Hubungan Gaya Kepemimpinan Manajer Keperawatan Terhadap Motivasi Kerja Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Padangsidimpuan Tahun 2016

ABSTRAK

Perawat yang memiliki produktivitas dan motivasi kerja yang tinggi maka
kinerja pelayanan rumah sakit juga baik. Tingginya keluhan pasien (85,6%) tentang
pelayanan keperawatan RSUD Kota Padangsidimpuan menunjukkan masih
rendahnya motivasi kerja perawat pelaksana, hal tersebut diduga terkait dengan
kepemimpinan yang belum baik. Sehingga perumusan masalah penelitian ini adalah
bagaimana hubungan kemampuan soft skill dan hard skill manajer keperawatan
terhadap motivasi kerja perawat pelaksana. Tujuannya adalah menjelaskan bagaimana
kedua hubungan kemampuan tersebut terhadap motivasi kerja perawat pelaksana.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dalam bentuk survei dengan
pendekatan explanatory research. Metode pengumpulan data meliputi wawancara,
kuesioner dan data laporan yang diperoleh dari rumah sakit. Analisis data dilakukan
dengan uji chi square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan soft skill yang baik sebesar
59,8% dan kemampuan hard skill yang baik sebesar 87,6%. Motivasi kerja perawat
pelaksana sebagian besar mempunyai motivasi dengan kategori tinggi sebesar 59,8%.
Hasil uji statistik menunjukkan bahwa variabel soft skill berpengaruh terhadap
motivasi kerja perawat pelaksana dengan nilai p= 0,001 (p