KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA.

(1)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF

MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN

KEMAMPUAN MENULIS

PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

(Penelitian Kuasieksperimen terhadap Siswa Kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung Tahun Pelajaran 2013/2014)

TESIS

diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

oleh

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah NIM 1103423

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG


(2)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu LEMBAR PERNYATAAN

Saya menyatakan bahwa tesis yang berjudul “Keefektifan Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa” ini sepenuhnya karya saya sendiri. Tidak ada bagian di dalamnya yang merupakan plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Juli 2014

Yang membuat pernyataan,


(3)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

LEMBAR PENGESAHAN AHMAD ZULFAHMI UBAIDILLAH

NIM 1103423

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA

BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA (Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas X MAN Ciparay)

disetujui dan disahkan oleh pembimbing : Pembimbing I,

Prof. Dr. H. Syihabuddin, M.Pd. NIP 196001201987031001

Pembimbing II,

Dr. Isah Cahyani, M.Pd. NIP 196407071989012001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Sekolah Pascasarjana

Universitas Pendidikan Indonesia

Dr. Sumiyadi, M.Hum. NIP 196603201991031004


(4)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

Keefektifan Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa (Penelitian Kuasieksperimen terhadap Siswa Kelas X MAN Ciparay Kabupaten

Bandung Tahun Pelajaran 2013/ 2014)

oleh

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah 1103423

Penelitian ini berjudul Keefektifan Strategi kreatif-Produktif melalui Multimedia bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa (Penelitian Kuasieksperimen terhadap Siswa Kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung). Penelitian ini dilatarbelakangi adanya kesulitan yang dialami sebagian siswa ketika menulis. Mereka kurang mampu mengeluarkan ide-ide dalam bentuk tulisan dan sulit menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Guna mengatasi faktor permasalahan tersebut, maka peneliti mencoba mengujicobakan strategi kreatif-produktif melalui multimedia sebagai penawarnya.

Tujuan penelitian ini ialah untuk (1) mendeskripsikan perencanaan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung; (2) mengujicobakan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung; dan (3) mengukur keefektifan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung. Hipotesis penelitian ini adalah (1) strategi kreatif-produktif melalui multimedia efektif bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung; (2) strategi kreatif-produktif melalui multimedia tidak efektif bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasieksperimen dengan menggunakan desain kelas kontrol pretes dan postes. Sedangkan teknik yang digunakan untuk menarik simpulan hasil penelitian ini adalah teknik pemberian tes, observasi, dan angket. Sampel pada penelitian ini adalah kelas X6 dan X7 yang berjumlah 60 orang. Hipotesis penelitian ini diuji melalui perhitungan Uji t.

Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa penerapan strategi kreatif-produktif dengan multimedia secara signifikan dapat lebih meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa. Ini dibuktikan berdasarkan perhitungan statistik untuk data postes kelas eksperimen dan kelas kontrol, t hitung yang didapat yaitu thitung sebesar 9,19 dan dengan menggunakan taraf signifikan 0,05

(tingkat kepercayaan 95%) serta derajat kebebasan 58 diperoleh t tabel sebesar 2.00

terbukti t hitung (9,19) > t tabel (2,00). Karena t hitung > t tabel, maka dapat

dikatakan bahwa perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan hasil kelas kontrol. Hasil analisis data


(5)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

angket juga menunjukan bahwa siswa memberikan tanggapan positif terhadap pembelajaran tersebut.

ABSTRACT

The effectiveness of Creative Strategies-Earning through for Upgrades Multimedia Writing Paragraphs Artistic Description Students (Research Kuasieksperimen to Class X MAN Ciparay Bandung District Academic Year

2013/2014)

by

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah 1103423

This study entitled Effectiveness creative strategy-Earning through for Upgrades Multimedia Writing Paragraphs Artistic Description Students (Research Kuasieksperimen to Class X MAN Ciparay Bandung District). This research is motivated to the difficulties experienced by some students when writing. They are less able to put out ideas in written form and difficult to use Indonesian properly. To overcome this problem factors, the researchers tried to test the creative-productive strategy through multimedia as an antidote.

The purpose of this study was to (1) describe the creative-productive strategy planning through multimedia for improving the ability to write a paragraph description of the artistic in class X MAN Ciparay Bandung regency; (2) test the creative-productive strategy through multimedia for improving the ability to write a paragraph description of the artistic in class X MAN Ciparay Bandung regency; and (3) to measure the effectiveness of creative-productive strategy through multimedia for improving the ability to write a paragraph description of the artistic in class X MAN Ciparay Bandung regency. The hypothesis of this study is (1) creative-productive strategy through effective multimedia for improving the ability to write a paragraph description of the artistic in class X MAN Ciparay Bandung regency; (2) creative-productive strategy through multimedia ineffective for improving the ability to write a paragraph description of the artistic in class X MAN Ciparay Bandung regency.

The method used is a method of using design kuasieksperimen pretest and posttest control class. While the techniques used to draw conclusions of this study are the techniques of tests, observations, and questionnaires. The sample in this study is the X6 and X7 class of 60 people. The research hypothesis was tested uji-t calculauji-tion.

Hypothesis test results showed that the application of creative-productive strategy with multimedia can significantly improve the ability to write a paragraph description of artistic students. This is evidenced by statistical calculations to the data posttest experimental classes and control classes, t are obtained which thitung of 9.19 and using a significance level of 0.05 (95% confidence level) and 58 degrees of freedom obtained t table of 2.00 proved t (9.19)> t table (2.00). Because t> t table, it can be said that the treatment accorded to the experimental class provides better results compared with the results of the control class. The


(6)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

results of the questionnaire data analysis also showed that the students gave positive responses to the learning.


(7)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ……….xii

BAB 1. PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah Penelitian ... 1

1.2Identifikasi Masalah Penelitian ... 3

1.3Batasan Masalah Penelitian... 4

1.4Rumusan Masalah Penelitian ... 4

1.5Tujuan Penelitian ... 5

1.6Manfaat Penelitian ... 5

1.6.1 Manfaat Teoritis ………... 5

1.6.2 Manfaat Praktis ………... 5

BAB 2. KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA ... 6

2.1 Strategi Pembelajaran ... 6

2.1.1 Pengertian Strategi Pembelajaran ... 6

2.1.2 Strategi Kreatif-Produktif ... 7

2.1.3 Tahap Pembelajaran Strategi Kreatif-Produktif ... 8

2.1.4 Penerapan di Kelas ... 11

2.1.5 Kelebihan dan Kelemahan Strategi Kreatif-Produktif... 12


(8)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

2.2.1 Pengertian Multimedia ... 12

2.2.2 Kelebihan dan Kekurangan Multimedia dalam Pendidikan ... 13

2.3Hakikat Menulis ... 14

2.3.1 Menulis sebagai Keterampilan Berbahasa ... 14

2.3.2 Jenis Keterampilan Menulis ... 14

2.4Paragraf Deskripsi Artistik ... 17

2.4.1 Ciri-Ciri Paragraf Deskripsi... 18

2.4.2 Langkah-langkah Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia dalam Pembelajaran Menulis Paragraf Deskripsi Artistik ... 18

2.5Penelitian yang Relevan ... 20

2.6Asumsi ... 20

2.7Hipotesis Penelitian ... 20

BAB 3. METODE DAN TEKNIK PENELITIAN ... 22

3.1 Metode Penelitian dan Desain Penelitian... 22

3.2 Populasi dan Sampel ... 23

3.2.1 Populasi ... 23

3.2.2 Sampel ... 23

3.3 Definisi Operasional ... 24

3.4 Prosedur Penelitian ... 25

3.5 Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data ... 26

3.5.1 Teknik Pengumpulan Data ... 26

3.5.2 Analisis Statistik ……….. 27

3.6 Instrumen Penelitian ... 31

3.7 Instrumen Perlakuan ………..43

BAB 4. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN ... 44

4.1 Deskripsi Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik ... 44


(9)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

4.1.2 Kemampuan Akhir (Postes) di Kelas Eksperimen ... 50

4.1.3 Kemampuan Awal (Pretes) di Kelas Kontrol …………... 57

4.1.4 Kemampuan Akhir (Postes) di Kelas Kontrol ……… 61

4.2 Uji Antarpenimbang Hasil Pretes dan Postes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol ... 68

4.2.1 Uji Antarpenimbang Data Pretes Kelas Eksperimen ……… 68

4.2.2 Uji Antarpenimbang Data Pretes Kelas Kontrol ……….. 72

4.2.3 Uji Antarpenimbang Data Postes Kelas Eksperimen ……….. 75

4.2.4 Uji Antarpenimbang Data Postes Kelas Kontrol ………. 78

4.3Deskripsi Proses Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia Bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa ... 81

4.4Deskripsi dan Analisis Respon Siswa dan Guru terhadap Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia Bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa ….……… 83

4.5Uji Efektifitas Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia ………..…... 94

4.5.1 Pengujian Persyaratan Analisisi Data ……….. 94

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN ……… . 177

5.1Simpulan ... 110

5.2Saran ... 111

DAFTAR PUSTAKA ... 113 RIWAYAT HIDUP


(10)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel

2.1 Kegiatan Guru dan Siswa dalam Strategi Kreatif-Produktif ………..

…...11

3.1 Desain Penelitian ... 22

3.2 Format ANAVA ... 27

3.3 Kriteria Realibilitas Tes (Tabel Guilford) ... 28

3.4 Pedoman Penilaian Aspek Artistik ... 31

3.5 Pedoman Penilaian Aspek Isi Karangan ……… ……33

3.6 Pedoman Penilaian Aspek Diksi ……… 34 3.7 Pedoman Penilaian Aspek Hasil Penginderaan ………. 35 3.8 Pedoman Penilaian Aspek Ejaan ………... 36 3.9 Lembar Observasi Guru ... 39

3.10 Lembar Observasi Aktivitas Siswa ……… 41

4.1 Penentuan Kriteria dengan Penghitungan Persentase untuk Skala Empat ... 45

4.2 Skor Pretes Keterampilan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa Kelas Eksperimen ... 53

4.3 Skor Postes Keterampilan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa Kelas Eksperimen ... 55


(11)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

4.4 Skor Pretes Keterampilan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa Kelas

Kontrol ... 64

4.5 Skor Postes Keterampilan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa Kelas Kontrol ……… 66

4.6 Tabel Data Uji Antarpenimbang Hasil Nilai Pretes Kelas Eksperimen ... 68

4.7 Format ANAVA Pretes Kelas Eksperimen ... 71

4.8 Tabel Data Uji Antarpenimbang Hasil Nilai Pretes Kelas Kontrol ... 72

4.9 Format ANAVA Pretes Kelas Kontrol ... 74

4.10 Tabel Data Uji Antarpenimbang Hasil Nilai Postes Kelas Eksperimen ... 75

4.11 Format ANAVA Postes Kelas Eksperimen ... 77

4.12 Tabel Data Uji Antarpenimbang Hasil Nilai Postes Kelas Kontrol ... 78

4.13 Format ANAVA Postes Kelas Kontrol ... 80

4.14 Tabel Hasil Angket Siswa ………..……….84

4.15 Tabel Distributif Frekuensi Pretes Kelas Eksperimen ... 95

4.16 Daftar Frekuensi Observasi dan Ekspetasi Nilai Pretes Kelas Eksperimen ... 96

4.17 Distribusi Frekuensi Pretes Kelas Kontrol ... 98

4.18 Daftar Frekuensi Observasi dan Ekspetasi Nilai Pretes Kelas Kontrol ... 100

4.19 Tabel Distributif Frekuensi Postes Kelas Eksperimen ... 102

4.20 Daftar Frekuensi Observasi dan Ekspetasi Nilai Postes Kelas Eksperimen ... 103


(12)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

Gambar


(13)

1

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Di zaman modern ini keterampilan berbahasa kiranya tidaklah terlalu berlebihan apabila dikatakan sebagai ciri dari orang terpelajar atau bangsa yang terpelajar. Keterampilan berbahasa mempunyai empat komponen, yaitu keterampilan menyimak (listening skills), keterampilan berbicara (speaking skills), keterampilan membaca (reading skills), dan keterampilan menulis (writing skills). (Tarigan, 2008:1). Masing-masing keterampilan saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan merupakan satu kesatuan yang disebut catur-tunggal. Proses pemerolehan keterampilan berbahasa melalui urutan yang teratur, mula-mula dari belajar menyimak kemudian berbicara, setelah itu kita belajar membaca dan menulis. Oleh karena itu, empat keterampilan berbahasa tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lainnya.

Dalam kurikulum Bahasa dan Sastra Indonesia, empat keterampilan berbahasa merupakan hal yang mutlak harus dikuasai siswa, salah satunya keterampilan menulis. Dalam silabus materi menulis terdapat pada standar kompetensi mengungkapkan informasi dalam berbagai bentuk paragraf (naratif, deskriptif, ekspositoris) dan kompetensi dasar menulis hasil observasi dalam bentuk paragraf deskriptif. Selain karena menulis bisa dijadikan takaran kemajuan literasi suatu bangsa, juga karena menulis ini belum begitu membudaya, khususnya di Indonesia. Keterampilan menulis ini ditilik sebagai keterampilan berbahasa yang paling sulit dan kompleks karena mensyaratkan adanya keluasan wawasan dan melibatkan proses berpikir yang ekstensif. Hal ini dipertegas oleh Nurgiyantoro (2013:422) bahwa dibanding kemampuan berbahasa yang lain, kemampuan menulis lebih sulit dikuasai bahkan oleh penutur bahasa ahli sekalipun. Seorang penulis harus mampu memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosakata. Berdasarkan informasi dari guru dan siswa kelas X di MAN


(14)

2

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Ciparay, bahwa siswa kesulitan dalam menemukan ide atau inspirasi untuk menulis, sulitnya menuangkan ide ke dalam bentuk kalimat yang baik, dan sulitnya merangkai kalimat menjadi sistematis. Hal ini disebabkan kemampuan menulis menghendaki penguasaan berbagai unsur kebahasaan dan unsur di luar bahasa itu sendiri yang menjadi isi karangan. Baik unsur bahasa maupun unsur isi haruslah terjalin sedemikian rupa, sehingga menghasilkan karangan yang runtun dan padu.

Menulis merupakan suatu keterampilan yang tidak bisa dikuasai hanya dengan teori-teori, tetapi harus melalui latihan dan praktik secara terus menerus. Sebenarnya setiap siswa mempunyai kemampuan untuk menulis, semua itu tergantung dari bagaimana cara dia berlatih dan kebiasaan. Menulis paragraf deskripsi merupakan salah satu materi menulis yang harus dikuasai siswa di kelas X. Dengan menulis deskripsi siswa dituntut untuk memberikan rincian atau detail tentang suatu objek sehingga tulisan tersebut dapat memengaruhi emosi dan menciptakan imajinasi pembaca, dengan menggunakan jenis deskripsi artistik maka akan terolah kosakata dan diksi siswa. Deskripsi artistik merupakan salah satu jenis dari karangan deskripsi yang menuntut siswa untuk memakai kata-kata yang lebih indah dalam menggambarkan sesuatu pada tulisannya.

Dari tahun ke tahun seiring dengan kemajuan zaman, pakar dan praktisi dunia pendidikan terus berinovasi guna menghasilkan suatu sistem penyelenggaraan pendidikan yang dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas. Salah satunya pengembangan kurikulum 2013 yang mempunyai karakteristik berpusat pada siswa. Pada kurikulum 2013 setiap anak atau siswa dituntut kreatif dan inovatif, selain itu ada juga yang namanya pengembangan karakter yang telah diintegrasikan ke dalam semua program studi. Sesuai dengan acuan kurikulum 2013 yang akan diberlakukan di masa yang akan datang, peneliti mencoba menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia dalam pembelajaran bahasa Indonesia khususnya keterampilan menulis karangan deskripsi artistik.


(15)

3

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Kreativitas dan produktivitas merupakan hal yang saling berkaitan, dan dalam proses pembelajaran hal tersebut harus ditumbuhkan secara bersamaan. Strategi kreatif-produktif merupakan perkembangan dari beberapa pendekatan yang telah terbukti berhasil meningkatkan kualitas pembelajaran. Pendekatan tersebut antara lain belajar aktif dan kreatif (CBSA) yang juga dikenal dengan strategi inkuiri, strategi pembelajaran konstruktif, serta strategi pembelajaran kolaboratif dan koperatif.

Multimedia merupakan gabungan dari beberapa media dengan tetap mempertahankan fungsinya sebagai penghantar dan menyampaikan pesan kepada publik. Dalam multimedia kita bisa menggabungkan beberapa media yang menarik untuk disampaikan kepada siswa, seperti gambar, video, musik, dan lain-lain yang dikemas menjadi file digital (komputerisasi). Berbagai media yang terdapat pada multimedia, siswa akan lebih tertarik dalam pembelajaran menulis khususnya menulis karangan deskripsi artistik. Dengan multimedia untuk menulis sehingga dapat memberikan stimulus untuk lebih berpikir kreatif.

Pemilihan strategi dan media yang sesuai untuk meningkatkan kemampuan siswa merupakan PR tersendiri bagi para guru. Oleh karena itu, penulis merumuskan judul penelitian “Keefektifan Strategi Kreatif-Produktif melalui Multimedia bagi Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Artistik Siswa”.

1.2 Identifikasi Masalah

Identifikasi masalah seperti yang telah dikemukan bahwa seorang penulis harus mampu memanfaatkan grafologi, struktur bahasa, dan kosakata. Kesulitan siswa dalam mengemukan ide pun merupakan penyebab kurangnya kemampuan menulis karangan deskripsi artistik siswa. Hal tersebut akan diselesaikan melalui strategi kreatif-produktif melalui multimedia.


(16)

4

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

1.3 Batasan Masalah

Pada dasarnya, terdapat banyak faktor yang menyebabkan kurang berhasilnya atau kurang tercapainya suatu tujuan pembelajaran. Faktor tersebut di antaranya adalah permasalahan kurangnya fasilitas, kondisi pembelajaran yang kurang kondusif, metode yang kurang variatif, dan masih banyak lagi.

Dalam hal ini, penulis hanya membatasi penelitian pada penelitian kuasi eksperimen untuk mencari keefektifan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa. Karena penulis beranggapan strategi dan media yang tepat merupakan salah satu faktor penting dalam pembelajaran.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas maka penulis merumuskan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut.

a. Bagaimanakah perencanaan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deksripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung?

b. Bagaimanakah pelaksanaan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deksripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung?

c. Apakah strategi kreatif-produktif melalui multimedia efektif bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deksripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung?


(17)

5

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

1.5 Tujuan Penelitian

Tujuan dalam penelitian ini sebagai berikut.

a. Mendeskripsikan perencanaan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

b. Mengujicobakan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

c. Mengukur keefektifan strategi kreatif-produktif melalui multimedia bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

1.6 Manfaat Penelitian 1.6.1 Manfaat Teoretis

Secara teoretis penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pembelajaran menulis. Penelitian ini pun diharapkan dapat mengembangkan multimedia dan strategi pembelajaran, khususnya pada keterampilan menulis. Sehingga keterampilan menulis dapat mudah berkembang dan dikuasai siswa.

1.6.2 Manfaat Praktis

Penelitian ini sangat bermanfaat bagi siswa dan guru. Siswa dapat lebih mudah dalam menuangkan ide dan meningkatkan keterampilan menulis.


(18)

6

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Sedangkan bagi Guru Bahasa dan Sastra Indonesia memperoleh alternatif dalam pembelajaran menulis.


(19)

22

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

BAB 3

METODE PENELITIAN

3. 1 Metode dan Desain Penelitian

Menurut Emzir (2010 : 64) metode eksperimen adalah metode yang paling banyak dipilih dan paling produktif dalam penelitian. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah metode penelitian kuasieksperimen. Menurut Sugiyono (2012:114) bentuk desain eksperimen ini merupakan pengembangan dari tru experimental design, tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variable-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen. Walaupun demikian desain ini lebih baik dari pre-experimental design. Quasi-experimental design, digunakan karena pada kenyataanya sulit mendapatkan kelompok kontrol yang digunakan untuk penelitian. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya metode penelitian yang dipakai adalah metode penelitian kuasieksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut.

Tabel 3. 1 Desain Penelitian

(Sugiyono, 2012 : 116) Keterangan :

O1 : Tes awal (Pretest) kelas eksperimen

O2 : Tes akhir (posttest) kelas eksperimen.

O3 : Tes awal (Pretest) kelas kontrol.

O4 : Tes akhir (posttest) kelas kontrol.

O1 X O2 ………


(20)

23

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

X : Perlakuan mengajarkan menulis paragraf deskripsi artistik menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia.

Rancangan penelitian ini melibatkan dua kelompok yang dipilih tidak secara random yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Kelompok eksperimen yaitu kelompok yang memperoleh perlakuan strategi kreatif-produktif dengan multimedia sedangkan kelompok kontrol memperoleh perlakuan strategi latihan inkuiri dengan media gambar fotografi.

3.2 Populasi dan Sampel 3.2.1 Populasi

Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2012:297). Populasi dalam penelitian ini adalah kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung yang terdiri atas 8 kelas.

3.2.2 Sampel

Sampel adalah sebagian dari populasi itu (Sugiyono, 2012: 297). Sampel dalam penelitian ini diambil secara purposive sampling (sampel bertujuan). Menurut (Sugiyono, 2012 : 124) purvosive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Penulis ingin mengetahui efektivitas strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskrispi artistik siswa. Materi paragraf deskripsi terdapat di kurikulum kelas X, maka penulis mengambil sampel kelas X di MAN Ciparay Kabupaten Bandung. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen, Kelas yang yang akan di jadikan adalah X-6 untuk kelas eksperimen berjumlah 30 siswa dan kelas X-7 untuk kelas kontrol


(21)

24

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

berjumlah 30 siswa. Dengan demikan, sampel di MAN Ciparay terdapat sejumlah 60 siswa dengan perincian 30 siswa kelas eksperimen dan 30 siswa kelas kontrol.

3.3 Definisi Operasional

Agar tidak terjadi kesalahan penafsiran mengenai istilah yang digunakan, maka penulis kemukakan definisi operasional untuk istilah yang digunakan.

a. Keefektifan

Keefektifan merupakan suatu pencapaian keberhasilan dari tujuan yang diinginkan. Dalam hal ini pencapaian yang penulis inginkan adalah keberhasilan penggunaan strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskrisi artistik pada kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

b. Strategi

Strategi merupakan suatu rencana yang cermat untuk mencapai tujuan. Dalam hal ini penulis menginginkan adanya peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik pada kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

c. Kreatif

Kreatif merupakan sifat yang memiliki daya cipta baik berupa kecerdasan maupun imajinasi. Dalam hal ini, penulis mencoba agar siswa kelas X MAN Ciparay menjadi kreatif yang dituangkan dalam tulisan paragraf deskripsi artistik.

d. Produktif

Produktif merupakan sifat menghasilkan sesuatu. Dalam hal ini, penulis menginginkan siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung menghasilkan paragraf deskripsi artistik


(22)

25

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu e. Multimedia

Multimedia merupakan penggunaan lebih dari satu media untuk menyajikan informasi. Dalam hal ini multimedia digunakan bagi peningkatan kemampuan menulis paragraf deskripsi aristik pada siswa kelas X MAN Ciparay.

f. Kemampuan Menulis

Kemampuan menulis merupakan kemampuan yang harus dilatih secara terus menerus. Dalam hal ini, penulis ingin meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

g. Paragraf Deskripsi Artistik

Paragraf deskripsi artistik merupakan paragraf yang berusaha menggambarkan objek dengan menggunakan bahasa yang lebih indah dan bertujuan menggugah perasaan si pembaca.

3.4 Prosedur Penelitian

Prosedur yang diadakan dalam penelitian ini meliputi :

1. Tahap Persiapan

Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan meliputi:

a) Mengumpulkan bahan bacaan ynag berkaitan dengan pembelajaran menulis. b)Menganalisis strategi kreatif-produktif dengan multimedia dalam pembelajaran

menulis.

c) Membuat rancangan pembelajaran. d)Membuat instrumen penelitian. 2. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap ini, kegiatan yang dilakukan meliputi: a) Pelaksanaan tes awal.


(23)

26

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

b)Pelaksanaan pembelajaran menulis deskripsi artistik menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia.

c) Pelaksanaan tes akhir. d)Penyebaran angket. 3. Tahap Analisis Data

Pada tahap ini, peneliti melakukan kegiatan yang meliputi: a) Mengumpulkan data

b)Menganalisis data c) Menafsirkan data d)Membuat kesimpulan

3.5 Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data 3.5.1 Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut:

a) Observasi

Observasi dilakukan pada saat prapenelitian dan pelaksanaan pembelajaran. Peneliti menggali informasi tentang proses pembelajaran bahasa Indonesia yang dilakukan oleh guru dan siswa terutama pembelajaran menulis karangan deskripsi di kelas X MAN Ciparay.

b) Tes

Dalam penelitian ini, tes digunakan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat kemampuan menulis deskripsi artistik siswa bagi kelas kontrol dan kelas eksperimen. Tes yang digunakan yaitu tes terhadap hasil paragraf deskripsi artistik siswa kelas X, baik prates maupun pascates.

c) Angket

Angket dalam penelitian ini adalah angket untuk mengetahui keefektifan strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa. Angket tersebut ditujukan kepada siswa kelas X.


(24)

27

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3.5.2 Analisis Statistik

1) Mengolah skor pretes dan postes siswa di kelas kontrol dan kelas eksperimen yang diberikan oleh kedua penimbang.

2) Melakukan uji homogenitas dua varians melalui uji F dengan rumus:

F =

Vk Vb

Keterangan:

F : Uji homogenitas Vb : Varians terbesar Vk : Varians terkecil

Hipotesis yang diujikan adalah sebagai berikut.

H0 : σ12 = σ22, varians populasi adalah identik (varians kelas eksperimen dan

kelas kontrol adalah sama)

H0 : σ12≠ σ22, varians populasi adalah tidak identik (varians kelas eksperimen

dan kelas kontrol adalah tidak sama)

Kriteria pengujiannya yaitu sebagai berikut. Jika F hitung < F (1/2α) (dk1,dk2) maka terima H0

Jika F hitung≥ F (1/2α) (dk1,dk2) maka tolak H0

3) Melakukan uji antarpenimbang. Teknik analisis ini digunakan untuk ujian-ujian yang dilakukan oleh lebih dari satu orang penimbang bagi setiap testi (Subino, 1987: 116-117). Uji reliabilitas ini didasarkan pada skor total dengan menggunakan prinsip ANAVA. Adapun format ANAVA sebagai berikut.

Tabel 3. 2

Format ANAVA Sumber


(25)

28

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Dari Testi SSt∑dt2 N – 1 SSt∑dt 2

N - 1 Dari Penguji SSp∑Xd2p K – 1 - Dari Kekeliruan SSkk∑d2kk (N – 1)(K – 1) SSkk∑d

2 kk (N – 1) (K – 1)

Kemudian dilakukan penghitungan reliabilitasnya dengan rumus:

r11 =

Vt Vkk Vt

Keterangan:

r11 : Reliabilitas yang dicari Vt : Variansi dari testi Vkk : Variansi dari kekeliruan

Hasil penghitungan reliabilitas yang telah diperoleh disesuaikan dengan tabel Guilford sebagai berikut.

Tabel 3.3

Kriteria Realibilitas Tes (Tabel Guilford)

Rentang Kriteria

0,80 – 1,00 0,60- 0,79 0,40 – 0,59 0,20 – 0,39 0,00 – 0,20

realibilitas sangat tinggi realibilitas tinggi realibilitas sedang realibilitas rendah realibilitas sangat rendah

4) Melakukan uji normalitas dengan rumus chi kuadrat (X2) dengan langkah-langkah sebagai berikut.

a) Menghitung rentang dengan rumus:

R = data tertinggi – data terendah b) Menghitung jumlah kelas dengan rumus:


(26)

29

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu K = 1 + 3,3 log n

c) Menghitung panjang kelas interval dengan rumus:

P =

K R

d) Menentukan batas kelas interval e) Membuat tabel distribusi frekuensi

f) Menghitung standar deviasi dengan rumus:

S =

1 2 2  

N FX FX

g) Menghitung mean dengan rumus:

X = N

X

h) Membuat daftar frekuensi observasi dan ekspektasi skor

i) Menghitung nilai chi kuadrat dengan rumus:

X2hitung =

Ei Ei Oi

 2

j) Menentukan derajat kebebasan dengan rumus: db = jumlah kelas - 3 k) Menentukan nilai chi kuadrat (X2) dari tabel. 5) Menguji hipotesis dengan rumus:

t hitung =

2 1 2 1 1 1 n n X X sdg   Keterangan:

X1 : Mean rata-rata kelas eksperimen X2 : Mean rata-rata kelas kontrol sdg : Standar deviasi gabungan n1 : Jumlah siswa kelas eksperimen


(27)

30

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu n2 : Jumlah siswa kelas kontrol

Sementara itu, standar deviasi gabungan (sdg) dapat dicari dengan menggunakan rumus:

sdg =

2 1 1 1 2 2 2 2 1 1     s n n S n S n Keterangan:

sdg: Standar deviasi gabungan n1 : Jumlah siswa kelas eksperimen

n2 : Jumlah siswa kelas kontrol

S12: Standar deviasi yang dikuadratkan dari kelas ekperimen

S22: Standar deviasi yang dikuadratkan dari kelas control

6) Mengolah hasil angket

Dalam pengolahan hasil angket, penulis menggunakan statistik deskriptif dengan rumus: % = N F X 100% Keterangan:

F: Frekuensi subjek N: Banyaknya subjek

Perhitungan di atas didasarkan pada kategori berikut: 0% : tidak seorang pun

1 – 25% : sebagian kecil 26 – 45% : kurang dari setengah 50% : setengah

51 – 75% : lebih dari setengah 76 – 99% : sebagian besar 100% : seluruh


(28)

31

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu 8) Menyimpulkan hasil penelitian

3.6 Instrumen Penelitian

Penelitian ini menggunakan beberapa macam instrumen yaitu: soal kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa (tes awal dan tes akhir), pedoman penilaian kemampuan menulis, pedoman angket, dan pedoman observasi. tes, angket, observasi, dan perlakuan.

Untuk mengetahui keabsahan instrument yang telah disusun, peneliti meminta penilaian pakar dan guru yang telah berpengalaman mengajar (judgment expert). Adapun pakar yang diminta menilai atau menimbang instrumen dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Desti Fatin Fauziyyah, M.Pd. 2. Eka Merdekawati, M.Pd.

1) Pedoman Penilaian

Tabel 3. 4 Pedoman Penilaian Paragraf Deskripsi Artistik

Aspek Artistik Aspek

1

Skor 2

Tingkat 3

Kriteria 4

Ar

tistik 27-30

Sangat baik – sempurna

Memiliki nilai artistik dengan penyajian karangan

menggunakan empat kalimat gaya bahasa sastra. Sehingga menghasilkan unsur sugesti dan kesan terhadap objek.


(29)

32

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu 22-26 Cukup baik

Memiliki nilai artistik dengan penyajian karangan

menggunakan tiga kalimat gaya bahasa sastra. Sehingga

menghasilkan unsur sugesti dan kesan terhadap objek.

17-21 Sedang – cukup

Memiliki nilai artistik dengan penyajian karangan

menggunakan dua kalimat gaya bahasa sastra. Sehingga

menghasilkan unsur sugesti dan kesan terhadap objek.

13-16 Sangat kurang

Memiliki nilai artistik dengan penyajian karangan

menggunakan satu kalimat gaya bahasa sastra. Sehingga

menghasilkan unsur sugesti dan kesan terhadap objek.


(30)

33

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu Tabel 3. 5 Pedoman Penilaian Paragraf Deskripsi Artistik

Aspek Isi Karangan

Isi

Karangan

18-20 Sangat baik – sempurna

jika memiliki kriteria padat informasi, sangat substansi, dan pengembangan deskripsi tuntas

14-17 Cukup baik

jika memiliki kriteria informasi cukup, substansi cukup, pengembangan deskripsi terbatas, dan tidak lengkap

10-13 Sedang – kurang

jika memiliki kriteria informasi terbatas, substansi kurang, pengembangan deskripsi tak cukup, dan permasalahan kurang relevan

7-9 Sangat kurang

jika memiliki kriteria karangan tak berisi, tidak ada substansi, dan tidak ada pengembangan deskripsi


(31)

34

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu Tabel 3. 6 Pedoman Penilaian Paragraf Deskripsi Artistik

Aspek Diksi

Dik

si

18-20 Sangat baik-sempurna

Pilihan katanya tepat, arti kata dan bahasanya sesuai, serta memiliki gaya bahasa sastra yang menarik

14-17 Cukup-baik

Pilihan katanya tepat, arti kata dan bahasanya sesuai serta memiliki gaya bahasa sastra yang cukup menarik

10-13 Sedang-cukup

Pilihan katanya tepat, arti kata dan gaya bahasa sastranya kurang menarik

7-9 Sangat kurang

Pilihan katanya kurang tepat, arti kata dan gaya bahasa sastranya tidak menarik


(32)

35

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu Tabel 3. 7 Pedoman Penilaian Paragraf Deskripsi Artistik

Aspek Hasil Penginderaan

Hasi l p en gi n d er aan (lih at , d en gar , r asa, c iu m , r ab a) 22-25

Sangat baik – sempurna

Tulisan terpusat pada hasil penginderaan, sehingga benar-benar menggambarkan kesan hasil penginderaan

18-21 Cukup baik

Tulisan tidak terlalu terpusat pada hasil penginderaan, tetapi mampu menggambarkan kesan hasil penginderaan

11-17 Sedang cukup

Tulisan tidak terpusat pada hasil penginderaan tetapi sedikit mencerminkan kesan penginderaan

5-10 Sangat kurang

Tulisan tidak terpusat pada hasil penginderaan dan tidak mencerminkan hasil penginderaan


(33)

36

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu Tabel 3. 8 Pedoman Penilaian Paragraf Deskripsi Artistik

Aspek Ejaan

E

jaan

5 Sangat baik – sempurna

Sangat memuaskan, jika memiliki kriteria menguasai aturan penulisan dan hanya terdapat beberapa kesalahan ejaan

4 Cukup-baik

Memuaskan, jika memiliki kriteria penggunaan ejaan terkadang salah tetapi tidak mengaburkan makna

3 Sedang-cukup

Cukup, jika memiliki kriteria penggunaan ejaan sering salah sehingga makna membingungkan atau kabur

2 Sangat kurang

Kurang, jika memiliki kriteria penggunaan ejaan tidak beraturan, terdapat banyak kesalahaan ejaan, tulisan tidak terbaca, dan tak layak nilai


(34)

37

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu 2) Pedoman Angket

Angket merupakan teknik mengoleksi data yang digunakan oleh peneliti, kemudian dikembangkan berdasarkan teori yang digunakan. Butir dalam angket dikembangkan berdasarkan kisi-kisi yang disusun oleh peneliti. Angket diberikan untuk mengetahui tanggapan siswa mengenai proses pembelajaran yang telah berlangsung. Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

ANGKET PENELITIAN

KEEFEKTIVAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF DENGAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS

DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Petunjuk pengisian A. Pengantar

1. Angket ini diedarkan kepada siswa dengan maksud mendapatkan informasi sehubungan dengan keefektivan strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis deskripsi artistik siswa.

2. Data yang kami dapatkan semata-mata untuk kepentingan penelitian. Untuk itu, para siswa tidak ragu untuk mengisi angket ini.

B. Tata cara pengisian

1. Sebelum mengisi pernyataan-pernyataan berikut, dimohon untuk membaca petunjuk pengisian terlebih dahulu.

2. Untuk setiap pernyataan, pilihlah salah satu jawaban yang paling sesuai menurutmu dengan membubuhkan tanda “cek list” (√ ) pada jawabanmu.

DATA RESPONDEN

No. Responden : ………. (diisi oleh peneliti)

Nama : ………

Jenis kelamin : Laki-laki/Perempuan* Kelas : ………..

Tanda Tangan ………


(35)

38

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu *Coret yang tidak perlu

No. Aspek yang Dinilai Ya Tidak

1.

Guru menyampaikan terlebih dahulu tujuan pembelajaran

2. Guru menyampaikan hakikat kompetensi menulis

3.

Tujuan pembelajaran yang dilakukan oleh guru sesuai dengan materi pembelajaran menulis

4.

Bahan ajar menulis yang disampaikan guru telah sesuai dan menarik bagi siswa

5.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik menumbuhkan motivasi belajar siswa.

6.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik dapat memudahkan siswa dalam menemukan ide.

7.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran dapat memudahkan siswa untuk mengembangkan ide dengan bahasa yang baik dan benar.

8.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru dapat meningkatkan mutu pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik.

9.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru dapat memperkaya pengalaman kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa.

10.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru dapat menumbuhkan minat siswa untuk menulis paragraf deskripsi artistik.

11.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru dapat meningkatkan produktivitas siswa

12.

Strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru dapat diterapkan pada pembelajaran menulis selain menulis paragraf


(36)

39

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu deskripsi artistik.

13.

Sistem pemberian materi yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran dapat menumbuhkan motivasi untuk mengetahui karakteristik paragraf deskripsi artistik.

14.

Sistem pemberian materi yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran dapat membantu siswa untuk menambah pengetahuan dalam menulis paragraf deskripsi artistik.

15.

Sistem pemberian materi yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran dapat membantu siswa untuk memecahkan masalah dalam menulis paragraf deskripsi artistik.

3) Pedoman Obsevasi

Peneliti menggunakan dua alat pengamatan, yaitu lembar observasi guru dan lembar observasi siswa. pengamatan guru bertujuan untuk menilai kemampuan guru selama mengajar. Sedangkan pengamatan siswa bertujuan untuk mengetahui perilaku siswa selama pembelajaran berlangsung. Kedua lembar observasi tersebut dapat dilihat dalam tabel di bawah ini:

Tabel 3. 9 Lembar Observasi Guru

No. Aspek yang Diobservasi Ada Tidak

1.

Kemampuan membuka pembelajaran a. Menarik perhatian siswa

b. Menimbulkan motivasi

c. Memberikan acuan belajar yang akan dihasilkan d. Mengadakan apersepsi

2.

Mengarahkan siswa untuk menerapkan strategi kreatif-produktif dengan multimedia

a. Mengarahkan siswa untuk berkelompok.


(37)

langkah-40

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu langkah pembelajaran, hasil yang diharapkan dan penilaian menggunakan multimedia.

c. Mengarahkan siswa untuk memperhatikan materi yang ditayangkan pada multimedia.

d. Mengarahkan siswa untuk memahami isi materi yangditayangkan pada multimedia.

e. Mengarahkan siswa untuk melakukan observasi pada materi yang ditayangkan pada multimedia.

f. Mengarahkan siswa untuk mendiskusikan mengenai pengertian paragraph deskripsi artistik.

g. Mengarahkan siswa untuk mencari jawaban.

h. Mengarahkan siswa untuk menumbuhkan daya cipta berdasarkan multimedia yang ditayangkan.

i. Mengarahkan siswa untuk membuat paragraf deskripsi artistik berdasarkan multimedia yang ditayangkan. j. Mengarahkan siswa untuk memverifikasi paragraf yang

sudah dibuat.

k. Mengarahkan siswa untuk memeriksa penggunaan EYD dan diksi dalam paragraf yang dibuat.

l. Mengarahkan siswa untuk mengecek ulang keutuhan karangan yang telah dibuat.

3.

Proses pembelajaran

a. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan strategi pembelajaran.

b. Guru memberikan kesempatan untuk bertanya seputar tujuan dan strategi pembelajaran.

c. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok. d. Guru menyajikan multimedia yang berisi materi

paragraf deskripsi artistik.


(38)

41

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu kreatif-produktif berlangsung.

f. Guru mengamati aktivitas siswa saat mengedit karangan.

4.

Kemampuan menutup pembelajaran

a. Mengulas secara singkat materi yang baru dibahas b. Memandu siswa melaksanakan refleksi pembelajaran c. Memandu siswa untuk menyimpulkan pembelajaran

yang telah dilakukan.

Tabel 3.10

Lembar Observasi aktivitas siswa

No. Aspek yang Diobservasi Ada Tidak

1.

Pendahuluan

a. Siswa termotivasi untuk mengikuti proses pembelajaran.

b. Siswa memiliki gambaran awal tentang pembelajaran yang akan dilakukan.

2.

Tahap penerapan strategi kreatif-produktif dengan multimedia

a. siswa duduk berkelompok.

b. Siswa menanggapi tentang tujuan, materi, waktu, langkah-langkah pembelajaran, hasil yang

diharapkan dan penilaian.

c. siswa memperhatikan materi yang ditayangkan pada multimedia.

d. siswa memahami isi materi yang ditayangkan pada multimedia.

e. siswa melakukan observasi pada materi yang ditayangkan pada multimedia.


(39)

42

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu deskripsi artistik.

g. siswa mencoba mencari jawaban.

h. siswa mempunyai daya cipta berdasarkan multimedia yang ditayangkan.

i. siswa membuat paragraf deskripsi artistik berdasarkan multimedia yang ditayangkan. j. siswa memverifikasi paragraf yang sudah dibuat. k. siswa memeriksa penggunaan EYD dan diksi dalam

paragraf yang dibuat.

l. siswa mengecek ulang keutuhan karangan yang telah dibuat.

3.

Proses pembelajaran

a. Siswa terbagi ke dalam beberapa kelompok. b. Siswa mendapat penjelasan tujuan pembelajaran

dan strategi pembelajaran.

c. Siswa mendengarkan dengan cermat tujuan pembelajaran dan strategi pembelajaran.

d. Siswa bertanya mengenai hal yang tidak dimengerti seputar tujuan dan strategi pembelajaran.

e. Siswa menelaah materi pada multimedia yang disajikan.

f. Siswa berkelompok berdiskusi tentang materi pada multimedia yang disajikan.

g. Siswa menyusun paragraf deskripsi artistik menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia.

4.

Penutup

a. Siswa dapat menyimpulkan materi pembelajaran. b. Siswa bersama guru melaksanakan refleksi


(40)

43

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3.7 Instrumen Pelakuan

Proses pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui pelaksanaan proses pembelajaran di kelas, maka harus terdapat instrument pembelajaran di dalamnya yaitu berupa Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP ini dibuat dengan mengacu pada silabus SMA/MA yang merupakan penjabaran dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Pelaksanaan pembelajaran dalam proses pengambilan data penelitian dilakukan dengan mengacu pada langkah-langkah berikut.

a. Langkah awal persiapan pembelajaran

b. Mengondisikan siswa agar siap menerima pembelajaran c. Pada awal pertemuan, siswa diberikan tes awal (pretest)

d. Setelah diberikan tes awal, siswa diberi perlakuan yaitu berupa strategi kreatif-produktif dengan multimedia.

e. Setelah diberikan perlakuan, maka siswa kembali dites dengan bentuk tes akhir (posttest).

Adapun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada lampiran.


(41)

110

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

BAB 5

SIMPULAN DAN SARAN 5.1Simpulan

Berdasarkan hasil temuan serta hasil analisis terhadap data pretes, postes, angket, observasi pada perolehan data di lapangan, pengolahan data, serta menjawab hipotesis maka diperoleh simpulan akhir untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian mengenai keefektifan strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deksripsi artistik yaitu sebagai berikut.

1. Berdasarkan hasil profil analisis karangan siswa, maka rata-rata siswa masih mengalami kesulitan dalam menuangkan ide, mengembangkan ide, kesulitan dalam berimajinasi, kesulitan merangkai kata-kata, kesulitan dalam menentukan ciri-ciri karangan deskripsi, dan kesulitan dalam menggunakan ejaan. Hasil penelitian ini dapat dilihat dari segi artistik, isi karangan, diksi, hasil penginderaan dan ejaan yang terdapat pada karangan siswa.

2. Hasil pengolahan angket diketahui bahwa respon siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik melalui penerapan strategi kreatif-produktif dengan multimedia sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan jumlah presentase jawaban siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia. Dari hasil pehitungan angket, 100% siswa menjawab bahwa strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa. Sama halnya dengan jumlah persentase sebelumya, 100% siswa menjawab bahwa strategi ini dapat memudahkan siswa dalam menemukan ide. Sementara itu, 96,7% siswa menjawab bahwa strategi kreatif-produktif ini dapat memudahkan siswa untuk mengembangkan ide dengan bahasa yang baik dan benar sedangkan 1,3% siswa menjawab bahwa strategi ini tidak dapat mengembangkan ide dengan bahasa yang baik dan benar.


(42)

111

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3. Secara keseluruhan, kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa melalui proses pembelajaran menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia dapat meningkat. Hal ini terbukti dengan adanya kenaikan yang signifikan di kelas eksperimen. Hasil tersebut dapat dilihat dari rata-rata nilai pretes 74,43 menjadi nilai rata-rata postes 83,26. Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh thitung sebesar 9,19 dan dengan menggunakan taraf signifikan

0,05 (tingkat kepercayaan 95%) serta derajat kebebasan 58 diperoleh t tabel

sebesar 2.00 terbukti t hitung (9,19) > t tabel (2,00). Dengan demikian, dapat

disimpulkan bahwa perbedaan rata-rata nilai pretes dan postes terbukti signifikan. Hal ini sekaligus membuktikan hipotesis yang diajukan penulis dalam penelitian ini, yaitu strategi kreatif-produktif dengan multimedia efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa di kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

5.2Saran

Berdasarkan data yang ditemukan dalam penelitian ini maka peneliti mengajukan beberapa saran sebagai berikut.

1. Strategi kreatif-produktif dengan multimedia dalam pembelajaran menulis paragraf deksripsi artistik diharapkan menjadi alternatif bagi para guru dalam proses belajar mengajar di sekolah. Khususnya pembelajaran menulis yang biasanya dirasa sulit oleh para siswa, sehingga merupakan tugas kita semua sebagai pendidik untuk menemukan cara dan inovasi dalam dalam mengajarkan salah satu keterampilan berbahasa tersebut.

2. Setiap siswa mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam belajar. Tergantung dari kita menemukan strategi atau inovasi pembelajaran yang tepat untuk diterapkan di kelas, sehingga setiap anak mampu menguasai materi yang diajarkan. Begitupun dengan pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik merupakan pembelajaran proses yang membutuhkan latihan secara berkesinambungan. Oleh karena itu, pendidik seharusnya memberikan latihan-latihan dan perbaikan untuk memperoleh hasil yang lebih baik.


(43)

112

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3. Selain disarankan pada guru bidang studi bahasa Indonesia, peneliti juga menyarankan pada peneliti-peneliti berikutnya untuk melakukan penelitian mengenai strategi kreatif-produktif dengan multimedia pada keterampilan berbahasa lainnya. Dengan demikian akan menambah khasanah ilmu pembelajaran yang sudah ada.


(44)

113

[Type text]

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Desiyanti, Ari. (2013). Efektivitas Metode Drill dengan Multimedia untuk meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana (Penelitian Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Garut). Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang FPBS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Emzir. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Gunawan, Asrom. (1997). Dari Narasi Hingga Argumentasi. Jakarta: Erlangga.

Hapsari, Hani Puji. (2010). Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Hands-On untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi pada Siswa Kelas X SMAN 15 Bandung. Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia FPBS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Indriana, Dina. (2011). Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Yogyakarta: Diva Press.

Munir. (2012). Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Nurgiyantoro, B. (2013). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPEE.

Subino. (1987). Konstruksi dan Analisis Tes Suatu Pengantar kepada Teori Tes dan Pengukuran. Jakarta: Depdikbud.


(45)

114

[Type text]

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

Semi, M. Atar. (2007). Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.

Susilana, Rudi dan Cepi Riyana. (2007). Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.

Tarigan, H. G. (2008). Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Wena, Made. (2010). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.


(1)

3.7 Instrumen Pelakuan

Proses pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui pelaksanaan proses pembelajaran di kelas, maka harus terdapat instrument pembelajaran di dalamnya yaitu berupa Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP ini dibuat dengan mengacu pada silabus SMA/MA yang merupakan penjabaran dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Pelaksanaan pembelajaran dalam proses pengambilan data penelitian dilakukan dengan mengacu pada langkah-langkah berikut.

a. Langkah awal persiapan pembelajaran

b. Mengondisikan siswa agar siap menerima pembelajaran c. Pada awal pertemuan, siswa diberikan tes awal (pretest)

d. Setelah diberikan tes awal, siswa diberi perlakuan yaitu berupa strategi kreatif-produktif dengan multimedia.

e. Setelah diberikan perlakuan, maka siswa kembali dites dengan bentuk tes akhir (posttest).

Adapun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat pada lampiran.


(2)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu BAB 5

SIMPULAN DAN SARAN 5.1Simpulan

Berdasarkan hasil temuan serta hasil analisis terhadap data pretes, postes, angket, observasi pada perolehan data di lapangan, pengolahan data, serta menjawab hipotesis maka diperoleh simpulan akhir untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian mengenai keefektifan strategi kreatif-produktif dengan multimedia untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deksripsi artistik yaitu sebagai berikut.

1. Berdasarkan hasil profil analisis karangan siswa, maka rata-rata siswa masih mengalami kesulitan dalam menuangkan ide, mengembangkan ide, kesulitan dalam berimajinasi, kesulitan merangkai kata-kata, kesulitan dalam menentukan ciri-ciri karangan deskripsi, dan kesulitan dalam menggunakan ejaan. Hasil penelitian ini dapat dilihat dari segi artistik, isi karangan, diksi, hasil penginderaan dan ejaan yang terdapat pada karangan siswa.

2. Hasil pengolahan angket diketahui bahwa respon siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik melalui penerapan strategi kreatif-produktif dengan multimedia sangat baik. Hal ini dibuktikan dengan jumlah presentase jawaban siswa terhadap pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia. Dari hasil pehitungan angket, 100% siswa menjawab bahwa strategi kreatif-produktif dengan multimedia yang diterapkan oleh guru pada proses pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa. Sama halnya dengan jumlah persentase sebelumya, 100% siswa menjawab bahwa strategi ini dapat memudahkan siswa dalam menemukan ide. Sementara itu, 96,7% siswa menjawab bahwa strategi kreatif-produktif ini dapat memudahkan siswa untuk mengembangkan ide dengan bahasa yang baik dan benar sedangkan 1,3% siswa menjawab bahwa strategi ini tidak dapat mengembangkan ide dengan bahasa yang baik dan benar.


(3)

3. Secara keseluruhan, kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa melalui proses pembelajaran menggunakan strategi kreatif-produktif dengan multimedia dapat meningkat. Hal ini terbukti dengan adanya kenaikan yang signifikan di kelas eksperimen. Hasil tersebut dapat dilihat dari rata-rata nilai pretes 74,43 menjadi nilai rata-rata postes 83,26. Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh thitung sebesar 9,19 dan dengan menggunakan taraf signifikan 0,05 (tingkat kepercayaan 95%) serta derajat kebebasan 58 diperoleh t tabel sebesar 2.00 terbukti t hitung (9,19) > t tabel (2,00). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perbedaan rata-rata nilai pretes dan postes terbukti signifikan. Hal ini sekaligus membuktikan hipotesis yang diajukan penulis dalam penelitian ini, yaitu strategi kreatif-produktif dengan multimedia efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis paragraf deskripsi artistik siswa di kelas X MAN Ciparay Kabupaten Bandung.

5.2Saran

Berdasarkan data yang ditemukan dalam penelitian ini maka peneliti mengajukan beberapa saran sebagai berikut.

1. Strategi kreatif-produktif dengan multimedia dalam pembelajaran menulis paragraf deksripsi artistik diharapkan menjadi alternatif bagi para guru dalam proses belajar mengajar di sekolah. Khususnya pembelajaran menulis yang biasanya dirasa sulit oleh para siswa, sehingga merupakan tugas kita semua sebagai pendidik untuk menemukan cara dan inovasi dalam dalam mengajarkan salah satu keterampilan berbahasa tersebut.

2. Setiap siswa mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing dalam belajar. Tergantung dari kita menemukan strategi atau inovasi pembelajaran yang tepat untuk diterapkan di kelas, sehingga setiap anak mampu menguasai materi yang diajarkan. Begitupun dengan pembelajaran menulis paragraf deskripsi artistik merupakan pembelajaran proses yang membutuhkan latihan secara berkesinambungan. Oleh karena itu, pendidik seharusnya memberikan latihan-latihan dan perbaikan untuk memperoleh hasil yang lebih baik.


(4)

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

3. Selain disarankan pada guru bidang studi bahasa Indonesia, peneliti juga menyarankan pada peneliti-peneliti berikutnya untuk melakukan penelitian mengenai strategi kreatif-produktif dengan multimedia pada keterampilan berbahasa lainnya. Dengan demikian akan menambah khasanah ilmu pembelajaran yang sudah ada.


(5)

[Type text]

DAFTAR PUSTAKA

Desiyanti, Ari. (2013). Efektivitas Metode Drill dengan Multimedia untuk

meningkatkan Keterampilan Menulis Huruf Hiragana (Penelitian Eksperimen Terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Garut). Skripsi Jurusan

Pendidikan Bahasa Jepang FPBS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Emzir. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Gunawan, Asrom. (1997). Dari Narasi Hingga Argumentasi. Jakarta: Erlangga.

Hapsari, Hani Puji. (2010). Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Hands-On

untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi pada Siswa Kelas X SMAN 15 Bandung. Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia

FPBS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Indriana, Dina. (2011). Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Yogyakarta: Diva Press.

Munir. (2012). Multimedia Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Nurgiyantoro, B. (2013). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPEE.

Subino. (1987). Konstruksi dan Analisis Tes Suatu Pengantar kepada Teori Tes


(6)

[Type text]

Ahmad Zulfahmi Ubaidillah, 2014

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

Semi, M. Atar. (2007). Dasar-Dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.

Susilana, Rudi dan Cepi Riyana. (2007). Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.

Tarigan, H. G. (2008). Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Wena, Made. (2010). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer Suatu


Dokumen yang terkait

Peningkatkan kemampuan menulis paragraf persuasi melalui penerapan metode pembelajaran kooperatif teknik student team Achievement division (STAD) : penelitian tindakan kelas pada siswa X SMA Yasih Bogor

1 27 140

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI STRATEGI KRATIF PRODUKTIF DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IVB SDN WONOSARI 03 SEMARANG

0 3 220

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF DENGAN MEDIA GAMBAR SERI Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Strategi Kreatif-Produktif Dengan Media Gambar Seri Siswa Kelas VSDN Gabugan 3 Sragen Tahun Ajaran 2015/20

0 2 18

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI WIDYAWISATA KELAS X DI SMK MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 2 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS X. Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X.3 SMA Muhammadiyah 1 Pekajangan di Pekalongan melalui Metode Widyawisata Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS X. Peningkatan Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X.3 SMA Muhammadiyah 1 Pekajangan di Pekalongan melalui Metode Widyawisata Tahun Ajaran 2011/2012.

0 1 18

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUN KOSAKATA DASAR MENJADI PARAGRAF DESKRIPSI MELALUI MEDIA GAMBAR PADA Peningkatan Kemampuan Menyusun Kosakata Dasar Menjadi Paragraf Deskripsi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas I SD Negeri I Keposong.

0 3 12

KEEFEKTIFAN STRATEGI KREATIF-PRODUKTIF MELALUI MULTIMEDIA BAGI PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI ARTISTIK SISWA - repository UPI T IND 1103423 Title

0 0 3

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF dalam N

0 0 11

DESKRIPSI KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF PERSUASI MELALUI MEDIA POSTER OLEH SISWA SMA

0 0 10