitas kantor
Toshiba
Kami penyejuk udara
Kami
menyediakan
pengendalian iklim di rumah
Petronas
Kami menjual gas
Kami pemasuk energi
Sebuah bisnis dapat juga didefinisikan dengan tiga dimensi yaitu : kelompok
Pelanggan, kebutuhan pelanggan, dan teknologi. Misalnya perusahaan yang
Langkah Pasti Menuju Sukses
28
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
mendefinisikan bisnisnya sebagai perancang sistem penerangan untuk studio
televisi, kebutuhan penerangan, tehnologi yang dipakai lampu pijar.
Perusahaan memperluas bisnisnya kelompok yang berbeda seperti kelompok
pelanggan pabrik, rumah dan kantor, maka kebutuhan dan teknologi akan
berbeda.
3. Mengalokasikan Sumber Daya Pada Setiap SBU
Perusahaan besar umumnya mengelola beberapa bisnis yang berbeda
sehingga membutuhkan strategi masing-masing.
General Electric (GE) mengklasifikasikan bisnisnya kedalam 49 SBU, setiap
SBU mempunyai tiga karakteristik :
SBU merupakan bisnis tunggal atau kelompok bisnis terkait yang dapat
direncanakan terpisah dari bagian lain perusahaan.
SBU memiliki kelompok pesaingnya sendiri.
SBU memiliki manajer yang bertanggung jawab atas perencanaan strategis
dan kinerja laba, serta mengendalikan sebagian besar faktor yang
mempengaruhi laba.
Tujuan identifikasi SBU perusahaan adalah untuk memberikan sasaran
perencanaan strategis dan pendanaannya pada masing-masing unit. Dua
model evaluasi portofolio bisnis yang paling terkenal :
1. Model Boston Consulting Group (BCG)
2. Model General Electric (GE)
1. Pendekatan Boston Consulting Group
Gambar : Matrik Pertumbuhan Pangsa Pasar
Boston Consulting Group
High
20% -
Stars
18% 16% Market
Growth
Rate
•
14% -
?
10% -
Cash Cows
6% 4% 2% Low
0
?
Dogs
?
12% -
8% -
Question Marks
l
10x
l
4x
l
l
2x 1,5x
Langkah Pasti Menuju Sukses
l
0
l l l
0,5x 0.4x 0,3x
l
l
0,2x 0,1x
29
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
1. Bintang (Stars)
Pemimpin dipasar yang pertumbuhannya tinggi, belum menghasilkan arus
kas positif bagi perusahaan, karena perusahaan harus mengeluarkan besar
dana agar bisa tetap mengukuti pertumbuhan pasar yang tinggi dan
melawan serangan pesaing.
2. Tanda Tanya (Question Marks)
Bisnis yang beroperasi di pasar dengan pertumbuhan tinggi, tetapi pangsa
pasarnya realtif rendah. Memerlukan suntikan dana yang besar karena
perusahaan perlu anggaran untuk pabrik, peralatan, dan personil, agar bisa
mengikuti pertumbuhan pasar yang cepat, ingin mengambil alih pimpinan
pasar, dan berfikir keras untuk kelangsungan bisnis.
3. Sapi perah (Cash Cows)
Tingkat pertumbuhan pasarnya menurun, tapi memiliki pangsa pasar relatif
yang terbesar dan menghasilkan besar uang tunai bagi perusahaan,
perudsahaan tak perlu banyak membiayai perluasan karena pasar menurun,
bisa menikmati laba yang tinggi.
Tapi sangat rentan, karena hanya memilki sapi perah untuk membiayai
tagihan dan membiayai perusahaan lainnya.
4. Anjing (Dogs)
Bisnis yang memiliki pangsa pasar yang lemah, pertumbuhannya rendah.
Perusahaan perlu mempertimbangkan apakah mereka mempertahankan
bisnis ini berdasarkan alasan yang tepat seperti mengharapkan perubahan
dlm tingkatan pertumbuhan pasar atau kesempatan baru.
Langkah Pasti Menuju Sukses
30
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Faktor-faktor Yang Melandasi Daya Tarik Pasar Dan Posisi Kompetitif
Model Portofolio Multifaktor GE:
Pasar Pompa Hidrolik
Bobot
Daya
pasar
tarik
Ukuran
pasar
keseluruhan.
Tingkat
pertumbuhan
pasar tahunan
Marjin laba selama
ini.
Intensitas
persaingan.
Kebutuhan
teknologi.
Pengaruh inflasi.
Kebutuhan energi.
Pengaruh
lingkungan
sosial/politik/huku
m.
Harus dapat diterima
Kekuatan
Pangsa pasar
bisnis
Pertumbuhan
pangsa pasar
Kualitas produk
Reputasi merek
Jaringan distribusi
Efektivitas promosi
Kapasitas produksi
Efisiensi produksi
Biaya perunit
Pasokan material
Kinerja R&D
Personalia
manajemen
0.20
0.20
0.15
0.15
0.15
0.05
0.05
0.05
1.00
0.10
0.15
0.10
0.10
0.05
0.05
0.05
0.05
0.15
0.05
0.10
0.05
1.00
Langkah Pasti Menuju Sukses
Rating
(1-5)
4.00
5.00
4.00
2.00
4.00
3.00
2.00
3.00
4.00
2.00
4.00
5.00
4.00
3.00
3.00
2.00
3.00
5.00
3.00
4.00
Nilai
0.80
1.00
0.60
0.30
0.60
0.15
0.10
0.15
3.70
0.40
0.30
0.40
0.50
0.20
0.15
0.15
0.10
0.45
0.25
0.30
0.20
3.40
31
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Permasalahan Dengan Menggunakan Pendekatan Matriks
Terlalu Menekan pada pertumbuhan pangsa pasar
Memasuki pertumbuhan tinggi, mengabaikan bisnis yang sedang
berjalan
Sangat Tergantung terhadap peringkat dan bobot, dapat
dimanipulasi menghasilkan posisi yang diinginkan.
Bahaya menghentikan bisnis yang merugi, tanpa menyediakan
kompetensi inti.
2. Merencanakan Bisnis Baru , Meramping Bisnis Lama
Rencana perusahaan untuk bisnisnya yang sudah berjalan memungkinkan
memproyeksi penjualan dan keuntungan total. Sering sekali lebih sedikit dari
yang diinginkan oleh menajemen korporasi. Jika selisih (kesenjangan) antara
penjualan masa mendatang dengan proyeksi penjualan, maka perusahaan
harus memikirkan suatu cara yang kreatif untuk menutup kesejangan (gap)
perencanaan strategik tersebut. Dapat dilihat gambar kesenjangan
Perencanaan Strategik.
Penjualan
/Sales
Pertumbuhan Diversifikasi
Penjualan yg
diinginkan
Gap Perencanaan
strategi
Pertumbuhan Terpadu
Pertumbuhan Insentif
Penjualan yg
diproyeksikan
Waktu (Time
0
5
10
Gambar : Gap/kesejangan Strategik
Langkah Pasti Menuju Sukses
32
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Kurva paling bawah merupakan proyeksi penjualan yang diharapkan
selama sepuluh tahun berikutnya dari unit bisnis, kurva paling atas
menggambarkan penjualan yang dinginkan perusahaan selama sepuluh tahun
mendatang. Bahwa perusahaan ingin tumbuh lebih cepat dari perkembangan
perusahaan yang ada sekarang.
Manajemen perusahaan dapat menutup gap / kesenjangan itu atau apakah
harus mengembangkan atau membeli bisnis baru. Ada tiga pilihan yang
tersedia yaitu :
1. Pertumbuhan Insentif
Arah tindakan pertama dari manajemen korporasi haruslah dengan
melakukan peninjauan mengenai apakah ada peluang untuk meningkatkan
kinerja bisnisnya sedang berjalan. Tiga strategi pertumbuhan menurut Igor
Ansoff dalam Product/ Market Expansion Grid
Product/ Market Expansion Grid
Existing
Market
New
Market
Existing
Products
New
Products
Market
Penetration
Product
Development
Market
Development
Diversification
1. Market Penetration (Penetrasi Pasar)
bisa mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar dengan produk dan
pasar yang sekarang.
Mendorong pelanggan saat ini membeli lebih banyak
Berusahan menarik pelanggan pesaing.
Berusaha menyakinkan orang belum memakai dengan improvisasi
advertising, prices, service or store design.
Langkah Pasti Menuju Sukses
33
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
2. Market Development (Pengembangan Pasar)
Mempertimbangkan apakah bisa menemukan pasar baru untuk
produk saat ini.
• Mengidentifikasi kelompok pengguna wilayah pasar sekarang.
Mencari saluran distribusi dan menambah dilokasi dewasi ini.
Mempertimbangkan untuk menjual di lokasi baru.
3. Product Development (Pengembangan Produk)
Menawarkan produk modifikasi atau produk baru pada pada pasar
sekarang.
Caranya : Gaya baru (New styles), Warna (colors), atau produk yang
sudah dimodifikasi.
4. Diversification (Diversifikasi)
Meninjau peluang untuk pengembangkan produk baru bagi pasar yang
baru. Perusahaan dapat memulai atau membeli bisnis diluar produk yang
ada sekarang dan pasar yang ada sekarang.
5. Pertumbuhan Integratif
Integratif ke depan (horizontal)
Mengakuisisi beberapa penjual grosir atau eceran, khusus yang memiliki
kuntungan tinggi.
Integratif ke belakang
membeli satu atau pasokannya untuk mendapatkan pengendalian lebih
besar atau mendapat keuntungan lebih banyak.
6. Pertumbuhan Diversifikasi
Diversikasi konsentrasi
Perusahaan dapat mencari produk baru yang memiliki sinergi tehnologi
atau pemasaran dengan produk yang ada dan menarik pelanggan yang
berbeda.
Diversifikasi Horizontal
Perushaan bisa mencari produk baru yangb bisa menarik pelanggan
yang telah ada sekalipun secara tehnologi tidak berhubungan dengan
jajaran produk saat ini.
Diversifikasi Konglomerat.
Perusahaan bisa mencari bisnis baru yang tidak memiliki hubungan dgn
teknologi, produk atau pasarnya yang sekarang.
C. Perencanaan Strategi Unit Bisnis
Setiap unit bisnis perlu mendefinisikan misinya secara spesfik di dalam misi
perusahaan yang luas. Evaluasi kesuluruh dari kekuatan (strenghts),
kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
sesuai lingkungan pasar yakni :
Langkah Pasti Menuju Sukses
34
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Analisis lingkungan eksternal (peluang dan ancaman), sebuah unit bisnis
harus memantau gaya lingkungan makro yang penting (demografi,
ekonomis, teknologi, politi-hukum, dan sosial budaya) dan pelaku
lingkungan mikro (pelanggan, pesaing, distributor, pemasok) yang
mempengaruhi kemampuannya untuk mendapatkan laba.
Analisis lingkungan internal (Kekuatan dan kelemahan), setiap harus
mengevaluasi kekuatan dan kelemahan internal. Terkadang bisnis
memberikan hasil buruk bukan karena departemennya kekurangan
kekuatan yang diperlukan, tetapi karena mereka tidak bekerjasama sebagai
satu tim, maka perlu meneliti hubungan antar departemen sabgai bagian
lingkungan internal.
Ling.
Eksternal
(opportunitie
s & threats)
Misi
Bisnis
Analisa SWOT
Peny.
Tujuan
Peny.
Strategi
Peny.
Program
Pelaks
anaan
Umpan
Balik &
Control
ing
Ling.
Internal
(strengths &
weakness)
Gambar : Proses Perencanaan Strategis Bisnis
1. Perumusan Sasaran
Unit bisnis menetapkan sasaran lalu mengelolanya berdasarkan sasaran
(MBO/management by objective). MBO bisa bekerja harus memenuhi :
Harus disusun secara hirarkis
Sasaran harus dinyatakan secara kuantitatif, seperti ROI yg akan dicapai
perusahan.
Sasaran harus realitis.
Tujuan harus konsisten.
2. Perumusan Strategi
Setiap bisnis harus merancang suatu strategi untuk mencapai sasaran.
Menurut Michael Porter :
Strategi Generik ; Keunggulan biaya keseluruhan, Diferensiasi, fokus.
Keefektifan Operasional dan Strategi ; perusahaan harus menjalankan
yang sama mengarah dan mengarah pada pasar sasaran yang sama
akan membentuk kelompok yangb strategis dicapai perusahan.
Langkah Pasti Menuju Sukses
35
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Aliansi Strategi ; Perusahaan juga memerlukan mitra strategis agar bisa
efektif.
Aliansi Pemasaran ; Aliansi produk atau layanan, promosional, aliansi
losgistik, kalaborasi penetapan harga.
3. Perumusan Program Dan Pelaksanaan
Jika unit bisnis telah mengembangkan strategi utama, mereka juga harus
menyusun program pendukung yang teperinci. Jika unit tersebut
memutuskan keunggulan teknologi, mereka harus :
Memperkuat departement penelitian dan pengembangan,
Mengumpulkan intelejen teknologi,
Mengembangkan produk canggih,
Melatih tenaga penjual teknis,
Mengembangkan iklan
untuk mengkomunikasikan keunggulan
teknologi.
4. Umpan Balik Dan Pengendalian
Saat melaksanakan strateginya, perlu mengikuti hasil yang diperoleh dan
memantau perkembangan baru, maka perushaan harus berpegang pada satu
hal bahwa pasar pasti akan berubah, pada saat berubah perusahaan perlu
meninjau dan merevisi pelaksanaan, program, strategi bahkan tujuan.
Proses Pemasaran
Proses pemasaran terdiri dari analisis peluang pemasaran, meneliti dan
memilih pasar sasaran, merancang strategi pemasaran, merencanakan
program pemasaran, dan mengorganisasikan, melaksanakan serta
mengendalikan usaha pemasaran.
DemographicEconomic
Environment
Marketing
Analisys
Supplier
s
TechnologicalNatural
Environment
Marketing
Intermediaries
Place
Marketin
g Control
PoliticalLegal
Environmen
t
Langkah Pasti Menuju Sukses
Product
Target
Consumers
Promotion
Competitor
s
Marketing
Planning
Price
Public
s
Implementatio
n Marketing
SocialCultural
Environment
36
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Konsumen menjadi target terletak ditengah. Perusahaan mengidentifikasi pasar
total, membagi-baginya menjadi segmen-segmen (akan dibahas chapter
segmentasi Targetting pasar) yang lebih kecil, memilih segmen yang paling
bagus prospeknya dan memfokuskan untuk melayani dan memuaskan segmen
ini. Di rancang bauran pemasaran paling baik
dan menggunakannya,
perusahaan terlibat dalam analisis pemasaran, perencanaan, implementasi dan
pengendalian. Lewat semua aktivitas ini perusahaan mengawasi dan
menyesuaikan diri dengan lingkungan pemasaran.
Uji Mandiri
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Perencanaan Strategi, dan sebutkan
tingkatan dalam organisasi serta jelaskan tugas setiap tingkatan organisasi
tersebut!.
2. Mengapa Perencanaan Strategi sangat penting di dalam setiap perusahaan
jika
sebuah perusahaan ingin memenangkan persaingan di pasar?.
Jelaskan!.
3. Setiap unit bisnis perlu mendefinisikan misinya secara spesfik di dalam misi
perusahaan yang luas, dan perlu melakukan evaluasi terhadap lingkungan
pemasaran baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal yang
dikaitkan analisa SWOT. Coba anda jelaskan apa yang dimaksud dengan
Analisa SWOT tersebut!.
4. Apa yang dimaksud dengan :
a. Market Penetration,
b. Market Development
c. Product Development
d. Diversifikation
5. Bila bisnis telah mengembangkan strategi utama, mereka juga harus
menyusun program pendukung yang teperinci. Jika unit tersebut
memutuskan keunggulan teknologi. Apa yang harus mereka lakukan agar
program dan pelaksanaan berhasil dengan baik?.
6. Perusahaan harus memiliki misi agar apa yang menjadi tujuan perusahaan
tercapai. Menurut anda bagaimana sebaiknya misi sebuah bisnis?. Sebut
dan jelaskan pendapat anda!.
Langkah Pasti Menuju Sukses
37
STMIK TRIGUNA DHARMA
Chapter 3
MEMENANGKAN PASAR DENGAN PERENCANAAN STRATEGI
PEMASARAN
A. Pengertian
“ Visi tanpa tindakan adalah lamunan, tindakan tanpa visi adalah
mimpi buruk “
Keberhasilan perusahaan dalam persaingan di pasar adalah adanya
komitmen untuk menciptakan dan memberi nilai yang lebih unggul bagi
pelanggan sasaran dan beradaptasi terhdap pasar senantiasa berubah.
Dengan seni perencanaan strategis berorientasi pasar adalah proses manjerial
mengembangkan dan mempertahankan supaya tujuan, keahlian dan
sumberdaya organisasi tetap sesuai dengan peluang di pasar yang senantiasa
berubah. Perencanaan strategis tujuannya nuntuk membentuk bisnis dan
produk, layanan dan pesan perusahaan agar mencapai target keuntungan dan
pertumbuhan.
B. Area Perencanaan Strategis
Ada tiga area utama dalam perencanaan strategis :
1. Mengelola Bisnis perusahaan sebagai portfolio investasi.
2. Menaksir kekuatan masing-masing bisnis dengan mempertimbangkan
tingkat pertumbuhan pasar dan posisi serta kesesuaian perusahaan di
dalam pasar tersebut.
3. Menentukan strategi.
Tingkatan Oganisasi
1. Tingkat korporasi (The corporate level)
Bertanggung jawab untuk merancang rencana strategis korporasi. Juga
memutuskan berapa banyak dukungan sumber daya pada divisi dan isnis
Mana yang harus dimulai atau ditutup
2. The division level
Membuat rencana divisi yang Mencakup alokasi dana ke setiap unit bisnis
alam divisi
3. The business unit level
Setiap unit bisnis membuat rencana Strategis unit bisnis, untuk membawa
unit bisnis tersebut ke masa depan yang menguntungkan
4. The product level
Menyusun rencana pemasaran untuk mencapai tujuannya dalam pasar
produknya.
Langkah Pasti Menuju Sukses
25
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
B. Perencanaan Strategis Tingkat Korporat Dan Divisi
Semua kantor pusat perusahaan melakukan 4 kegiatan perencanaan:
1. Menetapkan misi perusahaan.
2. Menyusun unit bisnis strategis (strategic business unit=SBU)
3. Mengalokasikan sumber daya bagi setiap SBU.
4. Merencanakan bisnis baru, penciutan, atau menghentikan bisnis yang lama
Proses Perencanaan Strategis, Implementasi, Dan Pengendalian
Planning
Corporate Planning
Implementing
Controlling
Organizing
Measuring result
Implementing
Diagnosing result
Division Planning
Business Planning
Taking corrective
action
Product Planning
1. Mendefinisikan Misi Korporasi (Perusahaan)
Pernyataan misi merupakan sebuah pernyataan tujuan organisasi yang harus
dituntun oleh visi
Untuk mendefinisikan Misi, menurut Peter Drucker perushaan harus menjawab
sbb:
1. Apa sebenarnya bisnis kita?
2. Siapa pelanggan kita ?
3. Apa yang berharga bagi pelanggan ?
4. Seperti apa bisnis kita ?
5. Bagaimana seharusnya bisnis kita ?
Contoh :
Amazon.com mengubah misinya dari “menjadi toko buku terbesar di
dunia” menjadi “berusaha menjadi toko online terbesar didunia”
Langkah Pasti Menuju Sukses
26
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Gambar : Karakteristik Misi Yang baik.
Berorientasi Pasar
Karakteristik
Misi Efektif
Realistis
Khusus
Sesuai Lingk. Pasar
Berbeda Kemampuan
Dapat Memotivasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Orientasi Pasar (Market Oriented)
Realistis (Realistic)
Bersifat khusus (Specific)
Sesuai dengan lingkungan Pasar (Fit Market Environment)
kemampuan yang berbeda (Distinctive Competencies)
Dapat memotivasi (Motivating)
Langkah Pasti Menuju Sukses
27
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
2. Membentuk Unit Bisnis Strategis.
Sebagian besar perusahaan mengoperasikann beberapa bisnis, mereka sering
mendefinisikan bisnis dengan produk yang mereka hasilakan Levitt
berpendapat bahwa :
definisi dari pasar mengenai suatu bisnis lebih unggul dari pada definisi
berdasarkan produk.
Sebuah bisnis seharusnya dipandang sebagai suatu proses untuk
memuasakan pelanggan bukan proses untuk menghasikan produk.
Mendorong perusahaan untuk mendefinisikan ulanh bisnis mereka
berdasarkan kebutuhan, bukan produk.
Gambar : Bisnis Menurut Levitt
BISNIS
B
I
S
N
I
S
DIPANDANG
PERUSA
HAAN
Berdasarkan
Pasar
Memuaskan
Pelanggan
Berdasarkan
Produk
STOP
Proses Produksi
Barasng
Produk
Kebutuhan
Definisi Bisnis yang beorientasi Produk dan Berorientasi Pasar
Perusahan
Definsi Produk
Definisi Pasar
Canon
Kami membuat peralatan Kami
meningkatkan
pengopian
produktivitas kantor
Toshiba
Kami penyejuk udara
Kami
menyediakan
pengendalian iklim di rumah
Petronas
Kami menjual gas
Kami pemasuk energi
Sebuah bisnis dapat juga didefinisikan dengan tiga dimensi yaitu : kelompok
Pelanggan, kebutuhan pelanggan, dan teknologi. Misalnya perusahaan yang
Langkah Pasti Menuju Sukses
28
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
mendefinisikan bisnisnya sebagai perancang sistem penerangan untuk studio
televisi, kebutuhan penerangan, tehnologi yang dipakai lampu pijar.
Perusahaan memperluas bisnisnya kelompok yang berbeda seperti kelompok
pelanggan pabrik, rumah dan kantor, maka kebutuhan dan teknologi akan
berbeda.
3. Mengalokasikan Sumber Daya Pada Setiap SBU
Perusahaan besar umumnya mengelola beberapa bisnis yang berbeda
sehingga membutuhkan strategi masing-masing.
General Electric (GE) mengklasifikasikan bisnisnya kedalam 49 SBU, setiap
SBU mempunyai tiga karakteristik :
SBU merupakan bisnis tunggal atau kelompok bisnis terkait yang dapat
direncanakan terpisah dari bagian lain perusahaan.
SBU memiliki kelompok pesaingnya sendiri.
SBU memiliki manajer yang bertanggung jawab atas perencanaan strategis
dan kinerja laba, serta mengendalikan sebagian besar faktor yang
mempengaruhi laba.
Tujuan identifikasi SBU perusahaan adalah untuk memberikan sasaran
perencanaan strategis dan pendanaannya pada masing-masing unit. Dua
model evaluasi portofolio bisnis yang paling terkenal :
1. Model Boston Consulting Group (BCG)
2. Model General Electric (GE)
1. Pendekatan Boston Consulting Group
Gambar : Matrik Pertumbuhan Pangsa Pasar
Boston Consulting Group
High
20% -
Stars
18% 16% Market
Growth
Rate
•
14% -
?
10% -
Cash Cows
6% 4% 2% Low
0
?
Dogs
?
12% -
8% -
Question Marks
l
10x
l
4x
l
l
2x 1,5x
Langkah Pasti Menuju Sukses
l
0
l l l
0,5x 0.4x 0,3x
l
l
0,2x 0,1x
29
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
1. Bintang (Stars)
Pemimpin dipasar yang pertumbuhannya tinggi, belum menghasilkan arus
kas positif bagi perusahaan, karena perusahaan harus mengeluarkan besar
dana agar bisa tetap mengukuti pertumbuhan pasar yang tinggi dan
melawan serangan pesaing.
2. Tanda Tanya (Question Marks)
Bisnis yang beroperasi di pasar dengan pertumbuhan tinggi, tetapi pangsa
pasarnya realtif rendah. Memerlukan suntikan dana yang besar karena
perusahaan perlu anggaran untuk pabrik, peralatan, dan personil, agar bisa
mengikuti pertumbuhan pasar yang cepat, ingin mengambil alih pimpinan
pasar, dan berfikir keras untuk kelangsungan bisnis.
3. Sapi perah (Cash Cows)
Tingkat pertumbuhan pasarnya menurun, tapi memiliki pangsa pasar relatif
yang terbesar dan menghasilkan besar uang tunai bagi perusahaan,
perudsahaan tak perlu banyak membiayai perluasan karena pasar menurun,
bisa menikmati laba yang tinggi.
Tapi sangat rentan, karena hanya memilki sapi perah untuk membiayai
tagihan dan membiayai perusahaan lainnya.
4. Anjing (Dogs)
Bisnis yang memiliki pangsa pasar yang lemah, pertumbuhannya rendah.
Perusahaan perlu mempertimbangkan apakah mereka mempertahankan
bisnis ini berdasarkan alasan yang tepat seperti mengharapkan perubahan
dlm tingkatan pertumbuhan pasar atau kesempatan baru.
Langkah Pasti Menuju Sukses
30
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Faktor-faktor Yang Melandasi Daya Tarik Pasar Dan Posisi Kompetitif
Model Portofolio Multifaktor GE:
Pasar Pompa Hidrolik
Bobot
Daya
pasar
tarik
Ukuran
pasar
keseluruhan.
Tingkat
pertumbuhan
pasar tahunan
Marjin laba selama
ini.
Intensitas
persaingan.
Kebutuhan
teknologi.
Pengaruh inflasi.
Kebutuhan energi.
Pengaruh
lingkungan
sosial/politik/huku
m.
Harus dapat diterima
Kekuatan
Pangsa pasar
bisnis
Pertumbuhan
pangsa pasar
Kualitas produk
Reputasi merek
Jaringan distribusi
Efektivitas promosi
Kapasitas produksi
Efisiensi produksi
Biaya perunit
Pasokan material
Kinerja R&D
Personalia
manajemen
0.20
0.20
0.15
0.15
0.15
0.05
0.05
0.05
1.00
0.10
0.15
0.10
0.10
0.05
0.05
0.05
0.05
0.15
0.05
0.10
0.05
1.00
Langkah Pasti Menuju Sukses
Rating
(1-5)
4.00
5.00
4.00
2.00
4.00
3.00
2.00
3.00
4.00
2.00
4.00
5.00
4.00
3.00
3.00
2.00
3.00
5.00
3.00
4.00
Nilai
0.80
1.00
0.60
0.30
0.60
0.15
0.10
0.15
3.70
0.40
0.30
0.40
0.50
0.20
0.15
0.15
0.10
0.45
0.25
0.30
0.20
3.40
31
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Permasalahan Dengan Menggunakan Pendekatan Matriks
Terlalu Menekan pada pertumbuhan pangsa pasar
Memasuki pertumbuhan tinggi, mengabaikan bisnis yang sedang
berjalan
Sangat Tergantung terhadap peringkat dan bobot, dapat
dimanipulasi menghasilkan posisi yang diinginkan.
Bahaya menghentikan bisnis yang merugi, tanpa menyediakan
kompetensi inti.
2. Merencanakan Bisnis Baru , Meramping Bisnis Lama
Rencana perusahaan untuk bisnisnya yang sudah berjalan memungkinkan
memproyeksi penjualan dan keuntungan total. Sering sekali lebih sedikit dari
yang diinginkan oleh menajemen korporasi. Jika selisih (kesenjangan) antara
penjualan masa mendatang dengan proyeksi penjualan, maka perusahaan
harus memikirkan suatu cara yang kreatif untuk menutup kesejangan (gap)
perencanaan strategik tersebut. Dapat dilihat gambar kesenjangan
Perencanaan Strategik.
Penjualan
/Sales
Pertumbuhan Diversifikasi
Penjualan yg
diinginkan
Gap Perencanaan
strategi
Pertumbuhan Terpadu
Pertumbuhan Insentif
Penjualan yg
diproyeksikan
Waktu (Time
0
5
10
Gambar : Gap/kesejangan Strategik
Langkah Pasti Menuju Sukses
32
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Kurva paling bawah merupakan proyeksi penjualan yang diharapkan
selama sepuluh tahun berikutnya dari unit bisnis, kurva paling atas
menggambarkan penjualan yang dinginkan perusahaan selama sepuluh tahun
mendatang. Bahwa perusahaan ingin tumbuh lebih cepat dari perkembangan
perusahaan yang ada sekarang.
Manajemen perusahaan dapat menutup gap / kesenjangan itu atau apakah
harus mengembangkan atau membeli bisnis baru. Ada tiga pilihan yang
tersedia yaitu :
1. Pertumbuhan Insentif
Arah tindakan pertama dari manajemen korporasi haruslah dengan
melakukan peninjauan mengenai apakah ada peluang untuk meningkatkan
kinerja bisnisnya sedang berjalan. Tiga strategi pertumbuhan menurut Igor
Ansoff dalam Product/ Market Expansion Grid
Product/ Market Expansion Grid
Existing
Market
New
Market
Existing
Products
New
Products
Market
Penetration
Product
Development
Market
Development
Diversification
1. Market Penetration (Penetrasi Pasar)
bisa mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar dengan produk dan
pasar yang sekarang.
Mendorong pelanggan saat ini membeli lebih banyak
Berusahan menarik pelanggan pesaing.
Berusaha menyakinkan orang belum memakai dengan improvisasi
advertising, prices, service or store design.
Langkah Pasti Menuju Sukses
33
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
2. Market Development (Pengembangan Pasar)
Mempertimbangkan apakah bisa menemukan pasar baru untuk
produk saat ini.
• Mengidentifikasi kelompok pengguna wilayah pasar sekarang.
Mencari saluran distribusi dan menambah dilokasi dewasi ini.
Mempertimbangkan untuk menjual di lokasi baru.
3. Product Development (Pengembangan Produk)
Menawarkan produk modifikasi atau produk baru pada pada pasar
sekarang.
Caranya : Gaya baru (New styles), Warna (colors), atau produk yang
sudah dimodifikasi.
4. Diversification (Diversifikasi)
Meninjau peluang untuk pengembangkan produk baru bagi pasar yang
baru. Perusahaan dapat memulai atau membeli bisnis diluar produk yang
ada sekarang dan pasar yang ada sekarang.
5. Pertumbuhan Integratif
Integratif ke depan (horizontal)
Mengakuisisi beberapa penjual grosir atau eceran, khusus yang memiliki
kuntungan tinggi.
Integratif ke belakang
membeli satu atau pasokannya untuk mendapatkan pengendalian lebih
besar atau mendapat keuntungan lebih banyak.
6. Pertumbuhan Diversifikasi
Diversikasi konsentrasi
Perusahaan dapat mencari produk baru yang memiliki sinergi tehnologi
atau pemasaran dengan produk yang ada dan menarik pelanggan yang
berbeda.
Diversifikasi Horizontal
Perushaan bisa mencari produk baru yangb bisa menarik pelanggan
yang telah ada sekalipun secara tehnologi tidak berhubungan dengan
jajaran produk saat ini.
Diversifikasi Konglomerat.
Perusahaan bisa mencari bisnis baru yang tidak memiliki hubungan dgn
teknologi, produk atau pasarnya yang sekarang.
C. Perencanaan Strategi Unit Bisnis
Setiap unit bisnis perlu mendefinisikan misinya secara spesfik di dalam misi
perusahaan yang luas. Evaluasi kesuluruh dari kekuatan (strenghts),
kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
sesuai lingkungan pasar yakni :
Langkah Pasti Menuju Sukses
34
STMIK TRIGUNA DHARMA
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
Analisis lingkungan eksternal (peluang dan ancaman), sebuah unit bisnis
harus memantau gaya lingkungan makro yang penting (demografi,
ekonomis, teknologi, politi-hukum, dan sosial budaya) dan pelaku
lingkungan mikro (pelanggan, pesaing, distributor, pemasok) yang
mempengaruhi kemampuannya untuk mendapatkan laba.
Analisis lingkungan internal (Kekuatan dan kelemahan), setiap harus
mengevaluasi kekuatan dan kelemahan internal. Terkadang bisnis
memberikan hasil buruk bukan karena departemennya kekurangan
kekuatan yang diperlukan, tetapi karena mereka tidak bekerjasama sebagai
satu tim, maka perlu meneliti hubungan antar departemen sabgai bagian
lingkungan internal.
Ling.
Eksternal
(opportunitie
s & threats)
Misi
Bisnis
Analisa SWOT
Peny.
Tujuan
Peny.
Strategi
Peny.
Program
Pelaks
anaan
Umpan
Balik &
Control
ing
Ling.
Internal
(strengths &
weakness)
Gambar : Proses Perencanaan Strategis Bisnis
1. Perumusan Sasaran
Unit bisnis menetapkan sasaran lalu mengelolanya berdasarkan sasaran
(MBO/management by objective). MBO bisa bekerja harus memenuhi :
Harus disusun secara hirarkis
Sasaran harus dinyatakan secara kuantitatif, seperti ROI yg akan dicapai
perusahan.
Sasaran harus realitis.
Tujuan harus konsisten.
2. Perumusan Strategi
Setiap bisnis harus merancang suatu strategi untuk mencapai sasaran.
Menurut Michael Porter :
Strategi Generik ; Keunggulan biaya keseluruhan, Diferensiasi, fokus.
Keefektifan Operasional dan Strategi ; perusahaan harus menjalankan
yang sama mengarah dan mengarah pada pasar sasaran yang sama
akan membentuk kelompok yangb strategis dicapai perusahan.
Langkah Pasti Menuju Sukses
35
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Aliansi Strategi ; Perusahaan juga memerlukan mitra strategis agar bisa
efektif.
Aliansi Pemasaran ; Aliansi produk atau layanan, promosional, aliansi
losgistik, kalaborasi penetapan harga.
3. Perumusan Program Dan Pelaksanaan
Jika unit bisnis telah mengembangkan strategi utama, mereka juga harus
menyusun program pendukung yang teperinci. Jika unit tersebut
memutuskan keunggulan teknologi, mereka harus :
Memperkuat departement penelitian dan pengembangan,
Mengumpulkan intelejen teknologi,
Mengembangkan produk canggih,
Melatih tenaga penjual teknis,
Mengembangkan iklan
untuk mengkomunikasikan keunggulan
teknologi.
4. Umpan Balik Dan Pengendalian
Saat melaksanakan strateginya, perlu mengikuti hasil yang diperoleh dan
memantau perkembangan baru, maka perushaan harus berpegang pada satu
hal bahwa pasar pasti akan berubah, pada saat berubah perusahaan perlu
meninjau dan merevisi pelaksanaan, program, strategi bahkan tujuan.
Proses Pemasaran
Proses pemasaran terdiri dari analisis peluang pemasaran, meneliti dan
memilih pasar sasaran, merancang strategi pemasaran, merencanakan
program pemasaran, dan mengorganisasikan, melaksanakan serta
mengendalikan usaha pemasaran.
DemographicEconomic
Environment
Marketing
Analisys
Supplier
s
TechnologicalNatural
Environment
Marketing
Intermediaries
Place
Marketin
g Control
PoliticalLegal
Environmen
t
Langkah Pasti Menuju Sukses
Product
Target
Consumers
Promotion
Competitor
s
Marketing
Planning
Price
Public
s
Implementatio
n Marketing
SocialCultural
Environment
36
Buku Panduan Belajar Manajemen Pemasaran
STMIK TRIGUNA DHARMA
Konsumen menjadi target terletak ditengah. Perusahaan mengidentifikasi pasar
total, membagi-baginya menjadi segmen-segmen (akan dibahas chapter
segmentasi Targetting pasar) yang lebih kecil, memilih segmen yang paling
bagus prospeknya dan memfokuskan untuk melayani dan memuaskan segmen
ini. Di rancang bauran pemasaran paling baik
dan menggunakannya,
perusahaan terlibat dalam analisis pemasaran, perencanaan, implementasi dan
pengendalian. Lewat semua aktivitas ini perusahaan mengawasi dan
menyesuaikan diri dengan lingkungan pemasaran.
Uji Mandiri
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Perencanaan Strategi, dan sebutkan
tingkatan dalam organisasi serta jelaskan tugas setiap tingkatan organisasi
tersebut!.
2. Mengapa Perencanaan Strategi sangat penting di dalam setiap perusahaan
jika
sebuah perusahaan ingin memenangkan persaingan di pasar?.
Jelaskan!.
3. Setiap unit bisnis perlu mendefinisikan misinya secara spesfik di dalam misi
perusahaan yang luas, dan perlu melakukan evaluasi terhadap lingkungan
pemasaran baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal yang
dikaitkan analisa SWOT. Coba anda jelaskan apa yang dimaksud dengan
Analisa SWOT tersebut!.
4. Apa yang dimaksud dengan :
a. Market Penetration,
b. Market Development
c. Product Development
d. Diversifikation
5. Bila bisnis telah mengembangkan strategi utama, mereka juga harus
menyusun program pendukung yang teperinci. Jika unit tersebut
memutuskan keunggulan teknologi. Apa yang harus mereka lakukan agar
program dan pelaksanaan berhasil dengan baik?.
6. Perusahaan harus memiliki misi agar apa yang menjadi tujuan perusahaan
tercapai. Menurut anda bagaimana sebaiknya misi sebuah bisnis?. Sebut
dan jelaskan pendapat anda!.
Langkah Pasti Menuju Sukses
37