Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran (Studi Pengaruh Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran (Studi Pengaruh Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran Terhadap Perilaku Berlangganan Ko

Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran
(Studi Pengaruh Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran
Terhadap Perilaku Berlangganan Konsumen PT. Telkom Kandatel
Purwodadi Tahun 2013)

NASKAH PUBLIKASI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan
guna mencapai gelar Sarjana S-1
Ilmu Komunikasi

Disusun oleh :

ANTIKA SHERLY MAHARENDA
L 100090023

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

i


2

Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran
(Studi Pengaruh Lingkungan Perusahaan dan Komunikasi Pemasaran
Terhadap Perilaku Berlangganan Konsumen PT. Telkom Kandatel
Purwodadi)
Antika Sherly Maharenda
antikasherly@yahoo.co.id
PT. Telkom Kandatel Purwodadi
ABSTRAK
PT.TELKOM adalah salah satu perusahaan BUMN yang bergerak di bidang
komunikasi. Banyak produk yang dikeluarkan oleh PT. Telkom, sehingga
pemahaman tentang produk-produk yang ditawarkan sangat kurang hal ini
berdampak pada ketidak tahuan orang terhadap produk-produk sehingga perusahaan
harus meningkatkan kualitas lingkungan perusahaan dan komunikasi pemasaran yang
lebih meyakinkan kepada masyarakat serta menentukan pangsa pasar yang dinamis
sehingga dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan terbentuknya komunikasi
pemasaran yang efektif.
Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh lingkungan perusahaan dan

komunikasi pemasaran terhadap perilaku berlangganan di kalangan konsumen PT.
Telkom Kandatel Purwodadi.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 146 responden dari 5
Kecamatan yang berada di wilayah PT. Telkom Kandatel Purwodadi. Pengambilan
sampel dilakukan melalui teknik Starified Random Sampling. Metode analisis yang
digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan uji validitas dan uji
reliabilitas, uji asumsi klasik, uji koefisien determinasi, uji t, uji F, dan analisis regresi
berganda. Proses selanjutnya adalah uji hipotesis yang menghasilkan persamaan hasil
linier berganda sebagai berikut Y=21,627+0,499(X1)+0,424(X2)
Berdasarkan analisis linier berganda maka dapat dilihat bahwa yang paling
berpengaruh terhadap variabel perilaku pelanggan adalah variabel lingkungan
perusahaan dengan nilai koefisien regresi sebesar 0.499.
Kata Kunci : TELKOM, Komunikasi Pemasaran, pengaruh.

3

pengaruhnya”.

A. PENDAHULUAN
PT. Telkom Kandatel Purwodadi

adalah

cabang

PT.

Telkom

yang

bertujuan untuk memudahkan akses

(Cangara,

dalam

pengantar ilmu komunikasi, 2010:2).
b. Lingkungan perusahaan
Lingkungan


perusahaan

adalah

komunikasi bagi masyarakat Purwodadi.

wilayah dimana perusahaan melakukan

Saat ini mempertahankan pelanggan dan

komunikasi

menciptakan pelanggan PT. Telkom

masyarakat. Terdapat dua lingkungan

Kandatel Purwodadi tidak hanya ingin

komunikasi pemasaran yaitu lingkungan


memperbaiki

yang

hubungan

dengan

pemasaran

tidak

dapat

terhadap

dikendalikan

mitranya, tetapi perusahaan juga ingin


(uncontrollable factors) dan yang dapat

membangun ikatan dan loyalitas yang

dikendalikan

(controllable

lebih kecil dengan pelanggan.

Lingkungan

yang

B. TINJAUAN PUSTAKA

dikendalikan terdapat enam kekuatan

a. Komunikasi


lingkungan

Laswell mengemukakan bahwa cara

mempengaruhi

yang tepat untuk menerangkan suatu

pemasaran di dalam perusahaan yaitu,

tindakan komunikasi ialah menjawab

demografi,

pertanyaan “siapa yang menyampaikan,

persaingan, kekuatan sosial budaya,

apa yang disampaikan, melalui saluran


kekuatan politik dan hukum serta

apa,

teknologi.

kepada

siapa

dan

apa

makro

factor).

tidak


dapat

eksternal

sistem

kondisi

c. Komunikasi Pemasaran

yang

komunikasi

ekonomi,

4

Komunikasi pemasaran menurut
Smith (2005:4) adalah fungsi dalam


ditarik

kesimpulannya

(Sugiono,

1999:57).

manajemen yang memusatkan perhatian

Dalam penelitian ini penulis

pada produk atau jasa untuk memenuhi

mengambil populasi pelangggan PT.

keinginan dan kebutuhan konsumen.

TELKOM


di

d. Perilaku Berlangganan

Purwodadi

yang

Perilaku konsumen (konsumen

5

Kecamatan
berjumlah

di
229

pelanggan. Untuk menentukan jumlah

behavior) dapat didefinisikan sebagai

populasi

kegiatan-kegiatan individu yang secara

kriteria-kriteria yang memenuhi syarat

langsung terlibat dalam mendapatkan

ketentuan dalam menentukan jumlah

dan

populasi. Dalam menentukan jumlah

mempergunakan

barang-barang

peneliti

juga

menentukan

atau jasa termasuk di dalamnya proses

populasi

pengambilan keputusan pada persiapan

kriteria yang mewakili. Kriteria tersebut

dan

adalah: (1) pelanggan PT. Telkom

penentuan

persiapan-persiapan

peneliti

memiliki

kriteria-

tersebut

Kandatel Purwodadi yang efektif, (2)

C. METODE PENELITIAN

memiliki wilayah yang dapat dijangkau

a. Populasi

dan masuk wilayah kandetel Purwodadi,

Populasi

adalah

wilayah

(3) bersedia menjawab pertanyaan yang

generalisasi yang terdiri atas objek atau

diajukan peneliti.

subyek yang mempunyai kuantitas dan

b. Sampel

karakter tertentu yang ditetapkan oleh

Sampel adalah objek dari populasi

peneliti untuk dipelajari yang kemudian

yang diambil melalui teknik sampling,

5

yaitu

cara

cara

mereduksi

objek

penelitian dengan mengambil sebagian
jasa yang dapat dianggap resprentatif
terhadap populasi. Untuk menentukan
ukuran sampel suatu populasi dapat
digunakan rumus Taro Yamane sebagai
berikut:

(229) (0,05) 2 + 1
n = ___

229 __

(229)(0.0025) + 1
n = ___ 229__
0,5725+ 1
n = _229 = n = 145, 63= 146
1,5725

n = __N___

c. Teknik Pengumpulan Data

Nd2 + 1

1. Angket ( kuisioner )

Di mana :

Menurut

Soehartono,

angket

n= ukuran sampel

(self-administered

N= ukuran populasi

adalah

d= nilai presisi (tingkat kesalahan)

dengan

1= angka konstan

pertanyaan untuk diisi sendiri oleh

Tingkat kelonggaran ketidak telitian

responden

karena kesalahan pengambilan sampel

pengaruh lingkungan perusahaan dan

yangmasih

komunikasi

dapat

ditolerin

5%.

teknik

questionnaire)
pengumpulan

menyerahkan

yang berkaitan

pemasaran

data
daftar

dengan

terhadap

Pemakaian rumus diatas mempunyai

perilaku berlangganan konsumen PT.

asumsi bahwa populasi berdistribusi

Telkom kandatel Purwodadi.

normal

2. Observasi

( Umar.1997:50).
n=

___ 229____

Observasi
pengumpulan

data

adalah
dimana

teknik
peneliti

6

terjun langsung ke lapangan untuk
meneliti

pengaruh

Interpretasi

terhadap

koefisien

lingkungan

korelasi untuk menyatakan validitas

perusahaan dan komunikasi pemasaran

setiap item, jika koefisien nilai hitung r

terhadap

lebih besar (>) dari nilai tabel r maka

perilaku

konsumen

PT.

berlangganan

Telkom

Kandatel

item angket dinyatakan valid dan dapat

Purwodadi.

dipergunakan atau jika nilai hitung r

d. Teknik Analisis Data Kuantitatif

lebih keci (

pengukur yang digunakan untuk

0,60

mengukur variabel tersebut dapat

dan

sebaliknya

penelitian

dikatakan tidak reliabel apabila nilai
Croanbach Alpha < 0,60 (Ghozali, 2001

dinyatakan reliable.
3) Untuk hasil uji reliabilitas variabel

: 42).

(X2)

1) Untuk hasil uji reliabilitas variabel

menyatakan bahwa nilai Cronbach

(Y) perilaku pelanggan menyatakan

Alpha 0,859 berada di atas r yaitu 0,

bahwa nilai Cronbach Alpha 0,809

60 yang berarti nilai Cronbach Alpha

berada di atas r yaitu 0,60 yang

lebih tinggi dibanding nilai r dapat

berarti nilai Cronbach Alpha lebih

disimpulkan bahwa alat pengukur

tinggi

dibanding

nilai

r,

dapat

komunikasi

pemasaran

10

yang digunakan untuk mengukur

perilaku

variabel tersebut dapat.

konsumen

c. Hasil Olahan data responden

Purwodadi

1) Frekuensi

responden

lingkungan
perilaku

berdasarkan

perusahaan

berlangganan

terhadap
dikalangan

berlangganan
PT.

Hasil

data

mayoritas

di

kalangan

Telkom

Kandatel

menunjukan

jumlah

bahwa

responden

100

(68,5%) memberikan penilaian kategori

konsumen PT. Telkom Kandatel

setuju

Purwodadi

menyatakan interaksi antara pegawai

Hasil

data

mayoritas

menunjukan

74

responden

bahwa

PT.

dengan

Telkom

indikator

Kandatel

yang

Purwodadi

(50,7%)

dengan pelanggan sangat ramah. Secara

memberikan penilaian kategori setuju

signifikan interaksi antara pegawai PT.

dengan

Telkom Kandatel Purwodadi dengan

indikator

penggunaan

media

yang menyatakan
massa

sebagai

pelanggan

sangat

program komunikasi pemasaran dapat

signifikan

berpengaruh

meningkatkan penggunaan dan minat

perilaku

masyarakat pada PT. Telkom Kandatel

konsumen

Purwodadi. Secara signifikan komuikasi

Purwodadi.

ramah

berlangganan
PT.

secara
terhadap

di

kalangan

Telkom

Kandatel

pemasaran melalui media elektronik 3) Frekuensi Responden berdasarkan
maupun cetak berpengaruh terhadap

perilaku berlangganan di kalangan

perilaku pelanggan.

konsumen PT. Telkom Kandatel

2) Frekuensi
komunikasi

responden
pemasaran

berdasarkan
terhadap

Purwodadi

11

Hasil

data

bahwa

multikolinieritas, uji autokorelasi, uji

responden

heteroskedastisitas, dan uji normalitas.

(66.4%) memberikan penilaian kategori

Berikut ini adalah hasil perhitungan

setuju

masing-masing uji asumsi klasik:

mayoritas

menunjukan

reponden

dengan

menyatakan

saat

97

indikator
terjadi

yang
ganguan

jaringan

pada

telepon

perbaikan

pegawai

PT.

Telkom

Kandatel

1)

Hasil

diperoleh

pengolahan
nilai

sebesar

1,261

data

probabilitas
sedangkan

value

besarnya

Purwodadi cepat tanggap dan segera

asymp.sig

memperbaiki. Secara signifikan saat

menunjukkan

terjadi ganguan jaringan pada telepon

signifikan. Hal ini mempunyai arti

segera diperbaiki berpengaruh terhadap

bahwa

perilaku

berlanggan

konsumen

PT.

di

kalangan

normal.

Telkom

Kandatel

2)

(2-tailed)

K-S

data

keadaan

residual

adalah

0,083

yang

tidak

berdistribusi

Berdasarkan hasil data maka dapat

Purwodadi.

diketahui untuk X1 nilai keseluruhan

a.

dari semua item bahwa tolerance X1 =

Uji Asumsi Klasik
Dalam penelitian ini menggunakan

0,984 dan X2 = 0,984 > 0,01 sedangkan

analisis regresi ganda sehingga ada

untuk nilai VIF X1= 1,016 X2 = 1,016 <

persyaratan

10 dengan hasil data yang menunjukan

sebelum

yang

analisis

harus

dipenuhi

dilaksanakan.

Hal

VIF X1= 1,016 X2 = 1,016 < 10 berarti

tersebut untuk memperkecil terjadinya

lolos uji multikolinearitas. Jadi, dapat

penyimpangan. Persyaratan itu adalah

disimpulkan

uji asumsi klasik yang meliputi: uji

bahwa

tidak

ada

12

multikolinearitas antar variabel bebas

komunikasi

dalam regresi ganda.

(X2)variabel dependen yaitu perilaku

Hasil print out perhitungan uji

3)

autokorelasi

menggunakan

Durbin

pemasaran

perusahaan

pelanggan (Y) yang diperoleh dari 146
responden melalui kuesioner

Watson dengan bantuan program SPSS

a)

17.00 for windows menunjukkan nilai

Artinya apabila variabel X1, X2 sama

sebesar 1,621. Nilai d berada diantara

dengan 0, maka Y sebesar 21,627%.

1,5 sampai 2,5, maka data tersebut tidak

b)

mengalami autokorelasi.

Artinya apabila X1 naik sebesar 1 %,

4)

Hasil

output

heteroskedastisitas

a = 21,627 adalah konstanta.

b1 = 0,499 adalah koefisien X1.

perhitungan

uji

maka Y akan meningkat sebesar 49,9

menggunakan

uji

%.

Glejser menunjukkan nilai signifikansi

c)

X1 sebesar 0,391, X2 sebesar 0,339.

Artinya apabila X2 mendukung sebesar

Semua data tersebut nilainya lebih besar

1 %, maka Y akan meningkat sebesar

dari 0,05. Hal ini berarti model regresi

42,2 %.

yang

Uji t

digunakan

tidak
1)

terjadi

heteroskedastisitas antar residual, berarti
lolos uji heteroskedastisitas.

penelitian

dari

Berdasarkan

hasil

uji

regresi

berganda menunjukkan bahwa variabel
lingkungan perusahaan mempunyai nilai

b. Uji Regresi Linier Berganda
Data

b2= 0,424 adalah koefisien X2.

besarnya

thitung> ttabel, yaitu 6,360>2,000 dengan

pengaruh variabel independen yaitu

taraf signifikansi sebesar 0,000. Hal ini

lingkungan

berarti Ho1 ditolak dan Ha1 diterima.

perusahaan

(X1)

dan

13

Artinya, bahwa ada pengaruh
3) positif dan
signifikan

lingkungan

perusahaan

terhadap perilaku pelanggan.

Hasil

perhitungan
(R2)

determinasi

koefisien

dengan

bantuan

pemasaran

program SPSS 17.00 for windows,

perusahaan mempunyai nilai t sebesar

menunjukkan nilai R2 = 0,608. Artinya

12,550 > 2,000 dengan taraf signifikan

X1, X2, dapat menerangkan Y sebesar

sebesar 0,000. Hal ini berarti Ho2

60,8%.

Variabel

komunikasi

ditolak dan Ha2 diterima. Artinya,
bahwa

ada

signifikan
perusahaan

2)

Koefisien Determinasi

pengaruh

positif

2.

Pemabahasan

dan

Pengujian statistik digunakan untuk

komunikasi

pemasaran

mengetahui ada tidaknya pengaruh yang

terhadap

perilaku

signifikan antara lingkungan perusahaan

pelanggan.

dan komunikasi pemasarana terhadap

Uji F

perilaku

Berdasarkan hasil perhitungan F

jasa

berlangganan

telepon

rumah

menggunakan
PT.

Telkom

test diperoleh nilai F sebesar 110.848

Kandatel

dengan signifikansi sebesar 0,000 lebih

dilakukan untuk menguji hipotesis yang

kecil dari 0,05. Nilai F sebesar 272,246 >

dirumuskan dalam bab sebelumnya

3,15. “Ada pengaruh yang signifikan

yaiut:

lingkungan perusahaan dan komunikasi

a) Ada

pemasaran
berpengaruh
pelanggan”.

secara

bersama-sama

terhadap

perilaku

Purwodadi.

pengaruh

lingkungan

yang

perusahaan

Pengujian

signifikan
terhadap

perilaku berlangganan telepon rumah

14

di kalangan konsumen PT. Telkom

demikian, dapat disimpulkan bahwa

kandatel Purwodadi.

semua variabel penelitian berpengaruh

b) Ada

pengaruh

komunikasi
terhadap

yang

signifikan

positif dan signifikan antara variabel

terpadu

independen lingkungan perusahaan (X1)

pemasaran
perilaku

berlangganan

terhadap

perilaku

berlangganan

telepon rumah di kalangan konsumen

konsumen pada PT Telkom Kandatel

PT. Telkom Kandatel Purwodadi.

Purwodadi.

c) Ada pengaruh yang signifikan secara
bersama-sama

Nilai thitung variabel lingkungan

lingkungan

perusahaan adalah 6.360 dan ttabel

komunikasi

bernilai 2.000 sehingga thitung > ttabel

perilaku

(6.360> 2,000) dan nilai signifikan

berlangganan di kalangan konsumen

0,000 (lebih kecil dari 0,05), sehingga

PT. Telkom Kandatel Purwodadi.

dapat

perusahaaan

dan

pemasaran

terhadap

Berdasarkan

hasil

temuan

disimpulkan

lingkungan

bahwa

perusahaan

variabel

berpengaruh

penelitian menunjukkan bahwa semua

secara positif dan signifikan terhadap

permasalahan

perilaku berlangganan konsumen.

dan

hipotesis

yang

diajukan telah dikaji dan diuji secara

Dari

hasil

penelitian

variabel

empiris di lapangan. Hasil temuan

komunikasi

tersebut

lingkungan

variabel komunikasi pemasaran PT.

Kandatel

Telkom Kandatel Purwodadi adalah

menunjukkan

perusahaan

PT.

Purwodadi

bahwa

terbukti

Telkom

hipotesis

kebenarannya.

pemasaran

nilai

thitung

telah

12.550 dan ttabel bernilai 2.000 sehingga

Dengan

thitung > ttabel (12.550 > 2,000) dan nilai

15

signifikan 0,000 (lebih kecil dari 0,05),

perusahaan. Data ini menunjukan bahwa

sehingga

r

dapat

disimpulkan

bahwa

lingkungan

perusahaan

sangat

variabel komunikasi pemasaran PT.

membantu integritas pelayanan PT.

Telkom

Telkom Kandatel Purwodadi dalam

Kandatel

berpengaruh

secara

Purwodadi
positif

dan

meningkatkan

kualitas

dan

mutu

signifikan terhadap perilaku berlanggan

penjualan. Untuk responden PT. Telkom

konsumen

Kandatel

PT.

Telkom

Kandatel

Purwodadi.

Purwodadi,

berlangganan

terhadap

perilaku
komunikasi

Berdasarkan hasil dari penelitian ini

pemasaran yang dinilai paling tinggi

maka dapat disimpulkan bahwa variabel

adalah penggunaan media sebagai salah

lingkungan perusahaan dan komunikasi

satu

pemasaran yang dilakukan oleh PT.

pemasaran

Telkom Kandatel Purwodadi secara

Purwodadi yaitu sebesar 100 responden

bersama-sama

pengaruh

atau 68,5 %, sementara yang memiliki

perilaku

nilai responden paling rendah adalah

berlangganan konsumen PT. Telkom

perilaku terhadap wilayah pemasaran

Kandatel Purwodadi.

PT. Telkom Kandatel Purwodadi sangat

A. Kesimpulan

luas yaitu sebanyak 45 reponden atau

Dari hasil data dari berbagai macam

30,8%

yang

mempunyai

signifikan

variabel,

terhadap

yang

dinilai

berpengaruh

terhadap

berlangganan

adalah

paling

strategi

yang

dalam

PT.

Telkom

memberikan

komunikasi
Kandatel

penilaian

tinggi.

perilaku

Berdasarkan hasil uji analisis maka

lingkungan

akan di peroleh persamaa hasil linier

16

berganda sebagai berikut Y = 21,627 +

(Y) perilaku berlangganan pelanggan

0.499 (X1) + 0.424 (X2).

kepada

Berdasarkan

analisis

linier

PT.

Purwodadi.

Telkom
Secara

Kendatel
bersamaan

berganda maka dapat dilihat bahwa

berpengaruh

yang

terhadap

berlangganan. Hal ini ditunjukan dari

adalah

nilai F hitung besar 12,550 dengan

variabel lingkungan perusahaan dengan

signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil

nilai koefisien regresi sebesar 0.499.

dari 0,05. Nilai F sebesar 12,550 >

paling

variabel

berpengaruh

perilaku

pelanggan

Berdasarkan hasil perhitungan
koefisien
menunjukkan
lingkungan

bahwa

variabel

perusahaan

(X1)

dan

komunikasi pemasaran (X2) dapat

perilaku

3,15.

(R2)

determinasi

terhadap

Daftar Pustaka
Basu, Swastha
Manajemen
Perilaku

dan Hani handoko,
Pemasaran,

Analisis

Konsumen,

BPFE:

Yogyakarta, 2000.
menerangkan

variabel

perilaku

Branan, Tom, Komunikasi Pemasaran

berlangganan

konsumen

sebesar

Terpadu. Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta: 1998.

61,8%.

Cangara
Pada pengujian hipotesis dengan
menggunakan uji F secara bersamaan
dapat dijelaskan bahwa pada tiga

,Hafid.

Komunikasi.

Pengantar
Edisi

Ilmu
Revisi,

Rajagrafindo Persada: Bandung, 2010.
Devito, Joseph. Komunikasi Antar
Manusia. Profesional Books: Jakarta,

variabel

yaitu

perusahaan,

(X1)
(X2)

lingkungan
komunikasi

pemasaran terhadap variabel dependen

1997.

17

Efendi,

Dinamika

Onong.

Siswanto

Pengantar

H.B.

Komunikasi. Edisi Ketujuh, Remaja

Manajemen.

Rosdakarya: Bandung, 2008.

Aksara: Jakarta, 2009.

Hikmat, M. Metode Penelitian Ilmu

Sunyoto,

Komunikasi dan Sastra. Edisi Pertama,

Manajemen

Graha Ilmu:Yogjakarta, 2011.

pertama, CAPS:,Yogjakarta, 2012.

Husein, Umar. Metodelogi Penenlitian

Hamdini. Metode Penelitian dan Teori

Aplikasi dalam Pemasaran. Gramedia

Komunikasi. Edisi ketiga, UMM Press:

qPustaka Utama: Jakarta, 1999.

Malang, 2010.

Ghozali, Imam.
Multivariat
SPSS.

Aplikasi
Dengan

Analisis
Program

Badan Penerbit Universitas

Edisi

kelima,

Danang.

Bumi

Dasar-Dasar

Pemasaran.

Edisi

Women, Minor. Perilaku Konsumen,
Jilid kedua, Erlangga: Jakarta, 2002.
Sumber Internet dan sumber lain

Diponegoro: Semarang, 2001.

www.telkomsel.com

Kotler. Menajemen Pemasaran di

(http://www.telkom.co.id/hubungan-

Indonesia. Salemba Empat: Jakarta,

investor/profil-perusahaan/visi-misi-

2001.

dan-tujuan/).

Muhidin,

Abdurahman.

Analisis

Skripsi

Korelasi, Regresi, dan Jalur Dalam

Mustafa

Penelitian.

Masyarakat Terhadap Brand Image dan

lPustaka Setia: Bandung,

Anip.

2012.

Persepsi

2007.

Publik Figure dalam Iklan Kuku Bima

Rusell, Thomas. Prosedur Periklanan.

Energy (Studi Kuantitatif Brand Image

Edisi

Kuku Bima bagi Masyarakat RT 24

ketujuh,

Jilid

1,

Iindeks:

Kelurahan

Jakarta,a2009.
Sofian Efendi.

Metode Penelitian

Survei. LP3ES: Bandung, 2012.

Mojosongo).

Universitas

Muhammadiyah Surakarta: Surakarta.

18

Dokumen yang terkait

Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (Studi Korelasional Pengaruh Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran PT BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Kerja Medan terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan)

7 73 154

Pengaruh Lingkungan dan Daya Tarik Fisik Pada Komunikasi Manusia

0 39 15

Strategi Komunikasi Pemasaran dan Loyalitas Nasabah (Studi Korelasional Pengaruh Strategi Komunikasi Pemasaran terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank Sumut Cabang Pembantu Setia Budi Medan)

2 69 86

Aktivitas Komunikasi Pemasaran

0 4 3

Perilaku Komunikasi “Cabe-cabean” dalam Lingkungan Pergaulannya (Studi Deskriptif Mengenai Perilaku Komunikasi “Cabe-cabean” di Lingkungan Balapan Liar di Kota Bandung)

0 22 113

Peran Pemasaran dalam Perusahaan dan Masyarakat

0 0 17

Lingkungan Pemasaran dan Elemen Bauran Pemasaran

0 4 17

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu - Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (Studi Korelasional Pengaruh Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran PT BPJS Ketenagakerjaan Wilayah K

0 2 54

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (Studi Korelasional Pengaruh Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran PT BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Kerja

0 0 11

Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan (Studi Korelasional Pengaruh Pengelolaan Pesan dan Aktivitas Komunikasi Pemasaran PT BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Kerja Medan terhadap Tingkat Kepuasan Pelanggan)

0 0 11