Uji Disolusi Ranitidin HCl Pada Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri UV

  UJI DISOLUSI RANITIDIN HCl PADA SEDIAAN TABLET SECARA SPEKTROFOTOMETRI UV TUGAS AKHIR OLEH: ELY WIDYA SARI NIM 102410026

  Bismillahirrahmanirrahim, Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Tugas Akhir berjudul “Uji Disolusi Ranitidin HCl Pada

  Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri UV”. Tugas Akhir ini disusun sebagai

  salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan pendidikan Program Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, Medan.

  Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa bantuan, bimbingan, dan dukungan dari berbagai pihak, penulis tidak akan dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini sebagaimana mestinya. Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada berbagai pihak antara lain:

  1. Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Medan.

  2. Bapak Prof. Dr. Jansen Silalahi, M.App.Sc., Apt., selaku Ketua Program Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan.

  3. Ibu Prof. Dr. Julia Reveny. M.Si., Apt., selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan dengan penuh perhatian hingga Tugas Akhir ini selesai.

  4. Bapak Drs. I Gde Nyoman Suwandi, M.M., Apt., selaku Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Medan yang telah memberikan izin pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.

  5. Ibu Dra. Fat Aminah, M.Sc., Apt., selaku Dosen Penguji yang telah memberikan saran dan petujuk dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  6. Bapak Hari Ronaldo Tanjung, S.Si., M.Sc., Apt., sebagai Dosen Penasehat Akademis yang telah memberikan nasehat dan pengarahan kepada penulis dalam hal Akademis setiap semester.

  7. Bapak dan Ibu dosen beserta seluruh staff Pegawai Fakultas Farmasi Program Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan yang berupaya mendukung kemajuan mahasiswa.

  8. Bapak dan Ibu staff Pegawai di Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Medan yang telah membantu penulis selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.

  Secara khusus, penulis mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada Ayahanda Sumadi dan Ibunda Mulyani yang sangat penulis cintai, penulis sayangi, dan penulis banggakan, yang telah melahirkan, membesarkan, serta mendidik penulis agar menjadi anak yang bertaqwa, beriman, dan berilmu.

  Kepada abanganda Herial Ardiansyah Putra, S.T., dan adinda Indri Hidayati yang penulis sayangi, penulis mengucapkan terima kasih atas do’a, semangat, dan motivasi yang telah diberikan, semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT.

  Penulis mengucapkan terima kasih kepada abanganda tercinta Hari Handika, S.T., yang telah memberikan semangat, motivasi, do’a dan dukungan kepada penulis untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  Terima kasih kepada teman sekelompok Praktik Kerja Lapangan dan teman dekat penulis, Ija, Tika, Nadya, Astri, Yuni, Clara, Rama, Yani serta seluruh teman-teman mahasiswa dan mahasiswi Program Studi Diploma III Analis Farmasi dan Makanan angkatan 2010, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, namun tidak mengurangi arti keberadaan mereka.

  Dalam menulis Tugas Akhir ini, Penulis menyadari bahwa sepenuhnya isi dari Tugas Akhir ini masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan serta masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan Tugas Akhir ini. Akhir kata, penulis sangat berharap semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat kepada semua pihak yang memerlukan. Amin.

  Medan, Juni 2013 Penulis, Ely Widya Sari NIM 102410026

  

Dissolution Test Of Ranitidine HCl In Preparations Tablet

By Spektrofotometry UV Abstract Ranitidine HCl (ranin, rantin, renatac, zantac, zantadin) is a typical

competitive antagonist of histamine H2 receptor so it can effectively inhibit

gastric acid secretion, suppress acid levels and the volume of gastric secretion.

Ranitidine is used for gastric ulcer or bowel and pathological hypersecretion.

Side effects of ranitidine is include headache, dizziness, nausea, and diarrhea.

Purpose of this test is to determine whether ranitidine HCl in tablet dosage by

spectrophotometry UV meets the requirements of dissolution test requirements

specified in accordance with the fourth edition of the Pharmacope Indonesia.

  Dissolution test for 12 tablets of ranitidine HCl 150 mg was conducted using a paddle on medium 900 ml distilled water, 37 ° C ± 0.5 °, and at a rate of 50 rpm for 45 minutes. Soluble substances, specified percentage of the active substance UV spectrophotometric method.

  Dissolution test results of ranitidine HCl 150 mg with sample code 83, the percentage of active ingredient dissolved obtained (Dx) is: 96.2; 98; 100.7; 99.4; 98.86, and 101.25%. Dissolution test results of ranitidine HCl 150 mg with sample code 90, the percentage of active ingredient dissolved obtained (Dx) is: 101.15; 97.27; 103.3; 103.81; 99.54, and 100.27%. From the two code sample of

ranitidine HCl 150 mg, percentage of active ingredient dissolved in accordance

with the limits specified in the fourth edition of the Pharmacope Indonesia, where the number of 12 tablets were tested in stage 1 (S1) meet the acceptance criteria for dissolution test results, not a single unit dosage obtained less than (Q + 5%) that is (80% + 5% = 85%). From the above data revealed that ranitidine HCl 150 mg tablet meets the requirements. Keywords: ranitidine HCl, dissolution testing, spectrophotometric UV

  Uji Disolusi Ranitidin HCl Pada Sediaan Tablet Secara Spektrofotometri UV

Abstrak

  Ranitidin HCl (ranin, rantin, renatac, zantac, zantadin) merupakan antagonis kompetitif histamin yang khas pada reseptor H

  2 sehingga secara efektif

  dapat menghambat sekresi asam lambung, menekan kadar asam dan volume sekresi lambung. Ranitidin digunakan untuk tukak lambung atau usus pada keadaan hipersekresi yang bersifat patologis. Efek samping dari ranitidin antara lain adalah nyeri kepala, pusing, mual, dan diare. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah ranitidin HCl pada sediaan tablet secara spektrofotometri UV memenuhi persyaratan uji disolusi sesuai dengan yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia edisi IV.

  Uji disolusi terhadap 12 tablet ranitidin HCl 150 mg dilakukan dengan metode dayung pada media aquadest 900 ml, suhu 37°C ± 0,5°, dan dengan laju kecepatan 50 rpm selama 45 menit. Zat yang larut, ditetapkan persentase zat aktifnya dengan metode spektrofotometri UV.

  Hasil uji disolusi tablet ranitidin HCl 150 mg dengan kode contoh 83 diperoleh persentase zat aktif terlarut (Dx) yaitu: 96,2; 98; 100,7; 99,4; 98,86; dan 101,25%. Sedangkan dari hasil uji disolusi tablet ranitidin HCl 150 mg dengan kode contoh 90 diperoleh persentase zat aktif terlarut (Dx) yaitu: 101,15; 97,27; 103,3; 103,81; 99,54; dan 100,27%. Dari kedua kode contoh tablet ranitidin HCl 150 mg persentase zat aktif terlarut tersebut sesuai dengan batas yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia edisi IV, dimana jumlah dari 12 tablet yang diuji pada tahap 1 (S

  1 ) memenuhi kriteria penerimaan hasil uji disolusi, yakni tidak satu

  unit sediaan yang diperoleh kurang dari (Q + 5%) yaitu (80% + 5% = 85%). Dari data diatas dinyatakan bahwa tablet ranitidin HCl 150 mg memenuhi persyaratan.

  Kata kunci: ranitidin HCl, uji disolusi, metode spektrofotometri UV

  DAFTAR ISI

  Halaman JUDUL ............................................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ............................................................... ii KATA PENGANTAR ....................................................................... iii ABSTRACT ....................................................................................... vi ABSTRAK ......................................................................................... vii DAFTAR ISI ...................................................................................... viii DAFTAR TABEL ............................................................................... xi DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................... xii DAFTAR GAMBAR ......................................................................... xiii

  BAB I PENDAHULUAN ................................................................... 1

  1.1 Latar Belakang ................................................................. 1

  1.2 Tujuan ............................................................................. 3

  1.3 Manfaat ........................................................................... 4

  BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................ 5

  2.1 Tablet ............................................................................... 5

  2.1.1 Jenis-Jenis Tablet .................................................. 6

  2.1.2 Komponen Tablet .................................................. 9

  2.2 Antihistamin ..................................................................... 10

  2.3 Ranitidin HCl ................................................................... 11

  2.4 Disolusi ........................................................................... 13

  2.4.1 Alat Uji Disolusi .................................................. 14

  3.3 Bahan ............................................................................. 21

  4.1 Hasil ................................................................................ 26

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................... 26

  3.5.4 Interpretrasi Hasil ................................................ 25

  3.5.3 Uji Disolusi Secara Spektrofotometri UV ............ 24

  3.5.2 Larutan Uji ........................................................... 23

  3.5.1 Larutan Baku ....................................................... 23

  3.5 Prosedur .......................................................................... 23

  3.4 Sampel ........................................................................... 21

  3.2 Alat ................................................................................. 21

  2.4.2 Faktor Pengujian Disolusi ..................................... 15

  3.1 Tempat ........................................................................... 21

  BAB III METODE PENGUJIAN ....................................................... 21

  2.5 Spektrofotometri UV ...................................................... 19

  2.4.7 Alat Penetapan Laju Disolusi ............................... 19

  2.4.6 Kriteria Penerimaan Hasil Uji Disolusi ................ 17

  2.4.5 Kecepatan Pengadukan ......................................... 17

  2.4.4 Media Disolusi ...................................................... 16

  2.4.3 Kegunaan Uji Disolusi .......................................... 16

  4.2 Pembahasan ..................................................................... 27

  BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................. 28

  5.1 Kesimpulan .................................................................... 28

  5.2 Saran .............................................................................. 28 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................ 29

  

DAFTAR TABEL

  Halaman Tabel 1. Kriteria Penerimaan Hasil Uji Disolusi ................................ 18 Tabel 2. Hasil Uji Disolusi Kode Contoh 83 ...................................... 26 Tabel 3. Hasil Uji Disolusi Kode Contoh 90 ...................................... 26