Perbedaan nilai parameter pemantauan ventilasi mekanik dan analisa gas darah setelah tindakan fisioterapi dada dan suction dibanding hanya suction pada anak yang di rawat di Unit Rawat Intensif

PERBE MEKA FISIOTER PADA

  PROGRAM EDAAN N ANIK DAN RAPI DAD A ANAK Y

  ILAI PARA ANALISA DA DAN SU YANG DI R MONA KEDOKTERA KEDOKTERA TESIS AMETER A GAS DAR UCTION D RAWAT D ALISA ELIZ

  097103025/I AN KLINIK - AN UNIVERS MEDAN 2014 PEMANTA RAH SET DIBANDIN DI UNIT RA ZABETH KA SPESIALIS SITAS SUMA AUAN VE ELAH TIN NG HANYA AWAT INT

  ILMU KESEH ATERA UTAR NTILASI NDAKAN A SUCTIO TENSIF

  N K

MAGISTER FAKULTAS

HATAN ANA RA

PERBEDAAN NILAI PARAMETER VENTILASI MEKANIK DAN ANALISA GAS DARAH SETELAH TINDAKAN FISIOTERAPI DADA DAN SUCTION DIBANDING HANYA SUCTION PADA ANAK YANG DIRAWAT DI UNIT RAWAT INTENSIF TESIS

  Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik (Anak) Dalam Program Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Kesehatan Anak Pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

  MONALISA ELIZABETH 097103025 / IKA PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  Judul Tesis : Perbedaan nilai parameter pemantauan ventilasi mekanik dan analisa gas darah setelah tindakan fisioterapi dada dan suction dibanding hanya suction pada anak yang di rawat di Unit Rawat Intensif Nama Mahasiswa : Monalisa Elizabeth Nomor Induk Mahasiswa : 097103025/IKA Program Magister : Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi : Kesehatan Anak Menyetujui Komisi Pembimbing Prof. Dr. H. Chairul Yoel, SpA(K) Ketua

  

Dr. Muhammad Ali, SpA(K)

Anggota Ketua Program Magister Dekan

  

Prof.Dr.Chairuddin P. Lubis, DTM&H,SpA(K) Prof.Dr. Gontar A.Siregar, SPPD-KGEH

NIP : 19540220 198011 1 001 Tanggal lulus : 6 Februari 2014

  PERNYATAAN

PERBEDAAN NILAI PARAMETER VENTILASI MEKANIK DAN ANALISA

GAS DARAH SETELAH TINDAKAN FISIOTERAPI DADA DAN SUCTION

DIBANDING HANYA SUCTION PADA ANAK YANG DIRAWAT DI UNIT RAWAT INTENSIF TESIS

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dijadikan acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka Medan, 6 Februari 2014 Monalisa Elizabeth

  Telah diuji pada Tanggal: 6 Februari 2014 PANITIA PENGUJI TESIS KETUA : Prof.Dr.H. Chairul Yoel, Sp.A(K) …………. Anggota : Dr. Muhammad Ali, Sp.A(K) …………. Prof.Dr.H.M.Sjabaroeddin Loebis, Sp.A(K) …………. Dr. Hasanul Arifin, SpAn, KAP, KIC …………. Dr. Pertin Sianturi, SpA(K) ………....

  

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalamualaikum Wr. Wb.

  Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-

Nya serta telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan penulisan tesis ini.

  Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan merupakan tugas akhir pendidikan magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Ilmu Kesehatan Anak di FK-USU / RSUP H. Adam Malik Medan.

  Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua pihak di masa yang akan datang.

  Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  

1. Pembimbing utama Prof. Dr. H. Chairul Yoel, SpA(K) dan Dr. Muhammad Ali,

SpA(K), yang telah memberikan bimbingan, bantuan serta saran-saran yang

sangat berharga dalam pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  

2. Prof. Dr. H. Munar Lubis, SpA(K), selaku Ketua Departemen Ilmu Kesehatan

Anak Fakultas Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  3. Prof. Dr. H. M. Sjabaroeddin Loebis, SpA(K), Dr. Hasanul Arifin, SpAn. KAP,

KIC, Dr. Pertin Sianturi, SpA(K), Prof. Dr. H. Iskandar Zakaria Lubis SpA(K)

(Alm), yang telah membimbing saya dalam penyelesaian tesis ini.

  4. Dr. Mahrani N., SpRM dan tim unit rehabilitasi medik Rumah Sakit Haji Adam

Malik Medan yang telah memberikan izin kerjasama kepada saya dan

membantu untuk melakukan penelitian di ruang rawat intensif.

  5. Dr. Yunnie Trisnawati, Mked(Ped), SpA, Dr. Gema Nazri Yanni, Mked(Ped),

SpA, Dr. Rina Amalia C. Saragih, Mked(Ped), SpA, Dr. Aridamuriany D.

  

Lubis, Mked(Ped), SpA serta Dr. Putri Amelia, Mked(Ped), SpA yang telah

membimbing dan membantu saya dalam menyelesaikan penelitian serta

tesis ini.

  6. Dr. Hj. Melda Deliana, SpA(K) selaku Ketua Program Studi Departemen Ilmu

Kesehatan Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran USU yang telah

memberikan bantuan dalam penelitian dan penyelesaian tesis ini.

  7. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU / RSUP

H. Adam Malik Medan yang telah memberikan sumbangan pikiran dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan tesis ini.

  8. Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. DR. Dr. H. Syahril Pasaribu,

DTM&H, Msc (CTM), SpA(K) dan Prof. Dr. H. Chairuddin P. Lubis, DTM&H,

SpA(K) sebagai rektor Universitas Sumatera Utara periode 2000 sampai

2012 selanjutnya kepada dekan FK-USU yang telah memberikan

kesempatan untuk mengikuti program Dokter Spesialis Anak di FK-USU.

  

9. Teman-teman yang tidak mungkin bisa saya lupakan yang telah membantu

saya dalam keseluruhan penelitian maupun penyelesaian tesis ini, dr. Dewi Shandy Laila, dr. Trina Devina, dr. Ira Silvia dan teman-teman PPDS Ilmu Kesehatan Anak yang lain. Terimakasih untuk kebersamaan kita dalam menjalani pendidikan selama ini.

  

10. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah

memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta penulisan tesis ini. Kepada yang sangat saya cintai dan hormati, orangtua saya H. Chaidir M. dan Almh. Hj. Mastari br. Nainggolan serta mertua saya H. Ramidjo dan Hj. Umi Kalsum Siagian atas do’a serta dukungan moril kepada saya. Terima kasih yang sangat besar juga saya sampaikan kepada suamiku tercinta Dr. Supriatmo, SpA(K) yang dengan segala pengertian dan bantuannya baik moril maupun materil membuat saya mampu menyelesaikan tesis ini. Akhir kata ,penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Amin.

  Medan, 6 Februari 2014 Monalisa Elizabeth

DAFTAR ISI

  3.1. Desain

  10

  2.6. Pemilihan Modus Ventilasi

  12

  2.7. Fisioterapi

  12

  2.8. Hubungan Fisioterapi dengan Perubahan Parameter Pemantauan Ventilasi Mekanik

  17

  2.9. Kerangka Konseptual

  22 BAB 3. Metodologi Penelitian

  23

  9

  3.2. Tempat dan Waktu

  23

  3.3. Populasi dan Sampel

  23

  3.4. Perkiraan Besar Sampel

  23

  3.5. Metode Pengambilan Sampel

  24

  3.6. Kriteria Inklusi dan Eksklusi

  25

  2.4. Indikasi Penggunaan Ventilasi Mekanik

  Lembar Persetujuan Pembimbing ii

  Lembar Pernyataan iii

  1

  Lembar Pengesahan iv

  Ucapan Terima Kasih v

  Daftar Isi viii

  Daftar Tabel x

  Daftar Gambar xi

  Daftar Singkatan dan Lambang xii

  Abstrak xv

  Abstract xvi

  BAB 1. Pendahuluan

  1.1. Latar Belakang

  1.2. Rumusan Masalah

  7

  2

  1.3. Hipotesis

  3

  1.4. Tujuan Penelitian

  3

  1.5. Manfaat Penelitian

  3 BAB 2.Tinjauan Pustaka

  2.1. Fisiologi Pernafasan

  4

  2.2. Patofisiologi Paru

  2.3. Ventilasi Mekanik

  3.6.1. Kriteria Inklusi

  25

  3.6.2. Kriteria Eksklusi

  25

  3.7. Persetujuan / Informed Consent

  25

  3.8. Etika Penelitian

  25

  3.9. Cara Kerja

  26

  3.10. Alur Penelitian

  27

  3.11. Identifikasi Variabel

  28

  3.12. Definisi Operasional

  28

  3.13. Pengolahan dan Analisis Data

  30 BAB 4. Hasil Penelitian

  31 BAB 5. Pembahasan

  36 BAB 6. Kesimpulan dan Saran

  41 Daftar Pustaka

  42 Ringkasan

  45 Summary

  47 Lampiran

  1. Personil Penelitian

  2. Rencana Anggaran

  3. Jadwal Penelitian

  4. Naskah Penjelasan dan Persetujuan pada Orangtua

  5. Persetujuan setelah penjelasan (PSP)

  6. Formulir Penelitian

  7. Tabel Angka Random

  8. Persetujuan Komite Etik

  9. Riwayat Hidup

  DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Karakteristik responden penelitian

  32 Tabel 4.2. NIlai parameter pemantauan ventilasi mekanik dan analisis gas darah sebelum dilakukan tindakan fisioterapi dada dan

  suction

  dan hanya yang mendapat suction

  33 Tabel 4.3. Perbedaan rerata nilai parameter pemantauan ventilasi mekanik pada kelompok yang diberi tindakan fisioterapi dada dan suction dan kelompok yang hanya mendapat suction

  34 Tabel 4.4. Perbedaan rerata nilai parameter analisa gas darah pada kelompok yang diberi tindakan fisioterapi dada dan suction dan kelompok yang hanya mendapat suction

  35

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Mekanisme pembersihan mukus

  6 Gambar 1.2. Penyakit saluran nafas dan Karakteristik mukus

  8 Gambar 2.1. Kerangka Konseptual

  22 Gambar 2.2. Alur penelitian

  27 Gambar 4.1. Profil Penelitian

  32

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

  AGDA : Analisa gas darah APV : Airway Pressure Volume APRV : Airway Pressure Release Ventilation ARDS : Acute Respiratory Distress Syndrome ASB : Assist Spontan Breathing ASV : Airway Support Ventilation BE : Base excess BIPAP : Bilevel Positive Airway Pressure CMV : Control Minute Volume CPAP : Continuous Positive Airway Pressure Duo PAP : Duo Peak Airway Pressure

  ILV : Independent Lung Ventilation

  IPPV : Intermitten Positive Pressure Volume MIFR : Mean Inpiratory Flow Rate MMV : Mandatory Minute Volume MV : Minute Volume PC : Pressure Control PCV+ : Pressure Control Volume

  PEF : Peak Expiratory Flow PEFR : Peak Expiratory Flow Rate PICU : Pediatric Intensive Care Unit PIF : Peak Inspiratory Flow PIFR : Peak Inspiratory Flow Rate PIP : Peak Inflation Pressure PS : Pressure Support P Supp : Pressure Support SCMV : Synchronized Control Minute Volume SIMV : Synchronized Intermitten Mandatory Ventilation SPON : Spontan TV : Tidal Volume

  VAP : Vantilator –Associated Pneumonia

  VT : Volume Tidal

  VC : Volume Control dkk : dan kawan-kawan

  IK : interval kepercayaan P : tingkat kemaknaan SD : Standard deviasi SPSS : Statistical Package for Social Science

  X -X : Perbedaan klinis yang diinginkan (clinical

  1

  2 judgement

  ) n1 : jumlah subyek yang masuk dalam kelompok kontrol n2 : jumlah subyek yang masuk dalam kelompok eksperimental n : jumlah subyek

  Zα : deviat baku normal untuk α Zβ : deviat baku normal untuk β α : kesalahan tipe I β : kesalahan tipe II s : simpang baku kedua kelompok min : minimal maks : maksimum

  Perbedaan nilai parameter pemantauan ventilasi mekanik dan analisa gas darah setelah tindakan fisioterapi dada dan suction dibanding suction Monalisa Elizabeth, Chairul Yoel, Muhammad Ali, Munar Lubis, Rina A. Saragih, Gema N. Yanni, Yunnie Trisnawati, Aridamuriany D. Lubis, Putri Amelia

  Departemen Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara, Rumah Sakit Haji Adam Malik, Medan, Indonesia Abstrak

  Fisioterapi dada dan suction merupakan metode pembersihan jalan Latar belakang nafas pada anak yang memakai ventilator. Tehnik ini masih kontroversial terhadap peak inflation nilai parameter pemantauan ventilator seperti volume tidal (VT), pressure

  (PIP), peak inspiratory flow, and peak expiratory flow dan pemantauan nilai analisis gas darah pada anak di unit rawat intensif (PICU). nilai parameter pemantauan ventilasi mekanik

  Tujuan Untuk mengetahui perbedaan dan analisis gas darah setelah tindakan fisioterapi dada. Metode Uji klinis tersamar tunggal, periode Nopember 2012 sampai Juni 2013 di PICU RSUP Haji Adam Malik Medan. Sebanyak 40 orang anak usia 1 – 204 bulan, terbagi dalam kelompok I fisioterapi dada dan suction 24 orang, kelompok II suction 16 orang. Data dianalisis dengan uji t-independent dan uji Mann-Whitney.

  Hasil Didapati jenis kelamin laki-laki 23 kasus dan perempuan 17 kasus, dengan rentang usia 1 – 204 bulan. Pemantauan parameter ventilator menunjukkan TV (60.0 vs 56.5, P=0.838), PEF (10.4 vs 10.8, P=0.838), PIF (7.4 vs 8.2, P=0.469) dan PIP (17.3 vs 15.6, P=0.23). Dan pH (7.4 vs 7.3, P=0.838), pCO 2 (38.4 vs 36.2, P=1.000), pO (136.6 vs 139.2, P=0.834), HCO (20.4 vs 22.7, P=0.594), TCO (22.0 vs 23.7,

  2

  3

  2 P=0.672), BE (-4.3 vs -3.1, P=0.629) dan Saturasi O (98.5 vs 98.3, P=0.967).

  2 Kesimpulan Fisioterapi dada dan suction tidak menunjukkan perbedaan bermakna terhadap perbaikan nilai parameter pemantauan ventilator dan hasil analisis gas darah pada anak yang di rawat di unit rawat intensif.

  Kata Kunci: fisioterapi dada, suction, nilai parameter pemantauan ventilator, analisis gas darah

  The difference ventilator monitoring parameter values after chest physiotherapy and suction and only suction in ventilated in the intensive care unit Monalisa Elizabeth, Chairul Yoel, Muhammad Ali, Munar Lubis, Rina A. Saragih, Gema N. Yanni, Yunnie Trisnawati, Aridamuriany D. Lubis, Putri Amelia

  

Department of Child Health, Medical School, University of Sumatera Utara,

Haji Adam Malik Hospital, Medan, Indonesia Abstract Background

  Chest physiotherapy and suction are the most routine traditional way to airway clearance in children with ventilator. This technique remain controversial to affect ventilator monitoring parameters such as tidal volume (TV), peak inflation pressure (PIP), peak inspiratory flow (PIF), and peak expiratory flow (PEF), ventilator monitoring system and blood gas analysis (BGA) value through in pediatric intensive care unit (PICU) patients.

  Objective To determine the efficacy of chest physiotherapy to improve the parameter monitoring mechanical ventilation and BGA after chest physiotherapy.

  Methods This randomized single blind clinical trial was conducted during November 2012 to June 2013 in PICU Haji Adam Malik Hospital Medan. Total of 40 patients with ventilator were enrolled and divided into group chest physiotherapy and suction 24 cases and group suction alone in 16 cases. Data were analyzed with independent t-test and Mann-Whitney test.

  Results There were 23 boys and 17 girls, with age range among 1 – 204 months.

  Parameter ventilator monitoring showed TV (60.0vs56.5, p=0.838), PEF (10.4vs10.8, p=0.838), PIF (7.4vs8.2, p=0.469) dan PIP (17.3vs15.6, p=0.23) and BGA showed pH (7.4vs7.3, p=0.838), pCO (38.4vs36.2, p=1.000), pO (136.6 vs 139.2, p=0.834),

  2

  2 HCO (20.4vs22.7, p=0.594), TCO (22.0vs23.7, p=0.672), BE (-4.3vs-3.1, p=0.629)

  3

  2 and O 2 saturation (98.5vs98.3, p=0.967).

  Conclusion Chest physiotherapy and suction had no significant difference to improve the parameter monitoring mechanical ventilation and blood gas analysis value in ventilated children in pediatric intensive care unit.

  Keywords: chest physiotherapy, suction, ventilator parameter monitoring value, blood gas analysis